Anda di halaman 1dari 16

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2024

FASE B KELAS 4

Nama Penyusun : Sinta Puspaningtyas, S.Pd.


Nama Sekolah : SDN Peterongan
Mata Pelajaran : Bahasa
Indonesia Fase B, Kelas/Semester : IV /
Genap

PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN


UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2024
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2024
BAHASA INDONESIA SD KELAS 4
SD NEGERI PETERONGAN

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Sinta Puspaningtyas, S.Pd.
Instansi : SD N Peterongan
Tahun Penyusunan : Tahun 2024
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase / Kelas : B/4
Bab VI : Satu Titik
Tema : Bentang Alam Indonesia dan Orang-Orang yang Tinggal di
Sana
Hari/Tanggal : Rabu, 24 Januari 2024
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
B. KOMPETENSI AWAL
 Peserta didik dapat mengidentifikasi dan memahami kata-kata baru pada teks;
 Peserta didik dapat menyampaikan pendapat tentang isi dan ilustrasi teks;
 Peserta didik dapat menggunakan kalimat efektif.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
 Berakhlak Mulia
 Mandiri;
 Bernalar kritis;
 Kreatif;
D. SARANA DAN PRASARANA
1. Sumber Belajar:
 Buku Siswa : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia, 2021, Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar, SD Kelas IV, Penulis: Eva Y. Nukman,
Cicilia Erni Setyowati
 Buku cerita anak
 Media cetak dan elektronik
 Internet
2. LCD Proyektor
3. Laptop
4. Alat tulis
5. Alat warna
E. TARGET PESERTA DIDIK
 Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar.
 Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu
mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin
F. JUMLAH PESERTA DIDIK
 Minimum 15 Peserta didik, Maksimum 25 Peserta didik
G. MODEL PEMBELAJARAN
 Model pembelajaran tatap muka dengan pendekatan PBL (Problem Based Learning).
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alur Konten Capaian Pembelajaran :
Pertemuan 1
 Mengidentifikasi dan memahami kata-kata baru pada teks sesuai jenjangnya dengan
menggunakan petunjuk visual dan konteks kalimat yang mendukung.
 Menemukan kalimat efektif yang terdapat dalam teks.
Tujuan Pembelajaran :
Pertemuan 1
 Dengan membaca teks “Raja Ampat”, peserta didik dapat memahami kata-kata baru dengan
tepat.
 Dengan membaca teks ‘Raja Ampat”, peserta didik dapat menemukan kalimat efektif dan
kalimat tidak efektif dengan tepat.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang mengidentifikasi dan memahami kata-kata baru pada
teks.
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang kalimat efektif dan kalimat tidak efektif yang
terdapat pada teks.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Apa yang menyebabkan susunan bentang alam Indonesia merupakan rangkaian pegunungan?
 Bagaimana kondisi bentang alam Indonesia?

D. PERSIAPAN BELAJAR
Bab VI ini mengajak peserta didik belajar tentang berbagai bentang dan keindahan alam
Indonesia. Tujuannya adalah agar peserta didik kian mencintai dan bangga pada alam Indonesia.
Peserta didik juga diajak untuk menghargai perbedaan budaya atau perbedaan lain dalam
pergaulan sehari-hari.
Gambar dan pertanyaan dalam Buku Siswa bisa dijadikan pertanyaan pemantik diskusi.
Guru juga bisa bertanya hal-hal berikut:
• Apa yang paling dekat dengan tempat tinggal kalian: laut, sabana, atau gunung?
• Apakah di daerah kalian ada objek wisata alam? Apa namanya?
• Pernahkah kalian mengunjunginya? Apa yang kalian lakukan di sana?
• Objek wisata apa yang sangat ingin kalian kunjungi?
• Mengapa kalian ingin mengunjunginya?

