Anda di halaman 1dari 65

ht

tp
s:
//t
ua
lk
ot
a.b
ps
.go
.id
ht
tp
s:
//t
ua
lko
ta
.b
ps
.g
o .id
INDIKATOR KESEJAHTERAAN RAKYAT
KOTA TUAL
2022

ISBN : 978-602-0758-00-8
No. Publikasi : 81020.2213
Katalog BPS : 4102004.8172
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : viii + 54 halaman

id
Naskah : Fatma Usemahu, S.Si.

o.
Pengarah : Richard Philip Thenu, SE, M.Si

.g
Editor : Janet Claresta Pattipawae, SST

s
Penulis : Fatma Usemahu, S.Si.
Gambar Kulit : Marthe Paul Jan, SST
.bp
ta
ko

Diterbitkan Oleh : © BPS Kabupaten Maluku Tenggara


l
ua

Dicetak Oleh : BPS Kabupaten Maluku Tenggara


//t
s:
tp
ht

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengkomunikasikan, dan/atau


menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa
izin tertulis dari Badan Pusat Statistik

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 ii


KATA PENGANTAR

Pada hakekatnya tujuan pembangunan adalah untuk meningkatkan


kesejahteraan rakyat, hal tersebut tercermin dalam setiap anggaran pembangunan
yang selalu memprioritaskan kegiatan yang dapat memberikan akselerasi terhadap
peningkatan kesejahteraan rakyat. Namun untuk mewujudkan harapan tersebut
bukanlah merupakan suatu pekerjaan yang mudah, upaya tersebut harus ditunjang
oleh data-data yang cukup up to date dan akurat. Publikasi Indikator Kesejahteraan
Rakyat Kota Tual Tahun 2022 merupakan kumpulan informasi yang dapat

id
mengidentifikasi sejauh mana perkembangan pembangunan di Kota Tual dalam

o.
bentuk yang lebih sederhana dan lengkap untuk melihat sejauh mana dampak

.g
pembangunan yang dilaksanakan terhadap peningkatan kesejahteraan.

s
bp
Disamping itu dapat pula dijadikan sebagai bahan evaluasi sehingga program
yang akan datang dapat lebih baik dan tepat sasaran. Dengan diterbitkannya Publikasi
.
ta

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual Tahun 2022 ini, diharapkan dapat
ko

memberikan sumbangan yang berarti bagi pembangunan di Kota Tual Akhirnya kami
l
ua

mengucapkan terimakasih untuk semua pihak sehingga publikasi ini dapat diterbitkan.
//t

Semoga penerbitan buku ini dapat bermanfaat.


s:
tp
ht

Langgur, Desember 2022


Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Maluku Tenggara

Richard Philip Thenu, SE, M.Si

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 iii


DAFTAR ISI

ii Katalog
iii Kata Pengantar
iv Daftar Isi
vi Daftar Tabel
vii Daftar Gambar

KEPENDUDUKAN
Bab 3 Jumlah, Laju Pertumbuhan Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin
4 Persebaran dan Kepadatan Penduduk
1 5 Angka Beban Ketergantungan

id
o.
KESEHATAN

.g
s
Bab 11 Derajat dan Status Kesehatan Penduduk
12 bp
Tingkat Imunitas dan Gizi Balita
2 14 Pemanfaatan Fasilitas Tenaga Kesehatan
.
ta
ko

PENDIDIKAN
l

Bab 20 Angka Melek Huruf dan Rata-Rata Lama Sekolah


ua

22 Tingkat Pendidikan
3
//t

22 Tingkat Partisipasi Sekolah


s:
tp

KETENAGAKERJAAN
ht

Bab 24 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat


Pengangguran Terbuka (TPT)
4 27 Lapangan Usaha dan Status Pekerjaan

TARAF DAN POLA KONSUMSI


Bab 31 Pengeluaran Rumah Tangga

5 32 Konsumsi Energi dan Protein

PERUMAHAN
Bab 37 Kualitas Rumah Tinggal
38 Fasilitas Rumah Tinggal
6 39 Status Kepemilikan Rumah Tinggal

KEMISKINAN
Bab 43 Perkembangan Penduduk Miskin di Kota Tual
44 Garis Kemiskinan, Indeks Kedalaman Kemiskinan dan Keparahan
7 Kemiskinan

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 iv


SOSIAL LAINNYA
Bab 47 Indeks Pembangunan Manusia

id
o.
.g
s
.bp
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 v


DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Kepadatan Pendududk diKota Tual, Tahun 2011-2021 5

Tabel 1.2 Persentase Penduduk Menurut Kelompok umur dan Jenis 6


Kelamin di Tual, Tahun 2021
Tabel 2.1 Angka Kesakitan menurut Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 12
2021
Tabel 2.2 Persentase Balita Menurut Jenis Imunisasi Kota Tual, Tahun 14
2021
Tabel 2.3 Persentase Peremuan berumur 15-49 Tahun yang Pernah
Melahirkan dalam Dua Tahun Terakhir Menurut Penolong 15
Proses Persalinan di Kota Tual, Tahun 2021

id
Tabel 2.4 Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan 16

o.
Menurut Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021
Tabel 3.1 Beberapa Indikator Pendidikan (Persen) Menurut Jenis Kelamin, 20

.g
Tahun 2021

s
Tabel 3.2 Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas Menurut Jenis Kelamin
bp
dan Status Pendidikan di Kota Tual, Tahun 2021 22
Tabel 4.1 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Kegiatan Utama dan
.
ta
Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021 26
ko

Tabel 4.2 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Karakteristik dan 27


Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021
l

Tabel 4.3 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut


ua

Lapangan Pekerjaan Utama di Kota Tual, Tahun 2021


//t

27
Tabel 4.4 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Status
s:

Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021 28


tp

Tabel 5.1 Rata-Rata Pengeluaran per Kapita per Bulan Menurut Jenis
ht

Pengeluaran di Kota Tual, Tahun 2021 32


Tabel 5.2 Konsumsi Energi dan Protein per Kapita per Hari di Kota Tual,
Tahun 2021 33
Tabel 6.1 Persentase Rumah Tangga Menurut Tempat Pembuangan
Akhir Tinja di Kota Tual, Tahun 2021 38
Tabel 6.2 Persentase Rumah Tangga Menurut Beberapa Fasilitas
Perumahan di Kota Tual, Tahun 2021 38
Tabel 6.3 Persentase Rumah Tangga Menurut Status Kepemilikan
Bangunan di Kota Tual Menurut Jenis Kelamin, Tahun 2021 39
Tabel 7.1 Perkembangan Penduduk Miskin di Kota Tual, Tahun 2011- 44
2021
Tabel 7.2 Garis Kemiskinan, Indeks Kedalaman Kemiskinan, dan Indeks
Keparahan Kemiskinan di Kota Tual, Tahun 2011-2021 45
Tabel 8.1 Komponen Penyusunan IPM di Kota Tual, Tahun 2012-2021 53

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 vi


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Kota


Tual, Tahun 2010-2019 4
Gambar 1.2 Angka Rasio Ketergantungan Penduduk Kota Tual Tahun
2015-2021 7
Gambar 1.3 Angka Rasio Ketergantungan Penduduk Kota Tual, Tahun
2021 8
Gambar 2.1 Persentase Anak Usia 0-23 Bulan Yang Pernah Diberi ASI
Menurut Jenis Kelamin Kota Tual, Tahun 2021 12

Gambar 2.2 Rata-Rata Lama Pemeberian ASI (Bulan) Menutu Jenis


Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021 13

id
o.
Gambar 3.1 Persentase Harapan Lama Sekolah dan Rata-rata Lama 21
Sekolah di Kota Tual, Tahun 2020-2021

.g
s
Gambar 8.1 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Tual, Tahun
2012-2021 .bp 50
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 vii


id
o.
s .g
bp
Halaman kosong
.
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 viii


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 1


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

2 Indikator Kesejahteraan
Indikator RakyatRakyat
Kesejahteraan Kota Tual
Kota2022
Tual 2019
Penduduk merupakan bagian penting atau titik sentral dalam
pembangunan, karena peran penduduk sejatinya adalah sebagai subjek dan
objek dari pembangunan. Jumlah penduduk yang besar dengan pertumbuhan
yang cepat, namun memiliki kualitas yang rendah, akan memperlambat
tercapainya kondisi yang ideal antara kuantitas dan kualitas penduduk dengan
daya dukung alam dan daya tampung lingkungan yang semakin terbatas.
Jumlah penduduk yang besar memiliki andil dalam berbagai permasalahan
lingkungan dan aspek lainnya. Jumlah penduduk yang besar tentunya
membutuhkan ruang yang lebih luas dan juga kebutuhan yang lebih banyak

