Anda di halaman 1dari 7

MANUAL LIGA KAI U-13

MUSIM 2024

I. Peraturan Umum
a. LIGA KAI U-13 musim 2024 menggunakan peraturan umum yang biasa digunakan oleh
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan FIFA sebagai induk sepakbola dunia.

II. Peraturan Permainan


a. LIGA KAI U-13 musim 2024 digelar dengan system setengah kompetisi mode klasemen.

b. Durasi pertandingan adalah 2x15 menit, dengan jumlah pemain yang bertanding 11v11.

c. Penentuan peringkat di klasemen berdasarkan jumlah perolehan poin yang diraih.


 Tiga (3) poin diberikan untuk hasil menang, Satu (1) poin diberikan untuk hasil seri dan
 Nol (0) poin diberikan untuk hasil kalah.

d. Jika terdapat dua atau lebih tim yang memiliki perolehan poin sama. Maka urutan peringkat
akan didasarkan atas ketentuan sebagai berikut :
 Selisih gol (dari tim-tim terkait)
 Produktivitas gol memasukan

e. Pertandingan LIGA KAI U-13 musim 2024 akan dilaksanakan setiap 1 minggu sekali di hari
minggu dengan venue pertandingan bergilir di lapangan para peserta yang dinilai layak.

III. Status Tuan Rumah


a. Setiap peserta akan mendapatkan giliran menjadi tuan rumah dengan syarat kelayakan
lapangan.

b. Tim yang menjadi tuan rumah akan mendapatkan dana sebesar Rp. 200.000 dan diberikan
setelah pertandingan selesai.

c. Kewajiban pihak tuan rumah :


 Mempersiapkan venue beserta fasilitas pertandingan seperti bola, perangkat wasit dsb.
 Mempersiapkan tempat, konsumsi dan pembayaran untuk perangkat wasit.
 Mempersiapkan tempat untuk panitia.
 Membantu menjaga ketertiban dan keamanan selama kompetisi berlangsung.
 Mempersiapkan tim medis lengkap beserta mobil ambulance.

IV. Batasan Usia Kelahiran


a. Kelompok usia yang dipertandingkan di LIGA KAI U-13 musim 2024 adalah pemain kelahiran 1
Januari 2011 hingga 31 Desember 2012.

b. Pemain yang didaftarkan dengan kelahiran tahun 2013 wajib menyertakan surat pernyataan
ketersediaan dari orangtua yang ditandatangani diatas materai 6000.
V. Jumlah Pemain Didaftarkan
a. Kuota maksimal pemain adalah 30 pemain.

b. Pemain yang sudah didaftarkan, tidak diperbolehkan membela tim yang berbeda meski
dikategori usia yang berbeda sekalipun.

c. Seorang pemain diperbolehkan tampil di dua kategori usia (misal : U-12 dan U-13) asal ia tetap
memperkuat bendera tim yang sama (misal : Tim A). namun demikian pemain tersebut tetap
harus didaftarkan di kedua tim tersebut yakni TIM A U-12 dan TIM A U-13, sehingga ketentuan
kuota (batas jumlah) pemain dalam satu tim tetap diberlakukan sama.

d. Apabila ternyata diketahui maupun didapati ada tim yang melakukan pelanggaran terhadap
ketentuan pada pasal IV poin b atau c ,maka pihak penyelenggara berhak melakukan tindakan
berupa sanksi pengurangan poin sebanyak 3 poin dan melarang pemain tersebut bermain
sebanyak 2 pertandingan.

VI. Penambahan dan Pemenuhan Kuota Pemain


a. Tim LIGA KAI U-13 musim 2024 diperkenankan menambah / memenuhi kuota pemain dengan
catatan jika kuota pemain yang didaftarkan masih kurang dari 30 pemain.

b. Tim LIGA KAI U-13 MUSIM 2024 tidak diperkenankan menambah / memenuhi kuota pemain,
jika kuota pemain yang didaftarkan dari awal sudah berjumlah 30 pemain (kuota maksimal
pemain).

c. Pengajuan penambahan / pemenuhan kuota pemain dapat dilakukan pada pertandingan ke 3


dan 4, namun pemain tersebut baru dapat di mainkan pada pertandingan ke 5 selama LIGA KAI
U-13 musim 2024 bergulir.

d. Tim peserta LIGA KAI U-13 musim 2024 tidak di perkenankan mengganti pemain yang sudah di
daftarkan.

e. Penambahan / pemenuhan kuota pemain akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp.
100.000,- per pemain.

