Representasi Citra Diri Bagi: Personal Trainer Celebrity Fitness La Piazza
Representasi Citra Diri Bagi: Personal Trainer Celebrity Fitness La Piazza
Skripsi
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata 1
Febrina Shakuntala
0706285524
DEWAN PENGUJI
Ditetapkan di : Depok
Tanggal : 28 Desember 2011
Demi keakuratan data informasi akademik Universitas Indonesia, dengan ini saya
menyampaikan dan menyatakan judul karya akhir saya dalam 2 Bahasa yaitu Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris sesuai dengan Hard Cover terakhir yang diserahkan ke
Program/Perpustakaan dan sudah selesai dengan data yang dimasukkan dalam SIAK NG
sebagai berikut:
Kolom Judul Karya Akhir dalam Bahasa Indonesia:
Representasi Citra Diri bagi Personal Trainer Celebrity Fitness La Piazza
Dibuat di : Depok
Pada tanggal: 28 Desember 2011
Mengetahui,
Ketua Program Yang Menyatakan
(Iwan M. Pirous,SS,MA)
NPM : 0706285524
Tanda Tangan :
Sebagai sivitas akademik Universitas Indonesia, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Dibuat di : Depok
Yang menyatakan
(Febrina Shakuntala)
ABSTRAKSI
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Indonesia
Departemen Antropologi
Personal trainer adalah suatu profesi dimana penampilan dan pencitraan diri
terbentuk menjadi jati diri mereka. Penelitian ini mengkaji tentang makna
penampilan dan citra diri bagi personal trainer, pihak – pihak yang bertanggung
jawab, serta upaya – upaya mereka untuk mendapatkan penampilan dan
pencitraan diri tersebut. Penelitian untuk kasus ini dilakukan dengan
menggunakan metode kualitatif dengan pengamatan terlibat dan wawancara untuk
memberikan gambaran mengenai kondisi kehidupan personal trainer yang
dilakukan secara holistik.
Hasil penelitian menunjukkan jika penampilan dan pencitraan diri yang
ditunjukan oleh personal trainer tidak hanya berasal dari kewajibannya terhadap
pekerjaan yang dimilikinya akan tetapi juga terbentuk oleh keinginannya untuk
tampil sempurna yang mana mendorong mereka untuk melakukan beberapa hal
seperti diet, latihan, dan konsumsi produk – produk yang bersangkutan.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
ii
ABSTRACT
Faculty of Social and Politic Science
Universitas Indonesia
Department of Anthropology
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas
berkat dan kasih – Nya saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini
dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu sarat untuk mencapai gelar Sarjana
Antropologi Sosial di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.
Ide untuk menulis skripsi mengenai representasi citra diri bagi personal trainer
celebrity fitness la piazza bermula ketika saya melihat kehidupan dalam
komunitas ini saat datang ke klub celebrity fitness cabang la piazza untuk yang
pertama kali.
Saya pada mulanya sangat tertarik pada fisik dan pembawan diri para
personal trainer disana. Penampilan mereka yang berbeda dan menrik perhatian
mata bagi publik yang melihatnya. Personal trainer juga adalah tempat dimana
pengokohan makna dari penampilan tubuh yang saya yakini selama ini ada pada
masyarakat luas yang mengidamkan tubuh yang ideal. Bagaimana kehidupan
personal trainer dalam tahap profesional dan personal mereka, semuanya itu
sangat membuka rasa penasaran saya menjadi semakin lebar.
Dengan pengamatan yang saya lakukan saya tertarik untuk
mengangkatnya menjadi sebuah penelitian ke dalam ranah Antropologi dalam
paradigma pengertian makna dan pencitraan diri, serta bagaimana personal trainer
bisa dijadikan alat penjualan oleh Celebrity Fitness. Dukungan dalam penelitian
ini saya dapatkan dari pembimbing, dosen pengajar, teman – teman, dan keluarga.
Dalam hal ini pembimbing menjadi sosok yang sangat saya hormati dan sebagai
pemicu serta inspirasi terbesar saya. Saya berharap bahwa karya ini bisa menjadi
salah satu karya yang muncul sebagai gambaran dari sisi Antropologi bahwa
pencitraan diri adalah hal yang dipasang menjadi bahan konsumsi terbaru saat ini.
Saya sebagai penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan
namun penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan
pemikiran bagi ilmu Antropologi Sosial.
Depok, 9 Desember 2011
Febrina Shakuntala
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAKSI i
ABSTRACT ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR ISI iv
DAFTAR GAMBAR vii
BAB I. PENDAHULUAN 1
1.1 LATAR BELAKANG 1
1.2 MASALAH PENELTIAN 2
1.3 TUJUAN PENELITIAN 3
1.4 SIGNIFIKANSI PENELITIAN 3
1.5 TINJAUAN PUSTAKA 4
1.6 KERANGKA KONSEP 6
1.6.1 Kekuasaan yang terinstitusi 6
1.6.2 Citra diri 8
1.6.3 Bentuk tubuh dan jati diri 9
1.6.4 Sehat dan bugar 10
1.6.5 Gaya hidup 11
1.6.6 Konsumsi dan konsumen 12
1.6.7 Makna 13
1.6.8 Komodifikasi 14
1.7 METODE PENELITIAN 15
1.7.1 tipe penelitian 15
1.7.2 Lokasi dan waktu penelitian 16
1.7.3 Teknik penentuan Informan 16
1.7.4 Teknik pengumpulan data 16
1.7.5 Unit analisa penelitian 17
1.7.6 Penentuan informan 18
1.7.7 Strategi dan pengalaman reflektif tentang metode 18
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
v
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
vi
BAB V. KESIMPULAN 84
DAFTAR PUSTAKA 86
LAMPIRAN 90
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 67
Gambar 2 68
Gambar 3 90
Gambar 4 90
Gambar 5 90
Gambar 6 91
Gambar 7 91
Gambar 8 91
Gambar 9 92
Gambar 10 92
Gambar 11 92
Gambar 12 93
Gambar 13 93
Gambar 14 93
Gambar 15 94
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
1
BAB I
PENDAHULUAN
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
2
yang mana ada tepat di dalam sebuah mall menjadi pendorong mereka dalam hal
pemaksaan citra diri kedalam jati diri mereka ini. Selanjutnya, saya ingin
menfokuskan pada profesi staf personal trainer yang dalam hal ini merupakan
iklan berjalan akan “bagaimana seharusnya tubuh yang ideal itu serta bagaimana
mendapatkannya”.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
3
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
4
1. 6. Kerangka Konsep
Pencitraan diri atau self – image merupakan suatu cara manusia sebagai
makhluk individu dan sosial dalam membuktikan keeksistensiannya. Citra diri
yang terjadi dalam komunitas Celebrity Fitness La Piazza adalah citra yang
merupakan hasil atau bentuk akhirnya melahirkan pencitraan tubuh dari tahapan
standar kekuasaan dan arus dari sosisalisasi yang ada dalam komunitas ini.
1
Ade Rai, 2008:21 (dalam Barbie Culture)
2
Spitzack, 1990. Dalam Mary F. Rogers. Barbie Culture . hlm. 169
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
5
Kekuasaan
Pengertian citra secara umum adalah suatu kesan atau gambaran yang
berusaha diadakan serta diberikan kepada publik. Citra Diri juga merupakan
3
Michel Foucault, Power/Knowledge, hlm. 55
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
6
kesimpulan dari pandangan kita dalam berbagai peran (sebagai anak, Mahasiswa,
staff, manager) atau merupakan pandangan kita tentang watak kepribadian yang
kita rasa ada pada kita. Citra diri adalah sikap seseorang terhadap tubuhnya secara
sadar ataupun tidak sadar. Sejak lahir individu mengeksplorasi bagian tubuhnya,
menerima reaksi dari tubuhnya, menerima stimulus dari orang lain, lalu kemudian
mulai memanipulasi lingkungan serta mulai sadar bahwa dirinya terpisah dari
lingkungan. Citra diri dapat tertanam dialam bawah sadar oleh pengaruh orang
lain, pengaruh lingkungan, pengalaman masa lalu atau secara sengaja memang
ditanamkan di alam bawah sadar.
Menurut Charles H. Cooley; Konsep Diri (self concept) akan citra diri
seseorang berkembang melalui interaksinya dengan orang lain. Sesuatu yang
kemudian disebut looking-glass self terbentuk melalui tiga tahapan sebagai
berikut.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
7
Terdapat dua macam citra diri, yaitu; citra diri positif yang mana
mengarah pada pembangunan diri. Serta ada pula citra diri yang negatif yang
mana mengarahkan seseorang ke dalam kemunduran. Citra diri memegang
peranan penting dalam kehidupan seseorang. Individu cenderung bertingkah laku
sesuai dengan citra dirinya. Apabila ia memiliki citra positif, maka ia akan
berperilaku sesuai dengan cara ia memandang dirinya sendiri dan lingkungan
begitu pula dengan citra negatif. Citra mendominasi persepsi kita, pikiran kita,
dan juga penilaian kita akan penampilan wajah, kulit atau tampang seseorang.
1.6.3. Konsumsi
Konsumsi terkait dengan kesadaran pada nilai tanda atau kualitas simbolik
sebagai hal signifikan dibandingkan nilai guna. Menurut Mike Featherstone,
“Konsumsi secara alami telah memberi identitas yang tidak selalu terbatas bagi
kaum muda dan kaum kaya, melainkan secara potensial berdampak pada
kehidupan setiap orang”. Pernyataan Featherstone memiliki maksud dalam arti;
kita dapat menjadi siapapun yang kita inginkan sejauh kita telah siap untuk
mengkonsumsi. Kemudian terjadilah estetisisasi hidup sehari – hari, yaitu proses
dimana standar – standar “yang baik” (good style, good taste, good design)
menjadi dasar setiap aspek dari hidup kita sehari – hari.5
1.6.4. Makna
4
Cooley, Charles Horton.1909. “Primary Groups”
5
Mike Featherstone, “Lifestyle and Consumer Culture”, Theory, Culture&Society 4, 1987,hlm.
55-57
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
8
dunia sekeliling kita yang kita apresiasi secara benar atau tidak, tetapi sesuatu
yang dibentuk dalam politik praktik social”(David Chaney, Lifestyles, hlm. 132).
1. 6.5. Komodifikasi
6
Interpretation of Culture, Geertz. 1973.
7
Achmad Fedyani Saifudin, Ph.D, “Antropologi Kontemporer Suatu Pengantar Kritis Mengenai
Paradigma” , hlm 289
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
9
a. komodifikasi isi media adalah transformasi pesan sampai pada produk yang
dipasarkan
1. 7. Metode Peneltian
Metode yang dipakai dalam penelitian skripsi ini adalah metode kualitatif,
pendekatan yang diterapkan dalam pengumpulan data juga memakai metode
kualitatif. Dimana saya sebagai peneliti, menempatkan waktu dan diri saya untuk
mendapatkan data – data yang informatif. Saya sebagai peneliti berusaha
melakukan suatu pengamatan dalam upaya mengumpulkan data – data tersebut.
