Anda di halaman 1dari 92

BAN-PT

AKREDITASI PROGRAM STUDI BARU


PROGRAM DIPLOMA

INSTRUMENT AKREDITASI
PROGRAM STUDI PERHOTELAN
SEKOLAH TINGGI ILMU PENDIDIKAN DAN
PARIWISATA
GOLDEN INDONESIA

BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI


JAKARTA 2016

DAFTAR ISI
Halaman
KRITERIA 1

VISI DAN MISI

KRITERIA 2

TATA KELOLA

19

KRITERIA 3

MAHASISWA DAN LULUSAN

27

KRITERIA 4

SUMBER DAYA MANUSIA

29

KRITERIA 5

PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

33

KRITERIA 6

PENELITIAN

50

KRITERIA 7

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

55

KRITERIA 8

PRASARANA DAN SARANA

56

KRITERIA 9

KEUANGAN

60

IDENTITAS PROGRAM STUDI


Program Studi (PS)

: Perhotelan
3

Nomenlklatur

: 6160101

Jurusan/Departemen

: D3

Perguruan Tinggi

: Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan


Pariwisata Golden Indonesia

Status Perguruan Tinggi

: Perguruan Tingggi Baru

Alamat PS
73112 Kalteng

: Jl Pangrango No 30-34, Palangka Raya

No. Telepon Unit Pengelola PS

: (0536) 3221798

No. Faksimili Unit Pengelola PS

Homepage dan E-mail Unit Pengelola PS

:yayasan.haduhup@gmail.com

IDENTITAS PENGISI USULAN PROGRAM STUDI


Nama
NIDN
Jabatan
Tanggal Pengisian
Tanda Tangan

:
:

Nama
NIDN/NUP
Jabatan
Tanggal Pengisian
Tanda Tangan

:
:

Nama
NIDN/NRP
Jabatan
Tanggal Pengisian
Tanda Tangan

:
:

Nama
NIDN/NIP
Jabatan

:
:

:
:
:

:
:
:

:
:
:

:
4

Tanggal Pengisian
Tanda Tangan

Nama
NIDN/NIP
Jabatan
Tanggal Pengisian
Tanda Tangan

:
:

:
:
:

KRITERIA 1. VISI DAN MISI


1.1 Legalitas
Program studi diusulkan oleh Badan Penyelenggara sebagai pengusul yang
memiliki status sebagai badan hukum dan rancangan program studi baru pada
perguruan tinggi lama/studi kelayakan program studi baru pad perguruan tinggi
baru.
Tuliskan dokumen-dokumen pendirian badan hukum pengusul. Lampirkan
dokumen-dokumen tersebut
1. Surat keptusan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor : AHU 6391.AH.01.04. Tahun 2013, tentang
pengesahan akta pendirian Yayasan Duhup Haduhup
2. Surat permohonan pembukaan program studi baru Nomor :
30/srt.prytan/YHD/VI/2016 oleh yayasan Duhup Haduhup.

1.2

Kemanfaatan Program Studi

1.2.1 Jelaskan manfaat program studi terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa
dan negara. Untuk pengusulan program studi baru yang diusulkan oleh
perguruan tinggi lama, lampirkan dokumen Rencana Strategis yang memuat
rencana pembukaan prodi yang diusulkan.

1. Manfaat Terhadap Institusi :

a. Dengan sistem pendidikan yang yang inovatif,


konstruktif, dan berkesinambungan, Studi Perhotelan
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden
Indonesia ( STIPPAR GI ) akan
bermanfaat
bagi
peningkatkan kualitas Lulusan Studi Perhotelan dalam
mengelola dan berkarir di dunia perhotelan.
b. Dengan misi mengembangkan penelitian-penelitian
dalam bidang Perhotelan yang hasilnya memiliki
kualitas untuk dipublikasikan baik secara nasional
maupun internasional, Studi Perhotelan STIPPAR GI akan
meningkatkan citra institusi di tingkat nasional maupun
internasional yang pada akhirnya akan meningkatkan
institution
competitiveness.
Dengan
institution
competitiveness yang lebih baik, intitusi akan dapat
meningkatkan
kuantitas
dan
kualitas
kegiatan
kerjasama (collaboration activities) yang saling
menguntungkan dengan universitas lain baik dalam
negeri maupun luar negeri, industri, lembaga
pendidikan atau penelitian dan pihak-pihak terkait
lainnya.
2. Manfaat Terhadap Masyarakat:
Dengan misi mengembangkan penelitian di bidang Perhotelan dan
menyebarluaskan hasilnya bagi kalangan pendidikan fomal atau
informal,
program Studi Perhotelan STIPPAR GI akan bermanfaat
bagi peningkatan kualitas Pendidikan, karier dan kecerdasan
masyarakat.
3. Manfaat Terhadap Bangsa Dan Negara :
Lulusan Studi Perhotelan masih banyak di butuhkan dibuktikan
dengan sudah mulai banyaknya tempat-tempat pariwista dan
bermunculan hotel - hotel yang dikembangkan oleh pemerintah dan
swasta di wilayah Kalimantan Tengah, dikarekan masih banyak
tempat atau wilayah yang berpotensi besar dalam dunia pariwisata
maka lulusan Studi Perhotelan STIPPAR GI dapat mengemban tugas
sebagai pengelola jasa Perhotelan dengan baik menjadi garda
terdepan dalam pelayanan terhadap pengunjung, dari dalam
ataupun luar negeri.
.
1.2.2 Berikan Analisis Kemampuan dan potensi institusi dalam mengelola program
studi yang diusulkan meliputi: 1) Sumber daya manusia (SDM). 2) Sarana dan
Prasarana, 3) Organisasi dan tata kelola, 4) Manajemen (untuk penambahan
program studi baru pada perguruan tinggi lama, dilengkapi dengan informasi
akreditasi program studi yang telah ada), 5) Sistem informasi manajemen
(SIM).
6

1) Sumber Daya Manusia


Pada era sekarang, yang sering disebut era globalisasi, institusi pendidikan
formal mengemban tugas penting untuk menyiapkan Sumber Daya
Manusia (SDM) Indonesia berkualitas di masa depan. Berbicara mengenai
kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), pendidikan memegang peran yang
sangat penting dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Upaya perbaikan di bidang pendidikan merupakan suatu keharusan untuk
dilaksanakan secara terus menerus agar tidak tertinggal oleh kemajuan
ilmu dan teknologi yang berkembang begitu cepat. Sumber Daya Manusia
(SDM) yang ada di sekolah merupakan faktor sentral dalam dunia
pendidikan.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia telah menjadi
konsentrasi pemerintah dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu upaya
yang dilakukan yakni meningkatkan kualitas sistem pendidikan baik
kurikulum maupun tenaga pengajar. Kualitas guru yang baik diyakin akan
mendorong peningkatan kualitas SDM Indonesia teristimewa karena bonus
demografi.
Kebijakan yang paling mencolok dalam bidang pendidikan demi
mendapatkan SDM berkualitas di usia produktif, siap kerja, dan terampil.
Dengan kata lain, bidang pendidikan sangatlah penting dalam
menghasilkan output SDM yang berkualitas di Indonesia.
Hal ini menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden
Indonesia ( STIPPAR GI )mendorong staf dan dosen untuk meningkatkan
SDM melalui pengembangan ilmu, seminar, workshop dan pelatihanpelatihan. Karena dari segi kuantitas dosen tidak tetap masih belum
memenuhi kebutuhan sesuai dengan prodi yang disiapkan.
2)

Sarana dan Prasarana


Ruang kelas
Ruang dosen
Ruang administrasi
Gedung auditorium
Ruang microtheacing
Perpustakaan
Tersedianya software yang berlisensi.
Tersedianya koleksi referensi Program Studi buku teks, jurnal ilmiah, dan
CD.
Tersedianya komputer, infokus, LCD.
Tersedianya internet ( wifi ).
Tersedianya peralatan Sistem Informasi Akademik
Lapangan serbaguna ( lapangan olahraga)
sound sistem kegiatan.
Gedung serbaguna
Kantin
Tersedianya pos keamanan
Tersedianya tempat parkir kendaraan
7

3) Organisasi dan Tata Kelola


Organisasi
Suatu keharusan untuk menjadikan Program Studi
Prodi Destinasi
Pariwisatasebagai sebuah organisasi yang kuat dalam jangka panjang
sehingga mampu bersaing secara global, mempunyai kemampuan
bertahan dan berkembang dalam persaingan yang bersifat global dan
tajam, hanya dapat dicapai apabila institusi Program Studi secara fleksibel
dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, menghasilkan lulusan yang
bermutu serta manajemen yang efisien.
Program Studi Studi Perhotelansebagai salah satu institusi penyelenggara
pendidikan, mempunyai struktur organisasi yang baik, serta memiliki
sejumlah dosen dan tenaga administrasi yang memadai untuk mendukung
manajerial organisasi. Namun, secara operasional struktur ini belum
berfungsi dengan baik, karena kelemahan kemampuan manajerial dosen
dan tenaga administrasi. Hal ini mungkin disebabkan oleh kenyataan
bahwa sebagian besar kemampuan manajerial dosen masih didasarkan
pada bakat pribadi, pengalaman dan latihan sendiri atau mengikuti apa
yang diperbuat oleh seniornya. Dengan demikian, jarang di antara mereka
mengikuti kursus manajerial secara sukarela untuk meningkatkan
kemampuan dalam memimpin organisasi. Kekurangmampuan manajerial
dosen dan tenaga administrasi tidak hanya mempengaruhi efisiensi dan
produktivitas organisasi, tetapi juga mempengaruhi efisiensi proses
pendidikan serta layanan bagi semua pihak yang terlibat dalam organisasi
pendidikan, termasuk mahasiswa.
Sistem manajemen dan organisasi Program Studi perlu diperbaiki secara
terus menerus dan dijaga keberlanjutannya sehingga mampu bertahan
dan bersaing secara global di masa yang akan datang. Dalam tahapan ini
Studi Perhotelandiharapkan dapat menjadi institusi yang mampu
melaksanakan semua kegiatan dengan efektif biaya (cost-efective), yang
pada akhirnya menjadi institusi yang mempunyai keunggulan dalam
persaingan. Untuk mewujudkan keadaan tersebut maka usulan
pengembangan program perbaikan aspek manajemen dan organisasi,
diarahkan pada upaya tersedianyamanajemen dan organisasi internal
melalui pembenahan sistem manajemen tersedianya jaringan kerjasama
dan layanan, dan pengembangan jaringan informasi.
Tata Kelola
Tata kelola yang sehat dan kondusif diperlukan untuk menjamin
terselenggaranya hubungan yang saling mengisi dan melengkapi antara
dosen, mahasiswa, dan alumni. Tersedianya sarana dan prasarana untuk
mendukung dan memelihara seperti kuantitas dan kualitas Ruang
Serbaguna, perpustakaan dan internet.
Dampak globalisasi dan perkembangan teknologi informasi membuka
kesempatan untuk bertambahnya sarana interaksi antara mahasiswa dan
mahasiswa maupun dengan dosen dan lembaga, tawaran seminar dan
lomba ilmiah dari perguruan tinggi atau instansi lain. Karena adanya
8

keterbatasan dana untuk penelitian, pengadaan forum ilmiah/seminar


untuk mahasiswa dan dosen, serta pengiriman mahasiswa/dosen ke
seminar atau forum-forum ilmiah, dapat menyebabkan kualitas
suasana akademik akan tidak kondusif dalam proses pembelajaran.
4) Manajemen
Strategi pengembangan dan tindak lanjut yang dapat digunakan dengan
melihat kekuatan, kelemahan, peluang serta Tantangan adalah dengan
melakukan kerjasama dan
kemitraan misalnya dengan lembaga
pendidikan atau dunia institusi dalam bidang penerapan pendidikan untuk
perekrutan calon mahasiswa baru, atau bidang abdimas dan penelitian,
dan juga dengan perguruan tinggi lain dalam pembinaan dan peningkatan
pengelolaan program pembelajaran.
Untuk meningkatkan kondisi suasana akademik yang ada, maka prioritas
kegiatan yang paling mungkin dapat dilakukan adalah sebagai berikut:

a. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana PBM seperti


pengadaan alatalat perkuliahan dan Ruang Serbaguna.
b. Menyediakansarana dan prasarana yang berkualitas yang
dikaitkan dengan pelaksanaan pembelajaran.
c. Tersedianya fasilitas perpustakaan yang berkualitas sesuai
dengan kebutuhan prodi.
d. Tersedianya sarana komunikasi dan informasi yang memadai
sesuai dengan
kebutuhan.
e. Terkendalinya mutu penelitian dosen.
f. Program pengembangantenaga pendidik dan kependidikan.
5) Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Akademik adalah suatu sistem yang dirancang untuk
keperluan pengeloaan data-data akademik dengan penerapan teknologi
komputer baik hardware maupun software sehingga seluruh proses
kegiatan akademik dapat terkelola menjadi informasi yang bermanfaat
dalam pengelolaan manajemen perguruan tinggi dan pengambilan
keputusan-keputusan bagi pengambil keputusan atau top manajemen di
lingkungan perguruan tinggi. Sistem ini bertujuan untuk mendukung
penyelenggaraan
pendidikan,
sehingga
perguruan
tinggi
dapat
menyediakan layanan informasi yang lebih baik dan efektif kepada
komunitasnya, baik didalam maupun diluar perguruan tinggi tersebut
melalui internet.
Sistem Informasi Manajemen yang dikembangkan Program studi
pendidikan bahasa inggris menganut sistem informasi akademik STIPPAR
GI yaitu sistem informasi akademik Sekolah Tinggi ILmu Pendidikan Dan
Pariwisata Golden Indonesia(SIASTIPPAR GI). Sistem tersebut terdiri dari
sistem pembayaran SPP dan bagian keuangan, sistem informasi
penjadwalan, sistem informasi akademik (Kartu Rencana Studi, Kartu Hasil
Studi, Cuti Kuliah), sistem informasi keikutsertaan ujian.
Berbagai kemudahan yang diberikan oleh sistem informasi manajemen
memudahkan pengelolaan akademik STIPPAR GI dan Program Studi
9

sehingga dapat melakukan pekerjaan secara efisien.

1.3

Keunggulan Aspek Spesifikasi Program StudiYang diusulkan

1.3.1 Jelaskan keunggulan posisi program studi yang di usulkan dalam bidang ilmu
Akuntansi merupakan suatu sistem informasi yang didesain sepenuhnya
untuk berbagai pihak yang berkepentingan (stakeholder) agar dapat
menjadi dasar untuk pengambilan keputusan. Mengingat peran
pentingnya, akuntansi seringkali disebut dengan bahasa bisnis. Dinamika
perubahan dan relevansi kebutuhan informasi inilah yang merupakan
tantangan bagi Studi PerhotelanSTIPPAR GI untuk turut berperan dalam
mengembangkan informasi yang relevan dan terpercaya agar
menjadi pengetahuan aktual untuk memberikan nilai tambah dalam
era knowledge society and economy dengan prinsip Sutanable
Development.
Dengan demikian proses pembelajaran Akuntansi harus lebih ditinggkatkan
agar dapat menunjang kemajuan dibidang ilmu Akuntansi, untuk itu
STIPPAR GI akan memulai dengan menghasilkan pengajar yang ahli dalam
pembelajaran Akuntansi.
Pengembangan Keilmuan
Kajian Capaian Pembelajaran
1.
mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi
di bidang pariwisata
2.
mampu menyusun perencanaan dan pengembangan
destinasi
3.
mampu memahami pengetahuan dasar Perhotelan dan
sejarah perkembangan pariwisata
4.
mampu memahami dan mengaplikasikan konsep kearifan
lokal dalam pengembangan destinasi pariwisata
5.
memiliki pemahaman lintas budaya
6.
mampu memahami da nmengaplikasikan norma, nilai,
etika, agama, filsafatilmu, tanggung jawab profesi, dasar
keilmuan dan teori pariwisata
7.
mampu mengkomunikasikan informasi, bekerja sama
secara profesional dalam mengembangkan diri
8.
mampu berpikir sistematis dalam memproses data dan
mengkaji secara efektif baik lisan maupun tertulis berbasis
teknologi dalam bidang Perhotelan
9.
memiliki keterampilan dalam mengelola eleme-elemen
produk pariwisata
10.
mampu
mengaplikasikan
prosedur
penelitian
(menganalisis dan menyajikan hasil penelitian) dalam
bidang Perhotelan
11.
mampu memanfaatkan peluang bisnis di bidang pariwisata
sebagai usaha mandiri, produktif, kreatif dan inovatif
10

12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.

mampu
merencanakan
pengembangan
destinasi
pariwisata berkelanjutan
mampu menganalisis kebijakan pembangunan pariwisata
mampu menganalisis struktur ekonomi pariwisata
memiliki keterampilan menyusun studi kelayakan dalam
pengembangan destinasi pariwisata
mampu menganalisis dampak ekonomi, sosial budaya, dan
lingkungan dalam pengembangan destinasi pariwisata
kemampuan
merencanakan
dan
mengembangkan
destinasi berbasis kearifan lokal
kemampuan untuk berwirausaha
kemampuan berbahasa asing (khususnya bahasa inggris,
jepang, prancis, danjerman) secara pasif dan aktif

Kurikulum dari Program Studi Sejenis


Jurusan Studi Perhotelan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata
Goden Indonesia memiliki keunggulan tidak hanya dalam menghasilkan
lulusan yang siap menjadi pendidik yang profesional dan siap terjun di
masyarakat luas tapi mampu menjadi wirausaha yang berkompeten
melihat peluang dalam dunia bisnis baik bisnis pendidikan maupun bisnis
pada disektor lainnya, ada beberapa mata kuliah yang mendalami dan
memberikan pengetahuan terhadap dunia usaha sehingga lulusan Studi
Perhotelan siap dalam menghadapi MEA.

1.3.2 Jelaskan hubungan program studi yang diusulkan dengan program studi lain
pada isntitusi pengusul ditinjau dari aspek kurikulum (minimum terdapat
perbedaan 60%) lengkapi penjelasan dengan diagram relasi antara program
studi yang diusulkan dengan program studi yang ada didalam perguruan
tinggi pengusul

Prodi Studi Perhotelan STIPPAR GI menggabungkan beberapa konsep


bidang kajian
dengan tujuan menghasilkan lulusan yang lebih
komprehensif yang berciri khusus pengembangan konsep sustainable
development.

PGSD: Terkait dengan


perkembangan peserta
didik

PAUD : keterkaitan
dengan metode
pembelajaran

Pend.Akuntansi:
Keterkaitan dengan
pembelajaran IPS

Prodi D3
Perhotelan

Pend.Bhs Inggris :
Terkait dengan
bahasa

Destinasi Pariwisata :
Keterkaitan dengan
pengetahuan sosial
dan budaya

11

Fakultas Ilmu
Pendidikan

1.3.3.Diagram relasi Prodi D3 Perhotelan dan Prodi Lain di STIPPAR GOLDEN


INDONESIA

Tuliskan daftar dan komposisi program studi baru yang diusulkan oleh
perguruan tinggi baru dengan mengisi tabel sebagai berikut :
N
o.
1
2
3
4
5
6

Nama Program Studi

Pendidikan Anak Usia Dini


Pendidikan Bahasa Inggris
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Prodi Destinasi Pariwisata
Pariwisata Destinasi
Perhotelan

Program
(D3/D4/S1)
S1
S1
S1
S1
S1
D3

Kelompok
Bidang Ilmu
(IPA/IPS)
IPS
IPS
IPS
IPS
IPS
IPS

1.4 Visi Keilmuan, Misi, Tujuan, dan Sasaran (VMTS) serta Strategi
Pencapaian Sasaran
1.4.1 Jelaskan proses penyusunan VMTS (pengembangan bidang ilmu dan bidang
kajian dalam 10 tahun yang akan datang) dan strategi pencapaian sasaran
program studi yang diusulkan berikut pihak-pihak yang terlibat.
Untuk mencapai visi dan misi Program Studi Perhotelan, diperlukan
langkahlangkah strategis yang terencana, terukur dan berkelanjutan.
Usaha yang dilakukan diutamakan untuk menghasilkan lulusan unggul
yang memiliki karakteristik dan relevan dengan kebutuhan masyarakat
pengguna.
Karakteristik lulusan Program Studi Studi Perhotelan adalah: lulusan yang
menguasai substansi bidang Perhotelan secara mendalam, dapat
melaksanakan manajemen interaktif berwawasan global, berjiwa inovatif,
inventif dan adaptif terhadap perubahan ilmu Perhotelan didukung oleh
kemampuan membuat dan menggunakan alat analisis berbantuan
komputer, penguasaan bahasa Inggris dan asing lainnya, teknologi
informasi dan keterampilan manajerial yang hidup. Lulusan yang mampu
mengolah sumber daya alam dan berwirausaha dengan prinsip efektif dan
efisien yang didukung oleh keterampilan analisis manajerial, teknologi
informasi, serta mempunyai kesadaran dalam bidang hukum dan etika.
Dalam waktu sepuluh tahun yang akan datang Program Studi Perhotelan
harus mampu mengembangkan diri sehingga dapat mewujudkan
manajemen internal yang efisien dan efektif untuk mewujudkan atmosfir
akademik yang kondusif bagi pengembangan pembelajaran dan penelitian
berkualitas untuk meningkatkan relevansi lulusan prodi didukung jalinan
12

kerjasama yang produktif dengan lulusan, organisasi profesi, lembaga


terkait dan masyarakat.
Program pengembangan Program Studi tidak dapat dilakukan hanya oleh
Pimpinan Program Studi, tetapi harus melibatkan seluruh sivitas akademik,
yaitu: tenaga pengajar, dosen, administrasi dan mahasiswa. Program
pengembangan Program Studi juga tidak lepas dari kebijaksanaan
pimpinan Sekolah Tinggi, sesuai dengan visi dan misi Sekolah Tinggi. Oleh
karena itu, pengembangan-pengembangan perlu dilakukan secara terus
menerus, dikoordinasikan antara pimpinan Sekolah Tinggi dan Program
Studi serta seluruh sivitas akademik. Para pimpinan perlu melakukan
pembinaan kepada seluruh tenaga pengajar. Pimpinan Program Studi perlu
melakukan diseminasi program pengembangan Program Studi kepada
seluruh sivitas akademik, agar mereka merasa memiliki program
pengembangan Program Studi tersebut untuk kemudian mau dan mampu
terlibat dalam pelaksanaannya.
Pembinaan atau diseminasi dapat dilakukan melalui acara pertemuan
mingguan. Langkah yang perlu ditempuh adalah memanfaatkan secara
maksimum pertemuan mingguan tersebut, untuk lebih memahami dan
melaksanakan program pengembangan Program Studi. Dalam kurun waktu
dua atau tiga bulan sekali mengundang ketua atau Kaprodi untuk hadir
dalam pertemuan rutin tersebut, sehingga akan terjadi internal knowledge
transfer pada tingkat Program Studi sampai ke Sekolah Tinggi.

Tuliskan visi keilmuan, misi, tujuan, sasaran, dan strategi pencapaian (VMTS)
Visi keilmuan program studi
Menjadi Program Studi Perhotelan yang unggul dalam bidang hardware
dan jaringan, software dan multimedia yang berbasis wirausaha serta
mampu menghasilkan lulusan yang andal dan berdaya saing di pasar
global pada tahun 2020.

MISI
1.

Menghasilkan lulusan yang professional dibidang teknologi


jaringan
komputer
dan
multimedia
digital
dengan
kompetensi rekayasa jaringan komputer, keamanan jaringan,
teknik komputer dan teknologi multimedia pada tahun 2020
13

2.

3.

4.

Menghasilkan lulusan yang berkualitas di bidang Perhotelan


dengan akademik yang kuat, memiliki kepribadian mandiri
dan produktif serta memiliki tanggung jawab dan etika
profesi pada tahun 2020.
Melakukan kerjasama dengan masyarakat institusi dalam
rangka pelaksanaan dan pengembangan program studi dan
sebagai tolak ukur untuk membangun lulusan dengan tingkat
kompetensi yang lebih baik pada tahun 2018.
Menyelenggarakan pendidikan pengajran, penelitian serta
pengabdian pada masyarakat yang bersifat terapan pada
tahun 2020.

