Anda di halaman 1dari 14

Bacalah teks puisi berikut untuk menjawab soal nomor 1-5

HIDUP

Oleh Ridwan Siregar

Kelasi diujung kembara

Pada diri berkata

Perjalanan hanya sekali

Dan tiada kembali

Sebelum Pelabuhan terakhir

Sebelum kelam membiru

Kelasi mencatat dengan tinta emas

Atas lembaran-lembaran berlalu

Bahwa gelombang pernah membadai

Bahwa getir pernah tak tertahankan

Namun Samudra telah dijelajah

Laut bukan tiada bertepi

1. Puisi tersebut mewakili gagasan penyair yang menanamkan nilai-nilai mengenai


…..
A. Seseorang yang berani menjalani hidup dengan segala persoalan dan tantangan di
dalamnya.
B. Seseorang yang berani mengarungi laut dengan kapal dan menaklukan ombak-o
mbak besar.
C. Seseorang yang memilih profesi sebagai pelautdan menaklukan pelayaran ke tem
pat-tempat jauh.
D. Seseorang yang bercita-cita sebagai pelaut, mengarungi Samudra, menghadapi ta
ntangan badai.
E. Seseorang yang gigih bekerja, cerdas berniaga dengan melakukan pelayaran-pelay
aran ke negri yang jauh.
2. Makna baris perjalanan hanya sekali dan tiada kembali dalam puisi tersebut di at
as adalah ….
A. Memiliki tujuan hidup yang pasti sesuai dengn bakat
B. Memiliki arah cita-cita yang tak berubah sejak bisa berpikir
C. Yakin bahwa hanya memiliki satu kali kesempatan untuk hidup
D. Kesempatan mengembangkan cita-cita jangan disia-siakan
E. Tekad harus pasti dan tak boleh bimbang dalam menempuh hidup

3. Makna baris gelombang pernah membadai dalam puisi tersebut adalah …..
A. Guncangan hidup di Tengah laut
B. Gelombang hidup di tempat kerja
C. Tantangan hidup yang dahsyat
D. Tantangan hidup yang tak dapat dihadapi
E. Gelombang hidup yang ganas

4. Nilai religius puisi yang bermakna ‘hidup di dunia ini hanya berlangsung sekal
i’ terdapat dalam baris …..
A. kelasi di ujung kembara
B. perjalanan hanya sekali
C. sebelum pelabuhan terakhir
D. kelasi mencatat dengan tinta emas
E. bahwa gelombang pernah membadai

5. Amanat puisi tersebut di atas adalah …..


A. Hendaknya seseorang menyadari bahwa hidup hanya satu kali dan tak pernah ke
mbali hidup.
B. Hendaknya seseorang memiliki Sejarah hidup yang baik karena hidup hanya sek
ali dan segala cobaan pasti ada batasnya.
C. Hendaknya seseoang menyadari keterbatasannya sebagai manusia karena kema
tiannya ditentukan Tuhan.
D. Hendaknya seseorang tak pernah menyerah dengan cobaan yang menimpa dirin
ya karena cobaan pasti ada batasnya.
E. Hendaknya seseorang menerima segala ketentuan yang diberikan Tuhan dan me
nghayati tantangan hidup yang dihadapinya.

6. Bacalah puisi berikut !

Alamku ini
Awan bergerak
seiring waktuku yang kerontang
angin berdiri menepi
sejenak beri kesejukan
kuda berlari terkikik
tinggal jejak kaki
di antara rumputan misteri
alamku ini memang begini
dapat dipastikan perubahan yang terhenti

8. Makna kias kering kerontang pada bait puisi di atas adalah ...
a. penyesalan
b. kesunyian
c. keputusasaan
d. penderitaan
e. kekecewaan

9. Maksud puisi tersebut adalah ...


a. seseorang yang tidak mau lagi memedulikan hidupnya
b. ketidakpedulian seseorang terhadap kehidupan orang lain
c. kekecewaan seseorang atas nasib yang menimpa orang lain
d. penyesalan terhadap apa yang menimpa dirinya sendiri
e. keputusasaan menghadapi masalah hidup yang dialaminya

10. Suasana yang tergambar dalam puisi tersebut adalah ...


a. galau
b. gelisah
c. sedih
d. harmonis
e. tak acuh

11. Bacalah penggalan puisi di bawah ini:

Dirimu...

