Malam cepat datang. Para kelelewar sibuk keluar gua mencari makan.

Diatas
gunung di bawah langit di rimbunnya pepohonan pekikan malam menakuti seluruh
hutan. Dalam kegelapan gua sebuah sinar kerlip terpancar dari mata seorang
wanita. Kedua tangannya diangkat keatas, badannya berlenggak-lenggok dengan
kaki yang masih bersila. Wanita ini telah bangun dari tidurnya. Ia kini bebas kembali
menjelajah dunia. Tidurnya amat panjang sekitar 432 tahun perhitungan manusia.
Ia berdiri memperhatikan sekelilingnya.
Akhirnya aku bebas. Sudah tahun berapa ini?, ia melihat arlojinya yang penuh
dengan karat dan mati kehabisan batrai. Barang buatan manusia tidak awet,
ucapnya lagi. Betri, sekarang waktumu telah tiba. Hasut sebanyak-banyaknya
manusia agar tersesat. Bawa serta mereka ke neraka bersama kita. Ha ha ha.,
pinta makhluk berjubah yang tiba-tiba didepannya. Ia hanya bengong. Menatap
tajam sosok itu, memperhatikan sedetail mungkin. Ia berharap ingat siapa makhluk
ini.
Makhlik itu masih tidak menampakan wajahnya. Aku ragu ia punya wajah tampan.
Mungkin dia malu memperlihatkan wajahnya yang jelek. Bisa dipastikan dia salah
satu setan laki-laki yang gak pd. Itu loh, singkatan dari gak percaya diri alias
minder. Walaupun tidur selama apapun harus tetep update dong, kan telingaku
masih berfungsi. Belum lagi kabar angin yang datang setiap satu jam sekali.
Wanita ini masih memperhatikanku. Apa dia benar-benar tidak ingat ya? Dasar betri
aku saja bisa dilupakannya. Bagaimana ini, seluruh tubuhku menggigil. Aku takut
dia marah. Apa aku harus mengaku. Tidak mungkin bukan? Iblis senior sepertiku
meminta maaf. Menjatuhkan martabat dewan iblis dong. Betri katakan sesuatu,
ucapku dalam hati. Ralat, bukan dalam hati tapi dalam api, kan iblis gak punya hati.
Mereka masih dalam keadaannya semula. Saling diam. Sudah satu jam berlalu tapi
mereka tetap ditempatnya. Makhluk berjubah itu masih saja menunduk dan wanita
itu masih sibuk mengintrogasi setiap inci tubuh makhluk didepannya. Dua jam
kemudian , tidak terjadi apa-apa. Tiga jam kemudian, makhluk itu menggaruk
kepalanya. Empat jam kemudian, betri mulai berjalan mengitari makhluk itu. Dan
saat jam kelima, seorang iblis datang, ibu betri yang mulai keriput.
Kenapa kau lama sekali membawanya pulang. Betri apa kabar nak? Ibu
merindukanmu., ucap iblis itu. Mereka berpelukan saling mencengkram merangkul
satu sama lain. ibu dia siapa? Apa aku mengenalnya? Dia bukan londiaz kan?,
tanya betri. Perkenalkan dia ini ketua iblis level 9 yang tersohor namanya londiaz.,
nada bicaranya seperti host pembawa acara nominasi film. Apa? Sesukses itu
setan kecil yang pendiam. Aku tidak percaya. Jika kau londiaz untuk apa kau kesini?
Lalu apa maksud kata-katamu tadi? Mau belagak cool ya? Aku juga update tahu. Lo
pikir gue masih terpaku sama jaman penjajahan apa? Jangan remehin gue dong. Lo
kenapa diem aja?,betri mengakhiri bicaranya. lo ini udah tua juga masih ngongek
gue. Beneran ini gue, londiaz. Temen masa kecil lo, makhluk itu bicara.

