Anda di halaman 1dari 9

TIPS MENGHAFAL QUR'AN DIKALANGAN MAHASISWA

Salah satu amalan terbaik yang ingin diraih semua umat Islam
adalah kemampuan untuk menghafal Al-Qur’an. Ada banyak
keutamaan yang bisa diperoleh apabila seseorang menjadi
penghafal Al-Qur’an. Keutamaan yang akan diperoleh, seperti
ketika di surga akan diberikan derajat yang tinggi, penghafal
Al-Qur’an bisa memberikan mahkota di Surga kepada orang tua,
terbebas dari siksa neraka dan sebagainya.

Namun, menghafal Al-Qur’an bisa dibilang bukanlah pekerjaan


yang mudah untuk dilakukan. Bahkan, untuk menghafal satu surat
pun terkadang membutuhkan waktu yang sangat lama serta hanya
bertahan tak lama untuk hafal di luar kepala. Jika tak pandai
memanfaatkan waktu, maka menghafal Al-Qur’an yang kita
lakukan hanya akan berakhir menjadi keinginan belaka. Meski
begitu, bukan berarti menghafalkan Al-Qur’an menjadi hal yang
mustahil untuk dilakukan.

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih lanjut tentang
tips menghafal Al-Qur’an yang bisa kamu lakukan. Jadi, untuk lebih
jelasnya, kamu bisa simak ulasan lengkapnya di bawah ini,
Grameds.

Tips Menghafal Al-Qur’an


1. Meluruskan Niat Sebelum

Niat merupakan hal yang paling utama jika kamu ingin menghafal
Al-Qur’an. Oleh karena itu, sebaiknya kamu niatkan menghafal
Al-Qur’an untuk beribadah serta mndapatkan pahala terbaik di sisi
Allah. Jangan sampai niat menghafal Al-Qur’an salah dan malah
terjerumus pada riya’. Dengan niat yang lurus serta hati ikhlas,
maka rasa lelah, malas, serta perasaan sulit tidak akan menjadi
penghalang dalam menghafal Al-Qur’an.

2. Melaksanakan Sholat Hajat

Setelah meluruskan niat, maka cara menghafal Al-Qur’an


selanjutnya adalah dengan melaksanakan sholat hajat. Sholat
hajat bertujuan untuk memohon kepada Allah agar diberikan
kemudahan saat proses menghafal Al-Qur’an. Hal ini karena
pemilik Al-Qur’an adalah Allah, maka kita memohon kepada
pemiliknya agar kemudian diberi kemudahan.

3. Meneguhkan Keyakinan

Tanamkanlah dalam diri bahwa menghafal Al-Qur’an merupakan


hal yang sangat mudah, maka akan menjadi terasa mudah.
Namun, jika kita menanamkan pikiran bahwa menghafal Al-Qur’an
adalah hal yang sulit, maka ia akan terasa sulit. Jadi, selalu
motivasi diri agar mengafal Al-Qur’an bisa dilakukan dengan
semangat dan tidak menyerah.

4. Meminta Doa Kepada Orang Tua dan Guru


Meminta doa serta memohon restu kepada orang tua serta guru
menjadi hal penting lainnya sebelum kamu menghafal Al-Qur’an.
Ridho dari orang tua serta guru yang kita percaya akan
memberikan kamu kemudahan dalam proses menghafal.
Dukungan orang tua serta guru juga akan menambah rasa optimis
serta semangat dalam menghafalkan Al-Qur’an.

5. Memperbaiki Bacaan

Menghafal Al-Qur’an juga memang memiliki keutamaan yang


banyak, namun tetap harus dilakukan dengan cara yang baik dan
benar. Oleh karena itu, sebelum memulai menghafal Al-Qur’an,
sangat penting untuk mengecek kembali kualitas bacaan yang kita
miliki.

Berikanlah sedikit waktu untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an


agar nantinya hafalan menjadi lebih sempurna serta pahala yang
didapatkan kemudian menjadi berlipat. Hal ini sendiri perlu
dilakukan agar kita terhindar dari kesalahan dalam membaca
serta membuat kekeliruan.

6. Menggunakan Satu Jenis Mushaf Al-Qur’an

Agar menghafal Al-Qur’an bisa dilakukan dengan lebih mudah,


maka kamu perlu pastikan untuk selalu menggunakan mushaf
Al-Qur’an yang sama. Menggunakan mushaf yang sama ini bisa
memberikan kemudahan karena bisa mengetahui letak ayat yang
telah dihafalkan.
Analogi menghafal Al-Qur’an sesungguhnya mirip dengan
merekam gambar ke dalam memori. Oleh karena itu, bentuk
mushaf ini bisa memberikan pengaruh terhadap struktur hafalan
kita di dalam memori otak.

