Anda di halaman 1dari 57

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia

UNIVERSITAS AIRLANGGA

LAPORAN AKHIR

Oleh :
AYU LANA NAFISYAH S.Pi., M.Sc., Ph.D
NIP : 199201272017123201
1. Madelyn Nora Abidin 071911233037
2. Tri Laksono Aji 071911433101
3. Nadira Aisha Anjani 081911433085
4. Tamaya Sausan Salsabila 081911533020
5. Arifatur Rokhma 101911133096
6. Mohammad Rizky Putra Perdana 121911233076
7. Aqidatul Izza Khairi Hisaan 121911333016
8. Nabila Dyah Ningrum 141911233119
9. Azka Azkiyak Albar 141911233082
10. Diaz Ayu Safira 151910483011

Kelurahan : Dadapkuning

Kecamatan : Cerme

Kab/Kota : Gresik

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat


Universitas Airlangga
Surabaya
2022
i
DAFTAR PUSTAKA
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN AKHIR ...................................................................... i
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................... ii
BAB I ............................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ........................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................... 1
1.2 Hasil Observasi ............................................................................................................... 3
1.3 Rumusan Masalah ................................................................................................................ 3
1.4 Tujuan Kegiatan................................................................................................................... 4
1.5 Manfaat ................................................................................................................................. 4
1.5.1. Bagi Mahasiswa ............................................................................................................. 4
1.5.2. Bagi Perguruan Tinggi ................................................................................................... 5
1.5.3. Bagi Masyarakat ............................................................................................................. 5
BAB II ............................................................................................................................................. 6
PROGRAM KEGIATAN .............................................................................................................. 6
2.1 Kegiatan per Bidang Garapan ............................................................................................ 6
2.1.1 Bidang Lingkungan ......................................................................................................... 6
2.3.2 Bidang Ekonomi.............................................................................................................. 7
2.3.3 Bidang Pendidikan .......................................................................................................... 8
2.3.4 Bidang Kesehatan............................................................................................................ 9
BAB III ......................................................................................................................................... 10
REALISASI KEGIATAN........................................................................................................... 10
3.1 Bidang Lingkungan ............................................................................................................. 10
3.2 Bidang Ekonomi.................................................................................................................. 11
3.3 Bidang Pendidikan .............................................................................................................. 12
3.4 Bidang Kesehatan................................................................................................................ 13
BAB IV ......................................................................................................................................... 15
PEMBAHASAN .......................................................................................................................... 15
BAB V ........................................................................................................................................... 21
SIMPULAN DAN SARAN ......................................................................................................... 21
REKOMENDASI ........................................................................................................................ 23
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 25
LAMPIRAN ................................................................................................................................. 26

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah wajib
nasional yang harus ditempuh oleh mahasiswa jenjang sarjana (Syardiansah, 2017).
Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat (KKN- BBM) ke-66 ini dapat
dilaksanakan secara kelompok maupun mandiri, dimana kegiatan ini memiliki
fokus untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan mahasiswa melalui
kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan kurang lebih selama 1
(satu) bulan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa dengan terjun langsung ke
lingkungan masyarakat. Diharapkan manfaat dari kegiatan ini dapat langsung
dirasakan, baik oleh mahasiswa sendiri maupun masyarakat melalui penerapan
ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan.

KKN-BBM Universitas Airlangga merupakan salah satu kegiatan yang


menerapkan prinsip Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan
pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.
Mahasiswa berkenalan secara langsung dengan masyarakat, melakukan
pemahaman dan analisis potensi masyarakat, mencari permasalahan yang ada,
kemudian membantu mencari solusi dengan pendekatan interdisipliner (LPK
UMPR, 2021). Dalam kegiatan pengabdiannya pada masyarakat, mahasiswa
menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan agama agar dapat memecahkan
permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat serta menanggulanginya secara
tepat. Mahasiswa akan diarahkan untuk dapat menerapkan dan
mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh ke dalam kehidupan sosial
masyarakat, supaya kegiatan-kegiatan yang nantinya akan diusung dapat
memberikan manfaat bagi masyarakat dan dapat memudahkan masyarakat sekitar
dalam menyelesaikan masalahnya dengan memberdayakan sumber daya manusia
yang ada.
Kehadiran mahasiswa sebagai intelektual muda diharapkan mampu menjadi
agent of change dalam masyarakat, yang mana mahasiswa diharapkan dapat
memberi perubahan ke arah yang lebih baik untuk masyarakat dengan belajar
secara langsung di lapangan, agar dapat menggali dan mengembangkan potensi
1
sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang tersedia di wilayah tersebut.
Output dari kegiatan KKN ini adalah membangun kehidupan bermasyarakat yang
cerdas dan sejahtera melalui pembangunan berkelanjutan, sehingga dapat
melahirkan pribadi yang Excellent with Morality, yang tangguh, unggul, mulia,
berjiwa kepemimpinan, serta dapat menjadi pribadi yang bermanfaat ketika sudah
terjun di masyarakat. Dengan dilangsungkannya program kerja dalam KKN-BBM
ini, mahasiswa berkesempatan menjadi motivator pemberdayaan masyarakat serta
melakukan aktivitas dengan korelasi nyata terkait kebutuhan masyarakat sekitar
(Airlangga et al., 2016). Tiap-tiap daerah tentu memiliki ciri khas dan potensi
masing-masing yang kemudian dapat diambil kebermanfaatannya.
Mahasiswa perlu menyusun rencana program kerja agar kegiatan KKN
dapat terlaksana sesuai dengan rencana yang telah diprogramkan. Rencana tersebut
berdasarkan hasil observasi yang dilakukan sebelum mahasiswa dikirim ke lokasi.
Pengumpulan data dilakukan oleh mahasiswa dengan menggunakan metode
wawancara, dokumen, dan observasi ke lokasi. Berdasarkan hasil observasi,
Kelurahan/Desa Dadapkuning Kecamatan Cerme terutama pada bidang ligkungan,
ekonomi, kesehatan, dan pendidikan masih kurang terkelola dengan baik. Pada
bidang pendidikan, Desa Dadapkuning memiliki UPT SD Negeri 58 Gresik yang
kekurangan tenaga pendidik berbanding terbalik dengan mulai banyaknya
siswa/siswi yang masuk di tahun ajaran baru. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa
turut serta membantu dengan mengadakan beberapa kegiatan utuk membantu
permasalahan di UPT SD Negeri 58 Gresik. Dan dalam jangka waktu dekat di Desa
Dadapkuning mengalami kondisi gawat serangan narkoba sehingga perlunya
sosialisasi anti narkoba kepada masyarakat terlebih khusus anak-anak dan remaja.
Pada bidang kesehatan terlihat banyaknya jumlah masyarakat lansia yang cukup
banyak sehingga perlu adanya pengecekan kesehatan untuk menjaga kondisi
masyarakat yang sehat tanpa adanya penyakit. Sedangkan pada bidang lingkungan
Desa Dadapkuning disebut termasuk dalam kategori desa kumuh sehingga perlu
adanya perbaikan lingkungan dengan penanaman toga. Selain itu, pada bidang
ekonomi untuk melanjutkan dan memberikan inovasi terhadap PKK akan
pentingnya produk UMKM melalui pemanfaatan toga yang telah ditanam dalam
bidang lingkungan. Atas dasar kesesuaian permasalahan, program kerja, serta latar

2
belakang keahilian dan pendidikan anggota kelompok seperti yang telah dipaparkan
diatas, maka kelompok kami memutuskan untuk menjadikan Desa Dadapkuning,
Kecamatan Cerme, Kota Gresik sebagai lokasi KKN-BBM 66.

