IKHWATI ISRUS
NIP. 19790212 200710 2 001
TENTANG
PERATURAN DAN TATA TERTIB PESERTA DIDIK
MTsN 1 SOLOK TAHUN PEMBELAJARAN 2023/2024
Menimbang : 1. Bahwa dalam upaya meningkatkan akses, mutu, dan daya saing,
serta relevansi pendidikan madrasah perlu mengatur Peraturan dan
Tata Tertib Peserta Didik Madrasah Tsanwiyah Negeri 1 Solok.
2. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, perlu menetapkan Peraturan Kepala Madrasah
Tsanawiyah Negeri 1 Solok.
3. Hasil Keputusan Rapat Dinas MTsN 1 Solok pada tanggal 17 Juni 2023.
Mengingat : 1. Undang–undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Undang–undang nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah
nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan
4. Peraturan Pemerintah nomor 47 tahun 2008 tentang Wajib belajar
Pendidikan Dasar.
5. Peraturan Pemerintah nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru dan dosen
6. Keputusan Menteri Agama RI nomor 372 tahun 1993 tentang Kurikulum
Pendidikan Dasar Berciri Khas Agama Islam.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22, 23 dan Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional 54 Tahun 2013 tentang Standar Isi dan
Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah
8. Peraturan Menteri Agama RI nomor 2 tahun 2008 tentang Standar
Kompetensi Lulusan dan Standar Isi Pendidikan Agama Islam dan Bahasa
Arab di Madrasah
9. Peraturan Menteri Agama RI nomor 13 tahun 2013 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kementerian Agama.
MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Peserta didik memasuki lingkungan Madrasah memapakai masker, cek suhu, dan
selanjutnya cuci tangan dengan air mengalir di tempat yang disediakan.
2. Bel pertama dibunyikan pada pukul 07.10 WIB, seluruh peserta didik berbaris
menurut Jenis Kelamin masing-masing dengan diatur barisan oleh ketua kelas
paling lama 3 menit, berbaris menurut kerendahan (Siswa/i yang rendah paling
depan) untuk menerima amanat/pengumuman dengan berpedoman kepada
protokol kesehatan covid 19.
3. Seluruh peserta didik mendengar kultum, membaca Al-fatihah dan ayat kursi
serta bacaan tahfidz dijaharkan pada apel pagi, mengikuti upacara bendera ,
muhadharah dan senam kesehatan jasmani jika Kabupaten Solok dan Daerah
sekitarannya zona hijau.
4. Ketua kelas harus melaporkan daftar hadir apel pagi, upacara bendera,
muhadarah dan SKJ kepada guru piket pada jam tersebut serta meleporkan
daftar ketidakhadiran siswa kelas kepada guru piket pada jam istirahat.
5. Setiap peserta didik tidak dibenarkan meninggalkan Madrasah sebelum jam
pelajaran terakhir selesai, kecuali telah mendapat izin tertulis dari guru piket
dengan membawa surat izin meninggalkan Madrasah
Pasal 2
1. Peserta didik yang tidak hadir ke Madrasah harus memberi tahu dengan surat
yang ditanda tangani oleh orang tua/wali atau orang tua cost yang dialamatkan
kepada guru yang mengajar.
2. Peserta didik yang memohon izin meninggalkan Madrasah lebih dari 3 hari
berturut-turut harus datang bersama orang tua untuk meminta izin kepada wali
kelas.
3. Peserta didik yang sakit lebih dari tiga hari harus mengirim surat keterangan
dokter/bidan Puskesri ke Madrasah dan jika tidak ada surat keterangan tersebut,
maka orang tua/wali murid diminta memberitahu pada pihak Madrasah.
4. Peserta didik yang menambah hari libur Madrasah satu hari atau lebih, maka
Peserta didik yang bersangkutan diberi pembinaan oleh Waka Kurikulum.
5. Peserta didik wajib hadir pada hari pertama dan terakhir sekolah serta tidak
menambah hari libur.
6. Kehadiran setiap peserta didik akan dijadikan kriteria penentuan prestasi pelajar
yang bersangkutan sesuai dengan Peraturan Akademik MTsN 1 Solok Tentang
Kehadiran Peserta Didik harus hadir minimal 85 % dari belajar efektif.