VII. Daftar Susunan Pemain (DSP) / Line Up & Pergantian Pemain.


a. DSP / Line Up pemain harus diisi dengan huruf besar (Kapital) dan ditulis sesuai dengan nama
pemain yang tercantum di ID Card pemain / kartu tanda pemain (KTP). Urutannya di mulai dari
paling atas Penjaga Gawang, Bek, Gelandang dan Depan.

b. Ofisial tim peserta wajib mengembalikan DSP / Line Up pemain kepada panitia selambat-
lambatnya 30 menit sebelum tim-nya bertanding. Panitia tidak akan menerima DSP jika bukan
satu (1) dari empat (4) ofisial tim terdaftar yang mengembalikan.

c. DSP disetiap pertandingan minimal 15 pemain dan maksimal 18 pemain. Pemain yang
tercantum dalam DSP / Line Up wajib di mainkan (pemain cadangan dimainkan secara serentak
pada saat kick-off babak ke dua).
d. Apabila ternyata pada babak kedua diketahui ada tim yang tidak memainkan pemain cadangan
dengan sengaja atau tidak, maka akan dikenakan sanksi pengurangan 1 poin.

e. Jika terdapat tim yang gagal menghadirkan minimal 15 pemain di sebuah pertandingan, maka
tim tersebut akan dikenakan sanksi berupa pengurangan 1 poin terlepas dari apapun hasil
pertandingan.

f. Setiap tim diperbolehkan mendaftarkan tiga (3) pemain JOKER (pemain yang usianya lebih tua
setahun). Namun hanya dua (2) JOKER yang boleh berada di lapangan. Pemain JOKER akan
mengenakan tanda khusus di lengan pada setiap pertandingan.

VIII. Keabsahan Pemain


a. Pemain dinyatakan sah yaitu jika mempunyai ID CARD yang di keluarkan oleh pihak panitia.

b. Tim yang secara sadar ataupun tidak sadar terbukti memainkan pemain yang tidak sah, yang
belum didaftarkan atau tidak dalam DSP/Line Up pemain, akan dikenakan sanksi berupa
pengurangan 3 poin serta hasil poin yang dihasilkan tim tersebut pada pertandingan terkait
akan dihapus.

c. Tim yang didapati atau terbukti melakukan pencurian umur selama LIGA KAI U-13 musim 2024
berlangsung. Dengan sadar atau tidak sadar menggunakan dokumen palsu maupun
memalsukan dokumen pemainakan dikenakan DISKUALIFIKASI serta hasil pertandingan tim
terkait dianggap tidak ada dan tidak boleh ikut serta pada gelaran LIGA KAI U-13 musim
berikutnya selama 3 tahun berturut-turut.

d. Tim panitia akan selalu melakukan pengecekan dokumen atau identitas pemain sebelum
pertandingan dimulai.

IX. Offisial
a. Ofisial tim wajib memakai kartu pengenal/ID card yang dikeluarkan oleh panitia, sesuai dengan
jumlah ofisial tim yang terdaftar dalam album data ofisial.

b. Ofisial tim yang diperbolehkan mendampingi dan yang berada bench pemain maksimal 4
orang. Semuanya harus terdaftar dan tercantum dalam album data ofisial serta DSP/ line up
pemain dengan menggunakan ID card ofisial.

c. Saat bertanding hanya satu (1) ofisial (pelatih/asisten pelatih) yang di perbolehkan memberi
instruksi di dalam area Teknik.

d. Tim yang gagal menghadirkan pelatih atau asisten pelatih yang telah di daftarkan, maka akan
terkena sanksi pengurangan satu (1) poin.

e. Bilamana karna satu dan lain hal yang mengakibatkan sebuah tim harus melakukan pergantian
pelatih/ofisial secara permanen, maka pengajuan harus dilakukan satu (1) pekan sebelum
pertandingan terdekat dan atas perubahan itu, tim terkait dikenakan biaya administrasi
sebesar Rp. 100.000,-

f. Tim peserta LIGA KAI U-13 musim 2024 wajib memiliki staf dan perangkat MEDIS sendiri.
Panitia akan melakukan pengecekan perangkat medis dari setiap tim sebelum pertandingan
dimulai. Perangkat medis yang wajib dimiliki adalah peralatan standar medis (P3K), ice bag dan
cooler box mini untuk alat simpen kompres es.

