IDUL FITRI

           
MEMULAI HIDUP BARU DENGAN KEJUJURAN DAN
KEDISIPLINAN
Disampaikan pada Khutbah Idul Fitri di Lapangan Sepak Bola Stadion     
Segiri Samarinda, 1 Syawal 1438 H/25 Juni 2017 M
Ma’asyiral Muslimin, rahimani wa rahimakumullah,
Dr. Syamsul Hidayat, M.A. Puji syukur marilah kita panjatkan kepada Allah, atas
Wakil Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah limpahan nikmat dan karunianya kita telah dapat
menyelesaikan perjuangan yang sangat berat menurut
kebanyakan manusia, meskipun kita telah mengalami dan
‫ ﻻَإِﻟ َﻪ‬,َ‫ﺻ ْﻴﻼ‬
ِ َ‫ﷲ ﺑُ ْﻜ َﺮةً َوأ‬
ِ ‫ َو ُﺳ ْﺒﺤَﺎ َن‬,ً‫ وَاﳊَ ْﻤ ُﺪ ِِّ َﻛﺜ ِْﲑا‬,‫ﷲُ أَ ْﻛﺒَـ ُﺮ َﻛﺒِْﻴـﺮًا‬ merasakannya sebagai nikmat dan anugerah dari Allah
sehingga puasa yang berat itu terasa ringan dan nyaman.
‫َاب‬
َ ‫ﺼ َﺮ َﻋ ْﺒ َﺪﻩُ َوأَ َﻋ ﱠﺰ ُﺟ ْﻨ َﺪﻩُ َو َﻫ َﺰَم اﻷَ ْﺣﺰ‬
َ َ‫ﺻ َﺪ َق َو ْﻋ َﺪﻩُ َوﻧ‬
َ ُ‫إِﻻﱠﷲُ َو ْﺣ َﺪﻩ‬ Bahkan kepergian Ramadhan itu kita rasakan sebagai
kehilangan, karena peluang-peluang untuk meraih
َ‫ِﲔ ﻟَﻪُ اﻟ ِّﺪﻳْ َﻦ َوﻟ َْﻮَﻛ ِﺮﻩ‬
َْ ‫َو ْﺣ َﺪﻩُ َﻻإِﻟﻪَ إِﻻﱠﷲُ َوﻻَ ﻧَـ ْﻌﺒُ ُﺪ إِﻻﱠ إَِّﻩُ ﳐُِْﻠﺼ‬ penghargaan yang berlipat ganda dari Allah sudah
meninggalkan kita. Semoga kita masih dikesempatan untuk
.‫اﳌُ ْﺸ ِﺮﻛ ُْﻮ َن َوﻟ َْﻮَﻛ ِﺮﻩَ اﻟﻜﺎَﻓِﺮُْو َن َوﻟ َْﻮَﻛ ِﺮَﻩ اﳌُﻨﺎَﻓِﻘ ُْﻮ َن‬ berjumpa Ramadhan di tahun depan.