1.2 Hasil Observasi


Menurut data yang diperoleh peneliti dari kepala desa Dadapkuning Bapak
H.Saikun, luas wilayah Desa Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik
sekitar 1,55 Km² dengan tanah sawah 79,20 Ha, tanah tambak 20,00 Ha, dan tanah
kering 2,00 Ha. Sedangkan berdasarkan administratif, Desa/Kelurahan
Dadapkuning terletak di wilayah Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik. Desa
Dadapkuning sendiri dapat ditempuh dari Kecamatan Cerme dalam 14 menit
dengan jarak sebesar 8,4 km. Jumlah aparat pemerintahan di Desa/kelurahan
Dadapkuning terdiri dari 2 Dusun ( Dusun Dadapkuning dan Dusun Lekerejo), 3
Rukun Warga, 9 Rukun Tetangga, 1 Kades/Lurah, 1 Sekdes/Seklur, dan 2 Kasun.
Kegiatan perekonomian di Desa/Kelurahan Dadapkuning didasarkan pada aktivitas
penduduk yang berkaitan dengan mata pencaharian sebagian besar adalah bergerak
di bidang : pertanian, buruh tani, dan sebagian kecil bergerak dibidang jasa dan
industri kecil. Di Desa/Kelurahan Dadapkuning kasus stunting masih rendah
terdapat 6 orang dan juga beberapa bulan yang lalu tercatat terdapat 6 orang terkena
demam berdarah. Selain itu, di Desa Dadapkuning masih sering terjadi banjir.
Tercatat jumlah penduduk Desa Dadapkuning pada tahun 2020 sebanyak 1.796
jiwa yang terbagi kedalam 569 Kepala Keluarga. Komposisi penduduk menurut
jenis kelamin menjelaskan jumlah penduduk laki-laki pada tahun 2020 sebanyak
682 jiwa, lebih banyak dibandingkan perempuannya sebanyak 674 jiwa dengan laju
pertumbuhan penduduk per Tahun 2010 - 2020 sekitar 1,59%. Selain itu, tercatat
banyaknya kejadian banjir di Desa/ Kelurahan Dadapkuning pada tahun 2019 yaitu
sebanyak 2 kali (BPS Kabupaten Gresik, 2021)

1.3 Rumusan Masalah


Berdasar dari latar belakang yang telah dijabarkan, kelompok kami
kemudian memutuskan membagi rumusan permasalahan dalam empat bidang
yakni kesehatan, lingkungan, ekonomi serta pendidikan. Berikut adalah rumusan
permasalahan kelompok kami:
1. Bagaimana rancangan program kerja bidang lingkungan yang akan dibuat

3
untuk pelaksanaan KKN-BBM 66 Universitas Airlangga di Kelurahan
Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik?
2. Bagaimana rancangan program kerja bidang ekonomi yang akan dibuat
untuk pelaksanaan KKN-BBM 66 Universitas Airlangga di Kelurahan
Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik?
3. Bagaimana rancangan program kerja bidang pendidikan yang akan dibuat
untuk pelaksanaan KKN-BBM 66 Universitas Airlangga di Kelurahan
Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik?
4. Bagaimana rancangan program kerja bidang kesehatan yang akan dibuat
untuk pelaksanaan KKN-BBM 66 Universitas Airlangga di Kelurahan
Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik?
1.4 Tujuan Kegiatan
Tujuan yang akan diperoleh dari adanya program KKN-BBM ini
diantaranya adalah:
1. Membantu menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan di
Desa/Kelurahan Dadapkuning.
2. Membantu aktivitas pendidikan sehari-hari serta meningkatkan kreativitas
siswa Sekolah Dasar dan PAUD di Desa/Kelurahan Dadapkuning.
3. Memberikan fasilitas check kesehatan gratis untuk warga Desa/Kelurahan
Dadapkuning.
4. Meningkatkan perekonomian warga dengan memberikan bantuan terkait
ide produk UMKM dengan memanfaatkan SDA di Desa/Kelurahan
Dadapkuning.
1.5 Manfaat
1.5.1. Bagi Mahasiswa
a. Sebagai sarana penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi
mahasiswa.
b. Sebagai sarana penerapan ilmu yang didapatkan dari perkuliahan
sekaligus untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam memecahkan
permasalahan masyarakat yang terjadi.
c. Dapat melatih soft skill dan kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa
sebelum kembali kepada masyarakat.

4
1.5.2. Bagi Perguruan Tinggi
a. Memberikan citra yang baik bagi Perguruan Tinggi jika mampu
memberikan dampak positif bagi masyarakat.
b. Memberikan sumbangan berupa permasalahan atau kasus nyata yang
terjadi dalam masyarakat, sehingga dapat menjadi acuan dalam kajian
atau studi dalam pengembangan penelitian bagi civitas akademik.
c. Memperkaya bahan studi, mengembangkan dari berbagai kasus yang
dijumpai di lapangan.
1.5.3. Bagi Masyarakat
a. Memperoleh wawasan, pengetahuan, serta motivasi untuk terus
mengembangkan potensi yang dimiliki dan juga mengembangkan
kualitas sumber daya manusianya secara mandiri.
b. Pemberian bantuan pemikiran dan tenaga dalam pemecahan masalah
pembangunan daerah setempat.
c. Pola pikir dalam merencanakan, merumuskan, melaksanakan berbagai
program pembangunan, khususnya di pedesaan yang kemungkinan
masih dianggap baru bagi masyarakat setempat.
d. Tumbuhnya dorongan potensi dan inovasi di kalangan anggota
masyarakat setempat dalam upaya memenuhi kebutuhan lewat
pemanfaatan ilmu dan teknologi.

5
BAB II
PROGRAM KEGIATAN
Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan serta mempertimbangkan
berbagai latar belakang yang telah dipelajari oleh setiap anggota KKN-BBM 66 di Desa
Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kota Gresik. Kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi
beberapa bidang, yaitu lingkungan, ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan. Setiap bidang
tersebut memiliki beberapa progam yang cukup penting untuk disampaikan kepada
masyarakat, antara lain:

2.1 Kegiatan per Bidang Garapan


2.1.1 Bidang Lingkungan

RaLing
(Rawat Lingkungan)

Penanggung Jawab Arifatur Rokhma, Nabila Dyah Ningrum dan Aqidatul Izza Khairi
Hisaan.

Deskripsi Kegiatan Proker ini terdiri dari 2 kegiatan yakni Kerja bakti dan Penanaman
tanaman TOGA. Bekerjasama dengan pihak Karang Taruna dan Ibu-
ibu PKK, bersama mengajak masyarakat untuk Kerja bakti
membersihkan selokan dan lapangan/tempat terbuka pada masing-
masing RT di Desa Dadapkuning secara bergiliran tiap minggunya.
Selain itu, Penanaman TOGA diselenggarakan dalam memanfaatkan
lahan/pekarangan rumah masyarakat yang tidak dimanfaatkan/dikelola
pada masing-masing RT.

Sasaran Warga masyarakat Kelurahan Dadapkuning

Tujuan Proker ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap peduli masyarakat


terhadap lingkungan sekitar dengan merawatnya agar tetap bersih dan
asri.

Waktu Pelaksanaan Minggu, 23 Juli 2022 dan Minggu, 31 Juli 2022

Tempat Pelaksanaan Lingkungan rumah warga Kelurahan Dadapkuning

6
Indikator - Target pelaksanaan kegiatan tercapai 100%
Keberhasilan - 70% warga masing-masing RT aktif mengikuti kerja bakti dan
penanaman TOGA
- Tanaman TOGA dibagikan secara merata pada masing-masing
RT

2.3.2 Bidang Ekonomi

Jamet
(Jamu Sehat)
Penanggung Jawab Diaz Ayu Safira dan Tri Laksono Aji

Deskripsi Kegiatan Proker Jamet atau “JAMu sEhaT” yaitu kegiatan dalam meningkatkan
perekonomian masyarakat dalam membuat produk olahannya sendiri
dalam bentuk Jamu. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Program
RaLing sebelumnya dalam memanfaatkan tanaman TOGA yang
dibiakkan masyarakat. Jamet akan dilaksanakan dalam rangka
pengenalan kepada masyarakat akan cara pengolahan jamu hingga

dihasilkannya produk yang dapat dipasarkan.