7. Menggunakan Metode Menghafal Al-Qur’an

Metode atau cara menghafal Al-Qur’an sebenarnya banyak sekali.


Namun, sebaiknya pilih metode menghafal Al-Qur’an yang paling
mudah untuk kamu lakukan. Setiap orang sangat mungkin untuk
memiliki metode hafalan yang berbeda.

Setiap metode hafalan itu bisa dibilang perlu disesuaikan dengan


karakter diri sendiri. Hal ini perlu dilakukan agar hafalan Al-Qur’an
lebih mudah untuk dilakukan. Alangkah baiknya, kamu mencari
referensi serta belajar melihat cara menghafal dari orang lain yang
kemudian menentukan metode apa yang pas untuk dipraktikkan.

8. Sering Melakukan Murojaah (Mengulangi Bacaan)

Semakin sering kamu mengulangi satu ayat, maka akan lebih


mudah lagi ayat tersebut melekat di dalam ingatan. Oleh sebab
itu, hindari terburu-buru untuk menambah hafalan tanpa
mengulang ayat-ayat yang sebelumnya berkali-kali. Hal ini sendiri
berguna untuk mengurangi risiko hilangnya hafalan tersebut.
Sangat disarankan agar kamu mengulang murojaah sesering
mungkin agar ayat-ayat yang sudah kita dihafal bisa melekat di
ingatan dalam waktu yang lama.

9. Pasang Target Menghafal Al-Qur’an


pixabay.com

Sebelum menghafal Al-Qur’an, akan sangat baik jika kamu


membuat target hafalan. Dengan memiliki target yang jelas, maka
kamu akan lebih mudah dalam mendorong diri untuk terus
semangat dalam menghafal.

Terkadang, di tengah menghafal Al-Qur’an, kamu akan mengalami


beberapa kendala, seperti hafalan yang menjadi susah masuk atau
malas menambah hafalan. Jika sudah seperti itu, biasanya
semangat untuk menghafal Al-Qur’an akan berkurang, akan
merasa bahwa Al-Qur’an susah untuk dihafalkan. Oleh karena itu,
dengan adanya target akan sangat membantu dalam
mendisiplinkan hafalan kita.

10. Menyetorkan Hafalan kepada Guru serta Mendengarkan


Murotal

Menyetorkan hafalan kepada guru yang lebih kompeten. Untuk


menghindari bacaan-bacaan yang salah, maka ayat atau halaman
yang telah dihafal, sebaiknya diperdengarkan kepada orang lain.
Hal ini bertujuan agar orang tersebut dapat mengoreksi atau
membenarkan jika bacaan kita salah. Selain itu, dengan
menyetorkan hafalan kepada orang lain, maka bisa menambah
semangat seseorang dalam menghafal dengan rajin dan dengan
sempurna.

11. Banyak Mendengarkan Murotal

Salah satu cara termudah dalam menghafal Al-Qur’an adalah


dengan lebih sering mendengarkan murotal. Biasanya, kamu akan
menjadi lebih mudah mengingat sebuah ayat ketika ayat ini
dilantunkan dalam irama yang merdu serta didengarkan secara
berulang-ulang. Dengan semakin sering mendengarkan murotal,
maka semakin banyak pula ayat yang kita hafal dengan cepat.

12. Membuat Jadwal Hafalan dan Berkumpul dengan Orang


Sholeh

Membuat jadwal secara rutin untuk menghafal Al-Qur’an juga


menjadi hal yang sangat penting dilakukan agar kita dapat secara
disiplin melakukan proses menghafal. Alangkah baiknya, untuk
menyediakan satu waktu khusus untuk dapat menghafal Al-Qur’an
setiap harinya. Terdapat beberapa waktu yang dianjurkan untuk
menghafalkan Al-Qur’an, diantaranya di sepertiga malam terakhir,
saat pertengahan siang hari, serta di pagi hari setelah waktu
sholat subuh.

13. Berteman dengan Orang Sholeh

Selain disiplin pada diri sendiri, hal lain yang menjadi penting
ketika sedang menghafal Al-Qur’an adalah berteman dengan
orang-orang yang sholeh. Perbanyak berinteraksi serta berkumpul
dengan orang-orang yang juga menghafal Al-Qur’an ataupun
orang-orang yang bisa memberikan dukungan agar bisa
menghafalkan Al-Qur’an. Jangan sampai hafalan ini kemudian
berhenti karena kita disibukkan dengan lingkungan yang tak
mendukung proses kita dalam menghafal Al-Qur’an.

