Anda di halaman 1dari 6

BREAKDOWN SAM (Strategic Alignment Model)

TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI

Disusun oleh :

Khoirur Rifqi 200441100140

Muhammad Fatihul Umam 200441100093

Muhammad Choidir Al.D Abdullah 200441100144

Yolanda Berliana

Ahmad Jawazi Hakim

Dosen Pengampu :

S.KomNOVI PRASTITI, M.Kom

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

TAHUN 2022 / 2023


VISI DAN MISI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
VISI
Menjadi lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan yang memiliki
kompetensi akademik dan/atau profesional, yang berdaya saing secara global, serta
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, juga mampu menjadi pusat pengembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa
dan negara.
MISI
1.Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berkualitas.
2.Menciptakan suasana akademik yang kondusif; dan.
3.Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara berkualitas dan
berkesinambungan, yang secara nyata memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan/atau seni serta mendorong pengembangan masyarakat.

ANALISIS MATRIKS SWOT UTM

Kekuatan (S) : Kelemahan (W) :


 Terjadi peningkatan jumlah  Jumlah dosen dengan
mahasiswa yangmendaftar di kualifikasi akademik ideal
UniversitasTrunojoyo perlu ditingkatkan.
Madura daritahun ke tahun  Rasio jumlah dosen
 Mahasiswa aktif dalam danmahasiswa belum ideal
berbagai aktivitas yang  Masih adanya proyang
bersifat akademik maupun terakreditasi
nonakademik.  Sumber penerimaan dana
 Kurikulum sudah dibuat yang sebagian besar masih
dengan kesesuaian pada visi tergantung dari
dan misi, berorientasi masa penerimaan mahasiswa.
depan dan mengacu pada  Minimnya minat dan
persaingan global. upaya dari para dosen
 Telah tersedianya sistem untuk memanfaatkan dana
informasi pendukung untuk dari luar universitas dalam
berbagai kegiatan melakukan penelitian dan
menyangkut proses pengabdian masyarakat
pembelajaran.
 Investasi sarana dan
prasarana yang baik dan
berkelanjutan dan terawat
baik.
 Jumlah penelitian dan
pengabdian masyarakat para
dosen yang memadai
Peluang (O) : Strstegi SO : Strstegi WO :
 Potensi calon  Pemanfaatan dan  Pemanfaatan kesempatan
mahasiswa baru dari pendayagunaan teknologi perolehan beasiswa untuk
luar pulau jawa yang informasi yang lebih efektif menekan jumlah
besar dan efisien mahasiswa drop out
 Dana hibah penelitian  Memperkuat visi, misi,  Meningkatkan kualitas dan
pemerintah dan intuisi tujuan, sasaran, dan tata profesionalisme dari para
lain banyak tersedia kelola yang baik dosen dengan studi lanjut
 Peningkatan sumber-  Peningkatan kerjasama s3
sumber dana selain dengan berbagai pihak agar  Peningkatan kuantitas dan
penerimaan dari terjadi perbaikan yang kualitas publikasi ilmiah
mahasiswa yang masih berkesinambungan  Program Pengembangan
terbuka dengan luas  Peningkatan partisipasi Sumber daya manusia baik
mahasiswa dan alumni dalam dosen dan tenaga
membangun suasana kependidikan melalui
akademik yang lebih baik beasiswa dan pelatihan
 Program penguatan riset
dan pengabdian pada
masyarakat. Peningkatan
kualitas penelitian dan
pengabdian pada
masyarakat berbasis
klaster yang inovatif untuk
mengembangkan ilmu
pengetahuan, teknologi,
seni dan budaya sesuai
potensi Madura sebagai
ciri pembeda dengan
perguruan tinggi lain.
Ancaman (T) : Strstegi ST : Strstegi WT:
 Peraturan mengenai  Mekanisme control yang  Upaya membuat sarana
kurikulum yang dapat sudah ada dapat digunakan lebih detail sehingga
berubah menyebabkan untuk terus memperbaruhi mampu menghadapi
sulitnya menentukan kondisi persaingan
strategi menentukan  Sosialisasi nilai-nilai yang  Peningkatan realisasi
strategi yang melandasi visi, misi dan program kerja sama
berkelanjutan jangka tujuan secara konsisten untuk dengan institusi lain untuk
panjang menghadapi ancaman budaya meningkatkan kualifikasi
 Perubahan dan asing akademik
pengembangan  Peningkatan investasi sarana  Memanfaatkan sumber
prasarana dan sasaran dan prasarana berbasis daya dosen dan tenaga
berbasis teknologi teknologi informasi kependidikan secara
informasi yang sangat  Membekali mahasiswa maksimal dengan cara
cepat dengan pendidikan dan meningkatkan kualitas
 Banyaknya keterampilan yang untuk mengatasi kebijakan
perguruantinggi lain mampumenghasilkan lulusan morotarium cpns.
yang melakukan yang sesuai kebutuhan
peningkatan dan revolusi industri 4.0.
perbaikan kualitas
lulusan
PERSPEKTIF EKSEKUSI STRATEGI
PERSPEKTIF 1 SAM (STRATEGIC ALIGNMENT MODEL)

