BAB II
ini penulis mengkaji mengenai sistem pendukung yang pernah dibuat oleh
peneliti-peneliti sebelumnya.
Basic 6.0. Perangkat yang dibuat mampu mensimulasi hasil suatu pertandingan
sepak bola sebagai dasar pertimbangan keputusan untuk menentukan strategi dan
pola permainan.
digunakan adalah Visual Basic 6.0. Kelebihan dari sistem tersebut dapat
nilai sesuai dengan yang diharapkan. Kekurangan dari sistem yaitu sebatas tes
dengan metode fuzzy logic. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Delphi
6.0. Kelebihan dari sistem yaitu dapat memberikan hasil informasi yang
9
memilih calon manager. Kekurangan dari sistem adalah tidak membuat ranking
guru yaitu: masa kerja, usia, pangkat golongan, beban mengajar dan jabatan
tambahan.
Pan (2010) mengaplikasikan metode AHP dan fuzzy model untuk menganalisis
menggunakan AHP dan fuzzy, model evaluasi menyeluruh yang diterapkan untuk
mengurangi proses kontrol tingkat individu dengan logika fuzzy dan metode
keterampilan yang tepat dan profesional melalui informasi statistik dan analisis
dan AHP dapat mengatasi kekurangan proses rekrutmen dalam perusahaan yang
pejabat struktural seperti kepala sub bagian pada Sekolah tinggi. Kriteria yang
motivasi dan disiplin kerja. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai prioritas
global bakal calon dipakai sebagai alat pengambilan keputusan pemilihan oleh
S Scott Morton dan Peter G W Keen, dalam buku Sistem Informasi Manajemen
sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah yang harus dibuat
oleh manajer.
memecahkan suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer pada
masalah semiterstruktur.
efisiensinya.
keputusan, ada beberapa tahapan yang perlu dilalui, yang diharapkan akan
langkah berikut :
proses untuk mengerti masalah, menurunkan solusi dan menguji kelayakan solusi.
Pada tahap ini merupakan tahap pelaksanaan dari keputusan yang telah
diambil. Pada tahap ini perlu disusun serangkaian tindakan yang terencana,
perbaikan-perbaikan.
Thomas Lorie Saaty (1998) dari Wharston Business school untuk mencari
ranking atau urutan prioritas dari berbagai alternatif dalam pemecahan suatu
dan uji konsistensi terhadap pilihan-pilihan yang telah dilakukan. Dalam situasi
yang kompleks, pengambilan keputusan tidak dipengaruhi oleh satu faktor saja
Pada dasarnya AHP adalah suatu teori umum tentang pengukuran yang
ukuran aktual atau skala dasar yang mencerminkan kekuatan perasaan dan
preferensi relatif.
Misalnya, jika A adalah k kali lebih penting dari pada B maka B adalah
dengan bola tenis dalam hal rasa, akan tetapi lebih relevan jika
a. Decomposition;
b. Comparative judgment;
c. Synthesis of Priority;
d. Logical Consistency.
15
a. Decomposition
semua elemen pada suatu tingkat memiliki hubungan terhadap semua elemen
b. Comparative judgment
kepentingan relatif dua elemen pada suatu tingkat tertentu dalam kaitannya
dengan tingkatan diatasnya. Penilaian ini merupakan inti dari AHP karena
c. Synthesis of Priority
d. Logical Consistency
dasarnya meliputi:
dalam matriks yang berpasangan dengan nilai total dari setiap kolom
dinotasikan dengan (A1, A2,...,An) yang akan dinilai berdasarkan pada nilai
Pairwise Comparison.
A1 A2 … An
A1 a11 a12 … a1n
A2 a21 a22 … a2n
…
…
An am1 am2 … am
yang mampu mencerminkan perbedaan antara faktor satu dengan faktor lainnya.
mulai dari bobot 1 sampai 9, seperti terlihat pada tabel berikut ini.
Resiprokal Jika elemen i memiliki salah satu angka diatas ketika dibandingkan
dihadapi. Matriks tersebut terdapat pada setiap level of hierarchy dari suatu
Hierarchy, yaitu.
i j k
A= i 1 1/2 8
j 4 1 4
k 1/8 1/4 1
dengan j, maka j very strong importance dari pada i dengan nilai judgment
Ax = λx
Ax = λx
21
( λI - A) = 0
Agar λ menjadi eigen value, maka harus ada pemecahan tak nol dari
jika:
det ( λI - A) = 0
Aj adalah aij , maka secara teoritis matriks tersebut berciri positif berkebalikan,
yakni aij = 1/aij . Bobot yang dicari dinyatakan dalam vektor w = (w1,w2, w3,
dengan aij.ajk atau jika aij.ajk= aik untuk semua i,j,k maka matriks tersebut
konsisten.
atau
A.w = n . w
merupakan dimensi matriks itu sendiri. Dalam bentuk persamaan matriks dapat
Salah satu faktor penyebabnya yaitu karena unsur manusia (responden) tidak
judgment yang diberikan tidak untuk setiap elemen persoalan pada suatu
dari matriks A bernilai satu dan jika A konsisten maka penyimpangan kecil
dari aij akan tetap menunjukkan eigenvalue terbesar λ maks, nilainya akan
= eigenvalue maksimum
N = ukuran matriks
24
random indeks (RI) yang diperlihatkan seperti tabel 2.2. Nilai ini bergantung
ataupun pemberian dengan ikatan kerja (biasa disebut ikatan dinas) setelah
Kabupaten Sleman dan Kabupaten Klaten Propinsi Jawa Tengah, Sebelah Timur
Kabupaten Bantul
25
melaksanakan pembangunan yang memiliki arah dan tujuan tertentu yang harus
tidaklah berdiri sendiri, tetapi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
rencana pembangunan Kabupaten Gunungkidul. Oleh karena itu, segala usaha dan
keterkaitannya dengan sektor lain dalam rangka mencapai sasaran dan tujuan
miskinpun telah dibangun sekolah. Penjabaran Visi dan Misi Dinas Pendidikan
kabpaten Gunungkidul.
VISI :
MISI :
mutu SDM
bahaya destruktif.