.id
namun lahan dan juga wilayah tidaklah bertambah. Oleh karena itu,

o
.g
perencanaan yang matang sangatlah diperlukan guna penentuan kebijakan

ps
terkait dengan besarnya jumlah penduduk. .b
ta

1.1. Jumlah, Laju Pertumbuhan Penduduk, dan Rasio Jenis Kelamin


ko

Jumlah penduduk Kota Tual pada tahun 2021 berdasarkan hasil Proyeksi
l
ua

Penduduk 2020-2023. Jumlah penduduk tersebut mengalami kenaikan sekitar


//t

3.444 jiwa bila dibandingkan dengan jumlah penduduk tahun 2020 yang
s:

mencapai 88.280 jiwa. Bila dibandingkan dengan sepuluh tahun sebelumnya,


tp

jumlah penduduk Kota Tual saat ini mengalami peningkatan sekitar 52,14 persen
ht

dari jumlah penduduk pada tahun 2011 yang sebesar 60.289 jiwa. Dengan kata
lain, selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir jumlah penduduk Kota Tual telah
mengalami pertambahan penduduk sebesar 31.435 jiwa. Dan laju pertumbuhan
penduduk di Kota Tual tahun 2021 dibandingkan tahun 2011 adalah 3,90
persen.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 3


Gambar 1.1. Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Kota
Tual, Tahun 2011-2021

Tahun Jumlah Laju Pertumbuhan


Penduduk (jiwa) Penduduk (persen)
(1) (2) (3)
2011 60.289 3,03
2012 62.103 3,01
2013 64.032 3,11
2014 65.882 2,89
2015 67.783 2,89

.id
2016 69.689 2,81
2017 71.732 2,93

o
.g
2018 73.605 2,61

ps
2019 75.578 .b 2,68
2020 88.280 16,81
ta
2021 91.724 3,90
ko

Sumber : Proyeksi Penduduk dan Sensus Penduduk 2020


Catatan : 2011-2019 Hasil Proyeksi Penduduk 2010-2020
l
ua

2020 Hasil Sensus Penduduk 2020


2021 Hasil Proyeksi Penduduk Interim 2020-2023
//t
s:

Komposisi penduduk menurut jenis kelamin, menunjukkan bahwa


tp

penduduk Kota Tual menurut jenis kelamin didominasi oleh penduduk


ht

perempuan. Berdasarkan data Proyeksi Penduduk, rasio jenis kelamin


penduduk Kota Tual Tahun 2021 sebesar 99. Artinya bahwa dalam setiap 100
penduduk perempuan terdapat sekitar 99 penduduk laki-laki.

1.2. Persebaran dan Kepadatan Penduduk


Salah satu persoalan yang terkait dengan kependudukan yang dihadapi
oleh Kota Tual yaitu masalah persebaran penduduk. Seperti daerah lain pada
umumnya, persebaran penduduk di Kota Tual memusat pada daerah perkotaan.
Tercatat mayoritas penduduk Kota Tual menjadikan Pulau Dullah sebagai
daerah tujuan untuk tempat tinggal baik untuk tujuan pekerjaan maupun untuk
alasan lainnya. Karena Pulau Dullah menjadi pulau utama di Kota Tual serta
berlokasinya semua instansi pemerintah di pulau tersebut.

4 Indikator Kesejahteraan
Indikator RakyatRakyat
Kesejahteraan Kota Tual
Kota2022
Tual 2019
Secara keseluruhan kepadatan penduduk kabupaten/kota di Kota Tual
mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sejalan
dengan meningkatnya jumlah penduduk.

Tabel 1.2. Kepadatan Penduduk di Kota Tual, Tahun 2011-2021

Tahun Jumlah
Kepadatan Penduduk

(1) (2)
2011 237

2012 244

.id
2013 252

o
.g
2014 259

ps
2015 266 .b
2016 274
ta

2017 294
ko

2018 289
l
ua

2019 297
//t

2020 347
s:
tp

2021 361
ht

Sumber : Proyeksi Penduduk dan Sensus Penduduk 2020


Catatan : 2011-2019 Hasil Proyeksi Penduduk 2010-2020
2020 Hasil Sensus Penduduk 2020
2021 Hasil Proyeksi Penduduk Interim 2020-2023

Fenomena yang ditunjukkan dari Tabel 1.1 adalah selalu terjadinya


peningkatan untuk kepadatan penduduk setiap tahun di Kota Tual. Ini
memperlihatkan bahwa Kota Tual memiliki taraf kehidupan yang lebih baik
ataupun diakibatkan karena migrasi masuk.

1.3. Angka Beban Ketergantungan


Angka beban ketergantungan merupakan perbandingan antara
penduduk usia non produktif (penduduk 0-14 tahun dan 64 tahun ke atas)
yang tidak aktif secara ekonomi, terhadap penduduk usia produktif (15 -64

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 5


tahun). Penduduk usia produktif merupakan usia angkatan kerja, yang telah
mampu untuk memperoleh penghasilan ataupun memenuhi kebutuhannya.
Penduduk usia non produktif merupakan kelompok penduduk anak-anak dan
lanjut usia yang bukan termasuk angkatan kerja. Angka beban tanggungan yang
tinggi menunjukkan besarnya beban yang harus ditanggung penduduk usia
produktif dalam membiayai penduduk usia belum produktif dan tidak produktif.

Tabel 1.3. Persentase Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis


Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021

.id
Jenis Kelamin

o
Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Total

.g
(1) (2) (3) (4)

ps
0 -4 8.65 .b 7.84 8.24
5–9 7.25 7.18 7.22
ta
10 – 14 9.26 8.57 8.91
ko

15 -19 9.91 9.22 9.56


20 – 24
l

9.18 8.87 9.02


ua

25 – 29 10.13 9.90 10.01


//t

30 – 34 9.80 9.63 9.72


s:

35 – 39 8.20 8.18 8.19


tp

40 – 44 6.60 6.82 6.71


ht

45 – 49 5.36 5.83 5.59


50 – 54 4.42 4.78 4.60
55 – 59 3.53 3.89 3.71
60 – 64 2.67 2.97 2.82
65 – 69 1.79 2.19 1.99
70 – 75 1.32 1.66 1.49
75+ 1.93 2.46 2.20
Jumlah 100,00 100,00 100,00
Sumber : Proyeksi Penduduk Interim 2020-2023

6 Indikator Kesejahteraan
Indikator RakyatRakyat
Kesejahteraan Kota Tual
Kota2022
Tual 2019
Gambar 1.2. Angka Rasio Ketergantungan Penduduk Kota Tual, Tahun
2015-2021

58 57.4

57
56.3

56
55.3

55
54.3

54 53.5

.id
53 52.6

o
51.9

.g
52

51 ps
.b
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
ta
ko

Sumber : Proyeksi Penduduk Kabupaten/Kota 2015-2025


l
ua
//t

Kota Tual pada tahun 2021 memiliki angka rasio ketergantungan


s:

sebesar 51,9 dibandingkan tahun 2020 sebesar 52,6. Artinya setiap 100 orang
tp

yang berusia kerja (produktif) mempunyai tanggungan sebanyak 52 orang yang


ht

belum produktif dan tidak lagi produktif.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 7


Gambar 1.3. Angka Rasio Ketergantungan Penduduk Kota Tual, Tahun
2021

97.4

1 51.9

o .id
0 20 40 60 80 100 120

.g
Rasio Jenis Kelamin Rasio Ketergantungan Persentase Penduduk Lansia

ps
.b
Sumber : Proyeksi Penduduk Kabupeten/Kota 2015-2025
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

