Anda di halaman 1dari 17

DOKUMEN TATA-TERTIB PESERTA DIDIK

SMA NEGERI 17 KOTA BANDUNG

Nama :
Asal SMP :
Alamat :

No. Tlp. / HP :
Jalur Pendataran :
Nama Orangtua / Wali :
Alamat Orangtua / Wali :

No. Tlp. / HP :

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 17
KOTA BANDUNG
Jalan Tujuh Belas Caringin Bbk. Ciparay Telp. 022-6078486
Website : www.sman17bandung.sch.id e-mail : sman17bdg_caringin@yahoo.com
BANDUNG 40223
TATA TERTIB PESERTA DIDIK
SMA NEGERI 17 BANDUNG
KETENTUAN UMUM

1. Tata tertib sekolah ini dimaksudkan sebagai rambu-rambu bagi peserta


didik dalam bersikap, berucap, bertindak dan melaksanakan kegiatan sehari-
hari di sekolah dalam rangka menciptakan iklim dan kultur sekolah yang
dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang efektif.
2. Tata tertib sekolah ini dibuat berdasarkan nilai-nilai yang dianut di sekolah
dan masyarakat sekitar yang meliputi nilai ketaqwaan, sopan santun
pergaulan, kedisiplinan, ketertiban, kebersihan, kesehatan, kerapihan,
keamanan dan nilai-nilai yang mendukung kegiatan pembelajaran yang
efektif.
3. Setiap peserta didik wajib melaksanakan ketentuan yang tercantum dalam
tata tertib ini secara konsekuen dan penuh kesadaran.
4. Batas usia peserta didik SMA adalah setinggi-tingginya 21 tahun dengan
status belum pernah menikah.
5. Ketentuan tata tertib ini mengikat semua unsur peserta didik dan yang
melanggar ketentuan ini akan dikenakan sanksi dalam bentuk :
A. Pelangaran ringan, sanksi diperingati
B. Pelangaran sedang,sanksi skorsing selama 3 hari
C. Pelangaran berat, sanksi dikembalikan kepada orang tua
(mengundurkan diri)

Pasal 1
Pakaian Seragam Peserta Didik
Setiap peserta didik wajib mengenakan pakaian seragam sekolah dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Umum.
1. Sopan dan rapi sesuai ketentuan yang berlaku
2. Kemeja warna putih, bawahan warna abu-abu
3. Seragam dilengkapi dengan atribut sekolah (badge tanda lokasi sekolah,
label nama, lencana sekolah, dan badge OSIS)
4. Pakaian, baik celana/rok maupun kemeja tidak ketat
5. Memakai ikat pinggang warna hitam berlogo SMAN 17 Bandung
6. Hari Senin,Selasa memakai seragam abu-abu putih
7. Setiap hari Rabu peserta didik wajib memakai seragam kebaya bagi putri
dan seragam pangsi bagi putra
8. Setiap hari Kamis peserta didik wajib memakai seragam batik
9. Setiap hari Jum’at peserta didik wajib memakai baju muslim sekolah dan
bagi siswi muslim wajib memakai kerudung
10. Kaos kaki putih (minimal panjang sebetis) dan sepatu hitam bertali
(warna tali sepatu harus hitam atau putih)
11. Pakaian tidak terbuat dari kain yang tipis dan tembus pandang
12. Kemeja dimasukkan ke dalam celana (bagi laki-laki)/rok bagi perempuan)

b. Khusus laki-laki
1. Kemeja putih lengan pendek
2. Celana Panjang dengan model sesuai dengan ketentuan yang berlaku
3. Celana harus dalam kondisi baik dan bersih

c. Khusus perempuan
1. Baju/kemeja putih lengan panjang
2. Rok warna abu dengan panjang sampai mata kaki dengan mode sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
3. Bagi yang berjilbab, mengenakan jilbab warna putih dan tidak menutupi
pinggul
4. Bagi Peserta Didik putri yang beragama Islam, setiap pelajaran agama
Islam wajib memakai jilbab

d. Pakaian olahraga
Pada saat mengikuti pelajaran olahraga setiap Peserta Didik wajib memakai
pakaian olahraga yang telah ditetapkan sekolah.

