Anda di halaman 1dari 87

1

SAMBUTAN
DIREKTUR UTAMA LEMBAGA PENGELOLA DANA PENDIDIKAN

Assalamualaikum Wr.Wb
Shalom
Oum Swastiastu
Namo Buddhaya
Selamat datang para pembaharu Indonesia, program
Persiapan Keberangkatan ini merupakan kegiatan yang luar
biasa, dapat dilihat dari pengisi materi yang luar biasa baik
dari kalangan profesional, tokoh bangsa, hingga praktisi.
Siapa saja mereka? Tentu saja itu akan menjadi sebuah
kejutan tersendiri bagi kalian.
Persiapan Keberangkatan kali ini, menjadi semakin
istimewa karena diikuti oleh peserta yang berasal dari seluruh Indonesia. Tentunya seluruh
peserta disini mempunyai tujuan dan latar belakang yang berbeda-beda. Tetapi dengan tujuan
dan latar belakang berbeda ini, tentunya akan dapat saling mengenal, saling memahami,
saling melengkapi, dan saling tambal sulam kekurangan satu sama lain.
Dalam kegiatan ini, kami berharap agar para setiap peserta tidak hanya dapat
menyerap materi yang disampaikan oleh pengisi nanti, tetapi kami juga berharap para peserta
dapat saling mengenal antara satu dengan yang lain. Meski memang hanya berkumpul dan
berinteraksi dalam waktu yang relatif sangat singkat. Dalam momen Persiapan Keberangkatan
dengan persiapan yang matang ini, semoga dapat terwujud sebuah bonding yang sangat kuat.
Sehingga dapat menciptakan ikatan kuat antar sesama dan dapat terbangun sebuah ikatan
psikologis dan ikatan batin kekeluargaan.
Kami mengucapkan Selamat Datang menjadi keluarga besar LPDP, selamat belajar,
berproseslah semaksimal mungkin, jangan sia-siakan kesempatan yang telah negara berikan.
Indonesia yang sudah maju, kalian harus bangga, dan lewat kalianlah Indonesia harus makin
maju, at least tetap pada level ini. Kalian sebagai awardee, menjadi cerminan LPDP, dan
kalian berhutang kepada junior-junior calon awardee di masa yang akan datang. Mumpung
kalian sedang PK, perkuat hubungan dan perbanyak jaringan. Please strengthen the bond.
Jangan lupa jaga marwah dan harga diri bangsa Indonesia, karena kalian adalah representasi
atau duta bagi Indonesia.

Direktur Utama LPDP


Andin Hadiyanto

2
SAMBUTAN
DIREKTUR BEASISWA LEMBAGA PENGELOLA DANA PENDIDIKAN

Kami panjatkan puji syukur kepada Tuhan YME karena berkat


rahmat dan lindunganNya, kami dapat menyelesaikan Buku
Panduan Persiapan Keberangkatan (PK) ini. Kami juga
berterima kasih kepada jajaran Direksi LPDP dan unit-unit di
LPDP yang telah membantu mendorong pelaksanaan PK dan
terbitnya buku panduan ini. Selamat dan terima kasih juga
kepada rekan-rekan Direktorat Beasiswa yang telah membantu
menyelesaikan buku ini. Tidak terkecuali, terima kasih kepada
rekan-rekan Divisi Seleksi dan Rekrutmen yang telah bekerja
keras demi tersusunnya buku panduan ini.
Buku ini merupakan petunjuk teknis bagi para awardee dalam mengikuti Program PK
yang merupakan bagian dari mekanisme proses beasiswa LPDP. Persiapan Keberangkatan
memberikan materi dan pesan yang sama seperti PK tatap muka, namun dengan penyesuaian
dalam penyampaian kepada para peserta di lokasi yang berbeda-beda demi keamanan dan
ketaatan dalam menyikapi situasi pandemi yang terjadi pada saat ini. Kami berpesan, taati
protokol kesehatan dimanapun kita berada.
Persiapan Keberangkatan bertujuan memberikan pembekalan bagi para awardee
dengan pengetahuan integritas, kebangsaan, sosial, entrepreneurship, soft skills, dan
akademik. Kegiatan ini memberikan manfaat bagi peserta tidak hanya dalam masa studi saja,
melainkan kelak setelah lulus, disamping tentunya juga memberikan nilai tambah bagi diri
sendiri, masyarakat, dan bangsa Indonesia.
Melalui buku panduan ini, peserta mendapatkan informasi awal tentang materi PK,
tugas, dan tata kelola pelaksanaan PK. Buku panduan ini masih jauh dari sempurna. Kami
mohon maaf apabila masih belum dapat memenuhi harapan seluruh pihak, namun kami
terbuka untuk masukan dan akan selalu mengevaluasi buku panduan ini untuk meningkatkan
kinerja pelaksanaan PK di masa yang akan datang.
Semoga hadirnya buku panduan ini mampu mendorong tercapainya tujuan PK dan
bermanfaat bagi setiap pesertanya. Terima kasih.

Direktur Beasiswa LPDP


Dwi Larso

3
DAFTAR ISI

Sambutan Direktur Utama LPDP ii


Sambutan Direktur Beasiswa LPDP iii
Daftar Isi iv

I. Pengenalan Persiapan Keberangkatan (PK) LPDP 1


A. Overview LPDP 1
B. Manajemen PK 7
C. Definisi PK 8
D. Alur PK 9

II. Tata Tertib PK Luring 11

III. Materi PK 15
A. Kurikulum 15
B. Kuliah Umum (Studium Generale) 19
C. Tugas Peserta 19
D. Susunan Acara PK 19

IV. Kepesertaan 21
A. Perwakilan Angkatan 21
B. Pembentukan Angkatan 23
C. Teknis Pengumpulan Tugas 24
D. Jenis Tugas Peserta 24
1. Daftar Tugas 26
2. Mekanisme Pengumpulan dan Pelaporan Tugas PK 28
3. Petunjuk Teknis 29

FA Q 82

4
I. PENGENALAN PROGRAM PERSIAPAN KEBERANGKATAN LPDP

A. Overview LPDP

Pendidikan merupakan sektor terpenting dalam meningkatkan kualitas SDM.


Berdasarkan survei Program for International Student Assessment (PISA) yang diterbitkan
Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), kualitas pendidikan di
Indonesia menempati peringkat ke-57 dunia, di bawah negara tetangga, seperti Singapura,
Malaysia, dan Thailand. PISA mengkaji performa kemampuan matematika, membaca, dan
ilmu alam.
Untuk mendukung peningkatan dan perkembangan pendidikan Indonesia, dari tahun
2010, Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan langkah strategis
dengan mengalokasi Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) dalam APBN.
Konsep Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) pertama kali digunakan
secara resmi pada Undang-undang Nomor 2 Tahun 2010 tentang Perubahan atas
Undang-undang Nomor 47 Tahun 2009 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Tahun Anggaran 2009. Dana abadi ini merupakan dana pokok yang tidak dapat
dibelanjakan namun dapat diinvestasikan melalui instrumen jangka panjang maupun
jangka pendek. Hasil investasi tersebut digunakan untuk pendanaan beasiswa dan riset.
BLU LPDP kemudian dibentuk untuk mengelola DPPN tersebut dengan tujuan
membiayai program beasiswa pendidikan dan riset dalam rangka menyiapkan pemimpin
dan profesional di bidangnya. Pemanfaatan hasil DPPN antara lain:

⮚ memperkuat program beasiswa melalui sistem pengelolaan talenta yang bertujuan


untuk merekrut SDM terbaik, melalui pengembangan pendidikan yang bersifat degree
maupun non degree, peningkatan kapasitas profesional (professional development
program), pengelolaan para alumni (returnee management), serta optimalisasi
kontribusi alumni dan talenta bagi program pembangunan dalam jangka panjang;

⮚ mengoptimalkan pengelolaan investasi dalam rangka mendapatkan imbal hasil


terbaik agar dapat meningkatkan kapasitas program beasiswa dan pendanaan riset;
dan

⮚ meningkatkan program beasiswa afirmasi untuk putra-putri terbaik bangsa yang


berasal dari kelompok miskin berprestasi dan daerah terdepan, terluar, dan tertinggal.

1
Visi LPDP

Menjadi lembaga pengelola dana bertaraf internasional guna menyiapkan SDM Indonesia yang
berdaya saing global serta mendorong inovasi bagi Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan
berkeadilan.

Misi LPDP
1. Menjamin keberlangsungan pendanaan pendidikan bagi generasi berikutnya melalui
pengelolaan dana abadi pendidikan yang optimal
2. Mempersiapkan pemimpin dan profesional masa depan Indonesia melalui
pembiayaan pendidikan.
3. Mendorong riset strategis dan/atau inovatif yang implementatif dan menciptakan nilai tambah
melalui pendanaan riset.

Tugas dan Fungsi LPDP


Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 47/PMK.01/2020 Tentang Organisasi Dan
Tata Kerja Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
menyelenggarakan fungsi:

a.Perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan di bidang investasi;

b.Perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan beasiswa;

c. Perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan fasilitasi pendanaan riset;

d.Koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian dukungan administrasi dan teknis
kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan;

e.Pelaksanaan pemeriksaan intern atas pelaksanaan tugas Lembaga Pengelola Dana


Pendidikan; dan

f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri Keuangan.

2
Nilai-nilai LPDP
Sebagai satuan kerja yang berada di lingkungan Kementerian Keuangan, maka LPDP
berpegang pada nilai-nilai Kementerian Keuangan yang diharapkan dapat dijadikan pedoman
dan motivasi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Nilai-nilai Kementerian Keuangan
tersebut adalah sebagai berikut:

 Integritas
Berpikir, berkata, berperilaku dan bertindak dengan baik dan benar serta memegang
teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral.
 Profesionalisme
Bekerja tuntas dan akurat atas dasar kompetensi terbaik dengan penuh tanggung jawab
dan komitmen tinggi.
 Sinergi
Membangun dan memastikan hubungan kerjasama internal yang produktif serta
kemitraan yang harmonis dengan para pemangku.
 Pelayanan
Memberikan pelayanan yang memenuhi kepuasan pemangku kepentingan yang
dilakukan sepenuh hati, transparan, cepat, akurat dan aman.
 Kesempurnaan
Senantiasa melakukan upaya perbaikan di segala bidang untuk menjadi dan memberikan
yang terbaik.

Logo LPDP
● Kuncup bunga cempaka melambangkan fleksibilitas LPDP
untuk berkembang sesuai dengan kebutuhan zaman yang
dinamis.
● Aroma bunga cempaka yang harum melambangkan misi
LPDP untuk mengharumkan nama Indonesia dengan cara
mencetak sumber daya manusia yang akan menjadi
pemimpin bangsa.
● Warna jingga dan kuning emas melambangkan semangat, kreativitas dan dinamika.
Warna ini juga mencerminkan budaya LPDP yang penuh perhatian dalam
memberikan an.

3
Struktur Organisasi LPDP
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan terdiri atas:

4
Untuk menciptakan tata kelola yang baik dalam pengelolaan DPPN, di luar struktur tersebut,
LPDP dilengkapi dengan Dewan Penyantun dan Dewan Pengawas. Dewan Penyantun LPDP
terdiri dari:

1. Muhadjir Effendy (Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan


RI)

2. Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan RI)

3. Nadiem Makarim (Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI)

4. Yaqut Cholil Qoumas (Menteri Agama RI)

5. Laksana Tri Handoko (Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional)

Adapun Dewan Pengawas LPDP terdiri dari:

1. Heru Pambudi, S.E., L.L.M. (Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan RI)

2. Ir. Suharti, M.A., Ph.D. (Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek RI)

3. Rr. Nur Tri Aries Suestiningtyas, M.A. (Sekretaris Utama Badan Riset dan Inovasi
Nasional)

4. Prof. Dr. H. Nizar Ali, M.Ag. (Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI)

5. Prof. Dr. Lincolin Arsyad, M.Sc., Ph.D. (Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UGM)

5
Mars LPDP
Di bawah kepakan sayap sang Hai Bumi, dengarkan cita kami
Garuda Ksatria cendekia siap berkarya
Yang berlandaskan kepada Pancasila Beragam peran, satu tujuan
Integritas mengabdi, profesional Bersinergi membangun Indonesia
melayani Berkeadilan berdemokrasi
Bersama LPDP membangun negeri Menjadi bangsa yang terus berinovasi
Langkahkan kaki dengan pasti tanpa Melahirkan pemimpin masa depan
ragu Raih Indonesia gemilang
Harumkan nama tanah air Indonesia Majulah... semangatlah... jaya!!!
Merah semangatmu, putih hatimu
Pemimpin yang dinanti bumi pertiwi

Ikrar Penerima Beasiswa LPDP


Kami Penerima Beasiswa LPDP berjanji:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Menjunjung tinggi dan mengamalkan Pancasila dan UUD 1945
3. Siap berbakti dan kembali mengabdi kepada nusa dan bangsa
4. Menjadi pemimpin masa depan Indonesia yang berintegritas dan profesional
5. Bersinergi dalam memberikan pelayanan demi kemajuan Indonesia
6. Senantiasa menjaga nama baik Indonesia

6
B. Tim Manajemen PK
Pelindung : Direktur Utama LPDP
Andin Hadiyanto
Pengarah : Direktur Beasiswa LPDP
Dwi Larso
Pengawas : Kepala Divisi Rekrutmen dan Seleksi Beasiswa
Andar Ramona Sinaga

Penanggung Jawab : Kepala Sub Divisi Persiapan Keberangkatan dan Pengayaan


Bahasa
Pramwidya Mazmur Novia

Koordinator Tim : Tri Susilo

Anggota Tim : 1. Ana Nur Azizah


2. Annisa Rizky Nursanti
3. Cassandra
4. Fairuza Nadalia Handini
5. Diky Andika
6. Jupriyanto
7. Niki Al Kautsar
8. Titi Sari Mayangsoka

7
C. Definisi PK
Program Persiapan Keberangkatan (PK) merupakan program pembekalan kepada calon
penerima beasiswa/penerima beasiswa dalam rangka memberikan penguatan pola pikir,
peningkatan soft skill, penanaman nilai luhur bangsa Indonesia dan nasionalisme, serta
internalisasi nilai-nilai dan budaya bangsa.

Secara umum, PK bertujuan untuk:

1. Membekali para peserta dengan wawasan kebangsaan dan nasionalisme yang kuat,
di samping pengetahuan yang luas dan pemahaman yang mendalam mengenai
tantangan kontemporer yang dihadapi oleh bangsa Indonesia di bidang ideologi,
politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan, serta ilmu pengetahuan
dan teknologi.

2. Memberikan pemahaman yang kuat tentang visi dan misi LPDP, aspek What, Why dan
How to LPDP, serta nilai dan budaya LPDP sehingga peserta diharapkan mampu
menjadi role model bagi calon pemimpin masa depan pada umumnya, dan calon
penerima beasiswa pada khususnya.

3. Memberikan bekal pembentukan karakter kepemimpinan yang berpengaruh secara


signifikan dalam pengenalan diri, kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara baik secara nasional maupun internasional.

4. Menumbuhkan semangat kemandirian melalui pembekalan kewirausahaan


(entrepreneurship) dan kewirausahaan sosial (social entrepreneurship), sehingga
terbentuk pola pikir kewirausahaan (entrepreneurial mindset) dalam menghadapi
persaingan SDM secara global.

5. Memberikan bekal soft skill yang dapat membantu penerima beasiswa dalam
menghadapi tantangan akademis maupun non akademis, serta memperluas jaringan
selama dan setelah menjalani studi.

6. Memperkuat persaudaraan antar penerima beasiswa sehingga kelak dapat


membangun sinergi di berbagai sektor.

