Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI

SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Kabupaten Nomor 4 - 5 Wonogiri 57612
Telepon (0273) 321002 Faks. (0273) 322318
Website: www.wonogirikab.go.id Email: setda@wonogirikab.go.id

Wonogiri, 22 Januari 2024

Kepada :
Nomor : 000.9/5 Yth. TERLAMPIR
Sifat : Penting
Lampiran : 1 (satu) Bendel
Hal : Undangan 4

Dengan ini kami informasikan bahwa Badan Perencanaan


Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Wonogiri telah
menerbitkan 2 (dua) Jurnal Ilmiah yaitu “Jurnal Jarlitbang Pendidikan (e-
ISSN 2986-1640) dan Jurnal INISIASI (e-ISSN 2986-1659)”. Sebagai
wujud fasilitasi terhadap publikasi hasil penelitian, pengembangan dan
inovasi di Kabupaten Wonogiri maka Badan Perencanaan Pembangunan,
Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Wonogiri mengadakan pelatihan
penyusunan artikel ilmiah dan submit online melalui OJS (Open Journal
System) yang akan dilaksanakan pada :
Hari : Kamis
Tanggal : 1 Februari 2024
Pukul : 08.00 WIB s/d selesai
Tempat : Ruang Graha Perencana I BAPPERIDA Kabupaten
Wonogiri
Keperluan : Pelatihan penyusunan artikel ilmiah dan submit
melalui OJS ((Open Journal System)
Keterangan : Dimohon membawa laptop dan 1 (satu) draft artikel
ilmiah

Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon bantuan


Bapak/Ibu/Sdr untuk menugaskan 1 (orang) perwakilan dari pendidik yang
telah memiliki artikel ilmiah penelitian/pegembangan/inovasi untuk
mengikuti kegiatan tersebut. Pada saat pelatihan dimohon peserta telah
membawa draft artikel ilmiah yang telah ditulis berdasarkan contoh dan
ketentuan/tamplate (terlampir). Peserta yang telah mengikuti pelatihan
akan mendapatkan sertifikat elektronik (e-sertifikat).
Demikian untuk menjadikan perhatian dan diucapkan terima kasih.

An. BUPATI WONOGIRI


SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN WONOGIRI,

Drs. HARYONO, M.M.


Pembina Utama Madya
NIP. 196405151985031010

Tembusan :
- Bupati Wonogiri ( sebagai laporan).

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Tanggal : 22 Januari 2024
Nomor : 000.9/5
Hal : Undangan

Kepada Yth :

1. Korwilcambidik se-Kabupaten Wonogiri;


2. Kepala SMP N 1 Wonogiri;
3. Kepala SMP N 1 Baturetno;
4. Kepala SMP N 1 Paranggupito;
5. Kepala SMP N 1 Jatiroto;
6. Kepala SMP N 1 Girimarto;
7. Kepala SMP N 1 Batuwarno;
8. Kepala SMP N 1 Ngadirojo;
9. Kepala SMP N 1 Eromoko
10. Kepala SMP N 1 Selogiri;
11. Kepala SMP N 1 Jatipurno;
12. Kepala SMP N 1 Bulukerto;
13. Kepala SMP N 1 Giritontro;
14. Kepala SMP N 1 Giriwoyo;
15. Kepala SMP N 1 Jatisrono;
16. Kepala SMP N 1 Karangtengah;
17. Kepala SMP N 1 Kismantoro;
18. Kepala SMP N 1 Manyaran;
19. Kepala SMP N 1 Nguntoronadi;
20. Kepala SMP N 1 Puhpelem;
21. Kepala SMP N 1 Purwantoro;
22. Kepala SMP N 1 Sidoharjo;
23. Kepala SMP N 1 Slogohimo;
24. Kepala SMP N 1 Tirtomoyo;
25. Kepala SMP N 1 Wuryantoro;
26. Kepala SMP N 1 Pracimantoro.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)


JUDUL CENTER, TIMES NEW ROMAN 12, SPASI 1, TEBAL, KERTAS A4,
BATAS KIRI 3 CM, BATAS ATAS, BAWAH DAN KANAN 2,5 CM

(Maksimum 15 kata dalam bahasa Indonesia dan/ bahasa Inggris. Judul sebaiknya ringkas
dan lugas mencerminkan inti tulisan).

Penulis1,Penulis2
(Tuliskan nama lengkap penulis tanpa gelar)
1
Instansi tempat penulis 1 bekerja/belajar; 2Instansi tempat penulis 2 bekerja/belajar
1
Email Penulis 1; 2Email Penulis 2
(Center, Times New Roman 11 spasi 1)

Abstract. The abstract is written in two languages, namely English and Indonesian,
consisting of 250 words in Times New Roman 11 italic letters with one space. The abstract
contains a complete summary of the subject matter of the entire manuscript (introduction,
research methods, results, and conclusions).

Keyword: sorted alphabetically, max 6 words or phrases.

Abstrak. Abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
terdiri atas 250 kata dengan dengan huruf timesnew roman 11 huruf miring (italic) berjarak
satu spasi. Abstrak berisi ringkasan pokok bahasan lengkap dari keseluruhan naskah
(pendahuluan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan).

Kata kunci: diurutkan secara alfabetis, maksimal 6 kata atau frasa.

PENDAHULUAN LANDASAN TEORI


Format Pendahuluan sampai dengan Berisi sintesis dari berbagai
kesimpulan dibuat dua kolom dengan jarak konsep/teori yang sesuai dengan topik dari
antar kolom sebesar 0,5cm. Kecuali ada artikel/naskah. Kerangka teori yang
tabel atau gambar yang memerlukan selebar digunakan dimasukkan dalam bagian
tinjauan pustaka. Pustaka acuan disarankan
halaman.
menggunakan referensi terkini (10 tahun
Uraikan tentang latar belakang terakhir) dan lebih mengutamakan referensi
permasalahan yang mendasari munculnya dari jurnal ilmiah terkait yang terakreditasi.
ide penelitian, hal-hal yang menunjukan Tuliskan semua referensi yang digunakan
bahwa ide tersebut penting untuk diteliti dalam daftar pustaka.
yang didukung oleh hasil kajian teori atau Sumber pustaka yang dituliskan di
penelitian terdahulu yang berisi penjelasan dalam uraian, hanya terdiri dari nama
konseptual mengenai varibel yang diteliti belakang penulis dan tahun penerbitannya.
dan berasal dari sumber yang terpercaya, Contoh penulisan sumber kutipan untuk dua
dan diakhiri dengan hipotesis (apabila ada). penulis: Susmaneli & Triana (2014), dst.
Pendahuluan sampai daftar pustaka
ditulis dengan jenis huruf timesnew roman METODE PENELITIAN
12 dan spasi 1, Justify/rata kanan-kiri. Metode Penelitian terdiri dari
Menggunakan kertas A4 paper. Rancangan Penelitian, Subjek penelitian,
identifikasi variabel dan Instrumen
Penelitian, dan Prosedur & Analisa Data.

