No : 0111225/MTP-SG/PMH/I/2021
Hal : Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
Lamp : -
Kepada Yth.
Di
TEMPAT
Dengan hormat,
2. N a m a : ZUBAIRI, S.H.,M.H.
Tempat /Tanggal Lahir : Sumenep, 11 Maret 1992
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Dusun Ba‟regi RT. 004 RW.001 Desa Payudan
Karangsokon Kec. Guluk-Guluk
Penerima kuasa adalah Para Advokat/ Konsultan Hukum pada “KANTOR ADVOKAT
ARN LAW FIRM & PARTNERS” yang dahulunya berdomisili hukum di Square Office
Graha Pena Lantai 5, Jalan Ahmad Yani Nomor 88 Surabaya Nomer Telepon:
085730132431; 081217773483: 083846429452; 082120068484: E-mail:
arnlawfirmpartners2020sda@gmail.com,lalu pindah alamat kantor di Kabupaten
Sidoarjo, Kompleks Perumahan Pondok Mutiara Blok R-26 RT.20 RW.09 Kel. Banjar
Bendo,Kec.Sidoarjo,Hp/WA+/-62-812-2301-8377,Hp/WA+/-62-81217773843,----------
Hp/WA+/- 62-857-3012-2431 Email:muhamadtakitmdanpartners2019@gmail.com.
Dalam hal Ini dapat bertindak, baik sendiri- sendiri maupun bersama- sama,
berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 09 Januari 2022 dan yang telah diregistrasi
dikepaniteraan (vide: surat kuasa terlampir), dari dan oleh karenanya bertindak untuk
dan atas nama :
4. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman , Cipta Karya dan
Tata Ruang Surabaya, Jl. Taman Surya No.1, Ketabang, Kec. Genteng, Kota
SBY, Jawa Timur 60272 (031) 5312144
yang selanjutnya disebut sebagai-------------------------------------------TERGUGAT IV;
Adapun yang menjadi alasan dan dasar PENGGUGAT mengajukan Gugatan adalah
sebagai berikut :
Mengenai Kompetensi Relatif Mengajukan Gugatan di Pengadilan Negeri
Surabaya
1. Bahwa Gugatan Perlawanan adalah didasari atas prinsip Actor Sequitur Forum
Rei yang ada dalam pasal 118 ayat 2 HIR yang menegaskan “ Jika yang digugat
lebih dari seorang sedang mereka tidak tinggal di daerah hukum pengadilan
negeri yang sama, maka tuntutan itu diajukan kepada ketua Pengadilan Negeri
yang sama, maka tuntutan itu diajukan kepada Ketua Pengadilan Negeri di tempat
salah seorang tergugat yang dipilih oleh penggugat.
4. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas maka sudah sangat Jelas dan
Tepat apabila PENGGUGAT mengajukan gugatan aquo di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Surabaya,
Adapun sebagai dasar hukum dan alasan gugatan perbuatan melawan hukum adalah
sebagai berikut:
dikenal dengan Apartemen Puncak Permai Surabaya, yang berlokasi di Jalan Raya
Yang terletak pada Tower/Lantai/No Unit: B 0901 type 2 BR luas semi gross 36
meter persegi dan luas nett 30 meter persegidan pada Tower/Lantai/No Unit : B
0902 type 2 BR luas semi gross 36 meter persegi dan luas nett 30 meter persegi
dalam bentuk perjanjian baku di bawah tangan yang telah dibuat dan ditentukan
oleh Tergugat I ;
(dua) Surat Pengikatan Jual Beli Satuan Rumah Susun/Unit Apartemen “PUNCAK
Bulan Januari 2010, kemudian dari 2 (dua) buat surat yang ditandatangani oleh
Penggugat sedangkan Tergugat I ini tidak hadir dan belum menandatangani atas 2
(dua) SPPJB atas 2 (dua) unit Apartemen yang telah dibeli oleh Penggugat,
5. Bahwa Penggugat dalam membeli atas 1 (satu) unit Apartemen Puncak Permai
