Pengaduan pelayanan data center pemprov jatim selama ini menggunakan aplikasi
spiceworks aplikasi opensource dengan ketentuan freemium, gratis akan tetapi terbatas
pada fitur-fitur inti, sehingga layanan helpdesk menjadi kurang maksimal. Dampak yang
ditimbulkan pada akhirnya kurangnya kenyamanan user menggunakan spiceworks
karena fitur gratis yang disediakan sangat terbatas. Beberapa alasan dan analisa yang
dilakukan yang menjadi factor pendukung untuk melakukan migrasi system yang
awalnya menggunakan freeware spiceworks menjadi aplikasi swakelola diantaranya:
1. Fitur pada kanal Spiceworks (Free) sangat terbatas diantaranya
a. Create akun
b. Membuat tiket keluhan (terbatas sehari hanya boleh 1 kali request tiket)
c. Respon tiket keluhan (terbatas harus menggunakan email pemerintahan
dan dibatasi 40 akun sementara kebutuhan OPD dan UPT kedepannya
sangat diperlukan)
d. Cetak tiket keluhan terbatas (hanya sehari 1 tiket yang dapat dicetak)
e. Lihat Hoistori tiket
f. Eksport CSV (Terbatas hanya dibatasi 1 bulan)
2. Sering melakukan update system sehingga mengganggu operasional helpdesk
3. Proses bisnis mengikuti proses bisnis dari system spiceworks, sehingga perlu
penyesuaian proses bisnis yang dilakukan eksisting
4. Tidak adanya notifikasi real time dan status tiket tidak dapat diubah secara
otomatis padahal seharusnya bila proses tiket pada status done bila tidak ada
tanggapan 1 x 24 jam maka status tiket berubah menjadi closed
5. Ketidak konsistenan user OPD melakukan request tiket pada spiceworks karena
kurang nyaman menggunakan salah satu alasan adalah banyaknya fitur yang
diberikan akan tetapi terbatasi pada versi free sehingga Kembali menggunakan
Whatsapp
Dari alasan-alasan diatas maka diputuskan untuk membuat system tiekting secara
mandiri/swakelola sehingga aplikasi dapat menyesuaikan proses bisnis yang ada saat
ini. Helpdesk atau aplikasi tiekting dapat diakses pada url
http://helpdesk.kominfo.jatimprov.go.id/.
A. Aktor pada system Helpdesk Swakelola
1. OPD
Aktor OPD pada system helpdesk swakelola dapat melakukan permohonan
pembuatan tiket, dapat melihat status tiket, mengubah status tiket, dan
memberi komentar atau tambahan penjelasan pada tiket yang telah dibuat.
2. Frontman
Aktor Frontman pada system helpdesk bertugas mendelegasikan tiket sesuai
dengan bidang yang menangani untuk keamanan, hosting, email, TTE, TNDE
diarahakan kebidang aptika sementara bandwith, VPS, Collocation diarahkan
kebidang infrastruktur.
3. Agent
Aktor Agent pada system helpdesk bertugas menyelesaikan tiket keluhan
yang telah didelegasikan oleh actor frontman. Sehingga tidak ada tumpeng
tindih perkerjaan.
B. Layanan TI yang difasilitasi oleh helpdesk swakelola
Screenshoot Aplikasi