Naskah Drama k4-WPS Office
Naskah Drama k4-WPS Office
🌽 mayor kido:ini milik kami, tidak bisa diberikan kepada siapapun, kalian tidak akan
mendapatkan apapun dari kami!
Keesokannya para warga merasa terjadi sesuatu yang aneh pada Reservoir siranda,
mereka pun melapor kepada sudanco selaku pimpinan daerah. Sudanco pun
melaporkan nya kepada dr. Soekaryo yang sedang berada dirumah sakit purusara agar
segera mengeceknya bersama dengan dr. Kariadi.
🍇Dr. Soekaryo: selamat sore dokter, saya ingin meminta bantuan untuk memastikan
kabar tentang resevoir siranda yang telah diracuni oleh Jepang.
🍇Dr. Soekaryo: kabarnya Nippon melakukan serangan balas dendam sebab kita
menyandera pasukannya.
Dr. Kariadi meminta izin kepada istrinya untuk pergi ke candilama. Akan tetapi
istrinya melarang, karena sudah tahu kondisi berbahaya yang terjadi di candilama.
🍈Dr. Kariadi :Soenarti, awakku arep ngomong karo jenengan, jenengan lingguh sedelok.
🍎soenarti :kan iso diomong ke nang kene to mas, nanggung iki. (Jawab soenarti sembari
menghentikan aktivitas menyapu).
🍈Dr. Kariadi : Awakku arep nyuwun izin, aku arep ning candilama kanggo neliti racun
sing ditebar karo tentara Jepang.
🍎Soenarti : awakku ora ngolehke njenengan, saiki keadaan e nang kono ora apik, aku
khawatir kalih keselamatan mu!
🍈Dr. Kariadi : Hal ini sangat membahayakan rakyat semarang, jika tidak bertindak cepat
maka mereka akan mati, ini sudah menjadi tugasku sebagai dokter.
🍎Soenarti:Yasudah kalau begitu, kamu benar ini sudah menjadi tugasmu, aku do'akan
kamu baik-baik saja.
🍇Dr. Soekaryo: selamat malam dokter, saya beserta pasukan siap menemani anda.
Saat mereka melewati jalan pangandaran mobil mereka dihadang oleh Nippon.
🍈Dr. Kariadi :kami tidak akan pergi kemana pun, kami akan tetap di candilama.
🍈Dr. Kariadi:lebih baik aku mati dan mengabdi pada tugasku daripada menuruti
perkataanmu.
Nippon menodongkan pistolnya tepat dikening dr. Kariadi, tepat pada saat itu dr.
Kariadi merenggang nyawa di tangan Nippon. Inalilahi
Di magelang terjadi peristiwa yang berbeda. para pemuda Menculik jendral Nakamura,
yang menjadi pemimpin Nippon di magelang.
Pemuda:diam!
🌽mayor kido :kau dapat melepaskan anggota kami, dan mengembalikan senjata kami
yang kalian rampas, setelah itu kami akan melakukan gencatan senjata dan pergi dari
sini.
🌽mayor Kido :kau, sudanco dan soekaryo kami lepaskan, kami tunggu kabar baiknya.
Akhirnya kedua belah pihak pun memutuskan untuk melakukan konferensi di hotel du
pavilion. Disana mereka membicarakan perjanjian gencatan senjata.
🌽Mayor kido:serahkan semua senjata kami, dan lepaskan semua orang-orang kami, kami
akan berhenti menyerang dan pergi dari sini.
Setelah melakukan konvoi bersama, akhirnya pihak Jepang pergi dan pertempuran
lima hari di semarang berakhir Damai ~~