Anggota:
Adam Handika
Daffa Dzakiaya
R.M Zaidan
Deril Carnavaro
Achmad Fadillah
Vares Samapta
2024/2025
1. Latar Belakang
2. Rumusan Masalah
3. Inti
Selain itu, Indonesia sebagai anggota non-permanen Dewan Keamanan PBB juga
telah berkontribusi dalam menyuarakan aspirasi dunia yang menuntut
perdamaian di kawasan tersebut. Posisi ini memungkinkan Indonesia untuk
berperan dalam upaya pemeliharaan perdamaian dan keamanan dunia, termasuk
mengutuk tindakan kekerasan yang merugikan kemanusiaan
Dalam konteks bantuan kemanusiaan, Indonesia juga turut serta memberikan
kontribusi untuk membantu korban perang dan pengungsi yang terkena dampak
konflik. Upaya ini mencerminkan komitmen Indonesia dalam memberikan
dukungan kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian terhadap nasib warga sipil
yang terkena dampak konflik.
B. Kesmipulan
C. Saran
Melihat konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina dimana Rusia
berhasil melakukan strategi hybrid war dan melakukan anekasi Krimea
menjadi suatu kejutan tersendiri bagi dunia internasional. Strategi hybrid
war yang digunakan Rusia di Ukraina berhasil untuk mencapai
kepentingan nasional Rusia itu sendiri. Kini, sudah munculnya metode
perang yang menggabungkan kekuatan konvensional dan nonkonvensional
memungkinkan menjadi suatu metode perang yang
digunakan dimasa yang akan mendatang oleh berbagai negara. Dalam
menyikapi hal tersebut, setiap negara perlu mempersiapkan diri dalam
segala aspek baik itu dari aspek ekonomi, teknologi, politik, ataupun
masyarakatnya sendiri.
Setiap kasus atau konflik yang terjadi diinternal
suatu negara bisa menjadi celah untuk negara lain untuk membuat konflik
yang lebih besar lagi. Kini, metode perang hibrida bisa terjadi dari segala
aspek yang ada tidak terfokus kepada kekuatan militer saja.
Ukraina perlu meningkatkan kekuatan militernya, tidak hanya itu saja
Ukraina juga perlu untuk menginkatkan kepercayaan masyarakat terhadap
pemerintahannya karena ketidakpercayaan masyarakat dapat menyebabkan
mudah
goyahnya negara Ukraina itu sendiri. Dengan serangan cyber yang ada, perlu
meningkatkan keamanan dari situs dan informasi pemerintahan yang sangat vital.
Paara pemimpin pun perlu untuk memiliki kecintaan terhadap negarnya yang
tidak terlalu memihak kepada suatu negara yang menyebabkan dikontrolnya