DosenPengampu :
Kelompok :
1. Use Case
2. Proses Bisnis
Proses Registrasi Pasien
Proses registrasi pasien pada sebuah website biasanya terdiri dari beberapa langkah
berikut ini:
1. Akses Website
Langkah pertama adalah akses ke website yang menyediakan layanan registrasi
pasien. Untuk melakukan registrasi, pengguna harus terlebih dahulu membuka
website tersebut dan mencari bagian atau tombol yang menyediakan layanan
registrasi.
2. Isi Formulir Registrasi
Setelah berhasil mengakses website, pengguna kemudian diminta untuk mengisi
formulir registrasi yang tersedia. Formulir registrasi biasanya terdiri dari beberapa
kolom yang harus diisi oleh pengguna seperti nama lengkap, tanggal lahir, jenis
kelamin, alamat, nomor telepon, email, dan lain-lain.
3. Verifikasi Akun
Setelah pengguna berhasil mengisi formulir registrasi, biasanya website akan
meminta pengguna untuk memverifikasi akun mereka. Hal ini dilakukan untuk
memastikan bahwa data yang diisi pengguna adalah benar dan valid. Verifikasi akun
dapat dilakukan dengan cara memasukkan kode verifikasi yang dikirimkan ke nomor
telepon atau email yang telah diisi sebelumnya.
4. Buat Username dan Password
Setelah akun berhasil diverifikasi, pengguna kemudian diminta untuk membuat
username dan password. Username dan password ini digunakan untuk mengakses
akun pengguna di masa depan. Pastikan untuk membuat kombinasi username dan
password yang kuat dan sulit ditebak oleh orang lain.
5. Setelah pengguna berhasil membuat username dan password
proses registrasi dianggap selesai. Pengguna dapat langsung masuk ke akun mereka
dan mulai menggunakan layanan yang disediakan oleh website.
Proses login pasien pada sebuah website biasanya terdiri dari beberapa langkah berikut
ini:
1. Akses Website
Langkah pertama adalah akses ke website yang menyediakan layanan login pasien.
Untuk melakukan login, pengguna harus terlebih dahulu membuka website tersebut
dan mencari bagian atau tombol yang menyediakan layanan login.
2. Masukkan Username dan Password
Setelah berhasil mengakses website, pengguna kemudian diminta untuk memasukkan
username dan password yang telah dibuat saat proses registrasi. Username dan
password ini digunakan untuk mengakses akun pengguna.
3. Verifikasi Akun (Opsional)
Terkadang, website mungkin meminta pengguna untuk memverifikasi akun mereka
lagi sebelum dapat masuk ke akun. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan
akun pengguna. Verifikasi akun dapat dilakukan dengan cara memasukkan kode
verifikasi yang dikirimkan ke nomor telepon atau email yang telah terdaftar
sebelumnya.
4. Akses Akun
Setelah pengguna berhasil memasukkan username dan password yang benar, maka
pengguna akan diarahkan ke halaman akun mereka. Di halaman akun, pengguna
dapat mengakses layanan-layanan yang telah disediakan oleh website.
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses login dokter pada sebuah website:
1. Akses website
Dokter harus mengakses website yang menyediakan layanan konsultasi atau
pelayanan medis online.
2. Masuk ke halaman login
Setelah mengakses website, dokter kemudian harus memasuki halaman login dengan
menekan tombol "login" atau "masuk" yang tersedia pada halaman utama website.
3. Masukkan username dan password
Dokter harus memasukkan username dan password yang telah dibuat saat melakukan
registrasi akun. Pastikan username dan password yang dimasukkan benar, karena
salah memasukkan salah satu dari keduanya dapat menyebabkan login gagal.
4. Klik tombol login
Setelah memasukkan username dan password dengan benar, dokter kemudian dapat
menekan tombol "login" atau "masuk" untuk mengakses akun mereka.
5. Akses Akun Setelah login
berhasil, dokter dapat mengakses akun mereka dan menggunakan layanan yang
tersedia, seperti menjadwalkan konsultasi atau pemeriksaan pasien.
Proses Login Admin
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses login admin pada sebuah website:
1. Akses website
Admin harus mengakses website yang menyediakan layanan konsultasi atau
pelayanan medis online.
2. Masuk ke halaman login
Setelah mengakses website, admin kemudian harus memasuki halaman login dengan
menekan tombol "login" atau "masuk" yang tersedia pada halaman utama website.
3. Masukkan username dan password admin
Admin harus memasukkan username dan password admin yang telah diberikan oleh
pemilik website atau administrator sistem. Pastikan username dan password yang
dimasukkan benar, karena salah memasukkan salah satu dari keduanya dapat
menyebabkan login gagal.
4. Klik tombol login
Setelah memasukkan username dan password dengan benar, admin kemudian dapat
menekan tombol "login" atau "masuk" untuk mengakses akun mereka.