1
Paparan metode ditulis dengan jelas agar bermakna dan mudah dipahami. Jika
dapat dipahami oleh pembaca. penelitian kualitatif, temuan penelitian
dapat disampaikan dalam bentuk pola,
HASIL DAN PEMBAHASAN tema, kecenderungan, dan motif yang
Hasil penelitian disampaikan secara muncul dari data.
jelas terkait data dan analisisnya. Hasil Tabel yang lebar maka dibuat penuh
penelitian yang menjadi kebaharuan dapat maksimal selebar halaman atau dibuat satu
ditonjolkan untuk dideskripsikan dalam kolom seperti Tabel 1. Judul dan isi tabel
pembahasan dipaparkan secara berurutan dibuat dengan spasi 1, judul di atas tabel
atau terpadu. Paparan bagian hasil berisi dan sumber data di bawah tabel dengan
hasil analisis data. Tabel/bagan/gambar posisi center.
berisi paparan hasil analisis yang sudah
Tabel 1.
Judul Tabel 1
Jumlah
Peneliti Tahun Lokasi Penelitian
Sampel
Lilyk, dkk 2010 154 Kabupaten Wonogiri
Zainal 2012 103 Kecamatan Girimarto Kabupaten Wonogiri
Galih 2017 73 Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri

Sumber: Suranny, 2017

Tabel yang kecil atau cukup dalam satu gambar keduanya ditulis dibawah gambar
kolom maka dibuat selebar kolom saja dengan posisi center.
seperti contoh Tabel 2. Berikut ini contoh meletakkan gambar
kecil yang cukup dalam paragraf selebar
Tabel 2.
Judul Tabel 2 kolom separuh, seperti Gambar 1.

Subject 1 Subject 2
Initials Z.M L.E
Age 29 35
Sex M F
Sumber: Giffinger, 2007
Isi pembahasan merupakan penjelasan
mengenai hasil penelitian, dikaitkan dengan
hasil penelitian-penelitian sebelumnya,
dianalisis secara kritis dan dikaitkan dengan
literatur yang relevan.
Gambar dalam jurnal maka posisinya Gambar 1. Judul Gambar 1
Sumber: data primer, 2007
seperti tabel diatas. Jika gambar besar maka
dibuat selebar halaman, jika kecil maka Gambar yang besar maka posisinya
dimasukkan dalam kolom yang terbagi dua. harus selebar batas kertas A4 dibuat satu
Penulisan judul dan sumber pada gambar kolom sehingga bisa dilihat seperti Gambar
berbeda dengan tabel. Judul dan sumber 2 berikut ini.

2
Gambar 2. Judul Gambar 2
Sumber: Nurbuwat, 2018

KESIMPULAN spasi 1. Daftar rujukan berisi semua yang


Isi simpulan merupakan rumusan dirujuk dalam teks. Penulisan daftar
jawaban dari tujuan penelitian bukan pustaka diharapkan dapat menggunakan
rangkuman hasil penelitian. Kesimpulan reference manager seperti Mendeley,
dibuat secara ringkas, jelas dan padat Endnote, Jabref, Zetero dan lain-lain.
didasarkan pada hasil penelitian dan
pembahasan.

DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka disusun berdasarkan alfabet
(abjad) , rata kanan kiri atau justify dengan
a. Contoh penulisan dari buku:
Kaufman, C., Perlman, R., & Speciner, M. (1995). Network Security: Private
Communication in A Public World. Englewood Cliffts, NJ: Prentice Hall.
b. Contoh dari jurnal:
Wooldridge, M. B., & Shapka, J. (2012). Playing with Technology: Mother-Toddler
Interaction Scores Lower During Play with Electronic Toys. Journal of Applied
Developmental Psychology, 33(5), 211-218. doi: 10.1016 atau
http://dx.doi.org/10.1016/j.appdev.2012.05.005 .
c. Contoh dari prosiding:
Aeni, N. (2014). Peran Keluarga dalam Perawatan Maternal Berbasis Budaya (Studi:
Desa Giling dan Soneyan Kabupaten Pati). Prosiding Konferensi Nasional II
Psikologi Kesehatan. Jakarta: Universitas Yarsi.
d. Contoh dari artikel majalah online:
Clay, R. (2008, June). Science vs ideology:
psychologistsfightbackaboutthemisuseofresearch. Monitor onPsychology, 39(6).
RetrievedJune 10, 2012, fromhttp://www.apa.org/monitor/

3
PENGEMBANGAN MEDIA KONKRET BERBENTUK VELG RUJI ENERGI UNTUK
MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

DEVELOPMENT OF CONCRETE MEDIA IN THE FORM OF ENERGY SPOKE WHEELS


TO INCREASE MOTIVATION AND LEARNING OUTCOMES

Sri Adhi Endaryati


SDN 1 Ngabeyan, Sidoharjo, Wonogiri, Jawa Tengah
Email: sriadhiendaryati@student.uns.ac.id
Diterima: 5 April 2023 Direvisi: 13 Oktober 2023 Disetujui: 17 Oktober 2023

