BAB V KESIMPULAN

KESIMPULAN

5.1 Simpulan

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan pengaruh monetary value, quality

of benefits value, status social value, information value, dan preference value terhadap

purchase intention pengguna Shopee yang berdomisili di Surabaya. Mengacu pada

tujuan penelitian tersebut, maka terdapat lima hipotesis yang diajukan pada penelitian

ini. Hasil pengolahan data menjelaskan bahwa dari kelima hipotesis yang diajukan,

seluruh hipotesis diterima.

5.1.1 Simpulan Atas Hipotesis

5.1.1.1 Pengaruh Monetary Value terhadap Purchase Intention

H1: Monetary Value berpengaruh signifikan terhadap Purchase Intention (hipotesis

diterima)

Monetary value dibentuk oleh indikator menawarkan harga yang wajar,

menawarkan nilai yang sesuai dengan harga, memberikan kesempatan untuk

membandingkan promosi, dan memberikan kesempatan untuk memperoleh

manfaat dari promosi. Purchase intention dibentuk oleh indikator bersedia

menggunakan layanan, bersedia menggunakan layanan di waktu mendatang, dan

bersedia tetap menggunakan layanan Shopee.

5.1.1.2 Pengaruh Quality Of Benefits Value terhadap Purchase Intention

H2: Quality Of Benefits Value berpengaruh signifikan terhadap Purchase Intention

(hipotesis diterima)

112
 113

Quality of benefits value dibentuk oleh indikator menawarkan kenyamanan,

konsisten dalam menawarkan manfaat, dan konsisten memberikan manfaat yang

tinggi kepada pengguna Shopee. Purchase intention dibentuk oleh indikator

bersedia menggunakan layanan, bersedia menggunakan layanan di waktu

mendatang, dan bersedia tetap menggunakan layanan Shopee.

5.1.1.3 Pengaruh Status Social Value terhadap Purchase Intention

H3: Status Social Value berpengaruh signifikan terhadap Purchase Intention

(hipotesis diterima)

Status social value dibentuk oleh indikator memperoleh dukungan dari

kerabat untuk menggunakan layanan, dapat memberikan kesan positif pada orang

lain ketika menggunakan layanan, dapat mengubah cara pandang orang lain ketika

menggunakan layanan, dan meningkatkan kepercayaan diri ketika menggunakan

layanan dari Shopee. Purchase intention dibentuk oleh indikator bersedia

menggunakan layanan, bersedia menggunakan layanan di waktu mendatang, dan

bersedia tetap menggunakan layanan Shopee.

5.1.1.4 Pengaruh Information Value terhadap Purchase Intention

H4: Information Value berpengaruh signifikan terhadap Purchase Intention

(hipotesis diterima)

Information value dibentuk oleh indikator mudah memperoleh informasi

tentang penggunaan layanan, mudah memperoleh informasi manfaat layanan, dan

mudah memperoleh informasi produk yang tersedia di layanan Shopee. Purchase

intention dibentuk oleh indikator bersedia menggunakan layanan, bersedia

 114

menggunakan layanan di waktu mendatang, dan bersedia tetap menggunakan

layanan Shopee.

5.1.1.5 Pengaruh Preference Value terhadap Purchase Intention

H5: Preference Value berpengaruh signifikan terhadap Purchase Intention (hipotesis

diterima)

Preference value dibentuk oleh indikator cenderung menggunakan layanan

bila memperoleh tawaran menarik, cenderung menggunakan layanan bila

meperoleh promosi yang menarik, dan cenderung menggunakan layanan bila

menawarkan pilihan produk yang beragam. Purchase intention dibentuk oleh

indikator bersedia menggunakan layanan, bersedia menggunakan layanan di

waktu mendatang, dan bersedia tetap menggunakan layanan Shopee.

5.1.2 Simpulan Atas Masalah Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh monetary value, quality of

benefits value, status social value, information value, dan preference value terhadap

purchase intention pengguna Shopee yang berdomisili di Surabaya. Penelitianin

menggunakan 100 orang yang merupakan masyarakat Surabaya yang pernah

berbelanja menggunakan Shopee dengan rentang usia 18 hingga 60 tahun.

Berdasarkan telaah pustaka yang telah dilakukan menunjukkan hasil

bahwa variabel monetary value berpengaruh positif dan signifikan terhadap

purchase intention yang ditunjukkan nilai koefisien regresi sebesar 0,389; variabel

quality of benefits value berpengaruh positif dan signifikan terhadap purchase

intention yang ditunjukkan nilai koefisien regresi sebesar 0,248; variabel status social
 115

value berpengaruh positif dan signifikan terhadap purchase intention yang

ditunjukkan nilai koefisien regresi sebesar 0,321; variabel information value

berpengaruh positif dan signifikan terhadap purchase intention yang ditunjukkan

nilai koefisien regresi sebesar 0,099; dan variabel preference value berpengaruh positif

dan signifikan terhadap purchase intention yang ditunjukkan nilai koefisien regresi

sebesar 0,355. Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini membuktikan bahwa monetary

value, quality of benefits value, status social value, information value, dan preference

value berpengaruh positif dan signifikan terhadap purchase intention.