6. Bahwa Penggugat dalam membeli atas 1 (satu) unit Apartemen Puncak Permai
Puncak Permai Surabaya. Yang terletak pada Tower/Lantai/No Unit: B 0901 type 2
pembayaran beberapa kali hingga lunas pada tanggal 06 bulan September tahun
2011
0901 type 2 BR dan pada Tower/Lantai/No Unit : B 0902 type 2 BR ini telah
datang kembali ke Kantor Tergugat I untuk meminta Surat Keterangan Lunas atas
pembayaran 2(dua) unit Apartemen Puncak Permai, namun tidak diberikan dan
selalu dijawab semua sudah di atur dalam SPPJB, berdasarkan data pembelian di
mulai pada tanggal 06 Oktober 2009 secara Cash Tempo selama 1 tahun, namun
setelah lunas, Penggugat tidak diberi Surat Keterangan Pembayaran telah lunas
Penggugat;
9. Bahwa Penggugat melalui Kantor Kuasa hukumnya telah mengirimkan surat untuk
meminta Surat Keterangan Lunas atas pembayaran 2(dua) unit Apartemen Puncak
Permai dan menanyakan proses lebih lanjut dalam rangkaian proses peralihan
melalui Akta Jual Beli atas satuan rumah susun dan kemudian seharusnya terbitlah
SHM SARUSUN atas nama Penggugat, namun tidak dijawab oleh Tergugat I;
10. Bahwa Penggugat melalui Kantor Kuasa hukumnya telah mengirimkan surat
1. Proses pengajuan akta pertelaahan dan Ijin Layak Huni yang diajukan oleh
developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI MEGAH SEJAHTERA
2. Informasi dalam hal AKTA PERTELAAN dan AKTA PEMISAHAN yang
diajukan oleh developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI MEGAH
SEJAHTERA belum diterbitkan oleh Walikota Surabaya, sesuai dengan isi Surat
Perjanjian Pengikatan Jual Beli Satuan Rumah Susun/Unit Apartemen “PUNCAK
PERMAI APRTEMENTS‟ SURABAYA
3. Informasi atas izin site Plan dari developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI
MEGAH SEJAHTERA sehubungan dengan Site Plan yang telah ditawarkan dan
disajikan kepada Para Pemberi Kuasa Kami melalui Tim-Tim Marketing.
Namun Surat Permohonan Informasi ini tidak dijawab oleh Walikota Surabaya;
11. Bahwa Penggugat melalui Kantor Kuasa hukumnya telah mengirimkan kembali
12. Bahwa Penggugat ini telah mengetahui Surat Izin Layak Huni Apartemen Puncak
Permai untuk Tergugat I dari Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
pada tanggal 20 Desember 2012 dan berlaku selama 5 Tahun, yaitu berakhir pada
yaitu berakhir pada tanggal 20 November 2017, bisa berlaku berdasarkan Undang-
Undang Nomer Nomer 16 Tahun 1985 tentang Rumah Susun, namun demikian
tahun 2009 dan selesai pada Tahun 2011 serta serah terima tahun 2011.
Apartemen Puncak Permai serah terima pada Tahun 2011 kepada Penggugat,
maka waktu serah terima ini Tergugat belum mempunyai Ijin Layak Huni, sehingga
Tergugat III dan Tergugat IV ini tidak melakukan tugas dan fungsinya secara baik
dan benar sesuai dengan Undang-Undang Nomer 20 Tahun 2011 tentang Rumah
Susun;
14. Bahwa Penggugat melalui Kantor Kuasa hukumnya telah mengirimkan surat
1. Proses pengajuan akta pertelaahan dan Ijin Layak Huni yang diajukan oleh
developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI MEGAH SEJAHTERA.
2. Informasi dalam hal akta pertelaan dan akta pemisahan yang diajukan oleh
developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI MEGAH SEJAHTERA belum
diterbitkan oleh Walikota Surabaya.