Bentang alam yang ditunjukkan dari foto-foto di Buku Siswa adalah bentang alam Indonesia.
• Kepulauan Raja Ampat di Provinsi Papua Barat
• Gunung Merapi di Yogyakarta-Jawa Tengah
• Sabana di Pulau Sumba
• Pantai Tanjung Setia, Lampung

Guru dapat mendampingi peserta didik melihat-lihat di internet bentang alam Indonesia yang
sama sekali berbeda dari wilayah tempat guru dan peserta didik tinggal.
Salah satu situs yang dapat dikunjungi adalah https://www.indonesia.travel/id/id/home.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik beserta guru memulai pembelajaran dengan berdoa bersama.
2. Guru menyapa peserta didik dan melakukan presensi. Guru dapat menanyakan apakah ada
peserta didik yang datang terlambat, dan apa alasannya.
3. Menyanyikan lagu nasional “Garuda Pancasila”
4. peserta didik melakukan ice beraking untuk melatih fokus
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
6. Peserta didik diberikan sebuah motivasi untuk meningkatkan semangat belajar hari ini.
7. Guru menjelaskan bahwa peserta didik akan membaca teks “Raja Ampat” sesuai arahan guru.
8. Guru menjelaskan bahwa setelah membaca mereka akan berdiskusi. Guru juga menjelaskan
tata tertib dalam berdiskusi dengan baik.
Kegiatan Inti
Fase 1. Orientasi Peserta Didik terhadap Masalah
1. Guru mempersilakan peserta didik membaca teks “Raja Ampat”.
Kosakata baru dan artinya ditandai kuning agar peserta didik memberikan perhatian lebih.

2. Peserta didik diminta memberikan tanggapan dan pendapat terhadap bahan bacaan dan
gambar yang telah diamati.
- Dari bacaan dan gambar tersebut, ada yang bisa menceritakan dalam tiga kalimat buatanmu
sendiri?
- Apakah kalian pernah mengunjungi tempat wisata alam?
- Bagaimana perasaan kalian saat mengunjungi tempat wisata alam tersebut?
- Apakah kalian tahu apa itu kalimat efektif?
3. Peserta didik diberi kesempatan untuk menetapkan permasalahan dalam bentuk pertanyaan.

Fase 2. Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar


Peserta didik dikelompokkan menjadi 3 kelompok oleh guru berdasarkan hasil asesmen
diagnostiknya.
Kelompok A : Auditori
Kelompok B : Visual
Kelompok C : Kinestetik
1. Peserta didik mendapatkan LKPD yang berbeda sesuai dengan kelompoknya.
2. Peserta didik dikelompokkan menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok terdiri dari empat
sampai lima anak.
3. Peserta didik dibagikan LKPD yang berisi tentang bahan bacaan “Raja Ampat” untuk
diselesaikan dalam bentuk kalimat efektif dan kalimat tidak efektif.
4. Peserta didik mengamati guru dalam memahami kalimat efektif dan kalimat tidak efektif.

Fase 3. Membimbing Penyelidikan Masalah


1. Peserta didik melakukan penyelidikan dengan:
- Mencermati kalimat efektif dan kalimat kalimat tidak efektif.
- Peserta didik membuat kalimat efektif dan kalimat tidak efektif sesuai pemahamannya
2. Peserta didik Bersama kelompok berdiskusi menjawab LKPD dengan bimbingan guru.
3. Guru memantau peserta didik dalam mengerjakan LKPD.

Fase 4. Mengembangkan dan menyajikan Hasil Karya


1. Peserta didik diminta untuk mempresentasikan LKPD yang sudah dikerjakan
2. Peserta didik memiliki kesempatan untuk diberikan umpan balik berdasarkan hasil presentasi
kelompoknya.

Fase 5. Menganalisis dan Mengevaluasi proses pemecahan Masalah


1. Peserta didik Bersama guru menyampaikan evaluasi dan simpulan umum yang telah
dipresentasikan, sekaligus apresiasi kepada semua peserta didik.
2. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami
atau menyampaikan pendapatnya.
3. Guru memberi penguatan dan konfirmasi hasil presentasi setiap kelompok mengenai:
- Kata-kata baru yang terdapat dalam bahan bacaan.
- Mempresentasikan hasil diskusi mengenai kalimat efektif dan kalimat tidak efektif.
4. Guru menjawab pertanyaan yang diberikan oleh peserta didik mengenai hasil belajar

Tip Pembelajaran
• Perhatikan bahwa tidak semua pertanyaan memiliki jawaban eksplisit di dalam teks. Oleh
karena itu, guru perlu membaca dan memahami semua pertanyaan terlebih dahulu.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik dan guru menyimpulkan apa yang dipelajari dari pembelajaran.
Sekarang anak-anak sudah tahu ya, apa itu kalimat efektif dan kalimat tidak efektif, serta dapat
memahami ciri-ciri kalimat efektif.
- Buatkan tiga contoh kalimat efektif dari kalimat tidak efektif!
2. Peserta didik melakukan ice breaking yang dipimpin oleh guru.
3. Peserta didik dan guru melakukan refleksi kegiatan pada hari ini,
- Bagaimana perasaan kalian hari ini?
- Apa yang kalian sukai dari pembelajaran ini?
- Apakah ada materi yang belum disukai?
4. Peserta didik mengerjakan lembar soal evaluasi untuk dikerjakan sesuai waktu yang ditentukan
5. Menyanyikan lagu daerah “Ampar-Ampar Pisang”
6. Guru menutup pembelajaran dengan doa yang dipimpin oleh salah satu peserta didik.