Sasaran Kelompok PKK dan masyarakat

Tujuan Proker ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan Kelompok PKK


dan masyarakat dalam membuat produk olahan jamu untuk
mendongkrak perekonomian masyarakat Kelurahan Dadapkuning.

Waktu Pelaksanaan Jumat, 29 Juli 2022

Tempat Pelaksanaan Balai Desa Kelurahan Dadapkuning /optional

- Target pelaksanaan kegiatan tercapai 100%


Indikator
Keberhasilan - Kelompok PKK antusias mengikuti kegiatan tiap hari
pelaksanaan dibuktikan dengan absensi kehadiran
- 35% masyarakat terlibat dalam kegiatan

7
2.3.3 Bidang Pendidikan

Taman Belajar

Penanggung Jawab Tamaya Sausan Salsabila dan Madelyn Nora Abidin

Deskripsi Kegiatan Proker ini terdiri dari kegiatan Penyuluhan dan Belajar Bersama
(edukasi). Penyuluhan yang diberikan yakni terkait Anti Narkoba dan
Classmeet pada masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS), dengan
bekerjasama dengan pihak sekolah. Pembelajaran yang diberikan
berupa pelajaran Bahasa Inggris dan Buku Tema, serta agenda sharing
bersama dalam membantu adik-adik yang memiliki kesulitan dalam
mengerjakan tugas sekolah.

Sasaran Siswa - Siswi UPT SD Negeri 58 Gresik dan Remaja Karang Taruna
Desa Dadapkuning

Tujuan Proker ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan sharing


(disesuaikan kemampuan mahasiswa), dengan memberikan
pengetahuan lebih terkait bahasa, kesehatan, dan pendidikan lainnya.

Waktu Pelaksanaan • Selasa, 19 Juli 2022 (Classmeet)


• Rabu, 20 Juli 2022 (Penyuluhan “Anti Narkoba” Siswa/Siswi)
• Sabtu, 23 Juli 2022 (Kegiatan Belajar Mengajar)
• Rabu, 27 Juli 2022 (Penyuluhan “Anti Narkoba” Remaja Desa
Dadapkuning)

Tempat Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan dan Pembelajaran di sekolah SD Desa


Dadapkuning

Indikator ● Target pelaksanaan kegiatan tercapai 100%


Keberhasilan ● 70% siswa SD dan remaja karang taruna Desa Dadapkuning
mengikuti penyuluhan
● 35% anak-anak Kelurahan Dadapkuning mengikuti
kegiatan belajar bersama

8
2.3.4 Bidang Kesehatan

Checkes
(Check Kesehatan)

Penanggung Jawab Nadira Aisha Anjani, Mohammad Rizky Putra Perdana, dan Azka
Azkiyak Albar

Deskripsi Kegiatan Proker check kesehatan adalah kegiatan yang memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat berupa pemeriksaan tekanan darah, dan
gula darah.

Sasaran Masyarakat Desa Dadapkuning

Tujuan Proker ini bertujuan memfasilitasi masyarakat agar dapat


memeriksakan kondisi kesehatannya. Melalui pemeriksaan ini,
diharapkan suatu penyakit atau gangguan kesehatan bisa dideteksi
sejak dini. Tes ini sekaligus berguna untuk merencanakan metode
penanganan dan pengobatan yang tepat sebelum penyakit
berkembang.

Waktu Pelaksanaan Senin, 22 Juli 2022

Tempat Pelaksanaan Balai Desa Kelurahan Dadapkuning

Indikator - Kegiatan terlaksana dengan partisipan Chekes sebanyak


Keberhasilan minimal 10 orang

9
BAB III
REALISASI KEGIATAN
3.1 Bidang Lingkungan

Status Kegiatan Terencana dan Terlaksana


Penanggung Jawab Arifatur Rokhma, Nabila Dyah Ningrum dan Aqidatul Izza Khairi Hisaan.
Peserta Kegiatan Warga dan Karang Taruna Dusun Dadapkuning, Warga dan Karang
Taruna Dusun Lekerejo
Deskripsi Kegiatan Program kerja ini dilakukan di dua dusun yakni Dusun Dadapkuning dan
Dusun Lekerejo. Proker ini terdiri dari 2 kegiatan yakni Kerja bakti dan
Penanaman tanaman TOGA. Kerja bakti dilakukan di lahan kosong
tempat dimana akan dilaksanakan penanaman Toga Rosela. Dilakukan
pembuatan patokan yang bertuliskan “Pojok Toga” dengan
mencantumkan nama Rosela Merah beserta nama latinnya, disertai
khasiat dan cara pembiakannya. Penanaman bibit Rosela Merah dengan
tinggi sekitar 30 cm ditanam secara langsung di lahan yang sudah
dibersihkan dengan dipasang pelindung dari bambu.
Target Waktu 1. Kerja Bakti tiap hari minggu
Pelaksanaan 2. Penanaman TOGA (sekali pada minggu ke-2 atau ke-3)
Waktu Pelaksanaan Kerja bakti dan penanaman toga dilakukan bersamaan di dua dusun pada
Kegiatan hari minggu tanggal 24 dan 31 Juli 2022.
Tempat Pelaksanaan 1. Lahan kosong di Dusun Dadapkuning
Kegiatan 2. Lahan kosong dekat danau di Dusun Lekerejo
Hasil Pelaksanaan 1. Tanaman Rosela ditanam di dua dusun, masing-masing dusun
Kegiatan sebanyak 15 tanaman sehingga total 30 tanaman Rosela berhasil
ditanam
2. Pemanfaatan lahan kosong yang ada di dua dusun
3. Lahan yang sebelumnya dipenuhi dengan rumput liar menjadi lebih
bersih dan rapi

10
3.2 Bidang Ekonomi

Status Kegiatan Terencana dan Terlaksana


Penanggung Jawab Diaz Ayu Safira dan Tri Laksono Aji
Peserta Kegiatan PKK dan Kader
Deskripsi Kegiatan 1. Penyuluhan mengenai “ Pemanfaatan Rosela sebagai Inovasi dalam
Pengembangan UMKM Desa Dadapkuning”.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan informasi
kepada ibu-ibu PKK dan Kader mengenai kewirausahaan dalam
upaya pengembangan UMKM desa Dadapkuning dengan inovasi
sirup dari tanaman rosela.
Program ini pengembangan dari bidang lingkungan, dimana
dilakukan penanaman toga rosela agar dapat dimanfaatkan lebih
lanjut oleh masyarakat sebagai inovasi pengembangan UMKM desa
Dadapkuning.
2. Demo Pembuatan Sirup Rosela
Kegiatan ini dilaksanakan dengan memperagakan cara membuat
sirup rosela sebagai inovasi dalam pemanfaatan rosela yang bisa
dijadikan produk dan dapat dipasarkan kepada masyarakat.
Target Waktu Jumat, 29 Juli 2022
Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan ● Jumat,29 Juli 2022 (Penyuluhan “Pemanfaatan rosela sebagai
Kegiatan inovasi dalam pengembangan UMKM Desa Dadapkuning)
● Jumat,29 Juli 2022 (Demo Pembuatan Sirup Rosela)
Tempat Pelaksanaan Balai Desa Dadapkuning
Kegiatan
Hasil Pelaksanaan 1. PKK dan Kader sangat antusias terhadap penyuluhan yang
Kegiatan diberikan,saat dilakukan diskusi ibu-ibu PKK dan Kader aktif
bertanya.
2. PKK dan Kader mendapat pengetahuan baru mengenai
pemanfaatan rosela serta pembuatan sirup rosela
3. Menambah informasi ibu-ibu PKK dan Kader mengenai
kewirausahan dalam pembuatan suatu produk.

