Alat dan instrument penyehatan air

1. Erlenmeyer: Menyimpan dan memanaskan larutan dan menampung fitrat hasil penyaringan.
2. Buret: untuk mentitrasi larutan karena buret mengeluarkan larutan dengan volume tertentu.
3. Pipet gondok: Dipakai untuk mengambil larutan dengan volume tertentu.
4. Beker glass: Menampung bahan kimia atau larutan dalam jumlah yang banyak.
5. Gelas ukur: Mengukur volume larutan.
6. Pipet ukur: Mengukur volume larutan.
7. Neraca teknis: Mengukur jumlah zat yang diperlukan.
8. Turbidity meter: Menguji kekeruhan air/untuk penjernih air.
9. Consort: Alat pengukur pH, mv, dan temperature.
10. Metler Toledo: untuk mengetahui pH dari suatu larutan.
11. Desikator: -tempat menyimpan sample yang harus bebas air
-mengeringkan dan mendinginkan sample yang akan di gunakan untuk uji kadar air
12. Termometer : mengukur suhu suatu larutan atau ruang incubator
13. Botol DO : Digunakan untuk pemeriksaan DO
14. Statif : Berfungsi untuk menegakan buret
15. Botol timbang : digunakan untuk menentukan kadar air suatu bahan selain itu digunakan
menyimpan bahan yang akan ditimbang terutama untuk bahan cair
dan pasta.
16. Labu ukur/Takar: membuat larutan atau pengenceran dengan volume tertentu sempel
diencerkan sampai batas kalibrasi dengan penambahan aquades.
17. Aquameter : untuk mengukur PH kekeruhan dalam air
18. corong :
19. Benchtop Printer:
20. Neraca arloji