F. REFLEKSI
 Di bagian ini peserta didik diminta melengkapi daftar isian mengenai hal-hal yang telah
dipelajari. Guru dapat menambahkan hal-hal lain yang dirasa perlu.
 Peserta didik melakukan hal ini secara mandiri, guru hanya mendampingi dan
memberi penjelasan jika ditanya.
 Jangan mendesak peserta didik untuk menuliskan jawaban tertentu. Jika ada peserta
didik yang mengisi kolom “Masih Perlu Belajar”, ajak peserta didik tersebut berdiskusi
secara personal untuk mengetahui permasalahannya. Berikan padanya kegiatan
pengayaan yang menyenangkan, dan jika perlu komunikasikan dengan orang tua.

REFLEKSI PEMBELAJARAN
1. Memetakan Kemampuan Awal Peserta Didik
a. Pada akhir Bab VI ini, guru telah memetakan peserta didik sesuai dengan
kemampuan masing-masing melalui asesmen formatif dalam
- mengidentifikasi dan memahami kata-kata baru pada teks;
- Menemukan kosakata baru, kalimat efektif dan kalimat tidak efektif. Informasi ini
menjadi pemetaan awal untuk merumuskan strategi pembelajaran pada bab
berikutnya.
b. Isilah nilai peserta didik dari setiap kegiatan menjawab pertanyaan, berdiskusi, menulis,
dan presentasi pada tabel berikut. Nilai diperoleh dari kumpulan asesmen formatif pada
Bab VI ini.

Tabel 6.1 Nilai Peserta Didik untuk Bab VI

Nilai Peserta Didik


Nama Peserta Mengidentifikasi dan Menemukan Kalimat
No
Didik Memahami Kata-Kata Baru Efektif dan Kalimat
pada Teks Tidak Efektif

2
3
dst.
4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang

Merujuk pada tabel ini, guru merencanakan pendekatan pembelajaran pada bab berikutnya.
Guru memetakan peserta didik untuk mendapatkan bimbingan secara individual atau bimbingan
dalam kelompok kecil melalui kegiatan pendampingan atau perancah. Guru juga perlu
merencanakan kegiatan pengayaan untuk peserta didik yang memiliki minat khusus atau
kemampuan belajar di atas teman-temannya. Dengan demikian, asesmen akhir Bab VI ini
membantu guru untuk merencanakan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan
kompetensi peserta didik.

2. Merefleksi Strategi Pembelajaran: Hal yang Sudah Baik dan Perlu Ditingkatkan
Tabel 6.2 Refleksi Strategi Pembelajaran Bab VI
Berilah tanda centang (🗸) sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
Kadang- Tidak
No Pendekatan/Strategi Selalu
Kadang Pernah
1 Saya menyiapkan media dan alat peraga
sebelum memulai pembelajaran
2 Saya melakukan kegiatan pendahuluan dan
mengajak peserta didik berdiskusi, membuat
prediksi terhadap tema yang akan dibahas.
3 Saya meminta peserta didik mengamati
gambar sampul cerita sebelum membacakan
isi cerita.
4 Saya membahas tanggapan seluruh peserta
didik dalam kegiatan berdiskusi.
5 Saya memberikan alternatif kegiatan
pendampingan dan pengayaan sesuai dengan
kompetensi peserta didik.
6 Saya memperhatikan reaksi peserta didik dan
menyesuaikan strategi pembelajaran dengan
rentang perhatian dan minat peserta didik.
7 Saya memilih dan menggunakan media dan
alat peraga pembelajaran yang relevan di
luar yang disarankan Buku Guru.
8 Saya memanfaatkan alat peraga
dalam pembelajaran.
9 Saya mengumpulkan hasil pekerjaan peserta
didik sebagai asesmen formatif peserta didik.
10 Saya mengajak peserta didik melakukan
refleksi pemahaman dan keterampilan mereka
pada akhir pembelajaran Bab VI.

