Anda di halaman 1dari 54
es 1. Proses perkaratan besi merupakan reaksi antara logam besi dengan air. Menurut Ananda, proses perkaratan manakah yang paling cepatterjadi antara logam besi dengan es, a, atau dengan wap air ? Jelaskan ! Jawab 2. Perhatikanlah gambar dibawah ini! (Ikan yang mulai membusuk) (kan asin) ‘Mengapa ikan asin dapat bertahan lama dibjarkan di udara terbuka tanpa mengalami pembusukan ?Jelaskan ! Jawab : 43. Jelaskan bagaimanakah mencegah dan menyimpan bahan-bahan pangan dari kerusakan ‘akibat perubahan fisika yang tidak terkendali ! Jawab : 4, Jelaskan bagaimanakah mengatur dan menyimpan bahan-bahan kimia untuk mencegah kerusakan akibat perubahan kimia yang tidak terkendali ! Jawab : 45 LKPD BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING | Oleh: . Hanan Habibah Pembimbing: | Dra, Suryelita, M.Si | ! SEKOLAH . PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN KIMIA | FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM . UNIVERSITAS NEGERI PADANG KATA PENCANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT Karena dengan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pada materi laju reaksi, LKPD ini dapat digunakan pada kelas XI SMA/MA. Penyusunan LKPD berdasarkan langkah- langkah yang sesuai dengan model pembelajaran berbasis Guided Discovery Learning (GDL). Pengembangan LKPD pada materi laju reaksi sesuai dengan kurikulum 2013. LKPD jini memuat Kegiatan untuk membantu peserta didik dalam menemukan dan memantapkan konsep melalui pertanyaan-pertanyaan yang disediakan. LKPD dilengkapi dengan ilustrasi dan gambar sederhana, Diakhir pertemuan, diberikan tugas yang dapat mengukur pemahaman konsep dari peserta didik, Penulis banyak mendapatkan bantuan, bimbingan, serta arahan dalam penyelesaian LKPD ini, Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Suryelita, M.Si selaku Dosen Pembimbing sekaligus Penasihat Akademik (PA), Semoga LKPD ini memberikan manfaat, baik peserta didik, guru maupun sekolah, LKPD ini ditulis untuk membantu peserta didik dalam membahas materi laju reaksi. ‘Untuk kesempurnaan LKPD, penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari berbagai pihak. Padang, September 2021 — ee : KATA PENGANTAR i DAFTAR ISL i PETUNJUK PENGUNAAN LKPD ii STANDAR KOMPETENSI LULUSAN... A. Kompetensi Inti B. Kompetensi Dasar C, Indikator Pencapaian Kompetens.. D. Tujuan Pembelajaran.. E. Peta konsep.. PENDAHULUAN.. LEMBAR KEGIATAN 1. Konsep Laju Reaksi 2 LEMBAR KEGIATAN 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi 8 LEMBAR KEGIATAN 3. Teori Tumbuka ..0-cnsnnnnininnnninanenininnnsnnnne 18 LEMBAR KEGIATAN 4, Orde reaksi dan tetapan lajUl reaksi ...s0snesoninnnnsesnnn 30 LEMBAR KEGIATAN 5. Pengaturan dan penyimpanan baban, 39 DAFTAR PUSTAKA. 46 — ee : |. Motivasi dan presentasi masalah (motivation and problem presentation) * Guru_meminta peserta didik mengamati dan memahami stimulus serta permasalahan yang diberikan sehingga peserta didik dapat mengkaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan yang diketahui sebelumnya, Pemilihan kegiatan pembelajaran (selection of learning activities) Guru memilih kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan materi yang dipelajari berupa pengamatan, eksperimen, atau diskusi kelompok untuk memecahkan ‘masalah yang melibatkan peserta didik secara aktif. Pengumpulan data (data collection) + Guru membimbing peserta didik menemukan konsep melalui forum diskusi yang, berkaitan dengan permasalahan dan memberi kesempatan kepada peserta didik ‘untuk melakukan pengamatan berupa eksperimen, pengumpulan data dari sumber Jain atau mengamati objek/kejadian baik secara mandiri ataupun berkelompok. |. Pengolahan data ( data processing) = Guru meminta peserta didik menjawab beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan pemecahkan masalah sesuai dengan data pengamatan yang. telah diperoleh sebelumnya. Penutupan (closure) Guru meminta peserta didik untuk menyimpulkan pembelajaran yang telah didapatkan berdasarkan fakta atau hasil pengamatan seswai dengan tujuan pembelajaran. ivasi dan presentasi masalah (motivation and problem presentation) Peserta didik diminta untuk mengamati stimulus dan masalah yang diberikan dan mengkaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan yang diketahi sebelumnya. . Pemilihan kegiatan pembelajaran (selection of learning activities) + Peserta didik berperan secara aktif dalam melakukan kegiatan yang telah dipilih guru untuk memecahkan masalah berupa pengamatan, eksperimen, atau diskusi kelompok Pengumpulan data (data collection) + Peserta didik mengumpulkan berbagai sumber informasi melalui eksperimen atau pengamatan objek/kejadian untuk menemukan konsep yang berkaitan dengan permasalahan baik secara mandiri atau kelompok. |. Pengolahan data ( data processing) + Peserta didik diminta memberikan penjelasan sederhana dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan untuk menemukan konsep sehingga dapat memecahkan ‘masalah yang telah diberikan sebelumnya, Penutupan (closure) * Peserta didik menuliskan kesimpulan yang telah didapatkan berdasarkan fakta atau hasil pengamatan sesuai dengan tujuan pembelajaran. ‘STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, KI2: — Menghayati dan mengamalkan peritaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong toyong, kerjasama, toleran, ‘damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan ‘dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial ‘dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia, KE3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, onseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya dengan wawasan kemanusiaan, Kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta ‘menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk ‘memecahkan masalah, KI-4: — Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah secara mandir, dan mampu ‘menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. EE * ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning ‘Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi menggunakan teori tumbukan 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan, Menyajikan hasil penelusuran informasi ccara-cara pengaturan dan penyimpangan bahan ‘untuk mencegah perubahan fisik dan kimia yang tidak terkendali. Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta ‘menyajikan hasil percobaan faktor-faktor yang mempengarubi laju 4.6 47 3.6.1 36.2 374 372 46.1 4.6.2 471 472 413 414 Mejelaskan konsep laju reaksi berdasarkan contoh yang diberikan, Menjelaskan faktor-faktor yang ‘mempengaruhi laju reaksi berdasarkan teori tumbukan, Menentukan orde reaksi berdasarkan data hasil percobaan. Menentukan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan, Menyajikan hasil penelusuran mengenai cara- cara mengatur bahan untuk mencegah perubahan fisika dan kimia yang tidak terkendal Menyajikan hasil penelusuran mengenai penyimpanan bahan untuk meneegah perubahan fisika dan kimia yang tidak terkendali Merancang percobaan sedethana mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Melakukan percobaan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Menyimpulkan hasil percobaan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. Menyajikan hasil percobaan mengenai faktor- faktor yang mempengarubi laju reaksi. ‘Melalui model pembelajaran Guided Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam didik mampu menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi menggunakan teori tumbukan, menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil Percobaan, mampu menyajikan cara-cara pengaturan dan menyimpan bahan kimia, mampu menyajikan cara-cara merancang, melakukan dan menyimpulkan, serta menyajikan hasil percobaan faktor-faktor yang mempengarui laju reaksi dan orde reaksi. i 1 1 1 1 1 1 | menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan dan memberi saran dan kritik, serta peserta 1 1 1 1 1 1 1 1 : dipengaruhi menurunkan < menurunk dipengaruhi oleh terdiri dari ditentukan dengan terbagi atas berkaitan dengan Reaksi kimia banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Reaksi i berlangsung dengan kecepatan/laju yang berbeda-beda. Perhatikan Gambar 1, Reak pada ledakan kembang api berlangsung dalam hitungan detik. Reaksi perkaratan/korosi dapat terjadi selama bertahun-tahun sehingga membutuhkan waktu yang lama. Sedangkan reaksi pembentukkan stalagmit dan stalaktit di dalam gua membutubkan waktu puluhan bahkan ribuan tahun untuk membentuk batuan yang berukuran besar. Reaksi yang menghasilkan warna putih 2Mgw) +O2e) > 2 MgO @ Reaksi yang menghasilkan warna merah 2S1Clyy) + Org F 2 S10) +2 Chip) Reaksi yang mengasitkan wama biru 2CuCho) + Ore) F 2CUs + Chey (b) a Few Org) + HO, Fe2Ou.nHsO —— Ca(HCO3)2zay) # CaCO) + 1200) + CO) Gambar 1, (a) ledakan kembang api (b) perkaratan besi pada pagar (c) pembentukan stalagmit dan stalaktt (Sumber: Google image) Reaksi kimia yang terjadi menunjukkan bagaimana kebesaran Allah SWT sebagai bukti keteraturan-Nya Yang Maha Esa sebagai Sang Pencipta. Pada ilustrasi di atas telah digambarkan tentang bagaimana kecepatan pada reaksi kimia, Apakah yang dimaksud dengan kecepatan reaksi ? Dan faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhinya ? Kegiatan I membahas tentang konsep laju reaksi. Kegiatan Il tentang faktor-faktor ‘yang mempengaruhi laju reaksi. Sedangkan kegiatan IIT tentang teori tumbukan. Kegiatan IV tentang orde reaksi dan tetapan laju reaksi. Sementara, pengaturan dan ‘penyimpanan bahan untuk mencegah perubahan fisika dan kimia yang tak terkendali pada kegiatan V. —__ ; ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning we Lembar Kegiatan 1 Pengertian Laju Reaksi ‘Untuk memahami Laju Reaksi perhatikan gambar 2 berikut ini, oz 010 0.08 0.06 0.08 | TWamberof Water 100 200 200 Trve of eatin Ee de Ge 100s Tse Gambar 2, Perubahan konsentrasi produk dan reaktan dari waktu ke waktu (Sumber: Brady, 2012: 637) Suatu reaksi kimia dapat berlangsung dari perubahan suatu zat (reaktan) menjadi zat lain (Produk). Laju reaksi diukur dengan melihat perubahan konsentrasi dari waktu ke waktu. Untuk reaksi A —+ B, bagaimanakah jumlah molekul A (berwarna biru) dan jumlah molekul B (berwama merah) seiring perubahan waktu ? A——————> 8 Reaktan Produk Reaksi kimia berlangsung dengan laju reaksi yang berbeda-beda. Perhatikan reaksi Mgoi+ 2 HCkay *MgCloiao + Hoio pada gambar 3 berikut ! — ee : ‘Gambar 3, Reaksi HCI dengan Losam Mg (Sumber: huips:/www youtube.com/atch?v=4x3EQrQ8ZIK) ‘Manakah reaksi yang berlangsung lebih cepat ? Manakah reaksi yang berlangsung Jambat ? Reaksi kimia dapat berlangsung dengan laju yang berbeda-beda. Konsentrasi Jarutan dengan waktu yang dibutuhkan untuk batang Mg bereaksi sangat mempengaruhi ecepatan dalam suatu reaksi Berdasarkan kegiatan motivasi didapatkan masalah sebagai berikut: 1. Apakah yang dimaksud dengan laju reaksi ? > Aktivitas pembelajaran dapat dilakukan di dalam kelas secara offline maupun secara online melalui e-learning schoology > Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode diskusi dengan bimbingan guru, tanya jawab, dan penugasan —_—__ eee 2 Perhatikan gambar berikut dan jawablah pertanyaan pada lembar jawaban yang telah disediakan | Gambar 4. Kecepatan Reaksi Sumber : Tro, 2012 : 564) Perhatikan tabel di bawah ini dan isilah sesuai dengan hasil pengamatan ! Jumlah partikel A [Jumlah partikel B_["Jumlah partikel C Jika jumlah partikel diubah menjadi konsentrasi larutan per waktu dapat menghitung kecepatan reaksi, maka : [4] ~ Gp (laju pengurangan) to=~ © dau pengurangan) at = + El ag a (ait penambahan) — ee : Jawablah pertanyaan berikut sesuai hasil pengamatanmu ! Jika kita misalkan 5 buah partikel setara dengan | mol, dan volume tabung kita misalkan 2 ‘Mula-muta (t= (=15) (=308) 2. Berdasarkan data yang di dapat pada tabel, buatlah grafik hubungan konsentrasi dengan waktu ! Jawab 2 : a Waktu Jawabr Perubahan konsentrsi B iap waktunya adalah Jawab: Perubahan konsentrasi C tiap waktunya adalah JAWAD oosene 2. Berdasarkan data yang iperoeh ervbahan konsentas ip waktunya adalah Dari data yang diperoleh, bila kita cari laju reaksi (7) tiap Komponen zatnya, Berapakah laju reaksi dari berkurangnya perekasi A dan B serta bertambahnya produk C? Jawab : lal ae Als] ‘At. AIC] ‘ae tp to 4. Apa yang dimaksud dengan laju reaksi ? Jawab: Laju reaksi reaktan adalah........ ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning Jawablah pertanyaan berikut sesuai informasi yang diperoleh ! Diketahui data perubahan reaktan dan produk terhadap waktu. Reaksi: A+B 2C Konsentrasi (mol/L) ‘Waktu (s) i B C 0 05 05 0 2 Of of 0.2 4 0.3 0.3 04 6 02 02 0.6 8 OL OL 0.8 10 0 0 1 Hitunglah laju reaksi pengurangan konsentrasi reaktan [A] dan [B] pada selang waktu: Od? 24 4986 658 8d 10 Fawab:. Hasil perhitungan laju reaksi di atas mempunyai tanda positif /negatif ? Jawibs peel iean tari eee Hitunglah laju reaksi pertambahan konsentrasi produk [C] pada selang waktu: Osid2 2d 4s 6sid8 8sid 10 Tawab: Hasil perhitungan laju reaksi di atas mempunya tanda positifinegatif ? Jawab: Berapakah laju reaksi keseluruhan dari reaksi A +B > 2C ? i RS Lembar Kegiatan 2 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENCARUHI LAJU REAKS! 2 | \ Perhatikanlah beberapa gambar di bawah ini? Bagaimanakah perbedaan antara ikan yang diberi es dengan yang, dak ? Apakah fungsi pemberian es pada ikan ? Manakah yang lebih cepat larut ke dalam teh antara gula pasit ‘dengan gula batu ? Mengapa demikian ? ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning Gambar 7, (a) Penggunaan cairan pembersih langsung pada noda (b) penggunaan cairan pembersih dengan campuran air (Sumber: google image) Cara penggunaan cairan pembersih manakah yang lebih cepat ‘menghilangkan noda ? Mengapa demikian ? Pemberian karbit pada pisang Menggunakan karbit | p Gambar 8, Perbedaan pisang yang diberi karbit dan yang tidak diberi karbit (umber: google image) karbit ‘Apakah perbedaan antara pisang yang diberi karbit dengan yang tidak ? Apakah fungsi karbit tersebut ? — 2 Untuk menjawab beberapa pertanyaan di atas, pada pertemuan ini kita akan merancang percobaan dengan menggunakan balon, asam cuka, tablet efferfescent, FeCl 0,1 M dan H302 5 %. Balon ‘Asam Cuka ‘Tablet Efferfescent Apakah yang terjadi bila tablet efferfescent dengan berat yang sama direaksikan dengan asam cuka yang diencerkan maupun yang tidak ? Bagaimanakah jika tablet cfferfescent dengan berat yang berbeda direaksikan dengan asam cuka dengan konsentrasi yang sama ? Apa yang terjadi bila suhu dinaikkan ? Gunakan bantuan balon untuk melihat kecepatan dari reaksi tersebut ! Fecl; 01M | | Hz0x5 % Apakah yang akan terjadi apabila larutan H02 5 % direaksikan dengan arutan FeCl; 0.1 M? Bagaimanakah bila larutan FeCls tidak ditambahkan ? Berdasarkan kegiatan motivasi didapatkan masalah sebagai berikut: 1, Bagaimanakah pengaruh suhu, Tuas permukaan, Konsentrasi dan katalis terhadap laju rea > Aktivitas pembelajaran dilakukan secara mandi atau berkelompok. > Metode pembetajaran yang digunakan adalah metode diskusi dengan bimbingan guru, tanya jawab, dan eksperimen. rr : ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning Pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi Siapkan alat dan bahan sesuai daftar berikut ! ‘Alat Bahan Erlenmeyer 250 ml (bisa digantikan dengan botol plastik bekas) 3 buah ‘Asam cuka Gelas ukur 50 ml Air ‘Stopwatch 1 buah ‘Tablet efferfescent 3 tablet ‘Spatula (sendok teh) Botol semprot Balon 3 buah Mortar 1 buah pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi C. Hasil Pengamatan Berdasarkan alat dan bahan di atas, rancanglah percobaan untuk membuktikan ‘A. Talislah Jangkah-langkah pereobaan yang telah anda rancang ! Informasi ! ‘Untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pada kecepatan reaksi, maka