Anda di halaman 1dari 10

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

(Berdasarkan PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2022
TENTANG STANDAR KOMPETENSI LULUSAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG
PENDIDIKAN MENENGAH)

Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : BAHASA INGGRIS
Kelas / Semester : X / I dan II
Fase : E
Tahun Pelajaran : 2022-2023
Jam Pelajaran :

Fase E, Umumnya untuk Kelas X


Pada akhir Fase E, peserta didik menggunakan teks lisan, tulisan dan visual dalam bahasa Inggris untuk berkomunikasi sesuai dengan situasi, tujuan,
dan pemirsa/pembacanya. Berbagai jenis teks seperti narasi, deskripsi, prosedur, eksposisi, recount, report, dan teks otentik menjadi rujukan utama
dalam mempelajari bahasa Inggris di fase ini. Peserta didik menggunakan bahasa Inggris untuk menyampaikan keinginan/perasaan dan berdiskusi
mengenai topik yang dekat dengan keseharian mereka atau isu yang hangat sesuai usia peserta didik di fase ini. Mereka membaca teks tulisan untuk
mempelajari sesuatu/mendapatkan informasi. Keterampilan inferensi tersirat ketika memahami informasi, dalam bahasa Inggris mulai berkembang.
Peserta didik memproduksi teks tulisan dan visual yang lebih beragam, dengan kesadaran terhadap tujuan dan target pembaca.

Elemen Menyimak – Berbicara


Pada akhir Fase E, peserta didik menggunakan bahasa Inggris untuk berkomunikasi dengan guru, teman sebaya dan orang lain dalam berbagai macam
situasi dan tujuan. Mereka menggunakan dan merespon pertanyaan dan menggunakan strategi untuk memulai dan mempertahankan percakapan dan
diskusi. Mereka memahami dan mengidentifikasi ide utama dan detail relevan dari diskusi atau presentasi mengenai topik yang dekat dengan kehidupan
pemuda. Mereka menggunakan bahasa Inggris untuk menyampaikan opini terhadap isu yang dekat dengan kehidupan pemuda dan untuk membahas
minat. Mereka memberikan pendapat dan membuat perbandingan. Mereka menggunakan elemen non-verbal seperti bahasa tubuh, kecepatan bicara, dan
nada suara untuk dapat dipahami dalam sebagian konteks.

By the end of Phase E, students use English to communicate with teachers, peers and others in a range of settings and for a range of purposes. They use
and respond to questions and use strategies to initiate and sustain conversations and discussion. They understand and identify the main ideas and
relevant details of discussions or presentations on youth-related topics. They use English to express opinions on youth-related issues and to discuss
youth-related interests. They give and make comparisons. They use non-verbal elements such as gestures, speed and pitch to be understood in some
contexts.
Elemen Membaca – Memirsa
Pada akhir Fase E, peserta didik membaca dan merespon berbagai macam teks seperti narasi, deskripsi, prosedur, eksposisi, recount, dan report. Mereka
membaca untuk mempelajari sesuatu atau untuk mendapatkan informasi. Mereka mencari dan mengevaluasi detil spesifik dan inti dari berbagai macam
jenis teks. Teks ini dapat berbentuk cetak atau digital, termasuk di antaranya teks visual, multimodal atau interaktif. Pemahaman mereka terhadap ide
pokok, isu-isu atau pengembangan plot dalam berbagai macam teks mulai berkembang. Mereka mengidentifikasi tujuan penulis dan mengembangkan
keterampilannya untuk melakukan inferensi sederhana dalam memahami informasi tersirat dalam teks.

By the end of Phase E, students read and respond to a variety of texts, such as narratives, descriptions, procedures, expositions, recount and report. They
read to learn or to find information. They locate and evaluate specific details and main ideas of a variety of texts. These texts may be in the form print or
digital texts, including visual, multimodal or interactive texts. They are developing understanding of main ideas, issues or plot development in a variety
of texts. They identify the author’s purposes and are developing simple inferential skills to help them understand implied information from the texts.

