Pengertian dan Notasi Fungsi 1

Ruang lingkup materi:

1.1 Pengertian dan notasi fungsi
1.2 Domain dan range
1.3 Grafik suatu fungsi
1.4 Komposisi Fungsi
1.5 Fungsi Invers

“That nothing occurs without a reason”

Gottfried Wilhelm Leibniz (1646 M – 1716 M)

Sejarah Penemuan

Gagasan tentang fungsi dikembangkan pada abad ketujuh

belas. Selama ini, Rene Descartes (1596-1650), dalam bukunya
“Geometry” (1637), menggunakan konsep tersebut untuk
menggambarkan berbagai keterkaitan matematis.

Istilah "fungsi" diperkenalkan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz

(1646-1716) hampir lima puluh tahun setelah penerbitan buku
https://www.meteorologiaenred.com
“Geometry”.

Leibniz menggunakan istilah fungsi untuk menentukan ketergantungan besaran geometris

seperti: subtangen dan subnormal pada bentuk kurva. Dia juga memperkenalkan istilah
"konstan”, "variabel", dan "parameter".

Pada tahun 1718, Jean Bernoulli menerbitkan sebuah artikel, yang memuat tentang definisi
fungsi sebagai suatu besaran yang disusun dalam variabel dan konstanta.

Selanjutnya, gagasan tentang fungsi diformalkan oleh Leonhard Euler (dibaca "oiler" 1707-
1783) yang memperkenalkan notasi untuk fungsi, y=f (x ).

(Sumber : https://core.ac.uk)

1|
 Pengertian dan Notasi Fungsi

Tujuan pembelajaran yang diharapkan

 Menjelaskan peng`ertian fungsi.
 Menentukan nilai suatu fungsi.
 Mengidentifikasi fungsi satu-satu.

Pengantar
Tabel berikut menyatakan keterkaitan antara banyaknya pertalite yang digunakan
dengan jarak yang ditempuh oleh sebuah mobil:
Banyaknya pertalite (liter) 10 20 30 40
Jarak yang ditempuh (km) 7,5 15 22,5 30

Pada kasus ini, ada 2 jenis himpunan yang terlibat, yaitu jarak yang ditempuh dan
banyaknya pertalite yang digunakan. Himpunan jarak yang ditempuh bergantung
pada banyaknya pertalite yang digunakan.

Pada bagian ini, akan dibahas analisis terhadap keterkaitan yang melibatkan dua
himpunan melalui konsep fungsi.

Pengertian Relasi dan Fungsi

Pasangan Terurut (Ordered Pairs) adalah pengaitan dua buah anggota himpunan
dengan memperhatikan urutan. Misalkan pasangan terurut terdiri atas dua buah
elemen yaitu a dan b dengan notasi (a ,b) , ini artinya bahwa pasangan terurut dua
anggota suatu himpunan dengan urutan pertama a dan urutan kedua b . Oleh
karena itu, jika a ≠ b maka (a ,b)≠(b , a) .

Misalkan himpunan A={ p } dan B={1, 2 }, maka himpunan semua pasangan

terurut (a ,b) sehingga a A dan b B adalah {( p ,1) ,( p , 2)}. Himpunan ini disebut
hasil kali kartesius A dan B (ditulis A × B ).

Definisi Hasil Kali Kartesius

Misalkan A dan B himpunan sebarang. Perkalian himpunan A dan B yang
dinotasikan A × B adalah himpunan semua pasangan terurut yang berbentuk
(a ,b) dengan a A dan b B,
A × B={(a , b)∨a A dan b B }

Apabila A × B={( p , 1),( p , 2)} , maka himpunan bagian dari A × B adalah

{} ; { ( p , 1 ) } ; { ( p , 2 ) } ; {( p , 1 ) , ( p , 2 ) }

Relasi merupakan himpunan pasangnaPada ilustrasi di atas, jika

2|
A = himpunan banyaknya pertalite yang digunakan = {10,20,30,40}
B = himpunan jarak yang ditempuh mobil = {7.5, 15, 22.5, 30}
maka himpunan pasangan terurut relasi antara himpunan A dan B menyatakan
keterkaitan antaradapat dituliskan dalam pasangan terurut berikut:

Oleh karena itu, banyaknya pertalite yang digunakan disebut variabel bebas atau
nilai input dan dituliskan sebagai x . Sementara itu, jarak yang ditempuh disebut
variabel terikat atau nilai output dan dituliskan sebagai y .

