Abstrak
LAN (Local Area Network) merupakan jaringan komputer yang sangat bergantung pada lokasi
fisik dari workstation serta penggunaan perangkat keras yang lebih banyak sehingga membuat jaringan
semakin rumit, oleh karena itu perancang membuat ide berbasis Virtual Local Area Network yang
berjudul „Rancang Bangun Penggunaan VLAN Bridging menggunakan Teknik Bonding Mikrotik sebagai
Implementasi Optimalisasi Jaringan‟ agar jaringan lebih optimal dalam penggunaan perangkat keras dan
pengelolaan jaringan. Dalam perancangan ini, digunakan perangkat keras diantaranya Mikrotik, Access
Point, kabel UTP dan Laptop/PC. Konsep perancangan menggunakan topologi LAN dan topologi
VLAN agar dapat mengetahui perbandingan dari keduanya, sedangkan konfigurasi LAN dan VLAN
menggunakan Winbox pada Laptop dan Pengujian menggunakan test bandwidth dan terminal pada
winbox serta command prompt (cmd), perbedaan antara LAN dengan VLAN terlihat pada penggunaan
perangkat keras, LAN membutuhkan perangkat keras lebih banyak dibanding dengan VLAN. Hasil
Pengujian kecepatan throughput bandwidth bonding mikrotik pertama adalah Tx 193.2 Mbps dan Rx
196.3 Mbps, sedangkan hasil pada mikrotik 2 yang didapat adalah Tx 430.6 Mbps dan Rx 510.8 Mbps.
Sedangkan Pengujian perangkat dilakukan dengan terminal winbox dan pengujian VLAN menggunakan
perintah ping pada command prompt yang bertujuan untuk dapat mengetahui apakah sudah terhubung
pada internet atau tidak, hasil yang didapat dari masing-masing perangkat dan semua VLAN terhubung
dengan baik pada jaringan internet, artinya perancangan mendapatkan hasil sesuai dengan yang
diharapkan dan jika tidak sesuai maka kembali ke tahap pertama yaitu konsep perancangan.
ABSTRAK
LAN (Local Area Network) is a computer network that is highly dependent on the physical
location of the workstation and the use of more hardware so that it makes the network more
complicated, therefore the designer made an idea based on a Virtual Local Area Network entitled
“Design and build the use of VLAN Bridging Using Mikrotik Bonding Techniques as Network
Optimization Implementation” so that the network is more optimal in hardware usage and network
management. In this design, hardware is used including Mikrotik, Access Point, UTP cable and Laptop /
PC. The design concept using LAN topology and VLAN topology aims to determine the comparison of
the two network models, while LAN and VLAN configurations use Winbox on a Laptop and Testing uses
bandwidth speeds, terminal tests on Winbox and command prompt (cmd), the difference between LAN
and VLAN is seen in hardware usage, LAN requires more hardware than VLAN. The results of the first
Mikrotik bonding bandwidth throughput test are Tx 193.2 Mbps and Rx 196.3 Mbps, while the results
obtained for the mikrotik 2 are Tx 430.6 Mbps and Rx 510.8 Mbps. While testing the device is done with
the Winbox terminal and VLAN testing using the ping command at the command prompt which aims to
find out whether it is connected to the internet or not, so as to get the results as expected. If it does not
match then return to the first stage is the design concept.