konsentrasi tablet effervescent divariasikan, Ada yang 0,5 tablet, 1 tablet dan 1,5 tablet B. Lakukanlah langkah-langkah percobaan yang telah anda rancang Percobaan | Reaktan Produk Waktu reaksi n Pengaruh suhu terhadap laju reaksi Siapkan alat dan bahan sesuai daftar berikut ! ‘Alat Bahan Erlenmeyer 250 ml (bisa digantikan dengan botol plastik bekas) 2 buah ‘Asam cuka Gelas ukur 50 ml ‘Air panas Stopwatch 1 buah ‘Aires Spatula (sendok the) Tablet efferfescent 2 tablet Balon 2 buah ‘Mortar I buah pengaruh suhu tethadap laju reaksi CC. Hasil Pengamatan Berdasarkan alat dan bahan di tas, rancanglah percobaan untuk mmbuktikan A. Tulislah langkah-langkah percobaan yang telah anda rancang ! Informasit ‘Untuk mengetahui pengaruh suhu pada Jaju teaksi maka suhu yang digunakan harus Hs +02 A. Tulislah langkab-langkah percobaan yang telah anda rancang! —__ _ eee Informasit ‘Untuk membuktikan pengaruh katalis pada {aju reaksi , maka pada salah satu reaksinya ada ‘yang ditambahkan ‘katalis (FeCls) dan ada vyang tidak. B, Lakukanlah langkah-langkah percobaan yang telah anda rancang C. Hasil Pengamatan Percobaan| Reaktan Produk Waktu reakst i 2. 4 Percobaan 1 (pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi) 1. Dari hasil percobaan yang dilakukan: Percobaan [Asam cuka | Konsentrasi tablet effervescent i 20 ml 0,5 tablet 2 20 ml 1 tablet 3 20 ml 15 tablet Resksi manakah yang belangsung Teh cepa ? Jawab: 2. Pada konsentrasi tablet effervescent manakah yang lebih banyak kemungkinan ‘ejainga tumbukan antar park? Tah a 3. Dari percobaan yang dilakukan, pengaruh Konsentrasi terhadap laju reaksi adalah, Jawat B, Percobaan 2 (pengaruh suhu terhadap laju reaksi) 1, Dari hasil percobaan yang telah dilakukan: Percobaan ‘Asam cuka + Air ‘Tablet effervescent i 10 ml cuka + 10 ml air panas tablet 2 10 ml cuka + 10 ml air es Tablet Reals manakah yang belangung lebih cepa? Jawat 2, Pada suhu manakah yang lebih banyak kemungkinan terjadinya tumbukan antar pattikel ? Jawab: .. 3, Desi proba yang lai, penpals imap lars wala Jawab: Ff C. Percobaan 3 (pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi) 1, Dari hasil percobaan yang telah dilakukan: Percobaan ‘Asam cuka ‘Tablet effervescent 1 20 ml 1 tablet (padatan) 2 20 mt tablet (serbuk) rr = Reaksi manakah yang berlangsung lebih cepat ? Jawab: . 2. Manakah yang lebih banyak kemungkinan terjadinya tumbukan antar partikel tablet effervescent padatan atau serbuk ? Jawab: bedi eats cast 3. Dari percobaan yang dilakukan, pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi adalah Jawab: D. Percobaan 4 (pengaruh katalis terhadap laju reaksi) 1, Reaksi manakah yang berlangsung lebih cepat ? Jawab’ 2. Apa yang menyebabkan perbedaan laju reaksi dari percobuan yang anda rancang > Javvab: Pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi adalah........ccecscscseeseseeeeee Pengaruh suhu terhadap laju reaksi adalah, Pengaruh luas petmukaan terhadap laju reaksi adalah... Pengaruh katalis terhadap laju reaksi adalah. EE EE . | TUGAS.t 1. Data percobaan reaksi antara batu pualam dan asam klorida adalah sebagai berikut: Percobaan Bentuk batu pualam | Konsentrasi HCL 1 Kepingan 01M 2 Setbuk 01M 3 Kepingan IM 4 Serbuk 2M 5 Kepingan 2M Dari data diatas, tentukan a. Faktor yang mempengaruhi jalannya reaksi pada percobaan 1 dan 2 bb, Reaksi yang berlangsung paling cepat . Reaksi yang berlangsung paling lama Jawab: 2. Diketahui data percobaan untuk reaksi. Tentukanlah faktor yang mempengaruhi laju reaksi beserta pengaruhnya terhadap laju reaksi antara percobaan: Pereobaan | Bentuk CaCOx earn nL ea Suihu (©) T OF g serbuk 1M 3 5 05 g butiran TM 10 35 3 05 g butiran 2M. 7 25 Tentukanlah faktor yang mempengaruhi laju reaksi beserta pengaruhnya terhadap laju reaksi antara percobaan: a. 1dan2 b. Idan 3 ec. 2dan3 Jawab: err td : S Lembar Kegiatan 3 iy 1. Pegaruh Posisi pada Tumbukan a. Secara Fisika Dalam kehidupan sehari-hari kita melihat mobil bertabrakan atau bertumbukan. Ada berbagai posisi mobil bertabrakan seperti Gambar 9 (b) © Gambar 9, Mobil bertumbukan (a) arah mobil tepat bertumbukan, (b) mobil bertumbukan dati arah samping (c) mobi terpental akibat tumbukan \ (Sumber: google image) } au Renae 18 ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning f Perhatikan gambar 9. Terdapat dua mobil yang saling bertumbukan dengan \ arah yang berbeda-beda, Akan banyak kemungkinan setelah terjadi tumbukan tersebut, misalnya mobil akan sedikit lecet, penyok atau rusak parah, bahkan dapat terpental jauh setelah tabrakan terjadi. Sama halnya dengan tumbukan, ada yang menghasilkan reaksi dan ada yang tidak, Kapan suatu tumbukan dikatakan dapat menghasilkan reaksi? b. Secara Kimia Reaksi dapat terjadi apabila satu partikel bertumbukan dengan partikel yang Jain, Tumbukan tersebut ada yang bereaksi dan ada pula yang tidak menghasilkan reaksi. Perhatikanlah tumbukan pada reaksi di bawab ini. NO) + Ox) + NO + Ore . @@-€3-@ a «3-@ ©; Tumbukan tidak efektif NO 18 g- e3 - .@ Tunbukan efektif NO; ° 6 @e@ Gambar 10, Tumbukan partikel NO dan Os, (a) tumbukan tidak efektif,(b) tumbukan cefektit (Sumber: google image) Perhatikanlah gambar 10, Pada gambar 10a terdapat partikel yang bertumbukan, namun tidak efektif dan pada gambar 10b terdapat partikel yang. saling bertumbukan efektif. Kapan suatu tumbukan dapat dikatakan efektif Kemudian, faktor apa sajakah yang dapat mempengaruhi tumbukan antar partikel”? 