Ayo kita pulang. Nanti saja kalian bertengkarnya., sela ibu betri. Untung gue
dilahirin jaman penjajahan kalo enggak nama gue gak akan seupdate ini munngkin
nama gue tukinem, komentar otak betri. Mereka pergi meninggalkan gua itu.
Keadaan gunung dan hutan kembali tentram setelah 432 tahun berlalu. Burungburung merasa nyaman di sarangnya, anak-anaknya pun bisa tidur dengan pulas.
Kelelawar pulang lebih awal menyaksikan kepergian sorombongan setan yang sejak
5 generasi lalu mengganggu hidup mereka selain manusia.
Angin berhembus, mengabarkan berita pada kaum jin. Ia seperti koran, radio dan
televisi untuk dunia gaib. Media massa ini selalu menjadi andalan dunia gaib. Dari
zaman ke zaman media massa ini tidak pernah ditinggalkan seperti kentongan yang
ditinggalkan manusia. Kabar berita betri telah bebas tersebar seantero setan dan
iblis. Para kerabat yang mendengar kabar ini segera menjenguknya. Beberapa dari
mereka membawa ayam cemani dan kembang telon. Sebagian lagi membawa
darah perawan yanng mulai langka di dunia manusia. Dan tidak jarang kerabat
yang tidak membawa apa-apa selain rasa syukur.
Dedaunan kering menutupi tiap ubin yang dibuat berabad-abad silam di kediaman
betri. Rumah kokoh yang bertahan dari zaman ke zaman peninggalan ayahnya.
Banyak lukisan tertempel didinding. Termasuk lukisan .. yang telah menghilang
setelah.. . Pudarnya tembok bukan lagi hal buruk untuk rumah-rumah setan.
Semakin angker dan mengerikan rumahmu semakin manusia takut dan takakan
terjamah. Pohon-pohon tumbuh subur tak terarah menciptakan rindang di siang hari
dan seram di malam hari.
Pesta digelar. Betri masuk setelah beberapa wakttu didandani. Semua hadirin
terpana melihat betri kecil tumbuh remaja. Decak kagum terlontar dari dewan iblis.
Inilah iblis penggoda yang kita cari selama ini, ucap mereka. Wajahnya yang indo
tubuhnya yang semampai kakinya yang jenjang semua sempurna. Abad baru telah
dimulai. Kejayaan iblis akan kembali lagi setelah peristiwa iblis dan adam saat itu.
Dimana adam dan hawa memakan anak iblis dengan penuh kemarahan. Dari itulah
kita bisa merasuki tubuh manusia. Namun semua itu tidak berlaku untuk manusia
yang beriman maka terciptalah iblis penggoda untuk melunturkan iman mereka.
Betri menghilang setelah setengah jam berlalunya acara. Aku mencarinya.
Menemukannya duduk dibawah pohon beringin sebrang rumah. Apa yang harus aku
lakukan. Aku beku jika berada dekat dengannya. Saat acara tadi saja aku
memandanginya dari jauh. Apa aku merindukannya atau menyayanginya. sejak
kapan kau disitu? Keluarlah. Temani aku duduk disini., ia menunjuk tempst
duduknya. Aku berjalan perlahan. Duduk dengan gugubnya. aku rasa ini terlalu
berlebuhan. Kedatanganmu di gua. Penjemputan ibu. Acara penyanbutan belum lagi
sanak saudara yang datang. Ini mengerikan. Sebenarnya ada apa? Kau tahu
sesuatu bukan? Ayolah jujur padaku meski aku tahu iblis tidak pernah jujur, tapi kau
bisa jujur kan padaku?, betri berhenti bicara.

