Oleh:
1.Sahna Dian Maulidza (2208101010007)
2.Riswandi Simanjuntak (2208101010053)
3.Aulia Khairul Fata (2208101010055)
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas r
ahmat, hidayah, serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas pr
oject lab ini dengan baik.
Tugas project lab ini disusun sebagai salah satu bagian dari mata kuliah Peng
antar Metode Numerik. Topik yang diangkat dalam project ini adalah pemecahan
Sistem Persamaan Linear (SPL) dengan tiga persamaan dan tiga variabel menggu
nakan metode Gauss-Jordan. Metode ini merupakan salah satu alat penting dalam
analisis numerik yang memungkinkan kita untuk menemukan solusi sistem persa
maan linear kompleks.
Penggunaan metode Gauss-Jordan dalam penyelesaian SPL 3 persamaan 3 va
riabel akan dibahas secara rinci meliputi langkah-langkah operasional dan implem
entasinya menggunakan perangkat lunak MATHLAB. Dengan demikian, diharap
kan pembaca dapat memahami konsep dasar dan penerapan praktis dari metode in
i dalam menyelesaikan permasalahan riil.
Penyusunan tugas project ini bukanlah suatu usaha yang mudah, namun deng
an bimbingan Asisten Laboratorium dan sumber-sumber referensi yang telah terse
dia, penulis berharap tugas ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pemaham
an kita bersama tentang metode numerik, khususnya metode Gauss-Jordan.
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tela
h memberikan dukungan dan bimbingan selama penyusunan tugas project lab ini.
Semoga tugas ini dapat bermanfaat dan memberikan wawasan yang lebih luas dal
am memahami aplikasi metode numerik dalam pemecahan SPL.
Workspace –untuk mengeksplorasi data yang dibuat atau diimport dari file lain.
2. Gausss jordan
Metode eliminasi Gauss Jordan merupakan modifikasi dari Gaussian eliminasi.
Sekali lagi kita mentransformasikan matriks koefisien ke matriks lain yang lebih
mudah dipecahkan dan sistem yang diwakili oleh matriks augmented baru
memiliki solusi yang sama ditetapkan sebagai sistem persamaan linear asli. Dalam
eliminasi Gauss Jordan, tujuannya adalah mengubah matriks koefisien menjadi
matriks diagonal dan angka nolnya adalah dimasukkan ke dalam matriks satu
kolom pada satu waktu. Kami bekerja untuk hilangkan elemen di atas dan di
bawah diagonal elemen kolom tertentu dalam satu melewati matriks. Prosedur
umum eliminasi Gauss Jordan adalah dirangkum dalam langkah-langkah berikut:
1. Tuliskan matriks yang diperbesar untuk sistem linier persamaan
2. Gunakan operasi baris dasar pada matriks yang diperbesar [A/b] untuk
mengubah A menjadi bentuk diagonal (berputar). Jika angka nol terletak pada
diagonal, ganti barisnya sampai a bukan nol ada di tempat itu. Jika Anda tidak
dapat melakukannya, berhentilah; sistem mempunyai solusi tak terhingga atau
tidak ada sama sekali.
3. Dengan membagi elemen diagonal dan sisi kanan elemen sisi pada setiap baris
dengan elemen diagonal di baris, buat setiap elemen diagonal sama dengan satu.
Diberikan sistem persamaan matriks 4 x 4 yang berbentuk:
clc;
clear;
disp('>>>>>>>>>>>>>>>Selamat datang di program Metode Eliminasi Gauss
Jordan Kelompok 8<<<<<<<<<<<<<<<');
disp('............... Yang beranggotakan: ...............');
disp('-------------------------------------------------------------------------------------');
disp('Riswandi Simanjuntak | 2208101010053');
disp('Aulia Khairul Fata | 2208101010055');
disp('Sahna Dian Maulidza | 2208101010007');
disp('===============Menyelesaikan SPL 3 Variabel dengan Metode Gauss-
Jordan===============')
disp('*************** Mari lihat program
***************');
disp('-------------------------------------------------------------------------------------');
augmented = [Q, r]
[a, b] = size(augmented);
for x = 1 : a
row_exchange = x + 1;
while augmented(x,x) == 0
C = augmented(x,:);
augmented(x,:) = augmented(row_exchange,:);
augmented(row_exchange,:) = C;
row_exchange = row_exchange + 1;
if row_exchange == a
break;
end
end
for y = x+1 : a
factor = -augmented(y,x)/augmented(x,x)
augmented(y,:) = augmented(y,:) + factor*augmented(x,:)
end
end
for x = 1 : a
pivot = augmented(x,x);%pivot = leading
augmented(x,:) = augmented(x,:)/pivot;
for y = 1 : a
if y ~= x
factor = augmented(y,x);
augmented(y,:) = augmented(y,:) - factor*augmented(x,:)
end
end
end
5. “r” adalah vektor hasil yang terdiri dari [10; 28; 4];
baris a.
11. “y=x+1 : a” Iterasi untuk setiap baris di bawah baris saat ini