11
3.3 Bidang Pendidikan

Status Kegiatan Terencana dan Terlaksana


Penanggung Jawab Tamaya Sausan Salsabila dan Madelyn Nora Abidin
Peserta Kegiatan Siswa-Siswi Kelas 1-6 UPT SD Negeri 58 Gresik
Deskripsi Kegiatan 1. Pelaksanaan “Mengajar di Sekolah” dilaksanakan di UPT SD
Negeri 58 Gresik, yang mana masing-masing dilaksanakan 1
minggu sekali tepatnya di hari sabtu. Anggota Kelompok KKN
dibagi ke dalam 6 Tim Mentor, yang mana masing-masing tim
mementori satu kelas, yaitu :
● Tim 1 (Aji dan Kiki) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
● Tim 2 (Azka dan Tamaya) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
● Tim 3 (Diaz dan Madelyn) Mata Pelajaran Tematik
● Tim 4 (Rizky dan Nabila) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
● Tim 5 (Nadira) Mata Pelajaran Tematik
● Tim 6 (Arifa) Mata Pelajaran Tematik
2. Penyuluhan “Anti Narkoba” untuk kelas 4-6 yang dimentori oleh
tim 4,5, dan 6. Sedangkan untuk kelas 1-3 dilakukan lomba
mewarnai dengan tema “ Anti Narkoba” yang di mentori oleh tim
1,2, dan 3
3. Classmeeting untuk seluruh siswa dan siswi UPT SD Negeri 58
Gresik. Perlombaan yang dilakukan yaitu lomba makan kerupuk,
lomba sendok kelereng dan lomba estafet pingpong, yang masing-
masing tim mementori satu kelas, yaitu :
● Tim 1 (Aji dan Kiki)
● Tim 2 (Azka dan Tamaya)
● Tim 3 (Rizky dan Madelyn)
● Tim 4 (Diaz dan Nabila)
● Tim 5 (Nadira)
● Tim 6 (Arifa)
4. Penyuluhan “Anti Narkoba” untuk remaja Desa Dadapkuning
yang dihadiri oleh Karang Taruna Dusun Dadapkuning dan Dusun
Lekerejo

Target Senin, 18 Juli 2022 - Jumat, 29 Juli 2022


Waktu
Pelaksanaan
Waktu ● Selasa, 19 Juli 2022 (Classmeeting)
Pelaksanaan ● Rabu, 20 Juli 2022 (Penyuluhan Siswa-Siswi)
Kegiatan ● Sabtu, 23 Juli 2022 (Kegiatan Belajar Mengajar)
● Rabu, 27 Juli 2022 (Penyuluhan Remaja Karang Taruna)
Tempat UPT SD Negeri 58 Gresik
Pelaksanaan
Kegiatan

12
Hasil 1. Siswa-siswi UPT SD Negeri 58 Gresik mendapatkan metode
Pelaksanaan pembelajaran yang menyenangkan dengan adanya quiz, games,
Kegiatan dan kegiatan cerdas cermat yang dapat meningkatkan
pengetahuan serta melatih daya ingat mereka, sehingga dapat
meningkatkan semangat belajar siswa-siswi SD.
2. Siswa-siswi UPT SD Negeri 58 Gresik mendapatkan pengetahuan
baru dan pencegahan sejak dini mengenai bahaya narkoba
3. Siswa-siswi UPT SD Negeri 58 Gresik sangat berpartisipasi saat
kegiatan Classmeeting
4. Rasa ingin tahu para peserta penyuluhan remaja karang taruna
meningkat, ditandai dengan adanya peserta penyuluhan yang
bertanya. Disamping itu, para peserta penyuluhan juga mendapat
pengetahuan baru terkait bahaya narkoba dan sebagainya.

3.4 Bidang Kesehatan

Status Kegiatan Terencana dan Terlaksana


Penanggung Jawab Nadira Aisha Anjani, Azka Azkiyak Albar, dan M. Rizky Putra Perdana
Peserta Kegiatan 25 Orang Lansia dusun Dadapkuning dan Seluruh Siswa UPT SD Negeri
58 Gresik
Deskripsi Kegiatan 1. Check Gula Darah Lansia dusun Dadapkuning
a. Check gula darah yang dilaksanakan di Balai Desa
Dadapkuning pada tanggal 22 Juli 2022 bertujuan untuk
mengidentifikasi tinggi maupun rendahnya kadar gula darah
dalam tubuh terutama pada lansia. Dikarenakan lansia
memiliki potensi adanya penyakit diabetes, baik dari segi
pola hidup maupun keturunan.
2. Penyuluhan PBHS (Perilaku Bersih Hidup Sehat)
a. Penyuluhan PBHS dilaksanakan di UPT SD Negeri 58
Gresik dari kelas 1 hingga kelas 6 pada tanggal 1 Agustus
2022. Penyuluhan PBHS ini terbagi menjadi 2 kegiatan
yakni CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) dan Kesehatan Gigi.
Target Waktu 22 Juli 2022 dan 01 Agustus 2022
Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan ● Check Gula Darah Lansia dusun Dadapkuning (22 Juli 2022)
Kegiatan ● Penyuluhan PBHS (01 Agustus 2022)
Tempat Pelaksanaan ● Check Gula Darah Lansia dusun Dadapkuning (Balai desa
Kegiatan dadapkuning)
● Penyuluhan PBHS (UPT SD Negeri 58 Gresik)
Hasil Pelaksanaan 1. Antusiasme lansia di dusun dadapkuning terhadap pengecheckan
Kegiatan gula darah di balai desa.
2. Beberapa lansia di dadapkuning mengalami jumlah kadar gula darah

13
yang sudah memasuki pradiabetes, namun ada juga yang sudah
memasuki tahap diabetes. Sehingga setelah melakukan pengecekan
maka akan diberikan obat oleh puskesmas langsung.
3. Siswa UPT SD Negeri 58 Gresik mendengarkan dan memahami
penyuluhan PBHS yang dilakukan oleh mahasiswa KKN-BBM 66
Unair.
4. Siswa UPT SD Negeri 58 Gresik sangat antusias terhadap
penyuluhan yang diberikan, karena penyuluhan yang diberikan
menggunakan metode saling berdiskusi dan quiz berhadiah

14
BAB IV
PEMBAHASAN
KKN-BBM 66 Universitas Airlangga Desa Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Kota
Gresik telah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Dalam
pelaksanaan tersebut, terdapat beberapa bidang kegiatan, yakni lingkungan, ekonomi,
Pendidikan dan Kesehatan . Kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain adalah Kerja
bakti dan penanaman TOGA di 2 Dusun (Dadapkuning dan Lekerejo), Penyuluhan ibu
PKK mengenai “Pemanfatan Rosela sebagai Inovasi UMKM Desa Dadapkuning”, ngajar
di sekolah, penyuluhan “ Anti Narkoba” untuk siswa/siswi UPT SD Negeri 58 Gresik dan
Remaja Karang Taruna Desa Dadapkuning, POSBINDU dan Posyandu Lansia. Selain
beberapa kegiatan yang telah disebutkan di atas, terdapat pula kegiatan yang telah
dilaksanakan, tetapi tidak tercantum dalam perencanaan kegiatan. Kegiatan ini terlaksana
secara kondisional akibat adanya permintaan dari masyarakat Desa Dadapkuning.
Kegiatan yang dimaksud ialah Mahasiswa Anggota KKN turut berkontribusi dalam acara
perlombaan HUT Kemerdekaan RI Ke-77 yang diadakan oleh Karang Taruna Dusun
Dadapkuning, Senam Pagi se- kecamatan Cerme, dan Rapat perangkat desa ataupun rapat
karang taruna dusun dadapkuning maupun dusun lekerejo, yang mana hal tersebut tidak
termasuk ke dalam rencana program kerja kami.
Berbagai kegiatan tersebut akan dibahas secara detail oleh penulis dalam bab
pembahasan ini, meliputi latar belakang kegiatan, deskripsi kegiatan, peluang, kendala
serta solusi yang dapat diberikan dalam memecahkan berbagai permasalahan yang terdapat
dalam tatanan masyarakat Desa Dadapkuning. Beberapa hal yang dapat penulis uraikan
dalam pembahasan ini akan terinci sebagai berikut :
A. Kerja Bakti dan Penanaman TOGA
Lingkungan merupakan bagian yang penting di kehidupan masyarakat.
Kesehatan kita juga bergantung pada bagaimana kondisi lingkungan tempat kita
tinggal. Apabila lingkungan tempat kita tinggal terjaga kebersihannya, maka
kesehatan dari masyarakat yang tinggal di daerah itu juga terjaga (Disperkimta,
2019). Hal tersebut menggambarkan kondisi lingkungan di Desa Dadapkuning,
yang mana lingkungan di Desa Dadapkuning ini perlu dijaga kebersihannya, agar
warga Desa Dadapkuning terhindar dari penyakit, mengingat kebersihan