Tabel 6.3 Refleksi Guru di Bab 1

Keberhasilan yang saya rasakan dalam mengajarkan Bab VI ini:


...............................................................................................................
Kesulitan yang saya alami dan akan saya perbaiki untuk bab
berikutnya:
...............................................................................................................
Kegiatan yang paling disukai peserta didik:
...............................................................................................................
Kegiatan yang paling sulit dilakukan peserta didik:
...............................................................................................................
Buku atau sumber lain yang saya temukan untuk mengajar Bab VI ini:
...............................................................................................................
Catatan khusus lainnya:
...............................................................................................................

G. ASESMEN / PENILAIAN
Asesmen Formatif
Asesmen formatif hanya dilakukan pada beberapa kegiatan yang ditandai dengan simbol seperti
di samping ini. Contoh rubrik penilaian disediakan pada kegiatan tersebut. Asesmen ini
merujuk kepada Alur Konten Capaian Pembelajaran yang dicantumkan pada skema
pembelajaran dan uraian pembelajaran. Kegiatan lain dilakukan sebagai latihan, tidak diujikan.

Tabel 6.4 Instrumen Penilaian untuk Memahami Kata-Kata Baru


Isilah kolom dengan nama peserta didik.
Mampu Mampu Mampu Belum Mampu
Belum Mampu
Mampu Menjawab Mampu Mampu
Melengkapi Melengkapi Melengkapi 1—2 Melengkapi
Menjawab
Semua
SemuaPertanyaan
Kalimat Menjawab
3—4 Kalimat Menjawab
Kalimat Rumpang Kalimat Rumpang
Pertanyaan
denganBenar
dengan Baik 4—5 Pertanyaan
Rumpang dengan 2—3 Pertanyaan
dengan Benar dengan Benar
dengan
Benar
dengan Baik dengan Baik
Baik
Nilai
Nilai =
= 44 Nilai
Nilai =
= 33 Nilai = 2
Nilai = 2 Nilai =1
Nilai = 1

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang


Tabel 6.5 Instrumen Penilaian untuk Menemukan Kalimat Efektif dan Kalimat Tidak
Efektif
Isilah kolom dengan nama peserta didik.

Mampu
Menggunakan
Mampu Mampu Kosakata Baru Belum Mampu
Menulis Surat Menggunakan dan Menggunakan
Menggunakan Kosakata Baru Kalimat Kosakata Baru di
Kosakata Baru dan Kalimat Transitif/ dalam Suratnya
dan Kalimat Transitif/ Intransitif
Transitif/ Intransitif dengan dengan
Intransitif dengan Sedikit Kesalahan Banyak
Baik Tanda Baca Kesalahan
Tanda Baca
Nilai = 4 Nilai = 3 Nilai = 1

Nilai = 2

4: Sangat Baik 3: Baik 2: Cukup 1: Kurang

H. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Kegiatan Pengayaan :
Inspirasi Kegiatan
 Jika ada akses internet, peserta didik bisa diajak melihat video keindahan kawasan wisata
Raja Ampat atau objek wisata lain.
 Guru bisa membangun kosakata melalui ujaran yang ada di dalam video dan meminta
peserta didik mencari kemudian mencatat artinya.
 Peserta didik akan mendapatkan pengalaman membangun kosakata melalui teks tertulis dan
video.
Inspirasi Kegiatan
Pekan Kalimat Efektif
 Kalimat tidak efektif sering muncul dalam ragam percakapan. Ajak peserta didik untuk mengadakan
Pekan Kalimat Efektif. Selama pekan ini guru dan peserta didik berusaha untuk berbicara dalam
kalimat yang efektif. Guru dan peserta didik saling mengingatkan jika ada yang berbicara dengan
kalimat tidak efektif.
 Kegiatan ini tidak dijadikan asesmen. Walaupun demikian, guru dapat memberikan apresiasi
sederhana, misalnya gambar/stiker bintang di dinding kelas. Apresiasi lebih tinggi diberikan jika
peserta didik tersebut juga dapat menyampaikan kalimat yang seharusnya.
Contoh:
Tidak efektif: Kucing itu bulunya kotor sekali.
Efektif: Bulu kucing itu kotor sekali.

Semarang, 24 Januari 2024


Guru Pamong, Mahasiswa PPL

Arfanny Hanum, S.Pd. Sinta Puspaningtyas, S.Pd.