Pasal 3
BAB III
SERAGAM SISWA MADRASAH
Pasal 5
Semua peserta didik harus memakai pakaian seragam madrasah lengkap dengan
atributnya.
1. Pakaian seragam untuk peserta didik laki-laki , dengan ketentuan sebagai
berikut:
a) Baju kemeja warna putih yang dilengkapi dengan atribut MTsN 1 Solok
b) Atribut yang dimaksud : Lambang Ikhlas beramal, kode lokasi, bendera merah
putih, dan papan nama.
c) Papan nama, Lambang ikhlas beramal dan bendera merah putih di pasang di
kemeja putih/baju pramuka/baju batik
d) Celana panjang dongker/coklat/hitam/Trening ukuran sedang (longgar),
dalamnya
sampai mata kaki, ukuran kaki celana 18 s/d 20 cm/tidak celana pencil.
e) Ketentuannya : Tidak merubah dasar jahitan celana dan bisa melewati lutut
dengan lapang).
f) Setiap peserta didik wajib memakai ikat pinggang hitam dan pakaian dalam.
1) Hari Senin dan Selasa baju kemeja putih pakai singlet, berdasi, jelana/rok
dongker longgar sepatu hitam berkaus kaki putih menutupi betis dan bertopi.
2) Hari Rabu seragam pramuka lengkap pakai singlet sepatu hitam berkaus kaki
hitam menutupi betis (kacu pakai cincin dan topi/baret pramuka).
3) Hari Kamis dan Jum`at berpakaian busana batik pakai singlet, berpeci
nasional/muslimah jilbab putih, sepatu hitam berkaus kaki putih menutupi betis.
4) Hari Sabtu berpakaian olah raga, jilbab coklat (Pi), pakai singlet dan pada PBM
Penjeskes, sepatu hitam berkaus kaki hitam menutupi betis.
BAB IV
PROSES BELAJAR MENGAJAR (PBM)
Pasal 7
1. Belajar mulai pukul 07.30 WIB sampai dengan 15.00 WIB kecuali hari Jum`at
sampai pukul 11.30 WIB, dan hari Sabtu sampai pukul 14.00 WIB.
2. Ketua kelas/wakil ketua kelas/petugas yang ditunjuk segera memimpin do`a dan
diikuti oleh seluruh yang hadir sebelum pelajaran dimulai.
3. Seluruh peserta didik harus membawa Al-Qur`an, buku kegiatan siswa,
melaksanakan tadarus dan hapalan Al-Qur`an sesuai dengan daftar tahfidz dan
Gerakan Literasi Madrasah.
4. Ketua Kelas/Wakil Ketua Kelas/Seksi-seksi Perangkat kelas menyiapkan daftar
absensi PBM dan alat-alat perlengkapan belajar.
Pasal 8
1. Setiap petugas piket harian harus meningkatkan K 6 selama jam PBM baik di
dalam ruangan belajar maupun diluar ruangan belajar, dan petugas piket harian
melaksanakan sesudah PBM yang diawasi oleh piket hari itu.
2. Selama jam pelajaran berlangsung peserta didik harus memelihara ketertiban,
Kebersihan, keindahan, keamanan, kekeluargaan dan kenyamanan serta
berusaha memelihara keselamatan alat- alat perlengkapan/mobeler madrasah.
3. Apabila 5 menit berlalu guru mata pelajaran belum hadir di kelas, maka ketua
kelas/wakil ketua kelas harus lapor kepada guru piket/ koordinator piket.
4. Setiap jam pelajaran berlangsung peserta didik tidak dibenarkan meninggalkan
ruang belajar, kecuali izin guru yang bersangkutan dengan memakai kartu izin
meninggalkan ruangan.