Pasal 2
Rambut, kuku, tato, make up dan aksesoris
a. Rambut
1. Peserta didik laki-laki tidak boleh berambut gondrong atau gundul, tetapi
berambut pendek dengan ketentuan bagian belakang tidak kena krah
baju dan bagian samping tidak kena daun telinga. Bila disisir ke depan
tidak kena alis mata, tidak dikuncir atau dibentuk mo-howk, model punk
dengan hair gel
2. Peserta didik laki-laki tidak dibenarkan memelihara jenggot, kumis dan
jambang
3. Peserta didik perempuan, rambut pendek sampai bahu boleh di urai,
rambut Panjang melewati bahu harus di ikat
4. Semua peserta didik tidak dibenarkan mengubah warna
rambut/mengecat warna rambut dengan warna lain. (rambut dibiarkan
sesuai warna aslinya yakni hitam)
b. Kuku
1. Para peserta didik tidak dibenarkan memelihara atau memanjangkan
kuku
2. Para peserta didik tidak boleh mengecat kuku
c. Tato
Para peserta didik dilarang bertato baik semi permanen maupun yang
permanen.
d. Make up
Para peserta didik perempuan tidak bermake up (eye shadow, pemerah bibir,
bulu mata palsu , pensil alis dll) kecuali bedak tipis.
e. Aksesoris
1. Peserta didik putri tidak memakai perhiasan (cincin, gelang, kalung) dan
aksesoris lain yang mencolok (tidak berlebihan )
2. Peserta didik laki-laki tidak memakai kalung, cincin, gelang,
giwang/anting-anting dan aksesoris lainnya kecuali jam tangan.
3. Peserta didik laki-laki tidak bertindik

Pasal 3
Jadwal Pembelajaran
A. Kondisi Normal
1. Peserta didik masuk di sekolah pukul 06.30 mengikuti kegiatan unggulan
sekolah antara lain menyanyikan lagu Indonesia Raya, tadarus, literasi dan
meresume. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimulai pukul 07.15 s/d 15.20
dan diakhiri dengan kegiatan GPS . Setiap hari Jum’at pada pukul 06.30 ada
“ Kegiatan Jumpa” yang diikuti oleh peserta didik pertingkat secara
bergiliran. Kegiatan belajar mulai pukul 07.15 s.d. 11.30 dilanjutkan sholat
Jumat bagi peserta didik laki-laki dan keputrian bagi peserta didik
perempuan secara bergiliran.
2. Peserta didik yang terlambat sampai 10 menit diizinkan masuk kelas setelah
mendapat izin dari piket pembina atau piket guru .
3. Peserta didik yang terlambat lebih dari pukul 06.40 ditangani piket pembina
dan melaksanakan kegiatan menyanyikan lagu Indonesia Raya,tadarus dan
literasi di lapangan futsal. Masuk kelas pukul 07.15
4. Peserta didik yang terlambat lebih dari 3 kali masuk jam ke 3 dan ditangani
oleh wali kelas, BK dan bidang kePeserta Didikan
5. Pintu gerbang masuk peserta didik ditutup/dikunci :
a. Senin s.d. Kamis pukul 06.40 s.d. pukul 15.30
b. Jum’at pukul 06.30 s.d. 12.00
6. Peserta didik dilarang meninggalkan pelajaran/pulang sebelum waktu KBM
berakhir
7. Peserta didik yang akan meninggalkan pelajaran/pulang sebelum waktu KBM
berakhir karena sakit atau alasan lain harus mendapat izin tertulis dari guru
yang bersangkutan dan guru piket.
8. Surat izin pulang dari piket harus diserahkan kembali kepada wali kelas/BK
setelah dibubuhi tanda tangan orang tua/wali peserta didik yang
bersangkutan.