Angin datang lagi membawa berita betri yang telah bebas. Ia berhembus pelan ke
segala arah. sepertinya aku hitline angin musim ini. Apa tidak ada berita lain selain
aku. Berita terorisme mungkin. Atau berita global warming. Atau bisa juga tren
fashion. Apa saja asal jangna aku laggi., lanjutnya. kau terganggu dengan semua
ini?,aku bertanya ragu. menurutmu apa? Aku harus menyalami setiap orang yang
datang dan berterimakasih. Aku harus menerima semua bingkisan dengan senyum.
Menceritakan kanak-kanakku yang terenggut dan kalian bilang itu hebat. Apa yang
hebat? Terkurung dalam gua? Tidur panjang? Tidak bisa membuka mata? Semua itu
kutukan. Haruskah aku berkata betapa pedih dan sedihnya, kau hanya bisa
mendengar tanpa melihat apa yang terjadi. Katakan sesuatu yaz,betri frustasi
berat.
Aku tidak menyangka semuanya terjadi begitu lama. Harusnya aku yang di gua itu,
terkurung bukan dia. Raja iblis beri aku jalan. Aku terus diam menyaksikan
kepedihan oleh kata-katanya. Tujuanku mendapatkan jabatan dan status untuk
melindunginya setelah dia kembali. Aku akan melindunginya di pelukanku.
Menjadikan dia, ibu dari ribuan anak iblisku. Aku akan buat pasukan untuk melawan
manusia dan menghancurkan manusia selamanya. Agar hidup kaum iblis tentram
denagn terbayarnya sumpah raja iblis yang kuasa. Plis deh, jangan buat gue galau.
Londiaz masih terdiam. Aku benci jika dia diam seperti ini. Dan untuk apa jabatan
serta status baginya. Mengapa ia berubah menjadi iblis kebanyakan. Iblis sombong,
tukang perintah dan serakah. Dia diciptakan menjadi jin bukan iblis. Harusnya aku
yang seperti itu, aku diciptakan dari golongan iblis dengan darah murni sang raja
iblis.
tri, sebenarnya setelah ini . . ., ia terdiam.
Ada apa? Apa aku harus terkurung lagi untuk membuat kau senang! Lihat aku, ini
menyedihkan. Hidup sendiri. Aku tidak menyalahkanmu atas semua ini, atau
kejadian dulu. Kenapa semuanya berubah. Apa ada yang tidak aku ketahui. Beritahu
aku sekarang., ia mengakhiri bicaranya.
Aku akan mengakui semuanya. Termasuk rencana dewan jendral. Tapi aku mohon,
kau ikuti rencanaku. Aku janji ini tidak semenyedihkan saat kau dikurung.,janji
Londiaz.
katakanlah, sebelum aku muak dengan semua ini, jawabnya.
kau akan mengikuti pengujian kenaikan level iblis. Sekarang levelmu 19 dan jika
kau bisa menjalaninya kau akan menjadi iblis wanita dengan level tertinggi
sepanjang sejarah kerajaan iblis, level 49., ia mulai diam lagi.
yas, apa kau tidak salah? Seharusnya jika ingin naik level harus dilewati satu
persatu. Aku masih ingat seberapa besar keluhan Luna dipesta tadi. Ia saja baru
berlevel 13. Kau pasti bercanda. Bahkan usianya kini sudah 176tahun manusia,

masih muda memang. Maka dari itu dia dipuji puji. Hiburanmu garing yas., kritik
Betri.
Aku sungguh berharap kau tidak mengambil kesempatan itu. Aku akan bunuh
semua manusia untukmu, asal kau tidak mengambil misi itu. Aku mohon padamu..
Bagaimana bisa aku mendapat level setinggi itu tanpa satu tes pun dan sekarang
kau bilang aku akan menjadi bawahan langsung sang raja iblis? Ini gila! Kenapa
semua jin jadi seaneh ini setelah aku tinggal., celotehnya.
Berhentilah tidak percaya. Aku jujur melebihi kejujuran Muhammad Rasul Allah itu.
Menikahlah denganku. Aku akan bereskan semuanya. Misi itu sangat berat aku
mohon. Bahkan aku pun tidak sanggup menjalaninya., protes Londiaz.
Menikah? Kenapa kau berpikir aku mau menikah denganmu?, Betri menengok
Londiaz disampingnya. Londiaz terlihat terbakar, sekujur tubuhnya merah menyala.
Matanya yang semula merah berubah hitam padam. Kepalanya sedikit tertunduk.
Kedua kakinya digerakan maju mundur terarah.
Secara tiba-tiba Ia mengangkat kepalanya, membentur kening Betri yang medekat
padanya. auuu, kau ini, keluh Betri. Ia meminta maaf sembari mengelus kening
Betri. Tangan Betri menolak bantuan Londiaz yang dengan sigap Ia menggenggam
tanganya. Tatap mataku. Aku sungguh mencintaimu. Kau juga mencintaiku kan?
Ibumu bilang dulu kau sering memanggil namaku saat tidur. Binjo juga bilang kau
suka padaku. Jangan buat aku menunggu lebih lama., rayu Londiaz.
Apa maksudmu? Itukan dulu! Apa kau tahu isi hatiku sekarang? Itu 432 tahun 5hari
yang lalu!, bantahnya.
Apa kau sudah mencintai jin lain? Apa aku tidak punya harapan?, Londiaz
tertunduk lesu. Genggamannya Ia lepas. Warna tubuhnya makin jingga. Sorot
matanya makin layu. Ia beranjak dari tempatnya duduk. Langkahnya gontai. Ia
berjalan baru beberapa langkah membuat jarak antara Ia dan Betri terasa jauh.
Tunggu, apa kau tidak mau mendengar jawabanku, Betri berteriak. Londiaz
terdiam, menghentikan langkahnya sesaat. Aku sudah tahu jawabanya. Kau tidak
perlu memperjelasnya, jawab Londiaz lemah. Langkahnya Ia lanjutkan kembali.
Lebih gontai dari sebelumnya meski langkahnya makin jauh.
Hey, bodoh. Berhenti. Kau ini keterlaluan! Beraninya meninggalkan wanita
sendirian. Pria macam apa kau ini. Kembali, atau aku tidak akan
menerimamu,bentak Betri.
Londiaz menghentikan langkahnya lagi. Ia berbalik, memandang Betri dibangku.
Betri menunjukkan tinjunya. Matanya melotot. Bisakah kau tidak menyusahkanku,
bisik Londiaz dalam hati. Ia berbalik lagi, melanjutkan langkahnya yang terhenti.
Will you merry me?, ucap Betri. Londiaz sontak lari menghampiri Betri dan