ABSTRAK
Mata pelajaran IPA tingkat SD seringkali dianggap sulit karena banyaknya materi yang harus dibaca dan
dipahami siswa. Oleh karenanya, peneliti melakukan pengembangan media yang mampu menumbuhkan
motivasi siswa terhadap pembelajara IPA. Media konkret “Velg Ruji Energi” dirancang untuk mendorong
siswa aktif belajar dan memberi rasa senang agar mudah menanamkan konsep pada energi gerak pada siswa.
Media ini terbuat dari barang bekas yaitu velg ruji, dinamo, lampu, baling-baling dari plat nomer dan
pemutar velg. Apabila diputar maka velg akan berputar (energi gerak) menghasilkan energi listrik pada
dinamo. Lampu yang terhubung dengan dinamo akan menyala (energi cahaya). Baling-baling juga ikut
berputar ketika velg berputar menghasilkan energi gerak/angin. Hasil penggunaan media ini menunjukkan
persentase motivasi siswa meningkat semula 54,38% menjadi 76,25%. Hasil belajar siswa juga mengalami
peningkatan, rata-rata belajar semula 53,75 meningkat menjadi 81,88. Ketuntasan hasil belajar juga
mengalami peningkatan dari 18,75% meningkat menjadi 87,50% setelah menggunakan media media “Velg
Ruji Energi”. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa pengembangan media konkret berbentuk
“Velg Ruji Energi” dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi penerapan konsep
energi gerak.
Kata kunci: Hasil belajar, ilmu pengetahuan alam, konsep energi, media konkret, motivasi belajar.

ABSTRACT
Science subjects at the elementary level are often considered difficult because of the amount of material that
students must read and understand. Therefore, researchers conducted media development that was able to
foster student motivation towards science learning. Concrete media "Velg Ruji Energi" is designed to
encourage students to actively learn and provide a sense of fun in order to easily instill the concept of motion
energy in students. This media is made from used items, namely spoke wheels, dynamos, lights, propellers
from number plates and wheel spinners. When rotated, the wheels will rotate (motion energy) to produce
electrical energy in the dynamo. The lamp connected to the dynamo will light up (light energy). The
propeller also rotates when the wheels rotate to produce motion / wind energy. The results of using this
media show that the percentage of student motivation increased from 54.38% to 76.25%. Student learning
outcomes have also increased, the original learning average of 53.75 increased to 81.88. The completeness
of learning outcomes has also increased from 18.75% to 87.50% after using the "Energy Ruji Wheel" media.
Based on this data, it can be concluded that the development of concrete media in the form of "Energy Ruji
Wheels" can increase student motivation and learning outcomes in the material of applying the concept of
motion energy.
Keywords: Learning outcomes, natural science, energy concepts, concrete media, learning motivation.

Pengembangan Media Konkret Berbentuk Velg......Sri Adhi Endaryati 31


PENDAHULUAN
Kelangsungan hidup bangsa dan terus belajar bukan hanya sekadar lulus
negara dipengaruhi pendidikan, karena suatu mata pelajaran (Freitas et al., 2020).
pendidikan berfungsi sebagai sarana Begitu pentingnya faktor motivasi belajar,
meningkatkan kualitas sumber daya hingga dampak dari adanya kebosanan siswa
manusia. Berdasarkan alasan itulah terhadap situasi yang berlangsung tersebut
pembaharuan pendidikan harus selalu juga selaras dengan hasil belajarnya.
dilakukan dengan menciptakan inovasi Padahal, IPA merupakan pelajaran sangat
pembelajaran untuk menjawab tuntutan menarik untuk dipelajari karena berkaitan
abad ke-21 agar tujuan pendidikan nasional dengan kehidupan alam dan sekitarnya
tercapai. Oleh karena itu, pembelajaran (Endaryati et al., 2021).
pada era sekarang harus mengedepankan Berdasarkan dokumen hasil
kebutuhan peserta didik, utamanya mampu belajar semester 2 menunjukkan bahwa hasil
membangkitkan keterampilan berpikir belajar kelas VI materi penerapan konsep
siswa (Twiningsih & Sayekti, 2020). energi gerak pada mata pelajaran Ilmu
Dengan demikian, guru harus selalu Pengetahuan Alam KD. 8.1. yang mendapat
berinovasi dengan membuat media nilai di atas KKM hanya 3 siswa dari 16
pembelajaran. Menurut Briggs (1997) siswa, dengan KKM adalah 62. Pengamatan
dalam Khuluqo (2017:143), media terhadap proses belajar mengajar yang
pembelajaran berupa sarana fisik berfungsi dilakukan pada siswa kelas VI semester 2
sebagai stimulus bagi siswa untuk aktif SDN 1 Ngabeyan dapat diinformasikan
belajar, berperan membantu guru bahwa sebagian siswa kelas VI belum lancar
menyampaikan materi kepada siswa. membaca dan menulis sehingga kemampuan
Kenyataan di lapangan, di untuk memahami materi masih sangat
pendidikan dasar khususnya di SDN 1 rendah apabila dilakukan dengan metode
Ngabeyan. Siswa masih banyak yang pembelajaran konvensional. Selain itu,
mengalami kesulitan dalam mempelajari media pembelajaran di SDN 1 Ngabeyan
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Mata yang tersedia masih terbatas. Kenyataan ini
pelajaran IPA di tingkat SD seringkali semakin menguatkan bahwa media
dianggap sulit karena banyaknya materi pembelajaran mempunyai arti lebih luas
yang harus dibaca dan dipahami siswa. Pada dari: media audio visual, alat peraga dalam
umumnya guru menyampaikan materi kegiatan belajar mengajar, atau alat bantu
pembelajaran IPA yaitu dengan langkah- dalam proses mengajar (Aqib, 2013).
langkah pembelajaran sebagai berikut: Berdasarkan informasi yang tersaji di
menyampaikan informasi yang dianggap atas, maka pokok masalah pada kelas ini
penting secara verbal kepada siswa, adalah rendahnya motivasi dan hasil belajar
memberikan tanya jawab sederhana atau pada materi penerapan konsep energi gerak.
secara klasikal kepada siswa, dan terakhir Oleh karena itu, adanya metode
sebagai tindak lanjut guru memberikan soal- pembelajaran yang efektif diperlukan guru
soal untuk dikerjakan siswa. Beberapa guru untuk membuat siswa aktif dan berpusat
merasa cocok dengan metode pembelajaran pada siswa (student centered) dengan
seperti itu. Hal tersebut apabila dilaksanakan pengembangan media konkret berbentuk
terus-menerus akan mengakibatkan “Velg Ruji Energi” untuk menarik perhatian
timbulnya rasa kebosanan siswa terhadap siswa dalam belajar di kelas sebagai
materi yang disampaikan guru. Freitas, dkk solusinya. Solusi pengembangan media
mengungkapkan bahwa indikasi siswa konkret berbentuk “Velg Ruji Energi”
termotivasi untuk belajar yaitu kegiatan dipilih karena media tersebut mudah dibuat
pembelajaran dianggap menarik. Lebih dan terbuat dari barang bekas. Alat ini
penting lagi, dengan pembelajaran yang sebagai cara agar siswa dapat meningkatkan
menarik, mereka akan motivasi dan hasil belajar materi penerapan