14. Bersabar dengan Ujian


Jika kamu sudah memiliki niat dan berkomitmen untuk menghafal,
maka kita harus bersiap memberikan seluruh usaha dan waktu
yang kita punya untuk lebih sering menghafalkan Al-Qur’an.
Bersabar merupakan kunci dalam setiap kesulitan yang kamu
dapatkan selama proses menghafal. Dengan bersabar, kamu akan
mendapatkan kemudahan yang lebih banyak dalam menghafalkan
Al-Qur’an.

15. Istiqomah

Menjadi penghafal Al-Qur’an juga harus memiliki prinsip yang


teguh serta selalu menjaga hafalan walau dalam keadaan serta
situasi apapun. Sebab, tidak ada kesuksesan yang bisa diraih
tanpa melakukan konsistensi yang kuat. Begitu juga saat
menghafal ayat-ayat Al-Qur’an tak akan berhasil apabila tidak
dilakukan secara konsisten. Oleh karena itu, untuk menjaga
hafalan seorang yang menjadi penghafal Al-Qur’an harus konsisten
dengan manajemen waktu serta murajaah yang telah ditetapkan.

16. Hafalkan Al-Qur’an di Pagi Hari

Waktu terbaik menghafal Al-Qur’an adalah di pagi hari tepat


setelah sholat Subuh. Setelah melakukan sholat serta sebelum
sarapan, luangkan waktu kurang lebih 30 hingga 50 menit untuk
kemudian menghafal Al-Qur’an. Di waktu tersebut, pikiran tenang
serta seseorang akan memiliki kemampuan yang tinggi untuk
menyerap informasi pada saat menghafal Al-Qur’an.

17. Pertahankan Bacaan serta Pengucapan yang Benar


Alangkah baiknya, pertahankan bacan serta pengucapan ayat
Al-Qur’an dengan benar lebih dulu. Hal ini tidak dapat dipenuhi
kecuali jika kamu mendengarkan penghafal Al-Qur’an yang baik
serta tepat. Jadi, jika kamu tahu cara membaca bahasa Arab,
tetapi tidak dapat membaca Al-Qur’an sebagaimana mestinya,
pertama-tama kamu harus mempelajari Al-Qur’an dengan tajwid.

18. Siapkan Jadwal yang Benar

Tetapkan tanggal di mana kamu ingin menyelesaikan hafiz Quran.


Alangkah baiknya, tentukan jadwal yang benar menghafal
Al-Qur’an, seperti bisa menghafal Al-Qur’an dalam hitungan tahun,
bulan, dan sebagainya. Hal ini memudahkan kamu untuk mencapai
tujuan, yaitu menghafal Al-Qur’an.

19. Konsistensi dan Komitmen pada Jadwal Menghafal

Konsisten dan berkomitmen pada jadwal menghafal dan jangan


lewatkan satu hari pun kecuali ada suatu keadaan darurat. Jika
kamu harus melewatkan satu hari karena hal-hal yang mendesak,
gantilah waktu menghafal di hari berikutnya. Ingatlah bahwa
ingatan itu seperti otot, sehingga semakin sering menghafal
Al-Qur’an, maka ayat-ayat Al-Qur’an menjadi lebih mudah
dihafalkan.

20. Ulangi Apa yang Telah Dihafal Lagi dan Lagi

Selalu awali tugas menghafal Al-Qur’an dengan bacaan serta


pengulangan dari apa yang telah dihafal sebelumnya. Contohnya,
sebelum menghafal bagian baru Al-Qur’an, hafalkan juga apa yang
telah dihafal dari hari sebelumnya. Di akhir minggu, ucapkan
semua yang telah kamu hafal dalam waktu seminggu sekaligus. Di
akhir bulan, lakukan juga proses yang sama, dan seterusnya. Hal
ini bisa dapat menyempurnakan hafalan Al-Qur’an dan kamu tidak
mudah untuk melupakannya.

21. Memaknai Makna Ayat Al-Qur’an

Jika kamu tak memahami apa yang dibaca dengan baik, maka
kamu juga tak dapat menghafalnya dengan baik. Sangat penting
memahami arti dari ayat-ayat yang dihafal, serta mengetahui
bagaimana ayat-ayat ini kemudian saling terhubung satu sama
lain. Jadi, kamu harus membaca tafsir atau penjelasan dari
ayat-ayat yang kamu hafalkan serta harus mengingat artinya saat
membacanya.

Penutup

Demikian pembahasan tentang tips menghafal Al-Qur’an, setelah


membahas tips-tipsnya dapat dikatakan bahwa mengahafal
Al-Qur’an membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Oleh karena
itu, harus tetap semangat dan jangan putus asa. Selain itu,
sebaiknya orang tua mendukung anaknya agar bisa menghafal
Al-Qur’an lebih mudah. Dengan dukungan orang tua, maka ia akan
menjadi lebih semangat.

Anda mungkin juga menyukai