1.

Selaput bagian dalam yang langsung menyelaputi paru-paru disebut:

a.pleura parietalis
b.pleura visceralis
c.pulmo dexter
2. Bagian penting dari matriks ekstraselular yang melindungi paru dari proses stress
fisiologis berulang adalah
a.Elastin
b.serabut kolagen
c.metalloproteinase
3. suatu penyakit obstruktif paru yang bersifat kronis dan progresif, ditandai dengan adanya
kelainan anatomis berupa pelebaran rongga udara distal pada bronkiolus terminal dan
kerusakan parenkim paru merupakan penyakit
a.faringitis
b.laringitis
c.emfisema
4. Pertukaran antara O2 dan CO2 antara darah dan udara merupakan jenis respirasi:
a.Respirasi luar
b.Respirasi dalam
c.Respirasi sel
5. Fungsi utama faring adalah
a.menghasilkan suara dan juga sebagai tempat keluar masuknya udara
b.menyediakan saluran bagi udara yang keluar masuk dan juga sebagi jalan makanan dan
minuman yang ditelan
c.menyediakan jalan bagi udara yang masuk dan keluar paru-paru.
6. Rhinitis Alergi dapat disebabkan karena beberapa hal. Rhinitis alergi yang terjadi karena
menghirup alergen yang terdapat secara musiman, seperti serbuk sari bunga dinamakan:
a.Seasonal
b.ingestan
c.perineal
7. Obat golongan kortikosteroid seperti deksametason dapat digunakan dalam pengobatan
rhinitis alergi. Mekanisme kerja obat golongan ini adalah:
a.Menghambat enzim siklooksigenase
b.Menghambat enzim Fosfolipase A2
c.Menghambat enzim Lipoksigenase
8. Antileukotrien adalah pilihan yang digunakan untuk pasien yang menderita penyakit
Rinitis Alergi dan Asma. Obat berikut merupakan golongan antileukotrien:
a.Kromolin
b.Fexofenadin
c.Zafirlukast
9. nona Y usia 23 tahun mengalami rhinitis alergi dengan gejala yang muncul kurang dari 4
hari/minggu atau kurang dari 4 minggu. Berdasarkan sifat berlangsungnya Jenis rhinitis
alergi ini adalah
a.intermiten
b.persisten
c.seasonal
10. Antihistamin merupakan salah satu obat yang digunakan untuk mengatasi rhintits alergi.
Antihistamin generasi pertama memiliki berbagai efek yaitu sedative, antiemetik dan
antikolinergik. Berikut adalah antihistamin generai pertama yang memiliki efek sedative
terkuat, yaitu:
a.Dipenhdramin
 b.Clemastin
c.Chlorpeniramin
11. Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernafasan dan merupakan
gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya
lendir atau mucus. Obat yang digunakan untuk mempercepat pengeluaran dan
mengurangi viskositas sputum adalah:
a.Antitusif
b.Eskpektoran
c.Mukolitik
12. Cough suppressant merupakan obat batuk yang menekan batuk, dengan menurunkan
aktivitas pusat batuk di otak dan menekan respirasi. Obat golongan ini dapat berupa
opioid lemah. Cough supresant manakah yang merupakan opioid lemah
a.Dekstrometorphan
b.Metadon
c.Kodein
13. Dekongestan digunakan pada pasien rinitis alergi dengan keluhan sumbatan hidung yang
menonjol. Obat berikut adalah dekongestan yang digunakan untuk mengatasi sumbatan
hidung:
a.terbutalin
b.Cetrizin
c.Phenileprin
14. Batuk yang berlebiha dapat ditekan menggunakan obat-obat penekan batuk. Contoh obat
penekan batuk adalah:
a.Amonium Chlorida
b.Asetilsistein
c.Noskapin
15. Obat berikut adalah ekspektoran berikut berdaya diuretis lemah yang menyebabkan
kelebihan asam dalam darah yang merangsang pusat pernafasan, dan menstimulasin
gerakan cilia di saluran nafas:
a.Amonium Chlorida
b.Metadon
c.Kodein
16. Pasien pria, usia 35 tahun mengalami ashtma mild persisten. Farmakoterapi apakah yang
tepat untuk pasien ini?
a.LABA MDI
b.Kortikosteroid sistemik dosis rendah
c.Kortikosteroid inhalasi dosis rendah
17. Dalam kondisi bagaimanakah Leuktorien modifier dapat digunakan sebagai pengganti
ICS ?
