14
id
o.
.g
ps
b
u.
//ria
s:
tp
ht
ISSN: 2654-3052
No. Publikasi: 14000.2147
Katalog: 2302005.14
Naskah:
.id
Badan Pusat Statistik Provinsi Riau
o
Penyunting: .g
Badan Pusat Statistik Provinsi Riau
s
bp
Penerbit:
s:
Sumber Ilustrasi:
www.freepik.com
Pencetak:
CV. MN. Grafika
Pengarah:
Misfaruddin
Editor:
Rini Apsari
Aulia Hasif
o .id
.g
Penulis:
s
Heni Nainggolan
bp
u.
ia
Pengolah Data:
//r
Heni Nainggolan
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KATA PENGANTAR
.id
Organization-ILO. Publikasi ini dimaksudkan sebagai pelengkap
publikasi Keadaan Angkatan Kerja Provinsi Riau Februari 2021
o
yang telah terbit sebelumnya. Dengan harapan bisa dijadikan
.g
sebagai acuan mengenai kondisi pasar tenaga kerja Februari 2021 di
s
Provinsi Riau.
bp
berikutnya.
s:
tp
1. Pendahuluan ................................................................................... 3
.id
1.1 Sakernas dan Analisis Ketenagakerjaan ............................ 3
o
.g
1.2 Sakernas dan KILM ............................................................
s 7
10
bp
21
//r
24
ht
.id
Jumlah Penduduk ......................................
o
5. KILM 3. Penduduk Bekerja menurut Status
Pekerjaan Utama
s .g
..............................
53
bp
69
Pekerjaan Utama ......................................
//r
77
s:
Kerja .................................................................
10. KILM 8. Penduduk Bekerja di Sektor Informal .. 91
11. KILM 9. Pengangguran ................................................. 97
.id
Tabel 7.1 Persentase Penduduk Provinsi Riau yang Bekerja
menurut Jenis Pekerjaan Utama, 2020-2021 ............. 69
o
Tabel 9.1 .g
Penduduk Usia Kerja yang Sementara Tidak Bekerja
s
karena Pandemi COVID-19 di Provinsi Riau,
bp
86
Agustus 2020 dan Februari 2021 (ribuan) ..................
u.
Tabel 12.1 Rasio TPT Usia Muda Terhadap TPT Usia Dewasa
Provinsi Riau, 2020 - 2021 .......................................... 108
Halaman
Grafik 3.1 Persentase TPAK Provinsi Riau, 2020-2021 .. 37
Grafik 3.2 Persentase TPAK Provinsi Riau menurut Jenis
Kelamin, 2020-2021 .................................................... 38
.id
Grafik 4.1 Employment to Population Ratio Provinsi Riau,
45
o
2020-2021 ...................................................................
Grafik 4.2 Employment to Population Ratio Provinsi Riau
s .g
46
bp
2020-2021 ...................................................................
ht
.id
Grafik 7.2 Persentase Penduduk Provinsi Riau yang Bekerja
o
menurut Jenis Pekerjaan Utama dan Daerah 72
.g
Tempat Tinggal, Februari 2021 ..............................
s
bp
79
2020-2021 ..................................................................
Grafik 9.1 Persentase Penduduk Bekerja menurut Jumlah
Jam Kerja Provinsi Riau, 2020-2021 ...................... 83
.id
Grafik 12.2 Tingkat Pengangguran Terbuka Penduduk Usia
o
Muda Provinsi Riau (persen) menurut Jenis 107
.g
Kelamin, 2020-2021 ................................................
s
bp
.id
Lampiran 4. Persentase Penduduk Usia 15 Tahun
o
ke Atas yang Bekerja menurut Status 124
.g
Pekerjaan Utama, 2020-2021 ............................
s
bp
.id
jika dibandingkan dengan Agustus 2020.
o
.g
Tercatat sebanyak 10,60 ribu perubahan status menjadi bukan
s
bp
usia 15 tahun ke atas, terdapat sekitar 62 orang yang bekerja. EPR ini
63,69 atau turun 1,14 poin. Namun, angka tersebut sudah mulai
dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor sebesar
Riau yang bekerja mayoritas memiliki jumlah jam kerja lebih dari
.id
tersebut terlihat menurun dari Februari 2020 yang sebesar 63,47
o
.g
persen. Namun, sudah meningkat jika dibandingkan Agustus 2020
s
bp
.id
(BPS).
o
Dalam upaya memonitor dinamika ketenagakerjaan, agar para
s .g
pengambil keputusan dapat lebih cepat dalam mengambil kebijakan
bp
u.
penyebaran data pada unsur utama dari pasar tenaga kerja dunia.
KILM yang digunakan sebagai rujukan saat ini adalah edisi ke-9 yang
pencacahan.
