Anda di halaman 1dari 5

BAB 1

FUNGSI

1. Pengertian
Fungsi adalah : Suatu bentuk hubungan matematis yang saling tergantung antara variabel
yang satu dengan variabel yang lain.
Atau : Suatu persamaan yang mempunyai 2 variabel atau lebih dimana nilai
masing-masing variabel saling mempengaruhi.
Contoh : y = f (x)  “y fungsi dari x”
Y = 2x + 3
Setiap fungsi terbentuk dari 3 unsur yaitu variabel, koefisien dan konstanta.
Seperti contoh diatas, maka :
y = variabel terikat, karena nilainya tergantung pada nilai x
x = variabel bebas, yang nilainya dapat ditentukan secara sembarangan
2 = koefisien variabel x, karena terkait pada variabel x
3 = konstanta, yaitu bilangan yang tetap tidak berubah
Dalam permasalahan ekonomi, fungsi dapat dipergunakan untuk menggambarkan hubungan
antara hasil produksi dengan faktor produksi, misalnya hubungan antara roti dengan tepung
terigu.

2. Jenis Fungsi
Apabila digambar dengan bagan, maka fungsi dibedakaan 3 :

Derajat Derajat 1 (liner)

a. Eksplisit Derajat 2

b. Implisit
Pangkat tinggi
Pecah

Exponential
Keterangan :
I. Derajat
1.1 Derajat satu (fungsi linier)
Adalah suatu fungsi dimana pangkat tertinggi dari variabel bebasnya adalah 1.
Bentuk umum : y = ax + b y
Gambar :
y = ax + b

x
0

1.2 Derajat dua (fungsi parabola)


Adalah suatu fungsi dimana pangkat tertinggi dari variabel bebasnya adalah 2
Bentuk : y = ax2 + bx + c
Gambar : y

x
0

1.3 Pangkat tinggi (fungsi hiperbola)


Adalah suatu fungsi dimana pangkat tertinggi dari variabel bebasnya adalah lebih dari
2
Bentuk : y = ax3 + bx2 + c
y
Gambar :

0 x

II. A. Eksplisit
Adalah suatu fungsi dimana variabel bebas dan tidak bebas dapat dibedakan dengan jelas
Contoh : y = 2x + 2
y = variabel terikat
x = variabel bebas

B. Implisit
Adalah suatu fungsi dimana variabel bebas dan tidak bebas, tidak dapat dibedakan dengan
jelas.

Contoh : 2x + y – 4 = 0
↓ harus dirubah dulu
Y = -2x + 4
III. Pecah
Adalah suatu fungsi yang mana bilangan pada ruas kanan bilangan pecahan
ax +b
Bentuk umum : y =
cx +d y
Gambar :

IV. Eksponential
Adalah suatu fungsi yang mana bilangan pada ruas kanan bilangan pangkat
Bentuk umum : y = ax Y
Gambar :
Y = ax

FUNGSI LINIER
Menggambar grafik Fungsi Linier :
Ada 2 cara : 1. Tracing Proses (mencari jejak)
2. Matematis

1. Tracing Proses (mencari jejak)


Contoh : 1. Lukislah grafik dari : y = 2x + 4
Jawab : x -1 0 1 2
Nilainya bebas
y 2 4 6 8

y = 2x + 4
8
6  
4
 2
x
-1 1 2

2. Lukislah grafik dari : y = -2x + 8

x 0 1 2 3 4
Nilainya bebas
y 8 6 4 2 0

y
8
6  y = -2x + 8
4 
2 
0  x
1 2 3 4
Jadi pada persamaan liniear y = ax+ b
a = koefisien arah (slope) garis y
b = Penggal (intercept) garis y pada sumbu vertikal
Perhatikan !
- Apabila koefisien arah a bernilai positif, garis bertolak dari kiri bawah ke kanan atas lihat
contoh 1)
- apabila koefisien arah a bernilai negatif, garis bertolak dari kiri atas kekanan bawah (lihat
contoh 2)

2. Matematis
Contoh : Lukis grafik y = 2x + 4
Jawab : Jika y = 0  maka x = -2
Jika x = 0  maka y = 4

Anda mungkin juga menyukai