32 Jurnal JARLITBANG Pendidikan, Volume 9 Nomor 1 – Juni 2023


konsep energi gerak dalam kehidupan Penelitian terkait media
sehari-hari. pembelajaran nyatanya memang sudah
banyak dilakukan. Seperti penelitian
LANDASAN TEORI Hayumuti, Herawati, dan Manahal yang
Pengembangan media konkret menggunakan multimedia CD interaktif
berbentuk “Velg Ruji Energi” merupakan yang terbukti dapat meningkatkan hasil
sebuah media yang terbuat dari barang bekas belajar IPA kelas empat. Penelitian tersebut
yang menerapkan konsep energi gerak. juga menggunakan materi energi seperti
“Velg Ruji Energi” terdiri dari velg ruji, yang dilakukan dalam penelitian ini. Hanya
dinamo, lampu, baling-baling dari plat saja, penelitian Hayumuti menggunakan
nomer kendaraan dan terdapat pemutar aspek psikologi dalam observasinya yaitu
untuk menggerakkan pelek. Apabila diputar aktivitas belajar (Hayumuti et al., 2016).
maka velg akan berputar (energi gerak) dan Selain Hayumuti dkk, Kamal dkk juga
akan menghasilkan energi listrik pada melakukan penelitian pada materi energi di
dinamo. Dari dinamo terdapat kabel yang kelas empat yang terbukti dapat
terhubungkan dengan lampu yang akan meningkatkan hasil belajar IPA. Hanya saja,
menghasilkan cahaya apabila ada energi Kamal dkk menggunakan media konkret
listrik yang mengalir. Selain itu pada “Velg yang tidak berfokus pada aspek psikologi
Ruji Energi” terdapat penghubung dengan yaitu motivasi (Kamal et al., 2017).
baling-baling, sehingga ketika roda ini Berdasarkan uraian di atas, maka
berputar maka baling-baling ini juga akan penulis berharap bahwa penelitian ini tidak
berputar menghasilkan energi gerak berupa hanya dapat meningkatkan hasil belajar IPA
angin. Jadi, “Velg Ruji Energi” ini sebagai dan motivasi belajar, tetapi juga dapat
media yang menggunakan penerapan konsep memberikan sumbangan terhadap
energi gerak yang menunjukkan adanya peningkatan kualitas dan mutu pembelajaran
perubahan dari energi gerak menjadi listrik di sekolah serta dapat memberikan inspirasi
kemudian berubah menjadi cahaya serta untuk menemukan pengetahuan baru.
perubahan energi gerak menjadi energi
gerak berupa angin. METODE PENELITIAN
Berdasarkan paparan di atas peneliti Artikel ini merupakan hasil penelitian
mengembangkan media konkret berbentuk dan pengembangan (research and
“Velg Ruji Energi” sebagai loncatan bagi development) yaitu pengembangan media
siswa untuk mengatasi rendahnya motivasi konkret berbentuk “Velg Ruji Energi” untuk
dan hasil belajar siswa pada materi meningkatkan motivasi dan hasil belajar
penerapan konsep energi gerak. Seperti yang penerapan konsep energi gerak. Desain
diungkapkan oleh Majid (2013:307) bahwa pengembangan yang digunakan
motivasi dapat menumbuhkan dorongan menggunakan desain penelitian dan
efektif dan reaksi-reaksi pada perubahan pengembangan ADDIE (Mulyatiningsih,
tenaga pada manusia dalam upaya 2012). ADDIE merupakan kependekan dari
pencapaian tujuan. Dengan motivasi yang Analysis, Design, Development,
tinggi, hasil belajarpun akan meningkat. Implementation, dan Evaluation. Adapun
Wiryawan & Anitah menguatkan hal ini rincian yang dilakukan peneliti yaitu sebagai
dengan gagasan bahwa keberhasilan siswa berikut:
dalam memperoleh hasil belajar sangat 1. Analysis, pada tahap ini peneliti
dipengaruhi oleh beberapa faktor, melakukan kajian tiga analisis yaitu
diantaranya faktor dari diri siswa termasuk analisis kebutuhan, analisis kurikulum,
motivasi dan faktor dari luar diri siswa dan analisis karakter siswa.
seperti lingkungan belajar (Wiryawan & 2. Design, pada tahap ini peneliti merancang
Anitah, 2014). model media konkret yang dibutuhkan.