BAB V
PROSES BELAJAR MENGAJAR (PBM) SELAMA PANDEMI COVID 19
BAB VI
CLASS METING, PHBI, PHBN, EKSTRAKURIKULER DAN
PRAKTEK KEAGAMAAN SERTA TAHFIDZ
Pasal 9
Pasal 10
Setiap Peserta Didik wajib menuntaskan Praktek keagamaan dan Tafidz
Kelas No Kegiatan
1 Kefasihan dalam membaca Al-Qur`an
VII 2 Bacaan Shalat Fardhu
3 Hafal Juz 30
1 Bacaan Shalat Fardhu + Wirid, Zikir dan Do`a
VIII 2 Praktek Shalat Jenazah
3 Hafal Juz 1
1 Bacaan Shalat Fardhu + Wirid, Zikir dan Do`a serta Artinya
IX 2 Khutbah Jum`at (Putra) Ceramah Agama (putri)
3 Hafal Juz 2
BAB VII
PERGAULAN PESERTA DIDIK
Pasal 11
1. Setiap peserta didik wajib memelihara nama baik madrasah baik dilingkungan
madrasah maupun diluar lingkungan madrasah.
2. Setiap peserta didik tidak dibenarkan melakukan pergaulan bebas antara laki-laki
dan perempuan baik di dalam maupun di luar lingkungan Madrasah.
3. Setiap peserta didik tidak dibenarkan melakukan perbuatan asusila dengan laki-
laki/perempuan lainnya sehingga dapat menganggu proses belajar mengajar
serta mencemar nama baik madrasah.
BAB VIII
PERPUSTAKAAN
Pasal 12
1. Berkunjung ke perpustakaan, mengisi buku kunjungan, serta meletakan tas,
buku, jaket pada meja yang telah disediakan
2. Membaca buku pada meja baca dan mengembalikan kembali pada rak yang
telah disediakan
3. Menjaga menyamanan, ketertiban, ketentraman, kebersihan dalam ruang
perpustakaan.
4. Bagi peserta didik yang masuk pada jam PBM harus diawasi oleh guru mata
pelajaran yang bersangkutan/guru piket jika guru yang bersangkutan tidak
hadir
Pasal 13
1. Buku paket di pinjam pada awal tahun pembelajaran
2. Buku paket dikembalikan sebelum penerimaan rapor semester genap
3. Buku harus disampul plastik tranparan
4. Nomor induk buku tidak boleh diberi nama dan dicoret-coret atau di copot.
Pasal 14
Pasal 16
1. Setiap peserta didik dilarang merusak barang dan inventaris dilingkungan
madrasah.
2. Setiap peserta didik dilarang membuang sampah di sembarang tempat.
3. Setiap peserta didik dilarang berkata kasar dan melawan Kepala Madarasah,
Wakil Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, Wali Kelas, Guru, Pegawai
ataupun sesama peserta didik
4. Setiap peserta didik dilarang keras bergaul bebas antara laki-laki dengan
perempuan yang mengarah kepada perzinaan atau akan merusak nama baik
madrasah, minuman keras/narkoba, berjudi, mencuri dan memicu atau terlibat
perkelahian/tawuran di lingkungan madarsah maupun diluar madrasah.
Pasal 17
1. Setiap peserta didik dilarang memarkir kendaraan diluar lingkungan madrasah
2. Setiap peserta didik dilarang membawa kendaraan keluar dari lingkungan
madrasah pada saat jam PBM berlangsung mulai 07.30 s/d 14.30 kecuali atas
izin dari guru piket.
3. Setiap peserta didik dilarang membawa senjata tajam atau sejenisnya ke
lingkungan Madrasah kecuali atas permintaan pihak madrasah atau guru praktek.
4. Setiap peserta didik dilarang membawa Handphone (HP) ke madrasah
5. Setiap peserta didik dilarang membawa/membaca majalah/media elektrotik dan
buku yang tidak ada hubungan dengan pelajaran.
6. Setiap peserta didik dilarang membawa, melihat, mengupload, menyimpan dan
mengirim gambar porno kepada orang lain.
7. Setiap peserta didik dilarang membawa dan mengisap rokok.
BAB IX
SANGSI BAGI PESERTA DIDIK
Pasal 18
1. Peserta didik yang Memasuki lingkungan madrasah yang tidak memakai
masker, , maka peserta didik tersebut tidak bisa mengikuti PBM di MTsN 1
Solok.
2. Peserta didik yang suhu tubuhnya di atas 38. 0 C maka Peserta Didik tersebut
di hubungi orang tuanya untuk dibawa pulang.
3. Jika peserta didik yang tidak cuci tangan, Maka peserta didik tersebut disuruh
cuci tangan.