Rahmah dan salam semoga tetap tercurah limpah

. ‫ِِﲔ‬
َْ ‫ﺼِﻴﺎَ َم أََّ َم اﻷَﻋْﻴﺎَ ِد ﺿِﻴﺎَﻓَﺔً ﻟِﻌِﺒﺎَ ِد ِﻩ اﻟﺼﱠﺎﳊ‬
ّ ‫اَﳊَ ْﻤ ُﺪ ِِّ اﻟﱠ ِﺬ ْي َﺣ ﱠﺮَم اﻟ‬ kepada uswah hasanah kita, Rasulullah Muhammad SAW
beserta keluarga, sahabat yang setia serta seluruh
‫ِﲔ َوأَ ْﺷ َﻬ ُﺪ‬
َْ ‫ْﻚ ﻟَﻪُ اﻟﱠ ِﺬ ْي َﺟ َﻌ َﻞ اﳉﱠﻨﱠﺔَ ﻟِ ْﻠ ُﻤﺘﱠﻘ‬
َ ‫أَ ْﺷ َﻬ ُﺪ أَ ْن ﻻَإِﻟﻪَ إِﻻﱠﷲُ ﻻَ َﺷ ِﺮﻳ‬ pengikutnya hingga Akhir jaman. Amin Ya Rabb.
‫َط اﳌُ ْﺴﺘَ ِﻘﻴ ِْﻢ‬
ِ ‫ﺼﺮا‬
ِّ ‫ﱃ اﻟ‬
َ ِ‫ِﻲ إ‬
ْ ‫أَ ﱠن َﺳﻴِّ َﺪ َ َوﻣ َْﻮﻻَ َ ﳏَُ ﱠﻤﺪًا َﻋ ْﺒ ُﺪﻩُ َوَرﺳ ُْﻮﻟُﻪُ ااﻟﺪاﱠﻋ‬ Ramadhan telah banyak memberi bekal berupa ilmu dan
pengalaman rohani kepada kita untuk untuk mengarungi
‫ﺻ ِّﻞ َو َﺳﻠِّ ْﻢ َو َر ِْك ﻋَﻠ َﻰ َﺳﻴِّ ِﺪ َ ﳏَُ ﱠﻤ ٍﺪ َو َﻋﻠَﻰ آﻟِ ِﻪ َوأَﺻْﺤﺎَﺑِ ِﻪ َوَﻣ ْﻦ‬
َ ‫ اﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ‬. hidup pasca ramadhan. Pelatihan dan pembekalan intensif di
bulan ramadhan yang kita ikuti bersama membuat kita seolah
:‫ﺪ‬
ُ ‫أَﻣﺎﱠ ﺑَـ ْﻌ‬ .َ‫ﺗَﺒِ َﻌ ُﻬ ْﻢ ِِ ْﺣﺴَﺎ ٍن إِ َﱃ ﻳـَﻮِْم اﻟ ِّﺪﻳْﻦ‬ memasuki tahapan hidup baru. Dan hidup baru itu adalah
hidup yang lebih baik daripada kehidupan sebelum
ramadhan.
‫ﷲ ﻓَـ َﻘ ْﺪ ﻓَﺎ َز‬
ِ ‫ْﺴ ْﻲ ﺑِﺘَـﻘْﻮَى‬
ِ ‫ﺻ ْﻴ ُﻜ ْﻢ َوﻧَـﻔ‬
ِ ‫َت أ ُْو‬
ِ ‫اﳌُﺆﻣِﻨﺎ‬
ْ ‫َﺎاﳌُﺆِﻣﻨـ ُْﻮ َن َو‬
ْ ‫ﻓَـﻴَﺂأَﻳﱡـﻬ‬
Sesuai wasiat taqwa yang tertuang dalam surat Al-Ahzab
‫ ﻓﻘﺎل‬،‫َُﻮﺗُ ﱠﻦ إِﻻﱠ َوأَﻧْـﺘُ ْﻢ ُﻣ ْﺴﻠِﻤ ُْﻮ َن‬
ْ ‫ وَاﺗﱠـﻘُﻮْا ﷲَ َﺣ ﱠﻖ ﺗُﻘﺎَﺗِ ِﻪ َوﻻَﲤ‬.َ‫اﳌُﺘﱠـﻘ ُْﻮن‬ ayat 70-71, saya mengajak kepada para jamaah sekalian
untuk memasuki tahapan hidup baru dengan segala bekal
        :‫ﺗﻌﺎﱃ ﰱ ﻛﺘﺎﺑﻪ اﻟﻜﺮﱘ‬ kebaikan yang dilatihkan kepada kita selama bulan

1 2
Ramadhan. Dari sekian banyak amal kebaikan yang diajarkan Di saat itulah Allah memanggil kita untuk menjalani
Ramadhan adalah perkataan yang jujur, santun, benar dan kehidupan yang baru itu, dimulai dengan penguatan iman-
disampaikan sepenuh hati. Tentu perkataan yang demikian, taqwa dan sikap jujur dan disiplin dalam hidup. Allah
hanya bisa dilakukan oleh seseorang yang memilki keimanan berfirman :
dan ketaqawaan yang tinggi.
         