Pengembangan Media Konkret Berbentuk Velg......Sri Adhi Endaryati 33


Media konkret pada materi energi dalam Adapun indikator pada aspek
penelitian ini yaitu velg ruji energi. pengamatan yang dilakukan yaitu sebagai
3. Development, pada tahap ini merupakan berikut:
tahap realisasi produk. Bentuk media. 1. Siswa memperhatikan saat guru
LKS, dan intsrumen evaluasi telah memberikan materi
divalidasi oleh ahli yaitu guru dan kepala pembelajaran/petunjuk;
sekolah. Hasil validasi ahli menunjukkan 2. Siswa aktif dalam melakukan tugas
bahwa media dan instrumen mandiri/kelompok;
pembelajaran dinyatakan valid dan layak 3. Siswa semangat;
untuk diterapkan pada pembelajaran. 4. Siswa ingin mendapat nilai yang lebih
4. Implementation, pada tahap ini peneliti baik
menerapkan media dan seluruh instrumen Tabel 1 menunjukkan hasil motivasi
pembelajaran di kelas. siswa sebelum menggunakan media “Velg
5. Evaluation, pada tahap ini peneliti Ruji Energi”menunjukkan bahwa siswa
melakukan refleksi terhadap media dan memperhatikan saat guru memberikan
instrumen yang telah dilakukan pada materi pembelajaran/petunjuk guru sebesar
tahap sebelumnya. Hal ini sekaligus 48,75%. Siswa aktif dalam melakukan tugas
mengkonfirmasi terkait penerapan media mandiri kelompok sebesar 58,75%. Siswa
“Velg Ruji Energi” terhadap peningkatan semangat dalam mengikuti pembelajaran
motivasi dan hasil belajar konsep energi sebesar 55,00%. Siswa ingin mendapat nilai
gerak. lebih baik sebesar 55,00%. Pembelajaran
Penelitian ini dilakukan pada kelas sebelum menggunakan media “Velg Ruji
enam di SD Negeri 1 Ngabeyan, Kecamatan Energi” diperoleh persentase rata-rata
Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Provinsi 54,38% dengan kriteria rendah.
Jawa Tengah. Pengumpulan data dilakukan Adapun hasil pengamatan motivasi
dengan teknik tes, observasi, dan wawancara siswa dalam pembelajaran sesudah
yang identifikasi variabel dan Instrumen menggunakan media pembelajaran “Velg
Penelitian, dan Prosedur & Analisa Data. Ruji Energi” menunjukkan bahwa siswa
Paparan metode ditulis dengan jelas agar memperhatikan saat guru memberikan
dapat dipahami oleh pembaca. materi pembelajaran/petunjuk guru sebesar
80%.
HASIL DAN PEMBAHASAN Siswa aktif dalam melakukan tugas
Data Motivasi Belajar Siswa mandiri/kelompok sebesar 76,25%. Siswa
Berikut ini merupakan data motivasi semangat dalam mengikuti pembelajaran
siswa yang diperoleh sebelum dan sesudah sebesar 71,25%. Siswa ingin mendapat nilai
menggunakan media “Velg Ruji Energi”. yang lebih baik sebesar 77,50%. Pada
pembelajaran sesudah menggunakan media
Tabel 1. Hasil Perhitungan ini diperoleh persentase rata-rata 76,25%
Tindakan Indikator Jumlah % yang artinya terjadi peningkatan setelah
Nilai menggunakan media ini.
Sebelum 1 39 48.75
2 47 58.75 Data Hasil Belajar Siswa
3 44 55 Berikut ini merupakan data hasil
4 44 55 belajar siswa sebelum dan sesudah
Rata-rata 43.5 54.8 menggunakan media “Velg Ruji Energi”.
Sesudah 1 64 80
2 61 76.25
3 57 71.25
4 62 77.5
Rata-rata 61 76.25

34 Jurnal JARLITBANG Pendidikan, Volume 9 Nomor 1 – Juni 2023


Tabel 2. Hasil Belajar Siswa Pembelajaran sebelum menggunakan media
Aspek Sebelum Sesudah “Velg Ruji Energi” sebesar 55,00%
Rata-rata 53.75 81.88 meningkat menjadi 71,25% setelah
Tertinggi 90 100 menggunakan media “Velg Ruji Energi”.
Terendah 40 50 Indikator keempat yaitu siswa ingin
Tuntas 3 14 mendapat nilai yang lebih baik.
Belum 13 2 Pembelajaran sebelum menggunakan media
Tuntas “Velg Ruji Energi” sebesar 55,00%
% 18.75 87.5 meningkat menjadi 77,50% setelah
menggunakan media “Velg Ruji Energi”.
Tabel 2 menunjukkan pencapaian Peningkatan ini menunjukkan bahwa media
hasil belajar siswa pada pembelajaran yang dikembangkan peneliti mampu
sebelum dan sesudah menggunakan media menumbuhkan motivasi belajar siswa. Hal
“velg ruji energi”. Rata-rata hasil belajar ini diperkuat oleh Prananda dan Hadiyanto
siswa pada pembelajaran sebelum yang menemukan bahwa motivasi sejalan
menggunakan media ini adalah 53,75. Siswa dengan hasil belajar dan sangat
yang sudah tuntas 3 siswa, sedangkan yang mempengaruhinya (Prananda & Hadiyanto,
belum tuntas sebanyak 13 siswa. Keadaan 2019). Andres juga mengungkap bahwa
ini menunjukkan bahwa ketuntasan belajar hasil belajar siswa tentu saja karena fungsi
masih kurang. pedagogi guru dan aspek psikologis seperti
Adapun setelah menggunakan media motivasi belajar (Andres, 2017).
“Velg Ruji Energi” menunjukkan bahwa Motivasi sebagai bagian penting dari
terdapat peningkatan hasil belajar siswa penentu perilaku individu dalam memilih
sesudah menggunakan media pembelajaran tindakan tertentu (Ebrahimzadeh & Alavi,
“Velg Ruji Energi”. Rata-rata hasil belajar 2017). Peningkatan motivasi belajar siswa
siswa pada pembelajaran sesudah setelah menggunakan media “Velg Ruji
menggunakan media ini adalah 81,88 Energi” menunjukkan bahwa barang-barang
kategori baik. Karena siswa yang tuntas bekas di sekitar rumah mampu
sebanyak 14 siswa, sedangkan siswa yang menumbuhkan ketertarikan siswa terhadap
belum tuntas mencapai KKM sejumlah 2 pembelajaran. Seperti yang ditemukan oleh
siswa. Chutataweesawas, dkk bahwa material
Berdasarkan data hasil penelitian media yang erat kaitannya dengan
menunjukkan adanya peningkatan motivasi kehidupan sehari-hari siswa dapat menarik
siswa dalam pembelajaran sebelum dan perhatian siswa terhadap materi
sesudah menggunakan media “Velg Ruji pembelajaran (Chutataweesawas et al.,
Energi”, selengkapnya yaitu sebagai berikut: 2018). Sheehan, dkk juga menguatkan
Indikator pertama yaitu siswa bahwa penggunaan media dapat
memperhatikan ketika guru memberikan memberikan pengaruh yang positif dalam
materi pembelajaran atau petunjuk. sikap siswa (Sheehan et al., 2018).
Pembelajaran sebelum menggunakan media Sementara itu, terkait hasil belajar,
“Velg Ruji Energi” sebesar 48,75% perbandingan hasil belajar siswa dalam
meningkat menjadi 80,00% setelah pembelajaran sebelum dan sesudah
menggunakan media “Velg Ruji Energi”. menggunakan media “Velg Ruji Energi”.
Indikator kedua yaitu siswa aktif dalam Hasil belajar siswa sebelum menggunakan
melakukan tugas mandiri/kelompok. media ini rata-rata kelas sebesar 53,75 naik
Pembelajaran sebelum menggunakan media menjadi 81,88 setelah menggunakan media
“Velg Ruji Energi” sebesar 58,75% ini. Ketuntasan hasil belajar sebelum
meningkat menjadi 76,25% setelah menggunakan media ini adalah 3 siswa
menggunakan media “Velg Ruji Energi”; (18,75%), setelah menggunakan media ini
Indikator ketiga yaitu siswa semangat. naik menjadi 14 siswa (87,50%).

