MATERIAL SAFETY DATA SHEET

(MSDS) BAHAN BERBAHAYA

DAN BERACUN B3
RS. GRHA KEDOYA

JANUARI 2023
DAFTAR MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS)/
 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB)
RUMAH SAKIT GRHA KEDOYA TAHUN 2023
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Oksigen Medis Jauhkan dari minyak, oli, gemuk, Simpan pada tempat yang kering dan Stop kebocoran jika dapat dilakukan tanpa
Kontak mata: Bilas mata dengan air bersih + 15 menit dan jika
api dan zat-zat lain yang mudah berventilasi baik. Jauhkan dari bahan yang resiko. Jika tidak bisa diatasi segera pindahkan
perlu bawa segera perhatian Dokter
terbakar. Jauhkan dari api atau mudah terbakar , api / panas, minyak, oli ke tempat yang terbuka, dijaga / dijauhkan dari
sumber panas lainnya. dan yang dapat menyebabkan kerusakan. api / sumber panas serta bahan yang mudah Kontak kulit: Siram dengan air hangat (30-40°C) pada bagian
terbakar. Isolasi daerah sekitar dan dilarang kulit yang terbakar atau luka karena dingin, jika perlu bawa
masuk orang yang tidak berkepentingan. segera perhatian Dokter
Terhirup: Bawa penderita ke tempat yang segar dan
istirahatkan, jika perlu bawa segera ke Poliklinik / segera
perhatian Dokter
Phantom fluids/ Sarung tangan sekali pakai yang Penanganan: menangani didaerah Gunakan bahan penyerap seperti pasir atau Kontak mata: Buka kelopak mata dan bilas mata di bawah air
Cairan Phantom tahan bahan kimia (dari bahan berventilasi baik. Penanganan: serbuk gergaji sebagai pengikat saat mengalir setidaknya selama 10-15 menit. Hubungi spesialis
tahan air seperti lateks, PVC, penghindari ledakan jauh dari panas, membersihkan cairan phantom. Jika tidak ada mata
karet nitril atau polietilen). percikan, nyala api terbukadan sumber bahan penyerap yang tersedia, bersihkan Kontak kulit: Kontak kulitCuci bersih area yang terkena dengan
Kacamata pelindung tahan penyulutan lainnya. dengan hati-hati cairan phantom MR dengan sabun dan air. Pakaian yang terkontaminasi harus segera
bahan kimia (mis., bagian no. 11 kain untuk mencegah pelepasan aerosol. dilepas. Kontaminan harus dibilas dalam ember berisi air.
67 295 tersedia dari gudang Tempatkan bahan penyerap atau MR phantom Ember yang menampung air harus diberi label seperti yang
bahan habis pakai di SIEMENS fluid dalam wadah. Cuci area yang dijelaskan pada butir 5 dan air dibuang sesuai dengan itu.
Medical Solutions). Masker terkontaminasi dan tuangkan air bekas ke
Terhirup: Segera hirup udara segar dan temui dokter jika Anda
wajah (hanya untuk phantom dalam wadah. Tempatkan juga sarung tangan
merasa sakit. Dalam kasus NISO4. lihat dokter segera.
yang mengandung nikel sulfat sekali pakai ke dalam wadah. . Tutup wadah
NISO4) dengan filter untuk uap dan beri label isinya.Bilas area jas lab atau Tertelan: Untuk (Karakteristik cairan ), minum banyak air dan
anorganik. pakaian yang terkontaminasi dengan air. dimuntahkan. Hubungi dokter segera.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
DISHMAXX/ Dish Pernafasan: Masker. Tangan:
soap sarung tangan karet, Mata:
kacamata safety, Ventilasi yang
cukup di harapkan
GREEZAWAY/ Pernafasan: Masker. Tangan:
Cairan Pembersih sarung tangan karet, Mata:
Kerak kacamata safety, Ventilasi yang
cukup di harapkan
ECOLAB/ Sabun Perlindungan mata: Tidak
tangan cair diperlukan peralatan pada
perlindungan khusus,
Perlindungan Tangan: Tidak
diperlukan peralatan pada
perlindungan khusus,
Perlindungan kulit: Tidak
diperlukan peralatan pada
perlindungan khusus,
Perlindungan mata: Biasanya
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Produk ini stabil pada suhu ruangan jika di Sekop tumpahan dengan penyerapan dan Mata: Bilas secara menyeluruh dengan air selama beberapa
simpan dalam wadah tertutup. Simpan tampung dalam drum. Bilas area yang tertekan menit . Lepas lensa kontak
produk ini dalam drum berlapis HDPE dengan banyak air. Kulit: Segera bilas dengan banyak air
atau poliettilen. Jauh dari sumber panas
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
dan sinar matahari.
konsul ke dokter
Tertelan: Jangan dimuntahkan. Bilas mulut; lalu minum 1 atau
2 gelas besar air putih atau susu. Jangan pernah memberikan
apapun melalui mulut kedalam bawah sadar orang. Segera
konsul ke dokter
Produk ini stabil pada suhu ruangan jika di Sekop tumpahan dengan penyerapan dan Mata: Bilas secara menyeluruh dengan banyak air, juga ke
simpan dalam wadah tertutup. Simpan tampung dalam drum. Bilas area yang tertekan dalam kelopak mata, jika ter iritasi konsul ke dokter
produk ini dalam drum berlapis HDPE dengan banyak air.
Kulit: Segera bilas dengan banyak air
atau poliettilen. Jauh dari sumber panas
dan sinar matahari. Terhirup: pindah ke udara segar jika menghirup uap, jika timbul
gejala konsul ke dokter.
Tertelan: Jangan di muntahkan. Bilas mulut; lalu 1 atau 2 gelas
besar air besar air putih atau susu. Jangan pernah memberikan
apapun melului mulut kepada orang yang tidak sadarkan diri,
segera konsul ke dokter.
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Hentikan kebocoran jika aman untuk Mata: Bilas dengan hati - hati dengan air selama beberapa
di ruang yang dingin, lindungi dari cahaya, melakukannya. Tampung tumpahan, dan menit. Lepas lensa kontak, jika ada dan mudah dilakukan.
0°C Sehingg 50°C kemudian kumpulkan dengan bahan penyerap Lanjutkan membilas. Jika iritasi mata berlanjut : Dapatkan
yang tidak mudah terbakar, (misalnya pasir, saran/ perhatian medis
tanah, tanah diatom, vermikulit) dan tempatkan Kulit: Bilas dengan air
dalam wadah untuk dibuang sesuai dengan
Terhirup: Dapatkan perhatian medis jika terjadi gejala muncul.
peraturan lokal/nasional.
Tertelan: Bila mulut. Dapatkan perhatian medis jika terjadi
gejala muncul.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Mr. muscle oven Pernafasan: Masker. Tangan: Lindungi dari pembekuan. Simpan rapat- Lepaskan dan cuci pakaian dan alas kaki yang Mata: Segera basuh mata dengan air mengalir selama 15-20
and grill cleaner/ sarung tangan karet, Mata: rapat di tempat yang kering, sejuk dan terkontaminasi sebelum digunakan kembali menit, biarkan id mata tetap terbuka. Dapatkan medis.
Pembersih Dapur kacamata safety, Ventilasi yang berventilasi baik. Cuci bersih setelah menangani Residu produk Kulit: Siram dengan banyak air selama 15-20 menit. Dapatkan
cukup diharapkan mungkin tertinggal di dalam wadah kosong. perhatian medis segera.
Terhirup: Pindah ke udara segar. Dapatkan perhatian medis
segera.
Tertelan: Menelan, bilas mulut. Beri segelas air atau mik. MAKA
SEGERA HUBUNGI DOKTER ATAU PUSAT RACUN JANGAN
menginduksi muntah yang diarahkan untuk melakukannya oleh
tenaga medis. Jangan pernah memberikan apapun melalui
mulut kepada oarang yang tidak.
RINEMAXX/ Pernafasan: Masker. Tangan: Produk ini stabil pada suhu ruangan jika di Sekop tumpahan dengan penyerapan dan Mata: Bilas secara menyeluruh dengan air selama beberapa
Dishwasher sarung tangan karet, Mata: simpan dalam wadah tertutup. Simpan tampung dalam drum. Bilas area yang tertekan menit . Lepas lensa kontak
kacamata safety, Ventilasi yang produk ini dalam drum berlapis HDPE dengan banyak air. Kulit: Segera bilas dengan banyak air
cukup diharapkan atau poliettilen. Jauh dari sumber panas
dan sinar matahari. Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: Jangan dimuntahkan. Bilas mulut; lalu minum 1 atau
2 gelas besar air putih atau susu. Jangan pernah memberikan
apapun melalui mulut kedalam bawah sadar orang. Segera
konsul ke dokter.
STAINAWAY/ Pernafasan: Masker. Tangan: Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Hentikan kebocoran jika aman untuk Mata: Segera bilas dengan banyak air, juga di bawah kelopak
SOAKING sarung tangan karet, Mata: Simpan dalam wadah berlabel yang melakukannya. Tampung tumpahan, dan mata, setidaknya selama 15 menit. Lepas lensa kontak, jika ada
POWDER kacamata safety sesuai. Kondisi penyimpanan yang aman kemudian kumpulkan dengan bahan penyerap dan mudah dilakukan. Lanjutkan membilas. Dapatkan
Suhu penyimpanan : -30 C hingga 50 C yang tidak mudah terbakar, (misalnya pasir, perhatian medis.
tanah, tanah diatom, vermikulit) dan tempatkan Kulit : Bilas dengan banyak air.
dalam wadah untuk dibuang sesuai dengan
Jika terhirup: Dapatkan perhatian medis jika gejala muncul.
peraturan lokal/nasional.
Jika tertelan : Bilas mulut. Dapatkan perhatian medis jika gejala
muncul.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
VG- WASH Pernafasan: Masker. Tangan:
sarung tangan karet, Mata:
kacamata safety
Softaman/Hand Pernafasan: jika ventilasi tidak
Sanitizer mencukupi gunakan masker,
Tangan: glove Nitrile
Mata: kacamata safety jangan
menghirup uap, jangan makan,
minum, dan merokok saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
Gp Care/Hand Cegah kontak kulit dan mata