5. Akses Akun
Setelah login berhasil, admin dapat mengakses akun mereka dan melakukan tugas-
tugas administratif, seperti mengelola data pasien, dokter, dan jadwal pemeriksaan,
memproses pembayaran, serta mengelola laporan dan statistik.
Proses Tambah Dokter
1. Akses website
Admin harus mengakses website yang menyediakan layanan konsultasi atau
pelayanan medis online.
2. Akses halaman manajemen dokter
Setelah login, admin kemudian harus masuk ke halaman manajemen dokter pada
website. Biasanya halaman ini tersedia di menu navigasi utama website atau di
bagian dashboard admin.
3. Klik tombol
"Tambah Dokter" Pada halaman manajemen dokter, admin kemudian dapat
menekan tombol "Tambah Dokter" atau tombol serupa yang tersedia di halaman
tersebut.
4. Isi informasi dokter
Admin harus mengisi informasi lengkap tentang dokter yang akan ditambahkan,
seperti nama lengkap, spesialisasi, nomor izin praktik, nomor telepon, email, dan
foto profil. Informasi-informasi ini harus diisi dengan cermat dan akurat agar
dokter dapat diidentifikasi dengan jelas dan mudah ditemukan oleh pasien.
5. Klik tombol "Simpan"
Setelah mengisi informasi dokter, admin kemudian dapat menekan tombol
"Simpan" atau tombol serupa yang tersedia di halaman tersebut untuk menyimpan
data dokter.
6. Verifikasi data dokter
Setelah data dokter berhasil disimpan, admin kemudian harus memverifikasi data
tersebut untuk memastikan bahwa data yang diinputkan benar dan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
7. Aktifkan akun dokter
Setelah data dokter diverifikasi, admin kemudian dapat mengaktifkan akun dokter
dengan menekan tombol "Aktifkan" atau tombol serupa yang tersedia di halaman
tersebut. Dengan aktivasi akun dokter, dokter tersebut dapat mulai menggunakan
layanan yang tersedia pada website dan dapat dijadwalkan untuk melakukan
pemeriksaan pasien.
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses fitur hapus data dokter dari seorang
admin pada sebuah website:
1. Login ke akun admin
Admin harus login ke akun mereka dengan menggunakan username dan password
admin.
2. Akses halaman
manajemen dokter Setelah login, admin kemudian harus masuk ke halaman
manajemen dokter pada website. Biasanya halaman ini tersedia di menu navigasi
utama website atau di bagian dashboard admin.
3. Cari dokter
yang akan dihapus Admin kemudian harus mencari dokter yang akan dihapus dari
daftar dokter yang tersedia pada halaman manajemen dokter. Dokter dapat
diidentifikasi dengan menggunakan informasi seperti nama, spesialisasi, atau nomor
izin praktik.
4. Klik tombol "Hapus Dokter"
Setelah menemukan dokter yang akan dihapus, admin kemudian dapat menekan
tombol "Hapus Dokter" atau tombol serupa yang tersedia di halaman tersebut.
5. Konfirmasi penghapusan dokter
Setelah menekan tombol "Hapus Dokter", website biasanya akan menampilkan pesan
konfirmasi untuk memastikan bahwa admin benar-benar ingin menghapus data dokter
tersebut. Admin harus memastikan bahwa mereka benar-benar ingin menghapus data
dokter, karena penghapusan data tidak dapat diulang dan data yang sudah dihapus
tidak dapat dikembalikan.
6. Klik tombol "Ya" atau "Hapus"
Jika admin yakin ingin menghapus data dokter, mereka kemudian dapat menekan
tombol "Ya" atau "Hapus" pada pesan konfirmasi tersebut.
7. Verifikasi penghapusan data dokter
Setelah data dokter dihapus, admin kemudian harus memverifikasi bahwa data
tersebut sudah benar-benar terhapus dari sistem. Admin dapat memeriksa daftar
dokter yang tersedia pada halaman manajemen dokter untuk memastikan bahwa
dokter yang dihapus sudah tidak lagi terdaftar di sistem
Review CRM Aplikasi Alibaba
Pengguna dapat mencari produk atau jasa yang mereka butuhkan dengan menggunakan
fitur pencarian di aplikasi Alibaba. Fitur pencarian ini memungkinkan pengguna untuk
menemukan produk yang mereka inginkan dengan cepat dan mudah.
Membeli Produk
Memberikan Ulasan
Setelah menerima produk yang telah dibeli, pengguna dapat memberikan ulasan tentang
produk dan penjual. Ulasan ini dapat membantu pengguna lain dalam memutuskan
apakah ingin membeli produk atau tidak.
Mengajukan Klaim atau Pengembalian
Jika terjadi masalah dengan produk yang telah dibeli, pengguna dapat mengajukan klaim
atau pengembalian kepada penjual melalui aplikasi Alibaba.
Mengelola Akun