Aku sangat mencintai dirimu


Walau kini aku terpisah dengan dirimu
Tapi aku akan selalu ada untuk dirimu
Sampai kapan pun cintaku hanyak untuk dirimu

Majas yang digunakan dalam penggalan puisi di atas adalah ...


a. Personifikasi
b. Hiperbola
c. Repetisi
d. Epifora
e. Ameliorasi

Bacalah puisi berikut dengan seksama untuk menjawab soal nomor 12 dan 13 !

... Wahai sahabat


Untuk selamanya
Kita percaya
Tebarkan arah jangan pernah lelah
Untukmu sahabat
....

12. Tema puisi tersebut adalah ...


a. Persahabatan
b. Kegelisahan
c. Perdamaian
d. Kelelahan
e. Kepercayaan

13. Larik bermajas personifikasi yang sesuai untuk melengkapi puisi tersebut adalah
…..
A. Kami kedua menanti
B. Menjerit peluit kereta malam
C. Ratapan pekik melangit
D. Bangkit berlari menumbuhkan kepala
E. Entah mengapa

14. Bacalah puisi berikut ini untuk menjawab soal nomor 17-19 !

Alamku ini
Awan bergerak
Seiring waktuku yang kerontang
Angin berdiri menepi
Sejenak beri kesejukan
Kuda berlari terkikik
Tinggal jejak kaki
Di antara rumputan misteri
Alamku ini memang begini
Dapat dipastikan perubahan yang terhenti

Makna kias krontang pada bait puisi di atas adalah .....


A. Penyesalan
B. Kesunyian
C. Keputusasaan
D. Penderitaan
E. Kekecewaan
15. Maksud puisi tersebut adalah .....
A. Seseorang yang tidak mau lagi memedulikan hidupnya.
B. Ketidakpedulian seseorang terhadap kehidupan orang lain
C. Kekecewaan seseorang atas nasib yang menimpa orang lain
D. Penyesalan terhadap apa yang menimpa dirinya sendiri
E. Keputusasaan menghadapi masalah hidup yang dialaminya.

16. Suasana yang tergambar dalam puisi tersebut adalah .....


A. Galau
B. Gelisah
C. Sedih
D. Harmonis
E. Tak acuh

17. Bacalah penggalan puisi di bawah ini !


Dirimu ...
Aku sangat mencintai dirimu
Walau kini aku terpisah dengan dirimu
Tapi aku akan selalu ada untuk dirimu
Sampai kapanpun cintaku hanya untuk dirimu

Majas yang digunakan dalam penggalan puisi di atas adalah .....


A. Personifikasi
B. Hiperbola
C. Repetisi
D. Epifora
E. Ameliorasi

18. Bacalah puisi berikut ini dengan seksama


…..
Wahai sahabat
Untuk selamanya
Kita percaya
Tebarkan arah jangan pernah lelah
Untukmu sahabat
…..
19. Tema puisi tersebut adalah …..
A. Persahabatan
B. Kegelisahan
C. Perdamaian
D. Kelelahan
E. Kepercayaan

20. Suasana yang tergambar pada puisi tersebut adalah …..


A. Semangat
B. Tegang
C. Sedih
D. Sunyi
E. Gembira

21. Bungaku bersemi kembali

Bungaku kini bersemi kembali


Setelah seminggu terkurung di lembah sunyi
Kini bertunas lagi daunnya yang dulu menguning dan
…..
Rantingnya yang dulu kering
Kini segar kembali
Tidak sia-sia
Kusiram bungaku hingga bersemi dan mekar kembali

Diksi yang tepat untuk melengkapi larik puisi tersebut adalah ….