B. Kondisi Pandemi
1. Peserta didik masuk sekolah pukul 06.45 – 14.00
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya pukul 06.40 – 06.45 dikordinir guru mapel
pertama
3. Peserta didik melaksanakan pengajian imtak pukul 06.45 – 07.00 dikordinir
oleh guru mapel pertama
4. Peserta didik melaksanakan literasi (membaca buku non mapel) pukul 07.00
– 07.15 dikordinir oleh guru mapel pertama

Pasal 4
Kegiatan belajar
mengajar
A. Kondisi Normal
1. Setiap peserta didik wajib mengikuti kegiatan belajar mengajar untuk
seluruh mata pelajaran
2. Selama KBM berlangsung peserta didik tidak dibenarkan keluar masuk kelas
kecuali atas izin dari guru yang bersangkutan atau ada panggilan tertulis
dari wali kelas, BK , Wakasek, atau Kepala Sekolah.
3. Pada saat pergantian pelajaran peserta didik tetap ada di kelas menunggu
guru berikutnya masuk
4. Apabila ada guru terlambat atau berhalangan hadir, KM/wakil KM wajib
menghubungi guru piket untuk mendapat penanganan guru piket.
5. Peserta didik wajib mengikuti seluruh rangkaian evaluasi pembelajaran
(ulangan harian, PAS, PUTS, PAT dan simulasi ujian)
6. Peserta didik tidak diperkenankan menggunakan alat komunikasi / HP pada
saat kegiatan pembelajaran sedang berlangsung (kecuali mendapat ijin /
disuruh oleh guru yang bersangkutan)
B. Kondisi Pandemi
1. Setiap peserta didik wajib mengikuti kegiatan belajar mengajar untuk
seluruh mata pelajaran melalui aplikasi online
2. Selama KBM berlangsung peserta didik wajib mengikuti kegiatan
pembelajaran sampai akhir
3. Pada saat pergantian pelajaran, peserta didik tetap ada di kelas virtualnya
menunggu guru berikutnya masuk atau masuk ke kelas virtual lainnya
sesuai dengan link yang dibagikan
4. Apabila ada guru terlambat atau berhalangan hadir, akan ada guru piket
yang menggantikan atau menggantinya dengan tugas kelas
5. Peserta didik wajib mengikuti seluruh rangkaian evaluasi pembelajaran
(ulangan harian, PAS, PUTS, PAT dan simulasi ujian)
6. Peserta didik tidak diperkenankan menggunakan alat komunikasi / HP
pada saat kegiatan pembelajaran sedang berlangsung (kecuali mendapat
ijin / disuruh oleh guru yang bersangkutan)

Pasal 5
Kehadiran
1. Kehadiran minimal untuk setiap mata pelajaran adalah 80%. Peserta didik
yang prosentase kehadirannya kurang dari 80% tidak berhak mengikuti ujian
2. Peserta didik yang berhalangan mengikuti KBM wajib mengirimkan surat
atau pemberitahuan dari orang tua/wali dan bagi yang sakit lebih dari 2 hari
wajib mengirimkan surat keterangan sakit dari dokter
3. Kegiatan peserta didik di luar sekolah pada hari kegiatan belajar mengajar
harus mendapatkan surat dispensasi yang dikeluarkan sekolah.
4. Selama masa pandemi, kehadiran dihitung dari form daftar hadir harian yang
dibagikan setiap harinya melalui wali kelas / grup

Pasal 6
Upacara Bendera dan Peringatan Hari Besar Nasional/Agama
A. Kondisi Normal Upacara bendera
1. Setiap peserta didik wajib mengikuti upacara bendera sesuai dengan jadwal
yang telah ditentukan di sekolah
2. Pada saat mengikuti upacara bendera peserta didik wajib memakai pakaian
seragam lengkap dan topi sesuai dengan ketentuan sekolah
3. Selama upacara berlangsung peserta didik dilarang melakukan tindakan atau
perbuatan yang akan mengganggu pelaksanaan upacara
4. Peringatan Hari Besar Nasional/Agama
1. Setiap peserta didik wajib mengikuti upacara peringatan hari besar
nasional sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Setiap peserta didik wajib mengikuti peringatan hari-hari besar keagamaan
sesuai dengan agama yang dianutnya
3. Pada saat mengikuti atau melaksanakan peringatan hari besar keagamaan
para peserta didik wajib mengikuti ketentuan yang berlaku di sekolah
B. Kondisi Pandemi
Pelaksanaan upacara bendera ditiadakan selama masa pandemic kecuali bagi
siswa yang mendapat undangan husus dari sekolah untuk melaksanakan upaca
bendera pada peringatan hari-hari besar tertentu.