8
D. Alur PK
Program PK terdiri dari 3 (tiga) alur yang harus diikuti oleh Calon Penerima
Beasiswa/Penerima Beasiswa Indonesia, yaitu:

1. Pra-Program PK
Pra-PK adalah tahapan awal yang dilaksanakan sejak dibentuknya Angkatan setelah
pengumuman hasil seleksi beasiswa sampai dengan pelaksanaan PK melalui
pemberian penugasan kepada CPB/PB. Pembentukan Angkatan dilakukan dalam
rangka memberikan wadah saling bertemunya dan saling mengenal antara penerima
beasiswa, media untuk memperluas jaringan, serta memperkuat persaudaraan dan
komitmen antar penerima beasiswa dalam satu angkatan.

Peserta dalam satu angkatan PK terdiri dari CPB/PB dari berbagai jenis program
beasiswa LPDP, dari berbagai daerah asal, profesi, dan tujuan universitas studi. Selain
untuk persiapan PK, dalam Pra-PK diberikan penugasan baik berupa penugasan
individu, penugasan kelompok, maupun penugasan angkatan. Penugasan diberikan
kepada peserta PK bertujuan untuk memperkuat pengenalan peserta terhadap profil
LPDP, memperkuat bonding angkatan dan mengoptimalisasi tersampaikannya seluruh
kurikulum PK yang tidak dapat dicakup saat pelaksanaan PK.

2. Pelaksanaan PK
PK dilaksanakan selama 3-7 hari dengan menginap setelah para penerima beasiswa
dinyatakan lolos seleksi dan verifikasi PK. Melalui PK, para peserta akan
dikelompokkan menjadi angkatan-angkatan dengan jumlah yang telah ditentukan oleh
panitia. Para peserta PK yang berasal dari Sabang sampai Merauke akan dipersatukan
dan dibekali dengan pembekalan kepemimpinan yang sesuai dengan visi dan misi
LPDP melalui kegiatan indoor dan outdoor activities.

3. Pasca PK
Peserta yang mampu menunjukkan performa maksimal selama PK akan mendapatkan
apresiasi melalui pemberian sertifikat dan dinyatakan sebagai bagian dari keluarga
besar LPDP yang selanjutnya akan bergabung dalam milis penerima beasiswa LPDP.

9
II. TATA TERTIB PK LURING

Tata tertib PK berlaku pada saat sesi dalam ruangan (indoor) dan luar ruangan (outdoor) pukul
05.00 – 21.00 WIB (mengacu pada jam di Lokasi PK).

A. KEPESERTAAN
1. Peserta yang telah mendapatkan jadwal dan angkatan PK harap segera bergabung pada
grup WhatsApp dan melengkapi borang database PK.
2. Peserta yang tidak dapat mengikuti rangkaian PK luring sesuai jadwal maka dapat
mengajukan perpindahan PK 1 (satu) kali melalui eBeasiswa dengan melampirkan dokumen
pendukung.
3. Pengajuan perpindahan PK akan diverifikasi oleh Tim PK LPDP untuk selanjutnya akan
digabungkan pada angkatan lain.
4. Tanggal usulan tidak sepenuhnya menjadi acuan angkatan PK yang baru.
5. Transportasi keberangkatan dan kepulangan serta penginapan peserta akan ditanggung oleh
LPDP dengan ketentuan yang berlaku.
6. Transportasi keberangkatan dan kepulangan serta penginapan pendamping peserta
disabilitas juga akan ditanggung oleh LPDP dengan ketentuan yang berlaku.
7. Detail pemesanan transportasi keberangkatan dan kepulangan PK akan diinformasikan lebih
lanjut melalui grup WhatsApp angkatan.

A. KEHADIRAN
1. Peserta wajib hadir di seluruh rangkaian pelaksanaan PK.
2. Peserta wajib hadir tepat waktu pada sesi indoor maupun outdoor sesuai dengan waktu pada
susunan acara yang telah dibagikan di surat undangan.
3. Peserta dianggap tidak mengikuti sesi apabila terlambat atau keluar ruangan lebih dari 15
menit tanpa izin, kecuali atas izin ketua angkatan dan PIC PK.
4. Selama sesi berlangsung, peserta tidak diperkenankan ke kamar kecuali sakit atas diagnosis
dokter angkatan.
5. Peserta yang sudah tidak mengikuti sesi sebanyak dua kali, maka dianggap tidak mengikuti
PK.

B. ETIKA UMUM
1. Menggunakan tanda peserta (name tag) dan terlihat di depan dada selama rangkaian PK,
baik pada sesi indoor maupun outdoor.
2. Menjaga ketenangan, ketertiban, dan kedisiplinan selama rangkaian PK.
3. Menjaga etika berdiskusi di dalam kelas selama sesi berlangsung.
10
4. Menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.
5. Duduk dengan sopan dan tidak mengangkat kaki saat materi narasumber berlangsung.
6. Melakukan coffee break pada lokasi yang telah ditentukan dan tidak diperkenankan dibawa
ke aula.
7. Menyimak seluruh sesi materi yang berlangsung dan tidak diperkenankan tidur.
8. Menghargai hak orang lain untuk mendapatkan udara bersih (tidak merokok selama PK), baik
pada sesi indoor maupun outdoor (seperti outbound, integrity sport, dst). Bagi yang merokok,
dapat merokok di area yang telah ditentukan.

C. ETIKA BERPAKAIAN
Peserta diwajibkan berpakaian rapi dan sopan selama pelaksanaan PK. Ketentuan berpakaian
(dress code) berlaku mulai pukul 05.00 – 21.00 WIB dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Menggunakan dress code yang telah ditentukan berdasarkan kesepakatan angkatan (melalui
ketua angkatan) dan Tim PK.
2. Peserta tidak diperkenankan menggunakan pakaian yang dapat membentuk dan
menunjukkan lekuk tubuh (pendek, ketat, dsb.) pada saat sesi indoor maupun outdoor.
3. Peserta tidak diperkenankan menggunakan pakaian yang tembus pandang.
4. Peserta tidak diperkenankan menggunakan celana jeans, kecuali pada sesi tertentu (sesuai
kesepakatan angkatan dengan Tim PK).
5. Bagi peserta putri yang mengenakan rok, ketentuan panjang rok adalah minimal 15 cm di
bawah lutut dan tidak memiliki belahan.
6. Peserta tidak diperkenankan melepas sepatu di saat sesi.
7. Peserta tidak diperkenankan menggunakan sandal jepit atau sandal gunung di semua sesi
kecuali sesi outbound.

D. PENGGUNAAN ALAT ELEKTRONIK


1. Alat komunikasi
a. Peserta wajib mematikan/menyalakan mode diam alat komunikasi (ponsel, tablet, ipad
dsb) selama sesi, mulai pukul 05.00 – 21.00 WIB.
b. Peserta yang diperbolehkan menggunakan alat komunikasi untuk koordinasi PK adalah
Perwakilan Angkatan, Ketua Kelompok, dan Ketua Divisi.
c. Ketua angkatan dan ketua kelompok dianggap melakukan pelanggaran jika alat
komunikasi dimatikan.
d. Peserta yang mempunyai keperluan untuk mengurus penutupan dan sponsor, maka bisa
meminta izin ke PIC PK melalui ketua angkatan (perlu dipahami perbedaan antara izin dan
pemberitahuan).

11
2. Laptop
a. Peserta dilarang menggunakan laptop saat sesi indoor atau outdoor berlangsung.
b. Peserta yang membutuhkan penggunaan laptop saat sesi berlangsung, harus mendapat
izin dari PIC PK melalui ketua Angkatan.
3. Kamera
a. Tim Dokumentasi peserta yang menggunakan kamera wajib memakai tanda yang telah
diberikan oleh Tim PK.

E. CLASS CALL
1. Presensi dibuat sebagai media yang digunakan peserta untuk menandakan kehadiran peserta
dalam setiap sesi yang ada dalam PK.
2. Secara umum konten dari presensi ini mencakup matriks atau tabel presensi, dilengkapi gambar
dan keterangan yang mendeskripsikan kelompok serta background tema dan judul presensi.
3. Peserta hanya diperbolehkan memasuki auditorium saat musik class call dibunyikan.
4. Musik class call akan diperdengarkan di hari pertama pelaksanaan PK.
5. Auditorium harus steril dari peserta PK 10 menit sebelum class call.
6. Class call akan dibunyikan selama 10 menit sebelum sesi dimulai.
7. Secara umum, waktu class call terdiri atas lima sesi atau sesuai dengan susunan acara yang
telah diinformasikan. Perubahan waktu atau teknis lainnya akan selalu diinformasikan melalui
ketua angkatan.
8. Selama class call, peserta wajib menempelkan stiker yang bergambar senyum (smiley) di lembar
presensi kelompok masing-masing dan setelah menempel tidak diperkenankan keluar ruangan.
9. Jika peserta datang terlambat atau saat bunyi class call berhenti, maka ketua angkatan wajib
menempelkan stiker sedih (sad) pada lembar presensi kelompok.
10. Saat class call dihentikan, maka jumlah stiker yang tertempel harus sama dengan jumlah peserta
yang hadir pada sesi tersebut.
11. Peserta yang hadir tepat waktu namun lupa menempelkan smiley hingga class call berhenti,
maka dihitung terlambat dan ketua angkatan wajib menempelkan stiker sedih (sad).
12. Peserta yang hadir tepat waktu namun belum menempelkan smiley hingga class call berhenti,
maka dihitung terlambat dan ketua angkatan wajib menempelkan stiker sedih (sad).
13. Peserta yang melakukan kecurangan dalam presensi (seperti titip penempelan smiley,
menempelkan smiley sebelum class call, dst) maka akan diberikan sanksi khusus berupa:
a. Mengulang seluruh rangkaian PK di batch selanjutnya, karena hal ini berkaitan dengan
nilai integritas.
b. Semua peserta dalam kelompok tersebut akan diberikan sticker sad di sesi yang terjadi
kecurangan.
c. Setiap peserta yang menghilangkan atau menyimpan kartu toilet akan dikurangi satu
12
poin untuk seluruh angkatan.

F. KOORDINASI DENGAN PIC PK


1. Koordinasi antara peserta dengan PIC PK bersifat satu pintu melalui Perwakilan Angkatan.
2. Jika ada perubahan susunan acara dan hal-hal lain terkait PK, maka akan diinformasikan melalui
Perwakilan Angkatan.
3. Peserta yang ingin berkoordinasi dengan PIC PK harus didampingi oleh Perwakilan Angkatan
untuk menghindari kesalahpahaman informasi.

G. PERIZINAN
Tata tertib perizinan adalah peraturan khusus bagi peserta selama mengikuti PK Luring dengan
rincian sebagai berikut.
1. Perizinan di dalam penginapan
a. Semua perizinan di dalam penginapan harus melalui Ketua Kelompok.
b. Mekanisme detail akan dijelaskan ke Ketua Kelompok.
2. Perizinan keluar penginapan
a. Semua perizinan peserta untuk keluar dari penginapan harus melalui PIC PK.
b. Peserta yang mau izin wajib didampingi Perwakilan Angkatan.
3. Borang perizinan akan disampaikan oleh Tim PK kepada Perwakilan Angkatan.

F. BARANG BAWAAN
1. Setiap barang bawaan peserta menjadi tanggung jawab peserta.
2. Peserta tidak diperkenankan menitipkan barang-barang kepada Tim PK, baik dalam sesi indoor
maupun outdoor.

G. PELANGGARAN
Setiap melanggar satu poin tata tertib, maka dihitung sebagai satu pelanggaran dengan penjelasan
sebagai berikut.
1. Setiap akumulasi pelanggaran tata tertib akan berdampak pada pergantian Perwakilan Angkatan
dan Ketua Kelompok.
2. Pelanggaran tata tertib akan di informasikan kepada ketua kelompok masing masing.
3. Setiap pelanggaran tata tertib akan berpengaruh terhadap nilai individu yang berdampak pada
pemberian sertifikat peserta.

13
H. OUTBOUND
Peserta tidak diperkenankan mengikuti outbound jika:
1. Telat maksimal 3 kali dalam semua sesi;
2. Melanggar maksimal 5 tata tertib;
3. Tidak mendapatkan persetujuan dari Tim Dokter PK (akan dilakukan pemeriksaan secara
sampling sebelum keberangkatan); atau
4. Ibu hamil dan menyusui.
Peserta yang tidak diperkenankan mengikuti outbound, maka harus tinggal di hotel. Tidak mengikuti
outbound tidak berpengaruh terhadap Beasiswa LPDP.

KETENTUAN TAMBAHAN
1. Peraturan ini berlaku semenjak pukul 07.00 WIB pada hari pertama pelaksanaan PK.
2. Peserta PK tidak diperkenankan menyebarluaskan tata tertib kepada angkatan yang lain, karena
setiap angkatan berbeda dan tata tertib ini hanya untuk internal peserta PK.
3. Apabila ada ketentuan lain yang belum diatur dalam tata tertib ini dan dibutuhkan saat kegiatan
berlangsung, mekanisme selanjutnya akan ditetapkan oleh Tim PK.

14
III. MATERI PK
A. Kurikulum

A. Pembangunan Integritas dan Kepribadian Berkualitas

Materi 1. Pembangunan Integritas dan Kepribadian Berkualitas


2. Pembentukan SDM Berintegritas untuk Indonesia Lebih Baik
3. Strategi Mencegah Tindakan Korupsi dan UU Tipikor
4. Menata Kepribadian Pemimpin Dalam Budaya Integritas
5. Membangun Idealisme dan Integritas Generasi Muda
Sebagai Pemimpin Masa Depan
6. Menuju SDM Indonesia yang berkarakter
7. Sosialisasi Budaya Korupsi dan Pembangunan Zona Integritas
8. Resiliensi dalam Meraih Mimpi

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator

Tujuan Memberikan penguatan terhadap pola pikir dan penanaman nilai dan
budaya LPDP, sehingga dapat menjadi individu yang menjunjung tinggi
idealisme, integritas, profesionalisme, dan bertanggung jawab.

B. Penguatan Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme

Materi
1. Refleksi Merah Putih : Aku Pergi untuk Kembali
2. Pembinaan Kesadaran Bela Negara
3. Problem Kontemporer Indonesia: Nasionalisme dan
Ketahanan Budaya
4. NKRI Harga Mati (Awareness tentang kegiatan-kegiatan
yang bertentangan dengan NKRI)
5. Penguatan Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme
6. Kepemimpinan dalam Kebangsaan Indonesia
7. Mengokohkan Rasa Nasionalisme NKRI
8. Memantapkan Identitas Nasional sebagai Jati Diri Bangsa
9. Pancasila, Pembangunan Berkelanjutan dan Nasionalisme
untuk Meningkatkan Wawasan Kebangsaan
10. Nasionalisme dan Ketahanan Budaya di Indonesia

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator


15
Tujuan Memperkuat wawasan kebangsaan dan nasionalisme, serta
pengetahuan yang luas dan pemahaman yang mendalam mengenai isu
dan tantangan kontemporer yang tengah dihadapi oleh bangsa
Indonesia.

C. Tantangan SDM di Era Global

Materi 1. Tantangan SDM di Era Global


2. Paradigma SDM Kompetitif dan Berwawasan Global
3. Isu-Isu Strategis dan Permasalahan Sosial serta Tanggung
Jawab Keilmuan
4. Membangun Jaringan Teknologi untuk Kemandirian Bangsa
5. Kembali untuk Berkontribusi: Mengubah Brain Drain menjadi
Brain Gain

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator

Tujuan Membangun pengetahuan yang luas dan pemahaman yang mendalam


mengenai isu dan tantangan kontemporer yang tengah dihadapi oleh
bangsa Indonesia.

D. Pembentukan Kepemimpinan Transformatif

Materi 1. Character Building: Pembentukan Pemimpin Baru yang Kontributif


2. Soft Side Leadership Development Program
3. Pembentukan Kepemimpinan Transformatif dalam Globalisasi
4. Transformasi Generasi Muda Menuju Kemandirian Bangsa
melalui IPTEK

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator

Tujuan ● Memperkuat komitmen untuk berusaha menjadi pemimpin masa


depan bagi Indonesia yang mandiri dan setara dengan negara maju
di dunia.
● Memberikan bekal pembentukan karakter kepemimpinan yang
berpengaruh secara signifikan dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.

