Namaku Akio Daichi, aku merupakan salah satu anggota The Group
of World Heroes. The Group of World Heroes terdiri dari 6 anggota termasuk
adik ku sendiri yang bernama Teruko Mai.
Kami para anggota The Group of World Heroes bertugas mengalahkan iblis
yang telah meneror dunia kami selama 100 tahun terakhir. Kami para
anggota The Group of World Heroes masih menginjak bangku sma dan kami
memiliki sebuah artifak yang mempunyai sebuah kekuatan. Kami para
pemilik artifak memiliki kekuatan yang berbeda seperti api, air,
penyembuhan atau . Tetapi aku sedikit spesial yaitu aku bisa membuat
clone yang dapat ku kendalikan dan menjelajah ke cabang dunia untuk
mengubah peristiwa.
Dengan cepat aku menahan adikku sayang sudah telah terlambat adikku
tersedot oleh lubang itu. Aku pun langsung mencari lokasi adikku. Aku
memprediksi ada 2 tempat yaitu taman dan ruang klub budaya. Terlebih
dahulu aku pergi mencari ke taman tetapi aku tidak menemukan apapun
sehingga aku melanjutkan pencarian ke ruang klub budaya dan
aku berhasil menemukan nya. Akan tetapi tubuhnya dipenuhi luka dan
tergeletak sebuah surat yang berisi kata kata berupa "Aku akan
menghancurkan semua yang kau sayangi ", aku kesal sekali ketika
membaca surat tersebut dan tanpa sepengetahuanku artifak adikku telah
diambil.
Aku pun pergi ke sekolah sembari mengawasi yang lain dan aku
melihat salah satu gadis yang mungkin menjadi target iblis tersebut. Ketika
istirahat aku pun mendatangi orang tersebut dan mengajaknya masuk ke
dalam klub. Akan tetapi tawaran ku ditolak mentah mentah sehingga
terpaksa aku harus menerima keputusannya. Aku terpaksa mengawasinya
dari kejauhan. Aku tidak melihat tanda tanda dia akan dijadikan iblis
tersebut sebagai wadah sehingga aku pun memutuskan pergi ke taman,
akan tetapi ketika aku pergi iblis itu merasuki gadis itu dan membuat
kekacauan.
Aku yang pergi ke taman sekolah kembali lagi dan mencoba
memancing iblis tersebut keluar dari area sekolah dan ketika diluar sekolah
aku langsung bertarung melawan nya. Aku membuat clone adikku dan
langsung menyerang iblis itu akan tetapi kalau aku menyerang nya dengan
serius gadis tersebut bisa mati karena serangan ku sehingga aku tidak bisa
mengeluarkan serangan maksimalku terpaksa aku mengunakan kekuatan
permindahan roh. Aku memindah kan roh gadis itu ke dalam sebuah
boneka dan dimulai pertarungan yang sesungguhnya. Aku langsung
berusaha menyerang titik vital nya akan tetapi iblis tersebut dapat
menahan dan membalas kembali serangan ku, Arah pertarungan
cenderung seimbang. Akan tetapi setelah bertarung cukup lama staminaku
mulai habis dan disinilah iblis tersebut mulai menunjukkan aksi nya. Dia
menyerang ku dan serangan nya tidak dapat ku hindari sehingga aku
babak belur.
Aku pun mencoba melawan kembali akan tetapi tidak bisa
kulakukan terpaksa aku harus mengeluarkan salah satu kekuatan ku yaitu
pergi dimensi yang tak berpenghuni. Di dimensi ini kekuatan dan stamina
ku meningkat dan aku dapat kembali unggul dalam pertarungan ini. Aku
berkali kali menyerang bagian vital dan seranganku tak dapat dihindari,
akan tetapi iblis tersebut menjadi serius sehingga arah pertarungan itu
kembali mengarah ke iblis itu. Aku memutuskan kabur mengingat batas
kekuatan tubuhku sudah mencapai puncaknya.