memeluknya. Yes, I love you, I love you so much. Please you merry me!, bisik
Londiaz lembut.
Angin mulai menghampiri mereka. Londiaz menarik tangan Betri dengan erat,
membawanya kebalik pohon yang tidak diketahui angin. Londiaz memberi isyarat
untuk diam. Angin berhembus melewati mereka. Dedaunan mengikuti angin dari
belakang. Jangan ada yang tahu kita membicarakan dewan iblis. Aku tidak mau
terjadi apa-apa padamu. Dan aku juga tidak mau rencanaku gagal., perintah
Londiaz. Betri mengiyakan perintah Londiaz. Apa lagi ini, ucap Betri dalam hati.
Londiaz mengantar Betri kembali ke pesta.
Betri, kenapa aku begitu mencintaimu. Aku tidak bisa hidup tanpamu lagi. Bisakah
aku melawan dewan iblis belum lagi raja iblis. Aku tahu semua ini bencana. Tapi aku
tidak rela engkau menjalani misi itu. Aku mencintaimu. Sangat mencintaimu. Betri,
pujaan hatiku.
Dua hari setelah pesta, rumah Betri tampak sepi. Yang ada hanya jin pelayan
rumahnya. Nyonya Muda, kata Madam nanti malam dewan iblis akan datang.
Nyonya akan perawatan mulai nanti sore. Pagi ini Nyonya mau sarapan apa?
Bunga? Ayam cemani? Atau jantung pisang?, tanya pelayannya. Aku mau mangga
dan singkong saja. Bisakah kau mencarikannya untukku?, tanya Betri. Bisa
Nyonya, tapi agak lama. Saya harus mengelilingi pasar jin dulu. Saya permisi., jin
ini memohon diri.

Dikementrian iblis, Londiaz menemuai tamunya. hey, iblis level 48 sahabatku

Londiaz. Aku dengar kau mulai merayu Betri. Apa itu benar?, ucap orang yang baru
masuk ruangannya.
Rupanya kau banyak tahu ya. Aku mohon rahasiakan ini. Duduklah, kau mau apa.
Ada apa kau menyuruhku kemari? Apa karena wanita itu? Aku harap bukan
masalah pekerjaan, aku bosan dengan semua itu!
kau akan suka ini, tapi terlalu beresiko. Apa kau sanggup? Ini memang masalah
wanita. Seperti katamu, wanita itu makhluk yang paling sulit ditebak. Aku saja
dibuatnya patah hati
seorang Londiaz ditolak? Ini kemajuan yang luar biasa!
bisakah kau membatalkan peluncuran misinya. Aku akan berikan apapun untuk
itu, Londiaz mulai serius.
Aku tidak bisa melakukannya secara resmi. Tapi aku punya ide, agar wanitamu
tetap utuh., jawabnya singkat.