Pengembangan Media Konkret Berbentuk Velg......Sri Adhi Endaryati 35


Peningkatan hasil belajar ini tidak terlepas
dari motivasi siswa yang tinggi pula.
Dukungan guru dalam menciptakan
lingkungan belajar mampu memupuk
motivasi belajar siswa (Zhao & Chang,
2019). Motivasi dapat tumbuh karena ada
keinginan seseorang terkait prestasi
akademis atau yang berhubungan dengan
pekerjaan (Jianfeng et al., 2018). Media
“Velg Ruji Energi” terbukti mampu
menumbuhkan motivasi siswa untuk
menghasilkan prestasi akademik yang Gambar 1. Demonstrasi Media “Velg Ruji
bagus. Media ini juga terbukti dapat menarik Energi”
perhatian siswa untuk mempelajari konsep
energi gerak. Yang tentunya hal ini Gambar 1 kegiatan demonstrasi media
berpengaruh positf terhadap hasil belajar “Velg Ruji Energi” di kelas juga
mereka. menunjukkan bahwa eksperimen yang
Peningkatan motivasi dan hasil belajar dilakukan mampu meningkatkan interaksi
juga menguatkan bahwa siswa akan tertarik akademis antara guru dan siswa di kelas. Hal
pada sumber belajar yang berbeda dari inilah yang menumbuhkan motivasi belajar
sumber belajar yang mereka temui sehari- siswa agar mereka berlomba-lomba
hari. Hal ini diperkuat oleh penelitian memberikan hasil belajar yang terbaik.
Puspitarini dan Hanif yang membuktikan Selaras dengan ini, Setijani menemukan
bahwa siswa cepat bosan dan sulit bahwa eksperimen dapat memberikan
memahami materi jika penyampaian semua kemantapan pemahaman dan penguasaan
materi hanya berasal dari buku. Oleh karena siswa terhadap materi pelajaran (Setijani,
itu, diperlukan alternatif lain dalam proses 2020). Peningkatan motivasi dan hasil
pembelajaran yang salah satunya dengan belajar IPA siswa juga menunjukkan bahwa
menciptakan media pembelajaran yang pengembangan media “Velg Ruji Energi”
relevan (Puspitarini & Hanif, 2019). Sejalan mampu meningkatkan keterampilan proses
dengan hal ini, Hariri, dkk menemukan sains siswa. Pendekatan keterampilan proses
bahwa penerapan strategi pembelajaran yang ini mampu meningkatkan aktivitas akademik
dilakukan guru berkorelasi positif dan di kelas (Syofyan et al., 2020). Media “Velg
signifkan terhadap motivasi belajar siswa Ruji Energi” dalam penelitian ini juga
(Hariri et al., 2020). Bahkan, Zuhriyah, dkk mampu mengurangi beban kognitif siswa
menemukan bahwa prestasi belajar tidak dalam penguasaan materi. Seperti yang
hanya berkorelasi positif terhadap motivasi ditemukan oleh Lu, dkk bahwa faktor yang
belajar. Ia juga menunjukkan hubungan mempengaruhi prestasi belajar yaitu waktu
postif dengan teman sebaya. Hal ini penyelesaian tugas dan beban kognitif (Lu et
dikarenakan penerimaan teman sebaya al., 2020). Penggunaan media juga
dianggap menyenangkan dan memberikan menjadikan isi pembelajaran lebih menarik,
efek positif kepada siswa (Zuhriyah et al., mudah dipahami, lebih variatif, dan
2020). meningkatkan aktivitas pembelajaran di
kelas (Derlina et al., 2018). Adanya umpan
balik dari siswa juga menunjukkan
peningkaran motivasi siswa dalam
mempelajari apa yang seharusnya mereka
pahami (Riyanto & Aryulina, 2020).

36 Jurnal JARLITBANG Pendidikan, Volume 9 Nomor 1 – Juni 2023


KESIMPULAN 21-24, 2018). In International and
Berdasarkan hasil penelitian dan National Conference on Learning
pembahasan dapat disimpulkan bahwa Innovation in Science and Technology
pengembangan media konkret berbentuk (ICLIST & NCLIST 2018) (hal. 18–32).
“Velg Ruji Energi” mampu meningkatkan Derlina, Dalle, J., Hadi, S., Mutalib, A. A.,
motivasi dan hasil belajar siswa tentang & Sumantri, C. (2018). Signaling
penerapan konsep energi gerak. Hal ini Principles in Interactive Learning
ditunjukkan dari persentase motivasi siswa Media through Expert’s Walkthrough.
meningkat semula 54,38% menjadi 76,25%. Turkish Online Journal of Distance
Hasil belajar siswa juga mengalami
Education, 19(4), 147–162.
peningkatan, rata-rata belajar semula 53,75
meningkat menjadi 81,88. Ketuntasan hasil Ebrahimzadeh, M., & Alavi, S. (2017). The
belajar juga mengalami peningkatan dari Effect of Digital Video Games on EFL
18,75% meningkat menjadi 87,50% setelah Students’ Language Learning
menggunakan media “Velg Ruji Energi”. Motivation. Teaching English with
Dengan adanya hasil penelitian ini, Technology, 17(2), 87–112.
diharapkan tidak hanya dapat meningkatkan Endaryati, S. A., Atmojo, I. R. W., Slamet,
hasil belajar IPA dan motivasi belajar, tetapi S. Y., & Suryandari, K. C. (2021).
juga dapat memberikan sumbangan terhadap Analisis E-Modul Flipbook Berbasis
peningkatan kualitas dan mutu pembelajaran Problem Based Learning untuk
di sekolah serta dapat memberikan inspirasi Memberdayakan Keterampilan Berpikir
untuk menemukan pengetahuan baru. Kritis Pembelajaran IPA Sekolah
Khususnya kepada para guru kelas enam Dasar. Dwija Cendekia: Jurnal Riset
yang dapat menjadikan media “Velg ruji Pedagogik: Jurnal Riset Pedagogik,
energi” menjadi alternatif mengajar IPA 5(2), 300–312.
khususnya pada materi konsep energi gerak. https://doi.org/https://doi.org/10.20961/
Selain itu, penting bagi pendidik untuk jdc.v5i2.56190
memasukan aspek psikologi dalam
menentukan strategi atau media Freitas, R. T. G. de, Cicuto, C. A. T., &
pembelajaran. Pazinato, M. S. (2020). Motivation to
Learn Natural Sciences in The Context
DAFTAR PUSTAKA of A Training of Teachers Course.
Andres, H. P. (2017). Active Teaching to Problems of Education in The 21st
Manage Course Difficulty and Century, 78(3), 359–370.
Learning Motivation. Journal of Hariri, H., Karwan, D. H., Haenilah, E. Y.,
Further and Higher Education, 1–16. Rini, R., & Suparman, U. (2020).
https://doi.org/10.1080/0309877X.2017 Motivation and Learning Strategies:
.1357073 Student Motivation Affects Student
Aqib, Z. (2013). Model-model, Media, dan Learning Strategies. European Journal
Strategi Pembelajaran Kontekstual of Educational Research, 10(1), 39–49.
(Inovatif). Bandung: Yrama Widya. https://doi.org/10.12973/eu-jer.10.1.39
Chutataweesawas, S., Tanchareon, S., & Hayumuti, Herawati, & Manahal, S. (2016).
Wilang, J. D. (2018). Producing Penggunaan Multimedia CD Interaktif
Educational Learning Media Resources Dalam Peningkatan Aktivitas dan Hasil
for Karen Children [Konferenzbericht] Belajar IPA Tema Selalu Berhemat
Paper presented at the 6th International Energi di Kelas IV SDN Klanderan
and 2nd National Conference on Kediri. Jurnal Pendidikan: Teori,
Learning Innovation in Science and Penelitian, dan Pengembangan, 1(7),
Technology (Hua Hin, Thailand, Mar 1437–1441.