5.2 Implikasi

5.2.1 Implikasi Teoritis

Penelitian ini memperkuat literatur terkait dengan purchase intention dan

telah diperkuat keberadaannya melalui konsep teoritis dan dukungan hasil empiris

terkait faktor yang mempengaruhi purchase intention. Faktor yang dimaksud

adalah berkaitan dengan consumption value yang ditawarkan oleh Shopee sebagai

platform belanja online pada penggunanya yang berdomisili di Surabaya.

Tabel 5.1 Implikasi Teoritis

Penelitian Terdahulu Penelitian Sekarang Implikasi Teoritis
Menurut penelitian dari Monetary value Mendukung hasil
Talwar et al. (2020) memiliki pengaruh penelitian yang telah
menjelaskan bahwa positif signifikan dilakukan oleh Talwar et
monetary value terhadap purchase al. (2020) bahwa
berpengaruh positif intention pengguna monetary value
signifikan terhadap Shopee yang berdomisili berpengaruh positif
purchase intention di Surabaya signifikan terhadap
purchase intention
Menurut penelitian dari Quality of benefits value Mendukung hasil
Talwar et al. (2020) memiliki pengaruh penelitian yang telah
menjelaskan bahwa positif signifikan dilakukan oleh Talwar et
quality of benefits value terhadap purchase al. (2020) bahwa quality
 116

Penelitian Terdahulu Penelitian Sekarang Implikasi Teoritis

berpengaruh positif intention pengguna of benefits value
signifikan terhadap Shopee yang berdomisili berpengaruh positif
purchase intention di Surabaya signifikan terhadap
purchase intention
Menurut penelitian dari Social status value Mendukung hasil
Talwar et al. (2020) memiliki pengaruh penelitian yang telah
menjelaskan bahwa positif signifikan dilakukan oleh Talwar et
social status value terhadap purchase al. (2020) bahwa social
berpengaruh positif intention pengguna status value berpengaruh
signifikan terhadap Shopee yang berdomisili positif signifikan
purchase intention di Surabaya terhadap purchase
intention
Menurut penelitian dari Information value Mendukung hasil
Talwar et al. (2020) memiliki pengaruh penelitian yang telah
menjelaskan bahwa positif signifikan dilakukan oleh Talwar et
information value terhadap purchase al. (2020) bahwa
berpengaruh positif intention pengguna information value
signifikan terhadap Shopee yang berdomisili berpengaruh positif
purchase intention di Surabaya signifikan terhadap
purchase intention
Menurut penelitian dari Preference value Mendukung hasil
Talwar et al. (2020) memiliki pengaruh penelitian yang telah
menjelaskan bahwa positif signifikan dilakukan oleh Talwar et
preference value terhadap purchase al. (2020) bahwa
berpengaruh positif intention pengguna preference value
signifikan terhadap Shopee yang berdomisili berpengaruh positif
purchase intention di Surabaya signifikan terhadap
purchase intention

5.2.2 Implikasi Manajerial

Hasil penelitian menjelaskan bahwa purchase intention dari pengguna

Shopee di Surabaya ditentukan oleh variabel consumption value. Variabel yang

dimaksud adalah monetary value, quality of benefits value, status social value,

information value, dan preference value. Kelima variabel tersebut memiliki pengaruh

dan peran penting untuk meningkatkan purchase intention pengguna Shopee di

Surabaya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka implikasi manajerial penelitian

ini berfokus pada kelima variabel tersebut.

 117

Implikasi manajerial pada penelitian ini berdasarkan pada pengaruh setiap

variabel berdasarkan nilai koefisien regresi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa

monetary value memiliki pengaruh paling besar terhadap purchase intention

dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,389. Hasil ini menjelaskan bahwa

implikasi manajerial penelitian berkaitan dengan upaya untuk menawarkan harga

yang wajar atau bahkan lebih rendah e-commerce kompetitor serta dapat

memberikan kesempatan untuk memperoleh manfaat atas promosi yang

ditawarkan oleh Shopee dan membandingkan promosi tersebut dengan promosi

yang ditawarkan oleh e-commerce lain.

Variabel yang memiliki pengaruh terbesar kedua terhadap purchase

intention adalah preference value yang ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi

sebesar 0,355. Hasil ini menjelaskan bahwa implikasi manajerial penelitian

berkaitan dengan upaya untuk memberikan tawaran yang menarik, baik dalam

bentuk promosi ataupun pilihan produk yang bervariasi sehingga dapat menjadi

stimulus bagi pengguna Shopee untuk tetap memiliki keinginan menggunakan

Shopee.