Realitas merupakan sesuatu yang dikonstruksikan sehingga memerlukan
keterlibatan untuk mendeskripsikan kenyataan yang ada untuk dapat diungkap
lebih dalam lagi. Saya berinteraksi dengan subyek penelitian, baik berinteraksi
dalam artian tinggal bersama maupun mengamati actor dalam jangka waktu yang
cukup lama, atau pengabungan dari keduanya.
1. 7. 1 Tipe Penelitian
8
Mosco,Vincent.1998. Political Economy of Communication. London:Sage Publication
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
10
Tipe penelitian dalam skripsi ini yang saya lakukan adalah penelitian yang
deskriptif. Penelitian ini dikonstruksi agar dapat mengambarkan dengan sebaik -
baiknya dan secara spesifik bagaimana gaya hidup konsumtif post – modernisme
dan pencitraan diri bagi masyarakat pekerja saat ini yang bekerja di Celebrity
Fitness La Piazza. Yang akan digambarkan dalam penelitian ini adalah para staff
personal trainer serta upaya mereka dalam membentuk dan mewujudkan citra diri
yang mereka idamkan.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
11
dan memahami gejala-gejala yang ada sesuai dengan makna yang diberikan atau
yang dipahami oleh komunitas yang saya teliti.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
12
menjadi terlalu mendalami sehingga data yang diambil kadang melenceng dari
konteks permasalahan.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
13
disana. Pemilihan informan seperti ini dapat dikatakan sebagai bentuk penjaringan
informan dengan teknik bola salju. Saya memilih informan dengan cara ini karena
dengan teknik tersebut saya bisa mendapatkan informan yang benar-benar tepat
sesuai dengan maksud yang diangkat dalam penelitian ini, sehingga data yang
didapatkan pun lebih relevan dan langsung tepat sasaran. Pengambilansumber
data dengan cara seperti ini saya anggap sesuai jika dilakukan ketika mengamati
interaksi yang terjadi dalam anggota Komunitas staff Personal Trainer Celebrity
Fitness La Piazza, sehingga informasi cenderung akan lebih cepat menyebar dari
satu staff ke staff yang lain dalam Komunitas tersebut. Saya akan memulai dari
teknik penjaringan data yang berupa foto, hasil wawancara, bukti fisik yang dapat
diolah menjadi sebuah catatan lapangan maupun verbatim.
Merujuk pada model interaktif Huberman mengemukakan bahwa “Data
don‟t speak for themselves”. Maka data yang telah didapatkan perlu untuk
dianalisa. Untuk menganalisa data pada suatu penelitian kualitatif, ada tiga
kegiatan yang perlu dilakukan secara bersama-sama. Maka dalam penelitian saya
akan saya buat ini saya akan melakukan tiga hal tersebut, yaitu
1. Pemilihan Relevansi Data, yaitu proses pemilihan, pemusatan perhatian
pada penyederhanaan, abstraksi, dan transformasi data kasar yang
diperoleh di lapangan studi.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
14
BAB II
2. 1. Programs
2. 2. Kelas
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
15
core FX, step intro, step athletic, fun step, fat burner aerobic, energy aerobics,
dan terus bertambah.
2. 3. Jam Beroperasi
Setiap hari dari jam 6 pagi-12 malam (6:00 am – 12:00 am), kecuali hari
minggu yang mana dibuka pada jam 8 pagi – 10 malam (8:00 am – 10:00 pm).
Serta apabila ada hari raya, biasanya jam buka dan tutup disesuaikan.
John Franklin, seorang staff dari “24 Hours Fitness” yang berada di
California dan merupakan seorang veteran bisnis manager mendirikan Celebrity
Fitness di Jakarta pada tahun 2003 dibantu oleh sekelompok eksekutif industri
fitness yang berpengalaman.
a. Indonesia
Celebrity fitness adalah perusahaan gym pertama yang berdiri di Indonesia.
Pada tahun 2004, perusahaan ini membuka gym mereka di Plaza Indonesia Mall
EX. Perusahaan ini memiliki jaringan gym terbesar di Indonesia. Ditengah tahun
2010, Celebrity Fitness telah buka di Jakarta, Surabaya, Bandung, Bekasi, dan
Bogor.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
16
b. Malaysia
Pada tahun 2004, Celebrity Fitness membuka gym mereka di mall belanja
Petaling Jaya Kuala Lumpur. Celebrity Fitness merupakan tempat kebugaran
terbesar kedua dihitung dari jumlah lokasi. Pada tahun 2009, Celebrity Fitness
mengalahkan semua tempat kebugaran yang berbasis dari California. Bahkan
Miss Malaysia, melakukan kegiatan membentuk kebugaran di tempat tersebut.
c. India
Pada tahun 2008, Celebrity Fitness mulai mengaktifkan keberadaan di daerah
Gurgaon, Delhi.
2. 5. Tipe Keanggotaan
a. Term
Keanggotaan term adalah tipe keanggotaan yang mana pembayaran dilakukan
didepan, tergantung sejauh mana dia menjadi anggota. Misalnya 12 + 12, yang
artinya dua tahun, artinya dia bayar langsung sampai dua tahun kedepan.
b. Dues
Keanggotaan Dues adalah tipe keanggotaan yang mana pembayarannya
dilakukan secara rutin setiap bulannya. Dalam system pembayaran ini, terdapat
dua putaran, yaitu; putaran tanggal 15 dan putaran tanggal 30.
Terdapat pula paket yang berbeda untuk anggota yang hanya ingin memiliki
akses terhadap satu klub serta akses terhadap semua klub. Keanggotaan “All-
Club” terkadang mengacu pada “jalan masuk” keanggotaan. Sejak 2009,
Celebrity Fitness hanya menjual keanggotaan Dues. Perusahaan ini juga sangat
mewajibkan staff mereka untuk membangun kebugaran mereka agar sesuai
standar, sehingga mereka mengadakan keanggotaan korporat, yang dipakai untuk
staffnya.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
17
Kegiatan outing atau jalan – jalan keluar para staf Celebrity Fitness La
Piazza juga merupakan salah satu ritual dimana mereka melakukan kegiatan
konsumsi diluar jam kerja. Dalam staff outing, setiap staf diwajibkan untuk
membawa makanan dan minuman untuk keperluan disana. Dalam kegiatan outing
ini, para staf yang dekat dengan atasan mendapat kewajiban untuk membawa
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
18
makanan dan minuman lebih sedikit dibandingkan dengan para staf yang tidak
terlalu dekat dengan atasan. Staf yang tidak dekat dengan atasan seringkali
diwajibkan untuk membawa benda – benda yang cukup sulit dicari serta harganya
diatas rata – rata. Hal ini merupakan salah satu cara para atasan membuktikan
kalau para staff adalah individu – individu yang mampu hidup dalam gaya hidup
dan gambaran sempurna serta ke – elegan – an mereka.
Dalam komunitas ini segala macam yang berhubungan dengan citra dan
penampilan seseorang sangat penting. Sehingga, para staf pun diwajibkan unyuk
mampu tampil seperti yang mana diperintahkan dari atas. Apabila mereka
melawan atau memiliki pendapat yang berbeda akan citra dan penampilan tubuh,
mereka akan sangat dikucilkan dan jarang sekali dianggap dalam kegiatan –
kegiatan konsumsi mereka lainnya. Para staf kebanyakan memilih untuk
menjalankan apa yang diperintahkan dari atas daripada harus merasakan hukuman
secara tidak langsung tersebut.
Para staf sangat menantikan ritual staff – outing ini, dikarenakan dalam
kegiatan ini diisi dengan kegiatan – kegiatan yang menghibur para staf. Kegiatan
menghibur ini seperti; tukar hadiah, lomba, jalan – jalan. Mereka sangat
menghargai apapun yang mereka dapatkan dari hadiah tersebut. Hal ini cukup
membingungkan, karena seringkali terlihat betapa bersyukurnya mereka setiap
kali mendapatkan sesuatu dengan gratis, baik yang berupa benda atau jasa. Tetapi,
ada pula dimana saat mereka tidak mentolerir apabila benda dan jasa tersebut
tidak memiliki harga atau “gengsi”.
Mereka menantikan kegiatan ini dengan harapan kalau dengan adanya staff
outing, mereka dapat mendapatkan perhatian dari sesama staf akan penampilan
dan citra diri mereka serta usaha dan kegiatan apa saja yang telah mereka lakukan
dalam upaya mendapatkan citra dan penampilan yang mereka inginkan. Kegiatan
staff – outing ini diadakan setiap 3 bulan sekali. Penempatan kegiatan ini, dipacu
berdasarkan pemilihan suara antar staf dimanakah acara akan berlangsung.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
19
Staff – party adalah ajang para staf Celebrity Fitness di seluruh dunia
untuk saling bertemu, mengenal, membuka percakapan akan bisnis. Acara ini
diadakan setiap setahun sekali, biasanya tempatnya adalah di daerah pantai seperti
Ancol atau Anyer. Dalam kegiatan ini, tampaklah segala aspek para staf
Celebrity Fitness yang mana menunjukkan sisi konsumsi akan pencitraan dan
penampilan diri mereka. Mereka sampai pada puncak dimana jerih – payah
mereka akhirnya terlihat dan penampilan serta citra yang beruasaha mereka
tampilkan dapat diadu dengan citra dan penampilan yang juga ditampilkan oleh
klub lain.
Para staf mengadakan dua hari sebelum staff – party untuk merapikan,
mempercantik, membentuk diri. Dua hari tersebut dipakai untuk menutup setiap
“cacat” atau ketidaksempurnaan dalam penampilan atau citra diri mereka. Mereka
berharap untuk tampil menjadi yang terbaik pada saat staff – party diadakan.
Usaha – usaha yang mereka lakukan adalah ke salon untuk melakukan berbagai
perawatan. Pada masa menjelang staff party, semua staf akan menyempatkan
waktu untuk membeli baju – baju, sepatu, alat make up dan sebagainya untuk
mempercantik diri mereka. Bagi yang saat itu agak kelebihan berat badan, mereka
akan melakukan diet ketat yang diwajibkan oleh manager mereka.
Acara ini diadakan setiap setahun sekali dalam rangka mempersatukan dan
saling mengenalkan setiap stafnya dari klub Celebrity Fitness yang berbeda.
Acara ini adalah acara yang paling ditunggu oleh semua staf Celebrity Fitness.
Dalam pengadaan acara ini, klub tetap berjalan seperti biasa, jadi akan ada
beberapa staf dari setiap klub yang tidak ikut menikmati acara ini. Para staf
sangatlah mengagumi apapun yag terjadi didalam staff party. Staff party
dilengkapi dengan DJ, sexy dancer, bartender serta acara – acara doorprice.
Semua yang terjadi saat itu adalah tahapan – tahapan tersendiri yang menjadikan
mereka individual – individual yang sangat peduli akan apa saja yang dipikirkan
dan dikatakan oleh orang sekitarnya. Mereka sangat peduli dengan bagaimana apa
saja yang telah mereka lakukan dan kenakan akan mempresentasikan diri mereka
diantara masyarakat yang melihatnya.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
20
2.9. Futsal
Futsal diadakan setiap seminggu sekali pada hari senin atau kamis.