Apabila terdapat minimal satu nilai input yang bersesuian dengan nilai output,
maka dikatakan bahwa nilai input berelasi dengan nilai output.

Definisi Relasi
Relasi merupakan korespondensi antara himpunan nilai input dan himpunan
nilai output sehingga untuk suatu nilai input paling sedikit bersesuaian dengan
satu nilai output.

Dalam beberapa situasi, terdapat suatu relasi dimana setiap nilai input akan
bersesuaian dengan tepat satu nilai output. Relasi seperti ini disebut sebagai
fungsi.

Definisi Fungsi
Fungsi merupakan korespondensi antara himpunan nilai input dan himpunan
nilai output sehingga untuk setiap nilai input bersesuaian dengan tepat satu
nilai output.

Contoh 1
Diantara relasi berikut manakah yang merupakan fungsi?
a. r =3
b. melalui titik (−3 , 2)
Jawab:

3|
a. Karena lingkaran yang dimaksud berpusat di O(0 , 0)
dan memiliki jari-jari r =3, maka persamaan
lingkarannya adalah
2 2 2 2 2
x + y =3 ❑ x + y =9
⇔
∴ Persamaan lingkaran yang berpusat di O(0 , 0) dan
berjari-jari r =3 adalah
2 2
x + y =9
b. Karena lingkaran yang dimaksud berpusat di O(0 , 0)
dan titik (−3 , 2) terletak pada lingkaran, maka
2 2 2 2 2 2 2
x + y =r ❑ (−3 ) + 2 =r ❑ r =14
⇔ ⇔

∴ Persamaan lingkaran yang berpusat di O(0 , 0) dan

berjari-jari r 2=14 adalah
2 2
x + y =14
Cobalah
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di O(0,0) jika diketahui
a. r 2=7
b. melalui titik (1 ,−2)

Contoh 2
Tentukan pusat dan jari-jari dari persamaan lingkaran berikut.
a. x 2+ y 2=5
b. x 2+ y 2−16=0
c. 3 x 2+3 y 2=12

Jawab:
a. Karena persamaan lingkaran yang berpusat di titik O(0 , 0) dan berjari-jari r
adalah x 2+ y 2=r 2, maka persamaan x 2+ y 2=5 merupakan persamaan
lingkaran yang berpusat di titik O(0 , 0) dan berjari-jari
⇔
r =5 ❑ r =√5
2

b. Karena persamaan lingkaran yang berpusat di titik O(0 , 0) dan berjari-jari r

adalah x 2+ y 2=r 2, maka

4|
 ⇔
2 2 2 2
x + y −16=0❑ x + y =16
Persamaan x 2+ y 2=16 merupakan persamaan lingkaran yang berpusat di titik
O(0 , 0) dan berjari-jari r =4 .

c. Karena persamaan lingkaran yang berpusat di titik O(0 , 0) dan berjari-jari r

adalah x 2+ y 2=r 2, maka
⇔
2 2 2 2
3 x +3 y =12❑ x + y =4
Persamaan x 2+ y 2=4 merupakan persamaan lingka ran yang berpusat di titik
O(0 , 0) dan berjari-jari r =2.

Cobalah
Tentukan pusat dan jari-jari dari persamaan lingkaran berikut.
a. x 2+ y 2=7
b. x 2+ y 2−25=0
c. 5 x 2+5 y 2−40=0

Contoh 3
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di P(0 , 0) jika diketahui
a. menyinggung garis y=−5.
b. menyinggung garis 3 x−4 y−10=0.

Jawab:
a. Jari-jari lingkaran merupakan jarak dari titik pusat lingkaran P(0 , 0) dengan
garis y = -5, yaitu r = 5. Persamaan lingkarannya adalah
2 2 2 2 2
x + y =5 ❑ x + y =25
⇔

b. Jari-jari lingkaran merupakan jarak dari titik pusat lingkaran P(0 , 0) dengan
garis 3x – 4y – 10 = 0, yaitu

r=
| 3.0−4.0−10 −10
√3 2+ 42
=
5
=2
|| |
Persamaan lingkarannya adalah
2 2 2 2 2
x + y =2 ❑ x + y =4
⇔

5|
 Cobalah
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di P(0 , 0) jika diketahui:
a. menyinggung garis x=−3 .
b. melalui diameter lingkaran yang titik-titik ujungnya adalah A(−3 , 4) dan
B(3 ,−4).
c. menyinggung garis 5 x+ 12 y – 26=0 .