.id
berbagai perubahan, baik dalam periode pencacahan maupun cakupan
o
sampel daerah dan rumah tangga.
s .g
bp
jenis kelamin serta usia. Khusus untuk anggota rumah tangga yang
kerja.
yang tinggal di blok sensus khusus, dan rumah tangga khusus yang
.id
tinggal di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel.
o
.g
Pada tahun 2017, dalam kuesioner telah ditambahkan beberapa
s
bp
padat karya yang berasal dari dana desa. Kemudian pada Sakernas
.id
rekomendasi ILO, penyederhanaan kuesioner serta pengelompokan
o
pertanyaan menurut masing-masing topik.
s .g
bp
2. Penambahan pertanyaan jam kerja biasanya saat ini dan jam kerja
2020.
pada publikasi ILO, yaitu KILM. Akan tetapi, yang perlu menjadi catatan
data ketenagakerjaan dari sumber lain (SP, SUPAS, dan Susenas), perlu
.id
Beberapa faktor perlu dipertimbangkan oleh para pengguna data
o
.g
dalam menginterpretasi dan menganalisis data ketenagakerjaan yang
s
bp
1. Tujuan Survei
ia
//r
3. Faktor Pengali/Penimbang
.id
langsung dari hasil updating dengan memperhitungkan strata
o
.g
lapangan pekerjaan dan menggunakan hasil Proyeksi SUPAS
s
bp
petugas lapangan tetap terdiri dari PCL maupun PML. Namun jika
.id
petugas pencacahan adalah pegawai organik BPS Kabupaten/Kota.
o
5. Perencanaan Kuesioner
s .g
bp
pertanyaan jam kerja biasanya saat ini dan jam kerja biasanya
6. Waktu Pelaksanaan/Pencacahan
.id
yang diperoleh karena pengaruh musiman.
o
s .g
bp
konteks ini, KILM dapat berfungsi sebagai alat dalam memantau dan
menilai banyak hal, yang terkait dengan fungsi pasar tenaga kerja.
.id
Berikut ini adalah beberapa contoh peran KILM sehingga dapat
o
.g
digunakan untuk merumuskan kebijakan di bidang ketenagakerjaan.
s
bp
Work)
ia
//r
.id
jumlah jam kerja (KILM 7); penduduk yang bekerja di kegiatan
o
.g
informal (KILM 8); dan setengah pengangguran (KILM 12).
s
bp
u.
disabilitas.
pelatihan (NEET).
.id
• Persentase jumlah anak usia 5-17 tahun yang terlibat dalam
o
.g
pekerja anak, menurut kelompok jenis kelamin dan umur.
s
bp
kelamin.
s:
tp
.id
pekerjaan/penciptaan serta perubahan upah dan produktivitas
o
.g
dipengaruhi oleh globalisasi. Jika indikator mencerminkan
s
bp
ketenagakerjaan.
dan bukan usia kerja. Batas penduduk usia kerja di Indonesia adalah
15 tahun ke atas. Penduduk usia kerja terbagi lagi menjadi dua kategori
yaitu yang aktif secara ekonomi (angkatan kerja-KILM 1) dan yang tidak
.id
aktif dalam perekonomian (bukan angkatan kerja-KILM 13). Angkatan
o
.g
kerja terdiri atas penduduk yang bekerja (KILM 2) dan menganggur
s
bp
(KILM 9). Kualitas angkatan kerja bisa dilihat dari tingkat pendidikan
u.
.id
bagaimana cara mengembalikan orang yang “putus asa” (discourage
o
.g
worker) masuk kembali ke pasar kerja. Hal tersebut disebabkan karena
s
bp
orang yang “putus asa” merasa tidak ada pekerjaan yang sesuai, atau
u.
(KILM 9), dan kelompok umur muda (KILM 10), untuk mendapatkan
.id
perlindungan sosial (misalnya: asuransi pengangguran dan tunjangan
o
.g
kesejahteraan). Akibatnya mereka yang relatif “kaya” yang mampu
s
bp
bisa menganggur, mereka harus bekerja apa saja untuk dapat hidup (too
tp
ht
poor to be unemployed).
Sehingga penting untuk menelaah dari total penduduk bekerja
pekerjaan (KILM 4), jenis pekerjaan (KILM 5), pekerja paruh waktu
(KILM 6), jumlah jam kerja (KILM 7), kegiatan informal (KILM
penduduk yang bekerja tersebut sejahtera atau tidak dapat dilihat dari
o .id
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
ketenagakerjaan yang digunakan BPS merujuk pada rekomendasi ILO
o
sebagaimana tercantum dalam buku “Surveys of Economically Active
s .g
Population, Employment, Unemployment, and Under employment:
bp
u.
spesifik Indonesia.
geografis Republik Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau
usia kerja.
.id
bawah usia kerja (economically active population) 15 tahun (meskipun
o
.g
dalam survei dikumpulkan informasi mulai dari usia 5 tahun) dan
s
bp
dan tidak terputus. Kegiatan bekerja ini mencakup, baik yang sedang
bekerja maupun yang punya pekerjaan tetapi dalam seminggu yang lalu
periode rujukan.