A. Berjatuhan
B. Bermunculan
C. Berguguran
D. Beterbangan
E. Berserakan

22. Pahlawan Tak Dikenal

Sepuluh tahun yang lalu, dia terbaring


Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah lubang peluru buundar di dadanya
Senyum bekunya berkata, kita sedang perang

Dia tidak tahu bilamana ia datang


Kedua tangannya memeluk senapan
Dia tidak tahu untuk siapa dia datang
Kemudian dia terbaring, tetapi bukan tidur, sayang
............................
(Toto Sudarto Bahtiar)

Puisi di atas menuturkan tentang ...


a. Seseorang yang sedang berjuang di medan perang
b. Pemimpin perang sedang memimpin pertempuran
c. Kematian seorang pejuang karena tertembak
d. Seseorang yang terbaring sakit karena tertembak di medan pertempuran
e. Pejuang yang berjuang pada pertempuran di Surabaya tanggal 10 November 1945

23. Keindahan puisi di atas terlihat dari kepandaian penyair memilih kata. Salah satunya adalah kata
terbaring. Makna kata tersebut adalah ...
a. Tidur
b. Pingsan
c. Sakit
d. Gelisah
e. Gugur

24. Cintaku Jauh di pulau (untuk menjawab soal nomor 25-26)


Karya : Chairil Anwar
…..
Amboi jalan sudah bertahun kutempuhi
Perahu yang bersama kan merapuh
Mengapa ajal memanggil dulu
Sebelum sempat berpeluk dengan cintaku

Suasana dalam puisi di atas adalah …..


A. Sedih
B. Marah
C. Gembira
D. Kecewa
E. Senang

25. Makna perahu pada kutipan di atas adalah …..


A. Kehampaan
B. Kematian
C. Kehidupan
D. Kepercayaan
E. Kesedihan

26. Pahlawan Tak Dikenal (untuk menjawab soal nomor 27-30)


Karya Toto Sudarto Bahtiar

27. Rima puisi Pahlawan Tak Dikenal bait pertama adalah …..
A. a-b-a-b
B. b-a-a-a
C. a-b-b-a
D. a-a-b-a
E. a-b-c-d
28. Keindahan puisi di atas terlihat dari kepandaian penyair memilih kata. Salah satunya adalah kata
terbaring. Makna kata tersebut adalah …..
A. Tidur
B. Pingsan
C. Sakit
D. Gelisah
E. Gugur.

29. Orang yang diungkapkan dalam puisi Pahlawan Tak Dikenal adalah seorang yang ikhlas membela
bangsa, yang diisyaratkan dengan kalimat …..
A. Dia terbaring, tetapi bukan tidur saying
B. Dia tidak tahu bilamana ia datang
C. Dia memeluk senapan
D. Matinya sambil tersenyum
E. Ada sebutir peluru di dadanya
30. Tubuh biru
Tatapan mata biru
Lelaki terguling di jalan
Lewat gardu Belanda dengan bumi
Berlindung warna malam
Sendiri masuk kota ingin ikut ngubur ibunya

Tema puisi tersebut adalah …..


A. Perlawanan
B. Keberanian
C. Kekejaman
D. Perjuangan
E. Kematian

31. Bila kasihmu ibarat samudra


Sempit lautan teduh
Tempatku mandi, mencuci lumut pada diri
Tempatku barlayar, menebar pukat dan melempar sauh
Kalau aku ujian kemudian ditanya tentang pahlawan
Namamu yang kusebut paling dahulu
Lantaran kutahu
Engkau ibu dan aku anakmu

Isi puisi tersebut menggambarkan ….


A. Kesedihan seorang anak
B. Kegelisahan hati seorang anak
C. Perasaan rindu seorang anak kepada ibunya
D. Perasaan sayang seorang anak kepada ibunya
E. Kekaguman seorang anak pada ibunya
32. Perhatikan penggalan puisi berikut !

Dalam ribaan bahagia datang


Tersenyum bagai kencana
Mengharum bagai cendana

Dari penggalan puisi tersebut terdapat gaya bahasa …..


