POMPA - Seri Dan Paralel
POMPA - Seri Dan Paralel
SISTEM POMPA
Seri dan Paralel
Pada penerapannya pompa dapat digunakan secara bersama-sama lebih dari satu pompa.
Pemasangan pompa dapat dilakukan dalam rangkaian seri atau parallel, seperti ditunjukan
pada Gambar 9.
Pompa Seri
Pada rangkaian ini pompa tunggal dipasangkan secara seri, maka pada kapasitas yang
relative tetap akan mampu meningkatkan head yang sangat tinggi, seperti ditunjukan
pada Gambar 10.
Pompa Paralel
Pada rangkaian ini pompa tunggal dipasangkan secara paralel, maka pada head yang
relative tetap akan mampu meningkatkan kapasitas yang sangat tinggi, seperti
ditunjukan pada Gambar 10.
Pompa - 2
Rangkaian Seri
Rangkaian Paralel
Pada Gambar 10, nampak bahwa pompa tunggal mempunyai kurva karakteristik pompa
seperti yang digambarkan pada kurva pompa tunggal.
Bila pompa tunggal tersebut dipasangkan dua unit (yang sama) secara seri, maka akan
mempunyai kurva karakteristik pompa (dari hasil rangkaian seri) seperti ditunjukan pada
kurva pompa seri. Misalnya pada pompa tunggal dengan kapasitas sekitar 85 Liter/menit
headnya sekitar 20 meter, pada dua pompa dengan rangkaian seri maka kondisi kapasitas 85
Liter/menit tercapai dengan head sekitar 40 meter.
Sedangkan bila pompa tunggal tersebut dipasangkan dua unit (yang sama) secara paralel,
maka akan mempunyai kurva karakteristik pompa (dari hasil rangkaian paralel) seperti
ditunjukan pada kurva pompa parallel. Dua pompa dengan karaketristik kapasitas sekitar 85
Halaman 1
Liter/menit head sekitar 20 meter yang dipasang dengan rangkaian paralel maka kondisi head
20 meter tercapai dengan kapasitas sekitar 170 Liter/menit.
60
Pompa Tunggal
50
Pompa Seri
40
Head (meter)
Pompa Paralel
30
20
10
0
0 50 100 150 200 250 300
Kapasitas (Liter/menit)
Pemasangan Pompa dengan rangkaian seri dan parallel dapat terdiri lebih dari dua pompa.
Bahkan sering juga dipasangkan rangkaian pompa seri sekaligus parallel.
Halaman 2