.id
seseorang dalam rangka mempersiapkan suatu usaha yang “baru”, yang
o
.g
bertujuan untuk memperoleh penghasilan/keuntungan atas risiko
s
bp
adalah satu hari atau satu minggu. Periode referensi satu minggu (yang
proporsi penduduk usia kerja yang terlibat aktif di pasar tenaga kerja,
ukuran relatif dari pasokan tenaga kerja yang tersedia untuk terlibat
dalam produksi barang dan jasa. Rincian angkatan kerja menurut jenis
.id
tahun ke atas) yang aktif secara ekonomi di suatu negara atau daerah,
o
.g
dan menunjukkan besaran relatif dan pasokan tenaga kerja (labour
s
bp
supply) yang tersedia untuk produksi barang dan jasa dalam suatu
u.
indikasi ukuran relatif dari pasokan tenaga kerja yang tersedia untuk
besaran relatif dan pasokan tenaga kerja (labour supply) yang tersedia
o .id
Rasio penduduk yang bekerja terhadap jumlah penduduk
s .g
(EPR) didefinisikan sebagai proporsi penduduk usia kerja suatu
bp
u.
.id
dalam pekerjaan utama yang dikumpulkan dalam Sakernas adalah :
o
1. Berusaha sendiri;
s .g
bp
4. Buruh/karyawan/pegawai;
s:
tp
baik di pertanian dan non pertanian, serta pekerja keluarga atau pekerja
tak dibayar.
.id
yang bekerja berpindah dari desa ke kota. Dalam Sakernas Februari
o
2021, klasifikasi baku yang digunakan dalam penggolongan lapangan
s .g
pekerjaan/lapangan usaha adalah Klasifikasi Baku Lapangan
bp
u.
C. Industri pengolahan;
F. Konstruksi;
motor;
L. Real estate
M,N.Jasa perusahaan
wajib;
.id
P. Jasa pendidikan;
o
Q. Jasa kesehatan dan kegiatan sosial
s .g
bp
Pekerjaan Utama
tp
ht
8. Lainnya.
.id
penduduk yang bekerja, serta tingkat produktivitas dan biaya
o
tenaga kerja perusahaan. Mengukur tingkat dan tren jam kerja di
s .g
masyarakat untuk berbagai kelompok penduduk bekerja dan untuk
bp
u.
perkembangan ekonomi.
tp
jumlah jam kerja kurang dari full time (35 jam atau lebih dalam
waktu juga tidak bersedia jika ada yang menawarkan pekerjaan lain.
menurut jam bekerja (biasanya atau sebenarnya): 0 jam, 1-34 jam, 35-
.id
2.2.8 Penduduk yang Bekerja di Sektor informal
o
.g
Penduduk yang bekerja di sektor informal terkait perkiraan
s
bp
maju.
yang tidak memiliki pekerjaan dan secara aktif mencari dan bersedia
untuk bekerja.
.id
Secara spesifik, penganggur terbuka dalam Sakernas, terdiri atas:
o
1. Mereka yang tidak bekerja dan mencari pekerjaan;
s .g
2. Mereka yang tidak bekerja dan mempersiapkan usaha;
bp
u.
pasar umum dan kinerja pasar tenaga kerja dan ekonomi secara
.id
yang direkomendasikan, tingkat pengangguran hanya memberikan
o
.g
gambaran proporsi angkatan kerja yang tidak memiliki pekerjaan
s
bp
pembagi yang berfungsi sebagai dasar statistik ini adalah tenaga kerja
kelompok usia muda dengan kondisi: (a) tidak memiliki pekerjaan, (b)
.id
secara aktif mencari pekerjaan, dan (c) tersedia untuk bekerja dalam
o
pasar tenaga kerja. Penduduk usia muda yang menganggur merupakan
s .g
salah satu masalah yang memerlukan penanganan kebijakan khusus
bp
u.
Untuk tujuan indikator ini, istilah "usia muda" mencakup orang yang
//r
s:
adalah mereka yang jumlah jam kerjanya di bawah ambang batas jam
.id
kerja normal (bekerja kurang dari 35 jam dalam seminggu yang lalu),
o
dengan kondisi:
s .g
bp
meliputi:
ia
//r
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 1 3
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
(TPAK)
.id
3,29 juta orang, yang terdiri dari 3,12 juta penduduk bekerja dan 163
o
.g
ribu pengangguran. Secara absolut jumlah angkatan kerja terlihat
s
bp
2020.
s:
tp
2020-2021
.id
2020 (setahun yang lalu).
o
.g
Jika ditelusuri menurut jenis kelamin, TPAK laki-laki masih
s
bp
Laki-laki
48,27 46,40 48,04
Perempuan
Total
.id
banyak di perkotaan.
o
s .g
Grafik 3.3 Persentase TPAK Provinsi Riau menurut Daerah
bp
66,99
//r
65,81
65,24
s:
Perkotaan
tp
usia antara Agustus 2020 dan Februari 2021 tidak jauh berbeda.
TPAK usia 15-19 tahun terlihat rendah karena pada kelompok usia
bawah 60 persen.