8 Indikator Kesejahteraan
Indikator RakyatRakyat
Kesejahteraan Kota Tual
Kota2022
Tual 2019
.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 9


id
o.
s .g
bp
.
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 9


id
o.
s .g
bp
.
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

10 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial, dan ekonomis.
Dimana tingkat kesehatan merupakan indikator penting untuk menggambarkan
mutu pembangunan manusia suatu wilayah. Semakin sehat kondisi suatu
masyarakat, maka akan semakin mendukung proses dan dinamika
pembangunan ekonomi suatu daerah/wilayah semakin baik, khususnya dalam
meningkatkan tingkat produktivitas.
Salah satu aspek penting kesejahteraan adalah kualitas fisik penduduk
yang dapat dilihat dari derajat kesehatan penduduk dengan menggunakan

id
indikator utama angka kematian bayi dan angka harapan hidup. Selain itu aspek

o.
.g
penting lainnya yang turut mempengaruhi kualitas fisik penduduk adalah status

s
kesehatan yang antara lain diukur melalui angka kesakitan dan status gizi.
bp
Sementara untuk melihat gambaran tentang kemajuan upaya peningkatan dan
.
ta

status kesehatan masyarakat dapat dilihat dari penolong persalinan bayi,


ko

ketersediaan sarana kesehatan dan jenis pengobatan yang dilakukan. Oleh


l
ua

karena itu, usaha untuk meningkatkan dan memelihara mutu pelayanan


//t

kesehatan perlu mendapat perhatian utama. Upaya tersebut antara lain melalui
s:

upaya pemberdayaan sumber daya manusia secara berkelanjutan dan


tp

pengadaan/peningkatan sarana prasarana dalam bidang medis termasuk


ht

ketersediaan obat yang dapat dijangkau oleh masyarakat.

2.1. Derajat dan Status Kesehatan Penduduk


Informasi status kesehatan penduduk memberikan gambaran mengenai
kondisi kesehatan penduduk yang antara lain dapat dilihat melalui indikator
kesakitan, yaitu persentase penduduk yang mengalami gangguan kesehatan
hingga mengganggu aktivitas sehari-hari selama sebulan sebelum survei.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 11


Tabel 2.1. Angka Kesakitan Menurut Jenis Kelamin di Kota Tual,
Tahun 2021

Jenis Kelamin
Total
Laki-Laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Angka Kesakitan 6,32 9,69 8,02
Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual Tahun 2021

Bila dilihat pada tabel 2.1 pada tahun 2021 angka kesakitan laki-laki lebih

id
rendah dari pada perempuan, itu artinya rendahnya derajat kesehatan

o.
perempuan dibanding laki-laki di Kota Tual tahun 2021.

s .g
2.2. Tingkat Imunitas dan Gizi Balita
. bp
Kualitas kesehatan penduduk usia di bawah lima tahun (balita) juga turut
ta
ko

menjadi bagian penting dalam pembangunan kesehatan. Oleh karenanya


l

sangat penting untuk menjaga kondisi kesehatan balita, bahkan mulai dari
ua

asupan makan dan imunisasi sejak dalam kandungan dan terus dilanjutkan
//t

setelah lahir serta dalam masa tumbuh kembangnya. Beberapa indikator dalam
s:
tp

mengukur tingkat kesehatan balita antara lain pemberian air susu ibu (ASI) dan
ht

pemberian imunisasi.

Gambar 2.1. Persentase Penduduk Umur 0-23 Bulan (Baduta) yang


Pernah Diberi ASI menurut Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021
92,2
92
92,03
91,8
91,6
91,65
91,4
91,2
91,21
91
90,8
Laki-laki Perempuan Total

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

12 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Hasil Susenas 2021 menunjukkan bahwa dari anak di Kota Tual usia 0-23
bulan yang pernah disusui sebanyak 91,651 persen. Jika dilihat berdasarkan
jenis kelamin ternyata lebih banyak persentase anak usia 0-23 bulan yang
pernah disusui yang berjenis kelamin perempuan dibanding laki-laki. Pada
tahun 2021 persentase anak usia 0-23 bulan yang pernah disusui dengan jenis
kelamin laki-laki ada sebanyak 91,21 persen sedangkan perempuan 92,03
persen.

Gambar 2.2. Rata-rata Lama Pemberian ASI


(Bulan) menurut Jenis Kelamin di Kota Tual,

id
o.
Tahun 2021

.g
11,4 11,31

s
11,2
. bp 11,04
11
ta

10,8 10,74
ko

10,6
l
ua

10,4
//t

Laki-laki Perempuan Total


s:

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021


tp
ht

Apabila ditinjau rata-rata lama bayi disusui pada tahun 2021 di Kota Tual
yaitu sekitar 11 bulan. Rata-rata lama bayi berjenis kelamin laki-laki yang disusui
yaitu 11 bulan, sama dengan bayi berjenis kelamin perempuan yaitu 11 bulan.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 13


Tabel 2.2. Persentase Balita Menurut Jenis Imunisasi Kota Tual, Tahun
2021

Jenis Kelamin
Jenis Imunisasi
Laki-Laki Perempuan
(1) (2) (3)
BCG 6,26 14,03

DPT 9,82 15,29

Polio 7,72 12,62

Campak 22,52 23,78

id
Hepatitis B 5,13 15,79

o.
Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

s .g
bp
Selain ASI, imunisasi sangat diperlukan bagi perkembangan dan
.
peningkatan sistem kekebalan tubuh agar balita memiliki daya tahan terhadap
ta

penyakit tertentu. Jenis imunisasi yang wajib diberikan kepada balita adalah
ko

BCG, DPT, Polio, Campak/Morbili dan Hepatitis B. Berdasarkan hasil Susenas


l
ua

tahun 2021, sebagian besar anak usia 0-59 bulan di Kota Tual telah
//t

mendapatkan imunisasi dasar, rata-rata persentase balita laki-laki yang


s:
tp

melakukan imunisasi dasar lebih tinggi daripada balita perempuan.


ht

2.3. Pemanfaatan Fasilitas Tenaga Kesehatan


Salah satu masalah penting di bidang kesehatan adalah keselamatan bayi
dan ibu melahirkan. Kondisi ini sangat dipengaruhi keberadaan sarana
kesehatan yang mudah dijangkau serta diperolehnya pelayanan kelahiran yang
tepat. Oleh karenanya, pemerintah telah berupaya meningkatkan
keterjangkauan masyarakat terhadap sarana kesehatan sekaligus menambah
jumlah tenaga kesehatan dan menempatkan di desa-desa. Dengan demikian
diharapkan pertolongan persalinan serta pelayanan neonatal dapat ditangani
langsung oleh tenaga medis.
Hasil Susenas, pada tahun 2021, secara rata-rata hampir 81,62 persen
kelahiran di Kota Tual ditolong oleh Tenaga Kesehatan. Angka ini lebih tinggi

14 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


dari pada kelahiran yang ditangani oleh bukan tenaga medis sebesar 18,38
persen.
Sedangkan proses kelahiran yang ditolong oleh tenaga kesahatan masih
rendah. Terlebih hanya 59,01 persen yang ditangani di fasilitas kesehatan. Hal
ini mengindikasikan bahwa upaya pemerintah dalam menyediakan tenaga
kesehatan, terutama dengan menempatkan bidan di desa-desa membawa hasil
yang baik.