16
E. Membangun Bonding Peserta, Kepekaan Sosial dan Networking

1. Corporate Visit
Materi
2. Pelaksanaan Social Creative Contribution
3. Community Economic Empowerment and Development
4. Pelaksanaan Menyapa Indonesia
5. Pelaksanaan Collaboration Community

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator serta kunjungan virtual

Tujuan ● Sarana bertemu dan membangun jaringan antara para BEASISWA


LPDP dengan kelompok pengusaha.
● Melatih kepekaan sosial serta menggali empati dan kemauan untuk
berbagi.
● Turut menjadi penggerak dalam usaha mewujudkan Nawa Cita
pemerintah Indonesia, yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia
Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan
yang bersifat terus menerus (sustain).
● Media untuk mengenal diri sendiri maupun orang lain secara
mendalam.
● Memperkuat persaudaraan antar penerima BEASISWA LPDP.

F. Entrepreneurship

Materi 1. Creative Entrepreneurship


2. Entrepreneurship: Becoming a Great Business Leader
3. Social Entrepreneurship
4. Socio-Technopreneurship

Metode Seminar dan diskusi dipandu oleh moderator

Tujuan Menumbuhkan semangat kemandirian melalui pembekalan


kewirausahaan (entrepreneurship) dan kewirausahaan sosial (social
entrepreneurship), sehingga terbentuk pola pikir kewirausahaan
(entrepreneurial mindset) dalam menghadapi persaingan SDM secara
global.

17
G. Ke-LPDP-an dan Peningkatan Soft Skill

Materi 1. What, Why and How to LPDP


2. Mekanisme Pencairan Keuangan Beasiswa LPDP
3. Academic Writing
4. Financial Planning
5. Presentation Design & Training
6. Manajemen Multikultural
7. Cross-Cultural Communication: Definition, Strategies, and
Examples
8. Membangun Kepakaran Diri
9. Strategi Sukses Studi di Dalam dan Luar Negeri

Metode Seminar dipandu oleh moderator dan diskusi panel

Tujuan ● Memberikan pemahaman yang kuat tentang visi dan misi LPDP,
aspek What, Why dan How to LPDP, serta nilai dan budaya LPDP
sehingga peserta diharapkan mampu menjadi role model bagi calon
pemimpin masa depan pada umumnya, dan calon penerima
beasiswa pada khususnya.
● Memberikan bekal soft skill yang dapat membantu penerima
beasiswa dalam menghadapi tantangan akademis maupun non
akademis, serta memperluas jaringan selama dan setelah menjalani
studi.
● Memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai lintas budaya
sebagai bekal selama menjalani studi di luar negeri.
Implementasi materi disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan waktu sehingga
tidak seluruh materi diberikan, tetapi dalam satu penyelenggaraan PK harus memenuhi
tujuh kompetensi tersebut diantaranya:
1. Pembangunan Integritas dan Kepribadian Berkualitas
2. Penguatan Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme
3. Tantangan SDM di Era Global
4. Pembentukan Kepemimpinan Transformatif
5. Membangun Bonding Peserta, Kepekaan Sosial dan Networking
6. Entrepreneurship
7. Ke-LPDP-an dan Peningkatan Soft Skill

18
B. Kuliah Umum (Studium Generale)
Materi penguatan dari pemimpin nasional berupa kuliah umum serentak secara daring
(presidensial/ministerial lecture) untuk membangun tanggung jawab dan nasionalisme
awardee. Pembicara kunci adalah Presiden, Wakil Presiden, atau Menko Bidang
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dengan town hall oleh Menteri Keuangan,
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, atau Menteri Riset dan Teknologi.

C. Tugas Peserta
Dalam menunjang kurikulum PK serta mencapai tujuan pelaksanaan, seluruh peserta
diberikan tugas yang dilaksanakan ketika Pra-PK, PK, dan Pasca PK. Tugas tersebut
terdiri dari tugas individu, tugas kelompok, dan tugas angkatan. Pelaksanaan tugas
menjadi satu kesatuan dalam penyelenggaraan PK.
Jenis dan Petunjuk Teknis PK dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik
angkatan. Petunjuk teknis tugas terdapat dalam Bab III buku ini.

D. Susunan Acara PK
PK dilaksanakan selama 3-7 hari dimulai pukul 05.00 - 21.00 WIB. Susunan acara akan
diinformasikan kembali oleh panitia PK pada H-1 acara setiap harinya. Berikut daftar materi yang
akan dilaksanakan pada PK luring:
1. General Briefing Angkatan dan Self Check-In
2. Koordinasi Perwakilan Angkatan dengan Tim PK
3. Gladi Resik Peserta
4. Penyambutan Peserta, Perkenalan Peserta, Ice Breaking, Jargon Angkatan, dan Jargon
LPDP
5. Entrepreneurship
6. Penguatan Entrepreneurship dan Leadership
7. Meet The Director: What, Why and How to LPDP (Pembukaan PK)
8. PIC PK Menyapa: Penjelasan Susunan Acara dan Tata Tertib PK
9. Integrity sport
10. Mekanisme Pencairan Keuangan dan Valuta Asing - Bank Mandiri
11. Presentation Design & Training
12. Resiliensi dalam Meraih Mimpi
13. Sosialisasi Budaya Anti Korupsi dan Pembangunan Zona Integritas
14. Pembentukan SDM Berintegritas dan Kepemimpinan Berdaya Saing Global
15. Cross Culture, Adaptability and Networking
16. Transformasi Generasi Muda dan Tantangan Era Global
19
17. Public Speaking and Communication
18. OASE (Outing Asik, Seru, dan Energik)
19. Menjadi Seorang Intelektual: Integritas, Tanggung Jawab, Kaidah Penelitian dan Penulisan
Ilmiah
20. Isu-isu Strategis, Permasalahan Sosial dan Tanggung Jawab Keilmuan
21. Pengokohan Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara
22. By You for You
23. Refleksi Merah Putih: Aku Pergi Untuk Kembali
24. Refleksi PK
25. Penutupan dan Ramah Tamah
26. Kepulangan Peserta

*Susunan acara dan jenis kelas dapat berubah disesuaikan dengan kebutuhan dan
ketersediaan pendukung PK

20
IV. KEPESERTAAN

A. Perwakilan Angkatan

1. Perwakilan Angkatan PK adalah individu yang bertanggung jawab terhadap angkatan


selama Pra-PK, PK, dan Pasca PK. Perwakilan Angkatan adalah pengurus harian yang
mengkoordinasikan kegiatan Pra-PK, PK, dan pasca PK.

2. Perwakilan Angkatan PK terdiri dari 5 orang dengan formasi:


a. Minimal 2 Perwakilan Laki Laki;
b. Minimal 2 Perwakilan Perempuan;
c. Minimal 1 Perwakilan Program Magister Luar Negeri;
d. Minimal 1 Perwakilan Program Magister Dalam Negeri; dan
e. Minimal 1 Perwakilan Program Doktor Luar Negeri/Dalam Negeri/Spesialis.
3. Kewajiban Perwakilan Angkatan PK:
a. Menjadi koordinator angkatan selama Pra-PK, PK, dan Pasca PK dengan segala
kebutuhan anggotanya.
b. Mengumpulkan semua pertanyaan peserta untuk selanjutnya disampaikan langsung
ke LPDP.
c. Menjadi rekan LPDP yang mampu berpikir solutif dalam setiap kondisi di angkatan.
d. Memberikan solusi atas setiap permasalahan angkatan, perpindahan peserta,
pengurusan administrasi LPDP, dst.

4. Kriteria Perwakilan Angkatan PK:

a. Salah satu calon Perwakilan Angkatan berdomisili pada tempat memungkinkan mobilisasi
dan pertemuan dengan Pihak LPDP di kantor LPDP Jakarta (opsional);

b. Calon Perwakilan Angkatan tidak sedang melaksanakan Persiapan Bahasa (PB) dan
matrikulasi;

c. Individu aktif, inisiatif, responsif, bertanggung jawab, dan memiliki waktu luang (bersedia
dipanggil sewaktu-waktu oleh LPDP);

d. Memiliki kecakapan dalam managerial skill dan communication skill;

e. Cepat tanggap, kooperatif, berperilaku baik dalam komunikasi dan akomodatif;

f. Mampu melakukan koordinasi dengan seluruh peserta PK dan pihak LPDP;

g. Mampu melakukan advokasi dengan pihak terkait (baik peserta PK maupun pihak LPDP);

h. Mampu mendokumentasikan keseluruhan proses koordinasi yang berlangsung; dan

i. Memiliki dan menguasai alat penunjang komunikasi yang baik (minimal memiliki
21
WhatsApp).

5. Perwakilan Angkatan PK dipilih dengan mekanisme musyawarah yang dilakukan di dalam


media apapun (zoom, mailing list, group Whatsapp, dll) dengan diawali pengajuan
minimal 5 (lima) orang kandidat Perwakilan Angkatan.

6. Pemilihan Perwakilan Angkatan PK wajib dimusyawarahkan setidaknya oleh minimal 150


orang.

7. Koordinator mailing list PK adalah peserta yang ditunjuk langsung oleh Pihak LPDP untuk
mengatur komunikasi dalam mailing list.

8. Semua pembahasan dan musyawarah dilaporkan di Berita Acara. Format Berita Acara dapat
diunduh pada tautan berikut: https://bit.ly/FormatBeritaAcaraPK.

9. Pertemuan pendahuluan Perwakilan Angkatan PK dengan Pihak LPDP akan diinformasikan


segera setelah Perwakilan Angkatan terbentuk.

10. Berita Acara pemilihan Perwakilan Angkatan dapat dikirim ke email PK


(pk.lpdp@kemenkeu.go.id) .

11. Semua pertanyaan dari peserta PK akan dijawab melalui Perwakilan Angkatan PK. Untuk
kemudahan dan efektivitas diskusi mohon tidak bertanya ke CRM/Tiket Bantuan LPDP selama
proses pemilihan Perwakilan Angkatan PK.

12. Deadline pemilihan Perwakilan Angkatan akan diinformasikan lebih lanjut melalui grup
WhatsApp angkatan. Berita acara dikirim ke email PK maksimal H+1 pukul 23.59 WIB.
13. Format penamaan file Berita Acara:
PK-XXX Perwakilan Angkatan PK BA
Contoh: PK-200 Perwakilan Angkatan BA
14. Subjek pengiriman email:
PK-XXX Perwakilan Angkatan
Contoh: PK-200 Perwakilan Angkatan

22
B. Pembentukan Angkatan

1. LPDP mengelompokkan calon penerima beasiswa yang telah ditetapkan dalam SK


Kelulusan Seleksi Beasiswa LPDP menjadi beberapa kelompok Angkatan dengan komposisi
yang menunjukkan keberagaman baik dari jenis kelamin, kelompok umur, asal daerah,
profesi, tujuan universitas, dan program beasiswa yang diambil.

2. Setelah angkatan dibentuk, maka diwajibkan untuk:


a. Menentukan Tema Angkatan;

b. Menentukan Nama Angkatan sesuai dengan Tema Angkatan;

c. Menentukan 6 (enam) Nama Kelompok sesuai dengan Tema Angkatan; dan

d. Menyusun struktur Pengurus Angkatan, contoh: Koordinator Perwakilan Angkatan,


Bendahara, dll. Susunan pengurus disesuaikan dengan kebutuhan angkatan.

3. Angkatan membuat nama unik yang menggambarkan karakteristik anggota Angkatan. Nama
angkatan akan digunakan sebagai identitas resmi penerima beasiswa LPDP dalam seluruh
komunikasi dan koordinasi baik ketika PK maupun setelah PK. Nama angkatan PK tidak
boleh sama dengan nama angkatan PK sebelumnya.

4. Nama Angkatan dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau Bahasa Daerah dengan
menyertakan arti dan filosofinya.

5. Nama Angkatan maksimal terdiri dari 2 kata. Sebagai contoh, berikut adalah nama angkatan:

● “Kemilau Nusantara”, yang memiliki makna bahwa mereka sebagai icon yang diusung
dalam tema batu akik. Dimana batu akik di setiap daerah memiliki ciri khas dan warna
yang cerah. Menandakan bahwa awardee LPDP akan menjadi pencerah dari manapun
mereka berada.
● “Supernova”, yang memiliki arti semangat, energi baru yang akan melahirkan banyak
kontribusi untuk membangun negeri dalam rangka mengisi kemerdekaan yang telah
diperjuangkan oleh para pahlawan bangsa.
● “Svara Bumiputera”, yang memiliki arti suara anak bangsa. Anak-anak Bangsa dari
Sabang Sampai Merauke Bersuara (berbunyi).
● “La Galigo”, yang memiliki arti dapat menyebarluaskan semangat pelestarian budaya
daerah ke masyarakat luas serta menggelorakan kembali rasa bangga atas budaya
Indonesia.
● “Pulau Kelapa”, yang terinspirasi dari Indonesia yang terbentuk dari gugusan
kepulauan yang saling berdekatan dan berkaitan erat.

23
6. Adapun Nama-nama Angkatan PK yang telah dilaksanakan dapat dilihat pada link berikut
ini: https://bit.ly/NamaAngkatanPK.

7. Tema angkatan tercermin dari slogan, desain, pilihan kegiatan proyek sosial dan komponen
lainnya yang sesuai dengan kegiatan PK.

8. Nama dan tema angkatan harus merepresentasikan hal yang positif.

9. Nama dan tema angkatan didiskusikan di grup dan disepakati bersama oleh angkatan.

10. Pembentukan pengurus melalui musyawarah anggota dan ditentukan oleh Perwakilan
Angkatan.

11. Struktur pengurus disesuaikan kebutuhan dan strategi Angkatan dalam merencanakan dan
melaksanakan PK sebaik mungkin.

12. Nama Angkatan, Tema Angkatan, dan susunan pengurus yang telah disepakati dapat
dilaporkan ke email pk.lpdp@kemenkeu.go.id selambat-lambatnya H+7 pukul 23.59 WIB
setelah Perwakilan Angkatan terpilih.

C. Teknis Pengumpulan Tugas PK Luring


1. Peserta wajib memiliki email pribadi berdomain gmail yang digunakan untuk milis penerima
beasiswa LPDP. Email tersebut nantinya juga akan digunakan untuk pengumpulan tugas
dan juga menerima informasi terkait jadwal pelaksanaan kegiatan PK.
2. Email peserta digunakan untuk pemesanan tiket keberangkatan dan kepulangan bagi
peserta luar Jabodetabek.
3. Perwakilan Angkatan wajib memastikan semua anggotanya mengumpulkan tugas baik
individu, kelompok maupun angkatan ke dalam link yang akan disediakan oleh tim PK.

