Anda di halaman 1dari 3

“Sans Prejudice”

Jakarta, 6 Februari 2024

Kepada Yth;
Kepala KUA Jagakarsa
di Jl. Sirsak No.97 12, RT.6/RW.7, Jagakarsa, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta 12620

Di Tempat

UP : Bapak. Maman Taofik Rahman (KEPALA KUA JAGAKARSA)


Hal : SURAT PERMOHONAN

Dengan hormat,

Perkenankan kami PUTRA KURNIADI, S.H., MOCHAMAD REZA ANDHIKA, S.H.,


DEDY PRASTOWO, S.H., CUT YUNA NORDYANTI, S.H., MUHAMMAD SUTEDY
ISKANDAR, S.H., dan RAFLI ANDIKA NURSYIRWAN P, S.H., sebagai Advokat dan
Konsultan Hukum pada Kantor Hukum LEMBAGA BANTUAN HUKUM HADE
INDONESIA RAYA (HIR) JAKARTA SELATAN yang beralamat di Jl Baung No.28
RT.003 RW.001, Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan,
berdasarkan surat kuasa tanggal 30 Januari 2024. Bertindak untuk dan atas nama ANRELITA
MOULIDYA Binti Drs. AMIRUDDIN ADNAN. Yang beralamat di Gang Amalia Nomor 28,
Rt 03, Rw 03, Kel Srengseng Sawah, Kec Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, DKI JAKARTA.
Selanjutnya disebut “KLIEN”.

Dalam hal ini kami menyampaikan surat teguran (Somasi) kepada Kepala Pimpinan KUA
CIBINONG dengan uraian sebagai berikut:
“Kronologis”
1. Pada mulanya Klien kami adalah istri pertama dari SAMAN SIDIK dari pernikahan yang
sah yang di daftarkan pada KUA jagakarsa, Jakarta Selatan,

2. Bahwa dalam hal ini kami selaku tim kuasa hukum dari klien kami ingin melakukan
perceraian dengan SAMAN SIDIK akan tetapi buku Nikah milik Klien kami di bawa
keluar rumah yang di tempati keduanya pada saat membina rumah tangga

3. Bahwa dalam hal ini kami selaku tim kuasa hukum ingin meminta Salinan buku nikah
atau catatan yang menyatakan bahwa klien kami dengan saman sidik melakukan
pernikahan di KUA JAGAKARSA JAKARTA SELATAN, untuk melakukan
pendaftaran perkara perceraian yang Dimana saman sidiq telah keluar rumah dan tidak
menafkahi klien kami beserta anak kandung dari pernikahan yang sah dengan saman
sidik,

4. Apabila KUA CIBINONG tidak mengindahkan atau mengasih data yang kami minta
melalui surat permohonan ini maka KUA JAGAKARSA kami beranggapan bekerja
sama dengan pihak yang nanti ada pada saat perkara perceraian di daftarkan di
pengadilan agama Jakarta Selatan maka dari itu KUA JAGAKARSA telah melanggar
Undang-Undang No. 14 tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik pasal 4

5. Bahwa Berdasarkan hal tersebut, maka bersama ini kami memperingatkan (SOMASI
PERTAMA) kepada KUA JAGAKARSA untuk:
- Menghentikan segala tindakan – tindakan atau perbuatan-perbuatan yang merugikan
hak-hak klien kami;
- Melakukan keterbukaan informasi terkait buku nikah tersebut dalam jangka waktu
selambat-lambatnya 3 (Tiga) X 24 jam sejak surat ini diterima KUA JAGAKARSA;

6. Bahwa apabila saudara tidak melaksanakan tuntutan kami sebagaimana telah diuraikan di atas
dalam jangka waktu sebagaimana tersebut di atas, maka kami akan menempuh dan
mempergunakan semua jalur hukum yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku, termasuk dan tidak terbatas pada hukum pidana maupun hukum perdata
didalam menindaklanjuti permasalahan yang ada tersebut, Apabila saudara beritikad baik untuk
demi terjalinnya komunikasi antara para pihak maka dapat menghubungi kontak berikut: RAFLI
ANDIKA NURSYIRWAN P, S.H., (62 822-1109-2621)

Demikian SURAT PERMOHONAN ini kami sampaikan untuk menjadi perhatian khusus bagi
saudara atas kerjasama yang baik Kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami

MUHAMMAD SUTEDY ISKANDAR, S.H RAFLI ANDIKA NURSYIRWAN P, S.H

Anda mungkin juga menyukai