2. Tujuan Sebagai acuan untuk menilai kondisi bayi baru lahir dan membantu
terlaksananya pernafasan spontan serta mencegah hipotermi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Perawatan Air Bintunan nomor : SK/ /05/PKM-
AB/ /2017 tentang Pelayanan Klinis.
4. Referensi Buku pelatihan Asuhan Persalinan Normal Tahun 2012
5. Prosedur Alat :
1. Delee/suction
2. Klem 2 buah
3. Klem tali pusat
4. Umbilical cord
5. Handuk kering dan bersih
6. Kassa steril
7. Spuit 1cc
8. Neo k Inj
9. Swab Alkohol
10. Timbangan bayi
11. Metlin/Pengukur Panjang badan
12. Pakaian bayi 1 set
6. Langkah-langkah a. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
b. Menyiapkan alat dan tempat yang bersih
c. Segera nilai bayi dengan cepat :
1. Bayi menangis kuat
2. Air ketuban jernih, tidak bercampur meconium
3. Bayi menangis atau bernafas
4. Tonus otot bayi baik atau tidak
d. Hangatkan bayi dengan handuk kering
e. Atur posisi kepala bayi dengan posisi ekstensi
f. Segera bersihkan jalan nafas dengan delle/suction
g. Memotong tali pusat, jepit dengan umbilical cord lalu tutup dengan
kasa steril
h. Keringkan Kembali bayi dengan handuk
i. Menimbang berat badan dan pengukur Panjang badan bayi
j. Memeriksa anus dengan thermoteter rectal
k. Memberikan inj Neo k ml/imp aha sebelah kanan
l. Memakai pakaian bayi
j. Meletakan bayi dalam dekapan ibu agar bisa IMD
k. Merapikan alat dan tempat
l. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
m. Pendokumentasikan
7. Diagram Alir
PERSIAPAN
PENILAIAN
Sebelum bayi lahir :
1. Apakah kehamilan cukup bulan?
2. Apakah air ketuban jernih atau bercampur
meconium?
Seger setelah bayi lahir :
1. Apakah bayi menangis/bernafas/tidak mengap-
mengap?
2. Apakah tonus otot bayi baik/beyi bergerak aktif?