Pengembangan Media Konkret Berbentuk Velg......Sri Adhi Endaryati 37


Jianfeng, C., Raj, G. S., & Ai, J. T. T. Motivation and Achievement.
(2018). The Correlations among International Journal of Instruction,
Learning Motivation, Autonomy and 13(3), 387–400.
Language Proficiency in Chinese EFL
Setijani, T. (2020). Implementasi Model
Context. LEARN Journal: Language Pembelajaran Eksperimen untuk
Education and Acquisition Research Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Network Journal, 11(1), 1–14. Kelas V-C SDN Dukuh Menanggal I.
Kamal, I. F., Suyanto, I., & Salimi, M. Jurnal Pendidikan Dasar, 11(1), 56–
(2017). Penerapan Model Discovery 63.
Learning dengan Media Konkret dalam Sheehan, K. J., Hightower, B., Lauricella, A.
Peningkatan Hasil Belajar IPA tentang R., & Wartella, E. (2018). STEM
Energi pada Siswa Kelas IV SD Negeri Media in the Family Context: The
2 Kalibagor Tahun Ajaran 2016/2017. Effect of STEM Career and Media Use
Kalam Cendekia, 5(3.1), 296–300. on Preschoolers ’ Science and Math
Khuluqo, I. El. (2017). Belajar dan Skills. European Journal of STEM
Pembelajaran Konsep Dasar, Metode Education, 3(3).
dan Aplikasi Nilai-nilai Spiritualitas Syofyan, H., Vebryanti, & Rahmania, Y.
dalam Proses Pembelajaran. (2020). Pendekatan Keterampilan
Yogyakarta: Pustaka Belajar. Proses Dalam Pembelajaran IPA
Lu, S., Liu, Y., Chen, P., & Hsieh, M. Mahasiswa PGSD. Jurnal Pendidikan
(2020). Evaluation of AR Embedded Dasar, 11(1), 1–9.
Physical Puzzle Game on Students’ Twiningsih, A., & Sayekti, T. (2020).
Learning Achievement and Motivation Peningkatan Keterampilan Berhitung
on Elementary Natural Science. SIswa melalui Media Kotak Ajaib
Interactive Learning Environments Berbasis STEM pada Materi Konsep
ISSN:, 28(4), 451–463. Penjumlahan. Jurnal Pendidikan
https://doi.org/10.1080/10494820.2018.
Dasar, 11(1), 10–19.
1541908
Wiryawan, & Anitah, S. (2014). Strategi
Majid, A. (2013). Strategi Pembelajaran. Pembelajaran di SD. Tangerang
Bandung: Remaja Rosdakarya. Selatan: Univesitas Terbuka.
Mulyatiningsih, E. (2012). Metodologi Zhao, R. B., & Chang, Y. (2019). Students’
Penelitian Terapan. Yogyakarta:
Family Support, Peer Relationships,
Alfabeta. and Learning Motivation and Teachers
Prananda, G., & Hadiyanto. (2019). Korelasi Fairness Have an Influence on the
antara Motivasi Belajar dengan Hasil Victims of Bullying in Middle School
Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA of Hong Kong. International Journal of
di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, Educational Methodology, 5(1), 97–
3(3), 909–915. 107.
https://doi.org/10.12973/ijem.5.1.111
Puspitarini, Y. D., & Hanif, M. (2019).
Using Learning Media to Increase Zuhriyah, F., Cholifah, P. S., & Dimyati.
Learning Motivation in Elementary (2020). Hubungan Peer Acceptance dan
School. Anatolian Journal of Motivasi Belajar dengan Prestasi
Education, 4(2), 53–60. Belajar Siswa Kelas V SD. Jurnal
Pendidikan Dasar, 11(1), 64–74.
Riyanto, & Aryulina, D. (2020).
Implementing Immediate Feedback Andres, H. P. (2017). Active Teaching to
with Unlimited Plus Bonus Points to Manage Course Difficulty and
Increase College Student Learning Learning Motivation. Journal of