Elemen Menulis – Mempresentasikan


Pada akhir Fase E, peserta didik menulis berbagai jenis teks fiksi dan non-fiksi, melalui aktivitas yang dipandu, menunjukkan kesadaran peserta didik
terhadap tujuan dan target pembaca. Mereka membuat perencanaan, menulis, mengulas dan menulis ulang berbagai jenis tipe teks dengan menunjukkan
strategi koreksi diri, termasuk tanda baca dan huruf besar. Mereka menyampaikan ide menggunakan kosakata dan kata kerja umum dalam tulisannya.
Mereka menyajikan informasi menggunakan berbagai mode presentasi untuk menyesuaikan dengan pembaca/pemirsa dan untuk mencapai tujuan yang
berbeda-beda, dalam bentuk cetak dan digital.
By the end of phase E, students write a variety of fiction and non-fiction texts, through guided activities, showing an awareness of purpose and audience.
They plan, write, review and redraft a range of text types with some evidence of self-correction strategies, including punctuation and capitalization. They
express ideas and use common/daily vocabulary and verbs in their writing. They present information using different modes of presentation to suit
different audiences and to achieve different purposes, in print and digital forms.
SKL Tujuan Pembelajaran Materi Pokok Profil Pelajar Pancasila Penilaian
a. Menyayangi dirinya, Peserta didik mampu Memproduksi teks : Great Athletes Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
menghargai sesama deskriptif lisan dan teks deskriptif tulis pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
dan melestarikan alam multimoda tentang great athletes sesuai dengan sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
semesta sebagai wujud konteks dan tujuan yang hendak dicapai. prakarsa atas pengembangan Literasi
cinta kepada Tuhan  TASK 1 Mengidentifikasi konteks, dirinya yang tercermin dalam
Yang Maha Esa, gagasan utama, dan informasi terperinci kemampuan untuk bertanggung
menunjukkan sikap dari teks deskripsi lisan yang disajikan jawab, memiliki rencana strategis,
religius dan dalam bentuk multimoda dengan topik melakukan tindakan dan
spiritualitas sesuai atlet berprestasi. merefleksikan proses dan hasil
ajaran  Task 2 Mengidentifikasi karakteristik, pengalamannya.
agama/kepercayaan rangkaian penyusunan, dan
yang dianut, pengembangan gagasan secara sederhana Bernalar Kritis: Modul ajar ini
memahami sepenuhnya dari teks deskripsi lisan dalam bentuk mengarahkan peserta didik untuk
ajaran agama secara multimoda tentang atlet berprestasi berpikir secara objektif,
utuh, rutin  TASK 3 Mengidentifikasi makna tersurat sistematik dan saintifik dengan
melaksanakan ibadah dari teks deskripsi ragam tulis dalam mempertimbangkan berbagai
dengan penghayatan, bentuk multimoda tentang atlet aspek berdasarkan data dan fakta
menegakkan berprestasi. yang mendukung, sehinggadapat
(mengedepankan)  TASK 4 Menguraikan gagasan dan membuat keputusan yang tepat
integritas dan pendapat disertai dengan alasan dan berkontribusi memecahkan
kejujuran, pembelaan sederhana terhadap deskripsi tentang atlet masalah dalam kehidupan, serta
pada kebenaran, berprestasi terbuka dengan penemuan baru.
pelestarian alam, TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi
menyeimbangkan efektif dalam penyampaian gagasan dan
kesehatan jasmani, Kreatif : Modul ini mengarahkan
pendapat secara sederhana tentang atlet peserta didik untuk mampu
mental, dan rohani, berprestasi.
serta pemenuhan memodifikasi dan menghasilkan
 TASK 6 Merancang teks deskriptif sesuatu yang orisinal, bermakna,
kewajiban dan hak melalui menulis dengan topik atlet
sebagai warga negara; bermanfaat dan berdampak bagi
berprestasi dengan memperhatikan lingkungan sekitar. Memiliki
b. Mengekspresikan dan konteks dan tujuan penulisan.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