a.Pasien yang kondisi asthma nya semakina buruk
b.Pasien yang mengalami infeksi jamur oral dan tidak bersedia menggunakan ICS
c.Pasien yang mengalami efek samping ICS dan tidak bersedia menggunakan ICS
18. Seandainya pasien mengalami asthma dan tidak bisa diatasi dengan kortikosteroid inhalsi
(ICS) dosis tinggi, maka terapi apakah yang saudara sarankan untuk pasien ini?
a.Ketotifen fumarat
b.Omalizumab
c.Zafirlukast
19. Hal apakah saat konseling yang harus saudara berikan kepada pasien terkait dengan
penggunaan MDI kepada pasien:
a.Segera hirup udara ke dalam paru-paru
 b.Keluarkan nafas sebelum menyedot obat
c.Jangan menahan nafas selepas menyedot obat
20. Apakah contoh obat dari golongan leukotrien modifier?
a.Ketotifen fumarat
b.Omalizumab
c.Zafurlukas
21. Jika pasien dirawat di ICU dan menggunakan ventilator, maka bronkodilator manakah
yang paling tepat untuk pasien ini?
a.B2 agonis kerja cepat (SABA) + ipatropium MDI
b.B2 agonis kerja cepat (SABA) MDI
c.B2 agonis kerja lama (LABA) MDI
22. Farmakoterapi apakah yang anda sarankan untuk pasien ini untuk mengatasi sesak
nafasnya pada pasien no 1 di atas??
a.Bronkodilator dari golongan beta 2 agonis kerja cepat
b.Bronkodilator dari golongan beta 2 agonis kerja lama dan dari golongan antimuskarinik
ditambah kortikosteroid inhalasi
c.Bronkodilator dari golongan beta 2 agonis kerja cepat dan antimuskarinik ditambah
kortikosteroid inhalasi
23. Pasien laki-laki usia 65 tahun, perokok sejak 20 tahun yang lalu mengalami keluhan
sesak nafas 4 hari yang lalu. Test spirometri menunjukkan nilai FEV1/FEC post
bronkodilator ≤ 0,7 dan FEV1 pred 30-50. Test spirometri menunjukkan nilai FEV1/FEC
post bronkodilator ≤ 0,7 dan FEV1 pred 30-50
a.PPOK / COPD mild + ashma
b.PPOK / COPD moderate
c.PPOK / COPD severe
24. Salah satu penyebab infeksi sistemik pada PPOK adalah
a.Peningkatan resting energy expenditure
b.stres oksidatif
c.Abnormalitas metabolisme asam amino
25. kriteria apa sajakah yang harus dipenuhi agar pasien PPOK dapat diberikan antibiotik?
a.Pasien dengan eksaserbasi akut yang ditandai dengan adanya dyspnea
b.Pasien dengan eksaserbasi parah yang ditandai dengan adanya dyspnea
c.Pasien dengan eksaserbasi akut yang ditandai dengan adanya dyspnea, peningkatan
volume sputum volume dan peningkatan purulensi sputum
26. Obat yang digunakan pada penyakit ARDS yang bekerja dengan menghambat kaskade
inflamasi melalui jalur NF-κB adalah
a.Nitrit oksida
b.Glukokortikoid
c.Vasodilator
27. Obat berikut dapat mengatasi ARDS karena berfungsi dalam mendilatasi paruparu dan
berefek antiinflamasi pada makrofag dan netrofil:
a.Almitrin
b.Surfaktan
c.Prostaglandin
28. Exogenous Surfactant Replacement bermanfaat untuk mengatasi status oksigenasi pasien
ARDS. Obat apakah yang merupakan golongan 28. Exogenous Surfactant Replacement
a.Beractant
b.Epoprostenol
c.Cisatracurium
29. Salah satu terapi pada pasien ARDS adalah dengan pemberian antioksidan. Obat berikut
merupakan antioksidan yang berfungsi sebagai prekursor glutation
a.Nitrit oksida
b.N-asetilsistein
c.metilprednisolon
30. Acute Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) meruoakan syndrome gagal nafas
akut sebagai akibat kerusakan sawar kapiler alveoli. Salah satu obat yang digunakan
untuk meninimalkan pelepasan mediator inflamasi dan mengurang kebutuhan okigen
adalah penghambat neuromuscular. Obat berikut yang menrupakan penghambat
neuromuscular adalah:
a.Beractant
b.Epoprostenol
c.Cisatracurium
31.