Tabel 2.3. Persentase Perempuan Berumur 15-49 Tahun yang Pernah

id
Melahirkan menurut Penolong Persalinan di Kota Tual, Tahun

o.
2021

s .g
Penolong Persalinan bp Total
(1) (2)
.
ta

Tenaga Kesehatan* 81,62


ko

Bukan Tenaga Kesehatan 18,38


l
ua

*Tenaga kesehatan meliputi dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan lainnya
//t

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual Tahun 2021


s:
tp

Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang


ht

menjadi salah satu tugas pokok pemerintah dalam memberikan kesejahteraan


umum. Program jaminan kesehatan membantu masyarakat untuk melakukan
pengobatan di fasilitas kesehatan dengan menekan biaya pengobatannya. Pada
tahun 2021, persentase penduduk yang menggunakan jaminan kesehatan
untuk berobat jalan sebesar 78,60 persen. Namun, menariknya penggunaan
jaminan kesehatan terbanyak pada penduduk dengan kelompok pengeluaran
20 persen teratas. Artinya orang paling banyak menggunakan jaminan
kesehatan untuk berobat jalan adalah mereka yang sudah berkecukupan

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 15


Tabel 2.4. Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan
Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021

Menggunakan
Laki-Laki Perempuan Total
Jaminan Kesehatan
(1) (2) (3) (4)
Menggunakan 79,72 78,11 78,60

Tidak Menggunakan 20,28 21,89 21,40

Sumber: Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

id
o.
s .g
. bp
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

16 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 17


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

18 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia. Pentingnya pendidikan bagi manusia
diantaranya pendidikan mampu memberikan ilmu pengetahuan yang luas bagi
manusia. Dengan ilmu yang dimiliki, setiap manusia dapat berkembang menjadi
apa yang ia inginkan, menjadi seperti apa yang ia cita-citakan, dan mampu
bersaing dengan manusia lain dalam berbagai aspek kehidupan. Pendidikan
memberikan pelajaran yang penting mengenai dunia sekitar dan
mengembangkan perspektif dalam memandang kehidupan. Dengan
pendidikan, manusia juga dapat menjadi manusia yang lebih baik dan

.id
berkarakter sehingga membuat manusia lebih beradab. Pada umumnya

o
.g
pendidikan adalah dasar dari budaya dan peradaban. Pendidikan membuat

ps
manusia untuk berpikir, menganalisis, serta memutuskan. Menumbuhkan
.b
karakter pada diri sendiri juga merupakan tujuan dengan adanya pendidikan.
ta

Pendidikan bagi manusia juga mampu memberikan pencerahan dalam


ko

kehidupan sehari-hari karena pendidikan dapat menghilangkan keyakinan yang


l
ua

salah di dalam pikiran manusia. Selain itu pendidikan juga dapat membantu
//t

manusia dalam menciptakan suatu gambaran yang jelas mengenai hal di


s:

sekitarnya, serta dapat menghilangkan kebingungan yang dialami. Orang


tp

dengan pendidikan yang tinggi biasanya akan lebih bijak dalam menyelesaikan
ht

suatu masalah karena mereka sudah mempelajari mengenai ilmu pendidikan


dalam kehidupan. Pentingnya pendidikan juga berperan dalam karir atau
pekerjaan. Pendidikan sangat penting untuk melengkapi kemampuan
seseorang dengan keahlian yang diperlukan dalam dunia kerja serta membantu
dalam mewujudkan tujuan karir. Banyak orang yang memilik cita-cita karena
dengan memiliki cita-cita maka kita akan lebih terarah. Dengan mengarahkan
pendidikan pada bidang yang tepat memudahkan kita untuk mencapai cita-cita.
Mengingat akan pentingnya dunia pendidikan, maka pembangunan di
bidang pendidikan sangat dipandang perlu. Pembangunan di bidang pendidikan
meningkatkan sumber daya manusia ditujukan bagi seluruh lapisan masyarakat
tanpa memandang usia. Bab ini memuat berbagai indikator pendidikan untuk
melihat berbagai pencapaian di bidang pendidikan sampai saat ini. Indikator

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 19


pendidikan antara lain angka melek huruf, rata-rata lama sekolah, tingkat
pendidikan, partisipasi penduduk usia sekolah, rasio murid-guru dan rasio
murid-kelas.

Tabel 3.1. Beberapa Indikator Pendidikan (Persen) Menurut Jenis


Kelamin, Tahun 2021

Jenis Kelamin
Indikator
Laki-Laki Perempuan Total
(1) (2) (3) (4)

.id
Angka Partisipasi Sekolah (APS)

o
- 7-12 tahun (SD) 100,00 94,41 99,68

.g
ps
- 13-15 tahun (SMP) 97,52 97,38 97,45
.b
- 16-18 tahun (SMA) 85,02 85,82 85,40
ta
Angka Partisipasi Murni (APM)
ko

- 7 – 12 tahun (SD) 99,50 100,00 98,52


l
ua

- 13 – 15 tahun (SMP) 73,12 68,46 70,89


//t

- 16 – 18 tahun (SMA) 71,57 69,42 70,54


s:

*Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual Tahun 2021


tp
ht

3.1. Harapan Lama Sekolah dan Rata-Rata Lama Sekolah


Salah satu indikator untuk melihat pemerataan pembangunan pendidikan
di Kota Tual adalah Harapan lama sekolah, yang merupakan lamanya sekolah
(tahun) yang diharapkan akan di rasakan oleh anak pada umur tertentu di masa
mendatang. Semakin tinggi angka harapan lama sekolah maka semakin tinggi
jenjang pendidikan yang ditamatkan. Berdasarkan data Susenas harapan lama
sekolah penduduk Kota Tual tahun 2021 sebesar 13,98 tahun. Artinya, secara
rata-rata anak usia 7 tahun yang masuk jenjang Pendidikan formal pada tahun
2021 memiliki peluang untuk bersekolah selama 14 tahun atau setara Diploma
II. Angka harapan lama sekolah tahun 2021 meningkat jika dibandingkan
dengan tahun 2020 sebesar 0,01.

20 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Indikator lain yang digunakan untuk melihat kondisi pendidikan adalah
rata-rata lama sekolah. Rata-rata lama sekolah merupakan rata-rata jumlah
tahun dijalani seseorang dalam menempuh semua jenis pendidikan formal.
Semakin tinggi rata-rata lama sekolah berarti semakin tinggi jenjang pendidikan
yang dijalani. Rata-rata lama sekolah merupakan ukuran yang dipakai dalam
menggambarkan kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan data Susenas
rata-rata lama sekolah penduduk Kota Tual pada tahun 2021 sebesar 10,53,
yang berarti bahwa penduduk Kota Tual yang berumur 15 tahun ke atas secara
rata-rata dapat menempuh pendidikan sampai kelas 1 Sekolah Menengah Atas

.id
(SMA). Sedangkan rata-rata lama sekolah tahun 2020 sebesar 10,52. Artinya,

o
.g
tahun 2021 lebih meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2020

ps
.b
Gambar 3.1. Persentase Harapan Lama Sekolah dan Rata-rata Lama
ta
Sekolah di Kota Tual, Tahun 2020-2021
ko

16
l

13.97 13.98
ua

14
//t

12 10.52 10.53
s:

10
tp

8
ht

6
4
2
0
HLS RLS

2020 2021

Sumber : Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Maluku

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 21


3.2. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan telah ditamatkan penduduk dapat menjadi indikator
dalam mengukur kualitas sumber daya manusia di suatu wilayah. Semakin tinggi
jenjang pendidikan yang ditamatkan seseorang berarti semakin luas
pengetahuan serta ketrampilan yang dimiliki, yang olehnya dapat memperluas
peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Pada tahun 2021
apabila ditelaah partisipasi sekolah pada level rendah, maka sebagaimana
ditunjukkan tabel 3.2, persentase penduduk perempuan berumur 5 tahun ke

.id
atas di Kota Tual yang tidak/belum pernah sekolah lebih besar dibandingkan

o
.g
penduduk laki-laki.

ps
.b
Tabel 3.2. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun Ke Atas Menurut
ta
Jenis Kelamin dan Status Pendidikan di Kota Tual, Tahun 2021
ko

Laki-laki +
l

Partisipasi Laki-laki Perempuan Perempuan


ua

(1) (2) (3) (4)


//t

Tidak/Belum Pernah 5,55 4,32 4,93


s:

Sekolah
Masih Sekolah 31,31 32,29 31,81
tp
ht

Tidak Sekolah Lagi 63,14 63,39 63,26

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

3.3. Tingkat Partisipasi Sekolah


Indikator yang digunakan untuk melihat akses pendidikan pada penduduk
usia sekolah yakni Angka Partisipasi Sekolah (APS). Semakin tinggi APS
semakin besar jumlah penduduk yang mempunyai kesempatan untuk
mengenyam pendidikan, namun bukan berarti meningkatnya APS juga
meningkatnya pemerataan kesempatan masyarakat untuk mengenyam
Pendidikan.

22 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 23


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

24 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Ketenagakerjaan merupakan salah satu masalah terbesar yang menjadi
perhatian pemerintah, dimana masalah ketenagakerjaan ini merupakan
masalah yang sangat sensitif yang harus diselesaikan dengan berbagai
pendekatan agar masalah tersebut tidak meluas yang berdampak pada
penurunan kesejahteraan dan keamanan masyarakat. Berbagai masalah
bidang ketenagakerjaan yang dihadapi pemerintah antara lain tingginya tingkat
pengangguran, rendahnya perluasan kesempatan kerja yang terbuka,
rendahnya kompetensi dan produktivitas tenaga kerja, serta masalah pekerja
anak.

