BAGIAN 1 : RASIO
Tujuan Pembelajaran
Setelah melaksanakan pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat:
1. Menjelaskan pengertian dan penulisan rasio.
2. Menyederhanakan rasio yang melibatkan bilangan desimal dan pecahan campuran.
3. Menuliskan rasio dengan cara mengubah satuan.
4. Mengidentifikasi rasio yang senilai.
5. Menggunakan rasio dalam penyelesaian masalah nyata.
Agar dapat melihat keunikan dari “The Golden Ratio” ini, perhatikan contoh berikut. Jika kita membagi suatu
garis, maka dapat memotongnya di sembarang tempat.
“The Golden Ratio” dapat ditemukan juga dalam bentuk dua dimensi. Prosesnya
dimulai dengan membuat sebuah persegi, kemudian sebuah lingkaran yang berpusat di tengah
titik tengah alas persegi dibuat dengan jari-jari berimpit sudut kanan atas persegi sehingga
menghasilkan “The Golden Ratio” pada persegi panjang yang besar. Demikian juga, persegi
panjang kecil yang diperoleh menghasilkan “The Golden Ratio”.
“The Golden Ratio” banyak ditemukan di alam dan secara intrinsik terkait dengan
persepsi kita tentang kecantikan wajah. Selain itu, sepanjang sejarah rasio ini telah digunakan
untuk menciptakan keindahan dalam banyak karya seni klasik dan hebat arsitektur, dan masih
digunakan sampai sekarang untuk menciptakan harmoni visual dalam grafik desain, desain produk, komposisi foto dan
video, logo, antarmuka pengguna, dan lainnya. Beberapa percaya bahwa “The Golden Ratio” bahkan ditemukan dalam
proporsi sistem tata surya, serta pergerakan harga dan waktu pasar saham serta pertukaran mata uang asing.
A. PENGERTIAN RASIO
Perhatikan kuantitas-kuantitas berikut yang dituliskan dengan satuannya:
panjang : 10 cm
harga : 2.500 rupiah
berat : 3 kg
Panjang, harga dan berat merupakan kuantitas, sementara itu cm, rupiah dan kg merupakan satuan.
Sebagai ilustrasi untuk mendefinisikan rasio, perhatikan persegi panjang berikut:
lebar = 3 cm
panjang = 5 cm
Pada persegi panjang di atas terdapat dua kuantitas (panjang dan lebar) yang memiliki satuan yang sama, yaitu
5
cm. Rasio antara kuantitas panjang terhadap kuantitas lebar dapat dituliskan sebagai 5 : 3 atau .
3
Definisi
Rasio merupakan perbandingan antara dua kuantitas yang memiliki satuan sama. Perbandingan ini dapat
dituliskan dengan 3 cara berbeda:
1. Sebagai dua bilangan yang dipisahkan dengan kata terhadap.
2. Sebagai dua bilangan yang dipisahkan tanda titik dua (:).
3. Sebagai bentuk pecahan.
Rasio dari panjang dua papan kayu yang panjangnya masing-masing 6 m dan 8 m dapat dituliskan sebagai
1. 6 m terhadap 8 m = 3 terhadap 4
2. 6m:8m=3:4 8 meter
6m 3 6 meter
3. =
8m 4
3
Rasio ini dapat juga diartikan bahwa papan yang lebih pendek memiliki ukuran dari papan yang lebih
4
panjang.
LATIHAN 1
Nyatakan perbandingan berikut sebagai rasio yang dituliskan dengan tanda titik dua dan bentuk pecahan.
1. 5 botol terhadap 8 botol. 6. 15 hari terhadap 8 hari.
2. 12 jam terhadap 13 jam. 7. 17 kg terhadap 21 kg.
3. 23 ons terhadap 25 ons. 8. 9 galon terhadap 5 galon.
4. 7 menit terhadap 15 menit. 9. 5 menit terhadp 11 menit.