Tujuan
Program Studi Perhotelan, bertujuan untuk meningkatkan kompetensi
mahasiswa agar:
1.
2.
3.

4.
5.

Menyiapkan sumber daya berkualitas dalam bidang teknik


komputer.
Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan di bidang
teknologi komputer.
Memberikan pelayanan kepada masyarakat dan bantuan
teknik serta usaha lainnya sesuai dengan bidang teknik
komputer.
Menghasilkan lulusan yang mudah diserap oleh dunia kerja.
Mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan dan
teknologi yang menunjang dalam bidang ilmu teknik
komputer.

Strategi Pencapaian
1. Peningkatan Kualitas dan Relevansi Lulusan
a. kurikulum berbasis KKNI, melengkapi bahan ajar, silabus dll.
b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sivitas akademika dalam
pembelajaran.
c. Meningkatkan mutu fasilitas pembelajaran.
d. Meningkatkan mutu danefektivitas penyelenggaraanpembelajaran
e. Meningkatkan mutu/kualitas dosen tetap.
f. Meningkatkan dan melenkapi alat-alat bahan ajar, untuk penelitian dan
workshop.
g. Meningkatkan dosen dalam penelitian dan pengabdian masyarakat
h. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian.
i. Memperluas jejaring kemitraan dengan masyarakat dan Lembaga
terkemuka baik di dalam maupun di luar negeri.
j. Meningkatkan wawasan,pengetahuan dan pengalamanakademik dosen
& mahasiswa pada kegiatan pengabdian masyarat/lembaga baik dalam
maupun luar negeri.
k. Membentuk kelompok peneliti/minat yang melibatkan dosen senior
dan yunior. baik dalam satu disiplin keilmuan maupun lintas disiplin
sesuai dengan roadmappenelitian.
l. Meningkatkan jejaring dengan alumni dan pengguna lulusan.
m. Meningkatkan ketrampilan jiwa kewirausahaan mahasiswa.
n. Mengembangkan soft skill yang relevan dibutuhkan mahasiswa dalam
14

proyeksi kompetensi masa depan.


o. Meningkatkan mutu mahasiswa baru.
p. Meningkatkan kesiapan bekerja (job skills) mahasiswa.
2. Peningkatan Sumber Daya
a. Kerjasama dalam hal beasiswa program studi lanjut.
b. Mengembangkan
dan
menerapkan
good
practices
dalam
penyelenggaraan kegiatan penelitian.
c. Meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan ilmiah.
d. Memperluas dan meningkatkan kerjasama penelitian dengan
PT/Lembaga/ Polri.
e. Mendorong dan memfasilitasi dosen
dalam perolehan dan
pelaksanaan kegiatan hibah penelitian kompetitif.
f. Mengembangkan dan mempromosikan kajian penelitian berciri
keilmuan sekuritii ,dan pada bidang ilmu serumpun PS, maupun antar
dan lintas disiplin.
g. mendorong dosen baru untuk mengurus jabatan akademik.
h. Penerimaan staf/ karyawan baru.
i. Mengirim dosen muda untuk meningkatkan kualitas ilmu dalam
pengajaran.
3. Peningkatan Proses Pembelajaran dan Penelitian
a. Mendesign metode pengajaran yang interaktif, bisa hasil penelitian
dosen mengenai metode pembelajaran.
b. Penerapan metode pengajaran hasil penelitia dosen.
c. Memberikan insentif untuk dosen yang membuat buku ajar/diktat.
d. Meningkatkan kreatifitas dosen pengajar dalam mengambangkan buku
ajar sesuai perubahan kebutuhan.
e. Menerbitkan jurnal ilmiah Prodi setahun 2 kali, memberikan insentif
kepada dosen yang menulis di jurnal ilmiah.
f. Meningkatkan kan kualitas STIPPAR GI karena sebagai penyelenggara
kegiatan ilmiah bersifat Nasional.
g. Sebagai promosi untuk pemasaran.
4. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan
a. mengembangkan kelengkapan peralatan praktikum di setiap Ruang
Serbaguna, dan meningkatkan kualitasnya menjadikan Ruang
Serbaguna sebagai sarana penelitian dosen-mahasiswa.
b. Pengadaan software berlisensi yang mendukung kegiatan belajarmengajar prodi T Institusi.
c. Pembelanjaan oleh perpustakaan buku yang sesuai dengan bahan ajar
dan kurikulum Studi Perhotelan.
d. Melengkapi ruang kelas dengan peralatan pengakaran, LCD dll.
e. Meningkatkan kapasitas internet, kecepatan akses.
f. Meningkatkan sistem pengajaran dosen denga bantuan E learning.
5. Peningkatan Kerjasama dan Pengabdian Kepada Masyarakat
a. Mengembangkan penjajakan kerjasama dengan PT, lembaga
pendidikan pemerintah/swasta.
b. Mengembangkan penelitian bersama dengan institusi lain.
c. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme dosen di organisasi profesi.
d. Membangun embrio bisnis dan pengabdian kepada masyarakat.
e. Melakukan peningkatan kerjasama dengan PT dan lembaga
Internasional, lewat pertukaran mahasiswa, double degree dan
15

f.

penelitian bersama.
Mendorong dosen untuk membuat proposal minimal 1 dalam setahun,
dengan insentif dan reward bagi pembuat proposal yang baik dan bisa
dibiayai STIPPAR GI atau instansi lain.

6. Pengembangan Program Studi


a. Memperbaiki dan meningkatkan

kualitas manajemen prodi,

dalam dokumentasi, dll.

b. Meningkatkan jumlah dosen yang sesuai dengan rasio.


c. Memenuhi persyaratan sesuai dengan kelengkapan akreditasi.
d. Mendorong dosen untuk membuat proposal minimal 1 dalam setahun,
dengan insentif dan reward bagi pembuat proposal yang baik dan bisa
dibiayai STIPPAR GI atau instansi lain.
e. Mendorong dosen mahasiswa untuk berperan aktif dan meningkatkan
kualitas penelitian di bidang Program Studi Perhotelan
f. Meningkatkan kerjasama dan berperan aktif dalam organisasi profesi.

1.4.2 Uraikan kejelasan dan kerealistikan VMTS dan strategi pencapaian sasaran
program studi mencakup aspek tridharma perguruan tinggi dan tahapan
pencapaian. Untuk pengusulan program studi baru pada perguruan tinggi
lama, lampirkan Renstra mengenai rancangan program studi.
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Rencana Strategis
disosialisasikan ke seluruh segenap civitas akademika Sekolah
Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia, baik
melalui dialog, rapat kerja, buku pedoman pendidikan maupun
media komunikasi lainnya.
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia
mencetak buku pedoman. Dalam buku pedoman dicantumkan visi,
misi, dan tujuan. Dengan demikian harapannya seluruh mahasiswa
mengetahui tentang visi, misi, dan tujuan. Para dosen juga diberi
buku-buku pedoman tersebut. Jika dosen dan mahasiswa
mengetahui tentang visi, misi, dan tujuan maka diharapkan mereka
dapat mendukung terwujudnya atau tercapainya visi, misi, dan
tujuan. Di depan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata
Golden Indonesia di pajang tentang visi, misi, dan tujuan.

1.4.3 Jelaskan tahapan-tahapan strategi sasaran disertai dengan capaian yang


terukur. Lampirkan dokumen pendukung.
Tabel 1.4.1

Sasaran,Tujuan dan Strategi Pencapaian

00Sasaran

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian

Tujuan Strategis 1 : Tersedianyadan Relevansi Lulusan


1.1

Mengembangkan

% IPK lulusan (> 3,0 )

1.1.1.kurikulum berbasis KKNI,

16

00Sasaran
kurikulum
kompetensi
melibatkan
lulusan dan
profesi

Indikator Kinerja
berbasis
(KKNI)
pengguna
organisasi

Strategi Pencapaian
melengkapi bahan ajar, silabus
dll.

%
masa
studi
tepat
waktusesuai kurikulum (S1
= 4 tahun )

Masa
tunggu
untuk
mendapatkan
pekerjaan
pertama< 6 bulan

1.1.2.Meningkatkan
kuantitas
dan kualitas sivitas akademika
dalam pembelajaran
1.1.3.
Meningkatkan
fasilitas pembelajaran

mutu

1.1.4.
Meningkatkan
mutu
danefektivitas
penyelenggaraanpembelajaran

%
Kesesuaian
pekerjan
dengan
Program
Studi
Perhotelan

% Proporsi rerata
TOEFL(S1 : > 450 )
1.2 Melaksanakan program
workshop-workshop,
yang berkaitan dengan
kompetensi
kebutuhan
institusi

skor

Kuantitas
agenda
tetap
tahunan
workshop
PROGRAM
STUDI
PERHOTELAN

Jumlah
penelitian
dan
pengabdian dosen tetap

Jumlah dosen yang menjadi


pembicara
di
acara
workshop
1.3 Melibatkan mahasiswa
dalam
kegiatan
penelitian
dan
pengabdian masyarakat
dosen.

Jumlah dosen STIPPAR GI


sebagai
peneliti,
pembicara
/dosen
tamu/penguji

Jumlah mahasiswa yang ikut


dalam penelitian dosen

Jumlah mahasiswa STUDI


PERHOTELAN STIPPAR GI
mengikuti
program
akademik

1.2.1.
Meningkatkan
mutu/kualitas dosen tetap

1.2.2.
Meningkatkan
dan
melenkapi alat-alat bahan ajar,
untuk penelitian dan workshop

1.2.3. Mningkatkan dosen dalam


penelitian
dan
pengabdian
masyarakat
1.3.1.Meningkatkan kualitas dan
kuantitas penelitian

1.3.2.Memperluas
jejaring
kemitraan dengan masyarakat
dan Lembaga terkemuka baik di
dalam maupun di luar negeri

1.3.3.Meningkatkan
wawasan,pengetahuan
dan
pengalamanakademik dosen &
mahasiswa
pada
kegiatan
pengabdian masyarat/lembaga
baik dalam maupun luar negeri

1.3.4. Membentuk kelompok


peneliti/minat yang melibatkan
dosen senior dan yunior baik
dalam satu disiplin keilmuan
maupun lintas disiplin sesuai

17

00Sasaran

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian
dengan roadmappenelitian

1.4
Membekali
mahasiswa/lulusan
dalam
pengembangan
pengetahuan
dan
keterampilan
dengan
kegiatan kunjungan institusi,
kerja praktek, dll

Jumlah
institusi
yang
bekerjasama denganprodi

Jumlah kunjungan institusi


pertahun

Jumlah
alumni
menduduki
penting /strategis

yang
jabatan

1.4.1. Meningkatkan jejaring


dengan alumni dan pengguna
lulusan

1.4.2.
Meningkatkan
ketrampilan jiwa kewirausahaan
mahasiswa

1.4.3. Mengembangkan soft skill


yang
relevan
dibutuhkan
mahasiswa
dalam
proyeksi
kompetensi masa depan

1.4.4.
Meningkatkan
mahasiswa baru

mutu

1.4.5. Meningkatkan kesiapan


bekerja (job skills) mahasiswa

Tujuan Strategis 2 :
2.1

Tersedianya Sumber Daya

Mengirim dosen studi


lanjut S3 dan mengikuti
kegiatan
pelatihanpelatihan/workshop

Jumlah
dosen
tetap,
berpendidikan S3 (Doktor)

2.1.1. Kerjasama dalam hal


beasiswa program studi lanjut

Tingkat produktivitas karya


ilmiah dosen per tahun

2.1.2.
Mengembangkan
dan
menerapkan
good
practices
dalam
penyelenggaraan
kegiatan penelitian

% dosen mempublikasikan
hasil
penelitian
dalam
jurnal
ilmiah lokal dan nasional

2.2
Meningkatnya jumlah
dan mutu pengabdian pada
masyarakat

Jumlah
kegiatan abdimas
dosen pertahun

Proporsi
dosen
membawakanmakalah hasil
penelitian pada
forum
ilmiah /seminar

2.1.3.Meningkatkan
kualitas
penelitian dan penulisan ilmiah

2.2.1.
Memperluas
dan
meningkatkan
kerjasama
penelitian dengan PT/Lembaga
lembaga pendidikan

2.2.2.
Mendorong
dan
memfasilitasi dosen
dalam
perolehan
dan
pelaksanaan
kegiatan
hibah
penelitian
kompetitif

2.2.3.

Mengembangkan

dan

18

00Sasaran

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian
mempromosikan
kajian
penelitian
berciri
keilmuan
sekuritii ,dan pada bidang ilmu
serumpun PS, maupun antar
dan lintas disiplin

2.3 Memfasilitasi kenaikan


pangkat/jabatan
akademik dosen, serta
menambah
dosen
dengan pangkat Guru
Besar

Jumlah dosen berpangkat


akademik
Guru
Besar,
Lektor
Kepala,
Lektor,
asisten ahli

2.3.1. mendorong dosen baru


untuk
mengurus
jabatan
akademik

2.4 Merekrut personil untuk


tenaga
tetap
administrasi
program
studi dan menambah
jumlah pustakawan

Jumlah tenaga administrasi

2.4.1.Penerimaan
karyawan baru

2.5 Mengirim dosen untuk


magang
perkuliahan
Program Studi Perhotelan
Terapan
dan
kewirausahaan

Jumlah
dosen
mengikuti
perkuliahan

Tujuan Strategis 3 :

Jumlah pustakawan

yang
magang

staf/

2.5.1.Mengirim
dosen
muda
untuk meningkatkan kualitas
ilmu dalam pengajaran

Peningkatan Proses Pembelajaran dan Penelitian

3.1 Mengembangkan model


pembelajaran
yang
interaktif

Hasil
penelitian
pembelajaran

metode

%Penerapan
pembelajaran

metode

3.1.1.Mendesign
metode
pengajaran yang interaktif, bisa
hasil penelitian dosen mengenai
metode pembelajaran

3.1.2.Penerapan
metode
pengajaran hasil penelitia dosen

Jumlah mahasiswa yang


lulus dalam mata kuliah

IP rata-rata mahasiswa
3.2
Menerbitkan buku
ajar dan
merevisi
modul-modul praktikum
jika diperlukan

Jumlah mata kuliah yang


mempunyai diktat kuliah

3.2.1.
Memberikan
insentif
untuk dosen yang membuat
buku ajar/diktat

Jumlah modul praktikum


3.2.2. Meningkatkan kreatifitas
dosen
pengajar
dalam
mengambangkan
buku
ajar
sesuai perubahan kebutuhan
3.3

Menerbitkan Jurnal

Jumlah dosen yang menulis

3.3.1. Menerbitkan jurnal ilmiah

19

00Sasaran
Prodi
Destinasi
Pariwisatauntuk
sarana
publikasi karya ilmiah
dosen

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian

hasil penelitian dala jurnal


ilmiah

Prodi
setahun
2
kali,
memberikan insentif kepada
dosen yang menulis di jurnal
ilmiah.

Jumlah
dosen
yang
mendapatkan
penelitian
dengan biaya diluar STIPPAR
GI
3.4 Melaksanakan seminar
Nasional
dan
menerbitkan proceeding
secara rutin

Jumlah
kegiatan seminar
yang diselenggarakan prodi
tiap tahunnya.

3.4.1.
Meningkatkan
kan
kualitas STIPPAR GI karena
sebagai penyelenggara kegiatan
ilmiah bersifat Nasional.

3.4.2. Sebagai promosi untuk


pemasaran

Tujuan Strategis 4 :

Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan

4.1
Membangun Ruang
Serbaguna/
workshop
Prodi
Perhotelan
dan
ruang multimedia.

4.2 Mengadakan softwaresoftware berlisensi

%
kegiatan
dilaksanakan
STIPPAR GI.

praktikum
di
dalam

Jumlah Ruang
dan workshop

Serbaguna

Jumlah software berlisensi


yang dipunyai prodi,

4.1.1.
mengembangkan
kelengkapan
peralatan
praktikum di setiap Ruang
Serbaguna, dan meningkatkan
kualitasnya menjadikan Ruang
Serbaguna
sebagai
sarana
penelitian dosen-mahasiswa

4.2.1.Pengadaan
software
berlisensi
yang
mendukung
kegiatan belajar-mengajar prodi.

Jumlah penelitian dosenmahasiswa yang dilakukan


di Ruang Serbaguna
4.3
Menambah koleksi
referensi, bu teks, jurnal
ilmiah, CD dll

Jumlah buku koleksi prodi

4.3.1.
Pembelanjaan
oleh
perpustakaan buku yang sesuai
dengan
bahan
ajar
dan
kurikulum Studi Perhotelan

Jumlah Jurnal ilmiah prodi

Jumlah jurnal terakreditasi

Peningkatan
kunjungan
mahasiswa Prodi Perhotelan
ke perpustakaan
4.4
Menambah
komputer, LCD

jumlah

Jumlah ruang kelas


tersedia LCD projector

Jumlah

komputer

yg

4.4.1.Melengkapi ruang kelas


dengan peralatan pengakaran,
LCD dll.

untuk

20

00Sasaran

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian

administrasi, program studi


4.5
Mengembangkan
jaringan internet dan E
learning

Bandwith internet

4.5.1.Meningkatkan
kapasitas
internet, kecepatan akses

% akses internet
Jumlah
dosen
yang
memanfaatkan E learning

Tujuan Strategis 5 :

4.5.2.
Meningkatkan
pengajaran
dosen
bantuan E learning

sistem
denga

Peningkatan Kerjasama dan Pengabdian Kepada

Masyarakat
5.1 Memperluas kerjasama
dengan
kalangan
PT,
Pemda,
Sekolah
dan
Lembaga
Ilmu
pengetahuan .

Jumlah kerjasama anatar PT


Jumlah Kerjasama
perusahaan/institusi

denga

5.1.1.Mengembangkan
penjajakan kerjasama dengan
PT,
lembaga
pendidikan
pemerintah/swasta

Jumlah kerjassama dengan


institusi /Pemda
%kemudahan
mahasiswa
untuk KP dan Skripsi di
perusahaan

5.1.2.Mengembangkan
penelitian
bersama
institusi lain

dengan

Waktu Tunggu mahasiswa


dalam
mendapatkan
pekerjaan pertama
5.2
Berpartisipasi
aktif
dalam organisasi profesi

Jumlah
dosen
yang
mengikuti organisasi profesi

5.2.1.Meningkatkan kualitas dan


profesionalisme
dosen
di
organisasi profesi

5.3 Mengembangkan studi


bisnis
dan
merintis
kerjasama untuk usaha
dan pemasaran

Membangun pusat studi


untuk kerjasama dan usaha

5.3.1.Membangun embrio bisnis


dan
pengabdian
kepada
masyarakat

5.4 Meningkatkan kerjasama


dengan
lembaga
internasional

Jumlah kerjasama dengan


lembaga, PT internasional

5.4.1.Melakukan
peningkatan
kerjasama dengan PT dan
lembaga Internasional, lewat
pertukaran mahasiswa, double
degree dan penelitian bersama

5.5 Meningkatkan kualitas


dan kuantitas abdimas,
bidang pendidikan

Jumlah
dosen/tahun

5.5.1.Mendorong dosen untuk


membuat proposal minimal 1
dalam setahun, dengan insentif
dan reward bagi pembuat
proposal yang baik dan bisa
dibiayai
STIPPAR
GI
atau
instansi lain

Tujuan Strategis 6 :

abdimas

Pengembangan Program Studi

6.1 Meningkatkan akreditasi

Akreditasi
yang
Prodi (2021: B)

dicapai

6.1.1.Memperbaiki
meningkatkan
manajemen
prodi,
dokumentasi, dll

dan
kualitas
dalam

6.1.2.Meningkatkan
jumlah
dosen yang sesuai dengan rasio
6.1.3.Memenuhi
sesuai
dengan
akreditasi

persyaratan
kelengkapan

21

00Sasaran

Indikator Kinerja

Strategi Pencapaian

6.2
Membuat
proposalproposal
dan
melaksanakan hibah

Jumlah
proposal
yang
dibiayai selain oleh STIPPAR
GI

6.2.1. Mendorong dosen untuk


membuat proposal minimal 1
dalam setahun, dengan insentif
dan reward bagi pembuat
proposal yang baik dan bisa
dibiayai
STIPPAR
GI
atau
instansi lain

Jumlah
dosen
yang
melakukan penelitian hibah

6.3
Membuka
pusat
penelitian
dan
pengabdian di bidang
PRODI
DESTINASI
PARIWISATA

Berdirinya pusat penilitian


dan pengabdian di bidang
Prodi Perhotelan

6.3.1.Mendorong
dosen
mahasiswa untuk berperan aktif
dan
meningkatkan
kualitas
penelitian
di
bidang
Prodi
Perhotelan

6.4. Berperan aktif dalam


seminar dan workshop

Jumlah dosen yang menjadi


pembicara di seminar harus
menjadi anggota organisasi
profesi

6.4.1.Meningkatkan kerjasama
dan
berperan
aktif
dalam
organisasi profesi

Berikut ini adalah penjabaran dari target yang akan dicapai


melalui
pelaksanaan di Program Studi Perhotelan STIPPAR GI Jaya 2017 2020 yang
dijabarkan kedalam indikator sasaran :
Tabel 1.4.2
Indikator kinerja utama dan target terukur pencapaian
pada setiap tahapan di Studi PerhotelanSTIPPAR GI Jaya 2017 2020

Tahun

No
.

Indikator Kinerja

1.

Proporsi Rata-rata
Lulusan > 3.00

2.

Masa Studi

3.

Proporsi rerata
TOEFL > 450

4.

% lulusan bekerja dalam


periode
<
6
bulan
setelah lulus

90%

5.

Kesesuaian
alumni
dalam bidang pekerjaan
dgn prodi

80%

6.

Jumlah penelitian dosen


PRODI
DESTINASI
PARIWISATASTIPPAR GI

7.

% Publikasi dosen tetap


dalam jurnal

20%

40%

60%

70%

Utama

2017

2018

2019

IPK

202
0
100%
4

skor

22

No
.

Indikator Kinerja

8.

%
Dosen
mempunyai
akademik

9.

Tahun
2017

2018

2019

202
0

40%

50%

70%

80%

Jumlah
mahasiswa
STIPPAR GI
mengikuti
program akademik

10.

% kelulusan mahasiswa
dalam mengikuti kuliah

80%

90%

100%

100%

11.

Jumlah matakuliah yang


mempunyai diktat dosen

80%

85%

90%

100%

12.

Kuantitas
penyelenggaraan
seminar/workshop/tahun

13.

Jumlah
dosen
jadi
pembicara di workshop

14.

Jumlah
kegiatan PPM
dosen pertahun

15.

Jumlah mahasiswa yang


terlibat dalam penelitian
dosen

16.

Jumlah mahasiswa Prodi


Destinasi
Pariwisatamengikuti
lomba
kreatifitas
mengajar

17.

Jumlah
dosen
berpendidikan
S3(Doktor)

tetap

18.

PS
akreditasi

memperoleh

19.

Kerjasama dalam negeri

20.

Kerjasama Internasional

Utama
tetap
jabatan

KRITERIA 2. TATA KELOLA

2.1 Sistem Tata Kelola


Sistem tata kelola berjalan secara efektif melaluime kanisme yang disepakati
bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi,
dan peran
dalam program studi. Tata kelola didukung dengan budaya
organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya turan, tata cara
pemilihan pimpinan,
etika dosen,
etika mahasiswa, etika tenaga
23

kependidikan, system penghargaan dan sanksi


serta
pedomandan
prosedur pelayanan( administrasi, perpustakaan, Ruang Serbaguna, dan studio
). Sistem tata kelola ( input, proses, output dan outcome serta lingkungan
eksternal yang menjamin terlaksananya tata kelola yang baik ) harus
diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan,
dipantau
dan
dievaluasi
melalui peraturan dan prosedur yang jelas.