Sebagian besar yang mengambil alih atas permainan ini adalah Divisi Personal
Trainer akan tetapi siapapun tetap bisa ikut main. Divisi Consultant adalah divisi
yang paling jarang ikut bermain. Biasanya mereka hanya menonton, itupun
dilakukan oleh konsultan perempuan. Acara ini sangat dinantikan setiap
minggunya untuk saling mengadu kemampuan fisik. Perlu dicatat, dalam olahraga
futsal ini, staff Celebrity Fitness La Piazza yang ikut ambil bagian dalam bermain
hanya yang laki – laki saja. Bagi yang perempuan, mereka biasanya ikut datang
menonton atau menemani.
Acara ini merupakan acara non- formal yang diadakan khusus bagi staf
yang ingin menghabiskan waktu bersama. Tidak terdapat paksaan untuk ikut
masuk atau harus hadir setiap kali pertandingan futsal diadakan. Akan tetapi,
seperti yang sudah dibahas sebelumnya, apabila ada salah satu individu yang
berbeda, dalam hal ini tidak sama atau menolak ikut dalam menonton atau
mengikuti pertandingan futsal ini, individu tersebut akan dipertanyakan dan
apabila terus – menerus tidak berpartisipasi, dia harus menerima konsekuensi
dijauhi. Karena ada alasan tersebut, maka walaupun jam kerja staf keesokan
harinya mendapatkan shift pagi, karena takut tidak dapat memenuhi ekspektasi
rekannya, ia harus mau menonton atau ikut bermain sampai sangat larut (Celebrity
Fitness tutup pada pukul 12 malam).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
21
Karaoke merupakan salah satu dari kegiatan non – formal yang dilakukan
oleh para staf Celebrity Fitness La Piazza di waktu luang mereka. Para staff
sangat menikmati kegiatan karaoke ini. Setiap adanya kesempatan, mereka akan
dating ke tempat karaoke yang berada tepat di atas klub Celebrity Fitness La
Piazza. Semua staf dari divisi operation, trainer, consultant, serta café clerks
sangat mendambakan kegiatan sosial ini. Kegitan ini hampir setiap harinya
dilakukan, terkadang sampai dua kali dalam sehari biasanya pada saat break time
atau pada saat seslesai kerja.
Seperti yang sudah dikatakan dari awal, citra diri serta gaya hidup
merupakan tiang terkuat dan terbesar dalam komunitas yang menkonsumsi produk
market yang merajalela sekarang ini. Para staf sangat mengerti pentingnya
pembawaan diri dalam kegiatan sosial yang akan mengangkat “gengsi” – nya. Staf
yang sering mengajak dan membayari akan terangkat dengan sendirinya citra
mereka. Staf yang lain akan secara tidak langsung menjadi dekat dengannya,
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
22
menjadi kolega yang mau melakukan hal apa saja yang dilakukan oleh staf yang
dominan disini.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
23
- Customer Service (CS) adalah bagian dari divisi yang menjalankan dan
mengolah data – data semua anggota Celebrity Fitness La Piazza.
Customer Service juga melakukan pekerjaan – pekerjaan dimana
mereka memegang tanggung jawab yang sangat besar dibandingkan
divisi lain. Waktu melakukan Pekerjaan Customer service adalah 8 jam
setiap harinya, serta berdasarkan shift – hour. Bagian Customer
Service adalah bagian divisi yang mana mengharuskan mereka untuk
mampu menghadapi anggota Celebrity Fitness setiap saatnya. Apabila
ada masalah yang bersangkutan dengan keanggotaan atau kenyamanan
serta keamanan anggota, maka bagian Customer Service lah yang
dibawa maju menghadapi anggota yang sedang memiliki masalah
tersebut.
Customer Service dianggap para staf lainnya yang berada di divisi lain
sebagai pekerjaan yang tidak seseuai dengan upah yang diberikan.
Alasan tersebut didukung oleh banyaknya kuantitas kerja para staff
Customer Service sehingga membuat mereka terkadang bekerja lembur
atau lebih dari 8 jam dari yang seharusnya. Customer Service diberikan
waktu libur sehari setiap minggunya. Akan tetapi ada saatnya dimana
pekerjaan menjadi salah satu alasan para staf Customer Service tetap
datang ke klub pada hari liburnya, dimana ia seharusnya beristirahat
dengan baik. Hal tersebut seringkali menyebabkan para staf Customer
Service menjadi terlalu letih untuk bekerja keesokan harinya. Setelah
dilihat lebih lanjut, ternyata bukan hanya itu yang menyebabkan staf
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
24
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
25
- Café Clerks adalah para staff yang menjadi penjaga café serta
melayani kebutuhan minuman dan makanan berprotein tinggi serta
yang sesuai dengan pengukuran program diet para anggota.
Kebanyakan para anggota Celebrity Fitness memiliki system program
diet pribadi, artinya kebutuhan makanan dan minuman yang
dikonsumsi mereka merupakan program personal (hanya cocok di
anggota tersebut). Inilah tugas para café clerks, mereka memiliki
database yang menggambarkan data – data personal program diet
anggota – anggota. Jadi begitu anggota tersebut datang, para café
clerks membuatkan makanan atau minuman diet yang sesuai program
mereka.
Café clerks juga melayani para anggota yang tidak memiliki program
diet personal, karena di café Celebrity Fitness La Piazza, mereka juga
menjual berbagai macam makanan atau minuman protein tinggi yang
rendah kalori. Biasanya, para anggota yang tidak ada program,
membeli dari sana sesuai perhitungan anggota sendiri. Artinya bukan
berkonsultasi pada personal trainer mereka.
Café clerks juga menjual makanan serta minuman protein kepada para
staff, mereka tidak membeli dengan harga yang sama dengan para
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
26
anggota. Para staff yang sedang kelebihan berat badan atau sedang
ingin menurunkan bentuk badan atau sedang ingin membentuk otot
badan biasanya membeli makanan dan minuman protein disini. Para
staff sangat konsumtif akan makanan dan minuman protein yang dijual
disini. Oleh karena di café ini juga menjual obat – obatan yang
membantu membentuk tubuh, para staff juga membelinya.
b. Divisi Consultant / Marketing; divisi ini adalah divide yang bekerja dalam
usaha menarik calon anggota untuk masuk dan menjadi anggota Celebrity
Fitness. Divisi Consultant adalah orang – orang yang bertanggung jawab
akan pemasukan anggota baru setiap harinya. Mereka adalah divisi yang
bekerja sesuai target yang telah ditentukan. Mereka adalah muka atau
poster yang menarik calon anggota agar mau masuk kedalam keanggotaan
klub Celebrity Fitness La piazza. Celebrity La Piazza adalah salah satu
klub Celebrity Fitness terbesar yang artinya merupakan klub yang
memiliki pemasukan terbesar setiap harinya.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
27
Dalam urusan citra diri, penampilan diri, kebugaran dan gaya hidup, divisi
konsultan juga ditekan oleh atasan mereka untuk tampil sempurna. Dari
urusan tubuh, wajah, pakaian, cara berbicara, serta mengenal dengan baik
gaya hidup kelas atas. Para konsultan dituntut untuk mengenal dan
menjalani gaya hidup kelas atas dengan alasan target utama mereka adalah
calon anggota yang berasal dari kalangan kelas atas. Kalangan kelas atas
yang potensial biasanya menggunakan keanggotaan All Club VIP yang
mana keanggotaannya valid atau berlaku di seluruh klub Celebrity Fitness.
Kalangan atas dijadikan target utama yang potensial juga karena
kemampuan beli mereka dalam membeli program personal trainer.
Apabila marketing berhasil mendapatkan anggota yang memakai jasa
personal trainer, marketing tersebut mendapat insentif tambahan dari
dasar penjualan mereka. Marketing atau consultant merupakan salah satu
divisi selain Personal trainer yang mendapatkan insentif yang luar biasa
tinggi setiap bulannya karena penjualan mereka.
c. Divisi Teknikal; divisi teknikal adalah salah satu divisi dimana
menyediakan jasa kerapihan, keamanan, serta perbaikan. Dalam klub
Celebrity Fitness La Piazza, ada tiga bagian dalam jasa ini. Para staf
teknikal adalah staf yang paling dibutuhkan karena apabila mereka tidak
ada, para anggota serta staf lain akan sangat kesulitan. Tetapi dalam waktu
yang sama pula merupakan divisi yang terkadang paling diabaikan dalam
klub ini. Keberadaan mereka seringkali tidak disadari sampai mereka
dibutuhkan. Keberadaan serta kedekatan didalam divisi teknikal sangat
erat. Akan tetapi hal ini tidak menutupi kemungkinan mereka dalam
berteman dengan divisi lain. Ketiga bagian dalam divisi teknikal adalah;
cleaning services, security, dan maintenance.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
28
- Security adalah staf klub ini yang mana bertugas dalam menjaga
keamanan situasi klub dan anggota Celebrity Fitness La piazza.
Security merupakan divisi yang sangat penting, mengingat keperluan
untuk menjaga ketertiban serta keamanan para anggota yang sedang
melakukan latihan disana. Ditengok dari masalah penampilan, security
di klub ini bisa dibilang rapi dan modis. Postur tubuh mereka juga
sesuai dengan apa yang telah menjadi standar ketentuan staf Celebrity
Fitness La Piazza.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
29
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
30
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
31
BAB III
3. 1. Makna Pencitraan Diri dan Tubuh Bagi Personal Trainer Celebrity Fitness
La Piazza
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
32
Pencitraan diri yang sempurna bagi para personal trainer yang utama
adalah struktur otot yang sempurna. Untuk mendapatkan struktur otot yang
sempurna diperlukan latihan yang sesuai dengan kontur badan mereka masing –
masing. Juga ada pengukuran nutrisi yang masuk kedalam tubuh mereka. Untuk
menjalani itu semua, personal trainer perlu mendedikasikan niatnya dengan
tekun. Hal tersebut dibabkan, membentuk dan membangun struktur otot yang
sempurna bukanlah pekerjaan yang mudah. Banyak sekali yang akhirnya berhenti
karena perjalanan membentuk otot dan membangunnya sangatlah tidak mudah.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
33
“ kita semua ingin terlihat cantik dan menarik. Jujur aja, orang yang
terlihat menarik itu lebih gampang disenangi sama yang lain. Hal kayak
gitu sangat nguntungin dalam bisnis…”(22 Januari 2011)
Pencitraan tubuh mereka melahirkan pencitraan diri yang mana pencitraan
diri menjadi alat bantu mereka dalam pencapaian target pemasukan mereka setiap
bulannya. Hal ini seperti memiliki pola seperti roda. Struktur tubuh yang
sempurna menarik pelanggan untuk tertarik dengan program latihan yang mereka
tawarkan, yang mana membantu mendatangkan pendapatan, yang mana
pendapatan tersebut merupakan salah satu alat bantu mereka dalam mendapatkan
pemicu – pemicu signifikan yang membentuk tubuh mereka (obat, vitamin, susu
protein, makanan protein). Pendapatan yang mereka dapat setiap bulannya
bukanlah berhenti hanya sebagai pencapaian, tetapi sebagai motivasi dan alat yang
kemudian mendorong mereka secara fisik dan finansial untuk maju setahap lagi.