NIP. 199303032019022007 NPM. 23532008
Mengetahui
Kepala Sekolah SDN Peterongan

Suratna, S.Pd. SD.


NIP. 196605141993121001
LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Lembar Kerja Peserta Didik

Nama Kelompok:

B. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK


Materi Ajar

Dalam kegiatan membaca perlunya kita dalam memahami bahan bacaan yang kita baca. Hal
tersebut berguna dalam mengetahui pokok-pokok informasi atau permasalahan yang terjadi dalam
sebuah cerita. Membaca merupakan sebuah aktivitas berupa melafalkan atau mengeja sebuah
tulisan. Hal ini sesuai dengan yang tertuang dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yang
menyatakan bahwa membaca adalah mengeja atau melafalkan apa yang tertulis.
Terdapat 9 tujuan membaca sebagai berikut.
1. Kesenangan
2. Menyempurnakan membaca nyaring
3. Menggunakan strategi tertentu
4. Memperbaharui pengetahuannya tentang suatu topik
5. Mengaitkan informasi baru dengan informasi yang telah diketahui
6. Meperoleh informasi untuk laporan lisan dan tertulis
7. Mengkonfirmasikan atau menolak prediksi
8. Mempelajari tentang struktur teks
9. Menjawab pertanyaan-pertanyaan yang spesifik

Bahan Bacaan Siswa

Bahan Bacaan Guru


C. MEDIA
Susun Kalimat Efektif dalam amplop.
1. Kalimat Efektif
Lani menemani Ibu berbelanja di Pasar.
Adik-adik pergi ke taman bersama.
Paman menanam banyak pohon pisang di ladang.
Lani dan teman-temannya berjalan santai.
Adik berangkat sekolah diantar kakak.
Paman berdiri di depan pintu.

D. SOAL EVALUASI
Jawablah pertanyaan berikut dengan jawaban yang tepat!
1. Kalimat di bawah ini yang merupakan kalimat efektif adalah...
a. Kita harus giat belajar demi agar cita-cita tercapai.
b. Kita harus giat belajar agar cita-cita tercapai.
c. Kita harus giat belajar demi untuk cita-cita yang akan tercapai.
d. Kita harus giat belajar dalam cita-cita tercapai.
2. Barang siapa ada murid yang terlambat agar segera menghubungi guru piket.
Kalimat efektif untuk kalimat di atas adalah...
a. Murid yang terlambat agar melapor kepada guru piket.
b. Siapa yang terlambat, segeralah menghadap guru piket.
c. Sebaiknya yang terlambat segera lapor ke guru piket.
d. Agar supaya yang terlambat seger ke guru piket.
3. Kalimat efektif adalah...
a. Kalimat yang disusun sesuai kaidah kebahasaan yang berlaku.
b. Kalimat yang tidak memiliki kejelasan.
c. Kalimat nyata.
d. Kalimat yang sebenarnya.
4. Bunga mawar dan bunga melati adalah bunga kesukaannya.
Kalimat efektif yang tepat untuk kalimat di atas adalah...
a. Bunga mawar dan melati adalah bunga kesukaannya.
b. Mawar dan melati adalah bunga kesukaannya.
c. Mawar dan melati adalah bunga-bunga kesukaannya.
d. Bunga-bunga kesukaannya adalah bunga mawar dan melati
5. Di bawah ini yang merupakan contoh kalimat efektif adalah...
a. Banyak anak-anak sedang bermain bola.
b. Banyak sekali anak-anak sedang bermain bola.
c. Para siswa-siswa sedang belajar.
d. Para siswa sedang belajar.
6. Berikut adalah ciri-ciri kalimat efektif, kecuali....
a. Memiliki unsur kalimat (setidaknya subjek dan predikat)
b. Singkat
c. Pesan yang disampaikan kurang jelas
d. Tidak membingungkan
7. Buatlah dua kalimat efektif dengan kalimatmu sendiri!
a. ..............................................................................................................................