2.1.1.
Uraikan secara ringkas rancangan sistem dan pelaksanaan tata
kelola di program studi yang diusulkan mampu menjamin terwujudnya
visi keilmuan, terlaksananya misi, tercapainya tujuan, dan berhasilnya
strategi yang digunakan secara kredibel, transparan, akuntabel,
bertanggung jawab dan adil. Jelaskan bahwa program studi yang
diusulkan dikelola oleh unit pengelola program studi yang disusun
dan ditetapkan oleh Badan Penyelenggara.
Di Program Studi Perhotelan, ketua Program Studi bertanggung jawab terhadap
jalannya Program Studi secara keseluruhan, misalnya sosialisasi kebijakan,
menyetujui proposal kegiatan mahasiswa, memberikan persetujuan kepada
mahasiswa untuk penyusunan skripsi, menyusun dan mengeluarkan jadwal kuliah,
membuat surat tugas dosen dan lain sebagainya.
Sekretaris Program Studi bertugas mengkoordinasikan kegiatan kepada staf dan
menggantikan Kaprodi bila berhalangan.
Koordinator Laboratorium (Microteaching) mengatur semua kegiatan yang
dilakukan di Laboratorium (Microteaching) maupun di lapangan serta bertanggung
jawab terhadap keberlanjutan Laboratorium (Microteaching) yang dipimpinnya.
Banyaknya tugas yang dibebankan kepada Ketua Program Studi, Sekretaris
Prodi,serta Koordinator Laboratorium (Microteaching), mereka diharapkan hadir
setiap hari kerja di kantor STIPPAR GI.
Sistem tata kelola program studi Perhotelan dilaksanakan dengan menggunakan
prinsip-prinsip good governance university, yaitu:
1. Akuntabel
sistem tata kelola dapat dipertanggung jawabkan kepada semua pihak.
Pengelolaan program studi Perhotelan dipimpin oleh ketua program studi yang
dibantu oleh sekretaris program studi. Ketua program studi bertanggung jawab
kepada Ketua STIPPAR GI, sekretaris prodi bertanggung jawab kepada ketua prodi,
dan para dosen bertanggung jawab kepada pengurus program studi. Sementara
untuk pelaksanaan kegiatan teknis, program studi membantu tim atau panitia
yang bersifat adhoc.
2. Transparan
sistem tata kelola program studi telah diketahui oleh ketua prodi, pengurus
program studi, dosen, mahasiswa serta tenaga kependidikan. Semua pihak
tersebut telah mengetahui tugas, peran dan fungsi masing-masing, karena setiap
kebijakan dan prosedur akademik diupayakan agar diatur secara tertulis dan
disosialisasikan kepada mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan.
3. Kredibel.
Sistem tata kelola program studi harus terbukti menghasilkan prestasi yang
24

berwujud memperoleh kepercayaan dari Masyarakat.


4. Bertanggung jawab
Untuk dapat menghasilkan keputusan yang dapat dipertanggung jawabkan dan
adil bagi semua pihak, maka proses pengambilan keputusan dilakukan dalam
rapat program studi sesuai dengan substansi permasalahan yang memerlukan
keputusan. Pola pengambilan keputusan dan komunikasi Studi Perhotelanagar
dapat dilakukan secara efektif maka diselenggarakan melalui kegiatan sebagai
berikut:
a. Rapat Kerja Tahunan Studi Perhotelan. Rapat kerja tahunan dilakukan
untuk melaksanakan pertanggung jawaban kegiatan program studi
selama satu tahun dan menyusun rencana kegiatan tahunan untuk
diusulkan dalam rapat tahunan;
b. Rapat Khusus Program Studi, dilaksanakan untuk membahas dan
memutuskan hal-hal tertentu seperti penyusunan tenaga pengajar, revisi
kurikulum, anggaran dan program kerja Studi Perhotelan.
c. Rapat Terbatas, dilakukan secara insidentil sesuai kebutuhan untuk
membahas rencana kegiatan tertentu atau membahas permasalahan
khusus yang timbul termasuk teguran indisipliner kepada dosen,
karyawan yang dilakukan secara bertahap.
d. Rapat Dosen. Dilakukan secara rutin setiap awal semester, menjelang
UTS dan menjelang UAS, untuk membahas sinkronisasi aktifitas kegiatan
belajar mengajar, evaluasi dan perbaikan kegiatan belajar mengajar.

Tuliskan organ organ-organ dalam institusi pengusul dalam tabel di bawah ini,
minimal terdiri atas unsur-unsur(i) penyusun kebijakan, (ii) pelaksana
akademik, (iii) pengawas dan penjaminan mutu, (iv) penunjang akademik atau
sumber belajar, dan (v) pelaksana administrasi atau tata usaha. Lampirkan
Statuta dan Organisasi dan Tata Kerja ( OTK ) untu kpengusulan program studi
baru pada perguruan tinggi lama.
No
1
2

3
4
5

Nama Organ
Ketua STIPPAR GI
Wakil Ketua I, Ketua dan Sekretaris
Program Studi, Ketua Laboratorium,
Kelompok Dosen
Badan Kendali Mutu
Ketua
Program
Studi,
Kepala
Laboratorium, Kelompok Dosen
Wakil Ketua II, Biro Administrasi Umum,
Biro Administrasi Ren. Keuangan

2.1.2 Jelaskan rencana sistem penjaminan mutu program studi mencakup aspek
pelaksana fungsi penjaminan mutu, dokumen mutu ( kebijakan, manual
mutu, bakumutu, dan prosedur mutu ), dan tim mutu ditingkat institusi /
fakultas / jurusan.
25

1.1.

Latar Belakang

Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) nomor 20 tahun 2003,


pasal 50 (6) tentang otonomi perguruan tinggi, mengamanatkan bahwa
perguruan tinggi harus melakukan pengawasan secara internal atas pendidikan
tinggi yang di selenggarakannya. Ketentuan tersebut dijabarkan lebih lanjut
dalam peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional
pendidikan yang mewajibkan struktur pengawasan horizontal ditiap satuan mutu
pendidikan. Sistem penjaminan mutu pendidikan tersebut bertujuan agar satuan
pendidikan dapat memenuhi atau melampaui standar nasional pendidikan (SNP).
Sistem

penjaminan

mutu

mencakup

proses

perencanaan,

penerapan,

pengendalian dan pengembangan standar mutu perguruan tinggi secara


konsisten dan berkelanjutan sehingga pemangku kepentingan baik internal
maupun eksternal memperoleh kepuasan.
Agar perguruan tinggi dapat mengembangkan dan melaksanakan proses
penjaminan mutu akademiknya, maka direktorat jendral pendidikan tinggi
(DIKTI) mengeluarkan buku pedoman sistem penjaminan mutu perguruan tinggi
(SPM-PT) yang bebasis institusi. SPM-PT mencakup sub sistem, yaitu Pangkalan
Data Perguruan Tinggi (PDPT) nasional, sistem penjaminan mutu internal (SPMI)
dan sistem penjaminan mutu eksternal (SPME). PDPT mencakup kegiatan
sistemik dalam pengumpulan, pengolahan dan penyimpanan data serta
informasi tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi. SPMI merupakan kegiatan
sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh perguruan tinggi (internally
driven)

untuk

mengawasi

penyelenggaraan

pendidikan

tinggi

secara

berkelanjutan. SPME merupakan kegiatan sistemik penilaian kelayakan program


studi

dan/atau

perguruan

tinggi

oleh

BAN-PT

atau

lembaga

akreditasi

internasional (misalnya Asean University Network Quality Assurance (AUN-QA).


1.2.

Visi, Misi, Tujuan dan Kebijakan Mutu STIPPAR Golden Indonesia

Pengembangan

dan

implementasi

sistem

penjaminan

mutu

yang

akan

diimplementasikan STIPPAR GI tidak terlepas dari visi yang ingin dicapai,


dimana,

pernyataan

Pendidikan

Dan

visi

Sekolah

Pariwisataadalah

Tinggi

berbunyi

menjadi

Sekolah

Sekolah
Tinggi

Tinggi

Ilmu

berwawasan

kebangsaan dalam rangka menghasilkan sumberdaya manusia yang siap terap,


mampu bersaing dan berperilaku baik.
Untuk mencapai visi STIPPAR GI tersebut, misi STIPPAR GI adalah sebagai
berikut :
26

1.

Mengelola Sekolah Tinggi yang menghasilkan outcome berkualitas sesuai


core business Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden
Indonesia guna mencerdaskan masyarakat

2.

Melakukan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu dan teknologi


serta mampu mendukung pelaksanaan kegiatan pendidikan dan mampu
meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

3.

Melakukan pengabdian masyarakat melalui penerapan ilmu pengetahuan


dan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan
memberikan dukungan kepada pelaksanaan kegiatan pemerintah dalam
dunia pendidikan.
Untuk mencapai visi dan misi tersebut, STIPPAR GI menetapkan tujuan
strategis tahun 2017-2021 sebagai berikut :

1. Menguatkan sistem pendidikan dan kemahasiswaan dengan


fokus menghasilkan lulusan yang kompeten, cerdas dan
kompetetif.
2. Meningkatkan

jumlah

dan

mutu

penelitian

terintregasi

sehingga menghasilkan temuan ilmu pengetahuan, paket


teknologi yang bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat
(swasta, pemerintah dan lainnya)
3. Meningkatkan kesejahteraan dosen, tenaga penunjang, dan
bantuan/subsidi bagi pendidikan mahasiswa
4. Meningkatkan kapasitas sumberdaya untuk
ketangguhan Sekolah Tinggi.
5. Menguatkan sistem manajemen untuk

membangun

menyempurnakan

sistem manajemen Sekolah Tinggi dalam rangka mencapai


kesehatan organisasi.
Sebagai perguruan tinggi yang berkomitmen terhadap peningkatan mutu dalam
seluruh aspek penyelenggaraan program akademik dan non-akademik, STIPPAR
GI memiliki pernyataan mutu (quality statement) sebagaimana tercantum dalam
Statuta STIPPAR GI Tahun 2016, pasal 7 menyatakan bahwa Motto Sekolah Tinggi
Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata adalah : Pengabdian yang tak pernah mengenal
akhir bagi pengembangan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata dalam
upaya ikut mencerdaskan dan mensejahterakan kehidupan masyarakat, bangsa
dan negara.
1.3. Kebijakan sistem penjaminan mutu internal STIPPAR GI
Kebijakan pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia (STIPPAR GI)
27

dituangkan dalam Buku Sistem Penjaminan Mutu Internal STIPPAR GI. Koordinasi
perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi proses penjaminan mutu
internal dilaksanakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu STIPPAR GI (LPM-STIPPAR
GI).
Secara garis besar, kebijakan SPMI STIPPAR GI tersebut bertujuan untuk:
1.

Menjamin bahwa setiap proses pembelajaran dan layanan pendidikan


kepada mahasiswa di lingkungan STIPPAR GI dilakukan sesuai standar
mutu yang ditetapkan. Apabila diketahui bahwa standar tersebut tidak
sesuai atau terjadi ketidaksesuaian antara capaian dengan standar, maka
standar tersebut akan segera ditinjau dan dikaji ulang untuk direvisi.

2.

Mewujudkan

transparansi

dan

akuntabilitas

kepada

masyarakat,

khususnya orang tua/wali mahasiswa dan pengguna lulusan tentang


penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
3.

Mengajak semua pihak di lingkungan STIPPAR GI untuk bekerja mencapai


tujuan dengan berpatokan pada standard dan secara berkelanjutan
berupaya untuk meningkatkan mutu.

SPMI STIPPAR GI melekat pada struktur organisasi. Masing-masing pejabat


memiliki peran fungsi dalam pelaksanaan SPMI sebagai penjamin mutu atau
pengendali mutu sesuai dengan hirarki jabatan yang diembannya.
SPMI STIPPAR GI dirancang, dilaksanakan, dan ditingkatkan mutunya secara
berkelanjutan dengan berdasarkan pada model PDCA (plan, Do, Check, Action).
Dengan model ini, maka STIPPAR GI menetapkan terlebih dahulu tujuan yang
ingin dicapai melalui strategi dan serangkaian kegiatan yang tepat, kemudian,
pencapaian tujuan tersebut akan selalu dimonitor secara berkala, dievaluasi,
dan dikembangkan ke arah yang lebih baik secara berkelanjutan.
Dengan model manajemen PDCA, maka setiap unit dalam lingkungan STIPPAR GI
secara berkala harus melakukan proses evaluasi diri untuk menila kinerja
unitnya sendiri dengan menggunakan standard an prosedur yang telah
ditetapkan. Hasil evaluasi diri dilaporkan kepada pimpinan unit, seluruh staf
pada unit bersangkutan dan kepada Ketua melalui Lembaga Penjaminan Mutu
(LPM). Berdasarkan hasil evaluasi diri tersebut, maka Ketua akan mengeluarkan
rekomendasi pembinaan atau rencana tindakan koreksi untuk memperbaiki dan
meningkatkan mutu sesuai standar yang telah ditetapkan.
1.4. Perangkat Sistem penjaminan Mutu
Berdasarkan atas landasan kebijakan di atas, STIPPAR GI mengembangkan
perangkat impelementasi SPMI sebagai berikut :
28

1.4.1. Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal STIPPAR GI


Manual SPMI menjelaskan secara keseluruhan sistem penjaminan mutu internal
yang diterapkan di STIPPAR GI. Manual SPMI merupakan panduan untuk
menetapkan, memenuhi, mengendalikan, dan mengembangkan / meningkatkan
standar dan pedoman atau petunjuk bagi stakeholder internal yang harus
menjalankan mekanisme penjaminan mutu.
1.4.2. Standar Mutu dan Sasaran Mutu
Standar mutu ditetapkan sebagai tolok ukur penilaian untuk menentukan dan
mencerminkan mutu penyelenggaraan akademik di STIPPAR GI. Oleh karena itu
sistem penjaminan mutu internal mengacu pada standar mutu yang ditetapkan
dengan mengikuti Prosedur Operasional Baku (POB) penetapan standar. Standar
mutu ditetapkan untuk masing-masing strata pendidikan dengan mengadopsi
atau memodifikasi dari standar nasional pendidikan (SNP), Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan standar Tambahan yang berlaku di
tingkatk regional dan internasional.
Standar mutu selanjutnya diturunkan menjadi sasaran mutu. Sasaran mutu
ditetapkan

sendiri

oleh

unit

untuk

periode

waktu

tertentu

dengan

mempertimbangkan capaian yang ada dibandingkan dengan standar mutu.


1.4.3. Prosedur Operasional Baku
Pencapaian standar mutu harus didukung oleh prosedur operasional baku (POB).
POB yang dikembangkan mencakup keseluruhan proses yang berlangsung di
lingkungan STIPPAR GI.
1.4.4. Borang Asesmen Mutu dan Checklist Self Assesment
Pencapaian sasaran mutu di masing-masing unit didokumentasikan dalam
borang-borang asesmen mutu dan cheklist self assesment, Borang-borang
asesmen mutu dan checklist self assement berfungsi sebagai instrumen untuk
merencanakan, menerapkan, mengendalikan, dan mengembangkan standar.
Borang yang telah diisi disebut sebagai rekaman mutu, dan berfungsi sebagai
bukti pelaksanaan kegiatan.
1.5.

Sistem

Penjaminan

Mutu

Internal

Penyelenggaraan

Program

Pendidikan Sarjana
Proses penjaminan mutu internal penyelenggaraan program pendidikan sarjana
pada prinsipnya dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing program
studi/Prodi dan fakultas. LPM berperan sebagai fasilator, memonitor dan
29

mengevaluasi sejauhmana SPMI dapat diimplementasikan. Dalam melaksanakan


fungsi

tersebut,

LPM

dibantu

oleh

Gugus

Kendali

Mutu

(GKM)

yang

beranggotakan para sekretaris prodi (ex-officio). Proses Penjaminan Mutu Prodi


dilaksanakan oleh Unit Kendali Mutu (UKM) di bawah koordinasi Sekretaris Prodi.
LPM dengan dibantu oleh GKM mengembangkan standar mutu, sasaran mutu,
borang asesmen mutu dan checklist self assessment dengan mengacu pada
atau memodifikasi dari pedoman akreditasi yang dikeluarkan oleh Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan standar yang ditetapkan
secara internal oleh STIPPAR GI.
Agar sistem penjaminan mutu internal di STIPPAR GI dapat terus ditingkatkan
dan diterapkan di setiap unit, LPM memfasilitasi Prodi untuk mengembangkan
kebijakan mutu dan sasaran mutu dengan mengacu pada standar mutu yang
ditetapkan. Di samping itu, Prodi difasilitasi untuk menetapkan rencana,
menerapkan, dan mengendalikan unit penjaminan mutunya (GKM dan UKM)
agar proses penjaminan mutu di masing-masing unit dapat dapat dilaksanakan
secara efektif.
1.6. Siklus Penjaminan Mutu Internal
Sistem penjaminan mutu internal dilaksanakan oleh Prodi secara sistematik dan
terukur sehingga terjadi peningkatan mutu penyelenggaraan akademik secara
berkelanjutan (continuous improvement). Tahapan-tahapan dalam implementasi
sistem penjaminan mutu internal menerapkan siklus PDCA (plan, co, check, act).
Sistem penjaminan mutu internal kegiatan akademik di masing-masing unit
dievaluasi dalam suatu siklus penjaminan mutu internal yang dilaksanakan
secara terus menerus. Siklus penjaminan mutu internal juga dilaksanakan untuk
menjamin Prodi dan program studi dilingkungan STIPPAR GI untuk dapat
memenuhi atau melampaui standar mutu internal yang ditetapkan oleh STIPPAR
GI atau standar mutu lain yang ditetapkan lembaga lain (eksternal), serta dapat
mencapai visi, misi, tujuan dan rencana strategis/rencana pengembangan
Prodi/program studi yang telah ditetapkan/disusun.
Asesmen mutu akademik dikoordinasikan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM).
Mutu

penyelenggaraan

kegiatan

akademik

di

program

studi

dievaluasi

berdasarkan pada bukti yang terkait dengan standar mutu yang ditetapkan dan
pencapaian sasaran mutu. Bukti-bukti yang digunakan adalah dokumen boring
asesmen mutu internal, status sasaran mutu, checklist self assessment untuk
mengetahui ada tidaknya gap antara capaian dengan standar mutu, serta
dokumen yang lainnya yang relevan. Rekomendasi hasil asesmen akan
digunakan oleh Prodi untuk menyusun rencana tindakan perbaikan. Keseluruhan
30

proses penjaminan mutu tersebut dapat dijelaskan secara ringkas dalam bentuk
skema .

Implementasi sistem penjamina mutu internal (satu siklus PDCA) di STIPPAR GI


dilaksanakan sebagai berikut:
1.6.1. Tahap Perencanaan (plan)
(1) Kantor Manajemen Mutu (LPM) bersama-sama dengan Gugus Kendali Mutu
(GKM)

menyusun

standar

mutu

dan

sasaran

mutu

internal

program

pendidikan sarjana dengan mengacu pada standar nasional pendidikan,


standar Badan Akreditasi Nasional Penguruan Tinggi (BAN-PT) dan standar
internasional (Asean University Network Quality Assurance).
(2) LPM menyusun panduan implentasi sistem penjaminan mutu internal dan
dokumen-dokumen

pendukungnya

(boring

asesmen

penjaminan

mutu

program studi/Prodi (BSPMI-STIPPAR GI-01/Unit Kendali Mutu) checklist self


assessment program studi/Prodi (BSPMI-STIPPAR GI-05, Lampiran 5)
(3) LPM melakukan sosialisai tentang sistem penjaminan mutu internal di STIPPAR
GI dan standar serta panduan implementasi sistem penjaminan mutu internal
ke unit-unit yang terkait (Prodi, kantor dan direktorat yang terkait).
(4) Prodi menetapkan sasaran mutu untuk jangka waktu tertentu (4 tahun).
(5) Prodi menyusun program/kegiatan untuk implementasi sistem penjamianan
mutu internal
1.6.2. Tahap Pelaksanaan (Do)
Prodi melaksanakan kegiatan sesuai program tahunan Prodi dan melakukan
implementasi sistem penjaminan mutu internal.
Prodi menyiapkan dokumen dokumen yang relevan dan diperlukan terkait dengan
standar standar mutu yang ditetapkan.
Unit kendali Mutu (UKM) di Prodi dan Gugus Kendali Mutu (GKM) mengisi boring
asesmen mutu internal. (B-SPMI-STIPPAR GI-01 dan B-SPMI-STIPPAR GI-02)
dan mengirimkannya ke Lembaga Penjaminan Mutu.
Dokumen isian boring Asesmen Mutu Program Studi diolah oleh Biro Perencanaan
dan Sistem Informasi (BPSI) sebagai basis data untuk mengevaluasi pencapaian
status key performance Indicators (KPI) STIPPAR GI.
1.6.3. Tahap Monitoring (Check)
(1) Gugus Kendali Mutu di Prodi melakukan monitoring terhadap capaian sasaran
mutu yang ditetapkan dan melaporkannya ke LPM.
(2) Gugus kendali mutu di Prodi melakukan evaluasi diri dengan mengisi checklist
self assement, sehingga dapat diketahui ada tidak adanya gap antara
31

capaian sasaran mutu dengan standar mutu yang ditetapkan. Untuk program
studi yang sedang/akan melakukan proses akreditasi internasional ke AUNQA, maka disarankan untuk juga melakukan pengisian

checklist self

assessment dengan mengikuti format yang dikeluarkan oleh AUN-QA. Hasil


evaluasi ini dilaporkan ke LPM.
(3) Kantor Audit Internal (KAI) atas penugasan Rektor melakukan audit ke Prodi
dengan dibantu oleh auditor internal untuk mengevaluasi sejauh mana SPMI
di Prodi diimplementasikan. Hasil audit internal yang terkait dengan
implementasi SPMI dilaporkan kepada LPM.
1.6.4. Tahap Tindakan Koreksi (Act)
(1) LPM bersama dengan unit kendali mutu Prodi melakukan evaluasi secara
menyeluruh terhadap implementasi sistem penjaminan mutu dan capaian
sasaran mutu dan hasil audit internal. Hasil evaluasi digunakan sebagai
rekomendasi untuk tindakan perbaikan oleh Rektor.
(2) LPM melakukan evaluasi dan penyempurnaan terhadap sistem manajemen
mutu yang diterapkan setiap tahun, termasuk borang, sasaran mutu dan
checklist yang dikembangkan dengan menerima masukan dari Prodi dan unitunit lain yang terkait.
(3) Rekomendasi dari Ketua digunakan oleh Prodi untuk melakukan tindakan
perbaikan pada siklus penjaminan mutu internal berikutnya.
STANDAR MUTU PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA
SEKOLAH TINGGI ILMU PENDIDIKAN DAN PARIWISATA GOLDEN
INDONESIA
Standar mutu penyelenggaraan program pendidikan sarjana STIPPAR GI
mencakup komitmen program pendidikan sarjana untuk memeberikan layanan
prima dan pendidikan yang efektif. Standar mutu dikembangkan oleh STIPPAR GI
mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (PP nomor 19 tahun 2005) yang
dijabarkan lebih lanjut dalam Standar dan Prosedur Akreditasi Program
Pendidikan Sarjana yang dikeluarkan oleh BAN-PT, dan standar tambahan yang
ditetapkan secara internal oleh STIPPAR GI. Standar mutu penyelenggaraan
program pendidikan sarjana terdiri atas 7 (tujuh) kelompok standar sebagai
berikut :
Standar 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian.
Standar 2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan
Mutu.
Standar 3. Kemahasiswaan dan Kelulusan.
Standar 4. Sumber Daya Manusia
32

Standar 5. Kurikulum,Pembelajaran, dan Suasana Akademik.


Standar 6. Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Serata Sistem Informasi.
Standar 7. Penelitian, Pelayanan dan/atau Pengabdian kepada Masyarakat, dan
Kerjasama.