“… makanya tubuh yang sehat dan indah itu gambaran dari gaya hidup
gue sebagai personal trainer. Gue selalu menjaga tubuh gue karena tubuh
adalah identitas gue sebagai personal trainer yang akan ngenalin ke calon
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
34
member gue gimana nantinya gue, dan gue ngerasa pede dengan tubuh
gue yang fit”. (22 Desember 2010)
Para personal trainer yang sudah lama, biasanya tahu benar bagaimana
kontur tubuh yang dikira dapat menarik kliennya agar tertarik untuk mengambil
sesi latihan dengan mereka. Sehingga personal trainer tersebut memiliki kontur
serta struktur tubuh yang memang merupakan idaman dan keinginan mereka.
Dari hari pertama sang calon personal trainer mendaftarkan diri kedalam
profesi body building ini, sudah ditekankan dari syarat masuk adalah ketentuan
bertubuh fit atau bugar (dalam artian tidak gemuk, menarik, sehat jasmani). Sang
calon personal trainer yang memiliki kualitas seperti itulah yang akan diterima,
kemudian pengalaman mereka dalam menghadapi klien yang nantinya akan diajar
olehnya dalam membangun struktur tunuh yang diinginkan. Apabila sang calon
personal trainer telah masuk tes kualitas postur tubuh yang diinginkan, mereka
akan dites kemampuan sosial mereka dalam berinteraksi dengan orang lain.
Kemudian mereka akan diminta untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam
membantu orang lain meraih tubuh yang seperti itu yang dalam hal ini disebut
rancangan program body building.
Setelah mereka lulus tes itu semua, masuklah pada tahap dimana mereka
diharuskan untuk menjalani proses training, yang mana disitu tubuh – tubuh
mereka yang masih mentah di bentuk sesuai standar Celebrity Fitness yang
memungkinkan secara medikal di tubuh mereka. Training tersebut berjalan
selama 6 bulan penuh. Tidak dapat dipungkiri, bahwa yang masuk kedalam
profesi ini pada awalnya memiliki tubuh yang sangat jauh berbeda dengan yang
mana ia miliki setelah resmi menjadi pegawai tetap personal trainer Celebrity
Fitness La Piazza. Para calon pegawai tersebut dibentuk tubuhnya sedemikian
rupa, kemudian latihan – latihan semasa training tersebut dijadikan “cermin” oleh
para pelatih atasnya (chief coach, yang mana bertugas melatih para calon personal
trainer) sebagai panutan bagaimana tubuh seseorang dapat terbentuk. Hal itu
dijadikan batu pembatas yang kemudian menjadikan para calon personal trainer
itu takut atau enggan kembali memiliki tubuh yang mereka punya sebelum
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
35
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
36
juga melakukan hal yang sama tersebut. Pembentukan tubuh tidak akan pernah
berhasil tanpa adanya dukungan dan ancaman serta target dari sekitar. Didorong
oleh faktor tersebut, para calon personal trainer menjadikan Celebrity Fitness
bukan hanya sebagai tempat bekerja, tetapi juga sebagai tempat atau wadah
dimana mereka dapat menjadi bagian dari komunitas yang menerima mereka dan
mendukung mereka. Biasanya, dari masa – masa training inilah persahabatan
antar para calon personal trainer mulai terbentuk. Mereka saling mengenal, saling
membantu, saling mengkoreksi.
Hal yang mana dilahirkan dari suatu bentuk kewajiban dari atas, menjadi
cikal bakal pertemanan, pemasukan, pembentukan jati diri yang baru. Sebagai
pihak atas Celebrity Fitness, kalau para calon personal trainer sudah sampai tahap
ini, artinya pemindahan pola berpikir yang baru telah berhasil dilakukan. Calon
personal trainer lahir menjadi seorang personal trainer dengan jati diri dan citra
diri yang baru.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
37
berasal dari suku Jawa.Dia baru saja menikah saat wawancara dengannya pertama
kali dilakukan.BS merupakan personal trainer yang pendiam atau kalem
pembawaannya.BS berpendapat,
“gue kan suka makan dan emang awalnya gak terlalu mikirin gaya hidup
sehat. Tapi setelah gue udah lama mempelajari body building ini, gue
jadi ngerasa aja badan gue lebih menarik dan ngerasa seger, jadi gue
jalanin terus deh”. (22 Januari 2011)
Untuk RA, pengenalan makna pencitraan diri dan tubuh sudah dikenalinya
dari awal sebelum dia bergabung dalam Celebrity Fitness La Piazza sebagai
Personal Trainer. RA sangat menjaga keindahan tubuhnya. RA yang berkulit
hitam dan berwajah manis ini termasuk gadis yang tomboy dan periang. Dia
sangat mengerti dengan gaya hidup sehat dan cara – cara membentuk tubuh yang
sempurna jauh sebelum ia bergabung. Menurut RA,
“Gue tau kalau tubuh indah dan sehat itu gak akan datang gitu aja,
semuanya itu dibentuk dan diusahakan. Jadi pas gue mulai kerja disini,
keharusan tubuh fit dan menarik gak bikin kaget”. (22 Desember 2010).
3.1.2. Reaksi Para Personal Trainer Akan Peraturan Tubuh Sempurna
Hal pertama yang dilihat oleh seorang anggota dalam memilih personal
trainer adalah penampilan dan struktur tubuh personal trainer itu sendiri.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
38
Anggota tersebut harus mampu percaya akan kemampuan sang personal trainer
dalam skill body building (kemampuan membentuk tubuh). Kemampuan itu, oleh
anggota diukur dari bagaimana seorang personal trainer membentuk tubuh
mereka sendiri. Setiap personal trainer memiliki ciri khas dan keahlian dalam
mengajar. Ada yang khusus untuk body building, body shaping, loose weight,
gain muscle, dan lain – lain. Keahlian tersebut tergambar dari bagaimana kontur
tubuh mereka. Dari sana lah bagaimana anggota memilih personal trainer -nya.
Keahlian seorang personal trainer menjadi citra tubuhnya yang dipakai sehari –
hari bukan hanya untuk bekerja, tetapi juga untuk kehidupan sosialnya.
Personal trainer juga memiliki target dalam pekerjaan mereka, yang mana
disebut penjualan RRT (Rapid Result Training). Rapid Result Training adalah
program penurunan dan pembentukan kontur badan dan berat badan secara
signifikan. Setiap bulannya mereka memiliki target penjualan. Target penjualan
tersebut merupakan salah satu penilaian performa kerja mereka. Untuk dapat
menjual program RRT, artinya mereka harus mampu membuat banyak anggota
percaya akan keberhasilan program RRT-nya. Karena alasan itu pula, para
personal trainer menerima alasan dari peraturan yang dikeluarkan oleh pihak atas
Celebrity Fitness akan ketentuan para personal trainer harus berbadan semprna
serta berpenampilan yang menarik.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
39
sempurna dan penampilan yang menarik, seorang personal trainer dapat lebih
mudah dalam
Dalam hal ini, reaksi yang dilontarkan oleh para calon dan para personal
trainer sangat bervariasi. Yang menolak akhirnya keluar, yang terima terus
melanjutkan. Tapi hal tersebut lebih kompleks dari yang baru saja dijabarkan.
Semua hasil melalui proses pengertian yang ditanamkan di diri personal trainer.
Setelah proses tersebut dijalani, barulah para calon dan para personal trainer
kemudian memiliih apa yang menurut mereka terbaik. Mereka tidak bisa begitu
saja berhenti, karena banyak sekali yang harus dipikirkan dengan keluar dari
pekerjaan tersebut. Tetapi ada titik dimana merekasudah enggan akan perbuatan
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
40
serta peraturan Celebrity Fitness yang dapat menggerakkan pikiran serta tubuh
mereka.
“Awalnya sih kita merasa aneh sama peraturan yang ada, tetapi setelah
dilihat kedepannya, manfaatnya banyak banget latihan – latihan dan
peraturan ketat yang ada dibuat disini”. (22 November 2010)
Sedangkan bagi AR,
“awalnya pasti sulit, semua juga pasti awalnya sulit dan susah, tapi seiring
berjalannya waktu, hal itu menjadi diri kita, sesuatu yang kita senangi,
sesuatu yang menopang hidup dan kita akan merasa kangen kalau gak
melakukannya”. (22 September 2010).
Untuk BS, pertama kali dia bergabung dengan Celebrity Fitness sebagai
personal trainer, keharusan untuk berlatih dan membentuk tubuh serta
mempelajari seluk – beluk body building cukup membuatnya kewalahan. Menurut
dia,
“ya waktu masuk ke Celfit (Celebrity Fitness) ada latihannya, trus diajar –
ajarin gimana body building, gimana ngajar, gimana etika dan
pembawaan diri ketemu member, awalnya agak susah juga”. (22 Oktober
2010).
Pekerjaan BS sebelum menjadi personal trainer adalah seorang guru Fisika
di SMA (Sekolah Menengah keAtas).
“awalnya gue sih nikmatin aja latihan dan pengetahuan akan body
building ini. Sekalian bagusin badan kan. Lagian gue juga waktu itu
seneng banget dapet kerjaan ini.Awal aku masuk celfit gue masih kuliah,
lagi nyusun tugas akhir. Semuanya gue nikmatin, sampe pada suatu masa
dimana latihan kerasa berat, tapi gak gue stop, lanjutin aja…”.(22 Januari
2011).
Personal Trainer RA selalu antusias dalam setiap
wawancara.Pembawaannya juga sangat percaya diri dan terlihat kuat.Dari
penampilan RA terlihat tomboy dan acuh tak acuh. Tetapi RA adalah salah satu
dari personal trainer yang sangat peduli dengan penampilan dan pembawaan
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
41
“penampilan adalah hal yang penting dan akan selalu gue pertahankan.
Jadi peraturan yang menjurus kearah gaya hidup sehat justru menurut
gue memperbaiki gaya hidup bobrok penuh junk-food yang udah
kebanyakan sekarang ini. ”. (22 Desember 2010).
3.1.3. Manfaat Pencitraan Diri yang Sempurna Bagi Seorang Personal Trainer
Atas unsur kesehatan, banyak pria heteroseksual yang telah paruh baya
juga aktif ikut. Mereka awalnya dibujuk oleh konsultan mereka. Tetapi kemudian
menjadi tanggung jawab personal trainer – nya. Biasanya, pria paruh baya ini
tertarik dengan bentuk tubuh personal trainer. Mereka ingin mendapatkan tubuh
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
42
yang sama dengan mereka. Keinginan para anggota untuk memiliki tubuh yang
sempurna sama persis dengan personal trainer – nya pula lah yang kemudian
mendorong personal trainer tersebut mendapatkan penjualan dari anggota
tersebut. Tubuh mereka adalah papan iklan yang dipakai oleh organisasi profit
Celebrity Fitness untuk melakukan penjualan jasa. Sehingga, semakin sempurna
tubuh mereka yang “berbicara”, semakin sempurna penjualan RRT mereka serta
banyak pula anggota yang akan memakai jasa mereka. Hal itu disebabkan, banyak
dari anggota Celebrity Fitness La Piazza datang dan menjadi anggota tidak hanya
sendirian. Mereka mengajak kenalan, saudara, teman, orang-tua, untuk menjadi
anggota.