Pasal 19
1. Peserta didik yang tidak mengucapkan salam, senyum dan sapa setiap bertemu
Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madarasah, Kepala Tata Usaha, Wali Kelas,
Guru, Pegawai ataupun sesama Peserta Didik maka diberi pembinaan
langsung oleh guru atau pegawai yang bersangkutan.
2. Setiap peserta didik tidak bersikap sopan terhadap Kepala Madarasah, Wakil
Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, Wali Kelas, Guru, Pegawai ataupun
sesama Peserta Didik maka peserta didik tersebut di bina oleh guru dan
pegawai dan jika tidak ada perubahan sikap maka harus mengikuti alur
pembinaan Peserta Didik.
3. Peserta didik yang terlambat/tidak mengikuti apel pagi/upacara
bendera/muhadarah/SKJ tidak dibenarkan memasuki barisan/kelas. Dengan
ketentuan Kretaria terlambat sebagai berikut : Apel Pagi : Guru piket telah
4. mengucapkan salam, upacara bendera / muhadharah: Pembawa Acara telah
memulai dan SKJ : Telah dimulai.
5. Peserta didik yang terlambat, membersihkan lingkungan madrasah selam 10
menit.
6. Peserta didik yang tidak mengikuti apel pagi/upacara bendera/muhadarah/SKJ,
harus membersihkan lapangan olahraga MTsN 1 Solok.
7. Kelas yang terlambat membentuk barisan dengan rapi, guru piket dan / atau
wali kelas memerintahkan tinggal lapangan untuk diberi pembinaan khusus.
Pasal 20
1. Peserta didik yang tidak melaksanakan piket kelas pada jam terakhir, didenda
masing-masing 1 buah buku 40.
2. Peserta didik yang kedapatan oleh guru dan pegawai membuang sampah ke-
sembarang tempat, maka diberi sangsi memungut sampah sepenuh tempat
sampah
Pasal 21
1. Peserta didik yang melanggar aturan berpakaian (Pada Bagian SERAGAM
SISWA MADRASAH Pasal 5 ayat 1-2 dan Pasal 6 ayat 1, 2, 3 dan 4) wajib
melengkapi dan menggantinya sesuai dengan ketentuan berseragam hari
tersebut. Dan jika tidak dilengkapi dan mengantinya tidak diizinkan
mengikuti PBM.
2. Peserta didik yang tidak berpakaian olah raga (Training) pada jam penjeskes,
maka guru mata pelajaran berhak tidak mengikutkan pelajar tersebut.
3. Peserta didik yang masih menggunakan pakaian olah raga(Training) dijam mata
pelajaran yang lain, maka guru mata pelajaran tersebut berhak
memerintahkan pelajar tersebut untuk mengganti dengan seragam
Madarasah pada hari itu.
4. Peserta didik yang menempel seragam sekolah dengan tensoplast atau
sejenisnya wajib dibuka dihadapan guru piket
5. Peserta didik yang mencoreng-moreng pakaian seragam sekolah, buku paket
sekolah, mobeler dan sejenisnya harus segera membersihkannya kembali, jika
dalam tempo 2 hari tidak diindahkan wajib dilaporkan oleh piket kepada wali
kelas untuk dicatat pada buku kasus peserta didik .
6. Peserta didik yang memakai perhiasan selain subang dan jam tangan wajib
menyerahkan perhiasan tersebut pada guru/guru piket/wali kelas/wakil kesiswaan
untuk dijadikan barang bukti pelanggaran dan jika berupa perhiasan emas
maka wali kelas wajib memanggil orang tuanya untuk mengambil perhiasan
tersebut.
Pasal 22
1. Peserta didik yang berambut gondrong, tegak dan panjang serta dicat/scan, jika
dalam tiga hari tidak menindahkan teguran guru piket, maka guru piket/wali
kelas/Guru BK/Wakil Kesiswaan berhak memotongnya.
2. Peserta didik yang berkuku panjang , maka guru berhak untuk memotong
kuku pelajar tersebut dan jika tidak mau memotongnya pelajar tersebut
dilaporkan kepada wali kelas untuk diberi pembinaan.