2.1.3 Jelaskan upaya yang akan dilakukan oleh program studi untuk menjamin
keberlanjutan program studi (sustainability) antara lain meliputi
peningkatan animo calon mahasiswa, peningkatan mutu manajemen,
peningkatan mutu lulusan, pelaksanaan dan hasil kerja sama kemitraan, dan
perolehan dana hibah kompetitif.

a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa :

Melakukan Direct Marketing pada sekolah-sekolah


Memasang iklan di media cetak dan online.
Menyebarkan informasi melalui spanduk, brosur dan lain-lain.
Mengadakan event-event yang membuat masyarakat terutama para siswa
dan lulusan SMA tertarik pada STIPPAR GI umumnya dan Program Studi
Perhotelan
Membuat website
STIPPAR GI melalui internet untuk memudahkan
masyarakat menemukan info tentang Program Studi Perhotelan.

b. Upaya peningkatan mutu manajemen:


Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia
mengadakan program-program pelatihan kepemimpinan dan
manajemen bagi seluruh pejabat struktural STIPPAR GI.
Mengikut sertakan para pejabat struktural pada workshop, seminar
dan event-event yang dapat meningkatkan mutu personal dan
manajemen.
c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:
Proses pembelajaran yang berkualitas, serta penilaian hasil
mahasiswa pada setiap mata kuliah melalui ujian dan penugasan
dosen.
Pembimbingan skripsi, seminar dan ujian skripsi yang melibatkan
dosen pembimbing dan dosen penguji.
Mengadakan seminar dengan mengundang nara sumber yang
memiliki kepakaran di bidangnya.
Rangkaian kegiatan sejak penerimaan hingga ujian skripsi senantiasa
dievaluasi dan di monitor oleh pihak-pihak yang terkait dan
senantiasa dilakukan penyempurnaan serta perbaikan.
d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan
Beberapa mata kuliah sedang menjajaki kemungkinan untuk
mengadakan kesepakatan pemahaman (MOU) dengan beberapa
institusi dan lembaga guna menambah nilai kompetensi dan
keterampilan mahasiswa.
e. Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif:
Mengirim para dosen untuk mengikuti berbagai pelatihan tentang
33

penulisan proposal penelitian maupun berbagai pelatihan tentang


strategi untuk mendapatkan dana hibah kompetitif.
Membuka akses informasi mengenai peluang-peluang dan tawaran
berbagai pendanaan hibah kompetitif baik dari dalam maupun luar
negeri.

KRITERIA 3.
MAHASISWA DAN LULUSAN
3.1

Perencanaan Penerimaan Mahasiswa


Program studi harus memiliki perencanaan yang baik tentang jumlah
mahasiswa baru yang akan diterima dalam rentang waktu siklus prodi ( 4
tahun pertama masuk ) yang menjamin keberlanjutan, terpenuhnya kualitas
layanan minimum dan ketercapain pembelajaran (harap memperhatikan
buka/tutup program studi jika jumlah mahasiswa baru tidak cukup).

3.1.1 Tuliskan rencana jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 4
(empat) tahun pertama
Tahun
Akadem
ik

Rencan
a Daya
Tampun
g

Rencan
a
Jumlah
Mahasis
wa Baru

Rencan
a
Jumlah
Dosen
Tetap

(1)
2017/201
8
2018/201
9
2019/202
0
2020/202
1

(2)

60

(3)
60

(4)
6

Rencan
a Rasio
Jml
Mahasis
wa/Jml
Dosen
Tetap
(5)
1:8,57

60

70

1:18,75

90

90

1: 26,67

120

120

13

1: 27,69

Penjelasan
Ringkas
Dukungan
Sarana
Prasarana

Serapa
n
Kelulus
an

(6)
Disesuaikan
dengan
banyaknya
mahasiswa

(7)
90%

34

3.2

Proyeksi Calon Mahasiswa

3.2.1 Jelaskan asumsi proyeksi calon mahasiswa didasarkan pada sumber peserta
didik, jumlah daya tampung program studi sejenis , dan informasi peminatan.
Lengkapi penjelasan tersebut dengan data dan analisa tingkat lokal dan
nasional.

Untuk saat ini dari hasil pencarian data dan survey di wilayah Kalimantan
Tengah belum tersedianya Prodi perhotelan, dengan demikian hadirnya
STIPPAR Golden Indonesia dengan membuka Studi Perhotelan akan bisa
memfasilitasi kebutuhan akan siswa yang akan menjadi manejer hotel,
Pengusaha perhotelan atau penyedia jasa pariwisata yang juga sangat di
butuhkan ditempat-tempat pariwisata diwilayah Kalteng Khususnya dan
umumnya kalimantan dan diluar Kalimantan.

KRITERIA 4.
SUMBER DAYA MANUSIA

Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap Pada Program Studi


Dosen tetap pada borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan
ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan: termasuk
dosen penugasan kopertis, dosen yayasan pada PTS, dan dosen kontrak
dengan masa kontrak sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun, dalam bidang yang
relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat
menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi yang bekerja penuh waktu
setara dengan minimal 40 (empat puluh) jam perminggu.
Dosen tetap memiliki kualifikasi sebagai berikut :
1.

2.
3.

Berijazah paling rendah Magister atau Magister Terapan (untuk


Program Diploma dan Sarjana) yang sebidang atau Doktor atau Doktor
Terapan (untuk Program Magister) yang sebidang (PTN/PTS)
Berusia paling tinggi 58 tahun dalam hal berstatus PNS, atau belum
berusia 35 tahun dalam hal belum berstatus PNS (PTN)
Berusia paling tinggi 58 tahun pada saat diterima sebagai dosen pada

PTS
4.
Bersedia bekerja penuh waktu selama 40 (empat puluh) jam per
minggu (PTN/PTS)
5.
Belum memiliki NIDN/NIDK atau telah memiliki NIDN/NIDK pada
program studi lain di PTN/PTS yang rasio dosen dan mahasiswanya
35

1:30 untuk ilmu pengetahuan sosial, 1:20 untuk ilmu pengetahuan


alam.
6.
Bukan guru yang telah memiliki NUP dan tenaga kependidikan
dan/atau bukan pegawai tetap pada satuan administrasi pangkal
instansi lain (PTN/PTS)
7.
Bukan PNS/aparatur sipil negara bagi dosen program studi yang akan
dibuka di PTS.

4.1

Profil Dosen Tetap dan Dosen tidak Tetap

4.1.1 Data dosen tetap


No

Nama
Dosen
Tetap1

NIDN
/NID
K2

Tgl
lahi
r

Tahu
n
Rekr
uitm
en

Jabatan
Akademi
k3

Pendidikan
Diploma, S-1,
Magister, Doktor,
Profesi, Sp-1, Sp-2
dan Asal PT

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Bidang
keahlian
untuk
setiap
program
pendidika
n
(8)

Mata
kuliah/Blok
yang diajarkan

(9)
-

Catatan : 1Lampiran perjanjian kontrak mengajar/membina program studi


untuk masa sekung-kurangnya 5 (lima) tahun sebagai dosen tetap
ditandatangani di atas kertas bermaterai dilengkapi riwayat hidup serta pas
photo 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4X6 cm.
2NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus.
Lampirkan surat pernyataan pemimpin PT asal tentang pindah home base
bagi dosen yang memiliki NIDN/NIDK.
3Lampirkan SK jabatan fungsional akademik dan bagi dosen yang telah
memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan fotokopi
sertifikatnya agar dilampirkan
4 Lampirkan fotokopi ijazah dan transkrip semua jenjang yang telah
dilegalisasi.
4.1.2 Data Dosen Tidak Tetap

36

No

Nama
Dosen
Tetap1

NIDN
/NID
K2

Tgl
lahi
r

Tahu
n
Rekr
uitm
en

Jabatan
Akademi
k3

Pendidikan
Diploma, S-1,
Magister, Doktor,
Profesi, Sp-1, Sp-2
dan Asal PT

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Bidang
keahlian
untuk
setiap
program
pendidikan
(8)

Mata
kuliah/Blo
k yang
diajarkan

(9)

Catatan : 1Lampiran perjanjian kontrak mengajar/membina program studi


untuk masa sekung-kurangnya 5 (lima) tahun sebagai dosen tetap
ditandatangani di atas kertas bermaterai dilengkapi riwayat hidup serta pas
photo 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4X6 cm.
2NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK : Nomor Induk Dosen Khusus.
Lampirkan surat pernyataan pemimpin PT asal tentang pindah home base
bagi dosen yang memiliki NIDN/NIDK.
3Lampirkan SK jabatan fungsional akademik dan bagi dosen yang telah
memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan fotokopi
sertifikatnya agar dilampirkan
4 Lampirkan fotokopi ijazah dan transkrip semua jenjang yang telah
dilegalisasi.
4.2

Rencana Pengembangan Dosen Tetap

4.2.1 Jelaskan kesesuaian dan kerealistikan rencana pengembangan dosen tetap 5


(lima) tahun kedepan sesuai dengan empat aspek, yaitu (1) Visi keilmuan
program studi (2) tata kelola (3) kebijakan pengelolaan sumber daya
manusia, dan (4) kemampuan keuangan. Penjelasan tersebut disertai analisis
yang mengaitkan dengan perencanaan mahasiswa dan lulusan, perencanaan
keuangan, dan ketersediaan sarana dan prasarana

Visi Keilmuan
Untuk merespon tantangan 5 tahun ke depan, berbagai usaha peningkatan
dilakukan oleh Program Studi Perhotelan, peningkatan kualitas tenaga
pendidikan, perubahan kurikulum yang menunjang lulusan di lapangan,
peningkatan kuantitas dan kualitas penelitian serta pengabdian kepada
masyarakat.
Berikut adalah berbagai aspek untuk identifikasi isu-isu penting:
37

1. Kuantitas dan kualitas calon mahasiswa sebagai faktor


utama dalam proses belajar mengajar.
2. Relevansi program studi dengan kebutuhan masyarakat
dan dunia Pariwisata.
3. Efisiensi, produktivitas, dan efektivitas program studi
dalam meningkatkan meningkatkan kualitas pelayanan
Perhotelan.
4. Kondisi internal manajemen dari program studi.
5. Globalisasi/pasar bebas Asean/MEA.

Berdasar pada perencanaan tersebut, maka perlu dilakukan usaha-usaha


untuk:

1. Merancang kurikulum program studi yang sesuai


dengan kebutuhan pasar (Berbasis KKNI), melalui mata
kuliah-mata kuliah muatan lokal, mata kuliah pilihan,
praktikum, praktek kerja lapangan.
2. Kualitas tenaga pengajar minimal berkualifikasi S2 dan
selain itu para dosen juga diharapkan memiliki bahan
ajar yang memadai.
3. Penyediaan fasilitas-fasilitas yang mendukung kegiatan
belajar mengajar, seperti ruang kelas, ruang Ruang
Serbaguna, ruang perpustakaan dan sistem informasi
pendukungnya seperti administrasi perkuliahan, dan
sebagainya.
4. Adanya jaminan mutu Sekolah Tinggi seperti dukungan
aspek pendanaan yang relevan sesuai dengan program
dan dukungan penyediaan infrastruktur, dan adanya
jaminan mutu dari pihak eksternal seperti akreditasi.
Dosen sebagai tenaga pendidik memiliki tugas utama mentransformasikan,
mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Sehingga
seorang dosen memiliki peran sentral dan strategis untuk menentukan tinggirendahnya kualitas suatu perguruan tinggi. Untuk tercapainya tujuan itu, maka
kebijakan dan strategi pengembangan dosen patutlah dijadikan sebagai salah
satu agenda utama perguruan tinggi.

Tata Kelola
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia lima tahun ke
depan melalui berbagai kebijakan dan program operasional akan meningkatkan
kualitas pendidikan sesuai mutu keluaran dan dunia kerja. Untuk mengantisipasi
kebijakan tersebut, maka perlu dilakukan penataan sistem melalui strategi yang
38

efektif dan efisien, sehingga dapat terlaksana dengan maksimal .


Berdasarkan kebijakan operasional yang akan dilaksanakan dalam rangka
penataan sistem pendidikan tinggi, maka strategi yang akan dilaksanakan
adalah meningkatkan proporsi dosen yang berpendidikan S1 untuk melanjutkan
S2 dan dosen yang berpendidikan S2 untuk melanjutkan S3, dan meningkatan
jumlah penerimaan dosen baru yang berpendidikan S2 dan S3 sesuai dengan
bidang studi yang diprioritaskan.

Kebutuhan Dosen
Sesuai dengan ketentuan Dikti, ratio Dosen-Mahasiswa = 1:30, maka
proyeksi kebutuhan dosen Studi Perhotelan disesuaikan dengan jumlah
mahasiswa. Kebutuhan dosen STIPPAR GI diproyeksi mengalami
perkembangan sesuai dengan jumlah mahasiswa baru yang diterima
setiap tahun.

Studi Lanjut
Sesuai kebijakan Sekolah Tinggi yaitu meningkatkan kualitas dosen,
Sekolah Tinggi memberikan beasiswa S3 bagi dosen yang memenuhi
persyaratan.

Kebijakan Pengelola Sumber Daya Manusia


Penataan sistem pendidikan tinggi merupakan langkah strategis yang berfungsi
untuk memperbaiki kinerja perguruan tinggi disatu sisi dan mengantisipasi
semakin ketatnya persaingan antara perguruan tinggi akibat globalisasi dan
otonomi daerah pada sisi lain. perluasan dan pemerataan kesempatan
memperoleh pendidikan serta peningkatan relevansi dan kualitas pendidikan
tinggi merupakan strategi yang akan dilaksanakan oleh Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata lima tahun ke depan melalui berbagai kebijakan dan
program starategis sebagai berikut :
Beban Kerja Dosen
Mengacu pada pasal 27 UU No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen, yaitu beban kerja dosen diatur sekurang-kurangnya setara
dengan 12 SKS dan sebanyak-banyaknya 16 SKS, atau setara dengan
24 SKS dan sebanyak-banyaknya 32 SKS dalam satu tahun, maka
Sekolah Tinggi Bhayangkara mewajibkan beban mengajar bagi dosen
tetap sebanyak 12 SKS per semester. Adapun proses pembelajaran
rencana perkuliahan dan praktikum dirapatkan oleh prodi dan bagian
pengajaran yang hasilnya meliputi daftar mata kuliah yang
ditawarkan, jumlah kelas parallel, jadwal kuliah, beban kerja dosen dan
pengaturan ruang kuliah. Hasil rapat kemudian dimintakan
persetujuan dan surat tugas bagi setiap dosen. Sebelum mengajar,
setiap dosen diminta membuat SAP (Satuan Acara Pengajaran) yang
kemudian diteliti oleh bagian penjaminan mutu untuk disetujui. Daftar
hadir mahasiswa dipegang oleh masing-masing dosen setiap
mengajar, kegiatan mengajar ditulis setiap mengajar di LKD (Lembar
Kontrol Dosen) untuk mengontrol kehadiran dan juga dipergunakan
oleh bagian keuangan setiap bulannya untuk menghitung honorarium.
Kebijakan STIPPAR GI dalam meningkatkan Peningkatan Kualitas
Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat adalah : Meningkatkan
jumlah
serta mutu pelatihan di bidang penilitian yang
39

berkesinambungan. Dan meningkatkan penyebarluasan hasil penilitian


melalui jurnal ilmiah, baik tingkat nasional maupun di tingkat
internasional. Meningkatkan penyebaran penerapan IPTEK tepat guna
untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Meningkatkan pelayanan pada
masyarakat dalam berbagai bidang ilmu untuk meningkatkan
kemampuan dan peran serta masyarakat dalam pembangunan.
Perekrutan Dosen
Proyeksi kebutuhan dosen STIPPAR GI disesuaikan dengan jumlah
mahasiswa. Kebutuhan dosen STIPPAR GI diproyeksi, mengalami
perkembangan sesuai dengan jumlah mahasiswa baru yang diterima
setiap tahun.
System perekrutan dosen dilakukan dengan cara membuat berita
lowongan atau rekomendasi seleksi dalam bentuk tes wawancara
kemudian micro teaching dilanjutkan dengan seleksi pengalaman
dosen dalam hal Tri Darma Perguruan Tinggi, untuk kemampuan
intelektualnya, STIPPAR GI mengacu pada IPK yang diraihnya sehingga
tidak mengadakan tes tertulis. Namun akan diuji kemampuan mereka
dalam untuk membuat Satpet/RPP yang akan dinilai oleh pihak
lembaga. Reward dosen akan diberikan setiap semester dengan
perincian penilaian antara lain: Kehadiran dosen, pembuatan RPS,
penyerahan nilai tetap waktu, penelitian yang dilakukan, pengabdian
masyarakat yang dilaksanakan. Selain itu, akan direward pula sesuai
kebijaksanaan bila ada prestasi di luar yang telah tersebut diatas.
Sedangkan sanksi ataupun perigatan bagi pelanggaran atau
penurunan kinerja dosen belum terdapat suatu standart yang baku,
hanya dijatuhkan sanksi bagi yang melakukan pelanggaran berat dan
pelanggaran yang berkelanjutan saja.
Studi Lanjut
Dosen wajib memiliki kualifikasi akademik sesuai dengan UU No. 14
tentang Guru dan Dosen Pasal 46 ayat 1 dan 2 yakni kualifikasi
akademik dosen diperoleh melalui pendidikan tinggi program
pascasarjana yang terakreditasi sesuai dengan bidang keahlian.
Kualifikasi akademik minimum yaitu lulusan program magister untuk
program diploma atau program sarjana, dan lulusan program doctor
untuk program pascasarjana. Hal ini dipertegas oleh Permen Nomor 42
tahun 2007 tentang Sertifikasi Dosen dimana dosen harus memiliki
strata pendidikan minimal satu tingkat lebih tinggi dari para
mahasiswa yang diajarnya.

Kemampuan Keuangan
Jika meliihat potensi keuangan Prodi, pengembangan dosen tetap memunginkan
untuk dilakukan pada tahun kedua dan selanjutnya pada penyelenggaraan prodi.
Karena pada tahun pertama pengembangan di fokuskan pada sarana dan pra
sarana pendidikan.

4.3

Tenaga Kependidikan

40

Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada diprogram studi yang melayani
mahasiswa dengan mengikuti format tabel berikut

No.

Jenis Tenaga
Kependidika
n

Nama Unit
Ruang
Serbaguna

(1)

(2)

(3)

Staf

Pustakawan

Kepala Lab
dosen
Teknisi
Ruangan

Teknisi
Komputer
Total
Catatan :

Administras
i prodi
Perpustaka
an (STIPPAR
GI)
Laboratoriu
m (prodi)
Building
manager
(STIPPAR
GI)
Upt Pusat
Komputer

Jumlah Tenaga Kependidikan dengan


Pendidikan Terakhir3
S3 S2
Pr
S1 D4 D3 D2 D1
SM
of
A/S
esi
MK
(4) (5) (6) (7) (8) (9) (1
(1
(12)
0)
1)

2
5

1
1

10

11

14

Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi minimal D3, berusia


maksimal 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40 (empat puluh)
jam/minggu
2Harap dirinci berdasarkan unit kerja Ruang Serbaguna (misalnya
perpustakaan pusat Ruang Serbaguna mikrobiologi)
3S-3 = Doktor, S-2 = Magister, S-1 = Sarjana, D-4 = Diploma Empat, D3 = Diploma Tiga, D-2 = Diploma Dua, dan D-1 = Diploma Satu
1

41

KRITERIA 5.
PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK

5.1

Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai isi, bahan kajian, maupun
bahan
pelajaran
serta
cara
penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum
harus memuat capaian pembelajaran mengacu pada deskripsi jenjang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8
Tahun 2012 dan Permendikbud No 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi (SN-Dikti), yang terstruktur untuk tercapainya tujuan,
terlaksananya misi, dan terwujudnya visi keilmuan program studi.
Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian
kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk
memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya,
serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana
pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan
relevansinya
dengan
tujuan,
cakupan
dan
kedalaman
materi,
pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan
kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai
situasi dan kondisi.

5.1.1 Profil Kelulusan


Uraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan
atau bentuk kerja lainnya berdasarkan studi keterlacakan lulusan dari
program studi sejenis tingkat lokal, nasional, regional ASEAN, dan/atau
internasional.
1. Pembukaan Program Studi Studi Perhotelan adalah kebutuhan vital
untuk membantu program pemerintah dalam rangka mencapai
tujuan masyarakat yang pada akhirnya akan meningkatkan daya
saing bangsa di era global. Dengan
peningkatan kualitas
pendidikan dengan perencanaan dan pengembangan Perhotelan,
maka daya saing sumber daya manusia Indonesia dapat
ditingkatkan.

a. Memahami konsep dasar kepariwisataan dan operasional


usaha perhotelan
b. Menerapkan tata cara dan etika pelayanan yang berlaku
umum di bidang perhotelan
42

c.
d.
e.
f.
g.

Menggunakan sistem informasi hotel


Melaksanakan akuntansi hotel dan statistik hotel
Melaksanakan konsep dasar pemasaran hotel
Mengendalikan biaya makanan dan minuman
Memahami konsep kewirausahaan dan memanfaatkan
peluang usaha
h. Menerapkan prinsip dasar pengelolaan konvensi
i. Melaksanakan dasar-dasar manajemen
j. Menyusun laporan tertulis terkait dengan pekerjaanya
secara komperhensif
k. Bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya
secara mandiri dengan mengutamakan keselamatan dan
keamanan kerja
l. Mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan
pekerjaan yang menjadi tanggungjawabnya
m. Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan
kolega, sejawat didalam maupun luar negeri
n. Berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dan Inggris
o. Memiliki kompetensi khusus sesuai dengan pilihan
konsentrasinya

5.1.2 Capaian pembelajaran


Jelaskan mekanisme penyusunan capaian pembelajaran program studi sesuai
dengan level KKNI level 6 (enam) KKNI dan SN-Dikti beserta pihak-pihak yang
terlibat. Lengkapi penjelasan dengan hasil studi banding dan studi pelacakan
(jika ada).

Mekanisme Penyusunan Capaian Pembelajaran


Mekanisme penyusunan capaian pembelajaran program studi dia
wali dengan wawancara dan observasi dengan Universitas
Palangka Raya dan Universitas Muhammadyah Palangka Raya.
Kemudian menghadiri kegiatan lokakarya dan mendiskusikan
penyusunan
kurikulum
KKNI serta
pendalaman
capaian
pembelajaran di Jakarta dan mengikuti sosialisasi cara pengisian
instrument di Kopertis wilayah 3 Jakarta (tgl 4 Desember 2015),
kemudian ditindak lanjuti dengan dilakukannya rapat kerja dengan
menghadirkan Pimpinan Yayasan beserta Ketua-Ketua Program
Studi yang menangani langsung instrument pengisian akreditasi
program studi masing-masing. Dalam rapat inilah kemudian
menjelaskan cara penyusunan KKNI setiap Program Studi.

43

Tuliskan rumusan capaian pembelajaran program studi sesuai dengan level KKNI
level 6 (enam) KKNI dan SN-Dikti

Jenis
Mekanis
me

Capaian Pembelajaran

Sikap

a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika, dan kepribadian yang baik
dalam menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan
cinta tanah air, serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial
dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat
dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan
original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki
semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa
serta masyarakat luas.

Pengetahu
an

a. Mampu berkomunikasi efektif baik lisan maupun tulisan


serta berjiwa pemimpin.
b. Inovatif dan memiliki wawasan wirausaha
a. Mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi Ahli Madya
Komputer yang mampu sebagai Teknisi Hardware,
Perawatan dan instalasi Jaringan Disain dan Bangun
Perangkat Lunak untuk aplikasi system.
b. Mahasiswa dapat berkomunikasi bahasa Inggris baik
secara aktif maupun pasif, karena bahasa pengantar
yang digunakan adalah bahasa Inggris.
c. Mahasiswa juga dibekali untuk menguasai paket aplikasi
computer seperti Microsoft Office, Disain Web, Photosop,
Page Maker melalui Pelatihan-pelatihan
a. Memiliki komitmen terhadap kualitas, tepat waktu dan
melakukan penyempurnaan secara berkelanjutan.
b. Memiliki kemmapuan memahami tanggung jawab etika
sosial dan profesi ahli madya serta memiliki rasa hormat
terhadap
perbedaan
dan
pengetahuan
profesi,
kontemporer, masalah sosial dan global.

