Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

LAPORAN PERKECAMBAHAN KACANG HIJAU

Disusun Oleh:

Tahun
Ajaran
2022/2023
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kita ucapkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya, adapun tema dari makalah ini adalah “
Laporan Perkecambahan Kacang Hijau”

Saya menyadari bahwa makalah saya ini masih jauh dari kata sempurna
baik segi penyusunan, bahasa maupun penulisannya. Oleh karena itu, saya
sangat mengharapkan kritik dan saran dari semuanya guna menjadi acuan
agar saya lebih baik lagi dimasa mendatang

Semoga makalah ini bisa menambah wawasan para pembaca dan


pendengar bisa bermanfaat untuk perkembangan dan pertumbuhan
kacang hijau.

18 july 2022

Penulis
DAFTAR ISI
1. Kata Pengantar........................................................................................2

2. Daftar Isi...................................................................................................2

3. Bab 1 Pendahuluan

A. Latar Belakang....................................................................................4
B. Rumusan Masalah...............................................................................4
C. Tujuan Penelitian................................................................................4
4. Bab II Metode Penelitian

A. Alat dan Bahan....................................................................................5


B. Langkah Kegiatan................................................................................5
5. Bab III Data Pembahasan

A. Data......................................................................................................6
B. Pembahasan..........................................................................................6
6. Bab IV Kesimpulan dan Saran

A. Kesimpulan...........................................................................................7
B. Saran......................................................................................................7
A. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN
Mungkin bagi orang awam pertumbuhan dan perkembangan adalah suatu
hal yang sama. Tapi, jika di telusuri dari sudut pandang ilmu Biologi, jelas
kedua hal tersebut sangat lah berbeda. Bahkan sangat bertolak belakang
antara satu sama lain. Maka dari itu, sangat lah penting memahami
tentang keduanya secara lebih detail lagi. Karena pertumbuhan dan
perkembangan merupakan proses yang berjalan sejajar dan berdampingan
serta pasti akan dialami oleh setiap makhluk hidup. Dan salah satu cara
untuk mempelajari kedua hal tersebut yaitu, dengan melakukan
praktikum. Dalam hal ini praktikum yang dilakukan yaitu mengamati
tanaman kacang hijau. Selain mengamati proses pertumbuhannya, kita
juga dapat mengamati perbedaan-perbedaan yang timbul jika sampel
tanaman tersebut diberi perlakuan yang berbeda. Serta melihat secara
langsung faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tanaman tersebut.

B. Rumusan Masalah
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh
lamanya proses pertumbuhan dan perkembangan terhadapa
perkecambahan kacang hijau.

C.Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian pertumbuhan dan
perkembangan kecambah biji kacang hijau ini adalah untuk
mengetahui pertumbuhan dan perkembangan apabila
ditempatkan ditempat terbuka dan ditempat tertutup apakah biji
kacang hijau tersebut akan tumbuh.
BAB II METODE PENELITIAN
A. Alat dan Bahan
● Biji Kacang Hijau
● Kapas
● Air
● Wadah
● Penggaris
● Pensil / Pulpen

B. Langkah Kegiatan
1. Pilihlah biji kacang hijau yang memiliki bentuk dan ukuran
yang sama.
2. Ambillah sejumlah kapas dan bagilah menjadi 5 bagian yang
kira-kira sama
dan tempatkan dalam suatu wadah yang terbuka dan 1 lagi di
wadah
tertutup.
3. Basahi semua kapas tersebut dengan air secukupnya.
Usahakan jumlah air
yang digunakan untuk membasahi kapas volumenya sama.
4. Tempatkan di atas kapas tersebut masing-masing satu biji
kacang hijau.
5. Amatilah perkecambahan yang terjadi, dan catatlah setiap hari
Pertambahan panjang kecambah pada interval waktu yang sama.
BAB III DATA DAN PEMBAHASAN

A.DATA
• Di tempat Terbuka

Hari ke -1

Hari ke - 2

Hari ke -3

Hari ke – 4

Hari ke – 5

Hari ke – 6

• Di Tempat Tertutup

Hari ke -1

Hari ke - 2

Hari ke -3

Hari ke – 4

Hari ke – 5

Hari ke – 6
B. PEMBAHASAN
Pembahasan
1. Pada awal pengamatan, biji berkecambah pada hari ke-dua. Biji yang
telah menyerap air dari kapas akan mengembang dan memecahkan kulit
pembungkusnya sehingga plantula akan nampak. Plantula akan menyerap
makanan yang ada pada kotiledon dan lambat laun akan menjadi radikula
dan tumbuh menjadi daun lembaga dan seterusnya.
2. Pada pertengahan pengamatan, khususnya pada hari ketiga, daun
lembaga mulai tampak serta batang tanaman mulai tumbuh pada setiap
mangkuk. Pada gelas 1 daun lembaga tampak hijau cerah serta batang
yang berwarna hijau ke cokelatan. Sedangkan pada gelas 2 pada tempat
gelap belum ada perubahan.
3. Perbedaan perlakuan terhadap sampel-sampel tanaman mempunyai
fungsi masing-masing.
· Sampel tanaman pada gelas 1 yang diletakkan di tempat terang
menghasilkan tanaman yang tampak lebih segar, hijau, dan kokoh. Hal
ini di pengaruhi oleh cahaya matahari yang merupakan komponen
utama dalam proses fotosintesis, sehingga asupan makanan pun dapat
terpenuhi.
· Sedangkan tanaman pada gelas 2 yang diletakkan di tempat yang
gelap menghasilkan tanaman yang tampak lebih pucat, dan juga lemah
(diameter batang yang kecil). Hal inilah yang disebut etiolasi. Yang
disebabkan karena tanaman tidak dapat melakukan fotosintesis sehingga
asupan makanan akan menjadi tidak lancer. Tapi di tempat gelap laju
pertumbuhan tanaman akan lebih cepat karena hormone auksin (hormon
yang berperan dalam pertumbuhan) akan bekerja secara maksimal
sehingga sel-sel tanaman akan memanjang lebih cepat.
·
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Tanaman yang tumbuh di tempat terang akan tumbuh
lebih segar, hijau dan kokoh. Hal ini dipengaruhi oleh
faktor cahaya matahari yang memperlancar proses foto
sintesis dalam tumbuhan memperoleh makanannya.
Sedangkan tanaman yang tumbuh di tempat gelap akan
mengalami etiolasi dimana tumbuhan akan tumbuh lebih
tinggi, pucat, dan lemah. Hal ini dikarenakan adanya
hormone auksin yang bekerja lebih maksimum karena
tidak terhambat oleh cahaya matahari. Jika terkena
cahaya matahari maka hormone auksin akan hancur atau
rusak, itulah sebabnya tanaman yang di tempat terang
laju pertumbuhannya sedikit terhambat.

B.Saran
Setelah melakukan pangamatan ini secara langsung, saran
yang dapat saya ajukan yaitu; jika ingin mendapatkan
hasil tanaman yang lebih bagus ada baiknya mungkin jika
perlakuan yang berbeda pada praktikum dapat kita
padukan. Seperti menaruh tanaman di teras rumah
ataupun di pekarangan rumah, sehingga pada siang hari
tanaman akan terkena cahaya matahari dan di malam hari
hormone auksin pada tanaman akan bekerja secara
maksimal. Sehingga tanaman yang dihasilkan dapat tinggi,
segar, dan kokoh.

Anda mungkin juga menyukai