Pasal 23
1. Peserta didik yang merusak inventaris madrasah/gedung sekolah/kendaraan
yang di parkir dilingkungan madrasah, maka peserta didik tersebut wajib
menggantinya dalam tempo satu minggu, Jika yang bersangkutan tidak
memperbaiki/menggantinya dipanggil orang tua untuk
mempertanggungjawabkan kepada wali kelas di ketahui oleh wakil kepala
bidang Sarana dan Prasarana
2. Peserta didik yang kedapatan membawa Handphone (HP) maka guru/guru
piket/wali kelas guru BK/wakil kesiswaan berhak untuk mengambilnya dan
diserahkan kepada wali kelas untuk memanggil orang tua yang
bersangkutan untuk penyerahan Handphone (HP) tersebut.
3. Peserta didik yang kedapatan memarkir kendaraan bermotornya di luar parkiran
siswa, maka guru piket memberikan sanksi pengembosan ban sepeda motor
yang bersangkutan.
Pasal 24
1. Peserta didik yang cabut pada jam pelajaran, maka guru mata pelajaran
melaporkan kepada wali kelas untuk pembinaan dan jika lebih dari tiga kali
cabut sangsinya membersihkan toilet dan wali kelas memanggil orang tua
siswa tersebut .
2. Peserta didik yang alpa/tidak hadir, maka guru piket wajib memanggilnya
pada hari berikut pada jam pertama PBM dan memberikan sangsi
membersihkan toilet , dan jika tiga kali alpa/tidak hadir maka wali kelas
memanggil orangtua Pelajar tersebut.
3. Peserta didik yang tidak hadir hari pertama dan terakhir sekolah atau menambah
hari libur, maka peserta didik tersebut diberi pembinaan oleh Waka
Kurikulum dan didenda 2 buku 40 untuk satu hari tidak hadir hari pertama
dan terakhir sekolah atau menambah hari libur.
4. Peserta didik yang tidak hadir acara PHBI/PHBN dan kegiatan Pesantren
Ramadhan, maka peserta didik tersebut diberi pembinaan oleh Pembina
OSIM dan didenda 3 buku 40 untuk satu hari tidak hadir .
5. Peserta didik yang tidak hadir tampa keterangan dalam kegiatan Class Meting,
maka peserta didik tersebut harus memberikan 1 buah buku 40 satu kali
tidak hadir dan jika kelas tidak mengikuti kegiatan lomba didenda kelas
tersebut masing-masing anggota kelas 1 buah buku 40 kepada Pembina
OSIM.
6. Peserta didik yang tidak mengikuti shalat dzuhur berjama`ah, maka guru
piket/pembina praktek ibadah berhak menyuruh yang bersangkutan shalat
dzuhur.
Pasal 25
1. Buku yang tidak disampul akan diambil oleh guru mata pelajaran yang
bersangkutan
2. Buku yang rusak sewaktu pengembalian harus diperbaiki terlebih
dahulu/dijilid
3. Buku yang hilang, diganti dengan buku baru atau buku yang setara
4. Buku yang hilang yang telah diganti kemudian ditemukan kembali maka
uang
pengganti akan dikembalikansetelah 1 (satu) bulan berikutnya.
5. Peserta Didik yang pindah dan Drop Out harus mengembalikan buku yang
dipinjam sebelum surat rekomendasi melepas di berikan kepada yang
bersangkutan.
6. Peserta didik yang terlambat mengembalikan buku siswa sanksi
administrasi.
7. Buku hilang diganti dengan buku yang sesuai dengan buku yang hilang
tersebut.
Pasal 26
1. Peserta didik yang membawa, melihat, mengupload, menyimpan dan mengirim
gambar purgar atau porno kepada orang lain. Maka wali kelas memanggil
orang tua peserta didik tersebut dan guru bimbingan konseling, a.
membuat surat perjanjian di atas materai 6000 tidak akan mengulangi lagi
perbuatan tersebut, b. Jika masih mengulangi perbuatan tersebut
dibawakan kerapat dinas majelis guru dan pegawai.
2. Peserta didik yang ditemukan membawa rokok dan menghisap merokok, maka
guru Bimbingan Konseling melakukan pembinaan, dicatat oleh wali kelas
dan jika lebih dari dua kali, di bina oleh Waka Kesiswaan serta pemanggilan
orang tua.