Ketrampila
n Khusus

Ketrampila
n Umum

44

5.1.3 Mata Kuliah


Tuliskan nama mata kuliah yang mengait dengan bahan kajian yang
membangun 4 (empat) domain capaian pembelajaran, yaitu (1) sikap,
(2) ketrampilan umum, (3) pengetahuan, dan (4) ketrampilan khusus
pada tabel berikut.
No

Domain Capaian
Pembelajaran

Mata Kuliah

Sikap

1. Agama
2. Pancasila
3. Psikologi Pelayanan
Pariwisata
1. Hukum Pariwisata
2. Pemasaran Pariwisata
3. Pemanduan & Interpretasi
4. Metode Penelitian
Pariwisata
5. Kebijakan & Kode Etik
Pariwisata

Keterampilan Khusus

Keterampilan Umum

1. Bahasa Inggris
2. Geografi Pariwisata
Nasional
3. Bisnis Pariwisata
4. Perencanaan Pariwisata

Pengetahuan

1. Sejarah Indonesia
2. Manajemen Sumber daya
Manusia Pariwisata
3. Usaha Perjalanan Wisata

45

2.1.5

46

2.1.6 Mata Kuliah


4.1.1.
4.1.2.

47

4.1.7. Kelengkapan**
*

Unit/
J
u
r
/
F
a
k
P
e
n
y
e
l
e
n
g
g
a
r
a

4.1.5. B
er
i
Ta
nd
a
P
ad
a
Ko
lo
m
ya
ng
Se
su
ai

4.1.3.

4.1.4. Bobot SKS


4.1.1.
Smt

4.1.2.
Ko

4.1.3. Nama

untuk

Mata
Kuliah

4.1.12.
K

4.1.21.
(1)

4.1.22.
(2)

4.1.23. (3)

4.1.24.
(

4.1.13. 4.1.14.
Pr

4.1.15.

4.1.25. 4.1.26.
(5

4.1.27.
(7

4.1.37. 4.1.38.

4.1.39.

Inti*

(6)

4.1.34.
Ho

Ho

4.1.58.

lity
Etiquate

4.1.19.

4.1.28.

4.1.29.

4.1.30.

4.1.31.

(9

4.1.40.

4.1.41.

4.1.42.

4.1.43.

4.1.52.

4.1.53.

4.1.54.

4.1.55.

4.1.48.
3

4.1.64.

4.1.65.

4.1.66.

4.1.67.

4.1.60.
3

4.1.72.

(12)

4.1.44.
Progra
m

4.1.56.
Progra
m

4.1.68.
Progra
m
S
t
u
di

4.1.73. 4.1.74. 4.1.75.


lity

4.1.32.

S
t
u
di

Ho

4.1.71. Hospita

4.1.20.

S
t
u
di

4.1.61. 4.1.62. 4.1.63.

4.1.59. Hospita

4.1.18.

4.1.49. 4.1.50. 4.1.51.

4.1.46.

4.1.17.

4.1.36.

4.1.47. Introdu
ction
to
Hospitalit
y
and
Tourism

4.1.35. Interpe
rsonal
Communi
cation
Skills

4.1.6.

In

4.1.8.

4.1.76.

4.1.77.

4.1.78.

4.1.79.

4.1.80.
Progra
m

48

4.1.4.
4.1.5. Catatan
1
4.1.6. Tuliskanmata kuliah/blokpilihansebagaimatakuliah/blokpilihan I, mata kuliah/blokpilihan II, dst.(nama-nama
matakuliah/blokpilihan yang dilaksanakan.
2
4.1.7. Tuliskanbobotsks untuksetiapmatakuliah/blokpilihan.
3
4.1.8. Tuliskanbahankajianyangmembentuksetiapmatakuliah/blokpilihan.
4
4.1.9. Tuliskannamadosenpengampusetiapmatakuliah/blok pilihan.
5
4.1.10.
Beritanda padamatakuliah/blokyangdilengkapidengandeskripsi
4.1.11.
matakuliah/blok, silabus,danRPS.
4.1.12.
4.1.13.
4.1.14.
4.1.15.
4.1.16.
4.1.17.
4.1.18.
4.1.19.
4.1.20.
4.1.21.
4.1.22.
4.1.23.
4.1.24.
4.1.1.
RPS ( Rencana Pembelajaran Semester )
4.1.25. Lampirkan modul dan Rencana Pembelajaran Semester ( Terlampir )
4.1.26.
4.1.27.
4.1.2. Jelaskan mekanisme penetuan modul praktikum oleh peer group beserta syarat minimal dan syarat mutu yang
lebih baik.
4.1.28.
49

4.1.29.
4.1.31.
4.1.30.
N

4.1.39.
(

4.1.32.

ama
Praktiku
m/Prakt
ek
4.1.40.

4.1.36.

(
2)

Isi Praktikum/Praktek
4.1.37.
Ja
Judul/Mod
m
ul
Pelaksanaa
n

4.1.41.

4.1.44. 4.1.45.
A
lgoritma
1

4.1.46.

4.1.49. 4.1.50.
istem
2

4.1.51.

4.1.54. 4.1.55.
tatistik
3

(3)

4.1.42.

4.1.33.

(4

Tempat/Lokasi
Praktikum/Praktek

4.1.43.

(5)

4.1.47. 17.00
19.00

4.1.48. Laboratorium
Komputer
Politeknik IT&B Medan

Sistem

4.1.52. 17.00
19.00

4.1.53.

Statistik

4.1.57. 17.00
19.00

4.1.58.

Jaringan

4.1.62. 17.00
19.00

4.1.63.

Algoritma
dan Pemrograman 1

dan
Pemrogra
man 1

Operasi

Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan

Operasi

4.1.56.
Dasar

Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan

Dasar

4.1.59. 4.1.60.
J
aringan
4

4.1.61.

4.1.64. 4.1.65. Algorit


ma
dan
5

4.1.66. Algoritma
dan
Pemrograman 2

4.1.67. 17.00
19.00

4.1.68.

4.1.69.
6
4.1.74. 4.1.75. Pemrog
raman
7

4.1.71. Basis Data

4.1.72. 17.00
19.00

4.1.73.

4.1.76. Pemrograman
Berorientasi Objek

4.1.77. 17.00
19.00

4.1.78.

4.1.79.
8

4.1.81. Pemrograman
Visual Delphi

4.1.82. 17.00
19.00

4.1.83.

4.1.86. Pemograman Web

4.1.87. 17.00
19.00

4.1.88.

Komputer

Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan

Komputer

Pemrogra
man 2
4.1.70. Basis
Data

4.1.84.
9

Berorient
asi Objek
4.1.80. Pemrog
raman
Visual
Delphi
4.1.85. Pemogr
aman
Web

Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan
Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan
Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan
Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan
Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan

50

4.1.89. 4.1.90. Analisa


dan
1
Perancan
gan
Sistem

4.1.94.
4.1.95.

4.1.91. Analisa
dan
Perancangan Sistem

4.1.92. 17.00
19.00

4.1.93.

Laboratorium
Komputer Politeknik IT&B Medan

Keterangan:

Praktikum adalah upaya pembuktian teori (validasi) atau pemahaman substansi yang diberikan dalam
mata kuliah.
Praktek adalah upaya pengembangan dan peningkatan keterampilan untuk penerapan yang sesuai
dengan standar

4.1.96.

51

6.2. Sistem Pembelajaran


4.1.97.
4.1.98.
Sistem pembelajaran adalah mekanisme pelaksanaan
pembelajaran pada program studi untuk memperoleh capaian
pembelajaran lulusan yang mencakup: 1) metode dan bentuk
pembelajaran per mata kuliah, 2) sistem penilaian pembelajaran, 3)
ketersediaan dan
kelengkapan prasarana, sarana dan
dana yang
memungkinan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.
4.1.99.
4.1.100.
Karakteristik
pelaksanaan
pembelajaran
hendaknya
memperhatikan sifat
interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontektual,
tematik, kolaboratif, dan berpusat pada
mahasiswa.
Interaktif
menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan
mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan
dosen.Holistik
mencerminkan bahwa proses pembelajaran mendorong
terbentuknya pola pikir yang
komprehensif
dan
luas
dengan
menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun
nasional.Integratif menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan
diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi
capaian
pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu
kesatuan program melalui
pendekatan antardisiplin dan multidisiplin.
Saintifik menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran yang mengutamakan
pendekatan
ilmiah
sehingga sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan
sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi
nilai-nilai agama dan kebangsaan.
4.1.101.
4.1.102.
6.2.1.
Jelaskan sistem penilaian pembelajaran dan tata cara
pelaporan peniliaian yang transparan dan akuntabel diindikasikan
dengan adanya metode yang sistematis untuk
mengukur
capaian pembelajaran, standar penilaian yang dikomunikasikan
kepada
mahasiswa di awal perkuliahan, dan tata cara
pelaporan hasil evaluasi yang dapat diakses secara mudah oleh
mahasiswa, serta sistem sekuritas otoritas akses.
4.1.103.
1) Metode Penilaian
4.1.104.
Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan Belajar
4.1.105.
Penilaian dilakukan setiap akhir semester dan komponenkomponen penilaian terdiri dari :

Kehadiran mengikuti perkuliahan, bobot


Kegiatan terstruktur (paper, laporan, tugas lain), bobot
Hasil Ujian Tengah Semester (UTS), bobot
Hasil Ujian Akhir Semester (UAS), bobot
4.1.106.

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

10%
10%
30%
50%

52

100%
4.1.107.
Tabel-1. Konversi nilai (transformasi Nilai Absolut
menjadi Nilai Huruf serta Nilai Mutu)
4.1.108.
Rent
4.1.109.
4.1.110.
ang Nilai
Nilai Huruf
Nilai Mutu
4.1.111.
80
4.1.116.
4.1.121.
100
A
4
4.1.112.
65
4.1.117.
4.1.122.
79,99
B
3
4.1.113.
55
4.1.118.
4.1.123.
64,99
C
2
4.1.114.
45
4.1.119.
4.1.124.
54,99
D
1
4.1.115.
0
4.1.120.
4.1.125.
44,99
E
0
4.1.126.
4.1.127.
4.1.128.
4.1.129.
Penilaian hasil studi diukur dengan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK) yang diawali dengan Indeks Prestasi Semester (IPS). IPK tersebut
dihitung dengan rumus sebagai berikut :
4.1.130.
4.1.131.
IPK
=
(SKS per mata kuliah x Nilai Mutu)
4.1.132.
SKS sampai dengan saat
tersebut
4.1.133.
Pedoman Pengambilan Beban Studi
4.1.134. Jumlah beban studi yang dapat diambil mahasiswa setiap
semester ditentukan oleh IPS semester sebelumnya, seperti disajikan
pada tabel dibawah ini. Selain itu juga Mahasiswa pada saat
pengambilan beban studi tiap semester harus berdiskusi dengan
dosen wali, dosen wali akan mengarahkan apa saja mata kuliah yang
relevan diambil pada semester yang akan berjalan dan berapa jumlah
beban sks yang mungkin sesuai untuk diambil.
4.1.135.
4.1.136.
4.1.137. Perolehan IPS dan Beban Studi
4.1.138.
Perole 4.1.139.
Jum
han IPS
lah Beban Studi
4.1.140.

4.1.141.
22
3,00
24 sks
4.1.142.
2,50 4.1.143.
19
2,99
21 sks
4.1.144.
2,00 4.1.145.
16
2,49
18 sks
4.1.146.
1,50 4.1.147.
13
1,99
15 sks
4.1.148.
<
4.1.149.
12
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

53

1,50

sks

4.1.150.
2) Penyampaian Standar Penilaian kepada Mahasiswa
4.1.151.
Setiap pertemuan pertama perkuliahan, Dosen akan
menyampaikan tata cara dan peraturan perkuliahan. Di dalam peraturan
tersebut juga standar pemberian nilai kepada mahasiswa sesuai dengan
metode penilaian yang telah ditetapkan oleh Studi Perhotelan. Sehingga
mahasiswa mengetahui bobot nilai dari masing-masing tahap atau
kegiatan di perkuliahan.
4.1.152.
3) Akses Mahasiswa
4.1.153.
Seluruh mahasiswa STIPPAR GI kini dapat dengan mudah
melihat nilai mata kuliahnya di website STIPPAR GI Di Website tersebut
mahasiswa dapat melihat data akademik mahasiswa secara sistematis
sesuai tanggal pengunggahan data yang ditetapkan Sekolah Tinggi.
4.1.154.
4.1.155.
4.1.156.
6.2.2. Jelaskan ketersedian dan kelengkapan jenis prasarana, sarana,
serta dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik
antara sivitas akademika.
4.1.157.
4.1.158.
Sarana dan prasarana yang tersedia dalam
menyelenggarakan proses belajar mengajar adalah Ruang Kuliah,
Ruang Dosen, Ruang Seminar, Ruang sidang/rapat, Ruang
Administrasi, Ruang Pimpinan, Ruang Komputasi, Ruang
Serbaguna, Perpustakaan, Perlengkapan Pendukung Perkuliahan,
Peralatan Pendukung Administrasi dan Fasilitas Pendukung
Lainnya.
4.1.159.
a Ruang Kuliah, Ruang Dosen, Ruang Seminar dan Ruang
Rapat
4.1.160. Dalam penyelenggaraan akademik, ruang untuk
keperluan kuliah, ruang dosen, ruang seminar, dan ruang
rapat/pertemuan pada saat ini menggunakan fasilitas yang
sudah tersedia di Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisatadan yang ada di tingkat Sekolah Tinggi.
4.1.161.
b Ruang Administrasi dan Ruang Komputasi
4.1.162. Ruang administrasi terdiri dari ruangan pimpinan,
sekretariat, keuangan. Ruang umum/administrasi dan ruang
komputasi menggunakan ruang yang telah dimiliki Sekolah
Tinggi.
4.1.163.
4.1.164.
c Ruang Serbaguna
4.1.165. Dalam melaksanakan kegiatan akademik, diperlukan
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

54

beberapa Ruang Serbaguna.


- Ruang Serbaguna Dasar/Penunjang sarana dan
Prasarana (sudah tersedia di Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan PariwisataSTIPPAR GI)
4.1.166.
Ruang Serbaguna Bahasa
4.1.167.
Ruang Serbaguna Komputer
4.1.168.
Ruang Serbaguna microtheacing
4.1.169.
perpustakaan
4.1.170.
4.1.171. Untuk masa yang akan datang, penambahan
berbagai macam Ruang Serbaguna tersebut diupayakan
secara bertahap.
4.1.172.
4.1.173.
d Perpustakaan
4.1.174. Untuk menunjang pengetahuan mahasiswa, perlu
disediakan ruang baca yang lengkap dengan buku-buku atau
majalah yang berhubungan dengan bidang pendidikan sekolah
dasar atau bidang lainnya yang berhubungan. Dalam tahap
awal pendirian Prodi Destinasi Pariwisata, Dosen maupun
Mahasiswa dapat menggunakan perpustakaan yang ada baik
di Sekolah Tinggi ataupun diluar Sekolah Tinggi yang telah
memiliki kontrak kerjasama dengan STIPPAR GI.
4.1.175.
4.1.176.
4.1.177.
4.1.178.
4.1.180.
Ketera
4.1.179.
Kamp
ng
Kampu
us
an
s1
2
4.1.182.
4.1.183.
1
5
4.1.181.
04
65
Luas
m2
m2
4.1.184.
4.1.186.
Daya
4.1.185.
200
tam
30
or
pun
ora
an
g
ng
g
4.1.188.
4.1.189.
4.1.187.
Ruang
Ruang
Prasara
Ba
Ba
na
ca
ca
4.1.191.
4.1.192.
Buku
Buku
4.1.190.
Tek
Te
Pustaka
s
ks
4.1.193.
4.1.194.
4.1.195.
Skripsi,
Skripsi,
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

55

4.1.196.

4.1.199.

4.1.202.

4.1.205.
Fasilitas
4.1.208.
Suhu
Uda
ra
4.1.211.
Peneran
gan
4.1.214.
Kebersih
an

Tes
is
4.1.197.
Jurnal

4.1.206.
Komput
er
(10
uni
t)

Te
sis
4.1.198.
Jurnal
4.1.201.
Majala
h
4.1.204.
Modul
Kul
iah
4.1.207.
Kompu
ter
(1
0
un
it)

4.1.209.
Baik

4.1.210.
Baik

4.1.212.
Baik

4.1.213.
Baik
4.1.216.
Terawa
t

4.1.200.
Majalah
4.1.203.
Modul
Kul
iah

4.1.215.
Terawat

4.1.217.
4.1.218.
e Perlengkapan Pendukung Kuliah
4.1.219.
4.1.220. Untuk mendukung proses perkuliahan di dalam
ruangan perlu disediakan perlengkapan yang meliputi white
board dan alat tulisnya, meja dan kursi dosen, kursi-kursi
mahasiswa, Infocus, Laptop, Slide Projector, Pengeras Suara,
AC, dan papan informasi perkuliahan. Perlengkapan tersebut
sudah disiapkan saat STIPPAR GI mengajukan izin operasional
ini.
4.1.221.
4.1.222.
f Peralatan Pendukung Administrasi
4.1.223. Untuk
mendukung
kegiatan
administrasi
penyelenggaraan pendidikan telah disediakan peralatan, yaitu
piranti lunak dan keras komputer, alat tulis kantor, filing
cabinet, lemari dan rak dokumen, meja dan kursi kerja, AC,
serta alat komunikasi berupa telepon, fax, email dan web-site,
sudah tersedia seluruhnya.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

56

4.1.224.
g Fasilitas Pendukung Lainnya
4.1.225. Fasilitas pendukung lainnya adalah alat transportasi
berupa kendaraan operasional, listrik, jaringan telepon, air
bersih, toilet, ruang tunggu dan kantin, sudah tersedia
seluruhnya.
4.1.226.
4.1.227.
4.1.228.
6.3. Suasana Akademik
4.1.229.
Uraikan kebijakan tertulis tentang suasana akademik
(otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,
kemitraan dosen-mahasiswa)
4.1.230.
4.1.231.
Hakikat Kebebasan Akademik,
4.1.232.
Kebebasan Mimbar
Akademik, dan
Otonomi
Keilmuan
4.1.233.

Dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan

ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen dan seni di Sekolah


Tinggi

Ilmu

Pendidikan

Dan

Pariwisata

Golden

Indonesia

( STIPPAR GI ) berlaku kebebasan akademik, kebebasan mimbar


akademik, dan otonomi keilmuan yang merupakan elemenelemen budaya akademik bagi seluruh sivitas akademika dalam
menjaga harkat, martabat, dan marwah STIPPAR GI, serta dalam
pelaksanakan misi untuk mencapai visi Sekolah Tinggi.
4.1.234.

Pengembangan

ilmu

pengetahuan,

teknologi,

manajemen dan seni di STIPPAR GI dilakukan oleh sivitas


akademika melalui pembelajaran dan/atau penelitian ilmiah
dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan, kebudayaan,
kemanusiaan dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban
dan kesejahteraan umat manusia.
4.1.235.

Pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar

akademik, dan otonomi keilmuan di Sekolah Tinggi Ilmu


Pendidikan Dan Pariwisata GI merupakan tanggung jawab
institusi dan pribadi sivitas akademika yang wajib dilindungi dan
difasilitasi oleh pimpinan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

57

Pariwisata Golden Indonesia.


4.1.236.

Kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,

dan otonomi keilmuan di Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan


Pariwisata GI dilaksanakan oleh sivitas akademik sesuai dengan
budaya akademik, yaitu dengan mengutamakan penalaran dan
akhlak mulia serta bertanggung jawab.
4.1.237.

Kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,

dan otonomi keilmuan di Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan


Pariwisata GI dilaksanakan oleh sivitas akademik pada bidangbidang keilmuan yang sedang menjadi perhatian dan/atau
sedang dikembangkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisata GI.
4.1.238.

Kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,

dan otonomi keilmuan yang dianut dan dikembangkan oleh


Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI, bersifat ilmiah
dan terbebas dari kepentingan politik dan ideologi yang
bertentangan dengan kepentingan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
4.1.239.

Kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik,

dan otonomi keilmuan yang dianut dan dikembangkan oleh


Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI merupakan
elemen-elemen budaya akademik yang sejalan dan bersanding
sejajar

dengan

sehingga

tanggungjawab

bentuk-bentuk

dan

etika/susila

pelaksanaannya

yang

akademik,
melanggar

tanggungjawab dan etika akademik akan memberi dampak


negatif bagi pribadi dan komunitas sivitas akademika serta
Sekolah Tinggi, yang oleh karena itu dapat diberikan sanksi yang
tepat dan pantas menurut ketentuan aturan yang berlaku,
sesuai

dengan

bobot

dan

keterulangan

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

hakekat

dari

58

pelanggaran yang dilakukan.


4.1.240.

Pelaksanaan Kebebasan Akademik

4.1.241.

Kebebasan akademik merupakan asas yang mendorong

berlangsungnya proses-proses penelitian, debat, pembelajaran


dan publikasi ilmiah yang tak terbelenggu di perguruan tinggi.
Kebebasan tersebut menjadi watak suatu komunitas sivitas
akademika Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.
4.1.242.

Oleh karena itu Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan

Pariwisata GI memberikan kebebasan akademik kepada sivitas


akademikanya. Berarti, Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisata GI mendukung kebebasan dosen dan mahasiswa
untuk

membuat

pernyataan-pernyataan

dalam

pengajaran,

melakukan investigasi dalam penelitian, dan penyebarluasan


hasilnya melalui presentasi, peragaan dan publikasi karya
ilmiah.
4.1.243.

Sebagai

konskuensinya,

sivitas

akademika

Sekolah

Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI dinilai berdasarkan


kinerja profesional mereka, selama tidak melanggar kebijakan
dan peraturan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.
4.1.244.

Agar kebebasan akademik yang diberikan benar-benar

dapat meningkatkan kemampuan untuk melaksanakan fungsifungsi kegiatan kecendekiaan di Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan
Dan Pariwisata GI, maka pada kebebasan akademik melekat
tanggung jawab pribadi dan institusi.
4.1.245.

Di luar STIPPAR GI, para dosen dan mahasiswa sebagai

warga masyarakat umum mempunyai hak dan kewajiban yang


sama seperti setiap warga negara yang lain dan berdiri sama
tinggi

di

hadapan

hukum.

Namun

pelaksanaan

hak

dan

kewajiban tersebut selalu terukur relevansi dan urgensinya dari


BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

59

sudut pandang tanggung jawab terhadap disiplin keilmuan,


kedudukan sebagai dosen dan/atau mahasiswa, serta terhadap
reputasi Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.
4.1.246.

Pelaksanaan Kebebasan Mimbar Akademik

1. Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia


memberikan wewenang secara terbatas hanya kepada Guru Besar yang
memiliki reputasi, otoritas, dan wibawa ilmiah untuk menyatakan secara
terbuka dan bertanggung jawab mengenai sesuatu yang berkenaan
dengan rumpun dan cabang ilmunya.
2. Kebebasan mimbar akademik diberikan kepada Guru Besar Sekolah
Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia dalam hal:

a. melaksanakan
tugas
mentransformasikan
ilmu
pengetahuan, teknologi, manajemen dan/atau seni yang
dikuasainya kepada mahasiswa dengan mewujudkan
suasana belajar dan pembelajaran sehingga mahasiswa
aktif mengembangkan potensinya.
b. menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai ilmuwan
yang sedang mengembangkan suatu cabang ilmu
pengetahuan, teknologi, manajemen dan/atau seni
melalui
penalaran
dan
penelitian
ilmiah
serta
menyebarluaskannya.
c. menjalankan
tugas
secara
perseorangan
atau
berkelompok ketika menulis buku ajar atau buku teks,
baik yang diterbitkan maupun terunggah di dunia maya,
dan/atau publikasi ilmiah sebagai salah satu sumber
belajar dan untuk pengembangan budaya akademik
serta pembudayaan kegiatan baca tulis bagi sivitas
akademika.
3. Kebebasan

mimbar

akademik

untuk

membahas

topik-topik

yang

berhubungan dengan bidang keahlian profesi di ruang kuliah, pada


pertemuan profesi, atau melalui publikasi disertai dengan tanggung
jawab untuk tidak mengajukan diri dalam bentuk pernyataan atau
kegiatan yang berkesan atau berdampak pengaruh mewakili atau
berbicara atas nama Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata
Golden Indonesia, kecuali jika secara spesifik telah diberi mandat oleh
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

60

4.1.247.