bangga terhadap  TASK 7 Memproduksi teks deskripsi keluwesan berpikir dalam
identitas diri dan tulis dengan topik atlet berprestasi yang mencari alternatif solusi
budayanya, sesuai dengan konteks dan tujuan permasalahan.
menghargai dan penulisan dan mempresentasikannya.
menempatkan Peserta didik mampu Memproduksi teks Sports Events Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
keragaman masyarakat deskriptif lisan dan teks deskriptif tulis pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
dan budaya nasional multimoda tentang pertandingan olahraga sesuai sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
dan global secara dengan konteks dan tujuan yang hendak dicapai. prakarsa atas pengembangan Literasi
setara dan adil, aktif dirinya yang tercermin dalam
melakukan interaksi  TASK 1 Mengidentifikasi konteks,
kemampuan untuk bertanggung
antarbudaya, menolak gagasan utama, dan informasi terperinci jawab, memiliki rencana strategis,
stereotip dan dari teks recount lisan dengan topik melakukan tindakan dan
diskriminasi, serta kegiatan olahraga. merefleksikan proses dan hasil
berinisiatif untuk pengalamannya.
 Task 2 Mengidentifikasi karakteristik,
menjaga Negara
rangkaian penyusunan, dan
Kesatuan Republik
pengembangan gagasan secara sederhana Bernalar Kritis: Modul ajar ini
Indonesia;
dari teks deskripsi lisan tentang acara mengarahkan peserta didik untuk
c. Menunjukkan sikap olahraga. berpikir secara objektif,
aktif mendorong
 TASK 3 Mengidentifikasi makna tersurat sistematik dan saintifik dengan
perilaku peduli dan
dari teks recount ragam tulis dalam mempertimbangkan berbagai
berbagi, serta
bentuk multimoda tentang acara aspek berdasarkan data dan fakta
kemampuan
olahraga. yang mendukung, sehinggadapat
berkolaborasi lintas
 TASK 4 Menguraikan gagasan dan membuat keputusan yang tepat
kalangan di lingkungan
pendapat disertai dengan alasan dan berkontribusi memecahkan
terdekat, lingkungan
sederhana terhadap pengalaman masalah dalam kehidupan, serta
sekitar, dan masyarakat
menonton acara olah raga. terbuka dengan penemuan baru.
luas;
 TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi
d. Menunjukkan perilaku
efektif dalam penyampaian gagasan dan Kreatif : Modul ini mengarahkan
bertanggung jawab,
pendapat dengan alasan sederhana peserta didik untuk mampu
melakukan refleksi,
terhadap pembicaraan tentang sebuah memodifikasi dan menghasilkan
berinisiatif dan
acara olahraga yang disajikan dalam sesuatu yang orisinal, bermakna,

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


merancang strategi bentuk multimoda. bermanfaat dan berdampak bagi
untuk pembelajaran  TASK 6 Merancang teks recount tentang lingkungan sekitar. Memiliki
dan pengembangan pengalaman menonton acara olahraga keluwesan berpikir dalam
diri, serta terbiasa dengan memperhatikan konteks dan mencari alternatif solusi
beradaptasi dan tujuan penulisan. permasalahan.
menjaga komitmen  TASK 7 Memproduksi teks recount tulis
untuk meraih tujuan; tentang acara atau peristiwa olah raga
e. Menunjukkan perilaku yang sesuai dengan konteks dan tujuan
berbudaya dengan penulisan dan mempresentasikannya.
menyampaikan
gagasan orisinal, Peserta didik mampu Memproduksi teks Sports and Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
membuat tindakan dan prosedur lisan dan teks prosedur tulis multimoda Health pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
karya kreatif yang tentang cara menjaga dan mempertahankan sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
terdokumentasikan, kesehatan fisik dan mental sesuai dengan prakarsa atas pengembangan Literasi
serta senantiasa konteks dan tujuan yang hendak dicapai. dirinya yang tercermin dalam
mencari alternatif  TASK 1 Mengidentifikasi konteks, kemampuan untuk bertanggung
solusi masalah di gagasan utama, dan informasi terperinci jawab, memiliki rencana strategis,
lingkungannya; dari teks prosedur lisan cara menjaga melakukan tindakan dan
f. Menunjukkan kesehatan. merefleksikan proses dan hasil
kemampuan  Task 2 Mengidentifikasi karakteristik, pengalamannya.
menganalisis rangkaian penyusunan, dan
permasalahan dan pengembangan gagasan secara sederhana Bernalar Kritis: Modul ajar ini
gagasan yang dari teks prosedur lisan. mengarahkan peserta didik untuk
kompleks,  TASK 3 Mengidentifikasi makna tersurat berpikir secara objektif,
menyimpulkan dan dari teks prosedur tulis dalam bentuk sistematik dan saintifik dengan
hasilnya dan multimoda cara menjaga kesehatan. mempertimbangkan berbagai
menyampaikan  TASK 4 Menguraikan gagasan dan aspek berdasarkan data dan fakta
argumen yang pendapat disertai dengan alasan yang mendukung, sehinggadapat
mendukung sederhana terhadap teks prosedur. membuat keputusan yang tepat
pemikirannya  TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi dan berkontribusi memecahkan
berdasarkan data yang efektif dalam penyampaian gagasan dan masalah dalam kehidupan, serta
akurat; pendapat dengan alasan sederhana terbuka dengan penemuan baru.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