Pasal 7
Ekstrakurikuler dan kegiatan lain.
A. Kondisi Normal
1. Setiap peserta didik kelas X, XI wajib mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
yang diselenggarakan oleh sekolah minimal 1 cabang, maksimal 3 cabang
ekstrakurikuler
2. Kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan di luar sekolah harus
mendapat izin dari sekolah
3. Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan pada jam-jam di luar KBM yakni
mulai 15.30 s.d. 17.30 kecuali hari Sabtu mulai pukul 07.30 s.d. 13.00
4. Setiap peserta didik berhak dan wajib mengikuti kegiatan kegiatan lain yang
diselenggarakan oleh sekolah/OSIS seperti Festival Literasi, acara
keagamaan dsb.
B. Kondisi Pandemi
Selama masa pandemi, kegiatan ekstrakurikuler ditiadakan / dilaksanakan
dengan kondisi terbatas mengikuti perkembangan yang terjadi berkaitan dengan
pandemi.

Pasal 8
Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Keindahan, dan Kerapihan
1. Untuk menciptakan kebersihan kelas di setiap kelas wajib dibentuk tim piket
2. Tim piket bertugas membantu memelihara kebersihan kelas, menyiapkan
keperluan KBM di kelas
3. Setiap selesai KBM peserta didik harus membiasakan merapikan kursi masing-
masing dan menyimpannya di atas meja, mengeluarkan sampah makanan dari
kolong meja masing-masing, mematikan lampu,dll (melaksanakan kegiatan
GPS)
4. Setiap peserta didik bertanggung jawab atas kebersihan kelas, lingkungan
sekolah dan kamar kecil/toilet.
5. Setiap peserta didik bertanggung jawab atas terciptanya suasana belajar
dengan menciptakan ketentraman, kenyamanan dan ketenangan baik di
kelas, perpustakaan maupun di laboratorium.
6. Setiap peserta didik harus membiasakan budaya antri dalam mengikuti
berbagai kegiatan di sekolah dan di luar sekolah yang berlangsung secara
bersama-sama.
7. Setiap peserta didik wajib mentaati jadwal kegiatan sekolah seperti
penggunaan dan peminjaman buku di perpustakaan, penggunaan
laboratorium dan sumber belajar lainnya.
8. Setiap peserta didik wajib meminta izin ke Wakasek Sarana apabila mau
menggunakan sarana prasarana sekolah di luar jadwal sekolah.
9. Setiap peserta didik wajib menyelesaikan tugas yang diberikan sekolah sesuai
dengan ketentuan yang ditetapkan.

Pasal 9
Sopan Santun Pergaulan
Dalam pergaulan sehari-hari di sekolah setiap peserta didik hendaknya :
1. Mengucapkan salam kepada Kepala Sekolah, guru , karyawan sekolah dan
sesama teman apabila bertemu atau akan berpisah.
2. Saling menghormati antar sesama teman, menghargai dalam memilih teman
belajar, teman bermain dan bergaul baik di sekolah maupun di luar sekolah
dan menghargai perbedaan agama dan latar belakang sosial budaya masing-
masing.
3. Menghormati ide, pikiran dan pendapat, hak cipta orang lain dan hak milik
teman dan warga sekolah.
4. Menyampaikan pendapat secara sopan tanpa menyinggung perasaan orang
lain.
5. Membiasakan diri mengucapkan terimakasih, jika memperoleh bentuan atau
jasa dari orang lain.
6. Berani mengakui kesalahan yang terlanjur telah dilakukan dan meminta maaf
apabila merasa melanggar hak orang lain, berbuat salah kepada orang lain.
7. Menggunakan Bahasa yang sopan dan beradab yang membedakan hubungan
dengan orang yang lebih tua dan teman sejawat, dan tidak menggunakan kata-
kata kotor dan kasar ( *njing, gobl*g, aing, sia, dll) cacian, dan pornografi.