3. Informasi atas izin site Plan dari developer/pengembang a.n PT SURYA BUMI
MEGAH SEJAHTERA sehubungan dengan Site Plan yang telah ditawarkan dan
disajikan kepada Para Pemberi Kuasa Kami melalui Tim-Tim Marketing dari
developer/pengembang
Namun Surat Permohonan Informasi ini dijawab pada tanggal 26 Oktober 2020
dengan Nomor Surat 640/19129/436.7.5/2020 dari jawab permohonan informasi
diperoleh keterangan sebagai berikut ;
1. Terdapat pengajuan Sertifikat Laik Fungsi ( SLF ) untuk bangunan Apartemen
Puncak Permai(PT. Surya Bumi Megah Sejahtera) di Jl. Darmo Permai Nomer
66, 64,62 Surabaya yang saat ini sedang dalam proses, sedangkan SLF
merupakan syarat Pengajuan Akta Pertelaan dan Akta Pemisahan.
2. Berdasarkan UU Nomer 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
Pasal 61 ayat (1) jo Pasal 6 ayat 3 c UU Nomer 14 Tahun 2008 tentang
keterbukaan informasi publik, setiap keputusan wajib disampaikanoleh
Badandan/atau Pejabat Pemerintahan kepada Pihak-Pihak Yang disebutkan
dalam keputusan tersebut dan Badan dan/atau Pejabat Publik wajib menolak
permintaan informasi yang berkaitan dengan hak-hak pribadi.
3. Berdasarkan point 2 di atas maka permohonan Saudara untuk informasi terkait
site plan Apartemen Puncak Permai Surab aya tidak dapat dipenuhi.
9 |Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
15. Bahwa Penggugat semakin mengetahui adanya suatu perbuatan dari Tergugat
Tergugat I,III dan IV, hal diketahui dari setelah adanya ijin layak huni Nomer
sehingga Tergugat III dan Tergugat IV ini bisa memerintahkan kepada Tergugat I
16. Bahwa Penggugat ini mengetahui kembali adanya kekosongan perijinan kembali
karena Tergugat I ini akan mengurus ijin layak huni setelah masa waktu lima
tahunnya berakhir, sedangkan Tergugat III dan Tergugat IV tidak melakukan tugas
dikeluarkan pada tanggal 20 Desember 2012 dan berlaku selama 5 Tahun, serta
berakhir pada tanggal 20 November 2017, setelah ijin layak huni berakhir terjadi
kekosongan perijinan kembali, Hal ini terbukti dari jawaban surat sebagaimana
pada poin 14 butir 1 dari Tergugat IV, atas Sertikat Laik Fungsi ini masih dalam
proses pengurusan pada tanggal 26 Oktober 2020, berarti setelah Ijin layak huni
17. Bahwa Penggugat dalam surat Pesanan Unit Apartemen pada Tergugat I ini ada
persyaratan,sebagai berikut :
19. Bahwa Penggugat telah membayar Pajak Bumi dan Bangunan atas Satuan Rumah
Susun yang secara fakta sebenarnya belum ada Akta Pertelaan dan Akta
Pemisahan,sehingga dalam fakta dan praktek seharusnya merupakan kewajiban
dari Tergugat I;
20. Bahwa Penggugat berdasarkan data yang telah diketahui berupa informasi
diperoleh keterangan masa berlaku dari 2 (dua) buah SHGB induk nomer 4766,
dan SHGB induk nomer 5552 ini akan berakhir pada tahun 2024, maka Penggugat
akan mengalami kerugian materiil sebagai akibat dari beban perpanjangan yang
sudah seharusnya menjadi kewajiban dari Tergugat I namun demikian berdasrkan
penandatanganan pada surat pesanan dan SPPJB sudah menjadi kewajiban dari
Penggugat ;
21. Bahwa Penggugat ingin mendapatkan kepastian atas suatu proses kepemilikan
satuan rumah susun dengan berdasarkan UU Nomer 5 Tahun 1960 tentang Pokok
Agraria, PP Nomer 24 Tahun tentang pendaftaran tanah, UU Nomer 16 Tahun
1985 Tentang Rumah Susun, lalu dirubah dengan Undang-Undang Nomer 20
Tahun 2011, lalu Peraturan Pemerinta Nomer 13 Tahun 2021 tentang
Penyelenggara Rumah Susun, maka diperoleh kepastian SPPJB bukan
merupakan sebagai alat bukti kepemilikan Satuan Rumah Susun/Apartemen
Puncak Permai, maka dalam rangka kepastian hukum atas peralihan hak atas
Satuan Rumah Susun/Apartemen Puncak Permai wajib dilakukan pembuatan dan
penandatangana Akta Jual Beli di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah,
sehingga Sertifikat Hak Milik Satuan Rumah Susun sebagaimana diperjanjikan
tanpa batas waktu dalam SPJJB Nomer: B-0042/SPPJB/901/I/2010 tanggal 22
Bulan Januari 2010 dan SPJJB Nomer: B-0043/SPPJB/901/I/2010 tanggal 22
Bulan Januari 2010, telah melanggar ketentuan yang telah diatur Pasal 38 PP
Nomer 13 Tahun 2021 ayat 2 butir d yang berbunyi sebagai berikut “ Perjanjian
Tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat 1 paling sedikit meliputi :
d. jangka waktu perjanjian “