A. Hiperbola
B. Metafora
C. Litotes
D. Ironi
E. Asosiasi

33. Puisi untuk Guru


Karya Muhammad Yanuar

Engkau bagaikan cahaya


Yang menerangi jiwa
Dari segala gelap dunia
Engkau adalah setetes embun
Yang menyejukkan hati
Hati yang ditikam kebodohan
Sungguh mulia tugasmu guru
Tugas yang sangat besar
Guru engkau adalah pahlawanku
Yang tidak mengharapkan balasan
Segala yang engkau lakukan
Engkau lakukan dengan ikhlas
Guru jasamu takkan kulupa
Guru ingin kuucapkan
Terima kasih atas jasamu
Puisi pada kutipan tersebut termasuk kedalam jenis puisi ode. Puisi tersebut termasuk ke
dalam jenis puisi baru. Pengertian dari puisi ode adalah …..
A. Puisi tentang kesedihan
B. Puisi tentang kegembiaraan
C. Puisi ditujukan khusus untuk guru
D. Puisi yang berisikan sanjungan untuk orang berjasa
E. Puisi tentang nasihat guru

34. Perhatikan puisi berikut !

Aku Ingin
Oleh : Sapardi Djoko Damono

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana


Dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu
Kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan
Isyarat yang tak sempat disampaikan
Awan kepada hujan yang menjadikannya tiada

Kutipan puisi tersebut memiliki pengimajian tentang …..


A. Seseorang jatuh cinta namun tak sempat mengutarakannya
B. Seseorang putus cinta karena hujan
C. Seseorang putus cinta karena tak direstui
D. Seseorang jatuh cinta kepada api
E. Seseorang jatuh cinta lalu putus cinta
35. Bacalah puisi berikut untuk nomor soal 36-38 !

Rasa cintaku

Kau tiba-tiba hadir dan isi hatiku yang kosong


Hanya kau yang ada dipikiranku sekarang
Aku tak tahu bagaimana caramu mengisi hatiku
Engkau sungguh membuatku tak mengerti
Rasanya hatiku jadi tak menentu
Untukku kau sangat berharga
Lihatlah diriku ini yang berjuang untuk cintamu

Aku sangat mencintaimu


Namun kau tak pernah sadari itu
Walau perih hati ini
Aku di sini kan selalu setia menantimu
Rasakanlah cintaku ini begitu besar untukmu

Rasa yang dialami penulis dalam ungkapan puisi tersebut adalah …..
A. Gembira
B. Galau
C. Bimbang
D. Marah
E. Heran

36. Maksud puisi tersebut adalah …..


A. Cinta bertepuk sebelah tangan
B. Cinta tanpa restu orang tua
C. Rasa cinta yang dalam
D. Penantian yang tertunda
E. Cinta yang sempurna

37. Amanat apa yang terkandung dalam puisi tersebut …..


A. Cintailah seseorang sampai akhir hayat
B. Jangan mudah terpengaruh oleh orang lain
C. Lebih baik cinta pada orang lain daripada diri sendiri
D. Jangan menunggu sesuatu yang tak pasti
E. Berkorban segalanya demi rasa cinta

38. Bacalah puisi berikut !

Perpisahan

Akhirnya peluit pun dibunyikan


Buat penghabisan kali kugenggam jarimu
Lewat celah kaca jendela
Lalu perlahan-lahan jarak antar kita
Mengembang jua
Dan tinggallah rel-rel, peron dan lampu
Yang menggigil di angin senja
Baris ke-6 dan ke-7 puisi tersebut menggunakan majas …..
A. Personifikasi
B. Metafora
C. Litotes
D. Asosiasi
E. Eufimisme

39. Barangsiapa tiada memegang agama


Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama

Termasuk jenis puisi lama apakah puisi di atas ….