Sanitizer dengan memakai sarung tangan
tahan bahan kimia (misalnya
karet, neoprene, PVC) dan
google safety. Jika kontak yang
lebih luas dapat terjadi, kenakan
pakaian pelindung yang sesuai
/misalnya celemek, lengan baju,
sepatu boot.
Penyimpanan
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Menyerap tumpahan untuk mencegah
di ruang yang dingin, Jauhkan dari tempat kerusakan material.
yang basah, Simpan pada wadah yang
tahan korosif
jaga wadah tertutup rapat di tempat yang
kering, sejuk dan ventilasi baik, jauhkan
adari sumber api, bahan oksidator,
alkaline metals, dan earth alkaline metals.
Hindarkan dari makanan, minuman, dan
bahan makanan hewan
Penyimpanan : simpan jauh dari barang
yang bersifat asam,simpan jauh dari
panas, simpan dari sinar matahari
langsung,simpan jauh dari zat
pengiksidasi simpan wadah tertutup rapat
dan disimpan ditempat berventilasi baik.
Penanganan: penghindari ledakan jauh
dari panas, percikan, nyala api terbukadan
sumber penyulutan lainnya.
Penanganan Tumpahan
jika timbul uap, gunakan masker, hindari
kontak dengan mata dan pakaian, jauhkan
sumber api, serap tumpahan dengan pasir,
masukkan dalam kantong kuning, tempatkan
ke T PS B3, jangan buang ke saluran
pembuangan, air permukaan/air tanah.
Mengandung tumpahan. Tutupi area
tumpahan dengan busa pemadam api yang
dirancang untuk digunakan pada pelarut,
seperti alkohol dan aseton yang dapat larut
dalam air. Campur dalam penyerap yang
cukup sampai tampak kering. Kumpulkan
sebanyak mungkin bahan yang tumpah
menggunakan alat yang tidak memicu
percikan api. Bersihkan residu dengan deterjen
dan air. Tutup wadah.
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: Segera bilas dengan banyak air, juga di bawah kelopak
mata, setidaknya selama 15 menit. Lepas lensa kontak, jika ada
dan mudah dilakukan. Lanjutkan membilas. Dapatkan
perhatian medis segera.
Kulit :Segera bilas dengan banyak air setidaknya selama 15
menit. Menggunakan sabun lembut jika tersedia. Cuci pakaian
sebelum digunakan kembali. Benar-benar bersih
Terhirup: Hapus ke udara segar. Rawat secara simptomatis.
Dapatkan perhatian medis jika gejala muncul.
Tertelan: Bilas mulut dengan air. JANGAN menginduksi
muntah. Jangan pernah memberikan apapun melalui mulut
kepada orang yang tidak sadarkan diri. Dapatkan perhatian
medis segera.
Kontak mata: Segera bilas dengan banyak air dan kelopak
mata, Selama 15 menit. Jika terjadi iritasi pada mata segera
berobat kedokter.
Kontak kulit: Apabila berlebihan dan kulit sensitif, bilas dengan
air
Terhirup: pindah untuk medapatkan banyak udara segar. Jika
terjadi gejala segera mencari perwatan medis.
Tertelan: Minum air banyak, Jagan memaksa muntahan,
panggil dokter segera, Induksi muntahan hanya atas sarana
dokter.
Kontak mata: periksa dan lepaskan semua lensa kontak, Jika
terjadi kontak, segera basu mata dengan banyak air selama 15
menit. Air dingin dapat digunakan. Bila terjadi iritasi pada mata
segera berobat kedokter.
Kontak kulit : cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
Terhirup: pindah untuk medapatkan banyak udara segar. Jika
terjadi gejala segera mencari perwatan medis.
Tertelan: bilas mulut dan minum banyak, segera cari perhatian
medis.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Calmic/ Hand Cairan ini hanya untuk bagian
soap luar tubuh, dan tidak boleh
tertelan, atau terkena Mata.
Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
Britso/Dish soap Perlindungan mata : gunakan
kacamata, atau perisai wajah jika
perlu. Perlindungan tangan :
gunakan sarung tangan karet.
Perlindungan kulit dan tubuh :
gunakan baju lengan panjang.
Perlindungan pernapasan:
gunakan masker
Alkohol Mata: kacamata safety. Tubuh:
Jas lab.Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
Penyimpanan
Untuk penyimpanan didalam ruangan
harus memperhatikan sistim ventilasi.
Penyimpanan ditangki harus
menggunakan tangki plastik, dan tidak
bocor. Digunakan pada rungan yang
tertutup maka harus dilengkapi dengan
Ventilasi keluar (Exhaust fan). Ventilasi dan
peralatan yang dipakai harus bersifat
kedap gas.
Penanganan: menangani didaerah
berventilasi baik. Hindari kontak dengan
mata dan kulit. Jangan menghirup asap
dan kabut. Penyimpanan : Simpan wadah
tertutup rapat dan disimpan ditempat
berventilasi baik.
Simpan dalam wadah tertutup pada
ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi
yang baik, jauhkan dari panas dan api,
jangan dekatkan dengan mata, kulit dan
pakaian
Penanganan Tumpahan
Penanggulagan kebocoran atau tumpahan :
Bilas dengan air terhadap tupahan, sampai
bersih. Penanganan: Hidari agar uap tidak
terhisap oleh saluran pernapasan. Wadah yang
dapat dipindah yang digunakan untuk
menyimpan harus diletakkan ditanah dan
nozzle harus selalu kontak dengan wadah
ketika pengisian untuk mecegah timbulnya
listrik statis.
Gunakan masker, hindari kontak dengan mata,
dan pakaian serap tumpahan dengan pasir,
masukkan dalam kantong kuning, tempatkan
ke TPS B3. Cairan ini dapat terbakar,gunakan
pemadam api powder atau Carbon dioksida,
dapat juga disemprot dengan air.
hindarkan semua sumber api, dilusi dengan Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
banyak air dan atau serap dengan Serbuk/kain
dan masukkan dalam kantong kuning,
tempatkan Ke TPS B3
Pertolongan pertama bila terpapar
Kontak kulit: Apabila berlebihan dan kulit sensitif, bilas dengan
air
Kontak mata: Bilas mata dengan air sebanyak - banyaknya. Bila
terjadi iritasi pada mata segera berobat kedokter.
Terhirup: Jauhkan korban dari pemaparan selajutnya. Jika
terjadi iritasi pernapasan, pusing, mual dan pingsan maka
segera cari pertolongan tenaga kesehatan atau segera panggil
dokter.
Tertelan: Bila tertelan, segera beri minum 2 sampai 4 gelas air
dan kemudian segera panggil dokter atau petugas kesehatan/
bawa ke dokter, Instalasi Gawat Darurat
Kontak kulit: mencuci material dari kulit dengan bayak air dan
jika perlu mencari pemeriksaan medis
Kontak mata: segera pegang kelopak mata terbuka dan simpan
dengan aliran air setidaknya selama 15 menit. Jika diperlukan
mencari pemeriksaan medis
Terhirup: pindah untuk medapatkan banyak udara segar. Jika
perlu, mencari perhatian medis
Tertelan: mencari pemeriksaan medis dan tidak pernah
memberikan apa - apa mulut ke orang yang tidak sadar. Jika
memungkinkan, bilas keluar mulut dan diberikan sutua atau
dua gelas air atau susu untuk diminum
Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
iritasi segera ke dokter
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
J & A Emulsifier Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap
Kulit: Aman untuk kulit
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan Terhirup: Aman bila terhirup
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya. berusaha untuk memuntahkan kembali.
J & A Soap Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap Kulit: Aman untuk kulit
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Terhirup: Aman bila terhirup
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya. berusaha untuk memuntahkan kembali.
J & A Buil - Up Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap
Kulit: segera bilas kulit yang peka dengan memakai banyak air
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Terhirup: bila terhirup, segera pindah ke daerah yang berudara
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan
segar.
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya. lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
berusaha untuk memuntahkan kembali.
J & A Chlorine Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
Bleach untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap Kulit: segera bilas kulit yang peka dengan memakai banyak air
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan Terhirup: bila terhirup, segera pindah ke daerah yang berudara
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan segar.
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya. lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
berusaha untuk memuntahkan kembali.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan
J & A Sour Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya.
J & A Softener Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya.
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
Kulit: segera bilas kulit yang peka dengan memakai banyak air
Terhirup: bila terhirup, segera pindah ke daerah yang berudara
segar.
Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
berusaha untuk memuntahkan kembali.
Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
Kulit: segera bilas kulit yang peka dengan memakai banyak air
Terhirup: bila terhirup, segera pindah ke daerah yang berudara
segar.
Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
berusaha untuk memuntahkan kembali.