Pelaksanaan Otonomi Keilmuan

4.1.248.

Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden

Indonesia mendukung otonomi keilmuan yang dimiliki oleh


sivitas akademika pada suatu cabang ilmu pengetahuan,
teknologi,

manajemen

menemukan,

dan/atau

seni

mengembangkan,

dan

desain

mengungkap,

dalam

dan/atau

mempertahankan kebenaran ilmiah menurut kaidah, metode


keilmuan, dan budaya akademik.
1. Dalam pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana dimaksud pada
Ayat (1), sivitas akademika mempertimbangkan kesesuaiannya
dengan cabang ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen dan/atau
seni dan desain yang menjadi cakupan perhatian dalam visi dan misi
Sekolah Tinggi.
2. Dalam pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana dimaksud pada
Ayat

(1),

civitas

kemungkinan

akademika

kolaborasi

jika

memperhatikan
terdapat

koordinasi

sumberdaya

dan

dan/atau

kelompok keilmuan lain yang telah mengembangkan cabang ilmu


pengetahuan, teknologi, manajemen dan/atau seni dan desain di
lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden
Indonesia.
3. Dalam pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana dimaksud pada
Ayat (1), sivitas akademika dapat memanfaatkan keberadaan
sumberdaya yang telah tersedia di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia dan dapat pula
memahami
keterbatasannya,
serta
dapat
memanfaatkan
sumberdaya di luar Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisatadalam Golden Indonesia suatu kerangka kerjasama secara
kelembagaan.
4.1.249.
4.1.250.
4.1.251.
6.4.Perilaku Kecendekiawaanan
4.1.252.
Rencana pengembangan perilaku kecendekiawaanan berupa
penanggulangan kemiskinan, pelestarian lingkungan dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat penanggulangan masalah ekonomi, politik,
sosial, budaya dan lingkungan lainnya.
4.1.253.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

61

a. Penanggulangan kemiskinan
4.1.254. Melalui pengembangan perilaku kecendekiaan diharapakan
mampu memberi ilmu dan teknologi yang dikuasanya kepada
mahasiswa sesuai dengan tuntutan solusi pada masalah masalah
masyarakat dan lingkungannya.
4.1.255.
b. Pelestarian Lingkungan
4.1.256. Kegiatan Pelestarian lingkungan, dilakukan melalui
kegiatan bakti sosial dengan penanaman pohon, menjaga kampus
bersih dan hijau (clean and green)
4.1.257.
c. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
4.1.258. Kegiatan peningkatan kesejahteraan, dilakukan melalui
kegiatan mahasiswa dan dosen dengan memberikan pelatihan,
penyuluhan, keterampilan yang terkait dengan kebutuhan masarakat.
4.1.259.
d. Penanggulan masalah ekonomi politik sosial budaya dan lingkungan
lainnya Untuk mengembangkan perilaku kecendekiawanan para dosen,
sistem Manajemen Keuangan mendorong para dosen untuk memuat
hasil penelitiannya terkait masalah atau isu-isu penting yang beredar
di masyrakat ke dalam jurnal yang beredar didalam maupun diluar
kampus. Masalah yang di kaji sesuai dengan masalah yang sedang
dialami masyarakat baik bidang ekonomi polotik social budaya.
Dengan demikian publikasi hasil penelitian semakin meluas &
tanggapan masyarakat luas terhadap penelitian yang dilakukan para
dosen dapat diketahui guna perbaikan dimasa mendatang. Selain itu
dalam penerbitan jurnal agar peningkatan mutu tulisan dapat dicapai.
Demikian juga untuk mahasiswa, untuk mengembangkan perilaku
kecendekiawanan, memiliki media untuk belajar menulis artikel atau
tulisan.
4.1.260.
4.1.261.
4.1.262.
4.1.263.
4.1.264.
4.1.265.
4.1.266.
4.1.267.
4.1.268.
4.1.269.
4.1.270.
4.1.271.
4.1.272.
4.1.273.
4.1.274.
4.1.275.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

62

4.1.298.

4.1.276.
4.1.277.
4.1.278.
4.1.279.
4.1.280.
4.1.281.
4.1.282.
4.1.283.
4.1.284.
4.1.285.
4.1.286.
4.1.287.
4.1.288.
4.1.289.
4.1.290.
4.1.291.
4.1.292.
4.1.293.
4.1.294.
4.1.295.
4.1.296.
4.1.297.
KRITERIA 6. PENELITIAN
4.1.299.

7.1. Penelitian
4.1.300.
7.1.1.
Jelaskan ketersediaan pedoman penelitian yang meliputi
standar hasil, standar isi, (didukung
oleh
kebijakan
untuk
mendiseminasikan karya ilmiah/seni dosen dan
mahasiswa),
standar proses, standar penilaian, standar peneliti, standar sarana
dan
prasarana,
standar
pengelolaan,
standar
pendanaan
dan pembiayaan.
4.1.301.
4.1.302.
Pedoman Penelitian STIPPAR GI
4.1.303.
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden
Indonesia telah memiliki pedoman penelitian yang dijelaskan dalam
keputusan Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI
Nomor : KEP / 001 / III / 2016 /STIPPAR GI mengenai pelaksanaan
kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi dosen
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
4.1.304.
Kegiatan Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan
oleh Dosen untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi, meningkatkan kemampuan meneliti para Dosen
secara berkelanjutan serta melakukan pengayaan materi
perkuliahan. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan
menurut kaidah dan metode ilmiah secara sistematis untuk
memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

63

pemahaman dan/atau pengujian suatu cabang pengetahuan


dan teknologi.
4.1.305.
1. Tujuan kegiatan penelitian di lingkungan Sekolah Tinggi
Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia secara
umum adalah :
a. Memberikan kesempatan kepada Dosen pemula untuk
mengembangkan kemampuan diri dalam meneliti, menguasai
ilmu pengetahuan, teknologi atau seni serta memanfaatkannya
untuk kepentingan pendidikan berdasarkan etika ilmiah dan
akademik.
b. Mendorong peningkatan mutu Dosen melalui kegiatan meneliti
sesuai dengan jenjang kualifikasinya serta menjaga etika ilmiah
dan akademik secara berkelanjutan di lingkungan Sekolah Tinggi
Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.
c. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi atau seni secara
umum maupun yang terkait dengan sekuriti, forensik dan
ketertiban sosial sesuai dengan visi dan misi Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI.
d. Mendorong terbentuknya kelompok keilmuan dan kepemimpinan
akademik (academic leadership) dalam setiap fakultas sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni di
tingkat Nasional dan Internasional.
e. Menghasilkan penelitian yang sesuai dengan prioritas Nasional
yang ditetapkan oleh Pemerintah.
f. Menjamin
pengembangan
penelitian
unggulan
spesifik
berdasarkan keunggulan komparatif dan kompetitif.
g. Mencapai dan meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi
hasil penelitian bagi masyarakat Indonesia.
h. Meningkatkan diseminasi hasil penelitian dan perlindungan Hak
Atas Kekayaan Intelektual secara Nasional dan Internasional.
4.1.306.
2. Penelitian yang dilaksanakan dapat memenuhi standar
sebagai berikut:
a. Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal tentang
mutu hasil penelitian, hasil penelitian di Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI harus diarahkan untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing
bangsa. Semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan yang
memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai
otonomi keilmuan dan budaya akademik.
b. Standar isi penelitian merupakan kriteria minimal tentang
kedalaman dan keluasan materi penelitian yang meliputi materi
pada penelitian dasar dan penelitian terapan. Materi pada
penelitian dasar berorientasi pada luaran penelitian yang berupa
penjelasan atau penemuan untuk mengantisipasi suatu gejala,
fenomena, kaidah, model, atau pendapat baru dan materi pada
penelitian terapan berorientasi pada luaran penelitian yang
berupa inovasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, dunia usaha, dan
atau industri. Penelitian dasar dan penelitian terapan harus
memuat prinsip-prinsip
kemanfaatan, kemutahiran, dan
mengantisipasi kebutuhan masa mendatang.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

64

c. Standar proses penelitian merupakan kriteria minimal tentang


kegiatan penelitian yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan,
dan pelaporan. Kegiatan penelitian harus mempertimbangkan
standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta
keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.
d. Standar penilaian penelitian merupakan kriteria minimal
penilaian terhadap proses dan hasil penelitian yang dilakukan
secara terintegrasi dengan prinsip penilaian edukatif, objektif,
akuntabel dan transparan. Penilaian penelitian dapat dilakukan
dengan menggunakan metode dan instrumen yang relevan,
akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja
proses dan pencapaian kinerja hasil penelitian.
e. Standar peneliti merupakan kriteria minimal kemampuan Peneliti
untuk melaksanakan penelitian. Peneliti wajib memiliki
kemampuan tingkat penguasaan metodelogi penelitian yang
sesuai dengan bidang keilmuan, objek penelitian serta tingkat
kerumitan dan tingkat kedalalaman penelitian. Kemampuan
Peneliti ditentukan oleh kualifikasi akademik dan hasil penelitian.
Kemampuan Peneliti menentukan kewenangan melaksanakan
penelitian.
f. Standar sarana dan prasarana penelitian merupakan kriteria
minimal sarana dan prasarana yang diperlukan untuk
menunjang kebutuhan isi dan proses penelitian dalam rangka
memenuhi hasil penelitian.
g. Standar pengelolaan penelitian merupakan kriteria minimal
tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan
dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan. Pengelolaan penelitian
dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI yang bertugas untuk mengelola
penelitian.
h. Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian merupakan
kriteria minimal sumber dan mekanisme pendanaan dan
pembiayaan penelitian. Selain dari anggaran penelitian internal
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI, pendanaan
penelitian dapat bersumber dari Pemerintah, kerjasama dengan
lembaga lain baik di dalam maupun di luar negeri, atau dana
dari masyarakat. Pendanaan penelitian digunakan untuk
membiayai
perencanaan,
pelaksanaan,
pengendalian,
pemantauan dan evaluasi, pelaporan hasil dan penyebarluasan
hasil penelitian.
4.1.307.
3. Jenis Penelitian
4.1.308.Ada tiga jenis penelitian yang dapat dilakukan, yaitu
Penelitian Fundamental, Penelitian AplikatifKreatif, dan Penelitian
Pemberdayaan Masyarakat.
a. Penelitian Fundamental adalah salah satu jenis penelitian
yang mengarahkan peneliti untuk memperoleh model
ilmiah. Model ilmiah ini diharapkan dapat dikembangkan
menjadi landasan bagi penelitian terapan (aplikatif).
Penelitian ini berorientasi pada suatu gejala, kaidah,
teori, metode, model atau pendapat baru yang menjadi
landasan berpikir atau pendukung suatu proses,
teknologi, dan lain-lain, dimana ukuran keberhasilannya
tidak berupa produk dalam waktu singkat, melainkan
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

65

berupa model ilmiah yang melandasi penelitian terapan.


Jadi penelitian ini diarahkan untuk kepeloporan
penemuan dan pengembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang mengandung unsur kebaharuan.
b. Penelitian Aplikatif-Kreatif adalah penelitian yang
memberikan
kesempatan
kepada
peneliti
untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi atau seni
budaya
untuk
memicu
perkembangan
ilmu
pengetahuan, teknologi, seni dan budaya, yang
bermanfaat untuk menyelesaikan masalahmasalah
kontekstual di masyarakat. Penelitian ini juga bisa
diarahkan untuk menyempurnakan hasil-hasil penelitian
sebelumnya atau disiapkan menjadi produk yang
memiliki nilai komersial.
c. Penelitian Pemberdayaan Masyarakat adalah penelitian
yang diarahkan untuk pemberdayaan masyarakat dan
penyejahteraan masyarakat. Hasil penelitian ini dapat
berupa peralatan/alat bantu, prototype suatu alat/mesin,
software, sistem, atau sarana dan prasarana.
d. Penelitian ini dilakukan sebagai perwujudan kepedulian
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI
terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat.
4.1.309.
4. Persyaratan Umum Peneliti dalam ketentuan ini adalah :
a. Peneliti adalah Dosen di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
b. Ketua dan/atau anggota peneliti/pelaksana adalah Dosen tetap
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
c. Penelitian yang didanai oleh Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisata Golden Indonesia atau oleh pihak lain dapat diajukan
secara individu maupun secara kelompok.
d. Jangka waktu pelaksanaan kegiatan Penelitian disesuaikan
dengan kriteria masing-masing jenis atau persyaratan
penyandang dana penelitian serta beban tugas akademik lain
dari pengusul atau Ketua Tim Pengusul.
e. Semua usulan penelitian harus menyertakan jadwal penelitian
serta surat dukungan dari Ketua Program Studi yang terkait
dengan pengusul atau Ketua Tim Pengusul.
4.1.310.
5. Persyaratan Khusus dalam ketentuan ini adalah :
a. Penelitian Fundamental :
1) Peneliti atau Ketua Tim Peneliti minimum mempunyai
jabatan akademik Lektor atau sedang mengikuti S3.
2) Peneliti atau Ketua Tim Peneliti telah memiliki track-record
penelitian atau publikasi ilmiah
yang dianggap mencukupi
oleh Tim Penilai.
3) Memiliki nilai ide kebaharuan dan orisinalitas yang tinggi
sesuai dengan penilaian Tim Penilai.
b. Penelitian Aplikatif-Kreatif
1) Ketua Tim Peneliti minimum bergelar S2.
2) Memiliki nilai inovasi dan kreativitas yang tinggi sesuai
dengan penilaian Tim Penilai.
3) Menghasilkan sistem, prototype atau produk yang
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

66

bermanfaat dan bernilai komersial sesuai dengan penilaian


Tim Penilai.
c. Penelitian Pemberdayaan Masyarakat
1) Memiliki nilai kemanfaatan dan tingkat urgensi yang tinggi
untuk menyelesaikan permasalahan riil di lingkungan
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI atau di
masyarakat sesuai dengan penilaian Tim Penilai.
2) Prioritas akan diberikan pada penelitian yang dilakukan
pada lokasi/daerah yang sudah memiliki kerjasama dengan
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masayarakat
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI.
d. Persyaratan Bidang Ilmu
1) Topik atau judul penelitian harus sesuai dengan bidang
ilmu Pengusul atau Ketua Tim Pengusul.
2) Dalam hal topik penelitian yang bersifat lintas bidang ilmu
maka anggota Tim Peneliti harus melibatkan Peneliti dari
bidang-bidang ilmu terkait dengan rekomendasi dari Ketua
Program Studi masing-masing.
4.1.311.
6. Penilaian dan Penilai
4.1.312. Tim Penilai usulan penelitian dikoordinir oleh Kepala
Lembaga Penelitian dengan anggota tim yang terdiri dari paling
sedikit 3 orang penilai.
a. Penilai adalah Dosen di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI atau ahli dari luar lingkungan
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI yang memiliki
kualifikasi sebagai Penilai melalui surat keputusan Rektor.
b. Usulan penelitian yang dinyatakan layak oleh Tim Penilai untuk
dilaksanakan atau didanai harus memperoleh nilai rata-rata
minimal 70 point.
4.1.313.
7. Pelaksanaan dan Pemantauan
a. Setiap Peneliti atau Ketua Tim Peneliti harus melaksanakan
penelitian sesuai dengan jadwal yang telah disusun pada saat
pengusulan penelitian.
b. Pemantauan kegiatan penelitian di lingkungan Sekolah Tinggi
Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI dilakukan oleh Kepala
Lembaga Penelitian dibantu Wakil Ketua IV - Bidang Penelitian
dan Kerjasama dengan membentuk tim sesuai dengan
keperluan.
c. Pemantauan dapat dilakukan mencakup capaian penelitian serta
penyerapan dana dalam bentuk evaluasi meja (desk evaluation)
dan seminar ilmiah.
d. Kepala Lembaga Penelitian dibantu Wakil Ketua IV - Bidang
Penelitian dan Kerjasama harus menyusun laporan tentang hasil
pemantauan kegiatan penelitian setiap akhir semester dari
jadwal akademik Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata
Golden Indonesia.
4.1.314.
8. Luaran Penelitian
4.1.315. Penelitian diharapkan menghasilkan sebagai berikut:
a Prosiding pada seminar ilmiah baik
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

yang
67

b
c
d

e
f
g
h
i
j

berskala lokal, regional maupun nasional.


Pengayaan bahan ajar.
Pengkajian, pengembangan, dan penerapan
ilmu pengetahuan teknologi dan seni serta
sosial budaya.
Produk ilmu pengetahuan dan teknologi
sosial budaya (metode, teknologi tepat guna,
blueprint, prototip, sistem, kebijakan, model,
rekayasa sosial).
Produk teknologi yang langsung dapat
dimanfaatkan oleh stakeholders.
Publikasi (ilmiah, popular,booklet, leaflet atau
lainnya).
Hak Atas Kekayaan Intelektual dan/atau buku
ajar.
Kebijakan (pedoman, regulasi).
Makalah
yang
di
presentasikan
dalam
pertemuan Nasional dan Internasional.
Terbangunnya kerjasama penelitian antar
perguruan tinggi.

4.1.316.
9. Prosedur Pengajuan Usulan Penelitian
4.1.317. Pengajuan usulan Penelitian
a. Peneliti mengajukan usulan penelitian ke prodi sesuai dengan
sistematika usulan penelitian yang telah ditentukan (terlampir).
b. Usulan penelitian dipresentasikan di tingkat Program Studi untuk
memberikan masukan/perbaikan.
c. Berita acara presentasi di tingkat prodi untuk pengesahan
usulan penelitian.
d. Kaprodi menandatangani usulan penelitian yang telah
dipresentasikan.
e. Usulan penelitian diajukan ke Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi
Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI sebanyak 2 rangkap.
4.1.318. Penerimaan Usulan Penelitian
a. Sekretariat Lembaga Penelitian mencatat usulan penelitian.
b. Kepala Lembaga Penelitian memeriksa dan mendaftarkan dalam
seminar usulan penelitian.
4.1.319.
10.
Pelaksanaan seminar usulan penelitian
a. Kepala Lembaga Penelitian menjadi Koordinator Tim Penilai
(reviewer) untuk melakukan penyeleksian usulan penelitian.
b. Setiap usulan penelitian dinilai oleh paling sedikit 3 orang Tim
Penilai (reviewer).
c. Kepala Lembaga Penelitian membuat surat pemberitahuan
pelaksanaan seminar usulan penelitian untuk mengkaji usulan
penelitian.
d. Kepala Lembaga Penelitian bersama Tim Penilai (reviewer)
melakukan desk evaluation hasil seminar untuk menentukan
usulan penelitian yang layak dibiayai dan membuat berita acara
desk evaluation.
e. Hasil penyeleksian usulan penelitian dapat berupa :
1)
Menyetujui usulan penelitian tanpa revisi
2)
Merekomendasikan usulan penelitian untuk
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

68

direvisi
3)
Menolak usulan penelitian
4.1.320.
4.1.321.
11.
Penandatanganan
kontrak
dan
penyaluran
dana
penelitian
a. Kontrak ditandatangani oleh Kepala Lembaga Penelitian untuk
kegiatan penelitian serta ditandatangani Peneliti atau Ketua
Peneliti.
b. Penandatanganan kontrak dan pencairan dana sebagai tanda
dimulainya kegiatan penelitian.
c. Pelaksanaan kegiatan penelitian dilakukan segera setelah
penandatanganan kontrak.
d. Pencairan dana dilakukan 2 tahap, masing-masing 75% saat
penandatanganan kontrak dan 25% setelah laporan hasil
penelitian diserahkan ke Lembaga Penelitian.
e. Jangka waktu pelaksanaan penelitian maksimal 3 bulan.
4.1.322.
4.1.323.
12.
Pelaporan Hasil Kegiatan Penelitian
4.1.324. Laporan akhir Hasil Penelitian disusun setelah penelitian
selesai dilaksanakan sesuai
dengan kontrak yang telah
ditandatangani :
a. Draft laporan akhir penelitian dibuat oleh Tim Peneliti untuk
diserahkan ke Lembaga Penelitian sebanyak 2 eksemplar.
b. Lembaga Penelitian menetapkan jadwal seminar hasil penelitian.
c. Laporan akhir yang telah mendapat perbaikan dan sesuai
dengan format (dibuat dalam bentuk softcopy dan hardcopy,
terdiri dari laporan penelitian dan artikel.
d. Laporan akhir penelitian beserta produk lainnya diserahkan ke
Lembaga Penelitian paling lambat 2 minggu setelah seminar
hasil penelitian.
e. Laporan hardcopy dicetak sebanyak 5 eksemplar: 1 eksemplar
untuk Sekolah Tinggiu; 1 eksemplar untuk Peneliti; 1 eksemplar
untuk Perpustakaan; 2 eksemplar untuk Lembaga Penelitian.
f. Hasil penelitian dipublikasikan dalam jurnal ilmiah.
4.1.325.
4.1.326.
7.1.2. Jelaskan jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap yang
bidang keahliannya sama dengan program studi selama tiga tahun
terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
4.1.327. 4.1.328.
J
No
udul

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

4.1.337.
T
ingkat*

69

4.1.332.
T

4.1.329.
Namana
ma
Do
sen

4.1.330.
Di
4.1.331.
ka

4.1.333.
P
4.1.334.
4.1.343.4.1.344. 4.1.345.
j
Lo
N
I
4.1.335.
P
4.1.336.
s

4.1.346.4.1.347.
(1)
2)

4.1.348.
(3)

4.1.349.
(4

4.1.350.
4.1.351.
4.1.352.4.1.353.
(
(6
(
(

4.1.354. 4.1.355.

4.1.356.

4.1.357.

4.1.358.4.1.359. 4.1.360. 4.1.361.

4.1.362. 4.1.363.

4.1.364.

4.1.365.

4.1.366.4.1.367. 4.1.368. 4.1.369.

4.1.370. 4.1.371.

4.1.372.

4.1.373.

4.1.374.4.1.375. 4.1.376. 4.1.377.

4.1.378. 4.1.379.

4.1.380.

4.1.381.

4.1.382.4.1.383. 4.1.384. 4.1.385.

4.1.386. 4.1.387.

4.1.388.

4.1.389.

4.1.390.4.1.391. 4.1.392. 4.1.393.

4.1.394. 4.1.395.

4.1.396.

4.1.397.

4.1.398.4.1.399. 4.1.400. 4.1.401.

4.1.402. 4.1.403.

4.1.404.

4.1.405.

4.1.406.4.1.407. 4.1.408. 4.1.409.