.id
Grafik 3.4 Persentase TPAK Provinsi Riau menurut
o
Kelompok Usia, Agustus 2020 dan Februari 2021 s .g
bp
78,56 79,25
75,92 75,82 76,42
77,12
u.
68,14
62,56
59,67
//r
58,77
48,95
s:
46,52
39,12
tp
37,87
29,25
26,60
ht
24,90 25,63
19,28
4,18
15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75 - 79 80 +
Agu-20 Feb-21
usia 45-49 tahun, yaitu 79,25 persen. Artinya, dari 100 orang pen-
kerja.
orang dan mulai menurun pada Februari 2021 menjadi 9,98 ribu
orang.
o .id
BAK karena Pandemi COVID-19
s .g
Agustus Februari
2020 2021
bp
Total
ia
10,60 9,98
//r
Laki-laki 1,77 -
s:
Perkotaan
ht
7,30 7,79
Perdesaan 3,30 2,19
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 2 4
Rasio Penduduk Bekerja Terhadap
Jumlah Penduduk (Employment to
Population Ratio-EPR)
.id
penduduk usia kerja yang berstatus bekerja terhadap penduduk
o
.g
usia kerja pada suatu daerah tertentu. Semakin besarnya EPR
s
bp
2020-2021
63,69
62,55
61,12
.id
penduduk bekerja pada Februari 2021 dibandingkan bulan Agustus
o
2020 (Grafik 4.1).
s .g
bp
u.
81,23
tp
77,99 78,84
ht
63,69 62,55
61,12
Laki-laki
ruari 2021 sebesar 78,84 artinya dari 100 laki-laki usia kerja terdapat
o .id
EPR Provinsi Riau cenderung lebih tinggi di wilayah perdesaan
s .g
daripada perkotaan. Pada Februari 2021, EPR perdesaan (64,61) lebih
bp
u.
tidak.
ht
15-24 tahun
70,18 25 tahun ke atas
70,89 68,55
EPR usia muda (15-24 tahun) dan EPR usia dewasa (25 tahun ke atas).
EPR usia dewasa cenderung lebih tinggi dari EPR usia muda. Pada
Februari 2020, EPR usia muda sebesar 39,99 dan terlihat menurun
.id
2020, EPR usia muda mengalami sedikit peningkatan yaitu dari
o
36,82 menjadi 37,40. Pola EPR berdasarkan kelompok usia lebih
s .g
bp
77,37
73,26 74,41 75,31
73,26 74,60
75,32
70,49 72,24 72,32 72,29 68,67
66,71 66,75
59,06
54,03
51,85 55,60
47,96
46,52
38,24
37,87
23,78 26,60
25,25
22,95
18,87
4,18
15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75 - 79 80 +
45-49 tahun, yaitu mencapai 75,32. Demikian pula pada Februari 2021
poin dari Agustus 2020. Titik puncak EPR pada usia 45-49 tahun
.id
semakin bertambahnya jumlah penduduk yang bekerja di usia
o
.g
25-29 tahun. Sedangkan penurunan yang tajam terdapat pada
s
bp
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 3 5
Penduduk Bekerja menurut
Status Pekerjaan Utama
.id
keluarga. Pola proporsi status pekerjaan utama penduduk yang
o
bekerja di Provinsi Riau periode Februari 2020 dan Februari 2021
s .g
tidak jauh berbeda.
bp
u.
persen.
(Tabel 5.1).
.id
Berusaha Sendiri 19,68 20,69 18,81
o
Pekerja Bebas 8,57 11,65 10,30
Pekerja Keluarga
s
11,33
.g 12,43 10,93
bp
o .id
4,62 6,24 6,09
11,10 23,79 15,36
s .g
24,06 13,60
19,68
4,33
3,86
bp
4,70
38,73 35,60
37,41
u.
45,55 44,71
//r
40,99
38,38 36,34 36,50
s:
tp
ht
61,20
.id
59,11 60,04
55,97
52,12 52,06
Laki-laki
o
53,19
48,35 47,65
s .g Perempuan
Laki-laki+Perempuan
bp
u.
ia
//r
pada Agustus 2020 yaitu sebesar 3,85 poin dari 52,12 menjadi
kembali menjadi 52,06 persen pada Februari 2021. Pola yang sama
.id
Grafik 5.3 Persentase Pekerja Rentan Provinsi Riau menurut
o
Daerah Tempat Tinggal, 2020-2021
s .g
bp
64,75
u.