Contoh 4
Tentukan tempat kedudukan titik-titik P(x , y) yang memenuhi PB=2 PA jika
A(0 , 4) dan B(0 , 1)
Jawab:
Tempat kedudukan dapat dituliskan sebagai
{(x , y )|P B2=4 P A 2 }
❑ {(x , y)|( ( x−0 ) + ( y−4 ) ) =4 ( ( x−0 ) + ( y −1 ) ) }
2 2 2 2
⇔

❑ {(x , y)|x + y −8 y +16=4 ( x + y −2 y +1 ) }

2 2 2 2
⇔

❑ {(x , y)|x + y −8 y +16=4 x +4 y −8 y +4 }

2 2 2 2
⇔

❑ {(x , y)|12=3 x 2 +3 y 2 }
⇔

❑ {(x , y)|x + y =4 } I
2 2
⇔
Jadi, tempat kedudukan titik –titik itu berupa lingkaran yang berpusat di titik
(0 , 0) dan berjari-jari r =2.

Cobalah
Tentukan tempat kedudukan titik-titik A(x , y) yang memenuhi AM =3 AN jika
M (1 , 0) dan N (9 ,0).

6|
 UJI KOMPETENSI 1

Soal Pemahaman
1. Tentukan persamaan lingkaran yang
berpusat di titik (0,0), jika diketahui
a. r = 4
b. melalui titik (-2,3)
c. r2 = a
d. r2 = 2009
e. melalui titik (m,m)
2. Tentukan pusat dan jari-jari dari
setiap persamaan lingkaran berikut:
a. x 2+ y 2=1
b. x 2+ y 2−12=0
2 2 1
c. x + y =
4 a. { ( x , y )| x2 + y 2 >36 }
d. −3 x −3 y 2+ 24=0
2
3. Tentukan persamaan lingkaran yang
berpusat di titik (0,0) dan diketahui
unsur-unsur berikut:
a. menyinggung sumbu x = -5
b. menyinggung sumbu y = 7
c. melalui diameter lingkaran yang
titik-titik ujungnya adalah A(5,-
2) dan B(-5,2)
d. menyinggung garis
7 x−24 y−100=0
4. Tentukan tempat kedudukan titik
P(x,y) dan diketahui unsur berikut:
a. A(0,-1) ; B(0,-2) ; { P|PB=2 PA }
b. A(-1,1) ; B(-9,9) ; { P|PB=3 PA }
5. Diketahui titik-titik A(-2,1), B(1,-3),
C(4,-5), D(-2,0) dan E(2,2). Tentukan
posisi dari titik-titik tersebut
terhadap lingkaran x 2+ y 2=8.
menyemprotkan air hingga mencapai
koordinat (7,√ 15). Tentukan
persamaan yang menyatakan titik
terjauh yang dapat dicapai oleh alat
tersebut.
7. Carilah nilai a, jika titik yang
diketahui terletak pada lingkaran.
a. ( a , 5 ) , x 2+ y 2 =34
b. (−6 , a ) , x 2+ y 2=61
c. ( 2 a , 3 a ) , x2 + y 2=52
8. Gambarlah pada koordinat kartesius
himpunan berikut:
b. { ( x , y )| x2 + y 2=49 }
c. { ( x , y )| x2 + y 2 <25 }
9. Tentukan persamaan lingkaran yang
jari-jarinya 5 satuan dan sepusat
(konsentris) dengan lingkaran
2 2
3 x +3 y −48=0.
10. Diketahui titik A(1,1), B(-1,1), dan
C(1,-1).
a. Lukislah titik A, B, dan C pada
bidang kartesius.
b. Tunjukkan bahwa segitiga ABC
siku-siku sama kaki.
c. Carilah persamaan lingkaran
yang melalui titik-titik sudut A,
B, dan C dan pusatnya di tengah-
tengah AC.

Soal Pemantapan
6. Siti memiliki taman berbentuk
persegi dengan panjang sisi 8 m.
Kemudian dia menyiram dengan alat
penyemprot yang diletakkan di titik
asal. Alat tersebut dapat

7|
8|