15
lingkungan sekitar dapat mempengaruhi kesehatan masyarakat yang tinggal di
lingkungan tersebut.
Dengan demikian, diadakannya program kerja bakti untuk membersihkan
lahan kosong yang akan ditanami TOGA, hal ini dikarenakan banyaknya lahan
kosong yang terlihat kurang rapi oleh sampah dan ditumbuhi rumput liar. Sehingga
kami memanfaatkan lahan tersebut untuk dilakukan penanaman TOGA. Kerja bakti
dan penanaman TOGA ini dilaksanakan 2 kali yaitu pada hari Minggu, 24 Juli
2022, di Dusun Dadapkuning dan pada hari Minggu, 31 Juli 2022 di Dusun
Lekerejo. Sasaran program ini adalah warga masyarakat dan Karang Taruna Desa
Dadapkuning. Dengan adanya kerjabakti juga diharapkan dapat meningkatkan
solidaritas antar masyarakat dan kepedulian lebih terhadap lingkungan.
Berkaitan dengan kegiatan ini, kendala yang dialami meliputi kurangnya
antusias masyarakat, adanya perubahan rencana program yang mendadak
menyesuaikan sumber daya, dan keterbatasan sumber daya dan waktu. Hasil dari
program kerja ini yaitu lahan yang kurang terawat berhasil dimanfaatkan sebagai
tempat penanaman TOGA Rosela yang diharapkan nantinya dapat dimanfaatkan
lebih lanjut oleh masyarakat Desa Dadapkuning.

B. Penyuluhan Mengenai Pemanfaatan Tanaman Rosela sebagai Inovasi


Pengembangan UMKM Desa Dadapkuning
Berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 2 tahun 1978
bahwa dalam rangka pelaksanaan program pembangunan nasional untuk
peningkatan produksi, penciptaan kesempatan kerja, dan pembagian pendapatan
yang adil serta merata, perlu ditumbuhkan dan ditingkatkan peran serta tanggung
jawab masyarakat pedesaan agar mampu mengurusi diri sendiri dan berpartisipasi
secara nyata dalam pembangunan desa atas swadaya gotong royong serta dapat
memetik dan menikmati hasil pembangunan guna meningkatkan taraf hidupnya.
Dalam mencapai tujuan tersebut Badan Usaha Milik Desa dan Koperasi Unit Desa
(KUD) perlu dikembangkan dan dimampukan agar dapat menjadi wadah utama
kegiatan ekonomi pedesaan yang dimiliki dan diatur oleh seluruh warga desa
sendiri untuk keperluan mereka dan pembangunan pedesaan.
Maka dari itu, program pengembangan yang dilakukan yakni dengan
meningkatkan keterampilan anggota PKK Dusun Dadapkuning dalam inovasi

16
pengembangan UMKM dengan memanfaatkan tanaman Rosela sebagai sirup
olahan yang berkhasiat dan memiliki nilai jual. Kegiatan terdiri dari penyuluhan
terkait Rosela serta Demo Masak pengolahan sirup Rosela. Pelaksanaan kegiatan
dilakukan setelah pelaksanaan rapat administrasi PKK pada hari Jumat, 29 Juli
2022 di Balai Desa Dadapkuning yang dihadiri oleh kader Kesehatan dan PKK.
Dilakukan pembagian pamflet berisikan produk beseta deskripsi dan cara
pembuatannya.
Berkaitan dengan kegiatan ini, kendala yang dialami yaitu kurangnya
sarana dan prasarana serta keterbatasan waktu. Sarana prasarana dipinjam dari
masyarakat dan yang tersedia di sekitar. Waktu pelaksanaan kegiatan terbatas
karena dilaksanakan di hari Jumat dan rapat administrasi PKK. Hasil dari program
kerja ini adalah peningkatan pengetahuan pada Ibu-ibu PKK dan Kader mengenai
pemanfaatan rosela dan cara pembuatan sirup rosela sebagai inovasi
pengembangan UMKM desa Dadapkuning.

C. Mengajar di Sekolah
Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran mengenai pengetahuan dan
keterampilan yang bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Pendidikan sangat
penting bagi semua orang yang bertujuan untuk mencerdaskan dan
mengembangkan potensi dalam diri. Dengan semakin tumbuh dan berkembang
setiap individu bisa memiliki kreativitas, pengetahuan yang lebih luas, kepribadian
yang baik dan menjadi pribadi yang bertanggung jawab. Dengan dasar pemikiran
bahwa di era globalisasi ini, pendidikan menjadi hal yang sangat penting. Maka
dari itu, kami merencanakan adanya program kegiatan “Mengajar di Sekolah”,
dengan tujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa/siswi di sekolah. Program
Kegiatan “Mengajar di Sekolah” dilaksanakan di UPT SD Negeri 58 Gresik. yang
dilaksanakan di hari Sabtu, 23 Juli 2022.
Dalam melaksanakan program ini, mahasiswa anggota kelompok KKN
dibagi ke dalam 6 Tim Mentor, dimana masing-masing tim mementori satu
kelas, yaitu:
· Tim 1 (Aji dan Kiki) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
· Tim 2 (Azka dan Tamaya) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
· Tim 3 (Diaz dan Madelyn) Mata Pelajaran Tematik

17
· Tim 4 (Rizky dan Nabila) Mata Pelajaran Bahasa Inggris
· Tim 5 (Nadira) Mata Pelajaran Tematik
· Tim 6 (Arifa) Mata Pelajaran Tematik
Selain mengajar, kami juga mengadakan classmeeting sebagai masa
pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) pada hari Selasa, 19 Juli 2022.
Perlombaan yang kami adakan yaitu Lomba makan kerupuk, lomba kelereng dan
lomba estafet pingpong, yang diiikuti oleh semua siswa/siswi UPT SD Negeri 58
Gresik.
Berkaitan dengan kegiatan ini, kendala yang dialami meliputi siswa/ siswi
yang sulit di kondisikan, kurangnya sarana dan prasarana, dan keterbatasan waktu.
Hasil dari program kerja ini yaitu siswa/ siswi mempunyai wawasan yang semakin
luas dan minat belajar yang tinggi.