Dengan tubuh yang sempurna tersebut, para personal trainer juga sangat
percaya diri pembawaannya. Pemikiran tubuh dan wajah yang menarik tersebut,
membawa rasa yakin dan bangga akan apa yang telah mereka capai. Mereka yakin
dengan penampilan yang sempurna itu, mereka mendapatkan sesuatu yang lebih.
Rasa percaya diri yang timbul karena figur tubuh mereka pun menjadi pegangan
yang kemudian dilontarkan pada diri mereka sendiri apabila mereka kemudian
nanti ada rasa ingin berhenti. Rasa letih karena latihan dan upaya – upaya lain
untuk mendapatkan tubuh yang sempurna tersebut selalu ada. Tetapi, mereka
kemudian selalu punya prinsip bahwa dengan latihan dan upaya – upaya lain itu
mereka menjadi lebih sehat, percaya diri, serta bahagia. Dengan tubuh mereka
yang sempurna itu, menjadikan mereka tampil lebih menarik, sensual, seksi. Hal
seperti ini menarik orang – orang disekitarnya, mereka dikagumi, orang lain
menjadi senang berada di sekitar mereka. Mereka merasa, dengan berpenampilan
lebih, urusan mereka bisa lebih lancar. Berpemampilan yang sangat menarik dapat
menguntungkan mereka dalam kehidupan. Mereka yang awalnya tidak percaya,
menjadi sangat mengaggumi prinsip tersebut ini.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
43
seperti ini. Tubuh mereka menjadi pendorong para anggota untuk membeli
program RRT yang di jual oleh personal trainer tersebut. Mereka merasa
pencitraan yang sempurna sangat bermanfaat bagi kehidupan personal dan
profesial. Mereka sangat menyenangi hasil yang mereka dapatkan dari latihan –
latihan tersebut. Personal trainer memiliki target yang harus dipenuhi setiap
bulannya akn penjualan RRT, hal tersebut mendorong ambisi mereka untuk
berjualan yang sesuai dengan keinginan Celebrity Fitness. Personal trainer
sangat menghargai keputusan ini. Mereka sangat merasakan pula manfaat dari
ketentuan perusahaan yang mengharuskan mereka untuk bertubuh yang sempurna.
“ besar manfaat dari pencitraan diri yang baik sebagai personal trainer.
Yang paling besar dan signifikan adalah personal trainer yang pencitraan
diri dan pembawaannya yang baik terlihat menarik di mata member.
Dengan terlihat menarik, member tersebut akan tertarik untuk mengikuti
program yang kita tawarkan. Seperti yang sudah dikatakan, tubuh
personal trainer adalah cermin bagaimana personal trainer tersebut dalam
keahlian mereka ”. (22 September 2010)
Personal trainer yang berinisial BS menambahkan,
“manfaat dari pencitraan diri yang baik sangat berpengaruh pada kuantitas
penjualan RRT kita, jadi menjaga penampilan sebagai personal trainer
walaupun berat, punya arti sendiri bagi kita”. (22 Oktober 2010).
Personal Trainer WY berpendapat kalau,
“badan atau tubuh yang indah itu sangat menyenangkan untuk diri sendiri,
yang nikmatin juga diri sendiri. Gue ngerasa nyaman dengan badan gue
yang seperti ini.Jujur gue terlihat lebih keren”.(22 Januari 2011).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
44
Dalam dunia kerja yang berjalan untuk profesi kebugaran, banyak sekali
pihak yang mendorong lahirnya setiap perilaku yang terlihat. Pihak – pihak ini
memiliki kekuatan dan kekuasaan untuk merubah pola pikir dan perilaku calon
personal trainer yang akan masuk kedalam dunia kebugaran. Kebugaran adalah
suatu hal yang penting dalam komunitas ini. Mereka diprogram untuk hidup
dalam segala tindak – tanduknya. Keputusan ini tentu saja jatuh dari atas. Para
eksekutif yang mendirikan Celebrity Fitness memiliki peraturan yang yang mana
membuat mereka kekuasaan untuk membentuk suatu pola perilaku dan pemikiran
para personal trainer yang bekerja untuknya.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
45
dalam pasar kebugaran. Setiap individu ingin tampil sebaik – baiknya. Mereka
melakukan hal apa saja yang memungkinkan bagi mereka untuk mewujudkan hal
tersebut. Langsing, cantik, tampan, seksi, sensual, adalah frase – frase yang
menjadi impian dan obsesi. Di pusat kebugaran, lebih ditekankan pada “langsing”.
Kata langsing atau slim, lebih tepat kita jatuhkan pada kaum wanita. Serta kata
“tubuh berotot dan perut sixpack” adalah lahan kaum lelaki. Inilah objek yang
dijual oleh Celebrity Fitness. Janji kepada anggotanya, bahwa dengan melakukan
olah – raga atau kelas senam disana, tubuh seperti itulah yang mereka dapatkan.
Celebrity Fitness berjanji bahwa, tubuh langsing dan berotot itu sehat dan tubuh
gemuk itu tidak bagus, tidak enak dilihat.
Hal seperti itu tidak hanya standar yang telah diatur oleh perusahaan
Celebrity Fitness itu sendiri tetapi merupakan suatu pola pikir yang memang
diterima oleh masyarakat luas. Sangatlah munafik apabila ada seorang individu
yang tidak ingin berpenampilan yang menarik, sehingga ia menjadi tatapan setiap
orang yang melihatnya. Tidak masalah bagi orang tersebut, walaupun tatapan itu
berujung pada menjadikan mereka objek. Bagi personal trainer, lingkungan yang
mereka tempati adalah lingkungan yang menekankan dengan keras strategi
tersebut. Menekankan dengan tegas bahwa badan yang baik adalah badan yang
langsing atau berotot. Lingkungan kerja adalah tempat mereka menghabiskan
waktu selama 12 jam setiap harinya. Diluar itu adalah waktu mereka dengan dunia
diluar Celebrity Fitness, yang mana dunia yang juga merupakan ajang dari
penampilan setiap individunya. Entah itu wajah, pakaian, materi, kehidupan
social, bagi Celebrity Fitness La Piazza yang mana merupakan pusat klub
kebugaran, adalah bentuk tubuh.
3.2.1. Pihak Atas Dari PT. Exertainmen dan Celebrity Fitness La Piazza
Peraturan mengenai standarisasi bentuk tubuh seorang personal trainer
datang dari atas. Peraturan tersebut datang dari pihak atas yang mana adalah
pendiri atau yang mendirikan dan membantu berdirinya pusat kebugaran ini.
Mereka adalah pilar – pilar penting yang memiliki kuasa atas bagaimana pegawai
seharusnya berpenampilan dan berperilaku. Mereka adalah orang – orang yang
mengatur dan bagi orang – orang dibawahnya adalah sebagai panutan atas
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
46
kepiawaiannya dalam memimpin. Mereka adalah pihak – pihak yang ditakuti oleh
bawahannya karena kekuasaan yang dimilikinya. Semua pihak berusaha membuat
pihak – pihak ini senang atas kerja kerasnya. Pihak atas dari Celebrity Fitness la
Piazza mengatakan bahwa perlunya seorang personal trainer untuk memiliki
tubuh yang distandarisasi oleh Celebrity Fitness disebabkan oleh bahwa personal
trainer adalah cermin dan papan iklan dari puncak keberhasilan program yang
ditawarkan oleh Celebrity Fitness.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
47
dalam pekerjaan tersebut. Personal trainer sangat tahu benar akan keputusan yang
dibuat oleh atasan mereka ini.
Untuk AR, sebagai personal trainer yang cukup lama bekerja di dalam
perusahaan ini, ia berpendapat,
“ udah dari atas ada peraturan tentang standar tubuh personal trainer,
latihan dan body building adalah makanan sehari – hari personal trainer.
Kita kan dibentuk sebagai contoh badan yang bagus yang bakalan jadi
hasil setelah masuk Celebrity Fitness”. (29 Oktober 2010).
WY sebagai personal trainer juga mendukung pendapat kedua rekannya,
“… memang kalau kita sebagai personal trainer, dari atas uda dikasih tau
gimana tubuh personal trainer seharusnya, gimana sikap personal trainer
terhadap member, gimana target – target personal trainer dalam bekerja
di Celebrity Fitness ini. Tubuh kita kan sebagai bukti kalau program RRt
ini berhasil”. (29 Desember 2010)
RE, seorang personal trainer yang telah bekerja di Celebrity Fitness La
Piazza selama 2 tahun berpendapat kalau,
“petinggi kita punya peraturan ketat yang mana jelas mengatakan kalau
personal trainer itu cermin dari leberhasilan program, jadi yang memang
itu ketentuannya”. ( 29 Januari 2011).
PT. Exertainmen adalah bisnis yang berjalan dalam bidang kebugaran,
sehingga mereka adalah pihak yang menciptakan standar pegawai, sebagai salah
satu strategi mereka untuk mendapatkan anggota lebih banyak. PT. Exertainmen
adalah bisnis yang sangat berhasil, setiap harinya sudah dapat dipastikan
datangnya anggota Celebrity Fitness yang baru. Klub di La Piazza adalah salah
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
48
satu klub terbesar, yang mana kedatangan anggota baru adalah hal yang sangat
lazim. Celebrity Fitness La Piazza memastikan setiap personal trainer nya
memiliki badan yang sesuai dengan keahlian pekerjaannya. Pihak atas dari
Celebrity Fitness membangun rasa percaya para personal trainer kepada mereka,
sehingga walaupun bentuk dari peraturan akan bentuk tubuh tersebut merupakan
dorongan pekerjan, para personal trainer tidak merasa terpaksa. Bahkan justru
dibangun pola pikir yang kemudian meyakinkan para personal trainer bahwa
kehidupan mereka telah berubah menjadi jauh lebih baik ketika mereka amsuk
kedalam dunia kebugaran dan menjadi salah satu alat dan begitu juga sebagai
penikmatnya.
Oleh sebab itu, mereka sangat sensitif dan ambisius akan penjualan ini.
Untuk melakukan penjualan, mereka memerlukan faktor penampilan yang
mendukung. Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, penampilan adalah salah
satu alasan mereka mendapatkan anggota Celebrity Fitness sebagai kliennya.