Ma’asyiral Muslimin, rahimani wa rahimakumullah,

Tarbiyah ruhiyah dan jasadiyyah selama Ramadhan,             
apabila telah kita ikuti dengan kesungguhan dan keikhlasan
hanya untuk menggapai risha Allah pasti telah membawa kita  
menjadi orang yang meningkat derajat ketaqwaannya kepada
Allah. Di samping itu, dijamin juga oleh Rasulullah bahwa
(70). Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu
dosa-dosa yang kita lakukan karena kelemahan dan
kepada Allah dan Katakanlah Perkataan yang benar, (71).
kekhilafan kemanusiaan kita diampuni oleh Allah, maka
niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan
benar-benar kita telah menjadi orang yang seperti terlahir
mengampuni bagimu dosa-dosamu. dan Barangsiapa mentaati
kembali dalam keadaan suci.
Allah dan Rasul-Nya, Maka Sesungguhnya ia telah mendapat
kemenangan yang besar. (Al-Ahzab 70-71)
- ِ‫ُﻮل ا ﱠ‬
َ ‫ﻋﻦ أﰉ ﺳﻠﻤﺔ اﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﺮﲪﻦ ﻋﻦ أﺑﻴﻪ ﻗﺎل أَ ﱠن َرﺳ‬
Dalam ayat ini, Allah memanggil kita orang-orang yang
ُ‫َﺐ ا ﱠ‬
َ ‫ " َﺷ ْﻬ ٌﺮ َﻛﺘ‬:‫َﺎل‬
َ ‫ ذَ َﻛ َﺮ َﺷ ْﻬ َﺮ َرَﻣﻀَﺎ َن ﻓَـﻘ‬- ‫ﺻﻠﱠﻰ ا ﱠُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ‬
َ beriman untuk kembali dan selalu bertaqwa, memulai
kehidupan dengan qaulan sadida. Yaitu perkataan yang benar,
ً‫ ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺻَﺎ َﻣﻪُ َوﻗَﺎ َﻣﻪُ إِﳝَﺎ‬،ُ‫ْﺖ ﻟَ ُﻜ ْﻢ ﻗِﻴَﺎ َﻣﻪ‬
ُ ‫ َو َﺳﻨَـﻨ‬،ُ‫ﺻﻴَﺎ َﻣﻪ‬
ِ ‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ‬ jujur, santun dan disampaikan dengan sepenuh hati. Jelas
qaulan sadida bukan sekedar perkataan lisan yang asal bunyi,
"ُ‫وَا ْﺣﺘِﺴَﺎً َﺧ َﺮ َج ِﻣ ْﻦ ذُﻧُﻮﺑِ ِﻪ َﻛﻴـَﻮِْم َوﻟَ َﺪﺗْﻪُ أُﱡﻣﻪ‬ tetapi perkataan yang benar, jujur, santun, dan sepenuh hati,
sehingga perkataan itu sekaligu merupakan kata hati, dan
Dari Abu Salmah bin Abdurrahman dari ayahnya, ia juga kata laku kita yang berupa gerakan seluruh anggota
berkata bahwa rasulullah Saw menjelaskan tentang bulan badan sebagai perwujudan dari perkatan hati dan lisan kita.
Ramadhan, dan beliau berkata: “ia adalah bulan di mana Allah
mewajibkan puasa di dalamnya, dan aku sunnahkan bagimu Tidak ada dusta dalam qaulan sadida. Justru sebaliknya
mendirikan shalat malam, maka barangsiapa berpuasa dan qaulan sadida telah mendorong orang yang mengucapkannya
melakukan shalat malam di dalamnya dengan keimanan dan untuk melahirkan aktivitas kehidupan yang produktif dan
keikhsalan, maka ia telah keluar dari dosa-dosanya membawa kebaikan (maslahat) bagi diri dan lingkungannya.
sebagaimana hari ia dilahirkan ibunya. (Ahmad dan Ibnu Ini memang jaminan Allah. Bahwa kejujuran dan kedisiplinan,
Majah) yang merupakan wujud nyata dari Qaulan sadida itu apabila
dilandasi dengan keimanan dan ketaqwaan yang kokoh akan
3 4
melahirkan kebaikan dan perbaikan hidup manusia di dunia. Akhirnya marilah kita tutup rangkaian shalat Idul Fitri
Yuslih lakum a’malakum. ini dengan berdoa kepada Allah:

Tentu akan sangat indah apabila masyarakat muslim

khususnya di Indonesia ini dapat menerapkan Qaulan Sadida
‫أﻳﻬﺎ اﻟﺬﻳﻦ آﻣﻨﻮا ﺻﻠﻮا ﻋﻠﻴﻪ‬ ‫إن ﷲ وﻣﻼﺋﻜﺘﻪ ﻳﺼﻠﻮن ﻋﻠﻰ اﻟﻨﱯ‬
(kejujuran dan kedisiplinan) yang dilandasi iman-taqwa pasti
jaminan Allah akan terbukti yakni terwujudnya tatanan hidup
‫ اﻟﻠﻬﻢ ﺻﻞ ﻋﻠﻰ ﷴ ﰲ اﻷوﻟﲔ وﺻﻞ ﻋﻠﻰ ﷴ ﰲ‬.‫وﺳﻠﻤﻮا ﺗﺴﻠﻴﻤﺎ‬
yang lebih baik, sehingga akan mewarnai bangsa dan Negara
ini menjadi Negara yang baik dan dihormati oleh dunia,
. ‫ اﻟﻠﻬﻢ اﻏﻔﺮ ﻟﻨﺎ ذﻧﻮﺑﻨﺎ وﻛﻔﺮ ﻋﻨﺎ ﺳﻴﺌﺎت وﺗﻮﻓﻨﺎ ﻣﻊ اﻷﺑﺮار‬.‫اﻵﺧﺮﻳﻦ‬
bahkan dilindungi Allah dengan rahmat dan barakahNya.
Karena para pemimpin, pejabat, aparat hingga rakyat
‫اﻟﻠﻬﻢ إ ﻧﺴﺄﻟﻚ ﻣﻦ اﳋﲑ ﻛﻠﻪ ﻋﺎﺟﻠﻪ وآﺟﻠﻪ ﻣﺎ ﻋﻠﻤﻨﺎ ﻣﻨﻪ وﻣﺎﱂ ﻧﻌﻠﻢ‬
seluruhnya akan menebarkan cahaya kebaikan bagi negeri .‫وﻧﻌﻮذﺑﻚ ﻣﻦ اﻟﺸﺮ ﻛﻠﻪ ﻋﺎﺟﻠﻪ وآﺟﻠﻪ ﻣﺎ ﻋﻠﻤﻨﺎ ﻣﻨﻪ وﻣﺎ ﱂ ﻧﻌﻠﻢ‬
tercinta ini.