D. Jenis Tugas Peserta


1. Tugas Individu
- TUGAS 001-I-PK Menghafal Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars LPDP, dan Ikrar
Penerima Beasiswa LPDP
- TUGAS 002-I-PK Mengenal Angkatan Lain
- TUGAS 003-I-PK Surat Pernyataan Mengikuti Tata Tertib PK, Bersedia Mengikuti PK,
Surat Pernyataan Kesehatan dan Pakta Integritas

24
- TUGAS 004-I-PK Membuat Profil LinkedIn
- TUGAS 005-I-PK My Sunshine
- TUGAS 006-I-PK Life Grand Map

2. Tugas Kelompok
- TUGAS 001-K-PK Yel-Yel dan Jargon Kelompok
- TUGAS 002-K-PK Ringkasan Materi

3. Tugas Angkatan
- TUGAS 001-A-PK Instruktur Integrity Sport dan Fun Games Outdoor
- TUGAS 002-A-PK Dresscode
- TUGAS 003-A-PK Persembahan Pembukaan
- TUGAS 004-A-PK Desain Pra PK
- TUGAS 005-A-PK Lagu Angkatan
- TUGAS 006-A-PK Proposal Proyek Sosial
- TUGAS 007-A-PK Konten Sosial Media Angkatan
- TUGAS 008-A-PK Video Angkatan PK
- TUGAS 009-A-PK Persembahan Penutupan
- TUGAS 010-A-PK Dokumentasi PK
- TUGAS 011-A-PK Buku Angkatan
- TUGAS 012-A-PK Laporan Pelaksanaan Proyek Sosial
- TUGAS 013-OA-PK Berpacu dalam Melodi
- TUGAS 014-OA-PK Akustik
- TUGAS 015-OA-PK Lipsync Combat
- TUGAS 016-OA-PK Kopi Darat

25
Daftar Tugas PK LPDP

Kode Nama Tugas Kriteri Deadline


a
Pra PK
Menghafal Lagu
Kebangsaan Indonesia
001-I-PK Individu H-1 PK
Raya, Mars LPDP, dan
Ikrar Penerima Beasiswa
LPDP
002-I-PK Mengenal Angkatan Lain Individu H-1 PK

Surat Pernyataan
Mengikuti Tata Tertib
003-I-PK Individu H-1 PK
PK, Bersedia Mengikuti
PK, Surat Pernyataan
Kesehatan dan Pakta
Integritas
004-I-PK Profil LinkedIn Individu H-1 PK

005-I-PK My Sunshine Individu H-1 PK

006-I-PK Life Grand Map Individu H-1 PK

001-K-PK Yel-Yel dan Jargon Kelompok H-1 PK


Kelompok
001-A-PK Instruktur Integrity Sport Angkatan H-3 PK
dan Fun Games Outdoor

002-A-PK Dresscode Angkatan H-3 PK

003-A-PK Persembahan Angkatan H-7 PK


Pembukaan
004-A-PK Desain Pra PK Angkatan H-4 PK

005-A-PK Lagu Angkatan Angkatan H-3 PK

006-A-PK Proposal Proyek Sosial Angkatan H-3 PK

007-A-PK Konten Sosial Media Angkatan H-7 PK


Angkatan
Berpacu Dalam Melodi Optional
013-OA-PK H-2 PK
Angkatan
014-OA-PK Akustik Optional H-2 PK
Angkatan
015-OK-PK Optional H-2 PK
Lipsync Combat
Angkatan
016-OA-PK Kopi Darat Optional H-1 PK
Angkatan
26
PK

002-K-PK Ringkasan Materi Kelompok H1 PK


008-A-PK Video Angkatan PK Angkatan H4 PK

009-A-PK Persembahan Penutupan Angkatan H3 PK

010-A-PK Dokumentasi PK Angkatan H5 PK


Pasca PK

011-A-PK Buku Angkatan Angkatan H+7 PK

012-A-PK Laporan Pelaksanaan Angkatan H+7 Pelaksanaan


Proyek Sosial Proyek Sosial

27
MEKANISME PENGUMPULAN DAN
PELAPORAN TUGAS PK

1. Seluruh peserta wajib mengumpulkan tugas individu. Setiap ketua kelompok wajib
mengumpulkan tugas kelompok. Ketua angkatan wajib mengumpulkan tugas angkatan.
2. Panitia akan mengirimkan tautan folder Google Drive untuk mengunggah setiap tugas. Tautan
akan dibagikan melalui email/mailing list.
3. Berikut format tugas-tugas PK:
https://bit.ly/PK-All_FormatTugasPK
4. Perwakilan angkatan menyusun Berita Acara untuk 1 (satu) angkatan dalam format PDF untuk
setiap tugas. Panitia akan mengirimkan tautan folder Google Drive untuk mengunggah Berita
Acara. Format Berita Acara dapat diunduh pada tautan berikut:
https://bit.ly/FormatBeritaAcaraPK
5. Format penamaan tugas individu: (Angkatan PK) (Nomor Tugas) (Nama Tugas) (Nama
Peserta)
Contoh: PK-200 Tugas 001-I-PK Menghafal Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars LPDP,
dan Ikrar Penerima Beasiswa LPDP Ori Ricardo
6. Format penamaan tugas kelompok: (Angkatan PK) (Nomor Tugas) (Nama Tugas) (Nama
Kelompok)
Contoh: PK-200 Tugas 001-K-PK Yel-Yel dan Jargon Kelomok Harimau
7. Format penamaan tugas angkatan: (Angkatan PK) (Nomor Tugas) (Nama Tugas)
Contoh: PK-200 Tugas 001-A-PK Instruktur Integrity Sport dan Fun Games Outdoor

8. Format penamaan Berita Acara: (Angkatan PK) BA (Nomor Tugas) (Nama Tugas)
Contoh: PK-200 BA Tugas 001-I-PK Menghafal Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars LPDP,
dan Ikrar Penerima Beasiswa LPDP

28
TUGAS 001-I-PK
MENGHAFAL LAGU KEBANGSAAN INDONESIA RAYA,
MARS LPDP, DAN IKRAR PENERIMA BEASISWA LPDP
(TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
1. Memupuk rasa cinta tanah air dan nasionalisme untuk membangun dan mengabdi kepada
bangsa Indonesia.
2. Menanamkan kebersamaan dalam upaya mencerdaskan kehidupan berbangsa dan
bernegara.
3. Menginternalisasi nilai-nilai dan budaya Kementerian Keuangan.
4. Menambah rasa kepemilikan terhadap LPDP dan menjadi bagian dari LPDP.
II. NILAI
1. Integritas
2. Sinergi
3. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Setiap peserta wajib menghafal dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
2. Setiap peserta wajib menghormati lagu kebangsaan Indonesia Raya setiap
dikumandangkan.
3. Setiap peserta wajib menghafal dan menyanyikan Mars LPDP.
4. Setiap peserta wajib menghafal dan mampu menyampaikan Ikrar Penerima Beasiswa
LPDP.
5. Lirik lagu Indonesia Raya, Mars LPDP, dan teks Ikrar Penerima Beasiswa LPDP terlampir.
6. Nada dan irama Mars LPDP dapat diakses pada tautan https://bit.ly/PK-
IndonesiaRaya_MarsLPDP
7. Setiap peserta wajib membuat surat pernyataan bahwa telah menghafal lagu Indonesia
Raya, Mars LPDP, dan Ikrar Penerima Beasiswa LPDP.

29
Indonesia Raya
Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku
Di sanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru, Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku, hiduplah negriku
Bangsaku, rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya, merdeka, merdeka
Tanahku negriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
Indonesia raya, merdeka, merdeka
Tanahku negriku yang kucinta
Indonesia raya, merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia Raya

Ikrar Penerima Beasiswa LPDP


Kami Penerima Beasiswa LPDP berjanji:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Menjunjung tinggi dan mengamalkan Pancasila dan UUD 1945
3. Siap berbakti dan kembali mengabdi kepada nusa dan bangsa
4. Menjadi pemimpin masa depan Indonesia yang berintegritas dan profesional
5. Bersinergi dalam memberikan pelayanan demi kemajuan Indonesia
6. Senantiasa menjaga nama baik Indonesia

Mars LPDP
Di bawah kepakan sayap Sang Garuda Reff:
Yang berlandaskan kepada Pancasila Hai Bumi, dengarkan cita kami
Integritas mengabdi Profesional melayani Ksatria cendekia siap berkarya
Bersama LPDP membangun negeri Beragam peran, satu tujuan
Langkahkan kaki dengan pasti tanpa ragu Bersinergi membangun
Harumkan nama tanah air Indonesia Merah Indonesia Berkeadilan
semangatmu, putih hatimu Pemimpin yang berdemokrasi Menjadi bangsa
dinanti Bumi pertiwi yang terus
berinovasi Melahirkan pemimpin
masa depan Raih Indonesia
gemilang
Majulah...Semangatlah...Jaya!!!

30
TUGAS 002-I-PK
MENGENAL ANGKATAN LAIN
(TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
Peserta menambah kenalan dari PK angkatan lain, sehingga terjalin komunikasi dalam rangka
memperluas jaringan sosial serta memperkuat identitas sebagai bagian dari LPDP.

II. NILAI

1. Sinergi
2. Kesempurnaan

III. KETENTUAN

1. Setiap peserta berkenalan dengan 10 orang awardee atau alumni LPDP yang berasal dari
angkatan PK yang berbeda.peserta PK sebelumnya.
2. Peserta hanya boleh berkenalan dengan 2 orang di tiap 1 angkatan sehingga peserta akan
berkenalan dengan peserta dari 5 angkatan yang berbeda.
3. Angkatan lain yang dikenal diusahakan bukanlah orang yang telah dikenal sebelumnya.
4. Proses perkenalan bisa dilaksanakan dengan bertukar akun LinkedIn disertai dengan akun
media sosial yang bersangkutan.
5. Peserta diharapkan dapat memahami:
a. Biografi umum teman yang dikenal (seperti asal daerah).
b. Pengalaman teman yang dikenal saat melakukan studi magister/doktor. Jika teman
yang dikenal belum melakukan studi maka dapat mengeksplor tentang pengalaman
kerja/keahlian.
6. Penulisan tugas dapat dibuat dengan bentuk penulisan deskriptif atau poin-poin pada
ketentuan nomor 5 dan dikumpulkan dalam format PDF.
7. Jumlah halaman adalah minimal 1 halaman tiap teman yang dikenal.

31
TUGAS 003-I-PK
SURAT PERNYATAAN MENGIKUTI TATA TERTIB PK,
BERSEDIA MENGIKUTI PK, SURAT PERNYATAAN
KESEHATAN DAN PAKTA INTEGRITAS (TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
1. Menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam mengikuti kegiatan Persiapan
Keberangkatan.
2. Menginternalisasi nilai-nilai dan budaya Kementerian Keuangan.
3. Menambah rasa kepemilikan terhadap LPDP dan menjadi bagian dari LPDP.

II. NILAI

1. Integritas

2. Profesionalisme
3. Sinergi
4. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Setiap peserta wajib membaca dan mematuhi tata tertib PK Luring Tahun 2024 terlampir.
2. Setiap peserta wajib membuat dan menandatangani Surat Pernyataan Mengikuti Tata
Tertib PK Luring.
3. Setiap peserta wajib membuat dan menandatangani Surat Pernyataan Bersedia
Mengikuti PK.
4. Setiap peserta wajib membuat dan menandatangani Surat Pernyataan Kesehatan.
5. Setiap peserta wajib membuat dan menandatangani Pakta Integritas.
6. Format Surat Pernyataan Mengikuti Tata Tertib PK, Surat Pernyataan Bersedia Mengikuti
PK, Surat Pernyataan Kesehatan, dan Pakta Integritas dan Berita Acara dapat diunduh
melalui tautan berikut: https://bit.ly/PK-SuratPernyataan

32
TUGAS 004-I-PK
PROFIL LINKEDIN
(TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
Seorang pemimpin diharapkan mampu membangun personal branding dalam rangka
memperluas jaringan sosial dan berkolaborasi yang nantinya akan memberikan dampak positif
untuk memaksimalkan potensi dirinya.
II. NILAI
1. Profesionalisme
2. Sinergi

III. KETENTUAN
1. Setiap peserta membuat akun profil LinkedIn bagi yang belum memiliki atau memperbarui
informasi bagi yang sudah memiliki.
2. Profil LinkedIn harus dibuat secara detail dengan menjawab isian yang tersedia dan
menjabarkan seluruh aktivitas dan prestasi peserta.
3. Profil LinkedIn harus menggunakan foto terbaru, menarik, dan profesional.
4. Peserta mencantumkan riwayat sebagai penerima Beasiswa LPDP beserta program dan
universitasnya dalam rincian profil LinkedIn.
5. Peserta membuat personalisasi tautan URL profil LinkedIn pribadi disesuaikan dengan nama
asli bukan dengan angka-angka.
6. Peserta dipersilakan menambah koneksi antar anggota angkatan.
7. Laporan dibuat dengan cara melampirkan URL profil LinkedIn pribadi pada spreadsheet yang
akan diakomodir oleh Perwakilan Angkatan.

33
TUGAS 005-I-PK
MY SUNSHINE
(TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
Peserta memberikan sebuah cinderamata khas daerah kepada sesama teman di angkatan,
sekaligus mengenalkan potensi khas daerah.

II. NILAI

1. Sinergi

III. KETENTUAN
1. Setiap peserta menyiapkan sebuah hadiah yang merupakan barang tahan lama (kerajinan
tangan dan cinderamata) berciri khas daerah dari masing-masing peserta maksimal
senilai Rp 100.000 (seratus ribu rupiah).
2. Hadiah tersebut dikemas dengan rapi.
3. Peserta membawa hadiah tersebut saat PK.
4. Laporan dibuat dengan cara setiap peserta ceklis pada spreadsheet yang akan diakomodir
oleh Perwakilan Angkatan.

34
TUGAS 006-I-PK
LIFE GRAND MAP
(TUGAS INDIVIDU)

I. TUJUAN
Memfasilitasi peserta untuk menulis dan menggambarkan peta hidup yang menunjukkan bentuk
pengabdian dan kontribusi sesuai dengan passion, bidang pendidikan, dan mimpi dari tiap
peserta setelah mendapatkan fasilitas beasiswa dari negara guna menyambut Visi Indonesia
Emas 2045.

II. NILAI
1. Integritas
2. Profesionalisme

III. KETENTUAN
1. Tugas “Life Grand Map” merupakan tugas yang menggambarkan peta (rencana) hidup,
harapan, dan mimpi individu sesuai dengan bidang pendidikan masing- masing peserta
untuk masa depan membangun Indonesia.
2. Life Grand Map sekurang-kurangnya berisi:
a. Identifikasi potensi dan perkembangan diri saat ini;
b. Rencana penyelesaian studi, capaian bidang akademis, knowledge capture (magang,
course, research, student exchange, camp);
c. Rencana bentuk pengabdian ke daerah asal setelah menyelesaikan studi;
d. Tahapan 5 tahunan untuk mencapai target personal grand goals; dan
e. Personal grand goals yang terdiri dari capaian (prestasi, karya, jabatan), nilai penting
posisi tersebut dan manfaat bagi masyarakat.
3. Tugas dibuat dalam bentuk:
Poster berwarna dengan ukuran skala 1:1, softcopy dalam bentuk JPG/JPEG
maksimal 4 MB.
4. Tugas didesain dan disajikan secara menarik dan kreatif.
5. Tugas poster diunggah pada di salah satu media sosial setiap peserta
(Instagram/Twitter/Facebook/Linkedin) dengan ketentuan:
a. Mencantumkan caption singkat yang menjelaskan postingan tersebut;

35
b. Wajib mention media sosial LPDP pada media sosial yang digunakan untuk
mengunggah poster dan menggunakan hashtag #DiriUntukNegeri dan
#SDMUnggulIndonesiaMaju #AkuPastiMengabdi

36
TUGAS 001-K-PK
YEL-YEL DAN JARGON KELOMPOK
(TUGAS KELOMPOK)

I. TUJUAN
Yel-yel dan jargon kelompok ini bertujuan untuk menjalin kekompakan, mulai dari bonding
kelompok lalu berlanjut ke bonding angkatan. Selain itu, diharapkan peserta menjadi lebih
bersemangat dalam mengikuti kegiatan PK dengan adanya yel-yel dan jargon kelompok dan
memiliki ciri khas serta identitas di setiap kelompok.