Pasal 10
Larangan-larangan
1. Peserta didik dilarang membawa senjata tajam, senjata api atau benda-benda
lain yang dianggap akan membahayakan serta tidak ada kaitannya dengan
kegiatan belajar mengajar.
2. Peserta didik dilarang keras membawa rokok dan merokok di lingkungan
sekolah maupun di luar sekolah ( masih menggunakan seragam sekolah
/atribut sekolah)
3. Mengkonsumsi minuman keras, obat-obatan terlarang ( NAPZA atau narkoba
)
4. Peserta didik dilarang melakukan tindakan porno aksi atau perbuatan
asusila lainnya.
5. Peserta didik dilarang membawa atau mengedarkan minuman keras atau
narkoba.
6. Peserta didik dilarang melakukan tindakan atau perbuatan yang
menimbulkan keributan dan atau keresahan sehingga mengganggu jalannya
KBM atau kegiatan lain yang sedang berlangsung di sekolah.
7. Peserta didik dilarang melakukan perbuatan yang menimbulkan kerusakan
atau hilangnya sarana atau fasilitas sekolah.
8. Peseta didik dilarang mengotori / mencorat coret meja, kursi, kelas, dinding
bangunan/gedung sekolah dan bangunan lainnya yang ada dilingkungan
sekolah.
9. Peserta didik dilarang berkelahi baik perseorangan maupun kelompok di
dalam sekolah ataupun di luar sekolah.
10. Peserta didik dilarang melakukan perundungan / bullying
11. Peserta didik dilarang membuang sampah di sembarang tempat .
12. Peserta didik dilarang berbicara kasar ( *njing, gobl*g, aing, sia, dll), kotor,
mengumpat, menggunjing, menghina atau menyapa antarsesama Peserta
Didik atau warga sekolah dengan kata sapaan atau panggilan yang tidak
senonoh.
13. Peserta didik dilarang membawa barang-barang yang tidak ada hubungannya
dengan kepentingan sekolah seperti gambar dan video porno atau bacaan
porno, kartu atau alat bermain lainnya.
14. Peserta didik dilarang bermain kartu atau berjudi.
15. Peserta didik dilarang merayakan ulang tahun di lingkungan sekolah.
16. Selama di lingkungan sekolah peserta didik dilarang memakai jaket, sweater,
rompi atau tambahan pakaian lain selain seragam sekolah .
17. Peserta didik dilarang membawa kendaraan roda empat ke sekolah.
18. Peserta didik dilarang menggunakan alat komunikasi / Hand Phone pada
saat jam Kegiatan Belajar Mengajar kecuali seizin guru di kelas (sekolah tidak
bertanggung jawab apabila terjadi kehilangan HP)
19. Peserta didik yang membawa motor ke sekolah harus mempunyai SIM dan
STNK

Pasal 11
Sanksi-sanksi
1. Teguran lisan atau tertulis untuk pelanggaran ringan ( diperingati)
2. Terguran tertulis dengan surat perjanjian dan panggilan orang tua dan
skorsing sesuai dengan yang disepakati orang tua/wali peserta didik, wali
kelas, BK atau kePeserta Didikan untuk pelanggaran sedang.
3. Panggilan orang tua dan dikembalikan kepada orang tua untuk peserta
didik yang melakukan pelanggaran berat
4. Peserta didik yang melanggar ketentuan /peraturan sebagaimana telah
dijelaskan pada ketentuan umum maka peserta didik yang bersangkutkan
dapat dikembalikan kepada orang tua ( dikeluarkan)

Pasal 12
Penjelasan
1. Yang dimaksud dengan kartu adalah semua jenis kartu yang dipergunakan
untuk permainan/judi.
2. Yang dimaksud dengan pelanggaran ringan adalah peserta dididk yang
melakukan 3 kali pelanggaran diberi surat pernyataan, 4 kali melakukan
pelanggaran diberi surat perjanjian, dan 5 kali melakukan pelanggaran
dipanggil orang tua dan diberikan peringatan. Contohnya pelanggaran atribut
dan atau pelanggaran ukuran PSAS.
3. Yang dimaksud dengan pelanggaran sedang adalah peserta didik yang sudah
mendapat peringatan, melakukan / mengulangi lagi. Pelanggaran sedang,
mendapat sanksi di skorsing selama 3 hari . Contohnya, membolos atau
meninggalkan KBM tanpa izin.
4. Yang dimaksud pelanggaran berat adalah peserta didik yang sudah
mendapatkan sanksi skorsing dan masih mengulangi lagi. Pelanggaran berat
mendapat sanksi dikeluarkan /dikembalikan kepada orang tua. contohnya :
pencurian, perkelahian, melakukan pembulian /bulliying baik secara
langsung maupun melalui media elektronik , melawan secara fisik dan atau
perkataan kasar terhadap guru dan staf TU, memakai/ mengkonsumsi
minuman keras, mamakai dan/ mengedarkan narkoba di dalam atau di luar
lingkungan sekolah serta pelanggaran lain sesuai kesepakatan wali kelas, BK
dan kePeserta Didikan.
5. Pemanggilan orang tua Peserta Didik sebanyak-banyaknya dilakukan 3 (Tiga)
kali dan tidak boleh diwakilkan.
Pasal 13
Ketentuan Lain
Ketentuan lain yang tidak tercantum pada tata tertib ini akan diputuskan
secara mufakat dengan persetujuan pihak-pihak terkait dan kepala sekolah.
Apabila proses musyawarah mufakat tidak menemui titik temu, maka keputusan
akhir berada di pihak sekolah.