J & A Despiner Tangan: gunakan sarung tangan Simpan dalam keadaan tertutup rapat Carilah sumber produk yang tertumpah dan hentikan
untuk menghindari kontak ke kulit ditempat yang sejuk dan atau tidak terkena tertumpahnya produk lebih banyak, bersihkan dengan lap
Penafasan: gunakan masker sinar matahari langsung. atau kain pel atau gunakan alat penghisap bahan cair atau
Mata: gunakan kacamata safety sejenisnya. Bersihkan sisa-sisa yang tertinggal dengan
meyemprotkan / mengalirkan air dalam jumlah cukup dan
bersihkan kembali dengan lap atau kain pel atau gunakan
alat penghisap bahan cair atau sejenisnya.
Mata: bilas mata dengan air dingin banyak
Kulit: segera bilas kulit yang peka dengan memakai banyak air
Terhirup: bila terhirup, segera pindah ke daerah yang berudara
segar.
Tertelan: bila tertelan, kumur mulut segera dengan banyak air,
lalu minum 1 nsampai 2 gelas besar air atau susu, jagan
berusaha untuk memuntahkan kembali.

Betadinsol Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
simpan dalam wadah kedap udara dan
tertutup rapat, simpan pada suhu kamar,
hindari kontak dengan bahan
pengoksidasi, hindari dari Hydrogen
Peroksida dan alkali kuat.
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
T PS B3. bersihkan area beas tumpahan dengan banyak air
dan detergent,
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
Kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
terkontaminasi, tutup kulit yang teriritasi dengan krem anti-
bakteri, cuci pakaian sebelum digunakan kembali
Terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Viorex/ Hand soap Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
Emori Dishwash Mata: kacamata safety.
Liquid Tubuh: Jas lab.
Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
Formalin Masker, sepatu boot karet,
sarung tangan kjaret tebal, jas
labor, kacamata safet.
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Jaga wadah tertutup rapat di tempat yang Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
kering, sejuk dan ventilasi baik, jauhkan pakaian serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
adari sumber api, bahan oksidator, kantong kuning, tempatkan ke TPS B3, iritasi segera ke dokter
alkaline metals, dan earth alkaline metals. Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
Hindarkan dari makanan, minuman. konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
simpan dalam wadah asli dan tempatkan Bilas tumpahan dengan banyak air. Tumpahan Besar: Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
di ruang dengan ventilasi yang baik suhu Mengandung dan banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
15 - 35 ºC, hindari dari panas, jangan menyerap tumpahan dengan pasir, tanah atau bahan tidak menit, segera konsul ke dokter
gunakan setelah Kadaluwarsa, jangan mudah terbakar lainnya. Kumpulkan dan letakkan di Kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
mencampur dengan bahan lain, wadah pembuangan limbah yang cocok dan segel dengan desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
aman. Masukkan ke TPS B3 terkontaminasi. Jika ada gejala medis segera konsul ke dokter.
Terhirup: cari udara segar. jika pernafasan sulit beri oksigen,
segera konsul ke dokter
Tertelan: Jangan dimuntahkan. Bilas mulut sampai bersih
dengan air. Beri banyak air untuk diminum. Mendapatkan
perhatian medis segera
Simpan di tempat sejuk, hindari area Sindarkan semua sumber api, serap dengan pasir dan Mata: segera memberikan pertolongan pertama sangata
panas, cutusan api, simpan di area yang masukkan dalam kantong kuning, tempatkan ke TPS B3, dibuthkan, SEGERA siram mata dengan banyak air minimal 20
berventilasi, jangan menambahkan bahan cuci area tumpahan denganbahan pembersih yang sesuai. menit dan tahan kelopak mata terbuka, segera konsul ke dokter,
apapun ke dalam wadah, jangan JANGAN gunakan obat salep mata.
menghirup gas/debu/asap/spray. Jaga
Kulit: segera memberikan pertolongan pertama sangata
wadah tetap tertutup rapat.
dibuthkan, segera cuci kulit dengan banyak air selama minimal
20 menit saat melepas pakaian dan seaptu yang
terkontaminasi, konsul ke dokter
Terhirup: pindahkan pasien ke udara segar. Atur suply oksigen
jika pernafasan sulit, berikan pernafasan buatan jika nafas
berhenti.
Tertelan: jika sadar, cuci mulut luar dengan air, JANGAN
muntahkan, segera konsul ke dokter.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
H2O2/ Hidrogen Mata: gunakan kaca mata safety,
Peroksida hindari kontak ke mata dengan
debu, uap atau spray. Kulit:
hindari kontak dengan kulit,
gunakan sarung tangan
butyl/nitril. Pernafasan: Gunakan
masker. Jangan makan, minum,
dan merokok saat menggunakan
material
Asam Asetat Mata: kacamata safety. T ubuh:
Jas lab. Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
Methanol Mata: kacamata safety. T ubuh:
Jas lab. Pernafasan:
Masker.Tangan: glove latex /
Nitrile
Penyimpanan
Simpan dalam wadah tertutup rapat,
jauhkan dari panas, cetusan api dan api,
jangan simpan dekat dengan bahan
mudah terbakar, tutup rapat wadah saat
tidak digunakan, lindungi dari cahaya,
jauhkan dari alkalies, oksidator, finely
divided metals, alcohols, dan
permanganates, simpan hanya pada
wadah kedap cahaya dan ventilasi yang
pas,
Simpan dalam wadah tertutup dan
tempatkan di ruangan sejuk dan kering
dengan ventilasi yang baik, hindari bahan dalam kantong kuning, tempatkan Ke T PS B3
oksidator, carbon & pospat larut,
hydroksida, metal, peroksida,
permanganate
simpan dalam wadah tertutup tempatkan d Hindarkan semua sumber api, serap dengan pasir dan
ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber cuci area tumpahan denganbahan pembersih yang sesuai,
api hindarkan dari asam, asam klrorida,
bahan oksidator,
Penanganan Tumpahan
Hindari pengaliran ke saluran air/ parit, segera bersihkan
tumpahan, perhatikan peralatan pelindung yang
diperlukan, gunakan water-spray untuk menghilangkan
gas/uap, jauhkan semua sumber api, serap tumpahan
dengan pasir masukkan dalam kantong kuning dan
tempatkan ke T PS B3, bilas area tumpahan dengan air,
sediakan ventilasi, jauhkan bahan mudah terbakar (kayu,
kertas, oli, dll) dari material tumpahan
Hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air
dan atau serap dengan absorben atau pasir dan masukkan segera konsul ke dokter
masukkan dalam kantong kuning, tempatkan ke T PS B3,
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: segera dapatkan pertolongan pertama, jangan biarkan
korban menggosok mata atau menutup mata, mengaliri
dengan air bersih dibutuhkan (minimal 30 menit)
Kulit: segera dapatkan pertolongan pertama, segera bilas kulit
dengan banyak air, minimal 15 menit, sambil melepas pakaian
dan sepatu yang terkontaminasi, cuci pakaian sebelum
digunakan, hancurkan sepatu yang terkontaminasi
Terrtelan: jangan rangsang muntahan, jika korban sadar dan
bisa berikan 2-4 cangkir susu atau air, jangan berikan apapun
melalui mulut korban tidak sadar, segera dapatkan pertolongan
medis, bilas mulut dengan air, muntahan dapat terjadi secara
spontan, jika muntahan terjadi dan korban sadar, berikan air
agar mendilusi bahan kimia
Terhirup: segera dapatkan pertolongan medis, segera pindah
ke udara segar, jika pernafasan sulit berikan oksigen, jangan
lakukan resusitasi mulut kemulut, jika nafas berhenti berikan
bantuan pernafasan dengan oxygen dan peralatan medis yang
tepat
Mata: bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15 menit,
Tertelan: rangsang muntahan setelah minum 2 gelas air,
jangan berikan apapun melalui mulut korban tidak sadar,
segera konsul ke dokter
Kulit: cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih,
segera konsul ke dokter
Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
mata: segera bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15
menit, jika mudah dilakukan lepaskan softlens (jika ada).
segera konsul
Kulit: lepas ke dokter
pakaian yang terkontaminasi, bilas kulit dengan
banyak air dan cuci secara menyeluruh dengan sabun dan air,
jika ter iritasi (memerah, gatal, bengkak) segera konsul ke