Anggota tersebut harus bisa percaya akan kemampuan personal trainer tersebut
dalam mengolah program pembentukan badannya. Biasanya hal tersebut terlihat
dari tubuh mereka yang mana memang strategi penjualan mereka.Lingkungan
professional mereka, memastikan hal tersebut terus berlanjut.Kolega kerja penting
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
49
karena apabila ada seorang personal trainer yang berhalangan melatih seorang
kliennya, biasanya mereka meminta bantuan temannya yang juga personal trainer
untuk menggantikan dia. Dalam hal ini, personal trainer tidak bisa begitu saja
memilihkan pengganti. Mereka harus melihat jam kerja atau latihan personal
trainerlain, spesifikasi kemampuan, serta reputasi kerja personal trainer tersebut.
Para personal trainer harus membuat program untuk setiap klien mereka.
Program tersebut berbeda untuk setiap orangnya disebabkan, setiap orang
memiliki fat, mass, dan gain yang berbeda. Personal trainer tersebut memiliki
program yang mana aspek dari pembentukan badan klien mereka. Biasanya,
lingkungan kerja adalah tempat para personal trainer juga membagi tips mereka.
Hal itu tidak terbatas dengan sesame personal trainer saja. Biasanya, anggota
yang memiliki kerabat yang merupakan anggota personal trainer juga memakai
jasa personal trainer. Anggota dan kerabatnya itu memakai personal trainer yang
sama atau memakai 2 personal trainer yang berlainan. Kalau mereka memakai
personal trainer yang sama, mereka sering berbagi tips dan trik programnya.
Kalau mereka memakai 2 personal trainer yang berbeda, mereka juga berbagi tips
dan trik dan kemudian mereka diskusikan bersama personal trainer mereka.
Untuk membagi tips dan trik, pengawasan dari personal trainer pasti ada.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
50
“Hubungan kita sesama personal trainer bisa dibilang sangat dekat, karena
kita pasti minta tips dan trik dari personal trainer lain”. (29 September
2010).
BS juga berpendapat akan hal ini sebagai berikut,
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
51
bagian yang kurang yang mana. Lebih semangat dan termotivasi aja ”.
(29 Oktober 2010).
Bagi WY keberadaan kolega dalam kehidupan professionalnya dirasakan
cukup penting,
“ … yang jelas temen sesame personal trainer itu ngebantu banget kalau
kita mau ngeliat gimana badan kita dari mata personal trainer juga. Yang
udah pasti, mereka ngerti apa yang salah dan kurang apa yang uda
kelebihan…”. (29 Desember 2010).
RE berpendapat kalau kolega dan lingkungan profesionalitas Personal
Trainer adalah krusial. Menurut opininya,
“ …latihan kalo sendiri, pertama gak enak banget. Jadi enaknya bareng.
Kedua, latihan bareng temen yang personal trainer juga itu asik soalnya
dia ngerti juga gimana badannya personal trainer.Personal trainer gak
boleh latihan bareng membernya”.(29 Januari 2011).
3.2.3. Bisnis Olah Tubuh yang Dijual Oleh Personal Trainer
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
52
trainer adalah papan iklan atas kemampuan mereka membuat program kebugaran.
Bagaimana nantinya tubuh akan dibentuk, hasil keakuratannya dapat diperkirakan
dari tubuh personal trainer tersebut.
Pada klub Celebrity Fitness La Piazza, selesai masa atau sesi latihan,
apabila anggota tersebut ingin melanjutkan program RRT dengan personal trainer
tertentu, mereka akan menambah sesi mereka. Menambah sesi disini berarti
membeli program kepada personal trainer – nya. Basic training dan sesi awal
adalah panggung para personal trainer untuk menunjukkan kebolehannya sebagai
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
53
personal trainer. Hal ini ditunjukkan dari bagaimana mereka membentuk badan
anggota dan tetap mempertahankan bentuk tubuh mereka sendiri.
“ Kalau aku sih pasti selalu ada member, soalnya service-ku bagus,
member – member juga pada seneng ma aku. Aku sadar banget kalo
penampilan kita,sebagai personal trainer memicu datengnya calon klien.
Walaupun bukan itu aja yang diliat dari member, biasanya hal ini berlaku
sama kebanyakan personal trainer cowok sih”.(29 Desember 2010).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
54
Banyak hal yang dilakukan oleh personal trainer dalam membentuk tubuh
mereka.Body building merupakan hal yang rumit, sebelum mengikuti latihan
beban personal trainer harus tahu bentuk tubuh yang mereka miliki agar dapat
mengeplikasikan secara tepat . Hal yang paling umum yang dilakukan oleh para
personal trainer adalah latihan setiap harinya. Motivasi awal para personal
trainer melakukan body Building adalah untuk mempertahankan pekerjaan
mereka yang mana mengharuskan mereka untuk membentuk citra tubuh mereka
sebagai personal trainer. Personal trainer yang baru sebentar bekerja, akan
memilih jalan yang normal seperti latihan dengan rutin. Semakin berjalannya
waktu, apabila ia bertahan disana, keinginan akan tubuh yang indah akan semakin
besar. Dalam hal ini, tidak lagi menjadi kewajiban pekerjaan, tetapi karena
mereka menyukai hal tersebut.Mereka ingin tubuh mereka seperti itu.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
55
Upaya yang paling sering dilakukan dan pasti dilakukan oleh semua
personal trainer di Celebrity Fitness la Piazza adalah latihan. Biasanya mereka
memakai 3 metode paling lazim, yaitu:
Dua dari 3 metode yang paling sering dipakai oleh personal trainer la
Piazza adalah isotonic exercise dan isokinetic training. Alasannya menurut
mereka 2 metode tersebut lebih cocok dan bermanfaat bagi tubuh mereka dan
jadwal mereka. Bukan berarti isometric contraction kurang digemari, mereka
adalah personal trainer, wajib untuk mencintai alat – alat dan metode yang ada
dalam kehidupan kerja mereka. Personal trainer Celebrity Fitness la Piazza
kurang menunjukkan antusias saat bersentuhan dengan aerobic. Terlihat mereka
juga jarang menggunakan fasilitas tersebut. Istirahat adalah hal krusial bagi
personal trainer. Oleh karena itu kebanyakan dari mereka memilih untuk kos
disekitar tempat kerja mereka. Agar waktu tidak terbuang diperjalanan. Waktu
mereka dipakai untuk kerja, latihan, dan berjualan program, dipenuhi oleh stress
dan ekspetasi yang luar biasa tinggi.
Sebelum melakukan latihan yang berat atau jenis latihan apapun, personal
trainer di Celebrity Fitness La Piazza pasti melakukan pemanasan. Pemanasan
tersebut mereka lakukan 15 – 30 menit (bagi anggota biasanya hanya 5 – 20
menit). Pemanasan yang dilakukan adalah melalui treadmill, stepper, dan cardio
wave. Biasanya personal trainer memilih ingin menggunakan alat pemanasan
yang mana sesuai dengan bagian tubuh yang paling ingin mereka latih saat itu.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
56
Bagi personal trainer Celebrity Fitness, latihan beban adalah hal yang
sangat biasa. Setiap harinya, mereka memiliki focus pada bagian tubuh mana yang
mau diolah. Personal trainer Celebrity Fitness La Piazza biasanya melakukan
Latihan beban biasanya dilakukan 4 set selama latihan yang mana berkisar 12 – 15
kali. Dalam angkat beban, stretching adalah hal wajib karena disini otot – otot
ditarik sampai terjadi kontraksi. Alat – alat yang paling umum dipakai dalam
latihan olah tubuh personal trainer Celebrity Fitness la Piazza yang paling sering
dipakai adalah back – extension, Iso - Lateral D.Y. Row, dumbell, biceps curls,
smith machine, seated calf, leg extension, leg curl, uni – lateral leg press, glute,
abdominal, hip – adduction, torso rotation, dip – chin seated, chest press,dan AB
– Crunch Bench.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
57
“… susu protein adalah suplemen yang paling biasa dikonsumsi sama kita
sebagai personal trainer. Harganya berkisar Rp. 500.000 – Rp. 750.00,-
.Biasanya patungan belinya, tapi ada beberapa trainer yang memang lagi
focus, mereka beli sendiri. Biasanya kita pakai Whey, L-Men, Nitro
Tech, dan gue pribadi pasti pake bantuan WRP… ”. (5 Februari 2011).
Bagi informan WY yang menggunakan susu protein dan suplemen –
suplemen lainnya juga berpendapat seperti ini,
“… salah satu cara gue buat ngebentuk badan itu adalah bantuan dari susu
protein. gue beli sebulan sekali.Tapi yang jelas w pasti latihan beban dan
diet. Suplemen atau susu protein yang gue gunain bakal lebih sempurna
kalo gue latihan beban. Dan gue sangat suka yang namanya latihan
beban. Gue lakuin tiap malam setelah abis ngajar member… ”. (6
Desember 2010).
Untuk bantuan lainnya, personal trainer biasa menggunakan vitamin
pengurang nafsu makan atau mendongkrak nafsu makan. Mereka menggunakan
vitamin dan suplemen perangsang pula apabila menurut mereka tubuh yang
mereka inginkan belum tercapai. Hanya sedikit personal trainer yang mau
mengakui akan kebiasaannya menggunakan suplemen ini. Apabila ditanya mereka
selalu berkata kalau tubuh mereka adalah hasil dari latihan dan diet saja. Sangat
jarang dari mereka yang mengaku akan penggunaaan vitamin dan suplemen
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
58
“dalam kehidupan personal trainer saja ada kompetisi yang diadakan untuk
melihat dan berlomba memiliki tubuh dan kemampuan terbaik, sehingga
mereka semakin terdorong untuk menjadikan tubuhnya lebih dari yang
lain”. (7 Januari 2011).
Gambar 1.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
59
Gambar 2.
3.3.2. Efek Positif Dari Upaya yang Dilakukan Dalam Body Building Oleh
Personal Trainer
Setiap upaya yang dilakukan oleh para personal trainer dalam membentuk
dan mempertahankan tubuh idealnya, mengadung alasan dan manfaat tertentu.
Kenapa dan mengapa hal – hal itu dilakukan sudah jelas digambarkan. Personal
trainer yang mengerti pasti sudah tahu benar kenapa dia memilih jalan atau
metode seperti itu dalam usahanya membentuk dan mengolah tubuh. Mereka
sangat tahu apa yang baik untuk tubuh mereka apa yang tidak yang mana dapat
menguntungkan mereka, mana yang tidak.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
60
Dalam upaya yang berbentuk latihan, manfaat yang didapat oleh personal
trainer adalah yang paling realistis. Tentu saja dibantu dengan diet yang
mendukung dan sesuai. Manfaat dari dua upaya yang paling umum ini adalah
penampilan yang mulai kelihatan pada minggu ke 4 – 5. Upaya ini adalah yang
paling sehat dan aman. Personal trainer wanita adalah pengguna susu protein
paling sering. Diet yang seimbang serta sesuai dengan jadwal kerja mereka.
Kemudian manfaat dari vitamin penurun berat badan atau penaik berat
badan memiliki manfaat menurunkan dan menaikkan berat badan dengan instan.