Tidak hanya itu, Jaminan Allah berikutnya adalah Wa

‫ﻹﳝﺎن وﻻ ﲡﻌﻞ ﰲ ﻗﻠﻮﺑﻨﺎ‬ ‫اﻟﻠﻬﻢ اﻏﻔﺮ ﻟﻨﺎ وﻹﺧﻮاﻧﻨﺎ اﻟﺬﻳﻦ ﺳﺒﻘﻮ‬
yaghfir lakum dzunubakum, diampuninya dosa-dosa. Artinya
keimanan-ketaqwaan yang dimanifestasikan dengan
‫اﻟﻠﻬﻢ اﻏﻔﺮﻟﻠﻤﺴﻠﻤﲔ‬. ‫ﻏﻼ ﻟﻠﺬﻳﻦ آﻣﻨﻮا رﺑﻨﺎ إﻧﻚ رؤوف رﺣﻴﻢ‬
kejujuran dan kedisiplinan hidup akan mendapat dua jaminan
sekaligus yaitu jaminan dunia, terwujudnya tatanan kehudup
‫واﳌﺴﻠﻤﺎت واﳌﺆﻣﻨﲔ واﳌﺆﻣﻨﺎت اﻷﺣﻴﺎء ﻣﻨﻬﻢ واﻷﻣﻮات إﻧﻚ ﻏﻔﻮر‬
.‫رﺣﻴﻢ‬
yang indah, rapi dan seimbang, karena limpahan rahmat,
barakah dan ampunan Ilahi. Dengan begitu negeri kita
menjadi negeei sebagaimana digambarkan Allah dengan
kalimat yang singkat, yang terdapat dalam QS. Saba: 15, yang ‫ﺸ ُﻊ َوِﻣ ْﻦ‬
َ َْ‫ْب ﻻَ ﲣ‬
ٍ ‫ِﻚ ِﻣ ْﻦ ِﻋ ْﻠﻮٍم ﻻَ ﺗ ْﻨـ َﻔ ُﻊ َوِﻣ ْﻦ ﻗُـﻠُﻮ‬
َ ‫اَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ إِﱠ ﻧَـﻌ ُْﻮذُ ﺑ‬
berbunyi:
‫ﺴﻨَﺎ َوإِ ْن‬
َ ‫ َرﺑﱠـﻨَﺎ ﻇَﻠَ ْﻤﻨَﺎ أَﻧْـ ُﻔ‬.‫َﺎب َﳍَﺎ‬
ُ ‫س ﻻَ ﺗَ ْﺸﺒَ ُﻊ َوِﻣ ْﻦ أ َد ْﻋﻴ ٍﺔ ﻻَ ﺗ ْﺴﺘَﺠ‬
ٍ ‫ﻧـُﻔ ُْﻮ‬
‫َب ﻏَﻔُﻮٌر‬
‫ﺑَـ ْﻠ َﺪةٌ ﻃَﻴِّﺒَﺔٌ َور ﱞ‬
ً‫ﺴﻨَﺔ‬
َ ‫ َرﺑﱠـﻨَﺎ آﺗِﻨَﺎ ِﰲ اﻟ ﱡﺪﻧْـﻴَﺎ َﺣ‬.َ‫َْﺎﺳ ِﺮﻳْﻦ‬
ِ ‫ﱠﱂْ ﺗَـﻐْﻔ ِْﺮ ﻟَﻨَﺎ َوﺗـَﺮْﲪَْﻨَﺎ ﻟَﻨَﻜ ُْﻮﻧَ ﱠﻦ ِﻣ َﻦ اﳋ‬
(Negerimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu)
adalah Tuhan yang Maha Pengampun". (Saba: 15) ‫ْﺖ‬
َ ‫ﱠﻚ أَﻧ‬
َ ‫ َرﺑﱠـﻨَﺎ ﺗَـ َﻘﺒﱠ ْﻞ ِﻣﻨﱠﺎ إِﻧ‬.ِ‫َاب اﻟﻨﱠﺎر‬
َ ‫ﺴﻨَ ًﺔ َوﻗِﻨَﺎ َﻋﺬ‬
َ ‫اﻵﺧ َﺮةِ َﺣ‬
ِ ‫وَِﰲ‬
Semoga Allah senantiasa melimpahkan hidayah, ُ‫ﺻﻠﱠﻰ ﷲ‬
َ ‫ َو‬.ُ‫ﱠﺣ ْﻴﻢ‬
ِ‫ﱠاب اﻟﺮ‬
ُ ‫ْﺖ اﻟﺘـﱠﻮ‬
َ ‫ﱠﻚ أَﻧ‬
َ ‫ُﺐ َﻋﻠَْﻴـﻨَﺎ إِﻧ‬
ْ ‫ﺴ ِﻤ ْﻴ ُﻊ اﻟْ َﻌﻠِ ْﻴ ُﻢ َوﺗ‬
‫اﻟ ﱠ‬
ma’unah dan taufiqNya kepada kita sehingga kita kaum
muslimin, khusunya di Indonesia dapat mewujudkan cita-cita ِ‫َب اﻟْ ِﻌ ﱠﺰة‬
ِّ ‫ّﻚ ر‬
َ ِ‫ ُﺳ ْﺒﺤَﺎ َن َرﺑ‬.َْ
‫ﺻ ْﺤﺒِ ِﻪ أَﲨَْﻌِﲔ‬
َ ‫َﻋﻠَﻰ َﺳﻴِّ ِﺪ َ ﳏَُ ﱠﻤ ٍﺪ َو َﻋﻠَﻰ آﻟِ ِﻪ َو‬
ideal tersebut.
.َْ
‫ب اﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﲔ‬
ِّ ‫ وَاﳊَْ ْﻤ ُﺪ ِِّ َر‬.َْ
‫ َو َﺳﻼَمٌ َﻋﻠَﻰ اﻟْﻤ ُْﺮ َﺳﻠِﲔ‬.َ‫ﺼﻔ ُْﻮن‬
ِ َ‫ﻋَﻤﱠﺎ ﻳ‬

5 6