Variabel yang memiliki pengaruh terbesar berikutnya terhadap purchase

intention adalah social status value dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,321.

Hasil ini menjelaskan bahwa implikasi manajerial penelitian berkaitan dengan

upaya untuk dapat memberikan layanan yang maksimal sehingga dapat

memberikan dampak pada kesan positif, dukungan, dan cara pandang dari kerabat

ataupun keluarga atas manfaat yang diberikan dari Shopee.

 118

Variabel selanjutnya yang memiliki pengaruh besar terhadap purchase

intention adalah quality of benefits value dengan nilai koefisien regresi sebesar

0,248. Hasil ini menjelaskan bahwa implikasi manajerial penelitian berkaitan

dengan upaya Shopee untuk dapat menawarkan kenyamanan dan manfaat secara

konsisten yang diharapkan dapat lebih besar dari pengorbanan yang dilakukan

oleh pengguna.

Variabel selanjutnya yang memiliki pengaruh paling kecil terhadap

purchase intention adalah information value dengan nilai koefisien regresi sebesar

0,099. Hasil ini menjelaskan bahwa implikasi manajerial penelitian berkaitan

dengan upaya Shopee untuk dapat memberikan informasi yang mudah dijangkau,

informasi yang jelas dan akurat terkait dengan produk yang disediakan.

Secara lebih detil implikasi manajerial penelitian ini dapat dijelaskan

melalui Tabel 5.2 berikut.

Tabel 5.2 Implikasi Manajerial

Penelitian Sekarang Implikasi Manajerial
Monetary value merupakan variabel 1. Menawarkan promo menarik
yang memiliki peran penting untuk kepada pihak penjual atau mitra
meningkatkan purchase intention. yang menjual produknya melalui
Shopee seperti promo diskon
apabila produk yang ditawarkan
dapat terjual sesuai dengan target
yang diberikan oleh Shopee,
sehingga Shopee dapat
memberikan bonus kepada penjual.
2. Menambahkan fitur yang dapat
membandingkan harga produk
yang disediakan dengan e-
commerce kompetitor, sehingga
pengguna Shopee dapat memiliki
pertimbangan yang matang
sebelum membeli produk dan lebih
condong memilih membeli produk
yang disediakan di Shopee.
 119

Penelitian Sekarang Implikasi Manajerial

3. Melakukan penyelekseian terhadap
setiap penjual yang hendak
menjual produknya melalui
platform Shopee. Tujuannya adalah
untuk memastikan bahwa setiap
produk yang disediakan di Shopee
merupakan produk yang memiliki
kualitas, tidak hanya sekedar
murah. Seleksi dapat dilakukan
salah satunya melakukan screening
awal terhadap setiap penjual yang
mendaftarkan sebagai mitra untuk
berjualan melalui platform Shopee.
Preference value merupakan variabel 1. Memberikan pilihan promosi yang
yang memiliki peran penting lebih beragam kepada pengguna.
berikutnya untuk meningkatkan Pihak pengelola Shopee dapat
bekerjasama dengan penjual atau
purchase intention.
mitra Shopee untuk menentukan
promosi potongan harga lebih
besar apabila pengguna membeli
produk dalam jumlah besar atau
secara grosir.
2. Lebih rutin untuk memberikan
potongan atau gratis di layanan
gratis ongkos kirim di tiap minggu.
Hal ini dapat dilakukan melalui
kerja sama dengan pihak penyedia
jasa layanan kirim paket. Kerja
sama yang dimaksud adalah setiap
minggu dapat dilakukan secara
bergiliran dengan penyedia jasa
layanan kirim paket, mengingat
terdapat banyak penyedia jasa
layanan kirim yang bekerja sama
dengan Shopee.
Social status value merupakan 1. Menambahkan pilihan fitur yang
variabel yang memiliki peran penting dapat menawarkan pilihan kategori
berikutnya untuk meningkatkan produk yang sebelumnya telah
purchase intention. dicari atau berdasarkan riwayat
pencarian terakhir. Tujuannya
adalah memudahkan pengguna
untuk memperoleh kebutuhan
produk secara lebih ringkas dan
cepat.
 120