58,54 60,35
55,97
ia
52,12
52,06
//r
Perkotaan
42,45 42,39 Perdesaan
s:
38,89
Total
tp
ht
pada Agustus 2020 menjadi 38,89 persen pada Februari 2021. Pada
o .id
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 4 6
Penduduk Bekerja menurut
Lapangan Pekerjaan Utama
.id
sebesar 35,36 persen. Namun, mengalami penurunan 1,92 poin dari
o
Februari 2020 yang mencapai 37,28 persen.
s .g
bp
.id
eceran (4,02 poin), Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan
o
.g
Jaminan Sosial Wajib (0,53 poin), dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan
s
bp
.id
H Transportasi dan Pergudangan 3,76 Laki-laki
0,28
o
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Perempuan
0,99
s .g
M,N Jasa Perusahaan
3,73
1,69
1,18
bp
0,03
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang 0,19
ht
0,00
-100,00
-99,70
-99,40
-99,10
-98,80
-98,50
-98,20
-97,90
-97,60
-97,30
-97,00
-96,70
-96,40
-96,10
-95,80
-95,50
-95,20
-94,90
-94,60
-94,30
-94,00
-93,70
-93,40
-93,10
-92,80
-92,50
-92,20
-91,90
-91,60
-91,30
-91,00
-90,70
-90,40
-90,10
-89,80
-89,50
-89,20
-88,90
-88,60
-88,30
-88,00
-87,70
-87,40
-87,10
-86,80
-86,50
-86,20
-85,90
-85,60
-85,30
-85,00
-84,70
-84,40
-84,10
-83,80
-83,50
-83,20
-82,90
-82,60
-82,30
-82,00
-81,70
-81,40
-81,10
-80,80
-80,50
-80,20
-79,90
-79,60
-79,30
-79,00
-78,70
-78,40
-78,10
-77,80
-77,50
-77,20
-76,90
-76,60
-76,30
-76,00
-75,70
-75,40
-75,10
-74,80
-74,50
-74,20
-73,90
-73,60
-73,30
-73,00
-72,70
-72,40
-72,10
-71,80
-71,50
-71,20
-70,90
-70,60
-70,30
-70,00
-69,70
-69,40
-69,10
-68,80
-68,50
-68,20
-67,90
-67,60
-67,30
-67,00
-66,70
-66,40
-66,10
-65,80
-65,50
-65,20
-64,90
-64,60
-64,30
-64,00
-63,70
-63,40
-63,10
-62,80
-62,50
-62,20
-61,90
-61,60
-61,30
-61,00
-60,70
-60,40
-60,10
-59,80
-59,50
-59,20
-58,90
-58,60
-58,30
-58,00
-57,70
-57,40
-57,10
-56,80
-56,50
-56,20
-55,90
-55,60
-55,30
-55,00
-54,70
-54,40
-54,10
-53,80
-53,50
-53,20
-52,90
-52,60
-52,30
-52,00
-51,70
-51,40
-51,10
-50,80
-50,50
-50,20
-49,90
-49,60
-49,30
-49,00
-48,70
-48,40
-48,10
-47,80
-47,50
-47,20
-46,90
-46,60
-46,30
-46,00
-45,70
-45,40
-45,10
-44,80
-44,50
-44,20
-43,90
-43,60
-43,30
-43,00
-42,70
-42,40
-42,10
-41,80
-41,50
-41,20
-40,90
-40,60
-40,30
-40,00
-39,70
-39,40
-39,10
-38,80
-38,50
-38,20
-37,90
-37,60
-37,30
-37,00
-36,70
-36,40
-36,10
-35,80
-35,50
-35,20
-34,90
-34,60
-34,30
-34,00
-33,70
-33,40
-33,10
-32,80
-32,50
-32,20
-31,90
-31,60
-31,30
-31,00
-30,70
-30,40
-30,10
-29,80
-29,50
-29,20
-28,90
-28,60
-28,30
-28,00
-27,70
-27,40
-27,10
-26,80
-26,50
-26,20
-25,90
-25,60
-25,30
-25,00
-24,70
-24,40
-24,10
-23,80
-23,50
-23,20
-22,90
-22,60
-22,30
-22,00
-21,70
-21,40
-21,10
-20,80
-20,50
-20,20
-19,90
-19,60
-19,30
-19,00
-18,70
-18,40
-18,10
-17,80
-17,50
-17,20
-16,90
-16,60
-16,30
-16,00
-15,70
-15,40
-15,10
-14,80
-14,50
-14,20
-13,90
-13,60
-13,30
-13,00
-12,70
-12,40
-12,10
-11,80
-11,50
-11,20
-10,90
-10,60
-10,30
-10,00
-9,70
-9,40
-9,10
-8,80
-8,50
-8,20
-7,90
-7,60
-7,30
-7,00
-6,70
-6,40
-6,10
-5,80
-5,50
-5,20
-4,90
-4,60
-4,30
-4,00
-3,70
-3,40
-3,10
-2,80
-2,50
-2,20
-1,90
-1,60
-1,30
-1,00
-0,70
-0,40
-0,10
0,20
0,50
0,80
1,10
1,40
1,70
2,00
2,30
2,60
2,90
3,20
3,50
3,80
4,10
4,40
4,70
5,00
5,30
5,60
5,90
6,20
6,50
6,80
7,10
7,40
7,70
8,00
8,30
8,60
8,90
10,10
9,20
10,40
9,50
10,70
9,80
11,00
11,30
11,60
11,90
12,20
12,50
12,80
13,10
13,40
13,70
14,00
14,30
14,60
14,90
15,20
15,50
15,80
16,10
16,40
16,70
17,00
17,30
17,60
17,90
18,20
18,50
18,80
19,10
19,40
19,70
20,00
20,30
20,60
20,90
21,20
21,50
21,80
22,10
22,40
22,70
23,00
23,30
23,60
23,90
24,20
24,50
24,80
25,10
25,40
25,70
26,00
26,30
26,60
26,90
27,20
27,50
27,80
28,10
28,40
28,70
29,00
29,30
29,60
29,90
30,20
30,50
30,80
31,10
31,40
31,70
32,00
32,30
32,60
32,90
33,20
33,50
33,80
34,10
34,40
34,70
35,00
35,30
35,60
35,90
36,20
36,50
36,80
37,10
37,40
37,70
38,00
38,30
38,60
38,90
39,20
39,50
39,80
40,10
40,40
40,70
41,00
41,30
41,60
41,90
42,20
42,50
42,80
43,10
43,40
43,70
44,00
44,30
44,60
44,90
45,20
45,50
45,80
46,10
46,40
46,70
47,00
47,30
47,60
47,90
48,20
48,50
48,80
49,10
49,40
49,70
50,00
.id
R,S,T,U Jasa Lainnya 5,82
2,19 Perkotaan
o
H Transportasi dan Pergudangan 4,02 Perdesaan
0,54
J Informasi dan Komunikasi 1,02
s:
0,31
L Real Estat 0,77
tp
0,13
D Pengadaan Listrik dan Gas
ht
0,42
0,1
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang 0,07
0,16
daerah perdesaan.