X. Jersey Pemain & Sepatu


a. Jersey / Kostum tim harus bernomor punggung (1-99)

b. Setiap pemain hanya diperbolehkan memakai satu nomor punggung, tidak diperbolehkan
berganti / berubah selama pagelaran LIGA KAI U-13 musim 2024 berlangsung.

c. Apabila ditemukan atau didapati pemain yang berganti atau berubah nomor punggung sengaja
atau tidak sengaja, maka akan dikenakan sanksi pengurangan 1 poin dan sanksi larangan
bermain bagi pemain tersebut sebanyak 2 pertandingan.

d. Setiap tim peserta harus memiliki minimal 2 warna jersey yang berbeda (warna gelap dan
terang) atau berwarna dominan.

e. Tim yang namanya disebut pertama adalah tim tuan rumah (HOME) dan tim yang disebut
kedua adalah tim tamu (AWAY).
Contoh : Tim A vs Tim B, berarti tim A adalah tuan rumah (HOME), tim B adalah tim tamu
(AWAY).

f. Jika sesaat sebelum pertandingan dimulai, wasit menilai adanya kesamaan warna jersey /
kostum, maka wasit berhak memutuskan tim yang namanya disebut kedua (AWAY) harus
mengganti jersey / kostum dengan warna yang berbeda atau kontras dengan tim yang disebut
pertama (HOME).

g. Pihak penyelenggara / panitia LIGA KAI U-13 musim 2024 tidak akan mengizinkan tim
bertanding menggunakan rompi apabila terjadi kesamaan warna jersey / kostum (PASAL IX
POIN D dan F) dan tim yang tidak dapat memenuhi persyaratan jersey / kostum akan
dikenakan sanksi berupa pengurangan 1 poin.

h. Sepatu bola wajib dan pull harus berbahan plastic, tidak diperbolehkan menggunakan sepatu
bola dengan pull yang berbahan metal/logam.

i. Setiap tim harus menyiapkan rompi sendiri untuk dikenakan oleh pemain cadangan selama
pertandingan berlangsung.

j. Warna rompi harus berbeda dengan warna jersey / kostum.

XI. Sebelum, Di saat dan Sesudah Pertandingan


a. Semua tim harus sudah siap memasuki lapangan 15 menit sebelum bertanding (kick-off)

b. Setiap pemain harus mengenakan SKIN GUARD (DEKKER).

c. Official dan manajemen tim bertanggung jawab atas ulah supporter (keluarga) masing-masing.
Tingkah laku buruk supporter dapat menyebabkan tim yang didukungnya di DISKUALIFIKASI
(keputusan Panitia).
XII. Bola
a. Bola yang digunakan selama kompetisi adalah ukuran nomor 4

b. Bola yang digunakan untuk bertanding adalah bola milik pihak penyelenggara (Panitia) atau
pihak tuan rumah.

c. Bola yang digunakan untuk pemanasan adalah bola milik masing-masing tim peserta.

XIII. Tata Cara Protes & Sanksi


a. Semua bentuk protes harus disampaikan dan diajukan dengan cara yang sopan serta tertulis
dan ditandatangani oleh manajer tim yang terdaftar dalam album data ofisial.

b. Pengajuan protes harus disertakan dengan bukti dalam bentuk fisik atau digital.

c. Pengajuan protes disampaikan ke panitia yang bertugas tidak lebih dari 60 menit setelah
pertandingan berakhir.

d. Pengajuan surat protes harus dibarengi dengan biaya administrasi sebesar Rp.200.000,-

e. Kasus antar penonton / supporter / orangtua / keluarga / pendamping tim yang berujung
kericuhan / kerusuhan dapat dikenakan sanksi berat dan denda yang tidak terukur tergantung
hasil rapat panitia LIGA KAI U-13 musim 2024.

f. Panitia / Petugas di lapangan berhak menghentikan jalannya pertandingan jika terjadi kasus
sebagaimana bunyi Pasal XIII POIN E.

g. Keputusan wasit di lapangan adalah mutlak (FIFA rules no. 5), tidak ada protes yang diajukan
terkait keputusan wasit di lapangan.