23. Bahwa Penggugat pada tanggal 19 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/34/BPSK_SBY/PENG/XI/2021 kepada Tergugat I, maka setelah melalui
proses persidangan pada tanggal 25 Nopember 2021 dengan putusan Badan
Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur
dengan berdasarkan SPPJB Nomer B-0042/SPPJB/901/I/2010 tanggal 22 Januari
2010 antara Penggugat dengan Tergugat dengan Nomer keputusan 188/34/BPSK-
SBY/KPTS/XI/2021 tanggal 25 Nopember 2021 yang berbunyi sebagai berikut
dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi
Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Mengabulkan tuntutan konsumen an. Sdr Siswanto berupa penyerahan Akta Jual
Beli (AJB) dan Sertifkat dari Pihak PT Surya Bumi Megah, Jl. Mayjen Sungkono
Nomer 127 Surabaya.”
24. Bahwa Penggugat dalam melakukan Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
terhadap Terggugat I, II, III dan IV serta Turut Tergugat memiliki saksi-saksi dalam
hal tidak ada penyerahan AJB dan Sertifikat SHM Sarusun ini terdiri beberapa
orang :
1. Sanjaya Wibisono Prayogo, bertempat tinggal di Jl. Donowati Nomer 9
Surabaya pada tanggal 14 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/40/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 13 Oktober 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan SPPJB Nomer 1529/B//712/I/2014 tanggal 18
Januari 2014 antara Penggugat dengan Tergugat dengan Nomer keputusan
188/27/BPSK-SBY/KPTS/XI2021 tanggal 13 Oktober 2021 yang berbunyi
sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Pengaduan Konsumen an. Sanjaya Wibisono Prayogo diterima BPSK Kota
Surabaya
12 |Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
Majelis Hakim setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan oleh
Konsumen maka berdasarkan Surat Penetapan Ketua BPSK Kota Surabaya,
Majelis Hakim BPSK memutuskan Pelaku usaha melanggar ketentuan yang
diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomer 8 Tahun 1999
tentang perlindungan konsumen dan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli
(PPJB) Nomer 1529/B/712/I/2014 tertanggal 18 Januari 2014 antara Sanjaya
Wibisono Prayogo dan PT Surya Bumimegah Sejahtera, yang beralamatkan
di Jl. Mayjend Sungkono nomer 127 Surabaya
2. Jusak Danlee, bertempat tinggal di Jl. Asem Raya Nomer 23 Surabaya pada
tanggal 16 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai Penggugat yang
terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/38/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 19 Oktober 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan Akta PPJB Nomer 0600/C/0203/VII/2010 tanggal 28
Agustus 2010 antara Penggugat dengan Tergugat dengan Nomer keputusan
188/28/BPSK-SBY/KPTS/X/2021 tanggal 19 Oktober 2021 yang berbunyi
sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Pengaduan Konsumen an. Jusak Danlee diterima BPSK Kota Surabaya
Majelis Hakim setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan oleh
Konsumen maka, Majelis Hakim BPSK Kota Surabaya memutuskan Pelaku
usaha melanggar ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Perlindungan
Konsumen Nomer 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen
3. Suryono Jon, bertempat tinggal di Jl. Taman Puspa Sambikerep III Nomer 25
BX/25 Citra Raya Surabaya pada tanggal 15 Juli 2021 melakukan Pegaduan
atau sebagai Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/39/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 26 Oktober 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan AKTA PENGIKATAN JUAL BELI (disingkat PPJB)
Nomer 0085/SPPJB/608/VII/2009 tanggal 16 Juli 2009 antara Penggugat
dengan Tergugat dengan Nomer keputusan 188/29/BPSK-SBY/KPTS/X/2021
tanggal 13 Oktober 2021 yang berbunyi sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Pengaduan Konsumen an. . Suryono Jon diterima BPSK Kota Surabaya
Majelis Hakim setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan oleh
Konsumen maka berdasarkan Surat Penetapan Ketua BPSK Kota Surabaya,
Majelis Hakim BPSK memutuskan Pelaku usaha melanggar ketentuan yang
diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomer 8 Tahun 1999
tentang perlindungan konsumen dan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli
(PPJB) Nomer 0085/SPPJB/608/VII/2009 tanggal 16 Juli 2009 antara
Suryono Jon dan PT Surya Bumimegah Sejahtera, yang beralamatkan di Jl.
