Disusun Oleh:
Kelompok 2
1. Rangga Hardhiansyah Hafid
2. Mutia Kusuma Dina
3. Andi Vivi Adriani Putri
4. Muh. Ihsan
5. Wafa Husnul Islami Kalapadang
6. Muh. Rizky Fahrezy
Kelompok 2,
Daftar Isi
Judul………………………………………………………………
Persetujuan………………………………………………………
Prakata/Ucapan Terima Kasih……………………………..
Abstrak……………………………………………………………
Daftar Isi...........................................................................
Daftar Tabel.......................................................................................
Daftar Gambar.......................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...................................................
A. Latar Belakang Masalah................................................
B. Identifikasi Masalah ........................................................
C. Batasan Masalah.................................................................
D. Rumusan Masalah.................................................................
E. Tujuan Penelitian.................................................................
F. Manfaat Penelitian.................................................................
1. Gen
2. Hormon, yaitu : Auksin, Sitokinin, Giberelin, Asam absitat, Gas
etilen, Kalin,
dan Asam traumalin.
1. Air
2. Cahaya
3. Kelembapan
4. Suhu
5. Kesuburan tanah
6. Makanan atau Nutrisi.
1.3. Tujuan
1. Mengetahui pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang hijau.
2. Mengetahui perbedaan antara biji kacang hijau yang tumbuh di tempat
terang dengan yang tumbuh di tempat gelap.
3. Mengetahui antara kacang hijau manakah yang lebih cepat tumbuh.
BAB 2
METODE PENELITIAN
2.1. Variabel
1. Variabel Bebas :
Tanaman biji kacang hijau yang ditanam di tempat terang dan di tempat
gelap.
2. Variabel Terkontrol :
Berupa jenis kacang hijau, suhu ruangan, jumlah air dan media tanam yang
sama.
3. Variabel Terikat :
Kecepatan pertumbuhan pada biji kacang hijau.
BAB 3
PEMBAHASAN
3.1. Data Hasil Pengamatan
3.1.1. Pertumbuhan Biji Kacang Hijau di tempat terang
Hari Ke-1 Hari Ke-2 Hari Ke-3
Jadi berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa dalam waktu 6 hari tinggi
tanaman biji kacang hijau di tempat terang berkisar dari 0-7 cm.
Hari 1 2 3 4 5 6 7
Ke-
Tinggi 1 - 3,7 10,5 18,3 24 25,2 28,0
Batang 2 - 4,5 12,5 20,5 24,1 25,6 26,0
(cm) 3 - 3 8,2 17,1 22,6 25,7 27,7
4 - 4 11,6 19,5 21,9 14,5 15,1
5 - 2 7 15 19,9 22,6 25,9
6 0,0 4 8,5 18,1 24,2 26,9 30,3
7 - 3 9,6 17,3 21,5 24,2 27,3
8 - 3,9 9,5 18,2 22,7 24,9 26,5
9 - 2 8,5 18,7 25,1 28 31,1
10 - 4 11,7 20,1 23,2 26,5 27,4
Jadi berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa dalam waktu 7 hari tinggi
tanaman biji kacang hijau di tempat gelap berkisar dari 0-23 cm.
3.2. Pembahasan
Dari hasil pengamatan tersebut, dapat kami simpulkan bahwa perbedaan
perlakuan terhadap tanaman biji kacang hijau akan mempengaruhi
pertumbuhannya, yaitu :
1. Cahaya merupakan faktor eksternal yang sangat berpengaruh terhadap
pertumbuhan biji kacang hijau. Cahaya yang banyak atau cahaya
terang membuat tumbuhan tumbuh dengan baik dan normal.
Sedangkan cahaya yang lemah atau tidak ada cahaya membuat
tumbuhan tumbuh abnormal.
2. Perbedaan perlakuan terhadap tanaman biji kacang hijau
menyebabkan beberapa perbedaan terhadap pertumbuhannya.
Tanaman kacang hijau yang ditempatkan di tempat terang tumbuh
dengan normal. Hal ini ditandai dengan warna daun yang hijau dan
batang yang kokoh. Tanaman kacang hijau yang tumbuh di tempat
gelap akan tumbuh abnormal. Hal ini terlihat dari warna daun yang
cenderung berwarna kuning serta batang yang layu. Pada tanaman
yang tumbuh di tempat gelap batangnya cenderung bengkok.
Bengkoknya tanaman ini menandakan masih adanya cahaya yang
mengenai tanaman tersebut, sehingga tanaman tersebut tumbuh ke
arah datangnya cahaya.
3. Pada dua percobaan yang telah dilakukan, diketahui bahwa tanaman
biji kacang hijau yang tumbuh di tempat gelap lebih cepat
pertumbuhannya. Tanaman biji kacang hijau di tempat gelap memiliki
batang yang tinggi dibandingkan tanaman yang tumbuh di tempat
terang, gejala ini disebut dengan etiolasi.
BAB 4
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa
tanaman biji kacang hijau yang tumbuh di tempat gelap dan tempat terang
mempunyai perbedaan. Tanaman biji kacang hijau yang berada di tempat terang
pertumbuhannya akan lebih lamban. Hal ini terlihat dari tinggi batang yang jauh
berbeda dibandingkan tanaman biji kacang hijau yang tumbuh di tempat gelap
walaupun keduanya mendapat perlakuan yang sama. Selain itu, tanaman kacang
hijau yang tumbuh ditempat terang daunnya akan berwarna hijau dan tebal serta
memiliki batang yang kokoh dibandingkan tanaman yang tumbuh di tempat gelap.
Tanaman biji kacang hijau yang tumbuh di tempat gelap mengalami peristiwa
etiolasi. Hal ini lah yang menyebabkan pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan
tanaman yang tumbuh di tempat terang.
4.2. Saran
Dalam melakukan pengukuran terhadap tanaman biji kacang hijau
diperlukan ketelitian agar data hasil pengamatan lebih akurat, yaitu dengan
menggunakan alat pengukuran yang sama dan waktu pelaksanaan pengukuran
yang terjadwal dengan baik. Selain itu, sebelum melakukan percobaan hendaknya
periksalah dulu bibit atau biji kacang hijau yang akan digunakan agar mengurangi
resiko tanaman yang tidak tumbuh.
Lampiran
https://zaifbio.wordpress.com/2010/02/12/pertumbuhan-dan-perkembangan/