.id
Data dan informasi ketenagakerjaan sangat penting bagi penyusunan

o
.g
kebijakan, strategi dan program ketenagakerjaan dalam rangka pembangunan

ps
nasional dan pemecahan masalah ketenagakerjaan. Beberapa indikator yang
.b
menggambarkan ketenagakerjaan antara lain Tingkat Partisipasi Angkatan
ta

Kerja (TPAK), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), persentase


ko

pengangguran menurut wilayah dan jenis kelamin, persentase penduduk yang


l
ua

bekerja menurut kelompok lapangan usaha dan status pekerjaan.


//t
s:

4.1. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat Pengangguran


tp

Terbuka (TPT)
ht

TPAK merupakan indikator ketenagakerjaan yang penting dan digunakan


untuk menganalisa serta mengukur capaian hasil pembangunan. Partisipasi
angkatan kerja juga dapat diukur dengan TPAK yang berguna untuk mengetahui
besarnya persentase penduduk usia kerja yang berpotensi untuk aktif secara
ekonomi di suatu negara. Nilai TPAK yang terus menurun menandakan bahwa
ketersediaan penduduk usia kerja yang dapat terlibat aktif dalam kegiatan
ekonomi (labour supply) semakin sedikit.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 25


Tabel 4.1. Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Kegiatan Utama dan
Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021

Laki-laki+
Kegiatan Utama Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Penduduk Usia Kerja (15 Tahun 26.618 27.864 54.482
Ke Atas)
Angkatan Kerja 19.092 13.932 33.024

- Bekerja 17.312 12.836 30.148

- Pengangguran Terbuka 1.780 1.096 2.876

Bukan Angkatan Kerja 7.526 13.932 21.458

.id
Tingkat Partisipasi Angkatan 71,73 50,00 60,61

o
Kerja (TPAK %)

.g
Tingkat Pengangguran Terbuka 9,32 7,87 8,71

ps
(TPT %)
Sumber : Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Maluku Agustus 2021
.b
ta

Jumlah angkatan kerja di Kota Tual tahun 2021 tercatat sebanyak 33.024
ko

orang. Dari semua jumlah angkatan kerja itu, ada sebanyak 30.148 yang bekerja
l
ua

dan 2.876 pengguran terbuka.


//t

Sedangkan untuk Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Kota Tual


s:

sebesar 60,61 persen yang berarti dari 100 orang penduduk usia 15 tahun ke
tp

atas, terdapat sekitar 61 orang yang terlibat atau berusaha dalam kegiatan
ht

ekonomi. Dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Tual sebesar 8,71
persen berarti dari 100 orang penduduk usia 15 tahun ke atas, terdapat sekitar
9 orang yang menganggur.
Tabel 4.1 menyajikan jumlah angkatan kerja, penduduk bekerja dan
pengangguran menurut jenis kelamin. Jumlah penduduk yang bekerja pada
tahun 2021 lebih banyak laki-laki di banding perempuan. Begitu juga dengan
jumlah pengguran di kota Tual pada tahun 2021, laki-laki lebih banyak daripada
perempuan yaitu sebanyak 1.780 orang.

26 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Tabel 4.2. Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Menurut Karakteristik dan
Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021

Wilayah
Kegiatan Utama Jumlah
Perkotaan Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Penduduk Usia Kerja (15 Tahun 27.307 27.175 54.482
Ke Atas)
Angkatan Kerja 15.890 17.134 33.024
- Bekerja 14.609 15.539 30.148
- Pengangguran Terbuka 1.281 1.595 2.876
Bukan Angkatan Kerja 11.417 10.041 21.458
Sumber : Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Maluku Agustus 2021

o .id
Tabel 4.2. menyajikan jumlah angkatan kerja, penduduk yang bekerja dan

.g
ps
pengangguran menurut wilayah di Kota Tual tahun 2021. Baik penyerapan
tenaga kerja maupun tingkat pengangguran di wilayah perdesaan dan
.b
ta
perkotaan tidak terlalu menunjukan perbedaan yang signifikan. Daerah
ko

perkotaan relatif lebih kecil tingkat penganggurannya.


l
ua

4.2. Lapangan Usaha dan Status Pekerjaan


//t
s:

Tabel 4.3. Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut


Lapangan Pekerjaan Utama di Kota Tual, Tahun 2021
tp
ht

Lapangan Pekerjaan Utama Jumlah Persentase

(1) (2) (3)


Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, 7.152 23,72
Perburuan dan Perikanan
Pertambangan dan Penggalian 231 0,78
Industri Pengolahan 2.283 7,57
Listrik, Gas dan Air 437 1,45
Bangunan 1.164 3,86
Perdagangan Besar, ecerean, Rumah 6.371 21,13
Makan dan Hotel
Angkutan, Pergudangan dan Komunkasi 2.665 8,84
Keuangan, Asuransi, Usaha Persewaan 345 1,14
Bangunan, Tanah dan Jasa Perusahaan
Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan 9.500 31,51
Perorangan
Total 30.148 100
Sumber : Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Maluku Agustus 2021

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 27


Dari table 4.3 terlihat bahwa sebagian besar penduduk usia 15 tahun ke
atas di Kota Tual bekerja di sector Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan
Perorangan yakni sebesar 31,51 persen.

Tabel 4.4. Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Status
Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kota Tual, Tahun 2021

Laki-Laki Perempuan Jumlah


Status Pekerjaan N % N % N %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.id
Berusaha Sendiri 6.233 36,00 3.692 28,76 9.925 32,92

o
Berusaha dibantu buruh 2.032 11,74 1.540 12,00 3.572 11,85

.g
tidak tetap

ps
Berusaha dibantu buruh 499 2,88 0 0 499 1,66
tetap
.b
Buruh/karyawan 7.068 40,83 5.113 39,83 12.181 40,40
ta

Pekerja Bebas Pertanian 34 0,20 0 0 34 0,11


ko

Pekerja Bebas Non 618 3,57 348 2,71 966 3,20


l
ua

Pertanian
Pekerja tak dibayar 828 4,78 2.143 16,70 2.971 9,85
//t

Total 17.312 100 12.836 100 30.148 100


s:

Sumber : Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Maluku Agustus 2021


tp
ht

Secara umum, struktur ketenagakerjaan menurut status pekerjaan


terbesar adalah mereka yang bekerja dengan status buruh/karyawan sebesar
40,40 persen, berusaha sendiri sebesar 32,92 persen dan berusaha dibantu
buruh tidak tetap sebesar 11,85 persen. Jika dilihat dari jenis kelamin, penduduk
laki-laki usia 15 tahun ke atas lebih banyak bekerja dengan status
buruh/karyawan (40,83 persen) daripada perempuan (39,83 persen). Dan juga
persentase penduduk laki-laki usia 15 tahu ke atas yang berusaha sendiri lebih
besar (36,00 persen) daripada perempuan (28,76 persen).

28 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 29


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

30 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Pola konsumsi rumah tangga merupakan salah satu indikator dalam
mengukur tingkat kesejahteraan rumah tangga. Data pengeluaran dapat
mengungkapkan pola konsumsi rumah tangga, secara umum menggunakan
indikator proporsi pengeluaran untuk makanan dan non makanan. Komposisi
pengeluaran rumah tangga dapat dijadikan ukuran untuk menilai tingkat
kesejahteraan ekonomi penduduk.
Salah satu indikator yang dapat menggambarkan keadaan kesejahteraan
penduduk adalah dengan melihat pengeluaran rumah tangga. Pengeluaran
rumah tangga dibedakan menurut kelompok makanan dan non makanan.