II. NILAI

1. Sinergi
2. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Setiap kelompok wajib membuat satu yel-yel dan jargon kelompok.
2. Yel-yel dan jargon kelompok dibuat sekreatif mungkin dengan kombinasi suara, gerakan dan
gaya.
3. Yel-yel dan jargon kelompok dapat dikombinasikan dengan alat musik dan/atau alat lainnya.
4. Yel-yel dan jargon kelompok wajib didiskusikan oleh seluruh anggota kelompok.
5. Yel-yel dan jargon kelompok harus mencantumkan nama kelompok dan sesuai dengan tema
kelompok.

37
TUGAS 002-K-PK
RINGKASAN MATERI
(TUGAS KELOMPOK)

I. TUJUAN
1. Peserta lebih memahami materi yang disampaikan oleh narasumber.

2. Peserta dapat membaca kembali insights yang disampaikan oleh narasumber sebagai
pengingat dalam perjalanan studi.

3. Menjalin kekompakan, meningkatkan keakraban, saling mengenal, serta mengembangkan


diskusi antar peserta dalam satu kelompok.

II. NILAI
1. Integritas
2. Profesionalisme
3. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Gagasan utama diuraikan dengan kalimat sederhana serta mudah dipahami.
2. Ringkasan merupakan bentuk pengungkapan kembali ke dalam tulisan padat atas materi
yang disampaikan oleh narasumber PK.
3. Ringkasan mengandung intisari/ide-ide pokok materi dengan menampilkan contoh dan
keterangan sebagaimana disampaikan dalam materi.
4. Ringkasan tidak boleh mengandung hal baru, pikiran, atau opini dari pembuat ringkasan,
baik yang dimasukkan secara sadar maupun tidak sadar.
5. Pembuat ringkasan boleh lebih dari satu orang. Pembuat ringkasan harus mampu
menangkap ide milik narasumber secara detail.
6. Ringkasan juga menyajikan pertanyaan dan jawaban penting yang berkaitan langsung
dengan materi.
7. Setiap ketua kelompok mengumpulkan tugas Ringkasan Materi dalam bentuk 1 PDF untuk
seluruh sesi per hari dan mengunggah pada tautan yang akan diberikan oleh panitia.
8. Petunjuk teknis penulisan terlampir.

38
PETUNJUK TEKNIS
PENULISAN RINGKASAN MATERI

1. Resume harian dikerjakan pada hari pelaksanaan kegiatan Persiapan Keberangkatan (PK)
selama sesi berlangsung.

2. Setiap kelompok wajib mengumpulkan 1 dokumen dalam format PDF yang memuat rangkuman
materi dalam satu hari.
3. Setiap sesi dibuat minimal 3 halaman.
4. Detail dan benar dalam penulisan judul:
a. baris 1: waktu pelaksanaan (Hari, Tanggal – Bulan – Tahun, Pukul
HH.MM – HH.MM WIB);
contoh: Senin, 21 September 2020, Pukul 08.00 – 10.00 WIB
b. baris 2: judul sesi;
contoh: Kunjungan Institusi Desa Wisata Gerabah Kasongan
c. baris 3 – 4: nama lengkap dengan gelar dan jabatan narasumber.
contoh: Dr. Timbul Raharjo, M.Hum (Pengusaha Gerabah Indonesia)
5. Profil narasumber mencakup:
a. nama lengkap dengan gelar;
b. jabatan terkini;
c. riwayat pekerjaan;
d. karya/prestasi/inovasi;
e. informasi tambahan yang dianggap perlu untuk disampaikan;
6. Isi materi mencakup;
a. deskripsi/resume materi;
b. gambaran situasi saat sesi berlangsung.
7. Jika ada pertanyaan untuk narasumber dari peserta, silahkan menuliskan nama peserta beserta
profilnya seperti asal daerah dan tujuan universitas.
8. Petugas/pembuat resume harian:
a. nama dan asal kelompok petugas/pembuat wajib dicantumkan dalam ringkasan materi
harian;
b. petugas/pembuat ringkasan materi harian boleh lebih dari 1 orang;
c. petugas/pembuat ringkasan materi harian harus mampu menangkap ide milik pembicara
secara detail, serta menggambarkan kondisi dan situasi sekitar

39
9. Format penulisan tugas:
a. ukuran kertas A4;
b. margin 3-3-3-3 cm;
c. font Times New Roman 12 pts;
d. spasi 1,5;
e. nomor halaman di pojok kanan bawah;
f. kata dalam bahasa asing ditulis Italic (contoh: awardee);
g. paragraf dibuat menjorok, 1 paragraf minimal 3 kalimat dan ditulis dalam kalimat pasif;
h. tidak menggunakan kata singkat untuk kata yang sederhana (contoh: yang menjadi yg).

40
Harus
detail dalam
penulisan hari,
tanggal, dan durasi
waktu
STANDAR PENULISAN RANGKUMAN MATERI PER SESI penyelesaian
Senin, 21 September 2020, Pukul 08.00 – 10.00 WIB B
Kunjungan Institusi Desa Wisata Gerabah Kasongan enar
dalam
Narasumber: Dr. Timbul Raharjo, M.Hum (Pengusaha Gerabah Indonesia)
penulisan
judul sesi

Profil Pembicara << (Tidak Perlu ditulis)


Dr. Timbul Raharjo, M,Hum merupakan seorang pengusaha Gerabah Indonesia
yang berasal dari Yogyakarta. Beliau saat ini menjabat sebagai Ketua Koperasi Kerajinan
Tangan, Ketua Askrimdo Yogyakarta dan merupakan staf pengajar Program Pascasarjana
Nam di Institut Seni Indonesia, Yogyakarta. Pak Timbul memulai usahanya pada tahun 1996,
a lengkap hanya dengan 1 karyawan yang sekarang berkembang hingga kurang lebih 150 orang
dan jabatan
karyawan. Sekarang, Pak Timbul telah mendirikan suatu badan usaha berbentuk PT, yang
narasumber
dikenal oleh masyarakat dengan PT Timboel Kasongan. PT Timboel Kasongan merupakan
sebuah Usaha Kecil Menengah (UKM). PT Timboel Kasongan merupakan sebuah
perusahaan yang bergerak dibidang produksi kerajinan gerabah yang akan diekspor.

Isi << (Tidak Perlu ditulis)


Di sesi Institutional Visit pada kali ini terdapat 3 jenis kegiatan yakni seminar
entrepreneurship langsung oleh Dr. Timbul Raharjo, Eksplorasi Pabrik Produksi Timbul
Raharjo, dan Mengecat Gerabah di Galeri Timbul Raharjo. PT Timboel Kasongan
merupakan sebuah Usaha Kecil Menengah (UKM). PT Timboel Kasongan merupakan
sebuah perusahaan yang bergerak dibidang produksi kerajinan gerabah yang akan
diekspor. Metode perkembangan badan usaha yang dilakukan oleh Pak Timbul dimulai dari
natural management hingga setting development. Dikarenakan ruang lingkup utama PT
Konten
Timboel Kasongan adalah produksi kerajinan gerabah untuk kegiatan ekspor, maka usaha
Materi tersebut rentan dengan fluktuatif perekonomian global (contohnya krisis ekonomi dunia
yang melanda dunia pada tahun 1998 dan tahun 2008). Oleh karena itu, Pak Timbul
berupaya untuk meminimalisir kerugian usahanya yang disebabkan oleh faktor
perekonomian global tersebut. Salah satu alternatif yang dilakukan oleh Pak Timbul adalah
dengan melakukan ekspansi pasar domestik.Tujuan dari ekspansi tersebut adalah untuk
menambah penerimaan dikala pasar internasional sedang tidak mendukung.

Dalam hal tidak sedang terjadi krisis ekonomi, Pak Timbul terus-menerus
melakukan pengembangan terhadap usahanya melalui program-program penguatan
usahanya. Beberapa program penguatan usaha yang dilakukan oleh beliau, yaitu
mempelajari tren-tren baru di bidang kesenian gerabah di seluruh dunia, peningkatan
Sumber Daya Manusia (SDM). Hal ini dilakukan dengan penguatan kemampuan berbahasa
asing dalam lingkup internal perusahaan, peningkatan kualitas produk. Hal ini dilakukan
dengan meningkatkan tampilan baru pada produk yang akan dikirim, Peningkatan
manajemen perusahaan. Hal ini dilakukan dengan menerapkan good corporate
governance dengan tujuan menyesuaikan pengelolaan perusahaan dalam menghadapi
perubahan dan dinamika bisnis seiring perkembangan zaman.

Promosi Produk sebagai Salah Satu Cara Pemasaran. Pak Timbul melakukan promosi
produk kerajinan usahanya dengan beberapa kegiatan, yaitu pemasaran produk dari mulut
ke mulut, Pemasaran dengan menggunakan Buyer Agent, Senantiasa menata kembali
showroom kerajinan miliknya agar tetap komplit dan rapi, Menghadiri berbagai macam
pameran kerajinan baik di dalam maupun di luar negeri, baik yang diadakan oleh instansi
pemerintah, maupun pihak swasta. Contoh: Trade Expo Indonesia, International Furniture
& Craft for Indonesia, Gwangzhou Fair; AMBIENTE – Germany Fair, dan sebagainya. Untuk
menunjang keberlangsungan bisnisnya, Pak Timbul juga turut mengikutsertakan pihak-
pihak ketiga diluar perusahaannya. Sejauh ini, Pak Timbul telah menjalin kemitraan dengan
41
Instansi Pemerintah dari segi pemasaran produk, kerja sama dengan beberapa BUMN dan
Koperasi untuk segi pendanaan, serta bentuk kemitraan dalam bentuk subkontraktor untuk
meringankan beban pekerjaan Pak Timboel dengan pegawainya.

Di sela-sela acara, Pak Timbul memberikan tiga teori dalam menjalankan


bisnisnya, yaitu Knowledge pada suatu bidang tertentu. Setiap orang harus fokus dalam
suatu hal tertentu untuk dapat menjadi seseorang yang ahli dibidangnya, Social Capital
yang berfungsi sebagai upaya melakukan networking dengan pihak-pihak lain Economic
Capital sebagai dasar untuk membiayai usaha agar dapat berjalan. Berdasarkan sesi
bincang-bincang dengan Pak Timbul pada hari ini, dapat disimpulkan bahwa dalam
memulai suatu usaha sendiri, kemauan seseorang memainkan peranan yang sangat
penting demi keberlangsungan usaha. Kemauan ini juga harus dibarengi oleh faktor-faktor
lain, yaitu: Knowledge di suatu bidang tertentu,Social Capital, serta Economic Capital.

Usai seminar para peserta diberikan kesempatan untuk masuk langsung ke lokasi
Meng- Pabrik Produksi PT Timboel Raharjo yang dipandu oleh Bapak Timbul sendiri. Lokasi pabrik
gambar- adalah di kediaman Timbul Rahrjo sendiri, jadi rumah Pak Timbul bersebelahan langsung
kan kondisi dengan pabrik miliknya. Bangunan Pabrik Produksi Timboel Raharjo didesain layaknya
bangunan rumah batu bata di Belanda. Adapun Mekanisme melakukan eksplorasi pabrik
dan situasi
dengan cara angkatan dibagi menjadi dua kloter besar sehingga masing-masing kloter akan
berisi sekitar 60 orang.

Di lokasi pabrik para peserta melihat koleksi gerabah yang sedang dibuat mulai
dari gerabah seharga seharga puluhan ribu hingga gerabah seharga ratusan juta. Peserta
pun melihat para pengrajin yang sedang membuat gerabah. Karya yang dilihat di pabrik ini
ternyata tidak sekedar yang terbuat dari tanah liat tetapi juga dari kayu, kaca, besi, dsb.
Peserta dihadirkan ke sini sangat antusias sekali karena karya Pak Timbul benar-benar luar
biasa. Ia mampu menyulap bahan dasar biasa menjadi karya yang indah dengan kerumitan
pembuatan luar biasa.

Waktu pelaksanaan Institutional Visit PK-40 LPDP ternyata bertepatan dengan


sedang adanya pameran di Galeri Bapak Timbul Raharjo. Selepas ashar, peserta
diarahkan menuju Galeri Timboel Raharjo, disana peserta melihat pameran-pameran
gerabah. Setelah itu peserta didampingi oleh staf Pak Timbul untuk melakukan aktivitas
mengecat gerabah.

Aktivitas mengecat gerabah diawali dengan pembukaan oleh staf Pak Timbul
Raharjo, staf tersebut menekankan bahwa yang akan para peserta lakukan kali ini bukan
sekedar mengecat warna-warni seperti saat SD, namun lebih dari itu yakni menuangkan
seluruh ide dan kreativitas ke dalam gerabah melalui warna-warna cat yang disediakan.

Usai pemaparan setiap peserta diberikan gerabah satu per satu untuk kemudian
Nama di cat. Cat pun disediakan dengan beberapa warna yakni putih, merah, kuning, dan biru.
pembuat Ke-empat itu adalah warna dasar yang dapat dicampur dan menghasilkan warna lain.
ringkasan Setelah diberikan penjelasan peserta kemudian mengecat di lokasi terpencar, ada yang
materi didalam galeri, ada juga yang diluar galeri. Kegiatan pengecatan dilakukan hingga pukul
17.00, sesi kemudian berlanjut mengunjungi Galeri Utama PT.Timboel Rahardjo. Di galeri
ini para peserta melihat karya gerabah Pak Timbul yang sudah siap untuk dijual.

Nama Pembuat Daily Report Per Sesi (Nama Kelompok)

42
TUGAS 001-A-PK
INSTRUKTUR INTEGRITY SPORT DAN FUN GAMES
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Peserta dapat mengembangkan kreativitas dalam meningkatkan semangat saat mengikuti
PK khususnya pada sesi aktivitas luar ruangan.
2. Membangun bonding antar peserta dalam satu angkatan

II. NILAI
1. Sinergi
2. Profesionalisme

III. KETENTUAN
1. Angkatan menentukan instruktur olahraga yang akan menjadi penanggung jawab olahraga
pagi atau integrity sport dan fun games.
2. Instruktur harus memiliki kriteria sebagai berikut:
a. Memiliki pemahaman mengenai olahraga;
b. Mampu untuk mengkoordinasikan seluruh angkatan;
d. Merupakan pribadi yang kooperatif.
3. Instruktur terpilih diperkenankan untuk membuat tim integrity sport dan fun games.
4. Jumlah tim (termasuk instruktur) adalah 3 – 15 orang.
5. Pembagian tugas diserahkan kepada tim menyesuaikan kebutuhan angkatan.
6. Tugas tim integrity sport dan fun games yaitu:
a. Memastikan terlaksananya integrity sport dan fun games;
b. Integrity sport dan fun games akan dilaksanakan sesuai susunan acara;
c. Integrity sport dimulai dengan pemanasan selama 10-15 menit;
d. Mempersiapkan minimal tiga(3) jenis fun games untuk dimainkan;
e. Durasi fun games kurang lebih selama 30 menit setelah pemanasan;
f. Fun games dapat dimainkan oleh satu angkatan;
g. Konsep fun games yang dirancang memuat beberapa hal yaitu konsep teknis
pelaksanaan, dan nama pemandu;
h. Panitia akan menyediakan mic dan sound. Untuk lokasi kegiatan dapat dikoordinasikan
lebih lanjut dengan panitia.
i. Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas Instruktur Integrity Sport dan Fun
Games dalam bentuk PDF dan mengunggah pada tautan yang akan diberikan
43
TUGAS 002-A-PK
DRESSCODE
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
Mempermudah angkatan dalam menyesuaikan kegiatan dan nuansa acara, menghindari
ketidaksesuaian etika dalam berpakaian, menumbuhkan solidaritas, serta untuk menghargai
satu sama lain terlepas dari latar belakang yang berbeda.