g. Menunjukkan terhadap prosedur cara mempertahankan
kemampuan dan kesehatan fisik. Kreatif : Modul ini mengarahkan
kegemaran berliterasi  TASK 6 Merancang teks prosedur peserta didik untuk mampu
berupa menganalisis multimoda tentang cara memodifikasi dan menghasilkan
teks untuk mempertahankan kesehatan fisik atau sesuatu yang orisinal, bermakna,
menghasilkan mental dengan memperhatikan konteks bermanfaat dan berdampak bagi
inferensi, tujuan penulisan lingkungan sekitar. Memiliki
menyampaikan  TASK 7 memproduksi teks produksi keluwesan berpikir dalam
tanggapan atas multimoda tentang cara mempertahankan mencari alternatif solusi
informasi, serta kesehatan fisik atau mental dan permasalahan.
menulis ekspositori mempresentasikannya
maupun naratif yang Peserta didik mampu Memproduksi teks Healthy Foods Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
relevan dengan bidang prosedur lisan dan teks prosedur tulis multimoda pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
kejuruannya; tentang makanan sehat sesuai dengan konteks sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
h. Menggunakan konsep, dan tujuan yang hendak dicapai prakarsa atas pengembangan Literasi
prosedur, fakta dan alat  TASK 1 Mengidentiikasi konteks, dirinya yang tercermin dalam
matematika untuk gagasan utama, dan informasi terperinci kemampuan untuk bertanggung
menyelesaikan dari teks prosedur lisan tentang cara jawab, memiliki rencana strategis,
masalah praktis yang memilih atau mengonsumsi makanan melakukan tindakan dan
relevan dengan bidang sehat merefleksikan proses dan hasil
kejuruannya; dan  Task 2 Mengidentiikasi karakteristik, pengalamannya.
i. menunjukkan rangkaian penyusunan, dan
kemampuan keahlian pengembangan gagasan secara sederhana Bernalar Kritis: Modul ajar ini
sesuai dengan dari teks prosedur lisan tentang cara mengarahkan peserta didik untuk
kejuruannya untuk menghindari sakit dan memilih makanan berpikir secara objektif,
menguatkan sehat. sistematik dan saintifik dengan
kemandirian serta  TASK 3 Mengidentiikasi makna tersurat mempertimbangkan berbagai
kesiapan memasuki dan dari teks prosedur tulis dalam bentuk aspek berdasarkan data dan fakta
dunia kerja. multimoda tentang kesehatan yang mendukung, sehinggadapat
 TASK 4 Menguraikan gagasan dan membuat keputusan yang tepat
pendapat disertai dengan alasan dan berkontribusi memecahkan
sederhana terhadap teks prosedur tentang

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


mengonsumsi makanan dengan cara yang masalah dalam kehidupan, serta
sehat terbuka dengan penemuan baru.
 TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi
efektif dalam penyampaian gagasan dan Kreatif : Modul ini mengarahkan
pendapat dengan alasan sederhana peserta didik untuk mampu
terhadap prosedur tentang mengonsumsi memodifikasi dan menghasilkan
makanan dengan cara yang sehat. sesuatu yang orisinal, bermakna,
 TASK 6 Merancang teks prosedur alam bermanfaat dan berdampak bagi
bentuk multimoda tentang cara lingkungan sekitar. Memiliki
mengonsumsi makanan dengan cara yang keluwesan berpikir dalam
sehat untuk menjaga dan mencari alternatif solusi
mempertahankan kesehatan, dengan permasalahan.
memperhatikan konteks dan tujuan
penulisan.
 TASK 7 Memproduksi teks prosedur
dalam bentuk multimoda tentang cara
mengonsumsi makanan dengan cara yang
sehat untuk menjaga dan
mempertahankan kesehatan, dan
mempresentasikannya.
Peserta didik mampu Memproduksi teks Grafitti Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
ekspositori lisan dan teks ekspositori tulis pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
multimodal tentang graffiti sesuai dengan sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
konteks dan tujuan yang hendak dicapai. prakarsa atas pengembangan Literasi
 TASK 1 Mengidentiikasi konteks, dirinya yang tercermin dalam
gagasan utama, dan informasi terperinci kemampuan untuk bertanggung
dari teks eksposisi lisan dengan topik jawab, memiliki rencana strategis,
graffiti . melakukan tindakan dan
 TASK 2 Mengidentiikasi karakteristik, merefleksikan proses dan hasil
rangkaian penyusunan, dan pengalamannya.
pengembangan gagasan secara sederhana
dari teks eksposisi lisan tentang graffiti . Bernalar Kritis: Modul ajar ini