2. Pengaruh energi pada tumbukan Hasil reaksi tidak bisa terjadi dari perubahan pereaksi menjadi hasil reaksi secara langsung. Melainkan haruslah melalui tahapan-tahapan atau mekanisme reaksi. Mekanisme reaksi terjadi melalui beberapa proses kimia, Proses kimia ada yang dapat dikontrol sesuai dengan keperluan dan ada pula proses-proses yang tidak diharapkan dapat dicegah atau ditahan, Seperti halnya energi pada tumbukan, ada energi maksimum dan ada energi minimum yang dibutuhkan dalam proses reaksi —___ a 19 Perhatikan gambar di bawah ini! Pesaeare Gambar 11. Keadaan transisi dan kompleks teraktivasi dari reaksi Ni0.)+ NO)~+ Nig + NOxa (Sumber: Petrucci, 2010: 625). Perhatikanlah gambar 11. Reaksi dapat berlangsung dengan Energi aktivasi (Ea) yaitu 209 kJ. Apakah yang terjadi bila reaksi tersebut tidak mencapai Ea ? Dan kenapa ‘demikian? Bagaimanakah jika energi produk lebih besar dari pada energi reaktan ? Dan bagaimana pula jika sebaliknya ? ‘Untuk mengetahui teori tumbukan dan pengaruh tumbukan pads laju reaksi akan Aktivitas pembelajaran dapat dilakukan di dalam kelas secara offline maupun secara online melalui e-learning schoology. > Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode diskusi dengan bimbingan guru, tanya jawab, dan penugasan. aa » 1. Pengaruh Posisi pada Tumbukan Perhatikan gambar dan jawablah pertanyan pada lembar jawaban yang disediakan ! e a> evi %, @® @@: Gambar 12, Tumbukan partikel (Sumber: google image’. Perhatikan 12a dan 12b, gambar manakah arab/orientasi molekul yang tepat saat sebelum bertumbukan ? Jawab: Berdasarkan gambar 12a dan 12b, gambar 12a merupakan tumbukan tidak efektif dan gambar 12b merupakan tumbukan efektif. Pada tumbukan manakah yang dapat terjadi reaksi ? Mengapa demikian ? Jawab: : 2. Pengaruh Energi pada Tumbukan erhatikan gambar di bawah init Gambar 13. Mendorong gerobak melewarti bukit (a) gerobak didorong dengan energi yang kecil, (b) ) gerobak didorong dengan energi yang mencukupi. Perhatikanlah gambar 13a. Seorang anak laki-laki harus mendorong gerobak ‘melewati bukit. Apakah yang terjadi jika anak tersebut memiliki energi yang. kecil ? gerobak metewati bukit dengan energi yang mencukupi? fi, Reakioa Prod] | Reaktan itl Produk Gambar 14, Diagram energi aktivasi (a) tumbukan partikel tidak menghasitkan produk, (b) tumbukan partikel menghasilkan produk (Sumber: Achmad, 2015) 1, Perhatikanlah gambar 14a. Energi tumbukan partikel tidak mampu melewati puncak dengan ketinggian sebesar Ea (energi aktivasi). Apakah yang terjadi pada partikel ? Tawab: . Perhatikanlah gambar 14b. Energi tumbukan partikel mampu melewati puncak dengan ketinggian sebesar Ea (energi aktivasi). Apakah yang terjadi pada patel Jawab: Berdasarkan gambar 13 dan 14. Untuk melewati puncak, maka energi kinetik hharus mencapai energi ? Jawabs: Perhatikan gambar di bawab ini! Energi Aktivasi (Ea) ‘MH negatif pada reaksi eksoterm Energi Potensial Produk Gambar 15. Diagram energi potensial untuk reaksi eksoterm (Sumber: Brady,2012 :667) 4H positif pada reaksi endoterm a 2 | & Gambar 16. Diagram energi potensial untuk reaksi endoterm (Sumber: Brady.2012 :668) Koordinat Reaksi Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai gambar 15-16! 1. Pethatikanlah gambar 15. Bagaimanakah posisi keadaan awal (reaktan) dan keadaan akhir (produk) pada diagram tersebut ? Jawa : . Perhatikanlah gambar 16. Bagaimanakah posisi Keadaan awal (reaktan) dan keadaan akhir (produk) pada diagram tersebut ? Tawab : . Berdasarkan jawaban dari pertanysan nomor | dan 2, apakah yang membedakan antara diagram potensial reaksi eksoterm dan reaksi endoterm Jawab = ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi teori tumbukan a. Teori tumbukan berdasarkan pengaruh suhu Berdasarkan pengaruh suhu terhadap laju reaksi, jika partikel suatu senyawa yang memiliki Konsentrasi sama dipanaskan dengan suhu berbeda, ‘maka apakah yang akan terjadi? Perhatikanlah gambar di bawal Gambar 17. Tumbukan partikel dengan subu yang berbeda (Sumber: google image) Perhatikan gambar 17, jawablah pertanyaan di bawal ini 1. Pada suhu manakah tumbukan lebih banyak terjadi . Pada suhu manakah energi kinetik partikel lebih besar ? Jawat reece 2 . Bagaimana hubungan energi kinetik partikel dengan jumlah tumbukan yang terjadi ? Tawabescsee b. Teori tumbukan berdasarkan pengaruh konsentrasi Perhatikan gambar berikut! Tumbukan partikel senyawa dengan konsentrasi yang berbeda. ae ee Hi ‘ 2h com 9 Gambar 18. Tumbukan partikel dengan konsentrasi yang berbeda (Sumber: google image. aE 1 Perhatikantah gambar 18. Jawablah pertanyaan di bawab ini! Pha aes wna ecb bth bengal eal ? Jawabs compas ta 0 searare 2. Bagaimana hubungan konsentrasi dengan ‘jumlah tumbukan yang fein? Fawab:. ‘i 3 ¢. Teori tumbukan berdasarkan pengaruh luas permukaan Perhatikan gambar berikut! Tumbukan partikel senyawa dengan Iuas petmukaan sentuh yang berbeda. 