Anda di halaman 1dari 2

Hewan di dunia ini memiliki berbagai macam cara dalam memperoleh makanan untuk memenuhi

kebutuhan nutrisi mereka. Klasifikasi jenis hewan berdasarkan makanannya adalah salah satu cara
untuk mengkategorikan hewan-hewan tersebut.
Jika melihat apa dan bagaimana cara mereka makan, maka klasifikasi mencakup tiga golongan utama
yaitu herbivora, karnivora, dan omnivora. Ketiga golongan tersebut pemakan tumbuhan, sesama
hewan atau keduanya.
3 Klasifikasi Jenis Hewan Berdasarkan Makanannya
Makanan dari jenis hewan tentunya berbeda-beda. Ini juga yang menjadi pertimbangan bagi seseorang
yang ingin berternak atau memelihara hewan. Dikutip dari buku Penggolongan Hewan Berdasarkan
Jenis Makanannya karya Ryzald Mahendra Putra, (2022) berikut adalah penjelasan lengkap mengenai
tiga klasifikasi hewan berdasarkan makanannya.
1. Herbivora
Hewan herbivora merupakan pemakan tumbuhan, mereka memiliki adaptasi khusus dalam bentuk
struktur gigi, mulut, saluran pencernaan, dan panjang usus yang memungkinkan mereka
memproses dan mencerna makanan berupa tumbuhan dengan efisien.
Hewan herbivora umumnya memiliki gigi depan yang tajam untuk merobek dan memotong
dedaunan, serta gigi belakang yang rata dan bergerigi untuk menghancurkan makanan seperti
rumput.
Hewan herbivora juga memiliki sistem rongga pengunyahan yang memungkinkan mereka
mengunyah makanan dengan baik sebelum dicerna. Ini memungkinkan pemecahan serat
tumbuhan dan peningkatan efisiensi pencernaan. Contohnya sapi dan kambing.
2. Karnivora
Hewan karnivora adalah pemangsa yang memakan daging hewan lain. Mereka memiliki adaptasi
khusus untuk menangkap, membunuh, dan mencerna mangsa mereka. Hewan ini memiliki gigi
taring yang tajam dan kuat untuk menyerang dan mengoyak daging.
Gigi-gigi tersebut memungkinkan mereka untuk merobek daging dan mengunyah dengan efisien.
Selain gigi yang tajam, hewan karnivora memiliki penglihatan dan pendengaran yang tajam, serta
kecepatan dan kekuatan fisik yang tinggi.
Kebiasaan hewan karnivora cenderung memakan sejumlah besar daging dalam satu waktu, dan
kemudian tidak makan dalam jangka waktu yang lebih lama. Hal ini berbeda dengan herbivora
yang cenderung makan sepanjang hari. Misalnya singa dan buaya.
3. Omnivora
Hewan omnivora adalah pemakan segala, yang dapat mengonsumsi baik tumbuhan maupun
hewan. Mereka memiliki adaptasi untuk mencerna berbagai jenis makanan. Hewan omnivora
memiliki kombinasi gigi taring dan gigi graham.
Hewan omnivora dapat mengonsumsi makanan dari berbagai sumber, termasuk tumbuhan, buah-
buahan, biji-bijian, serangga, dan daging kecil. Mereka memiliki fleksibilitas dalam kebiasaan
makan dan dapat menyesuaikan pola makan mereka dengan ketersediaan sumber makanan.

RANTAI MAKANAN

Rantai Makanan merupakan suatu sistem makan dan dimakan pada setiap ekosistem. Jika lebih dari
satu rantai makanan, maka disebut sebagai jaring – jaring makanan. Secara umum urutan sistem
rantai makanan adalah
produsen → konsumen 1 → konsumen 2 → konsumen 3 → bakteri pengurai
Komponen produsen merupakan tumbuhan hijau yang dapat membuat makanannya sendiri melalui
proses fotosintesis. Namun pada ekosistem air produsen merupakan jenis plankton yang biasa disebut
dengan fitoplankton.
Komponen konsumen 1 termasuk hewan herbivora, yakni hewan yang jenis makanannya adalah
tumbuhan. Sedangkan untuk konsumen 2 dan 3 termasuk hewan karnivora, yakni hewan yang jenis
makanannya adalah daging.
Berikut ini adalah contoh sistem rantai makanan pada setiap ekosistem:

Ekosistem Sawah : Padi → Belalang → Katak → Ular → Burung Elang → Pengurai

Ekosistem Hutan : Tanaman rumput → Rusa → Harimau → Pengurai

Ekosistem Kebun : Tanaman Bayam → Ulat → Ayam → Musang → Pengurai

Ekosistem Laut : Fitoplankton → Udang kecil → Makarel → Tuna → Hiu → Pengurai

Ekosistem Sungai : Alga → ikan kecil (sepat) → Ikan lele (catfish) → Burung Bangau →
Pengurai

Anda mungkin juga menyukai