External BUSINESS

BUSINESS STRATEGY IT Strategy

SCOPE SCOPE
Straategic Fit

Competensie Governance Competensie Governance

ORGANIZATIONAL INFRASTRUCTURE IT Infrastructure & Processes


Internal
INFRA INFRA

PROCESSES SKILLS
Processes Skills
A. Strategi Bisnis (Business Strategy)
 Roang lingkup bisnis (Business Scope) mencakup: pasar, produk, jasa,
pelanggan, lokasi di mana organisasi berkompetisi kompetitor (mencakup
kompetitor yang bersifat alternatif, berpengaruh pada lingkungan bisnis di
mana organisasi beroperasi).
 Kompetisi pembeda (Distinctive Competencies): faktor utama penentu
kesuksesan/CSF (Critical Succes Factor) dan kompetisi utama dari organisasi
yang membentuk keunggulan kompetitif termasuk merek, jenis produk/jasa
yang dihasilkan, riset, manufaktur, pengembangan produk, struktur biaya dan
harga serta jalur distribusi dan pemasaran
 Tata Kelola Bisnis (Business Governance): bagaimana organisasi membina
hubungan dengan para manajemen, para pemegang saham dan para direktur.

B. Infrastruktur organisasi (organizational infrastrucure)


Kuadran ini mempunyai 3 (tiga) komponen, yaitu Administrative
Infrastructure (struktur administratif), Process dan Skills (Keahlian) (Henderson
and Venkatraman 1993). Struktur administratif terdiri dari struktur otorisasi,
tanggung jawab dan peran di dalam organisasi. Komponen proses organisasi
menyangkut aktivitas dalam organisasi yang menentukan sejauh mana tingkat
pekerjaan yang dapat diintegrasikan dengan TL. Komponen keahlian berfokus
kepada sumber daya manusia dan organisasi, khususnya berkaltan dengan pelatihan
dan pengalaman personil, penciptaan budaya organisasi yang berkaitan dengan
pelatihan dan pengalaman personil, penciptaan budaya organisasi, kesempatan
outsourcing, serta mencakup definisi dari kompetensi, norma dan nilai, gaji dan
penghargaan dan penilaian dari sumber daya manusia terhadap pencapaian tujuan
organisasi.

C. Strategi TI (IT Strategy)


Pada kuadran ini (Henderson and Venkatraman 1993) menjelaskan tentang
lingkup teknologi, kompetensi sistematis, dan tata kelola terhadap komponen-
komponen TL Lingkup teknologi dalam hal ini adalah keseluruhan eserial dari
informasi aplikasi-aplikasi serta teknologi-teknologi yang digunakan dalam
menjalankan kepentingan bisnis. Sedangkan kompetensi sistematis yang dimaksud
adalah seluruh kemampuan yang dapat menghasilkan layanan T1 lainnya yang
melibatkan besarnya peran bisnis terhadap informasi tersebut dalam kaitannya
pada strategi bisnis yang dibangun. Untuk tata kelola komponen TI menjelaskan
tentang membangun otoritas, sumber daya, risiko dan tanggung jawab yang
dijalankan terhadap rekan bisnis, manajemen Tl maupun penyedia layanan, Proses
pemilihan dan prioritas proyek TI dalam bisnis menjadi bagian pada komponen ini
(Coleman & Papp, 2006).

D. Infrastruktur SI/TI dan Proses-proses (IS/IT Infrastructure and processes)


Kuadran ini terdiri dari komponen Architecture (Arsitektur), Process (proses)
dan Skills (keahlian). Infrastruktur TI mencakup hardware, software, data, aplikasi
dan platform komunikasi yang digunakan organisasi untuk mencapai strategi TI dan
strategi organisasi. Proses berpusat pada pengembangan praktik Ti secara khusus
dan bagaimana proses itu dapat ditingkatkan. Komponen proses juga mencakup
pengembangan aplikasi, manajemen sistem, dan fungsi maintenance
(pemeliharaan). Sedangkan keahlian membahas tentang pengalaman, kompetensi
dan nilai dari pekerja teknologi, norma dan budaya T1, gaji personil dan
pelatihannya.

Anda mungkin juga menyukai