5. 13 liter terhadap 6 liter. 10. 20 km terhadap 13 km.
Nyatakan perbandingan berikut sebagai rasio dalam bentuk yang paling sederhana
1. 13 km terhadap 13 km. 6. 6 jam terhadap 8 jam.
2. 30 hari terhadap 12 hari. 7. 3 botol terhadap 15 botol.
3. 18 galon terhadap 12 galon. 8. 35 menit terhadap 50 menit.
4. 28 liter terhadap 36 liter. 9. 8 ons terhadap 12 ons.
5. 20 kg terhadap 28 kg. 10. 35 menit terhadp 35 menit.
Pembahasan: Pembahasan:
1 8
Rasio 3 terhadap 3 dapat dituliskan sebagai
3 9
1
3
3
.
8
3
9
1 10
Pecahan campuran 3 dapat diubah menjadi ,
3 3
8
sementara pecahan campuran 3 dapat diubah
9
35
menjadi , sehingga
9
1 10
3
3 3 10 9 5× 2× 3 ×3 6
= = × = =
8 35 3 35 3× 5 ×7 7
3
9 9
1 8 6
Rasio 3 terhadap 3 adalah .
3 9 7
Contoh 4 Ayo Kita Coba
Tuliskan rasio 0,28 terhadap 1,4 dalam bentuk Tuliskan rasio 1,8 terhadap 0,32 dalam bentuk
pecahan yang paling sederhana. pecahan yang paling sederhana.
Pembahasan: Pembahasan:
Rasio 0,28 terhadap 1,4 dapat dituliskan sebagai
0,28
. Dengan menggunakan sifat-sifat pembagian
1,4
bilangan pecahan, proses penyederhanaan rasio
tersebut dapat dituliskan sebagai
2
0,28 0,28 100 28 7×2 1
= × = = =
1,4 1,4 100 140 7 × 2 × 5 5
2
1
Rasio 0,28 terhadap 1,4 adalah .
5
LATIHAN 2
LATIHAN 3
LATIHAN 4
1. Garis bilangan rangkap berikut menyatakan rasio yang senilai dengan 6 : 10.
8 butir telur
1 kg tepung terigu
0,25 kg gula
500 gram mentega
3 sendok teh baking soda
1 sendok the garam
Tentukan rasio antara tepung terigu dan mentega.
Pembahasan: Pembahasan:
Karena 1 kg = 1000 gram, maka rasio antara tepung
terigu dan mentega dapat dituliskan sebagai
1000 gram 1000
=
500 gram 500
Dengan memisahkan faktor persekutuan terbesarnya
1000
(FPB) rasio dapat disederhanakan menjadi
500
1000 500 ×2 2
= =
500 500 ×1 1
Rasio antara tepung terigu terhadap mentega
adalah 2 : 1.
LATIHAN 5
2. Tabel berikut menyatakan anggaran rumah tangga per-tahun (satuan jutaan rupiah). Berdasarkan tabel
berikut, tuliskan dalam rasio bentuk yang paling sederhana.
Rumah
Makan Transport Pajak Rutin Lain-lain Total
tangga
16 8 6 7 3 8 48
a. Biaya rumah tangga dengan total keseluruhan.
b. Biaya makan dengan keperluan rumah tangga.
c. Biaya transport dengan makan.
3. Berdasarkan tabel pada nomor 2, carilah dua kuantitas yang memiliki perbandingan 1 : 2.
1 3
4. Pada resep untuk membuat roti diperlukan 5 cangkir takar tepung dan 1 cangkir takar air. Tuliskan
4 4
rasio dari tepung terhadap air dalam bentuk yang paling sederhana.
5. Lapisan cat setebal 0,24 mm digunakan dengan roller ke dinding. Lapisan mengering hingga ketebalan 0,14
cm. Tuliskan rasio ketebalan lapisan saat basah dengan ketebalan saat kering dalam bentuk yang paling
sederhana.