.id
Semakin tinggi tingkat pendapatan maka porsi pengeluaran akan bergeser dari

o
.g
pengeluaran makanan ke pengeluaran non makanan. Pergeseran pola

ps
pengeluaran dari makanan ke non makanan terjadi karena elastisitas
.b
permintaan terhadap makanan pada umumnya rendah, sebaliknya permintaan
ta

terhadap barang non makanan pada umumnya tinggi.


ko

Jumlah dan persentase penduduk miskin adalah salah satu indikator yang
l
ua

digunakan untuk melihat tingkat kesejahteraan rakyat. Berkurangnya jumlah


//t

penduduk miskin mencerminkan pendapatan penduduk yang meningkat,


s:

sedangkan meningkatnya jumlah penduduk miskin memberi indikasi


tp

menurunnya pendapatan penduduk.


ht

5.1. Pengeluaran Rumah Tangga


Pengeluaran konsumsi rumah tangga adalah mencakup berbagai
pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga atas barang dan jasa untuk
memenuhi kebutuhan individu ataupun kelompok secara langsung.
Pengeluaran rumah tangga di sini mencakup pembelian untuk makanan dan
bukan makanan (barang dan jasa) di dalam negeri maupun luar negeri.
Tabel 5.1 memperlihatkan bahwa pengeluaran rata-rata per kapita
sebulan untuk makanan dan bukan makanan tahun 2021 penduduk Kota Tual
sebesar Rp 951.101,-. Persentase pengeluaran untuk makanan sebesar 46,49
persen, sedangkan untuk pengeluaran bukan makanan 53,51 persen.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 31


Pengeluaran bukan makanan terbesar yaitu pada komoditas di perumahan,
barang dan jasa yaitu sebesar 31,26 persen dan 11,86 persen.

Tabel 5.1. Rata-Rata Pengeluaran per Kapita per Bulan Menurut Jenis
Pengeluaran di Kota Tual, Tahun 2021

Jenis Pengeluaran Nominal (Rp) Persentase


(1) (2) (3)
Makanan 442.133 46,49

Bukan Makanan 508.968 53,51

.id
Perumahan 297.319 31,26

o
Barang dan Jasa 112.791 11,86

.g
ps
Pakaian 25.558 2,69
.b
Barang Tahan 13.940 1,47
Lama
ta

Lainnya 59.360 6,24


ko

Jumlah 951.101 100,00


l
ua

Sumber : Kota Tual Dalam Angka 2021


//t
s:

5.2. Konsumsi Energi dan Protein


tp

Tingkat kecukupan gizi yang mencakup konsumsi kalori dan protein


ht

merupakan salah satu indikator yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat
kesejahteraan penduduk. Jumlah konsumsi kalori dan protein dihitung
berdasarkan jumlah dari hasil kali antara kuantitas setiap makanan yang
dikonsumsi dengan besarnya kandungan kalori dan protein dalam setiap
makanan tersebut. Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan adalah suatu
kecukupan rata-rata zat gizi setiap hari bagi semua orang menurut golongan
umur, jenis kelamin, ukuran tubuh, aktivitas tubuh untuk mencapai derajat
kesehatan yang optimal. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
75 Tahun 2013 (Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi XI tahun 2012), rata-
rata kecukupan energi dan protein bagi penduduk Indonesia masing-masing
sebesar 2150 kkal dan 57 gram protein.

32 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Tabel 5.2. Konsumsi Energi dan Protein per Kapita per Hari di Kota Tual,
Tahun 2021

Konsumsi Energi Konsumsi Protein


(kkal) (gram)
(1) (2)
1.645,19 49,94

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

Rata-rata konsumsi kalori penduduk Kota Tual pada tahun 2021 sebanyak

.id
1.645,19 kkal. Hal ini berarti konsumsi kalori per hari penduduk belum

o
memenuhi syarat kecukupan gizi berdasarkan Widya Karya Pangan Gizi untuk

.g
tahun 2021 masih kurang sebanyak 504,84 kkal. Sedangkan rata-rata konsumsi

ps
protein per kapita di Kota Tual tahun 2021 sebesar 49,94 gram.
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 33


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

34 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 35


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

36 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Rumah merupakan salah satu kebutuhan primer, kebutuhan yang paling
mendasar yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan manusia sekaligus
merupakan faktor penentu indikator kesejahteraan rakyat. Rumah selain
sebagai tempat tinggal, juga dapat menunjukkan status sosial seseorang, yang
berhubungan positif dengan kualitas/kondisi rumah. Selain itu, rumah juga
merupakan sarana pengamanan dan pemberian ketentraman hidup bagi
manusia dan menyatu dengan lingkungannya. Kualitas lingkungan rumah
tinggal mempengaruhi status kesehatan penghuninya.
Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Pemukiman

.id
mencantumkan bahwa salah satu tujuan diselenggarakannya perumahan dan

o
.g
kawasan permukiman yaitu untuk menjamin terwujudnya rumah yang layak huni

ps
dan terjangkau dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi, teratur, terencana,
.b
terpadu, dan berkelanjutan. Definisi perumahan itu sendiri merupakan kumpulan
ta

rumah sebagai bagian dari permukiman, baik perkotaan maupun perdesaan


ko

yang dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan fasilitas umum sebagai hasil
l
ua

upaya pemenuhan rumah yang layak huni. Rumah selain sebagai tempat
//t

tinggal, juga dapat menunjukkan status sosial seseorang. Status sosial


s:

seseorang berhubungan positif dengan kualitas/kondisi rumah. Semakin tinggi


tp

status sosial seseorang semakin besar peluang untuk memenuhi kebutuhan


ht

akan tempat tinggal dengan kualitas yang lebih baik.

6.1. Kualitas Rumah Tinggal


Salah satu kualitas yang dapat mencerminkan kesejahteraan rumah
adalah kualitas material seperti jenis atap, lantai dan dinding terluas yang
digunakan, termasuk fasilitas penunjang lain yang meliputi fasilitas air minum,
fasilitas tempat buang air besar dan tempat pembuangan akhir tinja dengan
tangki septik. Rumah tinggal dikategorikan sebagai rumah layak huni apabila
sudah memenuhi beberapa kriteria kualitas rumah tinggal tersebut.
Berdasarkan Susenas 2021, persentase rumah tangga yang memiliki
tempat pembuangan akhir tinja sebesar 91,80 persen. Sedangkan persentase

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 37


lantai bukan tanah, penggunaan atap dan dinding terluas, serta jenis atap di
Kota Tual tahun 2021 tidak bisa dipublikasikan.
Tabel 6.1. Persentase Rumah Tangga Menurut Tempat Pembuangan Akhir
Tinja di Kota Tual, Tahun 2021

Tempat Pembuangan Akhir Tinja 2021


(1) (2)
Tempat Pembuangan Akhir Tinja dengan 91,80
Tangki Septik/IPAL/SPAL
Lainnya 8,20

Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

o .id
.g
6.2. Fasilitas Rumah Tinggal

ps
Kualitas kenyamanan rumah tinggal ditentukan oleh kelengkapan fasilitas
.b
rumah tinggal, seperti tersedianya air bersih, sanitasi yang layak, serta
ta

penerangan yang baik. Air bersih merupakan kebutuhan yang sangat penting
ko

bagi rumah tangga dalam kehidupan sehari-hari. Besarnya persentase rumah


l
ua

tangga yang mengonsumsi air leding untuk masak/mandi pada tahun 2021
//t

mencapai 27,17 persen, karena di Kota Tual lebih banyak penduduk


s:

mengunakan air dari sumur/mata air terlindung untuk memasak/mandi daripada


tp

leding yaitu sebesar 51,73 persen.


ht

Tabel 6.2. Persentase Rumah Tangga Menurut Beberapa Fasilitas Perumahan di


Kota Tual, Tahun 2021

Indikator Kualitas Perumahan 2021


(1) (2)
Penggunaan Air kemasan, air isi ulang & 27,17
leding untuk memasak/mandi
Jamban sendiri 89,55
Tempat Pembuangan Akhir Tinja dengan 91,80
Tangki Septik/IPAL/SPAL
Jenis Kloset Leher Angsa 91,93
Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

Penyediaan sarana jamban merupakan bagian dari usaha sanitasi yang


cukup penting peranannya. Jika ditinjau dari sudut kesehatan lingkungan,

38 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


pembuangan kotoran manusia yang tidak saniter akan mencemari lingkungan
terutama tanah dan sumber air. Untuk mencegah dan mengurangi kontaminasi
terhadap lingkungan maka pembuangan kotoran manusia harus dikelola
dengan baik sesuai dengan ketentuan jamban yang sehat. Fasilitas rumah
tinggal yang berkaitan dengan hal tersebut adalah ketersediaan jamban sendiri
dengan tangki septik. Pada tahun 2021, rumah tangga yang menggunakan
jamban sendiri mencapai 89,55 persen. Sedangkan rumah tangga yang
menggunakan tempat pembuangan akhir tinja dengan tangki septik sebesar
91,80 persen.