Instan yang berarti cepat, cukup digemari apabila ada personal trainer yang tiba –
tiba mengalami kenaikan berat badan atau harus mengikuti lomba yang
mengharuskan timbangan berat badan tertentu. Lalu upaya yang dilakukan paling
instan dan menimbulkan hasil yang cukup signifikan adalah suplemen perangsang
otot, yang mana membentuk bada agar ideal secara intens (apabila pemakaiannya
sesuai).Suplemen ini digemari oleh personal trainer pria. Untuk personal trainer
wanita, pemakaian ini hampir tidak ada. Hasil dari suplemen ini cepat dan paling
terlihat “hebat”. Otot yang dirangsang memang terlihat dengan jelas.
Dilihat dari setiap informan dari cerita mereka akan latihan – latihan, diet,
suplemen, dan susu protein mereka terkuaklah efek positifnya yang kemudian
menjelaskan tujuan mereka menggunakan cara tersebut dalam membentuk
penampilan sempurna mereka sebagai Personal Trainer yang sesuai dengan
standar yang dibuat oleh Celebrity Fitness.
Informan AR;
“ … latihan beban dan alat yang saya lakukan ini adalah sebagai usaha saya
dalam ngedapetin penampilan yang saya inginkan dan sesuai dengan
gambaran yang celebrity fitness mau. Semua personal trainer disini pasti
latihan alat dan beban ya.Itu emang diwajibin.Nah, kenapa personal
trainer mau ngelakuin latihan? Kalo buat saya, itu adalah senjata yang
ngebuat dan ngebentuk badan kita.Latiham dari yang pemanasan,
stretching, beban, semua itu adalah alat yang bisa kita control untuk
membentuk badan.Hasilnya juga keliatan, kalo latihannya bener
ya..makanya itu gunanya personal trainer juga. Supaya latihan, lebih
berasa hasilnya..efek positif dari latihan – latihan? Ya badan lebih
berbentuk sesuai yang kita mau karena latihan biasa menfokuskan ma
suatu atau beberapa tempat di badan…”.(6 Oktober 2010).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
61
Informan BS;
“… gue adalah personal trainer yang ngegunain susu protein dan beberapa
suplemen pengurang nafsu makan buat ngebentuk badan. Tapi gue gak
pernah Cuma ngandelin itu aja, gue tetep aja latihan. Tiap abis ngajar
member pasti gue latihan dan gue pasti jadi orang yang rajin ngajakin
sesame trainer dan staff lain buat latihan. Gue rajin juga ngingetin
mereka buat latihan. Nah, menurut gue manfaat dari susu protein dan
suplemen itu untuk mempercepat bentuk otot yang gue mau dan
ngurangin nafsu makan berlebihan. Apalagi sekarang suplemen gitu udah
gak bikin deg – degan gak jelas. Terus menurut gue efisien aja…”.(6
Desember 2010).
Informan RA;
“… dari diet yang gue lakuin, gue ngerasa banget hal itu bisa nge-detoks
tubuh gue. Berasa aja tubuh lebih enteng.Kan gue pikir Cuma sugesti aja,
tapi ternyata emang orang – orang disekitar gue ngeliat badan gue yang
seger dan sehat.Menurut gue sendiri badan yang proporsional itu lebih
menarik. Dan dengan diet gue bisa dapet badan yang menarik itu… ”. (5
Januari 2011).
Informan RE;
“… gue ngerasa manfaat dari susu protein yang gue konsumsi membantu
gue mempertahankan bentuk tubuh yang gue inginkan. Jujur ya, minum
susu protein tu bikin nafsu makan gue berkurang. Jadi kuantitas
makannya juga berkurang. Paling gue banyakin buah…”.(5 Februari
2011).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
62
3.3.3. Efek Negatif Dari Upaya yang Dilakukan Dalam Body Building Oleh
Personal Trainer
Dilihat dari kegiatan dan upaya yang dilakukan oleh personal trainer
Celebrity Fitness La Piazza, tidak hanya efek positif yang didapat dari upaya
tersebut. Terkadang apabila dosis atau kadar dari upaya tersebut berlebihan atau
penggunaaannya yang tidak sesuai, dapat menimbulkan efek negatif yang
merusak tubuh bahkan membahayakan organ internal. Latihan fisik yang
dilakukan sering sekali menyebabkan cedera otot dan sendi. Hal ini memang
mudah disembuhkan, tetapi sangat menyakitkan dan mengganggu jadwal personal
trainer yang padat. Untuk upaya yang berupa diet, memiliki efek negatif pula
yaitu, apabila tidak dilakukan sesuai jenis golongan darah, bentuk tubuh, dan
dengan kadar yang sesuai akan menimbulkan penurunan metabolism tubuh. Bagi
seorang personal trainer, metabolisme adalah hal yang sangat penting dalam
menunjang performa kerja.Personal trainer AR menambahkan;
“…dalam program diet yang gue jalanin ada sih efek negatifnya. Kalau
dilakukan sembarangan diet itu merusak metabolism tubuh dan justru
Cuma buat perut cepet laper dan pas dietnya gak selesai porsi makannya
justru nambah…”.(5 November 2010).
Informan WY;
“… menurut gue diet yang gak beraturan dan gak konsisten atau yang
biasa disebut diet “yoyo”, emang cepet bikin turun berat badan. Tapi
cepet naeknya juga, terus diet yang beraturan itu memicu selulit dan
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
63
stretch marks di sekitar perut, selangkangan, dan paha. Diet kalau gak
diimbangin dengan latihan juga jatohnya Cuma melarin badan aja…”.(5
Januari 2011).
Informan RE;
“biasanya kalau ada yang mau beli, gue Tanya dulu. Dia uda punya anak
apa belom. Soalnya, suplemen ini hormone buatan. Yang mana bisa
bikin susah punya anak karena ganggu organ reproduksi”. (7 Januari
2011).
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
64
BAB IV
ANALISA DATA
Bagi para staff personal trainer atau yang biasa disebut dengan singkatan
“PT” oleh para staff lain, pencitraan diri adalah sesuatu yang sangat penting bagi
9
Michel Foucault. Power/Knowledge. hlm.55
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
65
Dari awal telah dikatakan bahwa, dari pihak atas atau yang disebut atasan,
telah turun peraturan dimana yang tegas mengatakan jika seorang personal trainer
harus memiliki tubuh yang sempurna. Apabila dia tidak memiliki atau belum, ia
harus berusaha sekuat mungkin untuk mendapatkan tubuh tersebut. Apabila ia
menolak, ia akan terkena sanksi yang mana dapat mendorong mereka pada suatu
pemecatan. Tugas seorang personal trainer dalam Celebrity Fitness adalah pihak
– pihak atau divisi yang mana bekerja dalam membantu anggota Celebrity Fitness
mendapatkan tubuh yang sesuai dengan latihan yang tepat. Dalam kondisi dimana
seorang anggota membentuk tubuhnya, ia perlu mempercayai kemampuan
personal trainer yang ia dapatkan.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
66
Dalam situasi seperti ini kemudian lahirlah Fitness dan Body Building
sebagai gaya hidup para personal trainer. Mereka yang awalnya datang untuk
mendapatkan pekerjaan di Celebrity Fitness La Piazza, menjadi berubah
motivasinya. Mereka di sana untuk mencari nafkah, itu benar, tetapi mereka
menjadikan hal tersebut sebagai roda berputar. Mereka bekerja disana, untuk
mendapatkan latihan dan komunitas yang mana mendukung mereka dalam hal
yang kemudian mereka cintai. Serta hal yang kemudian mereka cintai itu menjadi
gerbang dari pemasukan mereka setiap bulannya. Hasil dari pemasukan mereka
pula menjadi alat mereka mengkonsumsi benda – benda pendukung kegiatan Body
Building dan Fitness mereka. Gaya hidup menurut Kotler (2002, hlm. 192) adalah
10
Mark Kingwell (1996:196) dalam Barbie Culture
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
67
“pola hidup seseorang di dunia yang diekspresikan dalam aktivitas, minat, dan
opininya”.
Mereka melihat bahwa ada yang salah dengan mereka apabila tubuh
mereka tidak seperti bagaimana seharusnya. Mereka merasa kalau pola makan dan
gaya hidup mereka tidak sesuai dengan yang dikatakan “sehat dan bugar”. “
Seseorang dikatakan sakit bukan hanya karena ada gangguan secara fisik, tetapi
11
juga karena dianggap sakit oleh masyarakat sekitarnya”. Ketika dikatakan
bahwa tubuh mereka tidak sesuai dengan standar maka tubuh mereka yang beda
tersebut harus diubah. Diubah sebagaimana tubuh seharusnya sesuai standar
celebrity Fitness.
11
Foster dan Anderson, 1986
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
68
Lahirnya suatu pemahaman suatu makna atau nilai atau symbol yang
terbentuk menjadi pola pikir memiliki proses yang panjang. Terdapat pihak dan
factor yang terus melahirkan aspek – aspek krusial. Dalam kasus pencitraan tubuh
personal trainer celebrity fitness la piazza, untuk menjelaskan faktor dan alasan
mengapa alas an mereka melakukan hal tersebut tidak bias dilepas dari darimana
atau pihak – pihak mana saja yang mempengaruhi, mengatur dan mengolah
profesi mereka secara signifikan.
Pencitraan diri dan tubuh menjadi penting dalam situasi ini. Personal
trainer memiliki alasan kenapa mereka melakukan hal tersebut, kenapa mereka
mau meneruskan kegiatan tersebut, kenapa mereka tunduk dengan perintah
tersebut. Mereka mendukung apa yang awalnya sebuah perintah atau peraturan,
menjadi memiliki simbol dan arti personal bagi mereka. Mereka akhirnya menjadi
seorang personal trainer. Menurut mereka, itulah yang memang dilakukan
seorang personal trainer. Seiring dengan berkembangnya waktu dalam hidup
mereka, kegiatan tersebut menjadi budaya mereka, seperti apa yang dikatakan
Geertz:
Pihak – pihak yang bertanggung jawab akan pola pikir bahwa seorang
personal trainer harus bertubuh sempurna (langsing dan berotot), adalah pihak
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
69
atasan atau CEO dari Celebrity Fitness La Piazza, kolega kerja atau lingkungan
sehari – hari personal trainer tersebut, dan yang terakhir adalah bisnis. Bisnis
disini adalah kekuatan penampilan sebagai alat penjualan. Personal trainer yang
bertubuh sesuai standar adalah personal trainer yang memiliki banyak klien. Itu
adalah hal yang terjadi di Celebrity Fitness dan dikonfirmasi oleh personal trainer
sendiri. Tentu saja, dalam hal penjualan, banyak aspek lain selain penampilan.
Seperti konsistensi, kedisiplinan, keberhasilan latihan anggota, dan yang jelas
keramahan personal trainer tersebut. Keberadaan dari personal trainer
menjadikan impian mereka tersebut menjadi sesuatu yang memungkinkan.