o .id
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 5 7
Penduduk Bekerja menurut
Jenis Pekerjaan Utama
.id
menurun dari Februari 2020 yang mencapai 34,65 persen. Jenis
o
.g
pekerjaan terbesar berikutnya adalah tenaga produksi, operator alat
s
bp
ini menurun dari Februari 2020 yang awalnya sebesar 23,93 persen.
ia
//r
s:
2021 sebesar 1,20 persen. Angka ini terlihat menurun dari Februari
tenaga tata usaha, tenaga usaha penjualan, dan tenaga usaha jasa.
.id
Jenis pekerjaan utama yang mengalami peningkatan terbesar
o
.g
adalah tenaga usaha penjualan, yaitu meningkat sebesar 1,36 poin.
s
bp
Laki-laki 38,73
Perempuan
32,77
29,90
20,60
15,36
13,18
11,03
9,71 9,86
5,72 5,25
2,47 3,26
1,49 0,67
0,00
1 2 3 4 5 6 7/8/9 X/00
o .id
1. Tenaga Profesional, Teknisi, dan yang Sejenis 2. Tenaga Kepemimpinan dan
s .g
Ketatalaksanaan 3. Tenaga Tata Usaha dan yang Sejenisnya 4. Tenaga Usaha Penjualan
5. Tenaga Usaha Jasa 6. Tenaga Usaha Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan
bp
7/8/9. Tenaga Produksi, Operator Alat Angkutan, dan Pekerja Kasar X/00. Lainnya
u.
ia
Perkotaan 47,78
Perdesaan
28,69
26,16
19,71
16,37
12,66 12,38
6,95 7,81 7,65
3,34 3,39
.id
3,08
1,57 0,97 1,49
o
1 2 3 4 5 6 7/8/9 X/00
s .g
bp
5. Tenaga Usaha Jasa 6. Tenaga Usaha Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan
ia
7/8/9. Tenaga Produksi, Operator Alat Angkutan, dan Pekerja Kasar X/00. Lainnya
//r
s:
tp
0,97 persen.
o .id
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 6 8
Pekerja Paruh Waktu
jumlah jam kerja kurang dari full time, sebagai persentase dari total
.id
penduduk bekerja. Pada Februari 2021 terhitung tingkat pekerja
o
paruh waktu sebesar 26,82 persen. Hal ini menggambarkan bahwa
s .g
dari 100 orang yang bekerja, terdapat sekitar 26 orang yang bekerja
bp
u.
kurang dari 35 jam per minggu dan tidak punya keinginan untuk
ia
.id
39,77
o
37,18
34,53
28,50
s .g
26,82
bp
25,76
22,50 22,56
u.
19,44
ia
//r
s:
tp
.id
dapat berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh atau
o
.g
produktivitas kerja yang dihasilkan. Hal ini merupakan pengaruh
s
bp
28,50
25,76
22,56
Perkotaan
28,58 33,54 31,45
21,27 20,69 19,47 Perdesaan
Total
.id
terlihat lebih kondusif dari tahun sebelumnya. Sedangkan wilayah
o
.g
perdesaan, mengalami kenaikan jika dibandingkan kondisi Februari
s
bp
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 7 9
Penduduk yang Bekerja
Menurut Jam Kerja
dari 63,47 persen pada Februari 2020 menjadi 57,20 persen pada
.id
Agustus 2020 tetapi kembali meningkat menjadi 60,46 persen pada
o
.g
Februari 2021. Pada jumlah jam kerja 1-34 jam terlihat meningkat
s
bp
63,47
60,46
57,20
40,37
36,84 Februari 2020
35,05
Agustus 2020
Februari 2021
dengan jumlah jam kerja lebih dari 35 jam sebesar 64,13 persen atau
.id
menurut Jumlah Jam Kerja dan Jenis Kelamin,
Februari 2021
o
s .g
bp
64,13
u.