.id
Fasilitas perumahan lainnya yang juga penting adalah jenis kloset yang

o
.g
digunaka oleh rumah tangga. Jenis kloset yang banyak digunakan yaitu leher

ps
angsa sebesar 91,93 persen. .b
ta

6.3. Status Kepemilikan Rumah Tinggal


ko

Status kepemilikan rumah tinggal merupakan salah satu indikator untuk


l
ua

melihat tingkat kesejahteraan dan juga peningkatan taraf hidup masyarakat.


//t

Kondisi ekonomi rumah tangga sangat berpengaruh terhadap kepemilikan


s:

rumah tinggal. Status kepemilikan rumah tinggal yang dicakup di sini adalah
tp

rumah milik sendiri, kontrak, sewa, bebas sewa, rumah dinas, rumah milik orang
ht

tua/saudara atau status rumah kepemilikan lainnya. Rumah tangga yang


menempati rumah milik sendiri dapat dikatakan telah mampu memenuhi
kebutuhan akan tempat tinggal yang terjamin dan permanen dalam jangka
panjang.

Tabel 6.3. Persentase Rumah Tangga Menurut Status Kepemilikan


Bangunan di Kota Tual menurut Jenis Kelamin, Tahun 2021

Jenis Kelamin
Status Kepemilikan Bangunan
Laki-Laki Perempuan
(1) (2) (3)
Milik Sendiri 83,13 90,30
Bukan Milik Sendiri* 16,87 9,70
* Termasuk rumah lainnya adalah rumah dinas, rumah adat, dll
Sumber : Statistik Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2021

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 39


Berdasarkan hasil Susenas 2021, laki-laki yang menempati rumah milik
sendiri sebesar 83,13 persen, sisanya 16,87 persen tinggal bukan milik sendiri.
Sedangkan perempuan yang menempati rumah milik sendiri sebesar 90,30
persen, sisanya 9,70 persen tinggal bukan dirumah milik sendiri. Rumah yang
bukan milik sendiri meliputi kontrak/sewa, bebas sewa, dan rumah dinas.

o .id
.g
ps
.b
ta
lko
ua
//t
s:
tp
ht

40 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 41


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

42 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Tujuan pertama yang tercantum dalam Sustainable Development Goals
(SDGs) yaitu mengakhiri kemiskinan. SDGs merupakan suatu bentuk aksi dunia
terhadap beragam permasalahan di bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Kemiskinan diangkat sebagai tujuan utama tentu bukan tanpa alasan.
Peningkatan kesejahteraan yang terukur dari penurunan tingkat kemiskinan
merupakan cerminan keberhasilan pembangunan yang didambakan setiap
negara, termasuk Indonesia. Oleh sebab itu, dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, pemerintah menargetkan
tingkat kemiskinan menurun 7-8 persen. Kemiskinan dipandang sebagai

.id
ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan

o
.g
dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Penduduk miskin adalah

ps
penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran perkapita perbulan di bawah
.b
garis kemiskinan (BPS, 2016). Pemahaman terhadap karakteristik penduduk
ta

miskin penting untuk dicermati agar paket kebijakan dan terobosan baru yang
ko

diciptakan terkait kemiskinan dapat tepat sasaran. Pengentasan kemiskinan


l
ua

dalam semua bentuk dan dimensi menjadi prasyarat untuk pembangunan


//t

berkelanjutan.
s:
tp

7.1. Perkembangan Penduduk Miskin di Kota Tual


ht

Dalam lima tahun terakhir, persentase penduduk miskin di Kota Tual


secara perlahan mengalami penurunan kecuali pada tahun 2015 terjadi
kenaikan dari tahun 2014. Persentase penduduk miskin naik 0,75 persen pada
tahun 2021 dibandingkan tahun 2020. Dari segi jumlah, penduduk miskin di Kota
Tual mengalami kenaikan pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin naik 0,4
ribu jiwa dibandingkan tahun 2020.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 43


Tabel 7.1. Perkembangan Penduduk Miskin di Kota Tual, Tahun 2011-2021

Persentase
Tahun. Jumlah Penduduk Penduduk Miskin
Miskin (000) (%)
(1) (2) (3)
2011 17,10 28,17
2012 16,00 25,66
2013 15,00 23,28
2014 14,81 22,31
2015 16,47 24.90

.id
2016 17,12 24,74
2017 17,09 24,00

o
.g
2018 17,13 23,42

ps
2019 17,03 22,68
2020 17,36 22,51
.b
2021 17,76 23,26
ta
ko

Sumber: Kota Tual Dalam Angka 2022


l
ua

Kemiskinan merupakan permasalahan multidimensi yang erat kaitannya


//t

dengan kondisi sosial ekonomi, dan terlihat sedari tahun 2011 hingga tahun
s:

2021 mulai membaiknya keadaan sosial ekonomi di Kota Tual dengan


tp
ht

penurunanan persentase yang cukup tinggi dalam 10 tahun yaitu sebesar 4,91
persen. Hal ini tidak lepas dari program-program penanggulangan kemiskinan
yang dilakukan pemerintah.

7.2. Garis Kemiskinan, Indeks Kedalaman Kemiskinan dan Keparahan


Kemiskinan
Berbicara tentang kemiskinan, tentu tidak luput dari Garis Kemiskinan
(GK) sebagai ukuran yang digunakan BPS untuk menentukan seseorang
tergolong miskin atau tidak. GK dibentuk dari Garis Kemiskinan Makanan (GKM)
dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM). GK senantiasa mengalami
peningkatan setiap tahun mengikuti kenaikan harga kebutuhan makanan dan
bukan makanan. Pada tahun 2021, GK Kota Tual meningkat 4,54 persen
dibandingkan tahun 2020, atau menjadi 600.172.

44 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Tabel 7.2. Garis Kemiskinan, Indeks Kedalaman Kemiskinan, dan Indeks
Keparahan Kemiskinan di Kota Tual, Tahun 2011 – 2021

Garis Indeks Kedalaman Indeks Keparahan


Tahun
Kemiskinan Kemiskinan (P1) Kemiskinan (P2)
(1) (2) (3) (4)
2011 247 343 6,24 1,96

.id
2012 269 265 4,71 1,26

o
2013 291 769 3,42 0,86

.g
2014 297 378 3,85 1,17

ps
2015 328 247 .b2,83 0,46
2016 345 670 4,32 1,03
ta
2017 372 731 4,46 1,22
ko

2018 510 231 3,39 0,75


2019 535 425 3,39 0,76
l
ua

2020 574 105 3,67 0,83


//t

2021 600 172 4,03 0,95


s:

Sumber : Kota Tual Dalam Angka 2022


tp
ht

Persoalan kemiskinan tidak hanya seputar jumlah dan persentase


penduduk miskin. Dimensi yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2).
Nilai P1 tidak mengalami kenaikan dari tahun 2020 ke 2021 sebesar 0,36
sedangkan nilai P2 mengalami kenaikan juga sebesar 0,12 yang berarti
ketimpangan kemiskinan antara sesama orang miskin di Kota Tual mengalami
peningkatan.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 45


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

46 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 47


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

48 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


Konsep pembangunan manusia sebenarnya merupakan konsep
ekonomi, dimana salah satu strategi pembangunan ekonomi adalah
peningkatan mutu modal manusia yang dicapai melalui pendidikan,
kesehatan dan rasa aman. Ketiga faktor ini diletakkan dalam arti luas dalam
pembangunan ekonomi, jadi pembangunan ekonomi juga bertujuan untuk
meningkatkan pembangunan manusia dengan cara tersendiri. Dengan
demikian pembangunan ekonomi yang bercirikan pertumbuhan ekonomi
merupakan prasyarat mutlak tercapainya pembangunan manusia. Melalui
pembangunan ekonomi, peningkatan pendapatan dan produktivitas akan

.id
terjamin seiring dengan penciptaan kesempatan kerja.

o
.g
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengukur capaian

ps
pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup.
.b
Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM dibangun melalui pendekatan tiga
ta

dimensi dasar. Dimensi tersebut mencakup umur panjang dan sehat;


ko

pengetahuan, dan kehidupan yang layak. Ketiga dimensi tersebut memiliki


l
ua

pengertian sangat luas karena terkait banyak faktor. Untuk mengukur


//t

dimensi kesehatan, digunakan angka harapan hidup waktu lahir.


s:

Selanjutnya untuk mengukur dimensi pengetahuan digunakan gabungan


tp
ht

indikator angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah. Adapun untuk
mengukur dimensi hidup layak digunakan indikator kemampuan daya beli
masyarakat terhadap sejumlah kebutuhan pokok yang dilihat dari rata-rata
besarnya pengeluaran per kapita sebagai pendekatan pendapatan yang
mewakili capaian pembangunan untuk hidup layak.