D. Penyuluhan “Anti Narkoba”


Penyuluhan narkoba dilakukan agar masyarakat utamanya remaja dan anak-
anak di Desa dadapkuning Kecamatan Cerme Kota Gresik bisa memahami betapa
mengerikan dan berbahayanya akibat penyalahgunaan narkoba. Adapun
pelaksanaan kegiatan ini meliputi penyuluhan mengenai dampak dari
penyalahgunaan narkoba. Program penyuluhan ini diharapkan mampu menambah
pengetahuan tentang bahaya Narkoba terhadap kehidupan masyarakat dalam
kalang sosial sehingga masyarakat menyadari bahaya narkoba itu sendiri. Output
kegiatan ini, selain meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya narkoba
(Narkotika, Psikotropika, Zat Aditif) serta memberikan informasi dan solusi terkait
upaya pencegahan yang dapat dilakukan serta memahamkan pelanggaran hukum
tentang narkoba, juga dampak pada persoalan medis dan psikis.
Sasaran dari program kerja ini adalah siswa/siswi UPT SD Negeri 58 Gresik dan
Remaja Karang Taruna Dusun Dadapkuning dan Dusun Lekerejo. Pelaksanaan
program dilakukan di sekolah UPT SD Negeri 58 Gresik dan di Balai Desa
Dadapkuning pada Hari Rabu, 20 Juli 2022. Hasil dari kegiatan ini yaitu adanya
peningkatan pengetahuan Siswa/ Siswi UPT SD Negeri 58 Gresik dan Remaja
Karang Taruna Desa Dadapkuning terkait bahaya NARKOBA (Narkotika,
Psikotropika, Zat Aditif) dan cara pencegahannya.

18
E. Check Gula Darah Pada Lansia di Balai Desa Dadapkuning
Selain menerapkan pola makan sehat dan berolahraga, melakukan
pemeriksaan kesehatan secara rutin atau medical check-up adalah salah satu
langkah yang penting dilakukan untuk memelihara kondisi tubuh. Selain itu
pemeriksaan kesehatan secara rutin juga merupakan salah satu wujud nyata
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) guna mewujudkan Indonesia sehat.
Pemeriksaan kesehatan ini minimal dilakukan 6 bulan sekali. Karena dengan
melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dapat membantu untuk mendeteksi
suatu penyakit secara dini, sehingga penyakit tersebut dapat dicegah dan proses
penyembuhannya berpeluang lebih cepat.

Sasaran kegiatan ini diutamakan untuk Lansia, namun juga diikuti oleh
bapak/ibu Desa Dadapkuning. Kendala dari kegiatan ini adalah Siswa-siswi
sekolah UPT SD Negeri 58 Gresik yang sulit dikondisikan karena memiliki sifat
lebih aktif dari seumuran. Pelaksanaan program dilakukan di di Balai Desa
Dadapkuning pada Hari Senin, 25 Juli 2022. Hasil dari kegiatan ini yaitu
Antusiasme lansia di Dusun Dadapkuning terhadap pengecekan gula dari di balai
desa beberapa lansia di Dusun Dadapkuning mengalami jumlah kadar gula darah
yang sudah memasuki pradiabetes, namun ada juga yang sudah memasuki tahap
diabetes. Sehingga setelah melakukan pengecekan maka akan diberikan obat oleh
puskesmas langsung.

F. Penyuluhan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)


Kemajuan SDM (Sumber Daya Manusia) di bidang pendidikan tidak bisa
terlepas dari beberapa faktor pendukung. Salah satu faktor pendukung kemajuan
SDM di bidang pendidikan ialah kesehatan individual pelajar. Mewujudkan
kesehatan pelajar yaitu dengan cara menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
atau PHBS di sekolah. Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan di sekolah,
penerapan PHBS di sekolah sangatlah penting. Selain manfaat penerapan PHBS
dalam kebiasaan sehari-hari dapat mencegah kerentanan timbulnya penyakit,
tentunya juga bermanfaat dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas
karena fisik yang sehat pada pelajar, sehingga para pelajar tidak lemas saat
mengikuti kegiatan pembelajaran.

19
Sasaran kegiatan ini adalah siswa/siswi UPT SD Negeri 58 Gresik. Kendala
dari kegiatan ini adalah siswa/siswi UPT SD Negeri 58 Gresik yang sulit
dikondisikan karena memiliki sifat lebih aktif dari seumuran. Pelaksanaan program
dilakukan di UPT SD Negeri 58 Gresik pada Hari Senin, 2 Agustus 2022. Hasil dari
kegiatan ini yaitu Siswa UPT SD Negeri 58 Gresik mendengarkan dan memahami
penyuluhan PHBS yang dilakukan oleh mahasiswa KKN-BBM 66 Unair. Dan
siswa/siswi UPT SD Negeri 58 Gresik sangat antusias terhadap penyuluhan yang
diberikan, karena penyuluhan yang diberikan menggunakan metode saling
berdiskusi dan quiz berhadiah.

20
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa KKN-BBM 66 Universitas Airlangga
di Desa Dadapkuning, Kecamatan Cerme Kota Gresik telah terlaksana dengan baik, serta
sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang telah ditentukan sebelumnya. Pelaksanaan KKN-
BBM ini meliputi berbagai rangkaian kegiatan yang dapat dikategorikan ke dalam empat
bidang utama yang telah terencana, yakni bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan
lingkungan.
• Dalam bidang pendidikan, terdapat 3 kegiatan utama yaitu Pembelajaran di
Sekolah, Classmeeting, dan Penyuluhan “Anti Narkoba”. Kegiatan tersebut
terlaksana dengan lancar dan baik, adanya respon yang baik serta tingginya antusias
para peserta didik UPT SD Negeri 58 Gresik Desa Dadapkuning menandakan
berpengaruhkan program kami secara positif di lingkungan sekolah. Penyuluhan
narkoba juga diberikan pada remaja Desa Dadapkuning, dimana sasaran kami yaitu
Karang Taruna dengan antusias yang baik.
• Bidang kesehatan, meliputi 2 kegiatan yaitu Check Gula Darah Lansia pada
Posyandu Lansia dan Penyuluhan PHBS di UPT SD Negeri 58 Gresik. Antusiasme
lansia dalam mengikuti kegiatan tersebut tinggi, siswa/siswi juga mengikuti
kegiatan penyuluhan dengan baik. Dengan adanya kegiatan tersebut, terjadi
peningkatan kesadaran masyarakat dalam memeriksakan kesehatannya secara rutin
serta murid dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
• Dalam bidang ekonomi, dilakukan Penyuluhan Pemanfaatan Rosela sebagai
Inovasi dalam Pengembangan UMKM disertai Demo Masak pembuatan sirup
Rosela. Sasaran program ini yakni kader dan PKK, dimana kegiatan tersebut
terlaksana dengan baik dan lancar. Antusias peserta cukup baik dengan aktif
bertanya mengenai tanaman rosela serta cara pengolahannya. Melalui kegiatan ini,
diharapkan semangat berwirausaha masyarakat semakin meningkat dengan adanya
inovasi baru tersebut.
• Bidang terakhir yakni lingkungan, dimana kegiatan utamanya yaitu Kerja bakti dan
penanaman TOGA di dua dusun. Lahan yang ada di Dusun Dadapkuning dan
Lekerejo merupakan lahan kosong yang kurang dimanfaatkan dan terlihat kurang
rapi dengan adanya sampah, kegiatan ini menjadikan lahan tersebut lebih

21
bermanfaat dan lingkungan tersebut menjadi lebih bersih dan indah dipandang.
Penanaman Tanaman Rosela juga membutuhkan peran besar masyarakat dalam
merawatnya hingga dapat dimanfaatkan lebih lanjut oleh masyarakat.
Dari beberapa permasalahan yang ada di Desa Dadapkuning, beberapa masukan
dan saran yang dapat kami berikan untuk mengembangkan Desa Dadapkuning menjadi
lebih baik lagi yaitu diantaranya sebagai berikut:
• Dalam bidang pendidikan, harapannya masyarakat Desa Dadapkuning bisa lebih
menyadari akan pentingnya pendidikan bagi anak dalam menempuh sebuah ilmu
pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan memberikan wawasan untuk
mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul. Sekolah menjadi wadah untuk
mempersiapkan anak-anak dalam meraih pekerjaan yang telah diharapkan.
• Dalam bidang kesehatan, diharapkan seluruh warga Desa Dadapkuning memahami
akan pentingnya menjaga kesehatan. Hal tersebut bisa dimulai dari menjaga
kebersihan lingkungan sekitar, memperbaiki gizi melalui pola makan dan jenis
makanan yang dikonsumsi, serta rajin melakukan pemeriksaan kesehatan yang
telah difasilitasi oleh pemerintah setempat seperti posyandu. Selain itu, di masa
pandemi ini, perlu untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah.
• Dalam bidang lingkungan, diharapkan masyarakat Desa Dadapkuning lebih
memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan pemanfaatan lahan-
lahan kosong, sebab kebersihan lingkungan juga sangat besar pengaruhnya
terhadap kesehatan masyarakat.
• Dalam bidang ekonomi, diharapkan masyarakat Desa Dadapkuning mampu
memberikan inovasi dalam perencanaan bisnisnya, antara lain dengan
memanfaatkan tanaman sebagai inovasi yang belum terlalu banyak ada di pasaran.
Selain itu, diharapkan pula masyarakat Desa Dadapkuning dapat memberikan
sebuah kreativitas dalam bisnisnya, agar dapat meningkatkan penjualan.