53,81
ia
//r
42,65
s:
33,63
tp
ht
2,24 3,54
Laki-laki Perempuan
sebesar 33,63 persen atau lebih rendah dari pekerja perempuan yang
71,54
53,48
44,42
24,80
.id
3,66 2,10
o
0 jam* 1-34 jam
s .g 35 jam ke atas
bp
Perkotaan Perdesaan
u.
dengan jumlah jam kerja seluruhnya lebih dari 35 jam terlihat lebih
(53,48 persen).
.id
karena Pandemi COVID-19 di Provinsi Riau,
Agustus 2020 dan Februari 2021 (ribuan)
o
s .g
Sementara tidak bekerja karena Agustus Februari
bp
Total
//r
28,60 9,66
s:
tersebut terdiri dari 5,99 ribu laki-laki dan 3,67 ribu perempuan.
.id
Perkotaan 259,82 148,50
o
Perdesaan
s .g 186,50 120,01
bp
u.
jumlah jam kerja karena situasi pandemi terlihat sangat besar. Pada
s:
tp
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 8 10
Penduduk yang Bekerja
di Sektor Informal
.id
Identifikasi sederhana untuk pekerja informal berdasarkan
o
ICLS ke-13 adalah pekerja dengan status berusaha bekerja sendiri,
s .g
berusaha dibantu buruh tidak tetap/pekerja keluarga/tidak dibayar,
bp
u.
Hal ini tergambar pada Provinsi Riau yang merupakan salah satu
lebih tinggi dari pekerja formal. Dalam kurun waktu 2020 hingga
o.id
47,88 44,03 47,94
s .g
bp
u.
Formal Informal
ht
Riau pada Agustus 2020 sempat meningkat 3,85 poin dari 52,12
o .id
Pekerja Formal Pekerja Informal
Laki-laki .g
Perempuan
s
bp
u.
dua per tiga bagian), sedangkan pada Februari 2020 dan Agustus
58,95 persen.
.id
Pekerja Formal Pekerja Informal
o
Perkotaan Perdesaan
s .g
bp
u.
perdesaan. Hal ini tampak baik pada periode Februari 2020, Agustus
ht
.id
Februari 2021 sebesar 4,96 persen, yang berarti 4 dari 100 orang
o
.g
angkatan kerja adalah penganggur. Apabila dibandingkan dengan
s
bp
.id
Jika ditinjau dari klasifikasi wilayah, TPT perkotaan masih
o
cenderung lebih tinggi daripada perdesaan. Pada Februari 2021 TPT
s .g
perkotaan sebesar 8,43 persen sedangkan TPT perdesaan sebesar
bp
u.
9,43
7,03 7,13
6,43
5,84
5,49
5,02 4,86
4,01
3,53
2,97
2,42
tinggi pada Agustus 2020, yaitu dari 6,43 persen menjadi 9,43 persen.
.id
Namun demikian, angka tersebut dapat sedikit stabil menjadi 7,13
o
.g
persen pada Februari 2021. Begitu pula pada pendidikan sekolah
s
bp
.id
Laki-laki 3,80 5,08 4,53
o
Perempuan 9,08 4,35 2,77
Perkotaan 6,65
s .g 7,25 7,29
Perdesaan 4,78 3,52 2,45
bp
.id
Begitu pula pada pendidikan Sekolah tinggi terlihat TPT perkotaan
o
.g
sebesar 7,19 persen sedangkan TPT perdesaan sebesar 3,77 persen.
s
bp
Sekolah Tinggi.
pada Februari 2021 kejadian ini sudah berkurang menjadi 27,18 ribu
o .id
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 10 12
Pengangguran pada
Kelompok Usia Muda
.id
istilah “usia muda” mencakup orang yang berusia 15 sampai 24
o
.g
tahun, sedangkan “orang dewasa” didefinisikan sebagai orang yang
s
bp
kaum muda.
12.1).
17,67
16,65
14,78
.id
o
.g
Persentase penduduk usia muda yang termasuk penganggur
s
bp
Agustus 2020, TPT usia muda pada laki-laki terlihat menurun 5,06
poin yaitu dari 17,27 persen menjadi 12,21 persen. Berbeda dengan
18,96 18,84
18,33
17,27
15,22
12,21 Laki-laki
Perempuan
.id
Februari 2020 Agustus 2020 Februari 2021
o
s .g
Penurunan TPT penduduk usia muda memberikan pengaruh
bp
u.
angkatan kerja.
ht
22,5
19,34
17,6
15,94 16,48
Perkotaan
Perdesaan
9,49
.id
mengalami peningkatan sebesar 4,90 poin sedangkan dari Agustus
o
2020 angka tersebut meningkat 3,16 poin. s .g
TPT penduduk usia muda di perdesaan telah mengalami
bp
u.
