STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Theresia Citra Mila Mesa 1 Pengertian Memberikan obat melalui suntikan kedalam jaringan otot. Dilakukan pada otot paha bagian luar (yaitu 1/3 tengah paha bagian luar) 2 Tujuan Memasukkan obat berupa cairan secara intra muskuler dengan menggunakan spuit disposible 1cc 3 Kebijakan 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Reda Bolo Nomor tentang Kebijakan Pelayanan Rawat Inap. 2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Reda Bolo Nomor tentang Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) 24 Jam
4 Pra Interaksi PERENCANAAN
Persiapan pasien: 1. Identifikasi pasien Persiapan alat: 1. Spuit steril 2. Kapas alkohol 3. Obat injeksi 4. Tempat tertutup Mengisi semprit injeksi: 1. Memeriksa etiket 2. Memeriksa waktu kadaluarsa 3. Ketepatan obat 4. Ketepatan dosis 5. Benar nama 6. Menghapushamakan tutup flacon 7. Mengeluarkan udara Prosedur kerja: 1. Adanya instruksi dokter
5 Intra Tindakan PELAKSANAAN
1. Perawat mencuci tangan 2. Bayi dibaringkan diatas meja, bedong dibuka 3. Menentukan lokasi injeksi 4. Menghapus hamakan tempat tusukan 5. Menusukkan jarum injeksi dengan posisi 90 derajat 6. Lakukan aspirasi 7. Memasukan obat pelan-pelan 8. Mencabut jarum dan menekan bekas tusukan dengan kapas alkohol 9. Melakukan massage dan fiksasi dengan plester 10. Merapikan dengan memasang pakaian 11. Membereskan alat-alat 12. Mencuci tangan 13. Melakukan pendokumentasia MELAKUKAN INJEKSI INTRAMUSKULAR (IM) PADA BAYI
RSUD REDA BOLO No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jl. Weelonda, Tambolaka Sumba Barat Daya - NTT
6 Post Tindakan 1. Mengevaluasi hasil tindakan
2. Mencuci tangan 3. Mencatat waktu pelaksanaan tindakan 4. Mencatat respon pasien 5. Memantau kondisi kulit di sekitar NGT 6. Memberikan Reinforcement 7. Paraf dan nama nama perawat