Alasan lain yang menjadi pijakan dari tindakan personal trainer sangat
terobsesi dengan bentuk tubuhnya adalah, tubuh mereka adalah papan iklan yang
menggambarkan keberhasilan dari program yang ditawarkan oleh Celebrity
Fitness.12 Personal trainer memiliki target yang harus dicapai dari penjualan RRT
mereka. Penjualan tersebut berdasarkan banyaknya klien yang mereka latih dalam
setiap bulannya. Yang ditekankan disini adalah, Celebrity Fitness menegaskan
untuk setiap personal trainer paling tidak berjualan sekali setiap bulannya.
Berjualan RRT sangat tidak mudah. Harga program RRT umumnya tinggi. Paling
rendah kurang lebih Rp. 6.000.000,- yang mana merupakan 12 kali sesi (12 kali
pertemuan). Paling tingginya kurang lebih Rp. 20.000.000,- yang mana
merupakan 60 kali sesi (60 kali pertemuan). Hitungannya satu sesi adalah satu
jam. Dalam sehari personal trainer dapat melatih maksimal 2 sesi (2 jam), kecuali
dia adalah manager, asisten manager, atau team leader. Anggota tidak akan begitu
mudahnya mengeluarkan uang sebesar itu apabila ia tidak benar – benar percaya
akan keberhasilan program. Saat penjualan, keberhasilan program biasanya
dicontohkan atau diibaratkan dengan tubuh sang personal trainer. Dengan alasan
ini, para personal trainer berlomba – lomba membentuk tubuhnya. Charles
Cooley mencoba menerangkan;
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
70
Bekerja berarti manusia mengambil bentuk alami dari objek alami dan
memberikan bentuknya sendiri. Manusia dapat melihat dirinya dalam hasil
kerjanya, mendapat kepastian tentang bakat dan kemampuannya.
Rasa bangga yang palsu muncul dari profesi ini merupakan andil pihak
atas Celebrity Fitness mengatur dan menyusun pola pikir Personal trainer La
13
Looking-Glass Self, Charles Cooley
14
Menurut Franz Magnis – Suseno, “Pemikiran Karl Marx”. Hal. 92
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
71
Piazza bahwa klub La Piazza adalah salah satu klub paling sukses Celebrity
Fitness, mendorong mereka dan melahirkan rasa bangga dengan hal tersebut.
Iming – iming bahwa dengan pekerjaannya sebagai personal trainer secara
otomatis tubuh mereka akan bagus tapi dibalik itu semua, ada latihan keras dan
disiplin diet serta supan protein dan nutrisi yang tidak mudah. Keuntungan kerja
sebagai personal trainer yang dikira didapat mereka adalah sebenarnya usaha
mereka lagi untuk menjadi papan iklan yang disebarluaskan oleh pihak Celebrity
Fitness.
Para personal trainer yang awalnya datang dari berbagai macam latar
belakang yang berbeda akhirnya berkumpul dan melebur setelah masuk dalam
komunitas Celebrity Fitness la Piazza ini. Personal trainer adalah profesi mereka
yang mana sebagian besar waktu mereka tersedot didalamnya. Hal ini yang
kemudian memunculkan spekulasi bahwa kehidupan personal mereka seringkali
tercampur dengan kehidupan professional mereka. Ada beberapa dari mereka
yang memang mendedikasikan hidupnya sejauh ini dalam bidang tersebut.
Mereka mengangkat dan bangga akan profesinya. Salah satu cermin dari rasa
bangga itu terpancar dengan seringkalinya mereka membandingkan keindahan
tubuh mereka satu sama lain. Serta seringkalinya mereka saling memotivasi
sesama rekannya dalam mendapatkan tubuh ideal sesuai standar Celebrity Fitness.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
72
Salah satu contoh kutipan yang biasanya diutarakan oleh mereka biasanya
dalam bentuk candaan, saran, atau bahkan teguran. Sebagai contoh motivasi
candaan adalah “ ..aduwh badan lo parah banget bagian ini (merujuk pada
sesuatu)..” biasanya dilakukan saat latihan bersama atau sedang kumpul – kumpul.
Contoh motivasi yang berupa saran biasanya, “..mendingan sekarang lo latihan
pake alat yang ini(merujuk pada suatu alat) buat badan lo yang sekarang ini…”.
Contoh teguran biasanya dilakukan oleh fitness manager atau pemegang tanggung
jawab tertinggi pada divisi personal trainer. Teguran biasanya tegas dan dilakukan
dengan nada yang sedikit mengancam. Contohnya, “ lo latihan bagian badan lo
yang ini dan yang itu, gue mau lo perbaikin bagian badan yang itu..” .
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
73
Mereka tidak akan pernah merasa tubuhnya baik – baik saja apabila
mereka tidak melakukan latihan rutin. Efek fitness yang berkepanjangan membuat
otot yang terkontraksi sehingga saat kegiatan itu diberhentikan dapat merusak
jaringan otot. Mereka menjadi takut akan kejadian tersebut menimpa mereka.
Personal trainer Celebrity Fitness sangat menjaga pola diet, makanan, dan setiap
asupan yang masuk setiap harinya. Hal ini terlihat jelas pada personal trainer pria
daripada personal trainer wanitanya yang terlihat lebih acuh.
15
Menurut Mike Featherstone, “Konsumsi secara alami telah memberi identitas yang tidak selalu
terbatas bagi kaum muda dan kaum kaya, melainkan secara potensial berdampak pada kehidupan
setiap orang”.
16
Mike Featherstone, “Lifestyle and Consumer Culture: Theory, Culture, and Society”, 1987, hlm
55-57.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
74
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
75
BAB V
KESIMPULAN PENELITIAN
a). Pencitraan tubuh yang ada dalam komunitas staff Personal Trainer La Piazza
menjadi syarat dan prasyarat mereka dalam masuk ke dalamnya. Komunitas
tersebut itu sendiri menjadi tempat berlindung, tempat saling mendukung, serta
tempat bersaing antar satu sama lain. Mereka pasti kenal satu sama lain.
Komunitas ini sangat mencintai dunia kebugaran.Untuk personal trainer
Celebrity Fitness La Piazza, fitness dan body building bukanlah pekerjaan
lagi.Tetapi sudah menjadi hobi dan minat mereka.Tentu mereka juga
mengharapkan pemasukan setiap bulannya, yang mana bentuk tubuh ideal mereka
menjadi faktor pendorongnya.
b). Bagi personal trainer citra tubuh adalah bagaimana orang lain (atasan, kolega,
klien) menilai bentuk tubuh mereka dan bagaimana citra tersebut dapat
menghasilkan sesuatu yang baik bagi mereka. Citra diri muncul dimana mereka
telah dikenal oleh orang – orang sekitarnya. Orang – orang sekitar personal
trainer, akan mengenali dari bentuk badan, kemudian muka, lalu perilaku
personal trainer tersebut. Pengembangan citra tubuh dan diri menjadi penting
dalam kehidupan mereka. Dikarenakan pekerjaan mereka berkecimpung dalam
dunia dimana citra adalah aspek penting dan pilar penunjang.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
76
d). Personal trainer memiliki metode atau cara bagaimana mereka membentuk,
mengolah, dan mempertahankan bentuk tubuhnya. Setiap personal trainer
memiliki kontur yang berbeda, sehingga metode tidak dapat dipukul rata. Mereka
menjalankan diet yang merupakan iringan dari latihan yang tiap hari mereka
lakukan setiap 1 jam. Waktu mereka latihan adalah setelah jam kerja mereka
selesai. Personal trainer diwajibkan untuk melakukan latihan, apabila manager
melihat ada salah satu dari mereka yang tidak pernah kelihatan latihan, umumnya
terdapat sanksi.
e). Diet, Latihan Fisik, susu protein, vitamin, dan suplemen adalah upaya – upaya
dari personal trainer untuk dapat mempertahankan bentuk tubuh mereka.
Terdapat efek positif dan negative dari setiap upaya tersebut.Efek tersebut sudah
dipikirkan dan disadari oleh para personal trainer dengan kemauan mereka
sendiri.Latihan fisik dan kewajiban bentuk tubuh ideal memang syarat dan
rangsangan yang diberikan dari pihak atas, namun bagaimana mereka
mendapatkan tubuh ideal adalah usaha personal trainer sendiri. PT. Exertainmen
atau Celebrity Fitness sama sekali tidak memaksa personal trainer – nya untuk
mengkonsumsi suplemen diluar batas kewajaran. Mekanisme apa yang digunakan
perusahaan Exertainmen melalui retorika yang membuat personal trainer
melakukan sesuatu sesuai instruksi dari perusahaan ini yang mana aslinya
merupakan suatu diskursi.
f). Melihat lebih tajam dan mendalam dari kasus ini, tergambarlah bagaimana
keberhasilan suatu iklan atau pasar (market) masuk kedalam pola pikir Personal
Trainer (suatu komunitas) dan kemudian kumpulan personal trainer tersebut
menjadi alat yang menyebarkan pesan tersebut ke komunitas – komunitas lain.
Kemudian akhirnya pesan tersebut menjadi pola pikir masyarakat sebagaimana
memandang atau melihat sesuatu yang dianggap pantas dan tidak pantas. Hal ini
disebabkan pesan tersebut dibuat untuk memiliki nilai penting bagi masyarakat
luas.
g). Proses berjalannya tubuh ideal dalam komunitas Celebrity Fitness la Piazza:
Pasar/Market Celebrity Fitness (standar) Personal Trainer
member/anggota.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
77
DAFTAR PUSTAKA
Butler, Judith
Brandon, Leigh
Blaxier, M.
Chaney, David.
Foucalt, Michel.
Featherstone, Mike.
Featherstone, Mike.
Giddens, Anthony.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
78
Geertz, Clifford.
Haryatmoko.
Ibrahim, Idi S.
Kingwell, Mark.
Lury, Celia.
MacClaney, J.
Magni – Suseno.
Mosco, Vincent.
O‟Brien, M.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
79
Rogers, F. Mary
Robinson, S. Lillian.
Suparlan, Parsudi.
Synott, A.
Shilling, C.
Soedjatmiko, H.
Turner, Bryan S.
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
80
LAMPIRAN
Gambar 3:
INFORMAN WY YANG
MENJALANI DIET, LATIHAN,
SERTA SUPLEMEN DAN SUSU
PROTEIN
Gambar 4:
INFORMAN AR YANG
MENJALANI DIET, LATIHAN
FISIK, VITAMIN DAN SUSU
PROTEIN.
Gambar 5:
INFORMAN BS YANG
MENJALANI DIET DAN LATIHAN
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
81
Gambar 6:
INFORMAN RE YANG
MENJALANI DIET DAN
SUSU PROTEIN
Gambar 7: INFORMAN
RA YANG MENJALANI
DIET SEHAT
Gambar 8: BEBERAPA
SUPLEMEN
PEMBENTUK TUBUH
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
82
Gambar 9:
Gambar 10:
Gambar 11:
BEBERAPA MINUMAN
PROTEIN
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
83
Gambar 12:
Gambar 13:
Gambar 14:
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011
84
Gambar 15:
Universitas Indonesia
Representasi citra..., Febrina Shakuntala, FISIP UI, 2011