4.1.410.
Catatan * =
Tuliskan banyaknya dosen pada sel yang sesuai
4.1.411.
4.1.412.
4.1.413.
4.1.414.
4.1.415.
4.1.416.
4.1.417.
4.1.418.
4.1.419.
4.1.420.
4.1.421.
4.1.422.
4.1.423.
4.1.424. KRITERIA 7. PENGABDIAN MASYARAKAT
4.1.425.
8.1. Pedoman Pengabdian Kepada Masyarakat
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

70

4.1.426.
8.1.1.
Jelaskan ketersediaan
pedoman Pengabdian kepada
Masyarakat (PkM) yang
meliputi
standar
hasil,
standar
isi
(didukung oleh kebijakan untuk mendiseminasikan karya ilmiah/seni
dosen dan mahasiswa), standar proses, standar penilaian, standar
pelaksana, standar sarana dan prasaranastandar pengelolaan,
standar pendanaan dan
pembiayaan.
4.1.427.
4.1.428.
Pedoman PKM STIPPAR GI
4.1.429.
4.1.430.
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisatatelah memiliki
pedoman pengabdian masyarakat yang dijelaskan dalam keputusan Rektor
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI Nomor : KEP / 001 / III / 2016
/STIPPAR GI mengenai pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat bagi dosen Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata
GI.
4.1.431.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah kegiatan
yang dilakukan oleh sivitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI berdasarkan azas etika/ moral
universal kemanusiaan, manfaat, efisiensi, efektifitas, akuntabilitas
dan kepedulian. Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan
pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya secara
langsung pada lingkungan atau masyarakat melalui jalur
kelembagaan berbasis pada metodologi ilmiah, etika akademik
serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan
kemampuan masyarakat dan laju pertumbuhan ekonomi
masyarakat, sehingga perguruan tinggi dapat berkontribusi dalam
mempercepat tercapainya tujuan pembangunan nasional.
4.1.432.
1. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia
secara umum adalah :
a. Meningkatkan profesionalisme Dosen di bidang keahliannya dan
mendiseminasikannya untuk kepentingan lingkungan masyarakat
umum dengan penuh tanggung jawab berdasarkan etika ilmiah dan
akademik.
b. Menciptakan inovasi teknologi yang berguna untuk mendukung
perkembangan
kebutuhan
pemerintah
serta
mendorong
pembangunan ekonomi Indonesia baik untuk melaksanakan misi
sosial perguruan tinggi maupun untuk melakukan komersialisasi hasil
penelitian.
c. Memberikan solusi berdasarkan kajian akademik atas kebutuhan,
tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik dalam
bentuk konsep pengembangan prototype atau produk terpakai yang
dapat dimanfaatkan oleh mayarakat umum secara langsung maupun
tidak langsung dengan selalu berpegang teguh pada upaya menjaga
kelestarian lingkungan menjunjung tinggi adat dan kultur masyarakat
setempat.
d. Melakukan kegiatan yang mampu mengentaskan masyarakat tersisih
(preferential option for the poor) pada semua strata, yaitu masyarakat
yang tersisih secara ekonomi, politik, sosial, dan budaya.
e. Melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

71

pengembangan martabat manusia dan kelestarian sumberdaya alam.


4.1.433.
4.1.434.
4.1.435.
2. Pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan memenuhi
standar sebagai berikut :
a. Standar hasil pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria
minimal hasil pengabdian kepada masyarakat dalam menerapkan,
mengamalkan, dan membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi
guna memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan
bangsa. Hasil pengabdian kepada masyarakat adalah penyelesaian
masalah yang dihadapai masyarakat dengan memanfaatkan keahlian
civitas akademik yang relevan, pemanfaatan teknologi tepat guna, bahan
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan bahan ajar atau
modul pelatihan untuk pengayaan sumber belajar.
b. Standar isi pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal
tentang kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat
yang mengacu pada standar hasil pengabdian kepada masyarakat dan
bersumber dari hasil penelitian atau pengembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
c. Standar proses pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria
minimal tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang terdiri
atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan. Kegiatan
pengabdian kepada masyarakat dapat berupa pelayanan kepada
masyarakat, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan
bidang
keahliannya,
peningkatan
kapasitas
masyarakat
atau
pemberdayaan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat
harus mempertimbangkan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan,
kenyamanan, serta keamanan pelaksana, masyarakat, dan lingkungan.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat harus diselenggarakan secara
terarah, terukur dan terprogram.
d. Standar penilaian pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria
minimal penilaian terhadap proses dan hasil pengabdian kepada
masyarakat, yang dilakukan secara terintegrasi dengan prinsip penilaian
edukatif, objektif, akuntabel dan transparan. Kriteria minimal penilaian
hasil pengabdian kepada masyarakat meliputi tingkat kepuasan
masyarakat, terjadinya perubahan sikap, pengetahuan dan keterampilan
pada
masyarakat
sesuai
dengan
sasaran
program,
dapat
dimanfaatkannya ilmu pengetahuan dan teknologi di masyarakat secara
berkelanjutan, terciptanya pengayaan sumber belajar dan/atau
pembelajaran serta pematangan civitas akademik sebagai hasil
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, teratasinya masalah
sosial dan rekomendasi kebijakan yang dapat dimanfaatkan oleh
pemangku kepentingan. Penilaian pengabdian kepada masyarakat dapat
dilakukan dengan menggunakan metode dan instrumen yang relevan,
akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja proses dan
pencapaian kinerja hasil pengabdian kepada masyarakat.
e. Standar pelaksana merupakan kriteria minimal kemampuan peneliti
untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Pelaksana wajib
memiliki kemampuan penguasaan metodelogi penerapan keilmuan yang
sesuai dengan bidang keahlian, jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan
dan kedalaman sasaran kegiatan. Kemampuan Peneliti ditentukan oleh
kualifikasi akademik dan hasil pengabdian kepada masyarakat.
Kemampuan
Peneliti
menentukan
kewenangan
melaksanakan
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

72

pengabdian kepada masyarakat.


f. Standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat
merupakan kriteria minimal sarana dan prasarana yang diperlukan untuk
menunjang kebutuhan isi dan proses pengabdian kepada masyarakat
dalam rangka memenuhi hasil pengabdian kepada masyarakat.
g. Standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria
minimal tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan
dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan. Pengelolaan pengabdian kepada
masyarakat dilaksanakan oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI yang bertugas untuk
mengelola pengabdian kepada masyarakat.
h. Standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada masyarakat
merupakan kriteria minimal sumber dan mekanisme pendanaan dan
pembiayaan pengabdian kepada masyarakat.
4.1.436.
4.1.437.
Selain dari anggaran pengabdian kepada masyarakat
internal Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI,
pendanaan pengabdian kepada masyarakat dapat bersumber dari
Pemerintah, kerjasama dengan lembaga lain baik di dalam maupun
di luar negeri, atau dana dari masyarakat. Pendanaan pengabdian
kepada masyarakat digunakan untuk membiayai perencanaan,
pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, pelaporan
hasil dan diseminasi hasil pengabdian kepada masyarakat.
4.1.438.
3. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara umum meliputi
ruang lingkup sebagai berikut:
a. Pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni menjadi produk
yang secara langsung dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
b. Penyebarluasan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya menjadi
produk yang perlu diketahui dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Usaha
ini dapat dilakukan melalui berbagai cara seperti memberikan
penyuluhan,
menyediakan
percontohan,
memperagakan,
dan
menerbitkan media publikasi.
c. Penempatan ilmu pengetahuan dan teknologi secara benar dan tepat
sesuai dengan situasi masyarakat dan tuntutan pembangunan.
d. Pemberian bantuan kepada masyarakat dalam mengidentifikasi masalah
yang dihadapi serta mencari alternatif pemecahannya dengan
mempergunakan pendekatan ilmiah.
e. Pemberian jasa pelayanan profesional kepada masyarakat dalam
berbagai bidang permasalahan yang memerlukan penanganan secara
cermat dengan menggunakan keahlian dan keterampilan yang belum
dimiliki oleh masyarakat yang bersangkutan.
4.1.439.

4. Bentuk Kegiatan
4.1.440.
Berdasarkan tujuan-tujuan yang ingin dicapai, program
pengabdian kepada masyarakat dapat dibedakan menjadi lima bentuk,
sebagai berikut:
a. Pendidikan Pada Masyarakat
4.1.441. Kegiatan pendidikan pada masyarakat dapat berbentuk
pendidikan nonformal dalam rangka pendidikan kesinambungan
(contuining education). Pelaksanaan dapat dilakukan dalam berbagai jenis,
baik yang bersertifikat maupun yang tidak. Jenis-jenis program pengabdian
pada
masyarakat
meliputi
penataan,
lokakarya,
kursus-kursus,
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

73

penyuluhan-penyuluhan, kampanye, publikasipublikasi, proyek-proyek,


percontohan, dan demonstrasi seperti pameran.
b. Pelayanan Pada Masyarakat
4.1.442. Pelayanan pada masyarakat di sini ialah pemberian pelayanan
secara profesional oleh perguruan tinggi kepada masyarakat yang
memerlukannya. Pelayanan profesional yang dimaksud, bukan pengabdian
kepada masyarakat ilmiah tetapi lebih berupa pekerjaan rutin yang
penanganannya perlu oleh tenaga profesional. Jenis-jenis program
pengabdian pada masyarakat yang termasuk dalam bentuk pelayanan
pada masyarakat meliputi konsultasi , bimbingan karier, pelayanan olah
raga, pembinaan kesadaran terhadap lingkungan hidup, pembinaan
koperasi, pembinaan kewiraswastaan dan sumber daya, pelayanan rintisan
dalam bentuk-bentuk keahlian khusus dan sejenisnya.

c. Kuliah Kerja Mahasiswa


4.1.443. Kuliah kerja mahasiswa merupakan bentuk kegiatan pada
masyarakat yang bersifat khusus karena dalam kuliah kerja mahasiswa
dharma pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat dipadukan ke
dalamnya serta melibatkan sejumlah mahasiswa dan staf pengajar yang
banyak. Jenis-jenis program pengabdian pada masyarakat yang termasuk
dalam bentuk program kuliah kerja mahasiswa meliputi bidang
kewiraswastaan (ekonomi), sarana dan prasarana, produksi, pendidikan,
sosial budaya, akuntansi dan kependudukan.
d. Pengembangan Wilayah Secara Terpadu
4.1.444. Pengembangan wilayah secara terpadu merupakan bentuk
kegiatan pengabdian pada masyarakat yang menghasilkan konsep atau
pola perencanaan pembangunan wilayah secara terpadu dan bersifat
komprehensif yang secara langsung menunjang proses pembangunan.
Untuk melaksanakan kegiatan semacam ini Prodi memiliki ahli yang telah
memiliki ilmu pengetahuan secara baik, dan dapat menghimpun berbagai
ahli untuk bekerja sama secara baik, dan bekerja sama secara
interdisipliner dan multidisipliner. Jenis-jenis program pengembangan
wilayah secara terpadu yaitu kerjasama antara Sekolah Tinggi dengan
pemerintah daerah dalam rangka perumusan masalah pembangunan,
kerjasama antara Sekolah Tinggi dengan pemerintah daerah dalam
memecahkan masalah-masalah pembangunan secara komprehensif dalam
kegiatan-kegiatan nyata, kerjasama nyata, kerjasama dalam membina
masyarakat pedesaan.
e. Pengembangan Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat
4.1.445. Karena semua hasil pengabdian kepada masyarakat terjadi
dalam bentuk yang siap untuk dilaksanakan dan dimanfaatkan oleh
masyarakat, perlu ada upaya-upaya untuk mengembangkan hasil
pengabdian kepada masyarakat tersebut menjadi produk baru yang lebih
siap untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Produk hasil pengembangan itu
dapat berupa pengetahuan terapan atau teknologi yang siap pakai dan
hasilnya dirasakan oleh masyarakat pemakai. Jenis-jenis program
pengabdian pada masyarakat yang berbentuk program pengembangan
hasil pengabdian kepada masyarakat meliputi program kaji tindak atau
action research, program yang dikembangkan dari hasil pengabdian
kepada masyarakat sehingga menghasilkan produk baru yang berupa
pengetahuan terapan, atau teknologi dan seni siap pakai.
4.1.446.
5. Luaran Pengabdian kepada Masyarakat
4.1.447.
Luaran Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan hasil
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

74

yang bisa ditunjukkan atau diberikan antara lain berupa:


Jasa
Metode
Produk/Barang
Paten
Nilai asset dan omset Usaha Kecil Menengah
Jumlah dan mutu produk yang dipasarkan
Perbaikan kesehatan lingkungan
Peningkatan jumlah tenaga kerja Usaha Kecil Menengah
Unit usaha di perguruan tinggi berbasis produk intelektual Dosen
Produk jasa dan/atau barang komersial yang terjual dan menghasilkan
pendapatan bagi perguruan tinggi
k. Wirausaha-wirausaha baru berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi
sehingga diharapkan dapat memberi dampak berkembang dan
meluasnya budaya kewirausahaan dan pemanfaatan hasil riset maupun
pendidikan di perguruan tinggi dalam rangka memenuhi kebutuhan
masyarakat
l. Updating ilmu pengetahuan dan teknologi di perguruan tinggi
4.1.448.
6. Prosedur Pengajuan Usulan Pengabdian Kepada Masyarakat
4.1.449.
Pengajuan usulan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat :
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

a. Pelaksana kegiatan membuat usulan pengabdian kepada masyarakat


dalam bentuk proposal, sesuai dengan sistematika yang telah ditentukan.
b. Proposal diajukan ke Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat.
c. Setiap proposal akan dinilai oleh Kepala Lembaga Pengabdian Kepada
Masyarakat bersama dengan tim reviewer yang ditunjuk berdasarkan
surat perintah Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata.
d. Tim reviewer memutuskan hasil penilaian terhadap proposal yang
diajukan dalam bentuk:
Diterima tanpa perbaikan
Diterima dengan perbaikan
Ditolak
4.1.450.
Proposal yang diterima harus segera ditindak lanjuti
dengan
melengkapi
prosedur
administrasi
berupa
penandatanganan kontrak.
4.1.451.
4.1.452.
7. Penandatanganan Kontrak
a. Kontrak kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ditandatangani
oleh Kepala Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat dan
pelaksana kegiatan.
b. Pencairan dana dilakukan 2 tahap, masing-masing 75% saat
penandatanganan kontrak dan 25% setelah laporan hasil
kegiatan
diserahkan ke Lembaga Pengabdian Kepada
Masyarakat.
c. Pelaksanaan
kegiatan
dilaksanakan
segera
setelah
penandatanganan kontrak dan pencairan dana.
d. Jangka waktu pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada
Masyarakat maksimal 3 bulan.
4.1.453.
8. Pemantauan dan Pelaporan
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

75

a. Pemantauan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

dilakukan setelah berlangsung lebih atau sama dengan 50% dari


waktu yang dijadwalkan, dengan mempresentasikan hasil pada
acara seminar yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengabdian
kepada Masyarakat.

b. Laporan hasil pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat


dibuat sebanyak 3 jilid dan diserahkan ke Lembaga Pengabdian Kepada
Masyarakat.
c. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat melakukan rekapitulasi
keberhasilan setiap pelaksana kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat,
dan menjadi catatan tersendiri untuk kebijakan pendanaan berikutnya,
khususnya untuk program kegiatan yang berkelanjutan (sustainable).
4.1.454.
4.1.455.
8.2. Pedoman Kerja Sama
4.1.456.
8.2.1. Jelaskan ketersediaan pedoman dan perencanaan kerjasama yang
memuat aspek- aspek arah/misi, tujuan, sasaran dan asas kerjasama;
proses perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian;
bentuk dan kemanfaatan kerjasama; sumber dana dan upaya
pengadaan dana; serta dukungan sarana dan prasarana.
4.1.457.
4.1.458.
Pedoman kerjasama Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisata disusun dengan
keputusan Ketua Nomor :
KEP/008/III/2016/STIPPAR
GI
tentantang
pedoman
penyelenggaraan kerja sama secara regional, nasional,
internasional.
4.1.459.
4.1.460.
A. Visi dan Misi
1. Visi
4.1.461.
Mewujudkan kerjasama untuk meningkatkan kualitas
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia
secara berkesinambungan dan berlanjut sehingga mampu menjadi
sekolah tinggi yang world class.
4.1.462.
2. Misi
a. Menyelenggarakan kerjasama dengan organisasi/institusi bidang
akademik maupun non akademik di tingkat lokal, regional, nasional
maupun internasional.
b. Mempromosikan potensi sumber daya, produktivitas, kreativitas,
inovasi dan mutu yang dimiliki Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan
Pariwisata Golden Indonesia kepada masyarakat luas.
c. Membuka jaringan lapangan kerja bagi mahasiswa lulusan Sekolah
Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
4.1.463.
4.1.464.
Tujuan
4.1.465.

Menurut Pasal 2 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

76

Nomor 14 Tahun 2014 menyatakan, bahwa kerja sama perguruan tinggi


bertujuan meningkatkan efektivitas, efisiensi, produktivitas, kreativitas,
inovasi, mutu, dan relevansi pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi untuk
meningkatkan daya saing bangsa.
4.1.466.

Secara lebih spesifik, kerjasama di lingkungan Sekolah

Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI, dilaksanakan dengan


tujuan untuk : Meningkatkan kualitas kinerja dan mutu Sekolah
Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI pada umumnya, dan
Lembaga/Unit yang bernaung di bawah Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata GI pada khususnya.
4.1.467.
4.1.468.
4.1.469.

Sasaran dan Asas Kerjasama

Kerjasama meliputi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan

pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta bidangbidang

lainnya,

seperti

penyelenggaraan

konferensi/seminar/pelatihan/

lokakarya, magang/kuliah praktik/assistantship bagi mahasiswa, penerbitan


karya ilmiah, program sertifikasi, dan pengelolaan kursus/unit bisnis yang
dianggap menguntungkan dan bermanfaat bagi pengelolaan/pengembangan
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
4.1.470.

Kerjasama dalam negeri dapat dilakukan dengan berbagai pihak

yaitu kerjasama dengan Lembaga Pemerintah, Perguruan Tinggi, Dunia


Usaha dan Industri. Kerjasama tersebut dapat direalisasikan dalam bentuk
:Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat; Kuliah Kerja Nyata (KKN);
Pelaksanaan dan Pengembangan Program Pendidikan; Kegiatan-kegiatan
lainnya yang disepakati oleh kedua belah pihak;Kerjasama yang sifatnya
setara dan saling menguntungkan; Program Pendampingan sekolah
PAUD/TK, SD, SMP, SMA, dan SMK.
4.1.471.
4.1.472.

Sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Pemerintah

melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun


2014, Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata, dapat melakukan
kerjasama dengan perguruan tinggi lain, dunia usaha, atau pihak lain, baik di
dalam negeri maupun di luar negeri di bidang akademik maupun nonakademik. Kerjasama tersebut dilaksanakan melalui modus penawaran
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

77

dan/atau permintaan yang diselenggarakan dengan pola pembimbingdibimbing atau pola kolaborasi.
4.1.473.

Proses Perencanaan dan Pelaksanaan

4.1.474.

Para pihak yang bermaksud mengadakan Perjanjian

Kerjasama

memiliki

keleluasaan

untuk

bersama-sama

menentukan apa yang akan menjadi isi Perjanjian Kerjasama. Isi


Perjanjian Kerjasama menggambarkan apa yang dikehendaki oleh
kedua belah pihak. Isi Perjanjian Kerjasama dirumuskan secara
rinci diwujudkan dalam isi kontrak. Pada umumnya isi Perjanjian
Kerjasama memuat hal-hal sebagai berikut:
1. Maksud dan Tujuan, yang mencerminkan kehendak para pihak untuk
melakukan kegiatan yang disepakati dan saling menguntungkan.
2. Ruang Lingkup Kegiatan, yang memuat gambaran umum tentang
kegiatan yang akan dilaksanakan.
3. Hak dan kewajiban para pihak, yang memuat rincian hak dan kewajiban
masing-masing pihak yang dirumuskan secara adil dan seimbang (tidak
berat sebelah).
4. Force Mejeure, yang memuat sikap para pihak terhadap setiap peristiwa
atau kejadian di luar kekuasaan dan kemampuan para pihak yang dapat
mengganggu atau menghalangi berlangsungnya perjanjian.
5. Jangka Waktu, yang menunjukkan masa berlakunya Perjanjian Kerjasama,
berikut

ketentuan

mengenai

perpanjangan

ataupun

penghentian

kerjasama sebelum jangka waktu berakhir.


6. Biaya Kegiatan, yang merupakan beban finansial yang dikeluarkan
sebagai akibat pelaksanaan kegiatan, yang dapat dibebankan kepada
salah satu pihak atau kedua belah pihak atau sumber pembiayaan
lainnya yang sah sesuai dengan kesepakatan.
7. Penyelesaian Perselisihan, yang merupakan upaya-upaya yang mungkin
untuk ditempuh manakala terjadi perbedaan pendapat atau perselisihan
di antara pihak-pihak yang membuat Perjanjian Kerjasama.
8. Aturan Peralihan, yang memuat perubahan yang mungkin terjadi, yang
hanya dapat dilakukan atas persetujuan kedua belah pihak.
4.1.475.

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kerja sama

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

78

4.1.476.
1. Kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerja sama dilakukan oleh
Tim yang ditunjuk Rektor yang relevan dengan kegiatan yang di lakukan.
2. Monitoring dilakukan untuk menjamin agar tahapan-tahapan pekerjaan
dapat terlaksana dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan.
3. Monitoring dapat dilakukan dengan merujuk pada faktor-faktor kelayakan
untuk suatu pelaksanaan pekerjaan, karena setiap jenis kegiatan kerja
sama memiliki faktor kelayakan yang berbeda-beda.
4. Tim monitoring terdiri atas orang yang ahli/menguasai prinsip-prinsip
monitoring dan seluk-beluk jenis kegiatan yang diawasi.
5. Hasil monitoring dijadikan bahan untuk mengevaluasi suatu kegiatan kerja
sama dapat dilanjutkan, diperbaiki atau diambil keputusan lainnya.
6. Evaluasi hasil kegiatan kerja sama dilakukan oleh tim evaluasi yang terdiri
dari intern Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI, mitra kerja,
dan/atau pihak eksternal/pihak lain yang memiliki otoritas untuk
melakukan evaluasi yang disetujui secara bersama.
7. Kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerja sama merujuk pada
ketentuan yang telah dibuat secara bersama.
4.1.477.
4.1.478.
Bentuk Kerjasama
A. Bentuk Kerjasama Bidang Akademik
1. Kerjasama Akademik dengan Perguruan Tinggi Lain
2. Kerjasama Akademik dengan Dunia Usaha dan/atau Pihak Lain
B. Bentuk Kerjasama Bidang Non-Akademik
1. Kerjasama Non-Akademik dengan Perguruan Tinggi Lain
2. Kerjasama Non- Akademik dengan Dunia Usaha dan/atau Pihak Lain
4.1.479.
4.1.480.

Manajemen Keuangan

4.1.481.
Semua
keuangan
dalam
kegiatan
kerjasama
yang
pengelolaannya dipegang oleh Biro Renku wajib disetorkan ke rekening
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisata GI dan selanjutnya
dilaksanakan sesuai aturan yang berlaku.
4.1.482.
Keuangan kerja sama yang pengelolaannya dilakukan oleh
kedua belah pihak (Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisatadan mitra)
Pengelolaannya sesuai aturan. Dana yang akan dikelola STIPPAR GI dan
wajib disetor ke rekening STIPPAR GI untuk digunakan sebagaimana
mestinya, dan dipertanggungjawabkan sesuai aturan yang berlaku.
4.1.483.
Manajemen keuangan dalam kerja sama didasarkan pada
Keputusan Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisatasebagai
berikut:
4.1.484.
4.1.485.
Keputusan Ketua Nomor : KEP/008/III/2016/STIPPAR GI
tentang Pedoman Penyelenggaraan Kerja Sama Sekolah Tinggi Ilmu
Pendidikan Dan Pariwisata Golden Indonesia.
4.1.486.
Pengelolaan Keuangan Hasil kerja sama sesuai dengan Bab X
Keputusan Ketua tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pimpinan

unit

kerja

yang

melaksanakan

kegiatan

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

kerja

sama
79

bertanggung jawab terhadap pengelolaan keuangan.


2. Pimpinan unit kerja wajib membuat laporan keadaan keuangan
kegiatan kerjasama dan melaporkan kepada pimpinan Sekolah Tinggi.
4.1.487.
Pada akhir tahun anggaran, pimpinan Sekolah Tinggi akan
menugaskan Tim Internal Audit Sekolah Tinggi untuk melakukan
internal audit terhadap semua pelaksanaan kegiatan kerjasama
yang dilakukan unit kerja.
4.1.488.
4.1.489.
4.1.490.
4.1.491.
4.1.492.
4.1.493.
4.1.494.
4.1.495.
4.1.496.
4.1.497.
4.1.498.
4.1.499.
4.1.500.
4.1.501.
4.1.502.
4.1.503.
4.1.504.
4.1.505.
4.1.506.
4.1.507.
4.1.508.
4.1.509.
4.1.510.
4.1.511.
4.1.512.
4.1.513.
4.1.514.
4.1.515.
4.1.516.
4.1.517.
4.1.518.
4.1.519.
4.1.520. KRITERIA 8.
4.1.521. PRASARANA DAN SARANA
4.1.522.
4.1.523.
9.1. Prasarana
9.1.1. Tuliskan data ruang kelas dengan mengikuti format tabel berikut.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

80

4.1.524.4.1.526.
4.1.525. Jeni
No
s
P
e
r
a
l
a
t
a
n

4.1.528.4.1.530.
4.1.529.Kep
J

4.1.527.
J

4.1.531.
R
ata-rata
4.1.533.
Waktu
4.1.532. Pending
Penggunaa
Cahay
in
4.1.539.
4.1.540.n
a
Ruanga
S
SW
(jam/mingg
n
u)

4.1.534
Bisin
g

U
t
a
m
a
4.1.545.
4.1.546.
(1)
(2)
4.1.556.
Ruan
g
4.1.555.

