Anda di halaman 1dari 4

SOAL RADANG PANGGUL

NAMA : GINA FADILLAH


NIM : 23611014
1. Infeksi sistem reproduksi wanita berikut ini yang diketahui menyebabkan
kemandulan?
A. Neisseria gonorrhoeae

B. Candida albicans

C. Trichomonas vaginalis

D. virus papiloma manusia

Jawab: A

2. Infeksi yang dimulai dari vagina dan menyebar ke atas hingga menginfeksi seluruh sistem
reproduksi wanita yang menyebabkan nyeri, demam, dan keluarnya cairan disebut .

A. salpingitis

B. vulvodinia

C. penyakit radang panggul

D. Infeksi saluran kemih

Jawab: C

3. Ovum yang telah dibuahi dan ditanamkan di suatu tempat di luar rahim, biasanya di tuba falopi,
disebut ______.

A. prolaps uterus

B. keguguran

C. kehamilan ektopik

D. plasenta previa

Jawab: C

4. Ny ani 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri perut bagian bawah yang begitu hebat,
ibu nya juga mengeluh demam, mual dan muntah. Dan mengatakan nyeri saat melakukan hubungan
seksual, ia juga mengatakan nyeri adneksa dan nyeri pada pergerakan serviks. Pada pemeriksaan
fisik TD :120/70 SUHU : 38,8 NADI :80 RR : 20

Berdasarkan kasus diatas diagnosa apa yang paling tepat pada pasien diatas :
a. Pelvik implammatory disease PID
b. Apendisitis
c. Kehamilan ektopik
d. Batu ureter
e. Torsi kista ovarium
Jawaban : A PELVIK IMPLAMMATORY DISEASE

Ilustrasi kasus :
Ny. M, 23 tahun, G0P0, datang ke poliklinik rumah sakit dengan keluhan nyeri pada perut bagian
bawah. Pasien juga merasa demam. Pasien mengatakan siklus menstruasi yang terakhir mulai lebih
cepat 5 hari dan lebih banyak dari biasanya. Pasien juga mengeluhkan rasa sakit saat berhubungan
seksual dengan suaminya yang timbul baru-baru ini. Pasien menyangkal adanya cairan yang keluar
dari kemaluan atau menderita penyakit menular seksual baru-baru ini.
Pada pemeriksaan fisik, didapatkan suhu tubuh pasien 38.20C, tekanan darah 90/70, dan nadi
90x/menit. Pemeriksaan paru dan jantung dalam batas normal. Pada pemeriksaan abdomen terdapat
nyeri tekan pada bagian bawah. Tidak terdapat nyeri pada sudut costovertebra. Pada pemeriksaan
pelvik, genitalia eksterna dalam batas normal. Serviks hiperemis dan terdapat nyeri yang hebat pada
uterus serta adneksa. Tes kehamilan (-).

Soal
5. Apa diagnosis yang paling mungkin pada pasien diatas?
a. Pelvic inflammatory disease (PID)
b. Appendisitis
c. Kehamilan ektopik
d. Batu ureter
e. Torsi kista ovarium

Penjelasan :
Jawaban A. Pelvic inflammatory disease (PID)
Pasien nulipara menderita nyeri pada abdomen bagian bawah, nyeri adneksa dan nyeri pada
pergerakan serviks. Adanya nyeri pada pergerakan serviks berdasarkan dari keluhan nyeri saat
senggama dan serviks yang hiperemis. Pasien juga mengeluhkan adanya demam. Gejala dan tanda-
tanda ini merupakan kriteria untuk pelvic inflammatory disease atau salpingitis (infeksi pada tuba
falopii).

6. Kapan dimulai terapi antibiotik pada pasien dengan diagnosis tersebut


a. Apabila demam menetap di atas 24 jam
b. Setelah didapatkan hasil lekosit darah
c. Setelah didapatkan hasil CRP yang meningkat
d. Segera setelah ditegakkan diagnosis penyakit radang panggul
e. Setelah didapatkan sampel untuk kultur mikrobiologis

Penjelasan :
Jawaban D. Segera setelah ditegakkan diagnosis penyakit radang panggul
Sesuai panduan CDC, maka terapi antibiotik secara empirik harus diberikan segera sesudah
diagnosis radang panggul ditegakkan.

7. Apa komplikasi jangka panjang yang dapat timbul dari kondisi pasien ini?
a. Endometritis
b. Infertilitas faktor tuba
c. Neoplasia intraepitelial serviks
d. Vaginitis kronik
e. Servisitis kronik

Penjelasan :
Jawaban B. Infertilitas faktor tuba
Salpingitis paling sering disebabkan oleh bakteri patogen dari endoserviks yang menyebar ke atas
(tuba). Tuba falopi dapat rusak akibat infeksi, menyebabkan oklusi tuba dan infertilitas dan
kehamilan ektopik.

8. Mikroorganisme apa yang tidak biasa ditemukan pada pasien dengan salpingitis?
a. Neisseria gonorrhoeae
b. Treponema pallidum
c. Candida albicans
d. Chlamydia trachomatis
e. Sreptococcus agalctiae

Penjelasan :
Jawaban B. Treponema pallidum
Pada umumnya, sifilis bukan penyebab dari salpingitis. Salpingitis melibatkan Chlamydia,
Gonorrhea, dan organisme vagina lainnya seperti bakteri anaerob.

9. Apa pemeriksaan baku emas untuk mendiagnosa acute salpingitis?


a. Kriteria klinis
b. USG
c. CT Scan
d. Laparoskopi
e. Kultur

Penjelasan :
Jawaban D. Laparoskopi
Laparoskopi merupakan pemeriksaan baku emas untuk mendiagnosa salpingitis. Ditandai dengan
adanya cairan purulen pada fimbrae.

10. Penyakit radang panggul adalah


a. infeksi pada alat genital atas
b. infeksi kelamin
c. infeksi radang panggul
d. infeksi mulut rahim
e. infeksi mulut rahim
Jawaban a. infeksi pada alat genital atas

Anda mungkin juga menyukai