22
REKOMENDASI
Dari keseluruhan pelaksanaan program kegiatan Kuliah Kerja Nyata Belajar
Bersama Masyarakat (KKN-BBM) ke-66 Universitas Airlangga di Desa Dadapkuning,
Kecamatan Cerme, Kota Gresik, telah diketahui potensi yang dimiliki oleh Desa
Dadapkuning yang masih perlu dikembangkan lebih lanjut dan juga permasalahan yang
perlu segera ditindaklanjuti. Oleh karena itu, berikut rekomendasi yang dapat kami berikan
sebagai peserta KKN-BBM ke-66 untuk pihak-pihak yang bersangkutan dan
berkepentingan agar dapat dipertimbangkan sebagai salah satu sumber informasi untuk
kegiatan-kegiatan serupa berikutnya di Desa Dadapkuning.
1. Kepada Pemerintah Kabupaten
a. Pemkab Gresik perlu turut serta aktif dalam berbagai kegiatan, hal ini
bertujuan untuk mengetahui potensi yang mampu dikembangkan di lokasi
KKN.
b. Perhatian kepada masyarakat perlu lebih ditingkatkan terutama dalam
bidang pendidikan, kesehatan, perencanaan bisnis, lingkungan, dan sosial.
a. Pemkab Gresik harus lebih reponsif dan aktif dalam menanggapi kebutuhan
masyarakat sehingga program-program yang dijalankan bukan hanya
mengatasi masalah di permukaan.
2. Kepada UNAIR-LPPM
a. Untuk kegiatan KKN, mulai dari pengenalan sampai pelaksanaan perlu
waktu yang lebih lama agar perencanaan dan pelaksanaan lebih optimal.
b. Pembekalan KKN harusnya lebih jelas lagi dan lebih efektif dalam
pengarahan.
c. Meningkatkan koordinasi dengan pihak-pihak diluar kampus sehingga
dapat mempermudah birokrasi, terutama masalah pemberian bantuan dana
dan kerjasama.
3. Kepada Mahasiswa
a. Pendekatan kepada organisasi kemasyarakatan, perangkat Desa, dan tokoh
agama yang memberikan pengaruh kepada masyarakat agar pelaksanaan
kegiatan berjalan lebih lancar.
b. Lanjutkan, kembangkan, dan benahi program yang dirintis oleh peserta
KKN sebelumnya.

23
c. Mencari tahu informasi kebiasaan masyarakat di lokasi KKN-BBM,
contohnya bahasa, kebudayaan, dll, sehingga dapat memudahkan dalam
berkomunikasi.

24
DAFTAR PUSTAKA

Airlangga, U., Noorisa, R., Nathania, M., Wijayanti, A. A., & Ratnasari, D. (2016). Laporan Akhir
KKN Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Universitas Airlangga. 1–58.
https://rsu.untad.ac.id/upload/4Lampiran Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2018.pdf
BPS Kabupaten Gresik. (2021). Kecamatan Cerme Dalam Angka 2021. Gresikkab.Bps.Go.Id, 3–5.
LPK UMPRD. 2021. Pendaftaran KKN Angkatan 45 Tahun 2021 [daring]. Dalam
https://lpk.umpr.ac.id/pendaftaran-kkn-angkatan-45-tahun-2021/ (diakses 1 Agustus 2022).
Tematik, K. K. N. (2021). Excellence with Morality Pedoman Pelaksanaan. September.

25
LAMPIRAN
REALISASI ANGGARAN
● Bidang Lingkungan
No Barang Jumlah Harga Satuan Total
Harga
1. Bibit Rosela 30 buah Rp.15.000 Rp.450.000
2. Kayu 1 papan Rp.90.000 Rp.90.000
3. Cat 300 gr Rp.9.500 Rp.28.500
4. Thiner 1 botol Rp.15.000 Rp.15.000
5. Kuas 4 buah Rp.5.000 Rp.20.000
6. Pilog 3 buah Rp.30.000 Rp.90.000
7. Paku 1 ons Rp.6.000 Rp.6.000
8. Papan nama kertas 2 lembar Rp.4.000 Rp.8.000
9. Aqua 1 kardus Rp.20.000 Rp.20.000
10. Snack 30 pcs Rp.1.000 Rp.30.000
TOTAL Rp.757.500

● Bidang Ekonomi
No Barang Jumlah Harga Satuan Total
Harga
1. Simplisia rosela 500 gr Rp. 20.500 Rp.102.500
2. Botol kaca 250 ml 20 botol Rp.3.500 Rp.70.000
3. Brosur 25 lembar Rp.4.000 Rp.100.000
4. Stiker label 30 lembar Rp.500 Rp.15.000
5. Absensi 2 lembar Rp.500 Rp.1.000
6. Cup plastik 1 pack Rp.10.000 Rp.10.000
7. Plastik kemasan 1 pack Rp.5.000 Rp.5.000
8. Gas portebel 1 buah Rp.26.000 Rp.26.000
9. Galon 1 buah Rp.20.000 Rp.20.000
10. Gula 4 kg Rp.13.000 Rp.52.000
11. Es batu 1 pack Rp.6.000 Rp.6.000
12. Snack 40 pcs Rp. 3.500 Rp.140.000
TOTAL Rp.547.500

● Bidang Pendidikan
No Barang Jumlah Harga Satuan Total
Harga
1. Poster 7 lembar Rp.7.000 Rp.49.000

26
2. Peralatan lomba 1 kardus Rp.51.000 Rp.51.000
3. Hadiah lomba 1 kardus Rp.232.000 Rp.232.000
4. Aqua 3 kardus Rp.20.000 Rp.60.000
5. Snack 25 kotak Rp.3.500 Rp.87.500
6. Cidera mata (tanaman) 6 buah Rp.25.000 Rp.150.000
TOTAL Rp.629.500

● Bidang Kesehatan
No Barang Jumlah Harga Satuan Total
Harga
1. Poster 12 lembar Rp.7.000 Rp.84.000
2. Peralatan praktek 1 pack Rp.46.500 Rp.46.500
3. Hadiah (pasta gigi) 1 kardus Rp.138.500 Rp.138.500
4. Sabun cuci tangan 2 buah Rp.18.000 Rp.18.000
5. Stik gula darah 1 pack Rp.115.000 Rp.115.000
TOTAL Rp.402.000