K
e
l
a
s
4.1.566.
R.
M
i
c
r
o
4.1.565.
t
e
a
c
h
i
n
g

4.1.547.4.1.548.
4.1.549.
4.1.550.
4.1.551.
(
(
(5
6)

4.1.561.
4.1.558.
4.1.557.
4.1.559.
40-50
9
4.1.560.
3

ja
m

4.1.571.
4.1.568.
4.1.567.
4.1.569.
40-50
3
4.1.570.
1

ja
m

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

4.1.552.
4.1.553.
(
(8)

4.1.562.
T

4.1.572.
T

81

4.1.554.
(9)

4.1.563.
AC

4.1.573.
AC

4
R

4
R

4.1.576.
Lap.
O
l
4.1.575.
a
h
r
a
g
a
4.1.585.
4.1.586.
4.1.587.
4.1.588.
9.1.2.

4.1.577. 4.1.578.4.1.579.
4.1.580. 4.1.581.
1
3
20-30
ja
m

4.1.591.

4.1.593.
Jumla
h
R
u
a
n
g
4.1.599.
(2)

4.1.582.
T

4.1.583.
AC
4.1.594.
Jumlah
Lu
as
(m
2)

4.1.592.
Ruang
Kerj
a
dos
en
4.1.598.
4.1.600.
(1)
(3)
4.1.601.
Satu
ruan
g
untu
k
4.1.602.
4.1.603.
lebi
1
80 m2
h
dari
2
dos
4.1.589.
en
4.1.590.
4.1.604.
4.1.591.
Satu
4.1.592.
ruan
4.1.593.
g
4.1.605.
4.1.606.
4.1.594.
untu
4.1.595.
k2
4.1.596.
dos
4.1.597.
en
4.1.598.
4.1.607.
4.1.599.
Satu
4.1.600.
ruan
4.1.601.
g
4.1.602.
untu
4.1.603.
k1
4.1.604.
dos
4.1.605.
4.1.608.
4.1.609.
en
4.1.606.
(buk
4.1.607.
an
4.1.608.
peja
bat Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program
stru
ktur
al)
4.1.610.
4.1.611.
4.1.612.
Total
1
80 m2

Tuliskan data
ruang kerja
dosen tetap
yang bidang
keahliannya
sesuai
dengan
program studi
dengan
mengikuti
format tabel
berikut.

82

4
R

9.1.3. Jelaskan ketersediaan ruang perpustakaan (dapat berada di tingkat


perguruan tinggi, fakultas, atau program studi) mencakup luas (m2),
daya tampung, perabot kerja, peralatan multimedia, dan
perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan, kondisi
perpustakaan mencakup suhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan
kebersihan.
4.1.609.
4.1.610.
4.1.611.
4.1.612.
Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan Dan Pariwisatamemiliki satu
perpustakaan di masing-masing kampus. Berikut ini kami tampilkan
sarana dan prasarana perpustakaan yang dimiliki oleh Sekolah Tinggi
Bhayangkara.
4.1.613.
4.1.615.
Ketera
4.1.614.
Kamp
ng
Kampu
us
an
s1
2
4.1.617.
4.1.618.
1
5
4.1.616.
04
65
2
Luas
m
m2
4.1.619.
4.1.621.
Daya
4.1.620.
200
tam
30
or
pun
ora
an
g
ng
g
4.1.623.
4.1.624.
4.1.622.
Ruang
Ruang
Prasara
Ba
Ba
na
ca
ca
4.1.626.
4.1.627.
Buku
Buku
4.1.625.
Tek
Te
Pustaka
s
ks
4.1.629.
4.1.630.
Skripsi,
Skripsi,
4.1.628.
Tes
Te
is
sis
4.1.631.
4.1.632.
4.1.633.
Jurnal
Jurnal
4.1.636.
4.1.634.
4.1.635.
Majala
Majalah
h
4.1.638.
4.1.639.
Modul
Modul
4.1.637.
Kul
Kul
iah
iah
4.1.640.
4.1.641.
4.1.642.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

83

Internet
(10
uni
t)

Interne
t
(1
0
un
it)

Fasilitas
4.1.643.
Suhu
Uda
4.1.644.
4.1.645.
ra
Baik
Baik
4.1.646.
Peneran
4.1.647.
4.1.648.
gan
Baik
Baik
4.1.649.
4.1.651.
Kebersih
4.1.650.
Terawa
an
Terawat
t
4.1.652.
4.1.653.
4.1.654.
9.1.4. Tuliskan ketersediaan ruang akademik khusus berupa Ruang
Serbaguna, studio, bengkel kerja, lahan praktik atau tempat praktik
yang disediakan dengan mengikuti format tabel berikut:
4.1.659.
4.1.661.
4.1.660.
Ke
Utili
Kondisi
s
a
s
i
(
4.1.656.
J
Jenis
4.1.657.
4.1.658.
4.1.655.
a
Pras
J
To
4.1.667.
4.1.668.
4.1.669.
No.
m
4.1.666.
aran
S
T
T
/
SD
a
m
i
n
g
g
u
)
4.1.673.
4.1.674.
4.1.676.4.1.677. 4.1.678.
4.1.671.4.1.672.
4.1.675.
4.1.679.
(
(4
(6
(
(
(1)
(2)
(5)
(9)
4.1.680. 4.1.681.
1.
Ruang
Micr
otea

4.1.682.
4.1.683.
4.1.684.
4.1.685. 4.1.686.
1
3

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

4.1.687.

4.1.688.
405
0
84

chin
g

4.1.689. 4.1.690.
2
Lab
kom
pute
r

4.1.691.
4.1.692.
4.1.693.
4.1.694. 4.1.695.
1
3

4.1.696.

j
a
m
4.1.697.
405
0
j
a
m

4.1.698.
9.1.5. Tuliskan ketersediaan ruang-ruang penunjang yang meliputi
tempat beribadah, ruangkesehatan,ruang organisasikemahasiswaan,
jamban,gudang,bengkel pemeliharaan, dan tempat parkir, dengan
jumlah dan luas yang sesuai dengan jumlahpenggunanya(dapat
beradaditingkatperguruantinggi,fakultas,atau programstudi) dengan
mengikuti formattabelberikut:
4.1.699.
4.1.700.
4.1.701.
4.1.702.
4.1.704.
4.1.707.
4.1.708.
Jenis
Kep
4.1.703.
4.1.705.4.1.706.
Kondisi
Prasar
No
J
T
4.1.714.
4.1.715.4.1.716. 4.1.717.
ana
S
S
T
T
Penun
jang
4.1.721.4.1.722.
4.1.723.
4.1.724.4.1.725. 4.1.726.
4.1.719.4.1.720.
(
(
(5
(6
(
(
(1)
(2)
4.1.728. 4.1.729.
1.
Ruang
Semin
ar /
Auditor
ium/Wi
suda
4.1.737. 4.1.738.
2.
Lapangan
Parkir
Motor
4.1.746. 4.1.747.
3.
Lapangan
Parkir
Mobil

4.1.709.
Uni

4.1.727.
(9)

4.1.731.
4.1.734.
4.1.730.
4.1.732.
8
4.1.733. T
1

4.1.736.
4.1.735. Sek

4.1.739. 4.1.740.
4.1.741.
4.1.742. 4.1.743.
1
2

4.1.744. 4.1.745.
Sek

4.1.748. 4.1.749.
4.1.750.
4.1.751. 4.1.752.
1
4

4.1.753. 4.1.754.
Sek

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

85

4.1.755. 4.1.756.
4.
Toilet

4.1.757. 4.1.758.
4.1.759.
4.1.760. 4.1.761.
4
4

4.1.762. 4.1.763.
Sek

4.1.764. 4.1.765.
5.
Lobby
Mahasi
swa
4.1.773. 4.1.774.
6.
Mushola

4.1.766. 4.1.767.
4.1.768.
4.1.769. 4.1.770.
1
4

4.1.771. 4.1.772.
Sek

4.1.775. 4.1.776.
4.1.777.
4.1.778. 4.1.779.
1
6

4.1.780. 4.1.781.
Sek

4.1.782. 4.1.783.
7.
Klinik

4.1.784. 4.1.785.
4.1.786.
4.1.787. 4.1.788.
1
4

4.1.789. 4.1.790.
Sek

4.1.791. 4.1.792.
8.
Kantin

4.1.793. 4.1.794.
4.1.795.
4.1.796. 4.1.797.
1
3

4.1.798. 4.1.799.
Sek

4.1.800.
9.1.6. Tuliskan data ruang administrasi dan kantor (dapat berada di
tingkat perguruantinggi,fakultas,atauprogramstudi)mencakup
luas(m2),daya tampung,perabot
4.1.801.
4.1.802.
Ruang Administrasi Kantor Sekolah Tinggi
Pendidikan Dan PariwisataSTIPPAR GI
4.1.803.
N
o

4.1.804.

Klasifikasi

4.1.806.
4.1.807.

Luas

4.1.810.

Kapasitas

4.1.813.

Meja

4.1.816.

Kursi

4.1.819.

Lemari

4.1.822.

Komputer/Laptop

4.1.809.
4.1.812.
4.1.815.
4.1.818.
4.1.821.
4.1.824.
4.1.825.
Internet/Wifi
4.1.827. 4.1.828.
Pendingin
Ruangan
4.1.830.
4.1.831.
Telepon
4.1.833.
4.1.834.
Kebisingan

4.1.805.

4.1.808.

Ilmu

Keterang
an
150 m2

4.1.811.

30 orang

4.1.814.

4.1.817.

4.1.820.

4.1.823.

4.1.826.

4.1.829.

4.1.832.

4.1.835.

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

Rendah
86

4.1.838.
4.1.839.
4.1.840.
4.1.841.
4.1.842.

4.1.836.

Baik

4.1.837.
Kebersihan
4.1.843.
4.1.844.
4.1.845.
4.1.846.
8.2.1 Peralatan untuk melaksanakan praktikum/praktik pada tahun
pertama dan perencanaannya pada tahun-tahun berikutnya. Peralatan
praktikum dinilai dari ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana
utama di lab/tempat praktikum/bengkel/studio/ruang simulasi, rumah sakit,
puskesmas, balai kesehatan/green house/lahan untuk percobaan, dan
sejenisnya.
4.1.847.

4.1.848.
Tdk ada penjelasan ttg peralatan praktikum
4.1.849.
4.1.850.
Untuk peralatan-peralatan praktikum pada tahun
pertama yang disiapkan adalah :
4.1.856.
Kepemili
kan

4.1.858.
Rata
r
a
t
a

4.1.852.
Nama
4.1.853.
4.1.851. Labora
No.
to
riu
m

4.1.854.
Jenis
Per
ala
tan

4.1.855.
J
4.1.866.
4.1.867.
S
SW

4.1.870. 4.1.871.
(1)
(2)

4.1.872.
(3)

4.1.860.
Penggun
aan
4.1.861.
(jam/ming
gu)
4.1.873.
4.1.874.
4.1.875. 4.1.876. 4.1.877.
(
(5
(
(7
(8)

4.1.878.
4.1.882.
R
uang Micro
4.1.879.
theacing
4.1.880.
4.1.881.
4.1.905.
4.1.906.
L
ab Komputer

4.1.883.
D
4.1.891.
pan tulis
4.1.899.
CTV
4.1.907.
mputer

LC
Pa
C
ko

4.1.884.
2
4.1.892.
1
4.1.900.
1
4.1.908.
30

4.1.857.
Si

4.1.885.
4.1.886.
4.1.887.

Terawat
4.1.893.
4.1.894.
4.1.895.

Terawat
4.1.901.
4.1.902.
4.1.903.

Terawat
4.1.909.
4.1.910.
4.1.911.

Terawat

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

4.1.859.
Wak
t
u

4.1.888.
4.1.896.
4.1.904.
4.1.912.
87

4.1.929.
4.1.930.
4.1.953.
4.1.954.

4.1.915.
adseat
4.1.923.
D
4.1.931.
4.1.939.
4.1.947.
4.1.955.
4.1.963.
4.1.971.

he
LC

4.1.916.
30
4.1.924.
1
4.1.932.
4.1.940.
4.1.948.
4.1.956.
4.1.964.
4.1.972.

4.1.917.
4.1.918.
4.1.919.

Terawat
4.1.925.
4.1.926.
4.1.927.

Terawat
4.1.933.
4.1.934.
4.1.935.
4.1.941.
4.1.942.
4.1.943.
4.1.949.
4.1.950.
4.1.951.
4.1.957.
4.1.958.
4.1.959.
4.1.965.
4.1.966.
4.1.967.
4.1.973.
4.1.974.
4.1.975.

4.1.920.
4.1.928.
4.1.936.
4.1.944.
4.1.952.
4.1.960.
4.1.968.
4.1.976.

4.1.977.
4.1.978.
8.2.2
media pembelajaran (dapat berupa
papan tulis, proyektor, audio, video, dan sebagainya)
4.1.979.
4.1.980.Media pembelajaran yang dgiunakan dalam kegiatan perkuliahan
menyesuaikan dengan tempat pengajaran. Berikut adalah tabel media
pembelajaran disertai tempat perkuliahan.
4.1.981.

4.1.982.
4.1.983.4.1.984. Nam
No
a Tempat
4.1.986. 4.1.987. Kelas
4.1.989. 4.1.990. Labora
torium
4.1.992. 4.1.993. Gedun
g
serbaguna
4.1.995. 4.1.996. Luar
Ruangan
4.1.998.
4.1.999.
4.1.1000.
4.1.1001.
4.1.1002.
enis

4.1.1005.
1)

4.1.1008.
uku
Teks

4.1.1011. J
urnal
Nasion
al
4.1.1014. J
urnal
Interna

Perbaikan
4.1.985.

Media Pembelajaran

4.1.988.
Papan tulis, Proyektor, Pengeras
Suara
4.1.991.
Proyektor
4.1.994.

Proyektor dan Pengeras Suara

4.1.997.

Pengeras Suara

8.2.3

Bahan pustaka berupa buku teks

4.1.1003.
J
umlah
Judul
4.1.1006.
(
2)
4.1.1009. 4
85

4.1.1012.
8

4.1.1015.

4.1.1004.

Tingk
at
Aksesibilitas
4.1.1007.
(3)

4.1.1010. Jumla
h Salinan
Buku
Bervariasi
4.1.1013. EJurnal

4.1.1016.

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

88

sional
4.1.1017.
4.1.1018.Catatan: pengisian tingkat aksesibilitas untuk buku teks diisi
dengan menuliskan jumlah salinan untuk setiap judul sedangkan
tingkat aksesibilitas jurnal diisi dengan menjelaskan apakah jurnal
tersebut diakses melalui internet atau tersedia dalam bentuk fisik.
4.1.1019.
4.1.1020.
4.1.1021.
4.1.1022.
4.1.1023.
4.1.1024.
4.1.1025.
4.1.1026.
4.1.1027.
4.1.1028.
4.1.1029.
4.1.1030.
4.1.1031.
4.1.1032.
4.1.1033.
4.1.1034.
4.1.1035.
4.1.1036.
4.1.1037.
4.1.1038.
4.1.1039.
4.1.1040.
4.1.1041.
4.1.1042.
4.1.1043.
4.1.1044.
4.1.1045.
4.1.1046.
4.1.1047.
4.1.1048.
4.1.1049.
4.1.1050.
4.1.1051.
4.1.1052.
4.1.1053.
4.1.1054.
4.1.1055.
4.1.1056.
4.1.1057.
KRITERIA 9
4.1.1058.
KEUANGAN
4.1.1059.
4.1.1060.
9.1
Perencanaan,
realisasi, dan pertanggungjawaban keuangan
4.1.1061.
9.1.1 Jelaskan keterlibatan
program studi dalam perencanaan, realisasi, dan pertanggungjawaban
keuangan prodi.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

89

4.1.613.
Program Studi di STIPPAR GI Jaya membuat Rencana Strategis
(Renstra) Program Studi setiap 5 tahun. Renstra tersebut memuat
perencanaan program studi dan arus perencanaan keuangan program studi
per tahun.
4.1.614.
Proses Penganggaran Dana
1. Program studi akan mengajukan rancangan Anggaran Belanja Tahunan
kepada Ketua Sekolah Tinggi untuk pelaksanaan pendidikan selama
setahun.
2. Selanjutnya Kepala Biro/Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II merekapitulasi
menyeleksi dan megklasifikasi anggaran rutin dan pengembangan
anggaranpembiayaanyang diajukan.
3. Selanjutnya Rancangan Anggaran Belanja tersebut dimasukan dalam
pertimbangan senat untuk dibahas bersama dan disetujui oleh Dewan
Senat.
4.1.615.

4.1.616.
Proses Pencairan Dana
1. Unit/Bagian
yang
terdiridari
Prodi,LPPM,Laboratorium,dan
UPT
mengajukan pencairan dana kepada atasannya masing-masing sesuai
dengan Anggaran Belanja Tahunan yang telah disusun.
2. Kepala Biro/Wakil Ketua I dan II merekapitulasi keperluan dana yang
diajukan.
3. Diserahkan kepada Ketua untuk meminta persetujuan.
4. Mencairkan
dana
kepada
masing-masing
Prodi/Kepala
Biro/Laboratorium/UPT.
4.1.617.
4.1.618.
Penunjukkan staf keuangan pada masing-masing unit kerja
STIPPAR GI bertujuan untuk mengelola langsung kebutuhan keuangan unit
kerja masing-masing. Nantinya rencana anggaran biaya akan di
koordinasikan bersama Ketua dan Biro Renkeu, selanjutnya disetujui
bersama dan menjadi dasar pelaksanaan pengelolaan keuangan tiap unit
kerja.
4.1.619.
Program studi memiliki kewajiban melaporkan keuangan
setiap tahunnya kepada Kaprodi dan diteruskan ke Ketua dan Biro Renkeu.
Laporan tersebut dibuat oleh staf keuangan unit kerja yang sebelumnya
ditelah ditunjuk dan diperintahkan oleh masing-masing ketua unit kerja.
4.1.1062.
4.1.1063.
9.1.2 Jelaskan dokumen
perkiraan arus kas selama empat tahun pertama penyelenggaraan program
studi secara komperhensif yang antara lain meliputi dana operasional, sumber
dana investasi, sumber dana yang berkelanjutan bukan SPP, kontribusi peserta
didik (dapat berupa SPP), dan sumber dana lainnya dengan mengikuti format
tabel berikut :
4.1.1064.
4.1.1065.
4.1.1066.
4.1.1067.
4.1.1068.
BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

90

4.1.1069.
4.1.620.
PRODI
D3 PERHOTELAN
4.1.621. 4.1.622.
4.1.1070.
4.1.623.
PERENCANAAN PENDAPATAN
4.1.1072.
4.1.1073.
4.1.1074.
4.1.1075.
4.1.1071.
4.1.1076.
DANA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
4.1.1079.
Uraia
4.1.1080.
Jumlah
Pendapatan (Jutaan
4.1.624.
4.1.625.
4.1.626.
4.1.627.
n
Biaya
Rupiah)
INDEKS
4.1.1078. 4.1.628.
4.1.1084.
4.1.1085.
4.1.1086.
BIAYA
4.1.629.
4.1.630.
No
4.1.1087.
TH
TH 2
TH 3
4.1.633.
TH 4
4.1.631.
JU
4.1.632.
NAMA
NO
4.1.1090. Juml
4.1.1091. 4.1.1092.
4.1.1093.
4.1.634.
4.1.1089.
4.1.1094.
ah
60
90
90
4.1.637.
120
Mahasiswa
4.1.636.
BPP/S
4.2
4.1.635.
4.1.1097. MT
BPP/S
4.1.1098. 4.1.1099.
4.1.1100.
4.1.1101.
4.1.638.
MT
51
1275
2040
3060
4.1.641.
0
0
0
KEMA
25
4.1.639. 4.1.640.
4.1.1096.
0 4.1.642. 0
0
HASISWAAN
0
0
4.1.645. 0
0
0
0
25
4.1.643.
0 4.1.646. 0
0
4.1.644.
PMB
0
0
4.1.649. 0
4.1.648.
4.1.647.
4.1.1104.
KEMA ALMA 4.1.1105.25 4.1.1106.
4.1.1107.
4.1.1108.
MATER
HASISWAAN
15
2250 4.1.650.
2250
3000
4.1.652.
PENG
4.1.653. 0
4.1.1103.
0
0
EMBANGAN
3.5
4.1.651.
0
0
0
PENDIDIKAN
0 4.1.654. 0
0
4.1.657. 0
0
0
4.1.655.
4.1.1111.
PMB
4.1.1112.25 4.1.1113.
4.1.1114.
4.1.1115.
4.1.656.
P3MB 15
2250 4.1.658.
2250
3000
4.1.661.
4.1.1110.
0
0
0
Tugas
1.6
4.1.659. 4.1.660.
0
0
0
Akhir
0 4.1.662. 0
0
0
0
0
4.1.663. 4.1.664.
4.1.1118.
ALMA
4.1.1119. 4.1.666.
4.1.1120.
4.1.1121.
4.1.1122.
4.1.665.
MATER
15
2250
2250
3000
4.1.1117.
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

4.1.1126.
21

4.1.1124.
4.1.1125.
PENG
EMBANGAN
PENDIDIKAN

4.1.1133.
15

4.1.1131.
4.1.1132.

P3MB

4.1.1127.
3150
0
0
0
0
0

4.1.1128.
3150
0
0
0
0
0

4.1.1129.
4200
0
0
0
0
0

4.1.1134.
2250
0
0
0
0

4.1.1135.
2250
0
0
0
0

4.1.1136.
3000
0
0
0
0

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

91

4.1.1077.

4.1.1081.
Juml
a
h
4.1.1095.
360
4.1.1102.
6885
0
0
0
0
0
0
4.1.1109.
9000
0
0
0
0
4.1.1116.
9000
0
0
0
0
4.1.1123.
9000
0
0
0
0
4.1.1130.
1260
0
0
0
0
0
0
4.1.1137.
9000
0
0
0
0

4.1.1161.
168
0
4.1.1160.
0
78
0
0
0
0
0

4.1.1162.
244
5
0
0
0
0
0
0

4.1.1143.
1800
0
0
0
0
4.1.1150.
9600
0
0
0
0
4.1.1157.
1020
0
0
0
0
0
4.1.1163.
381
6
0
0
0
0
0
0

4.1.1167.

4.1.1169.

4.1.1170.

4.1.1138.
4.1.1139.
SIDA
NG
PROPOSAL

4.1.1140.
-

4.1.1141.
-

4.1.1142.
-

4.1.1145.

4.1.1147.
-

4.1.1148.
-

4.1.1149.
-

4.1.1154.
-

4.1.1155.
-

4.1.1156.
-

4.1.1146.
TUGA
S AKHIR

4.1.1152.
4.1.1153.
DA

4.1.1159.

4.1.1165.4.1.1166.

WISU

JUMLAH

4.1.1172.
4.1.1173.
4.1.1174.
4.1.1175.
4.1.1176.
4.1.1177.
4.1.1178.
4.1.1179.
4.1.1180.
4.1.1181.
4.1.1182.

4.1.1168.

BAN-PT: Usulan Akreditasi Program Studi Baru D3 Perhotelan STIPPAR GI

92

4.1.1144.
1800
0
0
0
0
4.1.1151.
9600
0
0
0
0
4.1.1158.
1020
0
0
0
0
0
4.1.1164.
872
1
0
0
0
0
0
0
4.1.1171.

Anda mungkin juga menyukai