A. Pantun
B. Gurindam
C. Seloka
D. Syair
E. Talibun

40. Pecah ombak di Tanjung Cina


Menghempas pecah di tepian biarlah
Makan dibagi dua
Asal adik jangan tinggallah

Ditinjau dari segi bentuk, ciri puisi lama di atas adalah …..
A. Bersajak a-b-a-b
B. Bertemakan kepahlawanan
C. Berbentuk syair
D. Pengaruh puisi Persia
E. Kata-katanya tidak baku

41. Perhatikan penggalan puisi berikut !


Karangan Bunga
Karya : Taufik Ismail

Tiga anak kecil


Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Ini dari kami bertiga
Pita hitam dalam karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang tertembak mati tadi siang

Tema dalam puisi tersebut adalah …..


A. Ketuhanan
B. Kemanusiaan
C. Percintaan
D. Religius
E. Kritik sosial
42. Cintaku Jauh di Pulau

Amboi! Jalan sudah bertahun kutempuh!


Perahu yang bersama kan merapuh!
mengapa ajal memanggil dulu
sebelum sempat berpeluk dengan cintaku

Chairil Anwar

Suasana dalam puisi di atas adalah ...


a. sedih
b. marah
c. gembira
d. kecewa
e. senang

43. Cermatilah puisi karya W.S Rendra berikut !

Betapa dinginnya air sungai


Dinginnnya !
Dinginnya !
Betapa dinginnya daging duka
Yang membaluti tulang-tulangku

Citraan yang dominan pada puisi tersebut adalah …..


A. Penglihatan
B. Perabaan
C. Pendengaran
D. Penciuman
E. Penglihatan dan pendengaran

44. Cermatilah puisi berikut ini !

Nyanyian Suto untuk Fatima


Karya : W.S Rendra
Dua puluh tiga matahari
Bangkit dari pundakmu
Tubuhmu menguapkan bau tanah

Imaji atau citraan yang dominan dalam puisi di atas adalah …..
A. Penglihatan
B. Penciuman
C. Pendengaran
D. Gerak
E. Perabaan

45. Cermatilah puisi berikut ini !

Nanar aku gila sasar


Sayang berulang padamu jua
Engkau pelik menarik ingin
Serupa dara di balik tirai

(Amir Hamzah, Padamu Jua )

Puisi tersebut menimbulkan citraan …..


A. Penglihatan
B. Perabaan
C. Pendengaran
D. Penciuman
E. Gerak

46. Perhatikan puisi berikut ini ! (untuk menjawab soal 47-49 )

Adinda

Dalam diam aku mencintaimu


Dalam resah aku suka mengharapmu
Dalam pelukan malam yang gundah ku hadir tuk
Menari dalam mimpi-mimpi
Seperti kisah rembulan yang menyendiri, kau mainkan
Hatimu dengan lembut jari jemari
Adinda, jangn berakhir kisah kita seperti melodrama lalu
Aku takut kehilangan, aku jemu sejemu-jemu
Ada puja dalam segenap doaku teruntai
Kemarilah tuk sekedar melepas penatku dengan ….. (49)…..

Unsur fisik yang paling dominan dalam bait pertama puisi tersebut adalah …..
A. Majas
B. Tipografi
C. Diksi
D. Rima
E. Irama

47. Majas yang terdapat dalam bait pertma puisi di atas adalah …..
A. Hiperbola
B. Simile
C. Metafora
D. Personifikasi
E. Litotes

48. Agar memiliki rima atau bunyi akhir yang berpola, bagian akhir larik ke-4 sebaiknya diisi dengan
kata /diksi ,,,,
A. Damai
B. Gundah
C. Cintamu
D. Permai
E. Angan

49. Bungaku Bersemi Kembali


Bungaku kini bersemi kembali
setelah seminggu terkurung di lembah sunyi
kini bertunas lagi daunnya yang dulu menguning dan ...
rantingnya yang dulu kering
kini segar kembali
Tidak sia-sia
kusiram bungaku hingga bersemi dan mekar kembali

Diksi yang tepat untuk melengkapi larik puisi tersebut adalah ...
a. Berjatuhan
b. Bermunculan
c. Berguguran
d. Bertebangan
e. Berserakan

Anda mungkin juga menyukai