3. Peserta didik yang membawa senjata tajam, maka wali kelas melakukan
pembinaan dengan mencatatkan pada buku kasus siswa dan jika lebih dari
dua kali, di bina oleh Waka Kesiswaan serta pemanggilan orang tua.
4. Peserta didik dilarang berkata kasar/kotor dan melawan Kepala Madarasah,
Wakil Kepala Madrasah, Kepala Tata Usaha, Wali Kelas, Guru, Pegawai
ataupun sesama peserta didik, maka yang bersangkutan diberi pembinaan
guru Bimbingan Konseling, dan Jika telah dua kali melakukan perbuatan
yang sama di panggil orang tua yang bersangkutan.
5. Peserta didik yang mengarah pada perbuatan asusila, maka wali kelas
memanggil orang tua yang bersangkutan untuk diberi pembinaan.
6. Peserta didik yang meminum minuman keras/narkoba, berjudi, mencuri dan
memicu atau terlibat perkelahian/tawuran serta membawa senjata tajam tampa
seizin pihak madrasah, maka diberi pembinaan oleh guru bimbingan
konseling/waka kesiswaan dan jika peserta didik yang bersangkutan lebih
dari dua kali melakukan sangsi pada Pasal 21 ayat 6 tersebut dibawakan ke
rapat majelis guru dan pegawai.
7. Peserta didik yang melakukan perzinaan atau merusak nama baik sekolah,
maka dikembalikan kepada orang tua yang bersangkutan atas rapat majelis
guru dan pegawai.
Sungai lasi, 12 Juli 2023
Di Sahkan Oleh Di Ketahui Oleh Wakil Kepala
Komite MTsN 1 Solok Kepala MTsN 1 Solok Bidang Kesiswaan
16. Membuat laporan porsentase kehadiran siswa kelas pada setiap bulan paling lambat 1 x 2 bulan
dan untuk kehadiran Siswa pada tengah dan akhir semeseter sesuai dengan
kebutuhan madrasah.
17. Membuat pojok Literasi dan Mading Kelas serta menjalankan kegiatan literasi bersama
siswa dengan berkoordinasi dengan Program Literasi MTsN 1 Solok.
2. Wali Kelas merekomendasikan tindak lanjut permasahan peserta didik kepada guru BK,
sebagai berikut
a. Peserta didik melakukan 2 kali kasus yang sama.
b. Menginformasikan penyimpangan tingkahlaku Peserta Didik.
c. Wali Kelas mendampingi Peserta Didik dan orang tua pada pelimpahan pembinaan
kepada guru BK.
4. Wakil Kepala merekomendasikan pembinaan khusus Peserta Didik kepada Kepala MTsN
1 Solok setelah 2 kali diberi pembinaan dan pemanggilan orang tua terhadap kasus yang
sama serta di tambah hukuman disiplin berupa skorsing 4 Hari
TANDA TANGAN
NO HARI/TANGGAL PELANGGARAN/ CATAN PEMBINAAN/
SISWA ORANG TUA
KASUS PELIMBAHAN
Alamat : Jalan Lintas Sumatera KM 12 sungai Lasi Telp. (0755) 91429 Kode Pos : 27388
SURAT PELIMPAHAN/TINDAKLANJUT
PEMBINAAN PESERTA DIDIK MTsN SUNGAI LASI
Sungai Lasi,............,........................20.....
Nama : ...................................................................................
Kelas : ...................................................................................
Pelanggaran/Kasus : ...................................................................................
Demikianlah Surat Pelimpahan/tindak lanjut pembinaan siswa, terima kasih kerja samanya.
Sungai Lasi,........,.............................20...
Guru Piket
............................................
NIP.
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SOLOK
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 SOLOK
Alamat : Jln Lintas Sumatera KM 12 Sungai Lasi – Kab. Solok Telp (0755) 91429 Kode Pos : 27388
DAFTAR PELIMPAHAN/TINDAKLANJUT
PELANGGARAN DAN KASUS PESERTA DIDIK
NO NAMA SISWA KLS KASUS DILIMPAH HARI, KET
KAN KE TANGGAL
1 2 3 4 5 6 7
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
NO NAMA SISWA KLS KASUS DILIMPAH HARI, KET
KAN KE TANGGAL
1 2 3 4 5 6 7