XIV. Kartu Kuning, Kartu Merah dan Denda


a. Pemain yang terkena sanksi kartu kuning akan dikenakan denda Rp. 10.000,-

b. Pemain yang terkena sanksi 2 kartu kuning (bukan kartu merah secara langsung) dalam 1
pertandingan dikenakan sanksi 1 kali larangan bermain pada pertandingan berikutnya dan
denda Rp. 20.000,-

c. Pemain yang terkena sanksi kartu merah langsung dalam suatu pertandingan, akan dikenakan
larangan bermain 2 kali pada pertandingan berikutnya dan denda Rp. 50.000,-

d. Denda atau sanksi kartu kuning / merah wajib dibayarkan langsung secara tunai setelah
pertandingan berakhir, apabila ada tim yang tidak membayarkan denda maka di pertemuan
berikutnya tim tersebut tidak bisa bertanding sebelum membayarkan denda.

e. Pemain yang terkena kartu kuning sebanyak 3 kali bukan dalam 1 pertandingan baik secara
berurutan ataupun tidak, dikenakan sanksi tidak dapat bermain di pertandingan selanjutnya
sebanyak 1 kali.
f. Untuk kasus berat seperti pemukulan, berkata kasar atau mengintimidasi wasit, ofisial atau
panitia selain terkena sanksi kartu merah secara langsung, juga dapat dikenakan sanksi lebih
berat. Pelanggaran sejenis ini dendanya tidak terukur, tergantung hasil rapat panitia.

g. Jika terdapat pemain yang masih dalam status terkena sanksi, namun secara sengaja ataupun
tidak sengaja tetap dimainkan, maka tim yang bersangkutan dinyatakan kalah 0-3 dan terkena
pengurangan 3 poin dan jika timnya menang, hasilnya ditiadakan.

XV. WO & Partai Tunda


a. Apabila tim terlambat hadir atau tidak hadir pada jadwal yang telah ditentukan, maka tim
tersebut akan dinyatakan kalah dengan skor 0-3 dan terkena hukuman tambahan berupa
pengurangan 1 poin. Batas waktu tunggu adalah 10 menit dari jadwal yang sudah ditentukan.

b. Pertandingan terpaksa dihentikan apabila terjadi keadaan darurat seperti faktor alam (hujan
lebat, hujan petir) maupun bencana alam, kerusuhan yang dapat mengancam keselamatan
semua pihak dan mengakibatkan terganggunya pelaksanaan pertandingan (force majeur).
Maka panitia akan menentukan jadwal pertandingan ditunda.

c. Perihal penghentian pertandingan karna faktor alam, maka panitia akan menunda
pertandingan selama 15 menit, namun jika keadaan tidak kunjung membaik melebihi batas
waktu yang sudah ditentukan. Maka pertandingan akan dihentikan dan panitia akan
menjadwalkan pertandingan tersebut ulang dengan sisa waktu pertandingan tersebut.

d. Apabila pertandingan terpaksa terhenti / dihentikan dengan sisa waktu 5 menit dari waktu
normal 2x15 menit, maka pertandingan dianggap selesai dengan skor yang ada.

XVI. Diskualifikasi & Mundur


a. Jika ada pelanggaran dan sanksi yang menyebabkan suatu tim didiskualifikasi dari LIGA KAI U-
13 musim 2024, maka hasil pertandingan yang melibatkan tersebut dianggap tidak ada.

b. Jika ada tim yang mundur disaat LIGA KAI U-13 musim 2024 masih berlangsung, maka semua
hasil pertandingan yang melibatkan tim tersebut dianggap tidak ada.

XVII. Cidera Berat


a. Yang dimaksud cidera berat adalah cidera dislokasi, fraktur, yang menyebabkan pemain yang
bersangkutan harus mendapatkan perawatan darurat. Untuk kasus seperti ini, panitia
bertanggung jawab menyediakan transportasi dan klinik/rumah sakit rujukan (hanya) pada
kesempatan pertama insiden terjadi.

b. Untuk biaya pengobatan cidera berat menjadi tanggung jawab manajemen tim masing-masing.

XVIII. Pendaftaran
a. Untuk biaya registrasi dibayar ketika pendaftaran dilakukan sebesar Rp. 350.000 dan untuk
match fee sebesar Rp. 100.000 dibayarkan setiap pekan pertandingan.

b. Match fee dibayarkan sebelum pertandingan pekan dimulai, jika sebuah tim tidak dapat
membayar match fee, maka tim tersebut tidak bisa bertanding dan dengan demikian secara
otomatis kalah dengan skor 3-0.
c. Tim yang sudah mendaftar, apabila sebelum liga dimulai mengundurkan diri maka uang
pendaftaran tidak bisa dikembalikan.

XIX. Adendum
a. Jika ada kententuan-ketentuan yang belum diatur dalam Manual ini, maka akan diberlakukan
pasal tambahan yang akan diberitahukan kepada para peserta dalam bentuk maklumat
(pengumuman) yang bersifat segera.

Anda mungkin juga menyukai