Sistem operasi (OS) adalah perangkat lunak yang bertanggung jawab untuk
mengatur dan mengkoordinasikan aktivitas komputer dan pemakaian sumber
daya seperti memori, prosesor, dan perangkat penyimpanan.
Proses sistem operasi adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan oleh sistem
operasi untuk mengelola sumber daya komputer dan menjalankan aplikasi yang
diinginkan oleh pengguna. Beberapa contoh proses sistem operasi meliputi:
Semua proses sistem operasi bekerja sama dan saling terkait untuk menjalankan
sistem komputer dengan efisien dan stabil.
Proses dalam sistem operasi dapat memiliki beberapa keadaan atau status yang
berbeda-beda. Beberapa status yang umum ditemukan pada proses adalah:
1. New (baru): Proses baru dibuat, tapi belum dijalankan oleh sistem operasi.
2. Ready (siap): Proses sudah siap untuk dijalankan oleh sistem operasi.
7. Zombie (mati): Proses yang telah selesai, tapi masih tercatat sebagai
proses aktif oleh sistem operasi.
Proses dapat berpindah dari satu status ke status lainnya sesuai dengan kondisi
yang ada. Beberapa sistem operasi menyediakan alat atau perintah untuk
melihat status proses yang berjalan, seperti ps atau top pada sistem operasi
berbasis Unix.
Proses Control Block (PCB) adalah estruktur data yang digunakan oleh sistem
operasi untuk menyimpan informasi tentang proses yang sedang berjalan. PCB
dapat digambarkan sebagai "rekaman" atau "profil" dari proses yang sedang
berjalan. Informasi yang disimpan dalam PCB biasanya meliputi:
Informasi yang disimpan dalam PCB digunakan oleh sistem operasi untuk
mengelola proses dan mengatur sumber daya yang digunakan oleh proses. PCB
juga digunakan untuk menyimpan informasi yang diperlukan ketika proses
dihentikan sementara atau diakhiri, sehingga sistem operasi dapat melanjutkan
proses tersebut di kemudian hari.
PCB digunakan oleh sistem operasi dalam proses manajemen proses dan dapat
digunakan oleh sistem operasi untuk mengambil keputusan yang tepat dalam
mengatur sumber daya dan mengatur eksekusi proses.