II. NILAI
1. Pelayanan
2. Sinergi

III. KETENTUAN
Penggunaan dresscode sepenuhnya menjadi pilihan dari masing-masing angkatan.
Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan Berita Acara tugas Dresscode.
Peserta
Sesi Indoor - Atasan bebas rapi/batik
- Bawahan celana/rok bahan
- Sepatu formal
Sesi - Kaos olah raga
Outdoor - Celana training panjang
- Sepatu olah raga

Catatan: Dresscode yang telah ditentukan diharapkan tidak membebani anggota angkatan

44
TUGAS 003-A-PK
PERSEMBAHAN PEMBUKAAN
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
Persembahan Pembukaan merupakan sebuah ajang mengenal lebih jauh mengenai
kebudayaan Indonesia dan penampilan bagi peserta PK dalam berkreasi sekaligus menyambut
tamu dalam pembukaan PK.

II. NILAI
1. Sinergi
2. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Tugas ini wajib didiskusikan di milis/zoom/media lainnya minimal oleh 80% dari jumlah
peserta.
2. Angkatan menampilkan sebuah persembahan pembukaan dengan kostum yang sesuai
dengan persembahan itu berasal.
3. Persembahan pembukaan akan dilaksanakan pada sesi direksi (Meet the Director).
4. Persembahan pembukaan ditampilkan oleh perwakilan angkatan yang terdiri dari 3 – 5
orang putra – putri dengan durasi maksimal 5 menit.
5. Musik pengiring persembahan dapat dimainkan secara langsung (jika memungkinkan) atau
menggunakan rekaman .mp3.
6. Angkatan menyiapkan segala kebutuhan pertunjukkan, seperti busana, alat musik, alat
tarian, dan lain-lain.
7. Perwakilan angkatan dapat melakukan survei membuat layout panggung tempat
berlangsungnya persembahan sebelum PK berlangsung.
8. Hal teknis lainnya akan dibicarakan saat PK berlangsung.
9. Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan rincian konsep Persembahan Pembukaan
dan berita acara dalam format PDF yang memuat:
a. Rincian informasi mengenai Persembahan Pembukaan yang akan ditampilkan; dan
b. Peralatan atau perlengkapan yang dibutuhkan.

45
TUGAS 004-A-PK
DESAIN PRA PK
(TUGAS ANGKATAN)

I. DESKRIPSI
Desain grafis dalam kegiatan PK telah direncanakan jauh sebelum kegiatan PK dimulai.
Persiapan desain dimulai dengan pencarian tema yang sesuai dengan momen pelaksanaan PK.

II. KETENTUAN WAJIB


Seluruh tema desain yang digunakan wajib berupa hasil asli karya peserta PK LPDP, dan bukan
merupakan hasil karya orang lain. Jika ditemukan hasil karya yang sifatnya plagiarisme atau
diambil secara ilegal atau bukan karya asli peserta PK, maka desain yang telah dibuat tidak akan
diperkenankan untuk digunakan dalam pelaksanaan PK.

III. KETENTUAN

1. Logo Angkatan
1. Angkatan membuat logo angkatan, dengan minimal 2 alternatif pilihan.
2. Bentuk logo dapat berbentuk geometris, binatang, tumbuhan, atau objek lainnya.
3. Logo akhir harus mendapatkan persetujuan Tim PK (Presentasi). Presentasi wajib
diikuti oleh seluruh Perwakilan Angkatan PK Iain dan Tim PK.
4. Logo harus menarik dan merepresentasikan identitas angkatan dan LPDP.
5. Ketua angkatan Pra-PK dapat membentuk tim pembuatan logo angkatan.
6. Logo angkatan disimpan dalam file berformat .png dan .jpg.
7. Logo juga disimpan dalam file Photoshop, AI, atau CorelDraw (bagi yang membuat
logo dengan komputer).
8. Logo dapat dibuat dengan gambar tangan (tidak harus di komputer), IaIu di-scan dan
diubah ke dalam bentuk png.
9. Angkatan harus melampirkan deskripsi logo, filosofi dari logo yang telah dibuat, dan
palet warna yang dipilih.
10. Seluruh diskusi wajib dilakukan di milis oleh seluruh peserta PK.
11. Contoh Logo PK :
https://drive.google.com/drive/folders/1bHQkAqjDmc8tCwd2LFnlkSJ4k-AUNi4p

46
2. Maskot Angkatan
a. Angkatan membuat maskot angkatan, dengan minimal 2 alternatif pilihan.
b. Bentuk maskot dapat berbentuk manusia, binatang, tumbuhan, atau objek lainnya.
c. Maskot akhir harus mendapatkan persetujuan Tim PK (Presentasi). Presentasi wajib
diikuti oleh seluruh Perwakilan Angkatan PK Iain dan Tim PK.
d. Maskot harus menarik dan merepresentasikan identitas angkatan dan LPDP.

e. Maskot harus mencantumkan logo LPDP dan Logo Angkatan.


f. Ketua angkatan Pra-PK dapat membentuk tim pembuatan maskot angkatan.
g. Maskot angkatan disimpan dalam file berformat .jpg serta terlihat dari tiga dimensi,
yaitu tampak depan, belakang, kanan, dan kiri.
h. Maskot juga disimpan dalam file Photoshop, AI atau CorelDraw (bagi yang membuat
maskot dengan komputer).
i. Maskot dapat dibuat dengan gambar tangan (tidak harus di komputer), IaIu di-scan.
j. Angkatan harus melampirkan deskripsi maskot berupa nama maskot, filosofi dari
maskot tersebut, dan palet warna yang dipilih.
k. Seluruh diskusi wajib dilakukan di milis oleh seluruh peserta PK.
l. Contoh Maskot (Maskot PK) :
https://drive.google.com/drive/folders/13k8lrHJG-eUY6oABCdVU29Ih2H-sxs_V

3. Backdrop Panggung untuk PK


a. Backdrop digunakan sebagai latar panggung dalam acara PK. Backdrop merupakan
salah satu aspek yang paling penting dalam acara PK, sebab backdrop menjadi
perhatian utama di dalam ruangan auditorium. Ukuran backdrop harus sesuai dengan
space yang tersedia, agar secara estetika backdrop bisa mendominasi panggung dan
tidak terganggu oleh property lainnya di atas panggung.
b. Backdrop dicetak dalam ukuran yang sesuai dengan tempat pelaksanaan PK. Ukuran
dapat berubah-ubah sesuai dengan tempat yang digunakan.
c. Hal-hal yang wajib dicantumkan dalam pembuatan backdrop antara lain:
 Logo LPDP (diletakkan di sebelah kiri atas Backdrop) dan logo Angkatan dapat di
download di link berikut :
https://drive.google.com/drive/folders/1F_3UjpCXss8NsMJbe6o7XcrloIcXN7-v
 Nilai-nilai LPDP : Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan
 Angkatan PK
 Tanggal dan tempat pelaksanaan PK
 Keterangan institusi (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan)
d. Font yang digunakan tidak lebih dari 3 jenis font.
e. Jarak antara bagian dasar backdrop dengan tulisan paling bawah minimal 165 cm
47
agar tulisan tidak tertutupi oleh kursi narasumber.
f. Deadline pengerjaan Backdrop adalah H-7 kegiatan PK
g. Contoh Backdrop PK-205:

4. Nametag Peserta
a. Desain nametag peserta digunakan sebagai tanda pengenal bagi para peserta.
Nametag ini juga mempermudah panitia dalam mengenal para peserta serta memantau
kegiatan peserta.
b. Unsur dasar yang wajib ada di dalam desain, seperti:
▪ Nama Lengkap Peserta;
▪ Nama Panggilan Peserta;
▪ Nomor Peserta/Nomor PK (Diinput oleh peserta dengan berkoordinasi
dengan PJ Database);
▪ Logo LPDP;
▪ Nilai-nilai LPDP;
▪ Nama Kelompok;
▪ Tempat dan waktu pelaksanaan PK; dan
▪ Keterangan penjelasan tulisan berupa Persiapan Keberangkatan angkatan ke-
sekian, Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, serta alamat lembaga
di bagian bawah desain nametag.
c. Nametag di desain pada layout berukuran ukuran A6 (14,8 x 10,5 cm)
d. Nomor peserta didapatkan dari penomoran peserta oleh Panitia LPDP yang
tercantum dalam database peserta.
e. Nama Panggilan Peserta harus dicetak lebih besar dari nama lengkap dan nomor
peserta serta menggunakan jenis font yang mudah dibaca.
48
f. Jenis font menyesuaikan tema dan tidak menggunakan lebih dari 3 jenis font.
g. Konsep desain nametag menyesuaikan dengan tema pada PK tersebut.
h. Deadline pengerjaan nametag adalah H-7 kegiatan PK.
i. Contoh nametag PK-207:

5. Selayang Pandang Awal PK

a. Selayang pandang PK merupakan booklet PK yang berisi informasi-informasi seputar


LPDP dan profil PK di setiap angkatannya.

b. Selayang pandang digunakan sebagai media penyampai informasi sekaligus


cinderamata kepada narasumber yang hadir dalam kegiatan PK.

c. Selayang pandang dicetak berukuran A5 Landscape.

d. Unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam pembuatan selayang pandang adalah:


▪ Cover depan dan belakang;
▪ Gambaran umum acara dan tema acara;
▪ Mars LPDP dan Ikrar;
▪ Penjelasan demografi peserta;
▪ Serba-serbi peserta PK (logo, maskot, filosofi angkatan, dll);
▪ Foto Direksi LPDP;
▪ Foto Tim PK LPDP;
49
▪ Foto Perwakilan Angkatan;

▪ Dokumentasi Kegiatan Pra-PK (kopdar, dll); dan


● List semua nama anggota.
e. Deadline pengerjaan Selayang Pandang adalah H-7 kegiatan PK.
f. Contoh Selayang Pandang Awal PK PK-212 :
https://drive.google.com/drive/folders/1PTqq2ISb-TiVrwyEJSWPp12Lg1D9Lrt3
PK-209:
https://drive.google.com/drive/folders/1pAYKX206dex3Y0wyMxlIISFsYKQLubBH

6. Desktop Background
Desktop background digunakan sebagai latar utama untuk tampilan statis pada screen
panggung saat seluruh pelaksanaan kegiatan PK. Berikut ketentuan desktop background
yang dapat digunakan saat pelaksanaan PK.
a. Ukuran 1920 x 1080 pixel (landscape);
b. Terdapat ornamen desain yang sesuai dengan tema angkatan;
c. Hal-hal yang wajib dicantumkan dalam pembuatan desktop background antara lain:
1. Logo LPDP;
2. Nilai-nilai LPDP;
3. Angkatan PK;
4. Tanggal pelaksanaan PK;
5. Keterangan institusi (Beasiswa Pendidikan Lembaga Pengelola Dana
Pendidikan);
d. Format dalam bentuk jpg; dan
e. Berikut contoh Desktop Background PK

50
TUGAS 005-A-PK
LAGU ANGKATAN
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Memfasilitasi potensi peserta dalam mencipta lirik dan mengaransemen lagu.
2. Merepresentasikan angkatan dalam bentuk syair dan musik.
3. Meningkatkan rasa kepemilikan awardee terhadap angkatan dan LPDP.

II. NILAI
1. Sinergi
2. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Karya yang diciptakan angkatan bersifat orisinil.
2. Lagu angkatan dapat berupa genre musik populer.
3. Lagu angkatan berdurasi 3-4 menit.
4. Lagu angkatan setidaknya memuat:
a. Nama angkatan atau nama kelompok dan hal-hal unik/khas terkait angkatan.
b. Nilai-nilai LPDP.
c. Pesan-pesan yang dapat membangkitkan kebersamaan, nasionalisme, dan
pengabdian.
5. Instrumen yang digunakan dalam mengiringi lagu ditentukan oleh angkatan.
6. Lagu angkatan direkam dalam format .mp3.
7. Lagu angkatan tidak diperkenankan mengandung unsur SARA dan bullying.
8. Konsep lagu angkatan harus dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Tim PK melalui
group whatsapp koordinasi “Content Creator”
9. Referensi lagu angkatan bisa dilihat di link sebagai berikut
a. Lagu angkatan PK-21: https://youtu.be/LY8WEcxIyHQ
b. Lagu angkatan PK-41: https://youtu.be/zFUbyKNH6RM
c. Lagu angkatan PK-43: https://youtu.be/OMiySekaZAE
d. Lagu angkatan PK-45: https://youtu.be/rIase1QAKJw
e. Lagu angkatan PK-50: https://youtu.be/h5TyOiuo19M
f. Lagu angkatan PK-52: https://youtu.be/ESS5pzcQ6t4
g. Lagu angkatan PK-53: https://youtu.be/natiGrt2ipw
h. Lagu angkatan PK-201: https://youtu.be/UbeeuP4Oc9Y
i. Lagu angkatan PK-204: https://youtu.be/g7Nl 25OlA

51
j. Lagu angkatan PK-206: https://youtu.be/veGg6CAnlGQ

IV. PENGUMPULAN
1. Lagu angkatan yang sudah disetujui oleh Tim PK LPDP dikumpulkan maksimal H-3
pelaksanaan PK.
2. File lagu angkatan diserahkan langsung kepada multimedia Tim PK LPDP melalui link
google drive yang akan disediakan dalam Group Whatsapp Koordinasi “Content Creator”.

52
TUGAS 006-A-PK
PROPOSAL PROYEK SOSIAL
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Memberikan penguatan kebangsaan dan nasionalisme.
2. Memberikan penguatan terhadap pola pikir dan penanaman nilai-nilai (values) bagi
calon penerima beasiswa agar dapat menjunjung tinggi idealisme, profesionalisme,
dan tanggung jawab.
3. Memberikan bekal kepemimpinan transformatif yang berpengaruh secara
signifikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara.
4. Melatih kepekaan sosial dan tanggung jawab keahlian serta mengasah empati dan
kepedulian sosial.

II. NILAI

1. Pelayanan

2. Profesionalisme

3. Sinergi

4. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Proyek sosial adalah pengembangan masyarakat (community development) yang
dilakukan oleh penerima beasiswa LPDP untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat
atau kelompok masyarakat.
2. Bentuk Program:
a. Community Services: Program-program yang dapat dirasakan langsung, seperti
bantuan sosial, bantuan pendidikan, bantuan kesehatan.
b. Community Empowering: Program-program yang berkelanjutan untuk meningkatkan
pemberdayaan masyarakat guna menunjang kemandirian.
c. Community Relations: Program-program yang berkaitan dengan pengembangan
komunikasi dan informasi yang bisa meningkatkan konektivitas dan mempertemukan
potensi lokal dengan potensi yang ada di luar.
d. Semua peserta wajib berkontribusi dan berperan aktif dalam perencanaan dan
pelaksanaan kegiatan.
3. Proposal proyek sosial memuat informasi:
a. Latar belakang

53
b. Rumusan masalah
c. Tujuan
d. Demografi
e. Rangkaian/detail kegiatan
f. Susunan acara
g. Anggaran dana
Berikut contoh proposal proyek sosial:
PK-203:
https://drive.google.com/file/d/1uQz2baF6iwRQTB_4HyQw93ylIz1PImZ/view?usp=shari
ng
PK-210:
https://drive.google.com/file/d/1CEK4Xe03pzQVnaG8zZ2xVMe_tUZG0JkP/view?usp=sh
aring

4. Seluruh pelaksanaan program atas nama penerima beasiswa LPDP.

5. Seluruh peserta turut berkontribusi dalam pelaksanaan Proyek Sosial.

6. Saat Pra-PK, angkatan wajib membuat presentasi program dan progress report
untuk dipresentasikan kepada Tim PK.
7. Pelaksanaan pembukaan kegiatan Proyek Sosial dilaksanakan setelah rangkaian PK.
8. Angkatan mengadakan acara pembukaan Proyek Sosial dilakukan secara hybrid (offline
dan online) yang dihadiri oleh jajaran Direksi LPDP.
9. Perwakilan Angkatan memastikan program terlaksana dengan baik.
10. Seluruh pelaksanaan program didokumentasikan dengan lengkap.
11. Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas Proposal Proyek Sosial dalam
bentuk PDF dan mengunggah pada tautan yang akan diberikan oleh panitia.