dokter
Terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, berikan korban banyak cairan,
segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Ethylchloride Tangan: gunakan sarung tangan
Spray untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Solar Pernafasan: jika ventilasi tidak
mencukupi gunakan masker.
Tangan: glove Nitrile. Mata:
kacamata safety. Jangan
menghirup uap, jangan makan,
minum, dan merokok saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
Oli Mata: kacamata safety. Tubuh: Simpan dalam wadah tertutup pada
wearpack. Pernafasan: Masker. ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi pakaian serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam iritasi segera ke dokter.
Tangan: sarung tangan karet yang baik
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Jangan sekali-kali membawa tabung gas terkompresi atau Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
d ruang yang dingin(lemari pendingin), wadah gas dalam cairan kriogenik ruang tertutup seperti banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber bagasi mobil, van atau station wagon. Kebocoran dapat menit, segera konsul ke dokter
api hindarkan dari asam, asam klrorida, menyebabkan kebakaran, ledakan, Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
bahan oksidator. Jika berventilasi pastikan sesak napas atau paparan toksik yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
yang baik, himdarkan pada tempat yang panas !!
panas. segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15
Terhirup: Pindahkan menit.ke tempat berudara segar dan jaga
korban
tetap relaks pada posisi yang nyaman untuk bernafas. segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter
Simpan dalam wadah tertutup pada Hindarkan semua sumber api, serap dengan Serbuk Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi soda/kain dan masukkan dalam kantong kuning, iritasi segera ke dokter
yang baik, jauhkan dari panas dan api, tempatkan Ke TPS B3
Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
jangan dekatkan dengan mata, kulit dan
pakaian Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
kantong kuning, tempatkan ke TPS B3,
Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Tiner Mata: kacamata safety. Tubuh: Simpan dalam wadah tertutup pada
wearpack. Pernafasan: Masker. ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi soda/kain dan masukkan dalam kantong kuning,
Tangan: sarung tangan
Rubbing Mata: kacamata safety. Tubuh:
Compound wearpack. Pernafasan: Masker.
Tangan: sarung tangan
Cat Mata: kacamata safety. Tubuh:
wearpack. Pernafasan: Masker
Tangan: sarung tangan
Penyimpanan
yang baik, jauhkan dari panas dan api,
jangan dekatkan dengan mata, kulit dan
pakaian
Simpan dalam wadah tertutup pada
ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi pakaian serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam
yang baik
simpan dalam wadah tertutup pada
ruangan sejuk, kering dan dengan ventilasi serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam kantong dijaga agar tetap rendah muntah tidak masuk ke paru-paru
yang baik
Penanganan Tumpahan
Hindarkan semua sumber api, serap dengan Serbuk
tempatkan Ke T PS B3
Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan
kantong kuning, tempatkan ke T PS B3,
gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan pakaian Segera. Jangan dimuntahkan. Jika muntah terjadi, kepala harus
kuning, tempatkan ke T PS B3,
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata : Lepaskan semua lensa kontak dan buka kelopak mata
dengan lebar. Terus bilas setidaknya selama 15 menit.
Dapatkan perhatian medis segera jika gejala muncul setelah
dicuci.
Kulit : Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Segera
bilas dengan banyak air. Menghapus
Pakaian yang terkontaminasi. Dapatkan perhatian medis jika
ketidaknyamanan berlanjut.
Tertelan : Bilas mulut sampai bersih dengan air. JANGAN
memaksakan muntah. Dapatkan perhatian medis
segera. Jangan dimuntahkan. Jika muntah terjadi, kepala harus
dijaga agar tetap rendah muntah tidak masuk ke paru-paru
Mata : Lepaskan semua lensa kontak dan buka kelopak mata
dengan lebar. Terus bilas setidaknya selama 15
menit. Dapatkan perhatian medis segera jika gejala muncul
setelah dicuci.
Kulit : Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Segera
bilas dengan banyak air. Menghapus pakaian yang
terkontaminasi. Dapatkan perhatian medis jika
ketidaknyamanan berlanjut.
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter.
Tertelan : Bilas mulut sampai bersih dengan air. JANGAN
memaksakan muntah. Dapatkan perhatian medis
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan : Bilas mulut sampai bersih dengan air. JANGAN
memaksakan muntah. Dapatkan perhatian medis segera.
Jangan dimuntahkan. Jika muntah terjadi, kepala harus dijaga
agar tetap rendah muntah tidak masuk ke paru-paru
Kulit : Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Segera
bilas dengan banyak air. Menghapus pakaian yang
terkontaminasi. Dapatkan perhatian medis jika
ketidaknyamanan berlanjut.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
WD-40 Mata: kacamata safety. Tubuh:
wearpack . Pernafasan: Masker
Tangan: sarung tangan
Freon Pelindung mata/wajah:
Kacamata pengaman yang
sesuai dengan standar yang
disetujui harus digunakan ketika ditempat yang berventilasi baik
ada risiko. Perlindungan tubuh:
Sarung tangan kedap bahan
kimia yang sesuai dengan
standar yang disetujui harus
dipakai setiap saat saat
menangani produk kimia jika
penilaian risiko menunjukkan hal
ini diperlukan. Perlindungan
tubuh: berdasarkan bahaya dan
potensi paparan, pilih respirator
yang memenuhi standar atau
sertifikasi yang sesuai
Penyimpanan
Simpan dalam wadah tertutup rapat,
jauhkan dari panas, jangan simpan dekat
dengan bahan mudah terbakar, tutup rapat
wadah saat tidak digunakan, lindungi dari
cahaya, jauhkan dari api, simpan hanya
pada wadah kedap cahaya dan ventilasi
yang pas,
Gunakan dan simpan hanya di luar
ruangan atau di tempat yang berventilasi di sekitarnya.
baik. Lindungi dari sinar matahari, simpan
Penanganan Tumpahan
Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan
pakaian kain basah untuk mencegah kecoran melebar dan
segera memindahkan dari B3 lainnya dan di amankan
sampai gas nya habis, masukkan dalam kantong kuning,Mata : Lepaskan semua lensa kontak dan buka kelopak mata
tempatkan ke T PS B3,
Gunakan bahan pemadaman yang cocok untuk kebakaran Kontak mata : Segera basuh mata dengan banyak air, sesekali
Pertolongan pertama bila terpapar
Trhirup: Pindahkan korban ke tempat berudara segar dan jaga
tetap relaks pada posisi yang nyaman untuk bernafas. segera
konsul ke dokter
dengan lebar. Terus bilas setidaknya selama 15 menit.
Dapatkan perhatian medis segera jika gejala muncul setelah
dicuci.
Tertelan : Bilas mulut sampai bersih dengan air. JANGAN
memaksakan muntah. Dapatkan perhatian medis segera.
Jangan dimuntahkan. Jika muntah terjadi, kepala harus dijaga
agar tetap rendah muntah tidak masuk ke paru-paru.
Kulit : Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Segera
bilas dengan banyak air. Menghapus pakaian yang
terkontaminasi. Dapatkan perhatian medis jika
ketidaknyamanan berlanjut.
angkat kelopak mata atas dan bawah. Periksa dan lepaskan
semua lensa kontak. Terus bilas setidaknya selama 10 menit.
Dapatkan perhatian medis jika terjadi iritasi
Kontak kulit: Bilas kulit yang terkontaminasi dengan banyak air.
Lepaskan pakaian dan sepatu yang terkontaminasi. Dapatkan
perhatian medis jika gejala muncul. Dalam kasus kontak
dengan cairan, hangat dan mendapatkan perhatian medis.
Jangan digosok area yang tertekan efek. Cuci pakaian sebelum
di gunakan kembali, bersihkan sepatu secara menyeluruh
sebelum digunakan
Tertelan/ kembali. korban ke udara segar dan
Terhirup: Pindahkan
istirahatkan dalam posisi yang nyaman untuk bernafas.
Dapatkan perhatian medis jika efek kesehatan yang merugikan
bertahan atau parah. Menelan cairan dapat menyebabkan luka