Mayjend Sungkono nomer 127 Surabaya
4. Debbie Amelia Setiono, bertempat tinggal di Permata Safira A3 Nomer 10
Surabaya pada tanggal 14 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/31/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 04 November 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan Akta PPJB Nomer 1008/L/2016 tanggal 07
12 |Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
September 2016 antara Penggugat dengan Tergugat dengan Nomer keputusan
188/32/BPSK-SBY/KPTS/XI/2021 tanggal 04 Nopember 2021 yang berbunyi
sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Pengaduan Konsumen an. Debbie Amelia Setiono diterima BPSK Kota
Surabaya
Majelis Hakim setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan oleh
Konsumen maka, Majelis Hakim BPSK Kota Surabaya memutuskan Pelaku
usaha melanggar ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Perlindungan
Konsumen Nomer 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan Akta
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Nomer 1008/L/2016 tanggal 07
September 2016 antara Debbie Amelia Setiono dan PT Surya Bumimegah
Sejahtera, yang beralamatkan di Jl. Mayjend Sungkono nomer 127 Surabaya
5. Handayani Achmad, bertempat tinggal di Apartemen Puncak Permai Blok B
1806 Surabaya pada tanggal 16 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/33/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 23 Nopember 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan Akta Pengikatan Jual Beli (PPJB) Nomer
1708/B/1806/XII/2014 tanggal 15 Desember 2014 antara Penggugat dengan
Tergugat dengan Nomer keputusan 188/27/BPSK-SBY/KPTS/XI2021 tanggal 13
Oktober 2021 yang berbunyi sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Pengaduan Konsumen an. Handayani Achmad diterima BPSK Kota Surabaya
Majelis Hakim setelah mempertimbangkan bukti-bukti yang diajukan oleh
Konsumen maka Majelis Hakim BPSK memutuskan Pelaku usaha melanggar
ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen
Nomer 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen
6. Saniwati, bertempat tinggal di Jl.Larangan Kenjeran Nomer 127 Surabaya
pada tanggal 25 Nopember 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/37/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 25 Nopember 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli (disingkat
PPJB) Nomer 90/APP/NRA//VIII/2009 tanggal 13 Agustus 2010 antara
Penggugat dengan Tergugat dengan Nomer keputusan 188/35/BPSK-
SBY/KPTS/X/2021 tanggal 19 Oktober 2021 yang berbunyi sebagai berikut
dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Mengabulkan tuntutan konsumen an. Sdri Saniwati berupa penyerahan Akta
Jual Beli dan Sertikat atas 1 Unit apartemen A,2BR 1538 dari Pihak PT Surya
Bumimegah Sejahtera, Jl. Mayend Sungkono Nomer 127 Surabaya
7. Eko Katsura Koessami, bertempat tinggal di Jl. Kembang Jepun Nomer I
Surabaya pada tanggal 26 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai
Penggugat yang terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/36/BPSK_SBY/PENG/XI/2021 kepada Tergugat I, maka setelah melalui
proses persidangan pada tanggal 25 Nopember 2021 dengan putusan Badan
Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur
13 |Gugatan Perbuatan Melawan Hukum
dengan berdasarkan AKTA PENGIKATAN JUAL BELI (disingkat PPJB) Nomer
1447/B/1023/VIII/2013 tanggal 30 Agustus 2013 antara Penggugat dengan
Tergugat dengan Nomer keputusan 188/36/BPSK-SBY/KPTS/X/2021 tanggal 13
Oktober 2021 yang berbunyi sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Mengabulkan tuntutan konsumen an. Sdr. Eko Katsura Koessami berupa
penyerahan Akta Jual Beli dan Sertifikat atas 1 Unit Apartemen Puncak
Permai Tower B2 BR Lantai 10 Nomer 23 dari Pihak PT Surya Bumimegah
Sejahtera, Jl. Mayend Sungkono Nomer 127 Surabaya
8. Novita Setiawati, bertempat tinggal di Jl. Tanah Merah 4/10 Surabaya pada
tanggal 23 Juli 2021 melakukan Pegaduan atau sebagai Penggugat yang
terdaftar di Sekretariat BPSK dengan nomer
510.043/35/BPSK_SBY/PENG/VII/2021 kepada Tergugat I, maka setelah
melalui proses persidangan pada tanggal 04 November 2021 dengan putusan
Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya Provinsi Jawa
Timur dengan berdasarkan Akta Pengikatan Jual Beli (disingkat PPJB) Nomer
12/APP/NRA/VII/2009 tanggal 18 Juli 2009 antara Penggugat dengan Tergugat
dengan Nomer keputusan 188/38/BPSK-SBY/KPTS/X/2021 tanggal 13
Desember 2021 yang berbunyi sebagai berikut dibawah ini :
Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Surabaya
Provinsi Jawa Timur dengan ini memutuskan :
Mengabulkan tuntutan konsumen an. Sdr. Novita Setiawati berupa
penyerahan Akta Jual Beli (AJB) dan Sertifikat atas 1 Unit Apartemen
Puncak Permai Tower A 1 BR 650 dari Pihak PT Surya Bumimegah
Sejahtera, Jl. Mayend Sungkono Nomer 127 Surabaya
25. Bahwa Tergugat I dalam membuat suatu Surat Perjanjian Jual Beli atas Apartemen
Puncak Permai yang terletak di Jl. Raya Darmo Permai III Nomer 62,64,66
Pradahkalikendal, Kec. Dukuhpakis, Kota SBY, Jawa Timur 60226 yang dilakukan
baku yang dibuat di bawah tangan oleh Tergugat I serta bertentangan dengan
eksonerasi atau mengalihkan tanggung jawab pelaku usaha adalah dilarang seperti
26. Bahwa Tergugat I ini mempunyai niatan yang memenuhi unsur DOLLI PRAE
SINTIS( itikad buruk ) dengan dibuatnya perjanjjian baku dibawah tangan yang
dalam pasal 43 ayat 1 dari Undang-Undang Nomer 20 Tahun 2011 yang berbunyi
sebagai berikut : “ Proses Jual beli Sarusun sebelum pembangunan rumah susun
selesai dapat dilakukan melalui PPJB yang dibuat di hadapan Notaris.” Jadi
sebenarnya maksud dan bunyi pasal tersebut seharusnya Tergugat I dan Tergugat
II mengetahui serta mengerti maksud dan tujuan dari Pembuatan Akta Perjanjian
Jual Beli secara notariil langsung bukan dalam bentuk Legalisasi oleh Notaris,
27. Bahwa Tergugat I ini mempunyai niatan yang memenuhi unsur DOLLI PRAE
SINTIS( itikad buruk ) ini terbukti pula tidak mencantumkan jangka waktu perjanjian
SUSUN ayat (2) Perjanjian tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling
sedikit meliputi: a. identitas para pihak; b. data mengenai Sarusun; c. hak dan
Januari 2010 ini tidak jelas dan terang serta ada kepastian hukum Akta Perjanjian
Pengikatan Jual Beli berakhir serta berganti menjadi Akta Jual Beli sehingga
menyebabkan kejelasan akan terbitnya SHM Sarusun atas nama Penggugat dari
Tergugat I;
