NAMA: Yasti Piya Ningsi

NIM : 121230138
Kelas : RC

1. Apa perbedaan BIL, By piksel dan BSQ?

Perbedaan antara BIL, BYTES atau piksel, dan BSQ adalah dalam pengaturan data spasial
dalam citra satelit. Secara sederhana, BIP mengatur data berdasarkan saluran. Dimana pada
urutannya piksel dalam saluran 1, piksel dalam saluran 2 dan seterusnya . Sedangkan BIL
mengatur data dari piksel satu saluran 1, piksel 1 saluran 2, piksel 1 saluran 3 dan
seterusnya sehingga file saluran 1, 2, dan 3 menjadi satu. BSQ (Band Sequential) mengatur
data dalam urutan band, artinya semua piksel untuk satu band ditulis terlebih dahulu, baru
kemudian pindah ke band berikutnya.

2. Bagaimana pembentukan citra komposit?

Komposit citra adalah proses menggabungkan dan mengkombinasikan tiga penginderaan
jauh dari saluran atau band citra yang berbeda sehingga memberikan kombinasi warna
yang berbeda, dengan tujuan menonjolkan kenampakan suatu objek yang menjadi objek
kajian.Proses pembentukan citra komposit melibatkan penggabungan informasi dari
beberapa band atau kanal citra menjadi satu citra yang menggabungkan karakteristik yang
diinginkan. Perbedaan warna pada citra komposit disebabkan oleh perbedaan pada panjang
gelombang yang digunakan setiap band, serta kepekaan setiap objek terhadap panjang
gelombang tersebut. Citra komposit merupakan citra hasil dari proses komposit, yaitu
pewarnaan sistem warna RGB (red-green-blue) menggunakan kombinasi beberapa saluran
citra. Citra ini biasanya dibedakan menjadi komposit warna asli dan komposit warna semu.
Langkah-langkah dalam pembentukan citra komposit yaitu:
a. Memilih band atau kanal citra yang ingin digunakan. Misalnya, band merah, hijau, dan
biru (RGB) untuk citra warna.
b. Skalakan atau normalisasikan nilai piksel dari setiap band agar memiliki rentang nilai
yang sama, misalnya 0 hingga 255.
c. Gabungkan nilai piksel dari setiap band menjadi satu citra. Jika menggunakan format
RGB, gunakan skema penggabungan warna merah, hijau, dan biru untuk membentuk
citra warna yang final.
d. Sesuaikan kontras dan kecerahan citra jika diperlukan agar mendapatkan hasil yang
diinginkan.
e. Terapkan teknik pemrosesan citra tambahan seperti penghapusan noise, penajaman
citra, atau penyesuaian warna sesuai kebutuhan.