15,94 persen dan Agustus 2020 mencapai 16,48 persen. Hal ini
//r
s:
Tabel 12.1 Rasio TPT Usia Muda Terhadap TPT Usia Dewasa
Provinsi Riau, 2020-2021
Riau pada Februari 2021 sebesar 4,69. Artinya, TPT usia muda
empat kali lipat lebih tinggi daripada TPT usia dewasa. Angka ini
terlihat menurun dari Februari 2020 yang sebesar 6,47 tetapi sedikit
.id
muda terhadap TPT penduduk dewasa pada Februari 2021 terlihat
o
.g
lebih tinggi perdesaan daripada perkotaan (Tabel 12.1).
s
bp
u.
2020-2021
//r
s:
tp
56,43
ht
44,92 46,27
Angka ini dapat diartikan bahwa pada Februari 2021, dari 100 orang
.id
Sementara itu, share penganggur usia muda terhadap total
o
.g
penduduk usia muda pada Februari 2021 sebesar 6,49 persen. Hal
s
bp
ini dapat diartikan bahwa pada Februari 2021 dari 100 penduduk
u.
.id
o
s .g
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//r
ia
u.
bp
s .g
o.id
KILM 12 13
Setengah Pengangguran
(Underemployment)
adalah mereka yang jam kerjanya di bawah ambang batas jam kerja
.id
pengangguran di Provinsi Riau pada Februari 2021 sebanyak 313,01
o
.g
ribu orang, berkurang sekitar 45,86 ribu orang dari Februari 2020
s
bp
(Tabel 13.1).
u.
terdiri dari 222,68 orang pekerja laki-laki dan 90,33 ribu orang
s:
tp
o .id
.g
Tingkat setengah penganggur merupakan persentase jumlah
s
bp
2020.
2021.
Februari 2021.
14,28
.id
13,34
11,81 11,98
o
10,47 10,38
9,84
8,71
s .g 8,24
9,01
7,36
5,89
bp
u.
ia
//r
.id
Jakarta: BPS.
o
.g
_______. 2021. Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia Februari 2021.
s
Jakarta: BPS.
bp
u.
Jakarta: BPS.
//r
s:
Provinsi Riau.
.id
Umur Dewasa (25+) 3 741, 77 3 787,67 3 832,61
o
Laki-laki 1 916, 33 1 939,26 1 961,21
Perempuan
s .g
1 825, 44 1 848,41 1 871,4
Perkotaan 1 500, 17 1 519,48 1 539,03
bp
.id
Laki-laki 58,17 54,81 52,86
Perempuan 37,43 34,29 34,60
o
Perkotaan
Perdesaan
49,23
27,33
s .g 44,44
44,94
42,49
44,90
bp
.id
Perempuan 30,33 28,00 28,08
o
Perkotaan 40,57
.g 35,84 32,93
Perdesaan 39,57 37,53 40,63
s
bp
.id
Berusaha Dibantu Buruh Tetap 6,09 5,82 7,64
Berusaha Dibantu Buruh Tidak Tetap/Tidak Dibayar 12,86 11,09 9,47
o
Berusaha Sendiri 19,78 20,50 18,49
Pekerja Bebas
s .g 11,10 15,36 13,60
Pekerja Keluarga 4,62 6,24 6,09
bp
.id
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 6,64 6,20 5,19
J Informasi dan Komunikasi 0,70 0,71 0,59
o
K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,98 1,01 0,94
L Real Estate
M,N Jasa Perusahaan
s .g 0,06
1,44
0,17
1,38
0,38
1,50
bp
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 5,06 4,34 5,59
P Jasa Pendidikan 6,51 5,78 6,81
u.
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang 0,60 0,36 0,19
F Konstruksi 8,41 7,22 8,13
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil 14,17 14,14 16,73
H Transportasi dan Pergudangan 5,80 5,22 3,76
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,39 3,59 2,48
J Informasi dan Komunikasi 0,87 0,71 0,63
K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,81 0,86 0,65
L Real Estate 0,04 0,08 0,42
M,N Jasa Perusahaan 1,42 1,44 1,69
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 5,18 4,54 5,44
P Jasa Pendidikan 3,01 2,76 3,27
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,61 0,60 0,99
R,S,T,U Jasa Lainnya 2,02 3,06 1,92
.id
L Real Estate 0,09 0,32 0,31
M,N Jasa Perusahaan 1,48 1,27 1,18
o
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 4,84 3,96 5,86
P Jasa Pendidikan 13,08 11,44 13,21
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
R,S,T,U Jasa Lainnya
s .g 3,16
6,30
3,56
7,35
3,73
6,61
bp
u.
ia
//r
s:
tp
ht
.id
Perempuan 18,96 18,33 18,84
Perkotaan 17,60 19,34 22,50
o
Perdesaan
TPT Penduduk Umur Dewasa
s .g 15,94 16,48 9,49
2,57 4,14 3,16
bp