5 5 Kubus di pecah dengan Kubus & PDAS panjang sisi yaitu dengan a (0,01 cm, dapat memberikan Panjang: 1.000.000 buah kubus_ sisi lem lem} coe “Total Iuas permukaannya adalah ‘Total luas permukaannya adalah =6xsx8 {6x 0,01 om x 0,01 em = 0,0006 cm. =6xLemx lcm=6em? ‘Sehingga 100,000 x 0,0006 em* adalah 600 cm? BA oN te maa mh Lam perma ema Gambar 19. (a) luas permukaan | em kubus (b) luas permukaan 0.01 em kubus (Sumber: Brady, 2012: 638) (¢) tumbukan partikel dengan luas permukaan sentuh ‘yang berbeda ‘Sumber: google image) Perhatikan gambar 19. Jawablah pertanyaan di bawah ini! 1. Manakah antara gambar 194 dan 19 yang lebih luas permukaan bidang sentuhnya ? Jawab:: . Pada gambar 19c, luas permukaan sentuh manakah tumbukan lebih banyak terjadi Jawabs. Bagaimana hubungan luas permukaan sentuh dengan jumlah tumbukan yang terjadi ? Tawabs... Jawablah pertanyaan berikut sesuai hasil pengamatanmu! 1. Dilihat dari pengaruh posisi terhadap tumbukan, maka syarat terjadinya tumbukan efektif adalah Jawabs: Apakah yang dimaksud dengan energi aktivasi ? Jawab: . Pengaruh energi aktivasi terhadap tumbukan adalah . Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi teori tumbukan adalah Jawab: dl 3 .. Pengaruh suhu terhadap tumbukan partikel adalah Jawab: Perhatikan gambar berikut ! Na5205 (ag) + 2 HCliaq) > 2 NaClog) + Ss) + SOx; H2OQy, gout Na3S:0; ——-NazS203 NaS; ——NazS203NaaSi05 10°C 20°C 30°C 40°C 50°C Dari reaksi tersebut didapatkan data hasil percobaan sebagai berikut: 10 | 20 | 30 | 4 | 50 03 | 06 | 12 | 24 | 48 Berdasarkan data di atas,jawablah pertanyaan berikut! ‘a. Berapakab laju reaksi pada suhu 10°C ? Apabila laju reaksi awalnya diketahui, kta dapat memperkirakan besarnya laju reaksi bberdasarkan kenaikan suhunya, Lebih mudahnya, lihat perumusan berikut! Keterangan : ‘A= kenaikan laju reaksi To = Iaju reaksi awal 1) = laju reaksi akhir ‘Untuk menentukan lama reaksi setelah suhu dinaikan digunakan rumus sebagai Derikut, Keterangan: ‘TI = waktu reaksi pada sub akhir "TO = waktu reaksi pada subu awal 9, Semakin Tuas bidang sentuh suatu partikel maka tumbukan antar partikel akan semakin ? Jawabs: 10, Syarat-syarat yang dapat menyebabkan reaksi kimia dapat terjadi adalah a 2 KESIMPULAN ‘Tumbukan efektif adalah... Pengaruh konsentrasi terhadap tumbukan adalat... Pengaruh suhu terhadap tumbukan adalah... Pengaruh Iuas permukaan terhadap tumbukan adalah. ‘Syarat terjadinya reakai adalah: aE 2 1 | TUGAS Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat! Pada umumnya, reaksi kimia berlangsung lebih cepat jika konsentrasi pereaksi 2N20, e+ O20) ‘entpalean.contobi alee Sumber: Achmad, 2001:163 = Dekomposisi NO> a dekomposisi NO» 2NO;(@) > 2 NOw) + Oo'e) ‘merupakan contoh reaksi Sumber: Achmad, 2001:163, nol, ore sat dan onde dua? Apakah yang dimaksod dengan ake nol. ode sat ddan orde dua? 1. Apa perbedaan reaksi orde nol, reaksi orde satu, dan reaksi orde dua ? 2, Bagaimana cara membedakan pada masing-masing orde reaksi tersebut ? > Aktivitas pembelajaran dapat dilakukan di dalam kelas secara offline maupun secara online melalui e-learning schoology. > Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode diskusi dengan bimbingan guru, tanya jawab, dan penugasan. rr » A, Reaksi orde nol Reaksi fotosintesis merupakan contoh dari reaksi orde nol. Reaksi: cahaya Woront 6 COp(aq)+ 6 HaO¢aa) CoHi206(8) + 6 0210) Volume awal C02 0,01 L, laju reaksinya sebesar 0,9 Midetik. Jika volume CO inaikkan menjadi 0,02 L, laju reaksinya yaitu sebesar 0,9 M/detik. ‘Untuk memahami orde nol, perhatikanlah tabel berikut ‘dan jawablah pertanyaan dibawah! Tabel 1. Reaksi orde nol dari reaksi A> B [AJM _[ Laju (2) Mis 0.10 0,015 0.20 0.015 0.40 0.015 1. Buatlah grafik orde nol berdasarkan data pada tabel. [A] sebagai sumbu x dan r (laju reaksi) sebagai sumbu y ! re a 2. Berdasarkan grafik, bagaimana perubahan laju (2) seiring dengan perubahan Konsentrasi ? Jawab: 3. Apakah konsentrasi A mempengaruhi laju reaksi orde nol ? Mengapa demikian ? Jawab: rr 2 Reaksi orde satu Dekomposisi N2Os merupakan contoh dari reaksi orde satu, Reaksi 2N20sig)+ 2 N:Ous) + Ox) Konsentrasi awal NOs adalah 0,36 M, laju teaksinya sebesar 0,15 x 10*Midetik. Jika konsentrasi NoOs dinaikkan menjadi 0,72 M, laju reaksinya sebesar 0,30 x 10 nahami orde satu, perhatikanlah tabel | | jawablah pertanyaan dibawah! _ Tabel 2. Reaksi orde satu dari reaksi A> B [A]M__| Laju (e) Mis | 0,10. 0,015 | 0,20 0,030 I 0,060 1, Buatlah grafik orde satu berdasarkan data pada tabel. [A] sebagai sumbu x dan r (laju reaksi) sebagai sumbu y ! r fal 2, Berdasarkan grafik, bagaimana perubahan laju (1) seiring dengan perubahan konsentrasi ? Jawab: 3. Apakah Konsentrasi A mempengaruhi laju reaksi orde satu ? Mengapa demikian ? Jawab’ aE 2 C. Reaksi orde dua Udara yang tercemar mengandung NO yang berbahaya bagi Kesehatan. Salah satu upayamengatasinya adalah melalui reaksi dekomposisi NO» sebagai berikut: Reaksi : 2NOny)—-+ 2NOw + Ore) Reaksi diatas merupakan reaksi orde dua. Apabila konsentrasi awal NOs adalah 0,3, M, laju reaksinya sebesar 18 M/detik, Jika konsentrasi dinaikkan menjadi 0,6 M, laju reaksinya sebesar 72 M/detik. “Untuk memahami orde dua, perhatikaniah tabel berikut dan _ jawablah pertanyaan dibawah! ae Reaksi orde dua dari reaksi A> B | [AIM | Laju Mis I 0,10 0.015 | 0,20 0,060 | 0,40 0,240 1. Buatlah grafik orde dua berdasarkan data pada tabel. [A] sebagai sumbu x dan r (aju reaksi) sebagai sumbu y ! a . Berdasarkan grafik, bagaimana perubahan laju (t) seiring dengan perubahan konsentrasi ? Jaw . Apakah konsentrasi A mempengarubi laju reaksi orde dua ? Mengapa demikian ? Jawab: rr » ‘Untuk reaksi dengan reaktan lebih dari satu, yaitu: pA +qB>rC+sD Persamaan lau reaksi F = k [AP TB]? Keterangan: T= laju reaksi K = tetapan lau reas [AJ[B] = konsentrasi pereaksi A dan B Ky sorde reaksi terhadap A dan B xy. orde total reaksi ‘Untuk menentukan persamaan laju reaksi harus ditentukan terlebih dahulu berapa orde reaksi tersebut, Orde reaksi hanya dapat ditentukan berdasarkan data hasil perobaan. Conto soal : 1. Berdasarkan data hasil percobaan misalnya gas A dan gas B beteaksi menurut persamaan ‘Aw+ Bu) C+ Do, Pengaruh konsentrasi A dan B terhadap laju reaksi ditentukan sebagai berikut Percobaan (M/s) 1 4 2 16 3 12 |. Tentukan orde reaksi A ‘Tentukan orde reaksi B . Tentukan orde reaksi total ‘Tentukanlah persamaan laju reaksi ‘Tentukanlah nilai k? X=? | r=k [APBD kei Penyelesaian: Misalkan persamaan laju reaksinya adalah r= k [ABP a. Untuk menentukan orde reaksi A maka [B] harus tetap, karena itu diambil data percobaan I dan 2. me (AL , Bh” 2 [Ale* ~ [Bo” oo Jadi, pangkat reaksi A adalah ..., maka onde reaksi terhadap A = b, Untuk menentukan orde reaksi B maka [A] harus tetap, karena itu diambil data percobaan | dan 2. ni (AL y (Bh? rs” [Als* ” [B]s” Jadi, pangkat reaksi B adalah ...., maka orde reaksi terhadap B= ©. Onde reaksi total =x +y = 4. Persamaan laju reaksinya adalah r= k [A}[B} ©. Untuk menentukan harga k, data percobaan dimasukan pada persamaan laju reaksi (terserah data percobaan berapa). Misalnya dimasukan data percobaan 1. r=k{Al~ [Bh kLode Eel rr = 2. Pethatikan data hasil per cobaan reaksi A + 2B > C 1 Ou 0.01 1 2 On (0,03 3 3 03 0.01 9 Berdasarkan tabel di atas, jawablah pertanyaan berikut ini! ‘a. Pilillah 2 data percobaan yang salah satu konsentrasi yang sama Jawabs : b. Bandingkan 2 data percobaan tersebut dengan memasukkannya ke dalam persamaan laju reaksi di atas? Jawab: . sthadap A dan terhadap B! Jawa: 4d. Tentukan persamaan laju reaksi jika diketahui [A] = 0,2 M dan [B] = 0,3 M Jawabs e. Tentukan konstanta laju reaksinya! Jawab: aE : Reaksi orde nol adalah... Reaksi orde nol adalah, aE » PPercobaan penentuan lau reaksi; 2 1Cl + Hyg) —> ly) + 2HCls) memberikan data sebagai berikut: No cM, ib] + M/s 1 0.10, 0.10 15x 10° 2 020 0,10 3.0.x 109 3 ono, os 75x 10% ‘Tentukan = a. Orde reaksi terhadap ICL . Orde reaksi terhadap H> ©. Orde reaksi total dd, Persamaan laju reaksi fe. Hargak Jawab 2. Dari percobaan pengukuran laju reaksi diperoteh data sebagai berikut: No [ [AIM [B]M [Wak Reakst T OL 02, 36 2) 02 0.2 18 a| A 02 9 4] oa OL Is s| os 0.05 36 ‘Tentukan + persamaan laju reaksi dan harga k Jawa 3. Untuk reaksi P + Q + R—> has, diperoleh data sebagai berikut: No | [PIGH | [O10 | (RIG ] Laju Reaksi (M/detiky 1 | 010 | 010 0410 0,100 2 | o10 | oo 005 0,025 3 | o10 | 020 0.05 0,050 4 | 020 | 020 0,10 0.400 ‘@_Tentukan persamaan laju reaksinyal b. Tentukan harga (k)! €. Tentukan Iaju reaksijika [P] ,[Q] dan [R] = 0.5 M Jawab aE = S Lembar Kegiatan 5 PENCATURAN DAN PENYIMPANAN BAHAN UNTUK MENCEGAH PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA YANG TAK TERKENDALE Pak Anton dan Pak Toni sama-sama membangun rumah berdekatan, Agar terlihat lebih indah, Pak ‘Anton melapisi pagar rumahnya dengan cat. ‘Sedangkan Pak Toni tidak melapisi pagamya dengan cat karena kekurangan biaya. Namun, setelah beberapa tahun, pagar Pak Toni rusak karena berkarat, Sedangkan pagar Pak Anton masih bagus.. Gambar 20, Pagar berkarat Berdasarkan ilustrasi di samping, (Sumber: Google image) ‘Apa yang meyebabkan perkaratan pada pagar Gambar 21, Pagar besi yang dicat (Sumber: Google image) Gambar 22. Makanan dalam kulkas (Sumber: Google image) Ibu-ibu biasa menyimpan buah-buahan dan bahan makanan di kulkas. Mengapa demikian ? Adakah yang mempengaruhinya ? ero ag » ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning Identifikasibahan kimia merupakan suatu cara untuk mempelajari_ bagaimana pengaturan dan penyimpanan bahan tersebut, salah satunya dengan mengidentifikasi informasi yang tertera pada label kemasan sebagai berikut: 1. Toxic (Beracun) pada konsentrasi tinggi. Keracunan akibat zat kimia bukan hanya ‘erjadi jika bahan masuk melalui mulut, namun dapat melalui proses Pemmafasan (inhalasi) atau melalui kontak dengan kulit, ; Bahan kimia yang bersifat beracun dapat menyebabkan kematian Corrosive (Korosif) Bahan kimia yang bersifat korosif dapat merusak jaringan hidup. Bahan dengan sifat ini umumnya memiliki tingkat keasaman (pH) ‘yang berada pada kisaran < 2 atau >11,5. Sehingga menghirup vap ‘dapat merusak saluran pernapasan, Kontak langsung dengan bahan ini juga dapat berbahaya bagi mata dan kulit Dangerous for Enviromental (Bahan Berbahaya bagi Lingkungan) Bahan kimia yang ditunjukan pada gambar di samping dapat berbahaya bagi lingkungan. Jika terdapat langsung pada fingkungan, baik itu di tanah, udara, perairan, atau mikroorganisme dapat menyebabkan kerusakan ekosistem, Flammable (Mudah Terbakar) Bahan mudah terbakar dibagi menjadi 2 jenis yaitu Extremely Flammable (amat sangat’ mudah terbakar) dan Highly Flammable (sangat mudah terbakar). . Oxidizing (Mudah Teroksidasi) i Bahan kimia bersifat mudah menguap dan mudah terbakar melalui oksidasi (oxidizing). Penyebab