27
Ringkasan Kegiatan (Tabel per Bidang Garapan)

No. Bidang Rumusan Macam Situasi Awal Target Situasi Faktor Yang Berpengaruh Dana
Kegiatan Masalah Kegiatan Sasaran Akhir Pendukung Kendala Sumber Jumlah
Sasaran Dana (Rp)
1. Lingkungan Bagaimana - Kerjabakti Banyaknya Warga Lahan kosong - Perangkat - Kurangnya - Kas 757.500
optimalisasi membersihka lahan kosong dan dimanfaatkan desa antusias Kelompok
lingkungan n lahan terlihat kurang Karang sebagai - Karang masyarakat - Dana
di Desa kosong rapi oleh Taruna tempat Taruna - Perubahan LPPM
Dadapkunin - Penanaman sampah dan Desa penanaman - Masyarakat rencana
g dalam tanaman ditumbuhi Dadapku Toga Rosela program
kegiatan Toga Rosela rumput liar ning yang dapat yang
Rawat dimanfaatkan mendadak
Lingkungan oleh menyesuaika
(Raling)? masyarakat n sumber
daya
- Keterbatasan
sumber daya
dan waktu
2. Ekonomi Bagaimana - Penyuluhan Ibu-ibu PKK Ibu PKK Peningkatan - Ketua dan - Kurangnya -Kas 547.500
optimalisasi mengenai dan Kader dan pengetahuan Pengurus sarana dan Kelompok
kewirausaha pemanfaatan belum Kader pada Ibu-ibu PKK desa prasarana - Dana LPPM
an di Desa tanaman rosela mengetahui PKK dan Dadapkuning - Keterbatasan
Dadapkunin sebagai inovasi pemanfaatan Kader - Kader waktu
g dalam pengembangan rosela dan mengenai - Perangkat
pemanfaatan UMKM Desa cara pemanfaatan desa
toga? Dadapkuning rosela dan

28
- Demo pembuatan cara
pembuatan sirup rosela pembuatan
sirup rosela sirup rosela
sebagai
inovasi
pengembanga
n UMKM
desa
Dadapkuning
3. Pendidikan - Bagaimana - Mengajar di -Keterbatasan Remaja - Siswa/ Siswi - Pihak - Siswa/ Siswi - Kas 629.500
metode UPT SD media Karang UPT SD Sekolah sulit di Kelompok
pembelajara Negeri 58 pembelajaran Taruna Negeri 58 UPT SD kondisikan - Dana
n yang tepat Gresik dan wawasan Desa Gresik dan Negeri 58 - Kurangnya LPPM
yang dapat - Penyuluhan -Kurangnya Dadapku Remaja Gresik sarana dan
diterapkan
“Anti pengetahuan ning dan Karang - Perangkat prasarana
untuk
Narkoba” di mengenai Siswa/ Taruna Desa Desa - Keterbatasan
meningkatk
an minat UPT SD bahaya Siswi Dadapkunin Dadapkunin Waktu
dari siswa- Negeri 58 narkoba UPT SD g semakin g
siswi UPT Gresik dan Negeri mengetahui - Karang
SD Negeri Remaja 58 dan Taruna
58 Gresik Karang Gresik memahami Dusun
dalam Taruna Desa bahaya Dadapkunin
belajar? Dadapkuning narkoba dan g dan Dusun
- Bagaimana - Classmeeting cara Lekerejo
efektifitas pencegahan
penyuluhan
nya
“Anti

29
Narkoba” di - Siswa/
Desa Siswi
Dadapkunin mempunyai
g? wawasan
yang
semakin
luas

4. Kesehatan - Bagaimana - Check gula - Liburnya Masyara - Antusiasme - Pihak - Siswa-siswi - Kas 402.000
optimalisasi darah lansia posyandu kat lansia di Sekolah sekolah UPT Kelompok
kesehatan dusun lansia lansia Dusun UPT SD SD Negeri - Dana
masyarakat Dadapkunin menyebabka dusun Dadapkunin Negeri 58 58 Gresik LPPM
di Desa g n kegiatan Dadapku g terhadap Gresik yang sulit
Dadapkunin - Penyuluhan cek ning dan pengecekan - Perangkat dikondisikan
g dalam PHBS kesehatan seluruh gula dari di Desa karena
chek gula (Perilaku terhenti siswa balai desa Dadapkuni memiliki
darah? Hidup selama 2 UPT SD - Beberapa ng sifat lebih
- Bagaimana Bersih dan tahun Negeri lansia di - Puskesmas aktif dari
efektifitas Sehat - Kegiatan 58 Dadapkuni Dadapkuni seumuran.
penyuluhan posyandu Gresik ng ng
“PHBS” lansia yang mengalami
terhadap terhenti jumlah
siswa-siswa
menyebabkan kadar gula
di UPT SD
kondisi darah yang
Negeri 58
kesehatan sudah
Gresik?
lansia tidak memasuki
pradiabetes

30
terkontrol , namun
dengan baik ada juga
- Kurangnya yang sudah
pengetahuan memasuki
tentang PHBS tahap
oleh Siswa diabetes.
UPT SD Sehingga
Negeri 58 setelah
Gresik melakukan
pengecekan
maka akan
diberikan
obat oleh
puskesmas
langsung.
- Siswa UPT
SD Negeri
58 Gresik
mendengark
an dan
memahami
penyuluhan
PHBS yang
dilakukan
oleh
mahasiswa

31
KKN-BBM
66 Unair.
- Siswa UPT
SD Negeri
58 Gresik
sangat
antusias
terhadap
penyuluhan
yang
diberikan,
karena
penyuluhan
yang
diberikan
menggunaka
n metode
saling
berdiskusi
dan quiz
berhadiah.

32
Universitas Airlangga Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
DAFTAR KEHADIRAN MAHASISWA
KULIAH KERJA NYATA-BELAJAR BERSAMA MASYARAKAT KKN-BBM KE-66
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KEL / DESA : DADAPKUNING KECAMATAN : CERME KOTA / KAB : GRESIK
NO. NIM NAMA BULAN : JULI - AGUSTUS
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4
1. 071911233037 Madelyn Nora V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Abidin
2. 071911433101 Tri Laksono Aji V V V V V V V V V I V V V V V V V V V V V V V V
3. 081911433085 Nadira Aisha V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Anjani
4. 081911533020 Tamaya Sausan V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Salsabila
5. 101911133096 Arifatur Rokhma V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
6. 121911233076 Mohammad Rizky V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Putra Perdana
7. 121911333016 Aqidatul Izza Khairi V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Hisaan
8. 141911233119 Nabila Dyah V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Ningrum
9 141911233082 Azka Azkiyak V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Albar
10. 151910483011 Diaz Ayu Safira V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V

33
Dosen Pembimbing Lapangan

Ayu Lana Nafisyah S.Pi., M.Sc., Ph.D


NIP. 199201272017123201
DOKUMENTASI KEGIATAN
● BIDANG LINGKUNGAN
- Kerja bakti dan penanaman bunga rosella di Dusun Lekerejo Desa Dadapkuning

34
35
36
- Kerja bakti dan penanaman bunga rosella di Dusun Dadapkuning Desa Dadapkuning

37
38
- Penanaman bunga rosella di balai desa Dadapkuning (Senin, 1 Agustus 2022)

39
40
● BIDANG EKONOMI
- Penyuluhan mengenai pemanfaatan tanaman rosella sebagai inovasi pengembangan
UMKM Desa Dadapkuning

41
42
● BIDANG PENDIDIKAN
- Mengajar di UPT SD Negeri 58 Gresik

43
- Penyuluhan “Anti Narkoba” di UPT SD Negeri 58 Gresik dan Remaja Karang Taruna
Desa Dadapkuning

44
45
- Classmeeting di UPT SD Negeri 58 Gresik

46
47
● BIDANG KESEHATAN
- Check gula darah lansia dusun Dadapkuning

48
49
● Penyuluhan PHBS (Perilaku Bersih Hidup Sehat

50
51
52
SOSIAL MEDIA KELOMPOK DESA DADAPKUNING, KECAMATAN CERME,
KOTA GRESIK KKN-BBM 66 UNIVERSITAS AIRLANGGA
1. INSTAGRAM
LINK INSTAGRAM : https://www.instagram.com/kknbbm66.dadapkuning/
2. GMAIL
ALAMAT EMAIL : kknbbmdadapkuning@gmail.com
3. YOUTUBE
LINK YOUTUBE :
https://www.youtube.com/channel/UC8P8DgV7JI4nNW8OSXGxppw

53

Anda mungkin juga menyukai