bakar yang mirip dengan radang dingin. Jika radang dingin
terjadi. mendapatkan perhatian medis. Jangan pernah
memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang tidak
sadarkan diri. Jika tidak sadar, tempatkan dalam posisi
pemulihan dan segera dapatkan bantuan medis. Pertahankan
jalan napas terbuka. Kendurkan pakaian ketat seperti kerah,
dasi, ikat pinggang, atau ikat pinggang Karena produk ini
dengan cepat menjadi gas saat dilepaskan, lihat bagian
penghirupan.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Electro Contac Mata: kacamata safety. Tubuh:
Clenaer wearpack . Pernafasan: Masker
Tangan: sarung tangan
Priotik Pernafasan: Masker . Tangan:
sarung tangan latex, Mata:
kacamata safety
Super Pell Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
Sunlight Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Simpan dalam wadah tertutup rapat, Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Terhirup: Pindahkan korban ke tempat berudara segar dan jaga
jauhkan dari panas, jangan simpan dekat pakaian kain basah untuk mencegah kecoran melebar dan tetap relaks pada posisi yang nyaman untuk bernafas. segera
dengan bahan mudah terbakar, tutup rapat segera memindahkan dari B3 lainnya dan di amankan konsul ke dokter
wadah saat tidak digunakan, lindungi dari sampai gas nya habis, masukkan dalam kantong kuning,
Mata : Lepaskan semua lensa kontak dan buka kelopak mata
cahaya, jauhkan dari api, simpan hanya tempatkan ke T PS B3,
dengan lebar. Terus bilas setidaknya selama 15 menit.
pada wadah kedap cahaya dan ventilasi
Dapatkan perhatian medis segera jika gejala muncul setelah
yang pas,
dicuci.
Tertelan : Bilas mulut sampai bersih dengan air. JANGAN
memaksakan muntah. Dapatkan perhatian medis segera.
Jangan dimuntahkan. Jika muntah terjadi, kepala harus dijaga
agar tetap rendah muntah tidak masuk ke paru-paru
Kulit : Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Segera
bilas dengan banyak air. Menghapus pakaian yang
terkontaminasi. Dapatkan perhatian medis jika
ketidaknyamanan berlanjut.
Simpanlah pada tempat yang dingin. Hndarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
Udara yang mudah terbakar (flammable atau serap dengan pasir dan masukkan dalam kantong iritasi segera ke dokter
atmosphere) dapat terbentuk di dalam kuning, tempatkan Ke T PS B3
Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
bagian atas tanki penyimpanan walaupun
disimpan pada temperatur dibawah titik Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
nyala. Jauhkan dari bahan-bahan yang konsul ke dokter
mudah terbakar atau dapat menyebabkan Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
timbulnya kebakaran konsul ke dokter
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
di ruang yang dingin, lindungi dari cahaya pakaian serap tumpahan dengan kain atau tisu, masukkan iritasi segera ke dokter.
dalam kantong kuning, tempatkan ke T PS B3,
Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
di ruang yang dingin, lindungi dari cahaya pakaian serap tumpahan dengan kain atau tisu, masukkan iritasi segera ke dokter
dalam kantong kuning, tempatkan ke T PS B3, kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Rinso Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
E-Care Jngan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
Asam Asetat Mata: kacamata safety. Tubuh:
Jas lab. Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
di ruang yang dingin, Jauhkan dari tempat pakaian sarung tangan, tumpahan di kumpulkan dan di
yang basah scop dengan alat scop, masukkan dalam kantong kuning, Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
tempatkan ke TPS B3, iritasi segera ke dokter
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Terhirup: pindah untuk medapatkan banyak udara segar. Jika
terjadi gejala segera mencari perwatan medis.
Tertelan: bilas mulut dan minum banyak, segera cari perhatian
medis.
Jaga wadah tertutup rapat di tempat yang Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
kering, sejuk dan ventilasi baik, jauhkan pakaian serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam iritasi segera ke dokter
adari sumber api, bahan oksidator, kantong kuning, tempatkan ke TPS B3, Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
alkaline metals, dan earth alkaline metals. Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
Hindarkan dari makanan, minuman. konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Simpan dalam wadah tertutup dan Hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air Mata: bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15 menit,
tempatkan di ruangan sejuk dan kering dan atau serap dengan absorben atau pasir dan masukkan segera konsul ke dokter
dengan ventilasi yang baik, hindari bahan dalam kantong kuning, tempatkan Ke TPS B3 Tertelan: rangsang muntahan setelah minum 2 gelas air,
oksidator, carbon & pospat larut, jangan berikan apapun melalui mulut korban tidak sadar,
hydroksida, metal, peroksida, segera konsul ke dokter
permanganate
Kulit: cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih,
segera konsul ke dokter
Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Rinso Jangan menghirup uap, jangan
makan, minum saat
menggunakan bahan, hindari
kontak dengan mata
E-Care Jngan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
Asam Asetat Mata: kacamata safety. Tubuh:
Jas lab. Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
di ruang yang dingin, Jauhkan dari tempat pakaian sarung tangan, tumpahan di kumpulkan dan di
yang basah scop dengan alat scop, masukkan dalam kantong kuning, Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
tempatkan ke TPS B3, iritasi segera ke dokter
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Terhirup: pindah untuk medapatkan banyak udara segar. Jika
terjadi gejala segera mencari perwatan medis.
Tertelan: bilas mulut dan minum banyak, segera cari perhatian
medis.
Jaga wadah tertutup rapat di tempat yang Gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
kering, sejuk dan ventilasi baik, jauhkan pakaian serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam iritasi segera ke dokter
adari sumber api, bahan oksidator, kantong kuning, tempatkan ke TPS B3, Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
alkaline metals, dan earth alkaline metals. Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
Hindarkan dari makanan, minuman. konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Simpan dalam wadah tertutup dan Hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air Mata: bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15 menit,
tempatkan di ruangan sejuk dan kering dan atau serap dengan absorben atau pasir dan masukkan segera konsul ke dokter
dengan ventilasi yang baik, hindari bahan dalam kantong kuning, tempatkan Ke TPS B3 Tertelan: rangsang muntahan setelah minum 2 gelas air,
oksidator, carbon & pospat larut, jangan berikan apapun melalui mulut korban tidak sadar,
hydroksida, metal, peroksida, segera konsul ke dokter
permanganate
Kulit: cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih,
segera konsul ke dokter
Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Was Banzin Gunakan pada area dengan
ventilasi yang baik, APD:
tidak diperlukan dalam
penggunaan normal
Hindari kontak dengan mata
Penyimpanan
Simpan pada suhu 5ºC-35ºC di tempat
yang kering dan ventilasi baik, jaga wadah
tertutup rapat, simpan hanya pada wadah
asli, jangan gunakan setelah kadaluwarsa,
Jangan campur dengan Produk lainnya,
jauhkan dari suhu tinggi
Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Serap tumpahan dengan menggunakan sorbet, bersihkan
tumpahan dengan kain lap atau tisu, masukkan tumpahan Terhirup: cari udara segar
dan material kedalam kantong kuning, dan Tempatkan Ke
TPS B3. Untuk jumlah yang
kecil, dilusi tumpahan dengan banyak air dan bilas dengan Mata: lepaskan kontak lens (jika ada). bilas mata dengan air
baik bersih mengalir 15 menit dg mata tetap dibuka. Jika memerah,
nyeri atau gangguan penglihatan, konsul ke dokter mata