Dikediaman Betri makan malam mewah digelar. Dewan iblis memberi tahukan
maksud mereka datang. Mereka ingin menjadikan Betri iblis level 49. Itu level yang
pantas untuk seorang yang berbakat sepertimu, ucap mereka. Mereka juga
bercerita tentang Londiaz yang sudah berlevel 48 dan selalu menolak mengikuti tes
level 49.
Dewan agung, apakah tes yang akan dihadapi pada level 49?, Betri
memberanikan diri. Maafkan kelancangan anak hamba, sela ibu Betri. Kami
sangat terkesan dengan pertanyaan ini. Aku akan menjawabnya. Dilevel ini seorang
iblis harus rela jiwa dan raganya untuk kemenangan bangsa iblis dan raja iblis.
Seingatku manusia menamai ini berzina. Ini wujud murni dari sebuah pengabdian.
Kau pasti sudah dengar cerita itu dari ibumu kan. Ia wanita yanng hebat., jelasnya.
Betri menatap ibunya. Tatapannya dibalas senyum. Apa lagi ini, pikir Betri. Acara
makan malam selesai dan Betri meminta waktu untuk memikirkannya. Saat ibunya
mau menghindar, Betri berucap lirih. ibu harus jelaskan semuanya sekarang!.
Ibunya menyeringai. Ia kembali lagi ketempat duduknya, menjelaskan asal usul
Betri. Ayahmu seorang alim yang sangat tampan dan saat itu juga ibu jatuh hati
padanya. Kelahiranmu terjadi saat tes itu, tes kenaikan level 49. Hingga kini ibu
merasa bersalah padanya. Ia mati dibunuh saat tahu siapa ibu sebenarnya. Maka
dari itu, ibu tidak pernah menikah. Dan hanya sekali itu ibu melakukannya., jelas
Ibu betri.
Betri mulai sadar siapa dirinya sebenarnya. Percampuran iblis murni dan manusia
murni. Ia pergi meninggalkan rumah, menemui Londiaz sembari menangis. Kenapa
menangis? Masuklah! Ren, jika ada yang mencariku, bilang aku tidak ada ditempat.
Siapapun itu, ucapnya pada asistennya.
Apa dewan iblis sudah memberitahumu? Aku akan melindungimu. Percayalah
padaku. Aku akan mempercepat pernikahan kita dan kau cukup bilang belum siap.
Pernikahan kita juga bisa menjadi alasan. Kau setuju kan?, Londiaz tidak berhenti
bicara.
Londiaz bodoh. Berhenti mengeluarkan idemu. Bukan karena itu aku menangis.
Lebih dari itu.,bentak Betri.
Betri menangis menyesali nasibnya. Bercerita terbata-bata pada kekasihnya,
Londiaz. Ia bingung harus sedih, senang atau kesal. Seperti seluruh isi perutnya
ingin meledak. Jantungnya berdebar dan semakin berdebar saat menceritakan
keadaannya. Statusnya yang aneh membuatnya lebih menyesal dilahirkan. Pantas
saja dia selalu memiliki rasa iba pada sesama. Ia selalu membantu temannya yang
lemah.
Aku ingin melihat dunia manusia, izinkan aku melakukan misi itu?, mohon Betri.

Aku akan mencarikan semua informasi tentang ayahmu. Aku mohon jangan terima
misi itu. Aku tidak rela melihatmu menjadi milik orang lain. Bahkan akupun tidak
rela melakukan itu karenamu., jelas Londiaz.
Percaya padaku. Akan aku selesaikan misi ini tanpa mengorbankan diriku sendiri.
Setelah itu kita akan hidup bahagia tanpa status dan semua yang berhubungan
dengan raja iblis. Kita akan jadi jin biasa., Betri meyakinkan.
Aku tidak akan pernah setuju. ,bantah Londiaz.
Dewan iblis mempersiapkan semuanya. Mereka setuju merahasiakan misi ini dari
Londiaz dan semua iblis yang bisa memberitahunya. Begitulah persyaratan yang
diajukan Betri. Mereka sangat sibuk minggu ini, mengerjakan semuanya sendiri.