54
TUGAS 007-A-PK
KONTEN SOSIAL MEDIA ANGKATAN
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN

1. Salah satu wadah publikasi kegiatan angkatan.

2. Memperkuat identitas angkatan.

3. Melatih kreatifitas.

4. Menginternalisasi nilai-nilai budaya dari Kementerian Keuangan RI.

5. Salah satu wadah silaturahmi bagi alumni PK angkatan masing-masing.

6. Sebagai media informasi terkait LPDP secara umum.

II. NILAI

1. Integritas

2. Sinergi

III. KETENTUAN
1. Terdapat 2 sosial media yang dapat digunakan sebagai sarana publikasi kegiatan
angkatan, yaitu Instagram (Feed/IG Story) dan Youtube (opsional).
2. Resolusi masing-masing konten sebagai berikut:
a. IG Story: 1080 X 1920 pixel (16:9)

b. IG feed: 1080 x 1080 pixel (1:1)

c. Youtube video (opsional) : 720p dengan kualitas HD

3. Untuk jenis konten yang harus dibuat dapat dilihat pada lampiran.
4. Tiap konten yang dibuat wajib mencantumkan logo LPDP serta logo angkatan.
5. Konten harus bersifat orisinil.
6. Konten yang dibuat tidak diperkenankan mengandung unsur SARA,
pornografi dan tendensi politik tertentu.

IV. PELAPORAN

1. Perwakilan Angkatan mengirim Berita Acara (beserta screen capture yang


dicantumkan) masing-masing Tugas PK pada tautan yang akan diberikan oleh
55
panitia.
a. Tugas Pra-PK: paling lambat H-1 PK berlangsung

b. Tugas PK: Saat PK berlangsung

c. Tugas Pasca PK: Paling lambat 2 minggu setelah PK selesai.


2. Format penamaan file berita acara: (Angkatan PK) BA (Nomor Tugas) (Nama Tugas)
Contoh: PK-200 Tugas BA 007-A-PK Konten Sosial Media Angkatan

Contoh Konten Sosial Media

56
LAMPIRAN KONTEN INSTAGRAM

Social Media
Rentang Jenis Poin-
No. Instagram
Waktu Konten poin Feed Story
Pemilihan ✔ ✔
Rapat online perwakilan
angkatan
Diskusi nama
Angkatan, ✔ ✔
lagu,
1 Pra-PK logo
Logo angkatan ✔ opsional
Nama angkatan ✔ opsional
Profil angkatan/ Tema angkatan ✔ opsional
selayang opsional
Maskot angkatan ✔
pandang
Nama kelompok ✔ opsional

57
Profil singkat opsional
perwakilan ✔
angkatan
Resume Foto, quotes, ✔
kegiatan poin-poin yang ✔
harian (per disampaikan
hari) narasumber
2 PK Profil singkat ✔
masing- ✔
masing
peserta (per Nama, kampus
hari) tujuan, dll.

Highlight opsional

kegiatan PK
3 After PK
Progres proyek opsional
Proyek sosial social dari hari ✔
pertama.
Hari Sumpah opsional
Hari-hari Pemuda, Hari
penting Pancasila, dan ✔
hari libur
nasional/
keagamaan
4 Opsional opsional opsional
Bisnis peserta
Peserta Prestasi opsional opsional
peserta/
profil
peserta/pes
erta ter…
Keberangkatan opsional opsional
peserta
Menyanyikan lagu opsional opsional
Challenge angkatan
Cerita unik opsional opsional
selama PK/social
project, dll.
Tips & trick ✔ ✔
mendapatkan
Beasiswa LPDP
Pembukaan ✔ ✔
Informasi beasiswa LPDP
kegiatan LPDP Seminar/worksho ✔ ✔
p LPDP
LPDP Week ✔ ✔

dll..

58
LAMPIRAN KONTEN YOUTUBE (OPSIONAL)

No. Rentang Jenis Poin-


waktu Konten poin
Mars LPDP
Video Video profil angkatan (makna nama,
1. Pra PK teaser/profil
Angkatan logo, demografi peserta)
Video
Lagu Lirik video/mv dari lagu angkatan
Angkatan
Video dokumentasi kegiatan selama PK
2. After PK Video Highlight
seminggu yang mencakup berbagai sesi.
Progress social project dari hari
Social project pertama.
Menyanyikan lagu angkatan
Cerita unik selama PK/social
3. Opsional project, dll
Challenge Mini vlog ketika sudah sampai di luar
negri

59
TUGAS 008-A-PK
VIDEO ANGKATAN PK
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
Melalui video angkatan, seluruh aktivitas peserta dapat terdokumentasikan dengan baik sejak
pra-PK hingga PK.

II. NILAI
1. Sinergi
2. Profesionalisme
3. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Peserta membuat video angkatan berdurasi 7 – 15 menit.
2. Video merupakan hasil dokumentasi sejak pra-PK hingga PK.
3. Video dapat terdiri dari foto, video, dan testimoni.
4. Video mengandung nilai-nilai LPDP.
5. Video tidak mengandung SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan).
6. Peserta dibebaskan untuk berkreasi dan berinovasi dalam pembuatan video, namun tetap
menjaga orisinalitas video.
7. Format video adalah .mp4 dengan resolusi video minimal 1080p (High Definition) dengan
tampilan landscape.
8. Peserta membentuk tim dokumentasi dalam membuat video angkatan ini dengan jumlah
tim dokumentasi yang diberikan jobdesk sebagai editor video dimusyawarahkan dalam
angkatan.
9. Angkatan berdiskusi dan menentukan minimal membawa 1 (Satu) kamera DSLR atau
Mirrorless dan/atau 2 (Dua) kamera video seperti camcorder (foto dan video) dan 2 laptop
untuk membackup semua file dan Editing Video Dokumentasi selama PK berlangsung.
10. Saat hari pelaksanaan PK, hanya ada 1 (dua) orang sebagai Fotografer, 2 (satu) Videografer,
1 (satu) Editor, dan 1 (satu) orang manajemen data dokumentasi per harinya dari tim
dokumentasi yang boleh mengambil gambar untuk video angkatan. Peserta yang mengambil
gambar akan diberikan tanda berupa pita berwarna untuk diikatkan di lengan sebelah kiri.
11. Peserta yang mengambil gambar harian saat PK dapat bergantian sesuai hasil musyawarah
tim dokumentasi.
12. Dalam mengambil gambar saat acara, tim dokumentasi harus bersifat pasif (tidak terlalu
rutin) agar tetap fokus dalam mengikuti kegiatan PK dan tetap memperhatikan tata tertib PK.

60
13. Video buatan peserta akan ditampilkan pada saat penutupan PK (jika layak ditampilkan).

61
TUGAS 009-A-PK
PERSEMBAHAN PENUTUPAN
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Persembahan Penutupan merupakan sebuah ajang mengenal lebih jauh mengenai
kebudayaan Indonesia dan penampilan talenta bagi peserta PK sekaligus menjadi
penampilan yang diharapkan dapat menjadi kenangan kepada para tamu pada penutupan
PK.
2. Persembahan penutupan merupakan sebuah ajang untuk meresmikan PK yang sedang
berlangsung sebelum peserta berangkat studi sekaligus penampilan video highlight
kegiatan PK yang telah berlangsung.
3. Meningkatkan keakraban dan saling mengenal serta memperkuat persaudaraan antar
penerima beasiswa.
4. Mendorong kreativitas dan inovasi peserta.

II. NILAI
1. Sinergi
2. Profesionalisme
3. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Tugas ini wajib didiskusikan di milis/zoom/media lainnya minimal oleh 80% dari jumlah
peserta.
2. Angkatan menampilkan sebuah persembahan penutupan dengan kostum yang sesuai
dengan persembahan itu berasal.
3. Persembahan penutupan akan dilaksanakan pada sesi penutupan PK.
4. Persembahan ditampilkan oleh peserta dengan rincian sebagai berikut:
Bagian 1
a. Pembukaan oleh MC Peserta (disarankan berbeda dengan MC pembukaan)
b. Indonesia Raya
c. Mars LPDP
d. Penayangan Video Highlight Kegiatan PK
e. Paparan dan penutupan secara resmi oleh Direksi LPDP
f. Lagu Angkatan
g. Doa
h. Penutupan oleh MC peserta
62
Bagian 2
Bagian kedua sesi Persembahan Penutupan bersifat opsional dan internal angkatan. Sesi ini
dilaksanakan setelah direksi dipersilahkan untuk meninggalkan ruang sesi. Pada sesi ini,
peserta bebas untuk menampilkan persembahan dan/atau kegiatan yang sifatnya dapat
dikenang oleh seluruh peserta PK.
5. Persembahan penutupan ditampilkan oleh perwakilan angkatan dengan durasi keseluruhan
maksimal 45 menit untuk Bagian 1 dan 60 menit untuk Bagian 2.
6. Musik pengiring persembahan dapat dimainkan secara langsung (jika memungkinkan) atau
menggunakan rekaman .mp3.
7. Angkatan menyiapkan segala kebutuhan pertunjukkan, seperti busana, alat musik, alat
tarian, dan lain-lain.
8. Perwakilan angkatan dapat melakukan survei membuat layout panggung tempat
berlangsungnya persembahan sebelum PK berlangsung.
9. Hal teknis lainnya akan dibicarakan saat PK berlangsung.
10. Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan rincian konsep Persembahan Pembukaan
dalam format PDF dan mengunggah pada tautan yang akan dibagikan oleh panitia yang
memuat:
• Rincian informasi mengenai Persembahan Penutupan yang akan ditampilkan; dan
• Peralatan atau perlengkapan yang dibutuhkan.

63
TUGAS 010-A-PK
DOKUMENTASI PK
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Mengakomodir kebutuhan dokumentasi peserta PK.
2. Sebagai bahan kebutuhan video dan buku angkatan peserta PK.
3. Sebagai dokumentasi angkatan dalam bentuk video dan foto.

II. NILAI
a. Sinergi
b. Profesionalisme
c. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Angkatan berdiskusi dan menentukan minimal membawa 1 (Satu) kamera DSLR atau
Mirrorless dan/atau 2 (Dua) kamera video seperti camcorder (foto dan video) dan 2 laptop
untuk membackup semua file dan Editing Video Dokumentasi selama PK berlangsung.
2. Setiap acara ter-capture dengan hasil yang baik (fokus dan tidak blur).
3. Setiap acara/sesi terekam dengan hasil yang maksimal (video harus Full HD,
lighting/exposure yang terang, dan full-record setiap sesi narasumber).
4. Adanya foto close up dan foto bersama untuk narasumber dan direksi (jika direksi hadir).
5. Pengambilan angle harus bagus dan tidak banyak terdapat “guncangan” saat
pengambilan video.
6. Rekaman video menggunakan mikrofon eksternal agar suara objek terdengar lebih jelas.
7. Pengambilan foto diperbolehkan menggunakan flash agar gambar objek lebih tajam.
8. Adanya video testimoni narasumber yang diambil setelah narasumber mengisi materi.
9. Diperbolehkan jika ingin membawa lighting eksternal, mic clipon, gimbal stabilizer
ataupun aksesoris kamera lainnya.

IV. PELAPORAN
1. Ketua angkatan Pra-PK mengumpulkan Berita Acara (BA) pada tautan yang akan
diberikan oleh panitia.
2. Tugas dan BA dikumpulkan paling lambat 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan PK pada
pukul 23.59 WIB melalui email pk.lpdp@kemenkeu.go.id.
3. PIC Dokumentasi wajib mengumpulkan hasil dokumentasi per hari (Foto dan Video) yang
64
telah diinput ke dalam hardisk yang sudah disiapkan oleh tim PK dengan folder yang
sudah sesuai dengan SOP Dokumentasi setiap harinya pukul 22.00 kepada Tim PK.
4. Hasil keseluruhan dokumentasi (foto dan video) dari hari pertama PK hingga
hari keenam PK yang dikumpulkan sudah diinput ke dalam hardisk dengan
penamaan folder sesuai dengan SOP Dokumentasi maksimal hari ke-lima PK
pukul 22.00 kepada Tim PK.

65
Standar Operasional Prosedur (SOP)
Dokumentasi LPDP

I. FOTO
A. Pelaksanaan

Kegiatan Deskripsi Ketentuan Waktu


Teknis Dokumentasi Standar foto yang harus ada: Saat pelaksanaan di
1. Foto close up (Narasumber) lapangan yang
2. Foto bersama (foto dieksekusi oleh tim
bersama Direksi di dokumentasi peserta.
akhir/awal kegiatan)
3. Foto momen
(kegiatan
berlangsung)
4. Minimal 100 foto di setiap sesi
Detail 1. Foto diharapkan tidak blur
dan harus fokus
2. Memastikan setiap sesi
sesuai dengan
3. Video per sesi
4. Kualitas pengambilan
gambar (angle)
Evaluasi Harian Di setiap akhir kegiatan tim Setelah sesi pukul 21.30
dokumentasi akan dilaksanakan WIB.
pertemuan untuk evaluasi dan
briefing untuk esok hari serta
pengumpulan
file foto.

B. Pasca Pelaksanaan

Kegiatan Deskripsi ketentuan Waktu


Evaluasi harian dicatat berupa Setiap hari di akhir
kendala kegiatan berlangsung
saat kegiatan berlangsung (teknis
Evaluasi Harian
maupun non teknis).
Evaluasi harian dicatat berupa Setiap hari di akhir
kendala kegiatan berlangsung
saat kegiatan berlangsung (teknis
maupun non teknis).
Penyerahan Harian Pengumpulan 20 foto terbaik per
sesi Setelah sesi pukul 21.30
Pengumpulan 50 foto terbaik (foto WIB
lucu-lucu, berkesan, atau angle
terbaik) per hari.

66
Pengumpulan hasil dokumentasi
harian
Follow up Memastikan semua hasil Pengumpulan keseluruhan
dokumentasi foto dan video H-1 s.d hasil dokumentasi setelah
H5 ada di hardisk yang dipinjamkan penutupan selesai (H5)
oleh panitia PK ke tim dokumentasi maksimal pukul 16.00 WIB
peserta sesuai dengan yang
disepakati.

II. VIDEO

A. Pra-Pelaksanaan
Kegiatan Deskripsi ketentuan Waktu
Video Highlight Standar kualitas : Pertemuan pertama
1. Full HD (foto, video sesi, ketika bertemu dengan
highlight ) per hari tim dokumentasi peserta
2. Ukuran atau format .mp4 1080p H-1 kegiatan
Full HD
3. Durasi min 7 – 15 menit
4. LOGO LPDP dan Logo
Angkatan.
5. Lagu -> Up beat &
instrumental, nasionalis, atau
lagu angkatan (bisa
menyesuaikan dengan
konsep video yang akan
dibuat)
6. Deadline video pukul 22.00 WIB
H-1 penutupan)

Video Pembicara: Pertemuan pertama ketika


Testimoni 1. Konten berisi pendapat dan bertemu dengan tim
(Optional) testimoni pembicara dokumentasi peserta H-1
mengenai LPDP dan kegiatan
Program Keberangkatan.
2. Teknis pelaksanaan yaitu
diambil saat awal ataupun
selesai sesi (jika narasumber
berkenan)

67
B. Pelaksanaan
Kegiatan Deskripsi Ketentuan Waktu
3. Liaison Officer (LO) Panitia (Tim
PK) yang akan membantu
meminta pembicara untuk
memberikan testimoni.
4. Tim dokumentasi menyediakan
kamera video Full HD yang
bisa merekam seluruh acara.
5. Photo booth terdiri dari backdrop
dengan ukuran 3m x 3m yang
sudah disediakan di ruang tunggu
Narasumber (VIP).