Ukuran ini sangat penting bagi para perencana pembangunan dan


pengambil kebijakan daerah untuk mengetahui sejauh mana kualitas
pembangunan manusia telah dicapai. Apalagi sejak pelaksanaan otonomi
daerah tahun 2001, kebijakan dan kewenangan ada pada kabupaten/kota
untuk menjalankan roda pembangunan, maka daerah mempunyai peran
sangat penting dalam menyiapkan dan meningkatkan sumber daya
manusianya.

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 49


IPM memberikan jawaban untuk menilai tingkat kinerja
pembangunan manusia secara keseluruhan dan tingkat pencapaian
pembangunan manusia. Indikator ini secara mudah juga dapat memberikan
posisi kinerja pembangunan yang dicapai kabupaten/kota. Melalui IPM juga
dapat diukur kinerja pembangunan suatu daerah dengan memberikan
gambaran perbandingan antar waktu dan antar wilayah. Variasi besarnya
IPM masing-masing daerah menunjukkan variasi tingkat kemajuan antar
kabupaten/kota. Makin tinggi nilai IPM suatu daerah, berarti semakin tinggi
pula kinerja pembangunan yang dicapai wilayah tersebut.

o .id
.g
Gambar 8.1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Tual
Tahun 2012-2021

ps
.b
69 68.16
ta
67.74 67.96
68 67.21
ko

67 66.25
l

65.64
ua

66 65.2
64.95
65
//t

64.16
63.56
s:

64
tp

63
ht

62
61

2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

Sumber : Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Maluku 2021

Pada dasarnya IPM merupakan indeks yang diharapkan mampu


mencerminkan kinerja pembangunan manusia sehingga dapat
dibandingkan antar wilayah atau bahkan antar waktu.

Perhitungan IPM mengadopsi formula yang diperkenalkan oleh UNDP

tahun 2010, yang dikenal dengan Human Development Index (HDI). HDI
sudah digunakan untuk mengukur upaya pencapaian pembangunan

50 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


manusia suatu negara dan dipublikasikan dalam laporan tahunan Human

Development Report.

Secara umum kenaikan angka IPM mencerminkan bahwa dalam


beberapa tahun ini, kondisi Kota Tual telah mencapai sedikit peningkatan
terutama pada bidang kesehatan dan pendidikan. Meskipun demikian, perlu
upaya yang lebih optimal agar indeks pembangunan manusia yang dicapai
bisa mencapai tingkatan status level tinggi.

Angka IPM di Kota Tual menunjukkan suatu peningkatan. Terlihat

.id
bahwa angka IPM mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Tahun 2012,

o
.g
IPM yang dicapai sebesar 63,56 mengalami peningkatan menjadi 64,16 di

ps
tahun 2013. Di tahun 2014 menjadi 64,95 dan kembali meningkat menjadi
.b
65,2 di tahun 2015, kemudian pada tahun 2016 menjadi 65,64, dilanjutkan
ta

pada tahun 2017 dan 2018 masing-masing sebesar 66,25 dan 67,21, begitu
ko

juga pada tahun 2019 sebesar 67,74, tahun 2020 mengalami peningkatan lagi
l
ua

menjadi 67,96 pada terakhir tahun 2021 mengalami peningkatan menjadi


//t

68,16. Berdasarkan skala internasional, capaian IPM dapat diklasifikasikan


s:

menjadi empat kategori yaitu kategori tinggi (IPM ≥80), kategori menengah
tp

atas (66 ≤ IPM < 80), kategori menengah bawah (50 ≤ IPM < 66), dan kategori
ht

rendah (IPM < 50).

Dari gambar 8.1 tersebut dapat dijelaskan bahwa IPM Kota Tual periode
2012-2016 masuk dalam kategori menengah bawah, dan mulai tahun 2017-
2021 IPM Kota Tual sudah masuk ke kategori menengah atas.

Tiga komponen penyusun IPM secara rinci dapat dilihat pada bahasan

berikut:

1. Angka Harapan Hidup (AHH)


Sebenarnya cukup banyak indikator yang dapat digunakan untuk
mengukur usia hidup, namun dengan pertimbangan ketersediaan data maka
UNDP memilih indikator angka harapan hidup waktu lahir (e0) sebagai salah

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 51


satu komponen untuk perhitungan IPM. Angka harapan hidup dapat

menggambarkan derajat kesehatan masyarakat suatu wilayah, karena


semakin baik kesehatan seseorang maka kecenderungan untuk hidup lebih
lama akan semakin lama dan semakin buruk kesehatan maka kematian akan

semakin dekat, walaupun hal tersebut tidak terlepas dari kekuasaan Tuhan.

2. Indeks Pendidikan
Indeks pendidikan diukur dengan Harapan Lama Sekolah (HLS) dan

.id
Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) diharapkan dapat mencerminkan tingkat

o
.g
pengetahuan dan ketrampilan penduduk.

ps
Angka rata-rata lama sekolah didapatkan dengan mengolah
.b
sekaligus dua variabel yaitu tingkat/kelas yang pernah/sedang diduduki dan
ta
ko

jenjang pendidikan yang ditamatkan. Perhitungan rata-rata lama sekolah


l

dilakukan secara bertahap. Tahap pertama menghitung lama sekolah


ua
//t

masing-masing individu dengan menggunakan pola hubungan antar


s:

variabel.
tp
ht

3. Standar Hidup Layak/Indeks daya beli (PPP).

Standar hidup layak merupakan komponen ketiga selain dua


komponen diatas yang juga diakui secara luas sebagai unsur dasar
pembangunan manusia.

Dengan dimasukkannya variabel PPP sebagai ukuran kemampuan


daya beli, IPM secara konseptual jelas lebih ‘lengkap’ dalam merefleksikan
taraf pembangunan manusia daripada IMH atau PQLI. Oleh karena IMH
yang tinggi hanya merefleksikan kondisi suatu masyarakat yang memiliki
peluang hidup panjang (dan sehat) serta tingkat pendidikan (dan
ketrampilan) yang memadai. Menurut UNDP kondisi tersebut belum
memberikan gambaran yang ideal karena belum memasukkan aspek
peluang kerja/berusaha yang memadai sehingga memperoleh sejumlah

52 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


uang yang memiliki daya beli (purchasing power). Untuk mengukur standar
hidup secara ekonomi, dalam perhitungan IPM ini digunakan data konsumsi
per kapita riil yang telah disesuaikan untuk mengukur kemampuan daya beli
penduduk. Hal ini dikarenakan lebih mudahnya untuk mendapatkan data
pengeluaran dari pada data pendapatan.

Tabel 8.1. Komponen Penyusunan IPM di Kota Tual, Tahun 2012-2021

Komponen
2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Penyusunan IPM

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Angka Harapan

o
Hidup 63,15 63,37 63,76 64,06 64,33 64,61 64,89 65,21 65,47 65,68

.g
Harapan Lama

ps
Sekolah 13,29 13,46 13,84 13,86 13,87 13,88 13,89 13,90 13,97 13,98

Rata-Rata Lama
.b
Sekolah 9,43 9,54 9,65 9,67 9,76 9,86 10,18 10,26 10,52 10,53
ta

Pengeluaran
ko

Perkapita yang
Disesuaikan/PPP 6.420 6.553 6.642 6.683 6.803 7.012 7.323 7.506 7.351 7,405
l

(000)
ua
//t

Sumber : Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Maluku 2021


s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 53


o .id
.g
ps
.b
ta
kol
ua
//t
s:
tp
ht

54 Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022


.id
o
.g
ps
.b
ta
l ko
ua
//t
s:
tp
ht

Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Tual 2022 55

Anda mungkin juga menyukai