terjadinya kebakaran umumnya terjadi akibat reaksibahan tersebut dengan udara yang. panas, percikan api, atau karena reaksi dengan bahan-bahan yang bersifat reduktor. Explosive (Mudah Meledak) Ledakan dapat terjadi karena beberapa penyebab, misalnya karena benturan, pemanasan, pukulan, gesekan, reaksi dengan bahan kimia Jain, atau karena adanya sumber percikan api. Ledakan pada bahan kimia dengan simbol ini terkadang dapat terjadi meski dalam kondisi tanpa oksigen. Bagaimana cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk mencegah perubahan fisika yang tak terkendali ? . Bagaimana cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk mencegah perubahan kimia yang tak terkendali > Aktivitas pembelajaran dapat dilakukan di dalam kelas secara offline maupun secara online melalui e-learning schoology. > Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode diskusi dengan bimbingan guru, tanya jawab, dan penugasan, Perhatikanlah gambar di bawah ini! wt Reaksi perkaratan besi yaitu Fe) + Ozi@+ HzO > Fez03.nH,0 = BB Fe+0,+H,0 ————* _Fe,03.nH,0 Gambar 20, Reaksi perkaratan besi (Sumber: Google image). 1. Dari gambar di atas apakah faktor yang menyebabkan terjadinya perkaratan pada besi ? Jawab: a a Gambar 21. Pengaturan dan penyimpanan bahan pangan (a) makanan dalam kulkas, (b) ‘makanan kedap udara (Sumber: Google image) 2. Mengapa makanan di dalam kulkas dapat bertahan lama dari kerusakan ? Jaw: 3. Mengapa makanan pada plastik kedap udara juga dapat bertahan lama ? Jawab: 4, Pethatikanlah hazard simbol di bawah ini ! GOOOOO Carilah literatur dari berbagai sumber dan jelaskanlah bagaimana cara-cara mengatur dan menyimpan bahan kimia yang memiliki simbol di atas untuk mencegah perubahan kimia yang tak terkendali? Jawab: 5. Perhatikan gambar berikut ! Bahan kimia yang sensitif terhadap cahaya salah satunya adalah cairan brom (Bra). Agar tidak terjadi penguraian akibat cahaya, maka bagaimanakah care penyimpanan ‘yang benar dari cairan brom tersebut ? Jawab: ‘LxPO Bertasts Guided Discovery Learning Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai data dan informasi yang diperoleh ! 1, Kenapa besi di daerah laut lebih cepat berkarat ? Jawa... 2. Manakah yang lebih mudah berkarat, besi di daerah pegunungan atau dacrah pesi antai? Jawabs .. 3. Manakah yang lebih cepat berkarat besi muri atau besi biasa ? Jawab: 4, Bagaimana cara penyimpanan bahan kimia yang bersifat korosif dan dapat menimbulkan karat ? aWab:sssssseeencee 5, Salah satu cara mencegah agar buah-buahan tidak cepat berubah warna atau membusuk adalah Jawabs 6, Manakah yang lebih baik menyimpan bahan-bahan pangan pada subu tinggi atau suhu tendah ? Mengapa demikian? Jawabs 7. Apakah fungsi penyimpanan makanan pada plastik kedap udara? Apakah faktor yang mmempengarinys? Jawab: 8. Logam natrium merupakan logam yang reaktif dan mudah meledak jika bereaksi dengan air atau uap air. Bagaimanakah cara penyimpanan logam natrium yang aman? Jawab: areca aoe 9, Natrium iodida (Nal) merupakan bahan kimia yang harus disimpan di dalam botol berwamna gelap. Mengapa demikian ? Apa fungsi penyimpanan bahan kimia pada botol bewama gelap Jawab: — ee . KESIMPULAN Cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk mencegah Perubahan fisika yang tak terkendali adalah... : Cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk mencegah perubahan kimia yang tak terkendali adalah... —_—__ eee . - TUGAS 1, roses perkaratan best merupakan reaksi antara logam besi dengan air. Menurut Ananda, proses perkaratan manakah yang paling cepat terjadi antara logam besi dengan es ait, atau dengan uap air ? Jelaskan ! Jawab 2. Perhatikanlah gambar dibawah ini! (kan yang mulai membusuk) (kan asin) ‘Mengapa ikan asin dapat bertahan lama dibiarkan di udara terbuka tanpa mengalami pembusukan ? Jelaskan ! Jawab : 43. Jelaskan bagaimanakah mencegah dan menyimpan bahan-bahan pangan dari kerusakan aakibat perubahan fisika yang tidak terkendali ! Jawab : 4, Jelaskan bagaimanakah mengatur dan menyimpan balan-bahan kimia untuk mencegah -erusakan akibat perubahan kimia yang tidak terkendali! Jawab : aa = Achmad, Hiskia. 2001. Elektro Kimia dan Kinetika Kimia, Bandung: PT Aditya Bakti Achmad, Hiskia, 2015. Demonstrasi Kimia 2. Bandung: Nuansa Cendikia Brady, James E and Jespersen, Neil D. 2012. Chemistry The Molecular Nature of Matter Sixth Edition, United States Of Amerika Brown, Theodore I, at el. 2012. Twelfth Edition Chemistry The Central Science, San Fransisco: Pearson Prentice hall Cahyo, Nur A. Belajar Kimia Mata Pelajaran Peminatan Matematika Dan tlmu Pengetahuan ‘Alam Untuk SMA/MA Kelas XI Semester 1. Jawa Tengah: Via Pakarindo Kemendikbud. 2018. Buku Informasi: Menyimpan Bahan Kimia Dengan Aman. Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan Pusat Pengembangan Dan Pemberdayaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Pertanian, 1-42 Petrucci, Ralph H. 2010, General chemistry Principles And Modem Application Tenth Edition. United states Of Amerika ‘Tro, Novaldo J, 2012. Introductory Chemistry Fourth Edition. United States OF Amerika. Yanti, Cinthree Fauzana, 2020. Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Problem Based Learning Pada Materi Laju Reaksi Untuk Kelas XI SMA/MA. Padang: UNP — ee

Anda mungkin juga menyukai