38 Jurnal JARLITBANG Pendidikan, Volume 9 Nomor 1 – Juni 2023


Further and Higher Education, 1–16. Rini, R., & Suparman, U. (2020).
https://doi.org/10.1080/0309877X.2017 Motivation and Learning Strategies:
.1357073 Student Motivation Affects Student
Learning Strategies. European Journal
Aqib, Z. (2013). Model-model, Media, dan
of Educational Research, 10(1), 39–49.
Strategi Pembelajaran Kontekstual
https://doi.org/10.12973/eu-jer.10.1.39
(Inovatif). Bandung: Yrama Widya.
Hayumuti, Herawati, & Manahal, S. (2016).
Chutataweesawas, S., Tanchareon, S., &
Penggunaan Multimedia CD Interaktif
Wilang, J. D. (2018). Producing
Dalam Peningkatan Aktivitas dan Hasil
Educational Learning Media Resources
Belajar IPA Tema Selalu Berhemat
for Karen Children [Konferenzbericht]
Energi di Kelas IV SDN Klanderan
Paper presented at the 6th International
Kediri. Jurnal Pendidikan: Teori,
and 2nd National Conference on
Penelitian, dan Pengembangan, 1(7),
Learning Innovation in Science and
1437–1441.
Technology (Hua Hin, Thailand, Mar
21-24, 2018). In International and Jianfeng, C., Raj, G. S., & Ai, J. T. T.
National Conference on Learning (2018). The Correlations among
Innovation in Science and Technology Learning Motivation, Autonomy and
(ICLIST & NCLIST 2018) (hal. 18–32). Language Proficiency in Chinese EFL
Context. LEARN Journal: Language
Derlina, Dalle, J., Hadi, S., Mutalib, A. A.,
Education and Acquisition Research
& Sumantri, C. (2018). Signaling
Network Journal, 11(1), 1–14.
Principles in Interactive Learning
Media through Expert’s Walkthrough. Kamal, I. F., Suyanto, I., & Salimi, M.
Turkish Online Journal of Distance (2017). Penerapan Model Discovery
Education, 19(4), 147–162. Learning dengan Media Konkret dalam
Peningkatan Hasil Belajar IPA tentang
Ebrahimzadeh, M., & Alavi, S. (2017). The
Energi pada Siswa Kelas IV SD Negeri
Effect of Digital Video Games on EFL
2 Kalibagor Tahun Ajaran 2016/2017.
Students’ Language Learning
Kalam Cendekia, 5(3.1), 296–300.
Motivation. Teaching English with
Technology, 17(2), 87–112. Khuluqo, I. El. (2017). Belajar dan
Pembelajaran Konsep Dasar, Metode
Endaryati, S. A., Atmojo, I. R. W., Slamet,
dan Aplikasi Nilai-nilai Spiritualitas
S. Y., & Suryandari, K. C. (2021).
dalam Proses Pembelajaran.
Analisis E-Modul Flipbook Berbasis
Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Problem Based Learning untuk
Memberdayakan Keterampilan Berpikir Lu, S., Liu, Y., Chen, P., & Hsieh, M.
Kritis Pembelajaran IPA Sekolah (2020). Evaluation of AR Embedded
Dasar. Dwija Cendekia: Jurnal Riset Physical Puzzle Game on Students’
Pedagogik: Jurnal Riset Pedagogik, Learning Achievement and Motivation
5(2), 300–312. on Elementary Natural Science.
https://doi.org/https://doi.org/10.20961/ Interactive Learning Environments
jdc.v5i2.56190 ISSN:, 28(4), 451–463.
https://doi.org/10.1080/10494820.2018.
Freitas, R. T. G. de, Cicuto, C. A. T., &
1541908
Pazinato, M. S. (2020). Motivation to
Learn Natural Sciences in The Context Majid, A. (2013). Strategi Pembelajaran.
of A Training of Teachers Course. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Problems of Education in The 21st Mulyatiningsih, E. (2012). Metodologi
Century, 78(3), 359–370. Penelitian Terapan. Yogyakarta:
Hariri, H., Karwan, D. H., Haenilah, E. Y., Alfabeta.

Pengembangan Media Konkret Berbentuk Velg......Sri Adhi Endaryati 39


Prananda, G., & Hadiyanto. (2019). Korelasi Education, 3(3).
antara Motivasi Belajar dengan Hasil Syofyan, H., Vebryanti, & Rahmania, Y.
Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPA (2020). Pendekatan Keterampilan
di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu,
Proses Dalam Pembelajaran IPA
3(3), 909–915. Mahasiswa PGSD. Jurnal Pendidikan
Puspitarini, Y. D., & Hanif, M. (2019). Dasar, 11(1), 1–9.
Using Learning Media to Increase Twiningsih, A., & Sayekti, T. (2020).
Learning Motivation in Elementary Peningkatan Keterampilan Berhitung
School. Anatolian Journal of SIswa melalui Media Kotak Ajaib
Education, 4(2), 53–60. Berbasis STEM pada Materi Konsep
Riyanto, & Aryulina, D. (2020). Penjumlahan. Jurnal Pendidikan
Implementing Immediate Feedback Dasar, 11(1), 10–19.
with Unlimited Plus Bonus Points to Wiryawan, & Anitah, S. (2014). Strategi
Increase College Student Learning Pembelajaran di SD. Tangerang
Motivation and Achievement.
Selatan: Univesitas Terbuka.
International Journal of Instruction,
13(3), 387–400. Zhao, R. B., & Chang, Y. (2019). Students’
Family Support, Peer Relationships,
Setijani, T. (2020). Implementasi Model and Learning Motivation and Teachers
Pembelajaran Eksperimen untuk Fairness Have an Influence on the
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Victims of Bullying in Middle School
Kelas V-C SDN Dukuh Menanggal I.
of Hong Kong. International Journal of
Jurnal Pendidikan Dasar, 11(1), 56– Educational Methodology, 5(1), 97–
63. 107.
Sheehan, K. J., Hightower, B., Lauricella, A. https://doi.org/10.12973/ijem.5.1.111
R., & Wartella, E. (2018). STEM Zuhriyah, F., Cholifah, P. S., & Dimyati.
Media in the Family Context: The (2020). Hubungan Peer Acceptance dan
Effect of STEM Career and Media Use Motivasi Belajar dengan Prestasi
on Preschoolers ’ Science and Math Belajar Siswa Kelas V SD. Jurnal
Skills. European Journal of STEM Pendidikan Dasar, 11(1), 64–74.

40 Jurnal JARLITBANG Pendidikan, Volume 9 Nomor 1 – Juni 2023

Anda mungkin juga menyukai