1 PENDAHULUAN
Dalam pasar yang sangat kompetitif, seringkali perusahaan dihadapkan pada kondisi yang
tidak efesien. Kondisi tersebut jika tidak diatasi, akan membuat penurunan kinerja perusahaan
atau bahkan kehilangan klien / customer.
Peningkatan produktifitas dalam suatu perusahaan akan mampu meningkatkan daya saing
dan efisiensi perusahaan. Produktifitas suatu perusahaan erat kaitannya dengan sumber daya
manusianya (SDM). Ada ungkapan “Health that can make a big different”. SDM akan
memberikan kontribusi terbaiknya kepada perusahaan apabila SDM tersebut berada dalam
kondisi terbaik dalam kata lain “SEHAT dan berkualitas”.
1.2 LATAR BELAKANG
Upaya untuk menjadikan pembangunan berwawasan kesehatan sebagai suatu misi serta
strategi pembangunan nasional, yang bervisi mewujudkan Indonesia Sehat 2010 (Paradigma
Sehat) harus dijadikan komitmen semua pihak dengan melibatkan semua sektor terkait,
pemerintah, swasta dan masyarakat. Keberhasilan pembangunan kesehatan tidak hanya
ditentukan oleh kinerja sektor kesehatan semata, melainkan sangat dipengaruhi oleh interaksi
yang dinamis dari beberapa sektor yang terkait.
Perilaku masyarakat berparadigma sehat yang diharapkan adalah yang bersifat proaktif
untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah resiko terjadinya penyakit,
melindungi diri dari ancaman penyakit serta berpartisipasi aktif dalam gerakan kesehatan
masyarakat. Selanjutnya kemampuan masyarakat yang diharapkan pada masa depan adalah yang
mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu tanpa adanya hambatan ekonomi dan
non ekonomi. Pelayanan kesehatan bermutu yang dimaksudkan disini adalah pelayanan
kesehatan yang memuaskan pemakai jasa pelayanan serta yang diselenggarakan sesuai
dengan standar dan etika pelayanan profesi. Diharapkan dengan terwujudnya lingkungan dan
perilaku sehat serta meningkatnya kemampuan masyarakat tersebut diatas, derajat kesehatan
individu, keluarga dan masyarakat dapat ditingkatkan secara optimal.
1.3 MAKSUD DAN TUJUAN
Dari paparan diatas, maka dengan ini kami bermaksud mengajukan suatu bentuk kerjasama
pelayanan kesehatan berupa pelayanan klinik umum dan klinik gigi di Klinik Shabrina
dengan perusahaan yang Bapak pimpin.
1. Memberikan pelayanan kesehatan kepada para staf dan karyawan perusahaan / pabrik
agar tercipta derajat kesehatan yang optimal sehingga dapat meningkatkan kinerja dan
produktifitas.
2. Membantu perusahaan untuk memantau dan mengevaluasi kesehatan para staf dan
karyawannya.
3. Mendukung strategi dan kebijakan kesehatan pemerintah agar sektor swasta yang
terkait lebih dinamis dan proaktif dalam mencapai tujuan Pembangunan Kesehatan.
1.6 VISI
1.7 MISI
1.9 TUJUAN
1.12 FASILITAS
1. Peralatan kedokteran sesuai standar klinik Dinas Kesehatan.
2. Ruang periksa yang nyaman dan representative.
3. Ruang tunggu pasien dan lahan parkir kendaraan yang luas.
4. Lokasi di depan jalan sehingga mudah diakses dari arah manapun.
1.14 PENUTUP
Niat tulus dan profesionalisme yang mendasari terjalinnya kerjasama antara pihak klinik
dengan perusahaan harus diarahkan pada kepentingan masyarakat pada umumnya dan khususnya
untuk kepentingan staf dan karyawan dari perusahaan. Kesungguhan dan tekad, serta prinsip
yang saling menguntungkan diantara pihak terkait akan berdampak pada peningkatan pelayanan
kepada peserta program kerjasama.
Untuk keterangan dan penjelasan lebih lanjut, contact person kami siap membantu.
Demikian proposal kerjasama ini kami ajukan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
terima kasih.