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


 TASK 3 Menganalisis makna tersurat mengarahkan peserta didik untuk
dan dari teks eksposisi tulis dalam bentuk berpikir secara objektif,
multimoda tentang Graffiti sistematik dan saintifik dengan
 TASK 4 Menguraikan gagasan dan mempertimbangkan berbagai
pendapat disertai dengan alasan aspek berdasarkan data dan fakta
sederhana terhadap teks eksposisi tentang yang mendukung, sehinggadapat
graffiti yang disajikan dalam bentuk membuat keputusan yang tepat
multimoda dan berkontribusi memecahkan
 TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi masalah dalam kehidupan, serta
efektif dalam penyampaian gagasan dan terbuka dengan penemuan baru.
pendapat dengan alasan sederhana
terhadap eksposisi tentang graffiti yang Kreatif : Modul ini mengarahkan
disajikan dalam bentuk multimoda. peserta didik untuk mampu
 TASK 6 Merancang teks dalam bentuk memodifikasi dan menghasilkan
multimoda tentang graffiti melalui sesuatu yang orisinal, bermakna,
menulis dengan memperhatikan konteks bermanfaat dan berdampak bagi
dan tujuan penulisan. lingkungan sekitar. Memiliki
 TASK 7 Memproduksi teks eksposisi keluwesan berpikir dalam
tulis sederhana tentang graffiti mencari alternatif solusi
permasalahan.

Peserta didik mampu Memproduksi teks naratif Fractured Mandiri: Modul ajar ini menekan Religiositas
lisan dan teks naratif tulis multimoda tentang Stories pada kemandirian dalam belajar, Disiplin
fractured stories sesuai dengan konteks dan sehingga peserta didik memiliki Rasa ingin tahu
tujuan yang hendak dicapai prakarsa atas pengembangan Literasi
 TASK 1 Mengidentiikasi konteks, dirinya yang tercermin dalam
gagasan utama, dan informasi terperinci kemampuan untuk bertanggung
dari teks naratif lisan dengan topik jawab, memiliki rencana strategis,
Fractured stories. melakukan tindakan dan
 TASK 2 Mengidentiikasi konteks, merefleksikan proses dan hasil
gagasan utama, dan informasi terperinci pengalamannya.
dari teks naratif lisan dengan topik

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


Fractured stories.
 TASK 3 Mengidentiikasi makna tersurat Bernalar Kritis: Modul ajar ini
dan dari teks naratif fractured stories mengarahkan peserta didik untuk
dalam bentuk multimoda berpikir secara objektif,
 TASK 4 Menguraikan gagasan dan sistematik dan saintifik dengan
pendapat disertai dengan alasan mempertimbangkan berbagai
sederhana terhadap teks naratif fractured aspek berdasarkan data dan fakta
story. yang mendukung, sehinggadapat
 TASK 5 Mendemonstrasikan komunikasi membuat keputusan yang tepat
efektif dalam penyampaian gagasan dan dan berkontribusi memecahkan
pendapat dengan alasan sederhana masalah dalam kehidupan, serta
terhadap narasi fractured story. terbuka dengan penemuan baru.
 TASK 6 Merancang teks naratif fractured
story multimoda dengan memperhatikan Kreatif : Modul ini mengarahkan
konteks dan tujuan penulisan. peserta didik untuk mampu
 TASK 7 Memproduksi teks naratif memodifikasi dan menghasilkan
fractured story sederhana dalam bentuk sesuatu yang orisinal, bermakna,
multimoda. bermanfaat dan berdampak bagi
lingkungan sekitar. Memiliki
keluwesan berpikir dalam
mencari alternatif solusi
permasalahan.

Mengetahui Bandar Lampung .... Juli 20...


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


................................................ ................................................
NIPY. NIPY.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Anda mungkin juga menyukai