28. Bahwa Tergugat I mengetahui ijin layak huni yang telah diterbitkan oleh Tergugat
Ijin Layak Huni menjadi Sertifikat Laik Fungsi serta memberitahukan kepada
Tergugat I untuk langsung mengganti ijin Layak Huni menjadi Sertifikat Laik Fungsi,
pertelaan dan akta pemisahan atas sertifikat induk berupa 2 (dua) SHGB yang
dimiliki oleh Tergugat I. Sehingga secara data dan fakta-fakta kronologis ada unsur
29. Bahwa Tergugat III dan Tergugat IV ini tidak melaksanakan ketentuan pasal 39
dari adanya Ijin Layak Huni baru ada pada Tahun 2012, namun Tergugat I telah
melakukan serah terima Unit Apartemen Puncak Permai dan telah dihuni dengan
adanya bukti penyerahan unit pada tahun 2009 berdasarkan saksi........dan pada
adanya Undang-Undang Nomer 20 Tahun 2011 menyebabkan Ijin Layak Huni dari
Tergugat I ini seharusnya diganti dengan Sertifkat Laik Fungsi (disingkat SLF);
30. Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas maka Tergugat I, Tergugat II,
Tergugat III, dan Tergugat IV telah secara nyata melakukan Perbuatan Melanggar
hukum yang membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang karena
yang dilakukan oleh Terlawan I, II,III dan IV ini sudah memenuhi salah satu unsur
tersebut, yaitu terdapat kerugian yang dialami oleh Penggugat. Hal ini disebabkan
tanggal 22 Bulan Januari 2010 dan Surat Perjanjian Jual Beli (disingkat SPPJB)
Tahun 2011 serta Surat Perjanjian Jual Beli (disingkat SPPJB) Nomer: B-
32. Semua unsur dalam Perbuatan Melanggar Hukum tersebut tidak bersifat komulatif
memenuhi salah satu unsur dalam Pasal 1365 BW tersebut (Baca dan periksa
halaman 121);
33. Bahwa akibat perbuatan Tergugat I dengan adanya Surat Perjanjian Jual Beli
(disingkat SPPJB) Nomer: B-0042/SPPJB/901/I/2010 tanggal 22 Bulan Januari
2010 dan Surat Perjanjian Jual Beli (disingkat SPPJB) Nomer: B-
0043/SPPJB/901/I/2010 tanggal 22 Bulan Januari 2010 antara Penggugat dengan
Tergugat I telah dilakukan secara Doli Prae Sintis serta tidak sesuai dengan Pasal
Biaya transportasi dan akomodasi serta fee yang harus dibayarkan kepada
Advokat sebagai kuasa dari Penggugat yang ditimbulkan dalam perkara ini
selama persidangan yaitu sebesar Rp 25.000.000,- (Dua Puluh Lima Juta
Rupiah). Sedangkan kerugian uang Rp.25.000.000,- (lima belas juta) dengan
Rincian Sebagai Berikut:
35. Bahwa agar Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV secara sukarela
memenuhi isi putusan ini, mohon dihukum membayar uang paksa (dwangsom)
sebesar Rp. 500.000,-00 (lima ratus ribu rupiah) sehari setiap ia lalai memenuhi isi
putusan, terhitung sejak putusan diucapkan.
36. Bahwa dikarenakan gugatan ini diajukan dengan disertai bukti-bukti otentik, maka
sesuai Pasal 180 HIR segala penetapan dan putusan pengadilan dalam
perkara aquo dapat dijalankan/dilaksanakan terlebih dahulu (Uit voorbaar
bjjvooraad ) meskipun ada upaya hukum dari Tergugat.
37. Bahwa Gugatan dari Penggugat ini didukung oleh saksi-saksi yang mempunyai
persamaan keadaan dan nasib atas beli unit Apartemen Puncak Permi atas adanya
Atau:
Apabila Majelis Hakim yang memutus perkara ini berpendapat lain, mohon
putusan yang seadil-adilnya (Ex Aequo Et Bono).
Hormat Penggugat,
Kuasa Hukum Penggugat
ARN LAW FIRM
( ZUBAIRI,S.H.,M.H. )