Kulit: segera buang seluruh zat yang menempel di pakaian,

jangan digunakan sebelum dicuci, cuci segera dengan air
bersih mengalir. Jika teriritasi, hubungi dokter
Tertelan: bilas mulut, jangan terminum dan jangan
dimuntahkan, segera konsul ke dokter
Baycline Pernafasan: Masker Simpanlah pada tempat yang dingin. hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air dan Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
Tangan: sarung tangan latex, Udara yang mudah terbakar (flammable atau serap dengan pasir dan masukkan dalam kantong
Mata: kacamata safety atmosphere) dapat terbentuk di dalam kuning, tempatkan Ke TPS B3 Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
bagian atas tanki penyimpanan walaupun iritasi Segera ke dokter
disimpan pada temperatur dibawah titik Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
nyala. Jauhkan dari bahan-bahan yang konsul ke dokter
mudah terbakar atau dapat menyebabkan Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
timbulnya kebakaran konsul ke dokter
Methanol Mata: kacamata safety. Tubuh: simpan dalam wadah tertutup tempatkan d hindarkan semua sumber api, serap dengan pasir dan Mata: segera bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15
Jas lab. Pernafasan: Masker. ruang yang dingin(lemari pendingin), masukkan dalam kantong kuning, tempatkan ke TPS B3, menit, jika mudah dilakukan lepaskan softlens (jika ada).
Tangan: glove latex / Nitrile lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber cuci area tumpahan denganbahan pembersih yang sesuai segera konsul ke dokter.
api hindarkan dari asam, asam klrorida, Kulit: lepas pakaian yang terkontaminasi, bilas kulit dengan
bahan oksidator, banyak air dan cuci secara menyeluruh dengan sabun dan air,
jika ter iritasi (memerah, gatal, bengkak) segera konsul ke
dokter.
Terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter.
Tertelan: jangan dimuntahkan, berikan korban banyak cairan,
segera konsul ke dokter.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Cidex Tangan : glove Nitrile / Butyl.
Mata: kacamata safet
Pernafasan : Masker
Chloroform Tangan: gunakan sarung tangan simpan dalam wadah kedap udara dan
untuk menghindari kontak ke kulit tertutup rapat, simpan pada suhu kamar,
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety pengoksidasi, hindari dari Hydrogen
Penyimpanan
Simpan dalam wadah asli dan tertutup
rapat, di ruangan dengan suhu yang
terkontrol antara 15-30ºC, hindari panas
(>40ºC) dan penguapan air, jauhkan dari
alkali kuat (pH >10) dan asam (pH<3)
hindari kontak dengan bahan
Peroksida dan alkali kuat.
Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Tumpahan Kecil (≤ 3.8 liter): sapu dengan busa atau mop Kulit: segera lepas pakaian dan sepatu yang terkontaminasi
dengan menggunakancampuran air dan ammonia, bilas cuci dengan sabun dan air mengalir terus menerus minimal 15
dengan banyak air Tumpahan Besar (+ 3.8 menit, jika teriritasi segera konsul ke dokter, cuci pakaian
liter): taburkan kira-kira 228 gram tepung sodium bisulfate sebelum digunakan lagi
Mata: segera bilas mata dengan air mengalir terus menerus
per 3.8 liter tumpahan, kemudian aduk, tunggu 5 menit,
minimal 15 menit, jangan melepas contact lens selamata
dan buang ke saluran pembuangan air (IPAL).
proses pembilasan, segera konsul ke dokter mata.
pernafasan: cari udara segar, beri nafas buatan jika tidak
bernafas, jika sulit bernafas orang yang berkualifikasi dapat
membirikan oksigen, jika terjadi gejala segera konsul ke dokter.
tertelan: jangan dimuntahkan, segera hubungi dokter
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke menit, segera konsul ke dokter.
TPS B3. bersihkan area bekas tumpahan dengan banyak
Kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
air dan detergent,
desinfectan minimal 15 menit. Mata: segera lepaskan contact
lens dan bilas mata dengan banyak air hangat (air dingin dapat
digunakan) minimal 15 menit, segera konsul ke dokter.
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter.
Terhirup: segera dapatkan pertolongan medis, segera pindah
ke udara segar, jika pernafasan sulit berikan oksigen, jangan
lakukan resusitasi mulut kemulut, jika nafas berhenti berikan
bantuan pernafasan dengan oxygen dan peralatan medis yang
tepat.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Ethylchloride Tangan: gunakan sarung tangan
Spray untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Eugenol Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Chlorophanol Tangan: gunakan sarung tangan simpan dalam wadah tertutup di tempat
Camphormenthol untuk menghindari kontak ke kulit yang kering, jauhkan dari tempat yang
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Penyimpanan
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan
d ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber
api hindarkan dari asam, asam klrorida,
bahan oksidator. Jika berventilasi pastikan
yang baik, himdarkan pada tempat yang
panas.
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan
d ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber
api hindarkan dari asam, asam klrorida,
bahan oksidator. Jika berventilasi pastikan
yang baik, himdarkan pada tempat yang
panas.
lembap
Penanganan Tumpahan
Jangan sekali-kali membawa tabung gas terkompresi atau
wadah gas dalam cairan kriogenik ruang tertutup seperti
bagasi mobil, van atau station wagon. Kebocoran dapat
menyebabkan kebakaran, ledakan,
sesak napas atau paparan toksik
Cegah tumpahan mengkontaminasi air permukaan atau
sistim air tanah.serap tumpahan dengan serbuk soda
kumpulkan dan masukkan ke kantong plastik kuning dan
buang ke T PS B3
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
TPS B3. bersihkan area bekas tumpahan dengan banyak Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih.
air dan detergent,
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
panas !! segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit.
Terhirup: Pindahkan korban ke tempat berudara segar dan jaga
tetap relaks pada posisi yang nyaman untuk bernafas. segera
konsul ke dokter.
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter.
Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
panas !!
segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit.
Terhirup: Pindahkan korban ke tempat berudara segar dan jaga
tetap relaks pada posisi yang nyaman untuk bernafas. segera
konsul ke dokter.
Tertelan: segera beri korban minum air putih (dua gelas paling
banyak). Periksakan ke dokter.
iritasi segera ke dokter.
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter.
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter.
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Xilonibsa Spray Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Indodent Edta Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety.
Penyimpanan
simpan dalam wadah tertutup tempatkan d
ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, jauhkan dari sumber
api hindarkan dari asam, asam klrorida,
bahan oksidator. Jika berventilasi pastikan
yang baik, himdarkan pada tempat yang
panas.
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan
d ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, Jika berventilasi
pastikan yang baik, himdarkan pada
tempat yang panas.
Penanganan Tumpahan
Jangan sekali-kali membawa tabung gas terkompresi atau
wadah gas dalam cairan kriogenik ruang tertutup seperti
bagasi mobil, van atau station wagon. Kebocoran dapat
menyebabkan kebakaran, ledakan,
sesak napas atau paparan toksik.
Bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
TPS B3. bersihkan area bekas tumpahan dengan banyak
air dan detergen
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
panas !! segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit.
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter
Terhirup: segera dapatkan pertolongan medis, segera pindah
ke udara segar, jika pernafasan sulit berikan oksigen, jangan
lakukan resusitasi mulut kemulut, jika nafas berhenti berikan
bantuan pernafasan dengan oxygen dan peralatan medis yang
tepat.
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
panas !! segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter
Terhirup: segera dapatkan pertolongan medis, segera pindah
ke udara segar, jika pernafasan sulit berikan oksigen, jangan
lakukan resusitasi mulut kemulut, jika nafas berhenti berikan
bantuan pernafasan dengan oxygen dan peralatan medis yang
tepat
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Indodent Edta Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety.
Fricep Mata: kacamata safety. T ubuh:
Jas lab. Pernafasan: Masker.
Tangan: glove latex / Nitrile
T icle Xr Tangan: gunakan sarung tangan simpan dalam wadah tertutup di tempat
untuk menghindari kontak ke kulit yang kering dan berventilasi yang baik
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Penyimpanan
Simpan dalam wadah tertutup tempatkan
d ruang yang dingin(lemari pendingin),
lindungi dari cahaya, Jika berventilasi
pastikan yang baik, himdarkan pada
tempat yang panas.
Simpan dalam wadah tertutup di tempat
yang kering dan berventilasi yang baik
Penanganan Tumpahan
Bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
T PS B3. bersihkan area bekas tumpahan dengan banyak
air dan detergen
Hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air
Mata: bilas mata hingga kedalam kelopak mata dengan
dan atau serap dengan absorben atau pasir dan masukkan
banyak air bersih, jika terjadi iritasi hubungi dokter
dalam kantong kuning, tempatkan Ke T PS B3
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
air, masukkan tumpahan dan material kedalam kantong
kuning, dan tempatkan ke T PS B3. bersihkan area beas
tumpahan dengan banyak air dan detergent,
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
Kulit: Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram area
yang terkena flush dengan air hangat. Jangan gunakan air
panas !! segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit
Tertelan: jangan dimuntahkan tanpa instruksi dokter, beri
banyak minum dan segera konsul ke dokter
Terhirup: segera dapatkan pertolongan medis, segera pindah
ke udara segar, jika pernafasan sulit berikan oksigen, jangan
lakukan resusitasi mulut kemulut, jika nafas berhenti berikan
bantuan pernafasan dengan oxygen dan peralatan medis yang
tepat
Tertelan: muntahkan hanya jika ada nasehat dokter, berbahaya.
segera hubungi dokter
Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Kulit: cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih
yang mengalir.
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
terkontaminasi, tutup kulit yang teriritasi dengan krem anti-
bakteri, cuci pakaian sebelum digunakan kembali
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih

mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi

jangan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
Zudecian
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
jaga wadah tertutup rapat di tempat yang iritasi segera ke dokter
gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan pakaian
kering, sejuk dan ventilasi baik Hindarkan
serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam kantong terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
dari makanan, minuman, dan bahan
kuning, tempatkan ke TPS B3, konsul ke dokter
makanan

tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera

konsul ke dokter

Kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih

jangan menghirup uap, jangan
makan, minum, dan merokok
Microshild
saat menggunakan bahan,
hindari kontak dengan mata
jaga wadah tertutup rapat di tempat yang Mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
kering, sejuk dan ventilasi baik, jauhkan gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan pakaian iritasi segera ke dokter
adari sumber api, bahan oksidator, serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam kantong
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
alkaline metals, dan earth alkaline metals. kuning, tempatkan ke TPS B3,
konsul ke dokter
Hindarkan dari makanan, minuman.
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter

Sarung tangan (tahan alkali)
Kontak penuh: Bahan sarung
tangan: karet nitril,
ketebalan: 0,11 mm, Waktu
terobosan:> 480 mnt, Sarung
tangan pelindung yang dipilih
Drager Sorb
harus memenuhi spesifikasi EU
Directive 89/686 / EEC dan
standar EN374.
Gunakan Kacamata Google,
pakai baju lab atau sejenisnya.
Gunakan masker.
Gunakan alat pelindung diri lengkap, hindari kontak
simpan dalam wadah tertutup dan sesuai
dengan kulit, batasi penyebaran bahan berbahaya dan
karakteristik sifat B3. Tempatkan di
beracun, gunakan soda bubk untuk mengikat cairan
ruangan sejuk dan kering dengan ventilasi
setelah itu kumpulkan dengan menggunakan secop, siram
yang baik, jangan mencampur dengan
dengan air dan bersihkan dengan menggunakan kain,
bahan yang lain.
masukkan dalam kantong kuning, tempatkan ke TPS B3,
Mata: lepaskan lensa mata jika ada, bilas mata dengan banyak
air bersih minimal 15 menit, segera konsul ke dokter
Tertelan: segera cari pertolongan medis, jangan berikan
apapun melalui mulut korban tanpa instruksi dokter/medis,
segera konsul ke dokter
Kulit: lepaskan pakaian dan aksesoris tubuh yang terkena
cairan, cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih,
segera konsul ke dokter apabila mendapatkan gejala tidak
biasa
Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Pernafasan: tidak digunakan
dalam pemakaian normal, jika
ventilasi tidak mencukupi
gunakan perlengkapan bernafas
yang sesua.Tangan: gunakan
Alkazyme glove Latex/nitrile. Mata: hindari
kontak dengan mata, gunakan
kacamata safety. Jangan makan,
minum / merokok selama
menggunakan meterial, cuci
tangan setelah menggunakan,
cuci APD setelah digunakan.
Gunakan pada area dengan
ventilasi yang baik. APD: tidak
diperlukan dalam penggunaan
normal Hindari kontak dengan
Alkacide mata
Gunakan pada area dengan
ventilasi yang baik. APD: tidak
diperlukan dalam penggunaan
normal. Hindari kontak dengan
mata
Oil Spray
Angailap
Penyimpanan
Simpan pada suhu 5ºC-35ºC di tempat
yang kering dan ventilasi baik, jaga wadah
tertutup rapat, simpan hanya pada wadah
asli, jangan gunakan setelah kadaluwarsa,
Jangan campur dengan Produk lainnya,
jauhkan dari suhu tinggi
simpan dalam wadah asli yang tertutup di beri aliran udara,sapukan atau cuci dengan air kran,
ruangan dengan ventilasi yang baik, alirkan ke saluran pembuangan air
jauhkan dari acids, hindari penyimpanan
pada suhu >49ºC.
Simpan pada suhu 5ºC-35ºC di tempat
yang kering dan ventilasi baik, jaga wadah
tertutup rapat, simpan hanya pada wadah
asli, jangan gunakan setelah kadaluwarsa,
Jangan campur dengan Produk lainnya,
jauhkan dari suhu tinggi
Penanganan Tumpahan
Serap tumpahan dengan menggunakan pasir / tanah,
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu, masukkan
tumpahan dan material kedalam kantong kuning, dan
Tempatkan Ke TPS B3.Untuk jumlah yang kecil, dilusi
tumpahan dengan banyak air dan bilas dengan baik
Serap tumpahan dengan menggunakan pasir / tanah,
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu, masukkan
tumpahan dan material kedalam kantong kuning, dan
Tempatkan Ke TPS B3.
Untuk jumlah yang kecil, dilusi tumpahan dengan banyak
air dan bilas dengan baik
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: lepaskan kontak lens (jika ada). bilas mata dengan air
bersih mengalir 15 menit dg mata tetap dibuka. Jika memerah,
nyeri atau gangguan penglihatan, konsul ke dokter mata
Terhirup: cari udara segar
Kulit: segera buang seluruh zat yang menempel di pakaian,
jangan digunakan sebelum dicuci, cuci segera dengan air
bersih mengalir. Jika teriritasi, hubungi dokter
Tertelan: bilas mulut, jangan terminum dan jangan
dimuntahkan, segera konsul ke dokter
kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
iritasi segera ke dokter
Terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera
konsul ke dokter
Tertelan: jangan dimuntahkan, beri banyak minum dan segera
konsul ke dokter
Terhirup: cari udara segar
Mata: lepaskan kontak lens (jika ada). bilas mata dengan air
bersih mengalir 15 menit dg mata tetap dibuka. Jika memerah,
nyeri atau gangguan penglihatan, konsul ke dokter mata
Kulit: segera buang seluruh zat yang menempel di pakaian,
jangan digunakan sebelum dicuci, cuci segera dengan air
bersih mengalir. Jika teriritasi, hubungi dokter
Tertelan: bilas mulut, jangan terminum dan jangan
dimuntahkan, segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Cream Massage jangan menghirup, jangan simpan dalam wadah tertutup di tempat gunakan masker, hindari kontak dengan mata, dan pakaian kulit: cuci kulit dengan sabun dan banyak air bersih
makan, minum saat yang kering dan berventilasi yang baik serap tumpahan dengan pasir, masukkan dalam kantong
menggunakan bahan, hindari kuning, tempatkan ke T PS B3, mata: siram mata dengan air minimal 15 menit, jika terjadi
kontak dengan mata iritasi segera ke dokter

terhirup: segera cari udara segar, jika terjadi iritasi segera

konsul ke dokter

Tertelan: jika sadar minum banyak air sesuai petunjuk dokter,

Paraffin Block Tangan: gunakan sarung tangan simpan dalam wadah tertutup di tempat
untuk menghindari kontak ke kulit yang kering dan berventilasi yang baik
Penafasan: gunakan masker
bersihkan tumpahan dengan scop atau tisu, masukkan
tumpahan dan material kedalam kantong kuning, dan
tempatkan ke T PS B3. bersihkan area beas tumpahan
dengan banyak air dan detergent,
jangan memberikan apapun melalui mulut korban tidak sadar
Mata: bilas mata dengan banyak air hangat (air dingin dapat
digunakan) minimal 15 menit, segera konsul ke dokter jika
masih terdapat gejasla
Terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter.

tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan

memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Pewarnaan Mata: kacamata safety simpan dalam wadah tertutup tempatkan hindarkan semua sumber api, hindarkan orang yang tidak mata: segera bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15
giemsa Tubuh: Jas lab di ruangan sejuk, kering dan dengan berkepentingan, serap tumpahan dengan pasir masukkan menit, jika mudah dilakukan lepaskan softlens (jika ada).
Pernafasan: Masker ventilasi yang baik hindarkan dari panas dalam kantong kuning, tempatkan ke T PS B3, segera konsul ke dokter
Tangan: glove latex / Nitrile dan sumber api, alkali, metal oxides,
kulit: lepas pakaian yang terkontaminasi, bilas kulit dengan
acetic anhydride, acids, oxidizer
banyak air dan cuci secara menyeluruh dengan sabun dan air,
jika ter iritasi (memerah, gatal, bengkak) segera konsul ke
dokter
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jika sadar minum banyak air dan muntahkan sesuai
petunjuk dokter, jangan memberikan apapun melalui mulut
korban tidak sadar
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Nail Polish Mata: kacamata safety
Tubuh: Jas lab
Pernafasan: Masker
Tangan: glove latex / Nitrile
Rivanol Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Penyimpanan
simpan dalam wadah tertutup tempatkan hindarkan semua sumber api, hindarkan orang yang tidak
di ruangan sejuk, kering dan dengan
ventilasi yang baik hindarkan dari panas dalam kantong kuning, tempatkan ke TPS B3,
dan sumber api, alkali, metal oxides,
acetic anhydride, acids, oxidizer
simpan dalam wadah kedap udara dan
tertutup rapat, simpan pada suhu kamar,
hindari kontak dengan bahan
pengoksidasi, hindari dari Hydrogen
Peroksida dan alkali kuat.
Penanganan Tumpahan
berkepentingan, serap tumpahan dengan pasir masukkan
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
TPS B3. bersihkan area beas tumpahan dengan banyak air
dan detergent,
Pertolongan pertama bila terpapar
mata: segera bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15
menit, jika mudah dilakukan lepaskan softlens (jika ada).
segera konsul ke dokter
kulit: lepas pakaian yang terkontaminasi, bilas kulit dengan
banyak air dan cuci secara menyeluruh dengan sabun dan air,
jika ter iritasi (memerah, gatal, bengkak) segera konsul ke
dokter
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jika sadar minum banyak air dan muntahkan sesuai
petunjuk dokter, jangan memberikan apapun melalui mulut
korban tidak sadar
mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
terkontaminasi, tutup kulit yang teriritasi dengan krem anti-
bakteri, cuci pakaian sebelum digunakan kembali
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan
Rivanol Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Hematoxyline Tangan: gunakan sarung tangan
untuk menghindari kontak ke kulit
Penafasan: gunakan masker
Mata: gunakan kacamata safety
Penyimpanan
simpan dalam wadah kedap udara dan
tertutup rapat, simpan pada suhu kamar,
hindari kontak dengan bahan
pengoksidasi, hindari dari Hydrogen
Peroksida dan alkali kuat.
simpan dalam wadah kedap udara dan
tertutup rapat, simpan pada suhu ruang,
tempat harus mempunyai ventilasi yang
cukup.
Penanganan Tumpahan
bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak
air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan
dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke
TPS B3. bersihkan area beas tumpahan dengan banyak air
dan detergent,
Gunakan soda bubuk untuk memperkecil area
penyebaran, bersihkan tumpahan dengan tisu dan banyak
air dan kumpulkan menggunakan secop, masukkan
tumpahan dan material kedalam kantong kuning, dan
tempatkan ke TPS B3. bersihkan area beas tumpahan
dengan banyak air dan detergent.
Pertolongan pertama bila terpapar
mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
terkontaminasi, tutup kulit yang teriritasi dengan krem anti-
bakteri, cuci pakaian sebelum digunakan kembali
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
mata: segera lepaskan contact lens dan bilas mata dengan
banyak air hangat (air dingin dapat digunakan) minimal 15
menit, segera konsul ke dokter
kulit: segera cuci kulit dengan banyak air bersih dan sabun
desinfectan minimal 15 menit dan lepaskan pakaian yang
terkontaminasi, tutup kulit yang teriritasi dengan krem anti-
bakteri, cuci pakaian sebelum digunakan kembali
terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
tertelan: jangan dimuntahkan kecuali instruksi dokter, jangan
memasukkan apapun melalui mulut korban yang tidak sadar,
lepaskan pakaian yang ketat, segera konsul ke dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan
Bicarbonat Mata: kacamata safety. Tubuh: Simpan dalam wadah tertutup rapat. facuum atau menyapu bahan dan tempat ke dalam wadah
Jas lab . Pernafasan: Masker Simpan di, daerah sejuk dan kering, pembuangan yang cocok. Bersihkan tumpahan segera,
Tangan: glove latex / Nitrile berventilasi baik jauh dari zat-zat yang tidak mengamati tindakan pencegahan di bagian Peralatan
kompatibel. pelindung. Hindari menghasilkan kondisi berdebu.
Sediakan ventilasi. Tutup dengan bahan seperti abu soda
kering atau kalsium karbonat dan tempat ke dalam wadah
tertutup untuk dibuang.
Pertolongan pertama bila terpapar
Mata: Segera siram mata dengan banyak air sedikitnya selama
15 menit, sesekali mengangkat kelopak mata atas dan bawah.
Dapatkan bantuan medis dengan
Tertelan: JANGAN memancing muntah. Jika korban sadar dan
waspada, beri 2-4 cupfuls susu atau air. Jangan pernah
memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang tidak
sadar. Dapatkan bantuan medis dengan segera.

Kulit: Dapatkan bantuan medis. Siram kulit dengan banyak air

dan sabun setidaknya selama 15 menit saat mengeluarkan
pakaian yang terkontaminasi dan sepatu. Cuci pakaian
sebelum digunakan kembali.

Terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan

pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Acid Citric Mata: kacamata safety. Tubuh: simpan dalam wadah tertutup dan hindarkan semua sumber api, dilusi dengan banyak air dan
mata: bilas mata dengan banyak air bersih minimal 15 menit,
Anhydrous Jas lab. Pernafasan: Masker. tempatkan di ruangan sejuk dan kering atau serap dengan absorben atau pasir dan masukkan
segera konsul ke dokter
Tangan: glove latex / Nitrile dengan ventilasi yang baik, hindari bahan dalam kantong kuning, tempatkan Ke TPS B3
oksidator, carbon & pospat larut, tertelan: rangsang muntahan setelah minum 2 gelas air, jangan
hydroksida, metal, peroksida, berikan apapun melalui mulut korban tidak sadar, segera
permanganate konsul ke dokter

kulit: cuci kulit yang terkontaminasi dengan banyak air bersih,

segera konsul ke dokter

terhirup: cari udara segar, jika tidak bernafas beri bantuan

pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter
Bahan Kimia Jenis bahaya Pencegahan Penyimpanan Penanganan Tumpahan Pertolongan pertama bila terpapar
Tokyo Night/ Nail Tangan: gunakan sarung tangan simpan dalam wadah kedap udara dan bersihkan tumpahan dengan kain lap atau tisu dan banyak Mata: Bilas mata dengan lembut denganair selama 15 menit
Polish Remover untuk menghindari kontak ke kulit tertutup rapat, simpan pada suhu kamar, air, hindari timbulnya penguapan, masukkan tumpahan sambil membuka kelopak mata, segera dapatkan bantuan
Penafasan: gunakan masker hindari kontak dengan bahan dan material kedalam kantong kuning, dan tempatkan ke medis.
Mata: gunakan kacamata safety pengoksidasi, hindari dari Hydrogen TPS B3. bersihkan area beas tumpahan dengan banyak air Kulit: Lepasakan pakaian yang terkontaminasi. Bilas area yang
Peroksida dan alkali kuat. dan detergent, terpapar dengan banyak air. Jika kulit rusak, segera dapatkan
bantuan medis. Jika kulit tidak rusak dan gejalanya menetap,
cairan bantuan medis cucilah pakaian sebelum digunakan
kembali.
Terhirup: cari udara segar. Jika tidak bernafas beri bantuan
pernafasan, jika pernafasan sulit beri oksigen, segera konsul ke
dokter

tertelan: Cari pertolongan medis juka individu mengantuk atau

tidak sadar. Jangan berian apapun memlali mulut, letakkkan
individu di sisi kiri dengan kepala ke bawah. Hubungi dokter
dan fasilitas medis.