Penelitian Sekarang Implikasi Manajerial

2. Mengupdate tampilan halaman
muka Shopee menjadi lebih
ringkas. Artinya informasi terkait
promosi atau produk yang sedang
di flash sale diposisikan pada
bagian yang mudah untuk diliat
pengguna. Selain itu, proses
checkout atau belanja juga
dipermudah dengan hanya sekali
klik. Dengan begitu bagi pengguna
yang baru menggunakan dapat
dengan cepat beradaptasi dan
memberikan kepercayaan diri yang
semakin baik dalam menggunakan
Shopee.
Quality of benefits value merupakan 1. Mendorong setiap penjual atau
variabel yang memiliki peran penting mitra Shopee untuk memiliki
berikutnya untuk meningkatkan program promosi rutin terhadap
purchase intention. setiap produk yang ditawarkan di
Shopee. Promosi rutin yang
dimaksud dapat dilakukan secara
mingguan atau bulanan pada
kelompok produk tertentu. Selain
itu promosi yang dilakukan juga
memiliki jadwal rutin, sehingga
dapat menjadi informasi kepada
pengguna Shopee untuk
mengetahui kebutuhannya akan
memperoleh promosi produk pada
minggu keberapa.
2. Menarik minat dari pelaku UMKM
yang belum masuk ke Shopee
untuk menjual produknya melalui
Shopee. Tujuannya adalah untuk
meningkatkan jumlah variasi
produk yang tersedia, sehingga
memberikan pilihan yang lebih
beragam
Information value merupakan variabel 1. Menjaga konsistensi untuk tetap
yang memiliki peran penting memasang iklan di media massa
berikutnya untuk meningkatkan seperti televisi untuk memudahkan
purchase intention. atau memberikan stimulus kepada
masyarakat yang merupakan calon
pengguna untuk tertarik
 121

Penelitian Sekarang Implikasi Manajerial

menggunakan Shopee dan juga
dapat memanfaatkan media sosial,
karena mayoritas pengguna Shopee
juga berusia 18 hingga 35 tahun
yang aktif menggunakan media
sosial sebagai sumber informasi.
2. Kerjasama dengan pihak penjual
atau mitra dari Shopee, pihak
Shopee dapat menentukan kriteria
deskripsi yang rinci dengan
membuat poin-poin yang harus ada
dalam deskripsi, sehingga penjual
juga memiliki tuntunan untuk dapat
membuat deskripsi produk secara
rinci

Implikasi manajerial yang dijelaskan pada Tabel 5.2 menunjukkan bahwa

langkah utama yang perlu untuk diupayakan oleh pihak Shopee adalah dengan

meningkatkan monetary value yang dapat diberikan oleh Shopee sehingga

pengguna dapat merasakan peningkatan purchase intention. Monetary value

sendiri merupakan bentuk consumtion value yang menerangkan tentang manfaat

yang dapat diberikan oleh Shopee kepada penggunanya terkait dengan

keuntungan secara moneter bila dibandingkan dengan e-commerce lain. Berkaitan

dengan perihal tersebut, Shopee dapat memberikan stimulus kepada penjual atau

mitra Shopee untuk bersedia menawarkan promo diskon yang lebih tinggi ketika

penjualan mencapai target dan pihak Shopee juga dapat memberikan bonus

manfaat kepada penjual. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan keuntungan

tidak hanya bagi pengguna Shopee sebagai konsumen namun juga sebagai pelaku

usaha. Pihak Shopee juga dapat menyediakan screening awal terhadap penjual

atau mitra yang hendak bergabung dengan Shopee terkait dengan produk yang
 122

dijual merupakan produk yang berkualitas dan dapat memberikan nilai bagi yang

mencari. Upaya yang berikutnya adalah memberikan fitur tambahan kepada

pengguna untuk dapat membandingkan penawaran harga produk dengan e-

commerce kompetitor untuk memberikan pertimbangan matang kepada pengguna

sebelum menentukan pembelian terhadap produk yang diinginkan.

5.3 Rekomendasi

Pada pelaksanaannya penelitian ini memiliki keterbatasan. Keterbatasan

penelitian ini kemudian menjadi landasan untuk memberikan rekomendasi yang

dijelaskan sebagai berikut.

1. Subjek penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan

masyarakat yang menggunakan Shopee di Surabaya dengan mayoritas

merupakan pengguna berusia 18 hingga 35 tahun. Penelitian yang akan

datang diharapkan dapat menggunakan scope yang lebih luas seperti

masyarakat Jawa Timur, mengingat Shopee merupakan salah satu e-

commerce dengan jumlah pengguna terbesar. Dengan begitu diharapkan

hasil penelitian dapat digeneralisasi atau menggambarkan perilaku

purchase intention secara umum dari pengguna Shopee.

2. Model yang diteliti pada penelitian yang akan datang dapat melengkapi

variabel yang diteliti menambahkan variabel loyalty. Hal ini dimaksud

untuk menunjukkan manfaat dari perilaku yang ditunjukkan oleh

pengguna Shopee dapat secara konsisten sehingga Shopee dapat

 123

merasakan keuntungan atas perilaku yang ditunjukkan oleh pengguna

Shopee.