Peserta :
1. Video selama pelatihan Testimoni
ketua angkatan (min 1 menit)
(opsional)
1. Memastikan setiap sesi
sesuai dengan video per Pertemuan pertama
Peraturan Umum
rundown ketika bertemu dengan
2. Kualitas pengambilan gambar tim dokumentasi peserta
(angle)
3. Evaluasi per hari pengarsipan di
Hardisk
4. Setiap tim dokumentasi yang
bertugas wajib menggunakan
tanda atau pita yang diberikan
panitia sebagai tanda untuk tim
dokumentasi yang bertugas di
aula.

Tim dokumentasi yang bertugas di aula


hanya 5 orang: 2 fotografer dan 1
videografer, 1 video editor, dan 1
manajemen file dokumentasi.
Briefing Teknis 1. Tepat waktu setiap sesi Saat hari H dalam
2. Memastikan setiap sesi testimoni evaluasi harian
3. Kualitas pengambilan gambar
4. Evaluasi per hari
5. Pengarsipan di hardisk
Teknis Video selama 1. Video Testimoni Pembicara Saat hari H
Kegiatan & Peserta
2. Kualitas pengambilan
gambar Video Acara harus
Full HD

68
Evaluasi Video Di malam terakhir akan di lihat Setiap akhir kegiatan
preview-nya jam 10 malam untuk
video highlight

C. Pasca Pelaksanaan
Kegiatan Deskripsi ketentuan Waktu
Evaluasi per hari Hasil evaluasi dicatat saat evaluasi Ketika acara kegiatan
harian (teknis maupun non teknis) berakhir maksimal pukul
21.30 WIB
Evaluasi Evaluasi hasil keseluruhan acara Saat hari terakhir acara
keseluruhan berlangsung (H5 acara) maksimal
pukul 14.00 WIB
Follow up Memastikan hasil video highlight final Satu minggu setelah
yang ada di Hardisk itu sesuai dengan acara
yang disepakati (H5)

II. Format Penyimpanan Dokumentasi Foto dan Video

Hari Nama Sesi


H-1 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H-1
Contoh :
PK-136 Dokumentasi Foto Peserta H-1
H1 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H1_Sesi 1
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H1_Sesi 2
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H1_Sesi 3
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H1_Sesi 4
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H1_Sesi 5
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto H1 50 Terbaik (Foto lucu-
Lucu, berkesan, atau angle terbaik)
Dst

69
Hari Nama Sesi
H2 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H2_Sesi 1
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H2_Sesi 2
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H2_Sesi 3
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H2_Sesi 4
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto H2 50 Terbaik (Foto lucu-
lucu, berkesan, atau angle terbaik)
Dst
H3 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H3_Sesi 1
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H3_Sesi 2
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H3_Sesi 3
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H3_Sesi 4
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H3_Sesi 5
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto H3 50 Terbaik (Foto
lucu-
lucu, berkesan, atau angle terbaik)
Dst
H4 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H4_Sesi 1
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H4_Sesi 2
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H4_Sesi 3
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H4_Sesi 4
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H4_Sesi 5
Nama Acara/Narasumber
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto H4 50 Terbaik (Foto
lucu-
lucu, berkesan, atau angle terbaik)
Dst
H5 PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H5_Sesi 1
Nama Acara/Narasumber

70
PK-(Angkatan berapa) Dokumentasi Foto/Video Peserta H5_Sesi 2
Penutupan

71
TUGAS 011-A-PK
BUKU ANGKATAN
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Membuat database profil dan kontak peserta untuk komunikasi dan koordinasi lebih lanjut.
2. Sebagai album kenangan sekaligus sarana mengingat sesama peserta PK.
3. Media untuk memperluas jaringan dan saling mengenal serta memperkuat persaudaraan
antar penerima beasiswa.

II. NILAI
1. Sinergi
2. Profesionalisme

III. KETENTUAN
1. Tim Perwakilan Angkatan membentuk Tim Buku Angkatan yang terdiri dari individu-individu
yang memiliki skill desain dan bahasa.
2. Buku Angkatan berisi biodata seluruh peserta di setiap masing-masing angkatan.
3. Buku Angkatan didesain semenarik mungkin dan memiliki tema yang sesuai dengan
tema/karakter angkatan.
4. Buku Angkatan dibentuk dalam bentuk eBook atau platform digital lain yang menarik.
5. Pencetakan hardcover Buku Angkatan perlu menunggu informasi selanjutnya dari Tim PK.
6. Buku Angkatan boleh disebarkan di setiap masing-masing peserta dalam angkatan berbentuk
file PDF/eBook/Platform lain yang menarik.
7. Buku Angkatan dicetak/disebarkan setelah dinyatakan lolos verifikasi oleh Tim PK LPDP.
8. Angkatan dapat mengusulkan jadwal untuk presentasi buku angkatan kepada Tim PK
maksimal H-3 dari jadwal yang diusulkan.
9. Tata Urutan Buku Angkatan yang dapat dijadikan pedoman terlampir di bawah ini.

III. PELAPORAN
1. File berita acara yang berisikan penjelasan konsep dan tema buku angkatan yang akan
dibuat, dikumpulkan dalam bentuk pdf ke link yang akan dibagikan panitia.
2. Draft Buku Angkatan dapat dikirim melalui gup WA untuk direview oleh tim PK.
3. File buku angkatan (soft copy) dikumpulkan dalam bentuk pdf maksimal H+20 pelaksanaan
PK.

72
73
74
75
TUGAS 012-A-PK
LAPORAN PROYEK SOSIAL
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
1. Memberikan penguatan kebangsaan dan nasionalisme.
2. Memberikan penguatan terhadap pola pikir dan penanaman nilai-nilai (values) bagi calon
penerima beasiswa agar dapat menjunjung tinggi idealisme, profesionalisme, dan
tanggung jawab.
3. Memberikan bekal kepemimpinan transformatif yang berpengaruh secara signifikan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara.
4. Melatih kepekaan sosial dan tanggung jawab keahlian serta mengasah empati dan
kepedulian sosial.
II. NILAI
1. Pelayanan
2. Sinergi
III. KETENTUAN
1. Pelaksanaan pembukaan kegiatan Proyek Sosial dilaksanakan setelah rangkaian PK.
2. Laporan proyek sosial memuat:
a. Deskripsi program
b. Pelaksanaan program
c. Evaluasi program
d. Laporan keuangan
e. Dokumentasi kegiatan
f. Penutup
Berikut contoh laporan proyek sosial PK-210:
https://drive.google.com/file/d/1N2tH1cLwQg1r7T1cC-4FYo77GiO2JNIy/view?usp=sharing

3. Video reportase kegiatan yang berisi rangkuman proyek sosial berdurasi 8 - 10 menit.
Berikut contoh video reportase proyek sosial PK-210:
https://drive.google.com/file/d/1YjgRv1H5L11uCjdurDJ4LmB8liTKZjBN/view?usp=sharing
IV. PELAPORAN
1. Salah satu Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas laporan Proyek Sosial dalam
bentuk PDF dan mengunggah pada tautan yang akan diberikan oleh panitia.
2. Format penamaan file tugas: (Angkatan PK) (Nomor Tugas) (Nama Tugas)
Contoh: PK-200 Tugas 012-A-PK Laporan Proyek Sosial
3. Format penamaan file berita acara: (Angkatan PK) BA (Nomor Tugas) (Nama Tugas)
Contoh: PK-200 Tugas BA 012-A-PK Laporan Proyek Sosial

76
TUGAS 013-OA-PK
BERPACU DALAM MELODI
(TUGAS OPSIONAL ANGKATAN)

I. DESKRIPSI
Berpacu dalam Melodi adalah kuis tebak lagu daerah, lagu nasional, dan lagu bebas. Kuis
ini dimainkan untuk menguji pengetahuan peserta tentang lagu daerah dan lagu nasional
dengan cara menebak lagu yang dimainkan, serta media hiburan bagi peserta Persiapan
Keberangkatan.

II. TUJUAN
1. Menjadi pengisi waktu jeda atau bridging antar narasumber.
2. Menghidupkan suasana PK agar makin dinamis dan menarik.

III. NILAI
1. Profesional
2. Sinergi
3. Kesempurnaan

IV. KETENTUAN
1. Setiap kelompok mengirimkan satu atau beberapa orang perwakilan untuk menjadi
peserta kuis Berpacu dalam Melodi.
2. Kuis ini terdiri dari tiga babak yaitu babak tebak judul lagu, sambung lirik, dan tebak
judul lagu beserta alat musik tradisional.
3. Soal berupa file lagu asli dan lagu minus one yang sudah dipilih dan diberikan kepada
Tim PK pada hari pertama PK dalam format .mp3
4. Tim PK hanya menyediakan pemutar musik, mic, serta komponen pengeras suara
lainnya.
5. Peserta boleh berkreasi dalam metode penyampaian soal dan jawaban serta dalam
memberikan kriteria penambahan maupun pengurangan poin.
6. Referensi tugas PK Berpacu Dalam Melodi dapat dilihat pada link berikut;
https://www.youtube.com/watch?v=fLSoyaoRew4
7. Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas dan berita acara Berpacu dalam Melodi
dalam format PDF.
8. Rincian konsep Berpacu Dalam Melodi memuat:
77
a. Nama perwakilan kelompok yang menjadi penampil
b. Lagu-lagu yang digunakan sebagai pertanyaan kuis
c. Peralatan dan perlengkapan (jika ada)

78
TUGAS 014-OA-PK
AKUSTIK
(TUGAS OPSIONAL ANGKATAN)

I. TUJUAN
Menggali dan memberikan ruang bagi peserta berbakat untuk menampilkan kemampuan
di dalam seni musik, sekaligus memberikan hiburan kepada angkatan.

II. NILAI
1. Profesional
2. Sinergi
3. Kesempurnaan

III. KETENTUAN
1. Angkatan menyiapkan sebuah grup musik akustik yang terdiri dari 5-6 orang.
2. Grup musik akustik memiliki personel, yaitu 2 penyanyi dan 3-6 pemain alat musik
(gitar, cajon, biola, harmonika, dan alat musik akustik lainnya).
3. Personil grup ini merupakan peserta PK yang memiliki bakat dan kemampuan di bidang
seni musik.
4. Grup musik akustik menyiapkan beberapa lagu bertema kebersamaan yang ditentukan
oleh panitia dan dapat juga menyiapkan beberapa lagu lain yang dikenal secara umum.
5. Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas (konsep akustik) dan berita acara dalam
format PDF dan mengunggah pada tautan yang akan dibagikan oleh panitia.

79
TUGAS 015-OA-PK
LIPSYNC COMBAT
(TUGAS OPSIONAL ANGKATAN)

I. DESKRIPSI
Lipsync Combat adalah kompetisi lip synchronization, berupa sikap seolah benar- benar
bernyanyi dengan menggerakkan bibirnya sesuai dengan lirik lagu yang diputar.

II. TUJUAN
1. Menjadi pengisi waktu jeda atau bridging antar narasumber.
2. Menghidupkan suasana PK agar makin dinamis dan menarik.

III. NILAI
1. Profesional
2. Sinergi
3. Kesempurnaan

IV. KETENTUAN
1. Setiap anggota kelompok wajib terlibat dan mengambil peran dalam penampilan Lipsync
Combat.
2. Peserta menampilkan satu lagu atau remix beberapa lagu dengan durasi yang sudah
ditentukan.
3. Konsep penampilan, kostum, dan properti yang digunakan dibuat semenarik mungkin dan
disiapkan oleh setiap kelompok.
4. Durasi lagu dan persiapan maksimal 7 menit.
5. Lagu yang dipilih diberikan kepada Tim PK pada hari pertama PK dalam format .mp3.
6. Tim PK hanya menyediakan pemutar musik dan microphone.
7. Contoh Lipsync Combat dapat dilihat pada tautan berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=11dkgGKfUAk
8. Perwakilan Angkatan mengumpulkan rincian konsep dan berita acara tugas Lipsync
Combat dalam format PDF dan diunggah pada tautan yang akan dibagikan oleh panitia.
9. Rincian konsep PK Lipsync Combat memuat:

a. Nama perwakilan kelompok yang menjadi penampil;


b. Lagu yang dipilih kelompok; dan
c. Peralatan dan perlengkapan (jika ada).
80
TUGAS 016-A-PK
KOPI DARAT
(TUGAS ANGKATAN)

I. TUJUAN
Tugas ini ditujukan sebagai sarana memulai persahabatan peserta sebelum pelaksanaan PK
sehingga jalinan persahabatan yang akan lebih erat dan lebih bisa mengenal satu dengan yang
lainnya di kota asalnya masing- masing.

II. NILAI
1. Sinergi

III. KETENTUAN
a. Setiap peserta membuat grup kopi darat (kopdar) berdasarkan kesamaan domisili
(pada saat ini) kota/kabupaten.
b. Dalam setiap satu kota/kabupaten hanya terdapat satu grup kopdar.
c. Setiap grup kopdar bertemu untuk berkenalan dan membahas hal baik yang
berhubungan dengan PK maupun tidak.
d. Setiap grup kopdar direkomendasikan untuk membuat nama grup kopdar.
e. Satu grup kopdar diwajibkan bertemu minimal 2 kali sebelum pelaksanaan PK.
f. Perlu diketahui, grup kopdar berbeda dengan kelompok yang akan dibentuk saat pra
sampai pelaksanaan PK.
g. Silahkan berdiskusi tentang hal-hal seperti:
- Tempat tinggal (housing)
- Administrasi kampus
- Paspor/Visa (bagi yang tujuan studi ke luar negeri)
- dll
h. Pada setiap pertemuan, setiap grup kopdar diwajibkan untuk membuat laporan yang
terkait dengan pembahasan selama kopdar.
i. Setiap grup kopdar dapat mendokumentasikan kopdarnya sebagai tambahan editing
foto maupun video untuk tim dokumentasi angkatan.
j. Perwakilan Angkatan mengumpulkan tugas dan berita acara dalam bentuk PDF dan
mengunggah pada tautan yang akan diberikan oleh panitia.

81
FAQ
Question Answer
Apakah peserta dapat mengubah jadwal PK? Bisa melalui menu Perubahan Jadwal di
eBeasiswa dengan menyampaikan alasan serta
melampirkan dokumen pendukung. Pengajuan
perubahan belum tentu disetujui dan tidak dapat
request pada PK tertentu. Pengajuan PK hanya
dapat dilakukan 1 (satu) kali. Batas maksimal
pengajuan perubahan akan diinformasikan melalui
grup WhatsApp angkatan.
Apakah ada surat undangan resmi PK? LPDP akan memberikan surat undangan resmi PK
yang dapat digunakan untuk perizinan di instansi
masing-masing.
Apakah biaya transportasi pergi-pulang PK akan Iya. Biaya transportasi pergi-pulang PK akan
ditanggung oleh LPDKP? ditanggung oleh LPDP dengan ketentuan yang
akan diinfokan lebih lanjut melalui Perwakilan
Angkatan. Peserta hanya dapat memesan melalui
agen travel LPDP dan bukan dengan skema
reimburse.
Berapa lama durasi pelaksanaan PK luring? PK luring akan dilaksanakan selama 3-7 hari
dimulai hari Minggu hingga Sabtu.
Dimana lokasi pelaksanaan PK luring? PK luring akan dilaksanakan di sekitar Jakarta.
Jika terdapat perubahan akan diinfokan melalui
surat undangan atau Perwakilan Angkatan.
Apakah peserta disabilitas diperkenankan untuk Untuk peserta disabilitas diperbolehkan membawa
membawa pendamping? pendamping. Biaya transport dan penginapan
pendamping disabilitas juga akan ditanggung
dengan ketentuan yang akan diinfokan lebih lanjut.
Apakah peserta diperkenankan membawa Silakan, akan tetapi untuk seluruh biaya
anggota keluarga? transportasi dan penginapan ditanggung oleh
peserta. LPDP hanya akan membiayai peserta
yang tedaftar pada surat undangan.

82
83

Anda mungkin juga menyukai