Pasal 14
TABEL SANGSI PELANGGARAN

No JENIS PELANGGARAN SANGSI


A. PELANGGARAN RINGAN
1 Berpakaian seragam tidak lengkap Teguran
2 Berpakaian seragam tidak sesuai ketentuan Teguran
3 Rambut tidak sesuai ketentuan Teguran
4 Tidak memakai ikat pinggang sesuai ketentuan Teguran
5 Tidak memakai sepatu sesuai ketentuan Teguran
6 Berhias yang berlebihan Teguran
7 Memakai gelang, kalung, anting-anting bagi pria Teguran
8 Melaksanakan sholat dhuhur di jam pembelajaran Teguran
9 Berambut gondrong/mohek/dicat Teguran
10 Meninggalkan kelas saat pergantian jam pelajaran Teguran
11 menggunakan/mengaktifkan HP saat pembelajaran Teguran
12 Berada di kantin pada jam pelajaran Teguran
13 Kesiangan Teguran
14 Memakai Make Up,kutek bagi perempuan Teguran
15 Datang terlambat di mesjid saat sholat Jum'at Teguran
16 Tidak mengikuti upacara Teguran
17 Menyontek saat ulangan Teguran
3x melanggar maka akan dilakukan penindakan
18 Teguran
termasuk pemangilan orang tua.
19 Dan pelanggaran lainnya yang disepakati bersama Teguran

B. PELANGGARAN SEDANG
Merokok (baik di lingkungan sekolah /di luar sekolah
1 Skorsing
dengan masih memakai identitas SMAN 17)
2 Mengganggu/mengacau kelas lain Skorsing
3 Tindakan porno aksi atau perbuatan asusila lainnya.
Keluar dari Sekolah tanpa izin / kabur pada saat
4 Skorsing
kegiatan KBM berlangsung
Masuk/ merekrut menjadi anggota Komunitas tidak
5 Skorsing
resmi di luar sekolah yang berdampak negatif
Menyimpan dan atau menyebarkan gambar / vidio
6 Skorsing
porno
Melanggar aturan yang sebelumnya sudah dilakukan
7 Skorsing
pemanggilan orangtua
Tidak mengikuti kegiatan yang diselenggarakan
8 Skorsing
sekolah tanpa ada surat izin dari ortu
9 Membawa benda tajam Skorsing
Mencorat-coret meja,bangku tembok dan fasilitas
10 Skorsing
lingkungan sekolah yang lainnya.
Melanggar aturan yang sebelumnya sudah dilakukan
11 Skorsing
pemanggilan orang tua
12 Dan pelanggaran lainnya yang disepakati bersama. Skorsing
C. PELANGGARAN BERAT
Dikembalikan
1 Positif hamil selama menjadi Peserta Didik kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
2 Melakukan Buliying kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
3 Berkelahi dan atau tawuran /main hakim sendiri kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
4 Memalsukan tanda tangan guru, kepala sekolah. kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
5 Merubah/ memalsukan Raport kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
6 Masuk geng motor kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
7 Bersikap tidak sopan/ menantang guru, karyawan 17 kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
Membawa, mengkonsumsi /mengedarkan
8 kepada orang tua
narkoba/mabuk- mabukan
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
9 Mengambil milik orang lain ( mencuri ) kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
Berurusan dengan pihak berwajib karena melakukan
10 kepada orang tua
kejahatan
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
11 Mengikuti organisasi terlarang kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
12 Melakukan perjudian.
kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
13 Memakai tato permanen kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
14 Membawa/menyebarkan selembaran yang dilarang kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
15 Merusak sarana prasarana sekolah kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
Melakukan Pelanggaran setelah mendapat sanksi
16 kepada orang tua
Skorsing.
/ Dikeluarkan
Dikembalikan
17 Dan pelanggaran lainnya yang disepakati bersama. kepada orang tua
/ Dikeluarkan
Surat Pernyataan Peserta Didik