b. ..............................................................................................................................
C. GLOSARIUM
GLOSARIUM

alur konten capaian pembelajaran: elemen turunan dari capaian pembelajaran yang
menggambarkan pencapaian kompetensi secara berjenjang
alat peraga: alat bantu yang digunakan guru dalam pembelajaran agar materi yang diajarkan mudah
dipahami oleh peserta didik
asesmen diagnosis: asesmen pada awal tahun ajaran untuk memetakan kompetensi peserta didik agar mereka
mendapatkan penanganan yang tepat
asesmen formatif: pengambilan data kemajuan belajar yang dapat dilakukan oleh guru atau peserta didik
dalam proses pembelajaran
asesmen sumatif: penilaian hasil belajar secara menyeluruh yang meliputi keseluruhan aspek kompetensi yang
dinilai dan biasanya dilakukan pada akhir periode belajar
capaian pembelajaran: kemampuan pada akhir masa pembelajaran yang diperoleh melalui serangkaian proses
pembelajaran
intonasi: ketepatan pengucapan dan irama dalam kalimat agar pendengar memahami makna kalimat tersebut
dengan benar
KBBI Daring: singkatan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Jaringan, artinya kamus yang bisa
diakses dengan fasilitas internet
kegiatan pengayaan: kegiatan yang diberikan kepada peserta didik dengan tingkat pemahaman yang lebih
cepat sehingga pengetahuan, keterampilan, dan penguasaan mereka terhadap materi lebih mendalam
kegiatan perancah: disebut juga sebagai scaffolding, memberikan dukungan belajar secara terstruktur
berupa petunjuk, peringatan, dorongan, dan contoh secara bertahap sesuai kemampuan peserta didik sehingga
peserta didik dapat belajar mandiri
lembar amatan: catatan yang berisi keterampilan peserta didik untuk diamati guru
membaca nyaring: membacakan buku atau kutipan dari buku kepada orang lain dengan suara nyaring dengan
tujuan menarik minat baca
pojok baca kelas: bagian dari kelas yang dilengkapi dengan rak buku berisikan buku-buku pengayaan sesuai
jenjang untuk dibaca peserta didik selama berada di kelas.
proyek kelas: tugas pembelajaran yang melibatkan beberapa kegiatan untuk dilakukan seluruh peserta didik
mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan
teks deskripsi: teks yang melukiskan peristiwa atau perasaan sehingga pembaca seolah melihat, mendengar,
mencium, dan merasakan apa yang dilukiskan
teks eksposisi: teks yang bertujuan untuk memberikan informasi tertentu, misalnya maksud dan tujuan sesuatu
teks naratif: teks yang bertujuan untuk menguraikan suatu peristiwa dan diceritakan secara runtut
teks prosedur: teks yang memuat cara, langkah, atau urutan melakukan sesuatu secara tepat agar tujuan tercapai
dengan baik
D. DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Adi, S. 2018: 301. Landasan Pengembangan Sekolah Olahraga, Malang: Penerbit Wineka Media.
Dananjaya, U. 2010. Media Pembelajaran Aktif. Bandung: Penerbit Nuansa.
Dewayani, Sofie. 2017. Menghidupkan Literasi di Ruang Kelas. Yogyakarta: Penerbit PT Kanisius.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. 2015. Buku Petunjuk Tata Cara Berlalu Lintas (Highway Code) di
Indonesia. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Departemen Perhubungan RI.
Farida, A. Rois, S., Ahmad, E.S. 2011. Sekolah yang Menyenangkan: Metode Kreatif Mengajar dan
Mengembangkan Karakter Siswa. Bandung: Penerbit Nuansa.
Fisher, Douglas, dkk. This is Balanced Literacy. Corwin.
Fountas, Irene C. & Gay Su Pinnell. 2010. The Continuum of Literacy Learning. Grades PreK to 8.
Heinemann.
Hancock, Marjorie R. 2004. A Celebration of Literature and Response: Children, Books and Teachers in K-8
Classrooms. Pearson.
Hernowo. 2003. Andaikan Buku itu Sepotong Pizza: Rangsangan Baru untuk Melejitkan Word Smart.
Bandung: Kaifa.
Hidayatno, A., Destyanto, A.R. 2018. Bermain untuk Belajar: Merancang Permainan Sebagai Media
Pembelajaran yang Efektif. Yogyakarta: Leutika Prio.
Lestari, A.S. 2018. “Meningkatkan Kreativitas dan Kemampuan Menulis Cerita Fabel Pelajaran Bahasa
Indonesia Menggunakan Gambar Seri bagi Peserta Didik Kelas VII D SMP Negeri 5 Surakarta
Semester 2 Tahun Ajaran 2017/2018”. Surakarta: Jurnal Pendidikan Dwija Utama Edisi Mei
2018.

Situs web:
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/content/buku-bahan-bacaan-literasi-2019
https://kbbi.kemdikbud.go.id/

Anda mungkin juga menyukai