Saya yang bertandatangan di bawah ini:


Nama :
Asal SMP / MTs :
Alamat :

No. Tlp. / HP :
Jalur Pendataran :
Nama Orangtua / Wali :
Alamat Orangtua / Wali :

No. Tlp. / HP :

Menyatakan bahwa saya telah membaca seluruh tata-tertib SMA Negeri 17


Kota Bandung dan setuju dengan segala yang tertulis di dalamnya.

Selain daripada itu, saya bersedia:


1. Membela / menjaga nama baik SMA Negeri 17 Kota Bandung sebagai
bentuk kontribusi saya selama bersekolah di SMA Negeri 17 Kota Bandung
2. Meningkatkan potensi diri saya, baik secara akademis maupun non
akademis dengan cara belajar sungguh-sungguh.
3. Mematuhi segala tata tertib yang berlaku di SMA Negeri 17 Kota Bandung.
4. Bersedia aktif dan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang ada di SMA
Negeri 17 Kota Bandung.

Apabila saya melanggar surat pernyataan ini, saya bersedia menerima sanksi
sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pihak sekolah termasuk dikebalikan
kepada orangtua / dikeluarkan.

Bandung, 2021
Orang tua / Wali Peserta Didik Yang Membuat Pernyataan

Materai
10.000
SURAT PERNYATAAN ORANG TUA/ WALI PESERTA DIDIK
SMA NEGERI 17 BANDUNG

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

1. Nama : ………………………………………………
2. Pekerjaan : ………………………………………………
3. Alamat : ……………………………………………….
4. A g a m a : ……………………………………………….
5. No. Tlp. / HP : ……………………………………………….

Adalah orangtua / wali peserta didik dari:

1. Nama peserta didik : ……………………………………………….


2. Jenis Kelamin : Laki-laki/ Perempuan*
3. Jalur Pendaftaran : ………………………./ ……………………..
4. Hubungan keluarga dgn peserta didik: ……………………………………………….

MENYATAKAN
1. Bersedia membimbing dan mengawasi peserta didik tersebut di atas untuk mentaati dan mematuhi tata-
tertib yang berlaku di SMA Negeri 17 Kota Bandung.

2. Peserta didik tersebut diatas akan mengikuti Pendidikan Agama ………………………………...

3. Ababila peserta didik tersebut di atas melakukan pelanggaran tata-tertib, saya selaku orangtua / wali
peserta didik tersebut di atas bersedia menerima sanksi yang berlaku di SMA Negeri 17 Kota Bandung
termasuk jika peserta didik tersebut harus dikembalikan kepada orangtua / dikeluarkan.

Surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan dengan penuh tanggung jawab serta tidak ada
paksaan atau intervensi dari pihak manapun.

Bandung, 2021
Yang membuat pernyataan,

Materai
10.000
……………………………..
Orang Tua / Wali Siswa Ybs.*)

*) Coret yang tidak perlu


SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : ………………………………………………….
Asal Sekolah : ………………………………………………….
Jalur Prestasi : ………………………………………………….
Alamat : ………………………………………………….
No. HP : ………………………………………………….
Menyatakan bahwa saya Bersedia aktif dan mengikuti kegiatan ektrakurikuler di SMA Negeri 17
Bandung sesuai dengan jalur prestasi saya pada saat diterima di sekolah ini.

Selain itu , saya Bersedia membela / menjaga nama baik SMA Negeri 17 Bandung dan lebih
meningkatkan prestasi saya sebagai bukti konstribusi saya selama bersekolah di SMA Negeri 17
Bandung.

Apabila saya melanggar Surat Pernyataan ini , Saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan pihak sekolah / dikembalikan kepada orang tua.

Bandung, 2021
Orang tua / Wali Yang Membuat Pernyataan

Materai
10.000

Mengetahui,
Kepala Sekolah

Drs. AGUS SETIA MULYADI


Pembina Tk.I
NIP. 196208131984121003

Anda mungkin juga menyukai