Anda di halaman 1dari 12

MENGAMATI PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

PADA BERBAGAI KONDISI MEDIA TANAM

Disusun guna memenuhi tugas mata pelajaran IPA

Oleh:
Kelompok …
Nisaulia Mas’ada
Almadiana Eka Syafitri
Assida Ni’matul K
Revana Naisya P.
Adinda Ayu Putri N
Michel Rara Indiana
Isnaini Putri Maulida

SMP NEGERI 1 SUKODADI


TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa
ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada bapak Sukirjo selaku guru IPA
yang telah membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan
kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat
bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Sukodadi 13 Maret 2023

2
DAFTAR ISI

Hlm
COVER…………………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR……………………………………………………. ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………… iii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………...……… iv
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………. 5
1.2 Tujuan Penulisan 6
1.3 Metode ………………………………………………………………… 6
1.4 Penanaman …………………………………………………………….. 7
1.5 Pengamatan ……………………………………………………………. 7
BAB II: PEMBAHASAN
2.1 Hasil Pengamatan………………………………………………………. 8
2.2 Analisis Data……………………………..…………………………....... 9
BAB III: PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………... 10

3
DAFTAR GAMBAR
Hlm
Gambar 1………….……………………………………………………… 11
Gambar 2…………………………………………………………………. 11
Gambar 3………….……………………………………………………… 11
Gambar 4………….……………………………………………………… 12
Gambar 5………….……………………………………………………… 12
Gambar 6………….……………………………………………………… 12

4
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kacang hijau atau Vigna radiata merupakan salah satu jenis tanaman yang
mudah ditemukan dan sering digunakan sebagai tanaman penghijauan. Selain itu,
kacang hijau juga banyak digunakan sebagai bahan makanan karena memiliki
kandungan gizi yang tinggi dan mudah didapat. Kacang hijau juga sering digunakan
sebagai bahan percobaan di laboratorium karena mudah ditanam dan memiliki
pertumbuhan yang cepat.

Pertumbuhan kacang hijau dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya


adalah media tanam. Media tanam yang digunakan dapat mempengaruhi ketersediaan
air, nutrisi, dan oksigen untuk tanaman. Selain itu, faktor cahaya juga dapat
mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau. Oleh karena itu, penelitian mengenai
pengaruh media tanam dan cahaya terhadap pertumbuhan kacang hijau perlu
dilakukan.

Dalam penelitian ini, media tanam yang digunakan adalah kapas dengan
variasi basah dan kering serta penambahan garam dan cuka. Selain itu, pengaruh
cahaya juga diamati dengan membandingkan kondisi terang dan gelap. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media tanam dan cahaya terhadap
pertumbuhan kacang hijau. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan
informasi yang berguna bagi masyarakat terutama dalam hal pertanian dan pemuliaan
tanaman.
.

5
1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media tanam
dan cahaya terhadap pertumbuhan kacang hijau. Adapun tujuan khusus dari penelitian
ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh media tanam basah dan kering pada kapas terhadap
pertumbuhan kacang hijau.
2. Untuk mengetahui pengaruh penambahan garam dan cuka pada media tanam kapas
terhadap pertumbuhan kacang hijau.
3. Untuk mengetahui pengaruh kondisi terang dan gelap pada pertumbuhan kacang
hijau pada media tanam kapas.
4. Untuk menentukan media tanam kapas yang paling baik untuk pertumbuhan
kacang hijau.
5. Untuk memberikan informasi yang berguna bagi masyarakat terutama dalam hal
pertanian dan pemuliaan tanaman.
1.3 Metode
1. Bahan dan Alat
• Benih kacang hijau
• Kapas
• Air
• Garam dapur
• Cuka
• Wadah plastik
• Pisau
• Penggaris
• Penjepit kertas
• Lampu
• Stopwatch
6
2. Prosedur a. Persiapan media tanam
3. Siapkan beberapa wadah plastik dengan ukuran yang sama.
4. Masukkan kapas ke dalam wadah plastik hingga penuh.
5. Siram kapas dengan air hingga kapas benar-benar basah.
6. Tambahkan garam dapur ke dalam satu wadah plastik dengan konsentrasi
10% dari berat kapas.
7. Tambahkan cuka ke dalam satu wadah plastik dengan konsentrasi 10% dari
berat kapas.
8. Biarkan kapas pada masing-masing wadah plastik selama 1 jam agar larutan
garam dan cuka meresap ke dalam kapas.
9. Keluarkan kapas dari wadah plastik dan peras hingga tidak terlalu basah.

1.4 Penanaman

1. Siapkan 4 wadah plastik yang sama.


2. Letakkan kapas yang telah diperas pada setiap wadah plastik.
3. Tanam benih kacang hijau pada masing-masing wadah plastik dengan jarak
yang sama.
4. Beri label pada masing-masing wadah plastik sesuai dengan media tanam
yang digunakan.
5. Letakkan dua wadah plastik di tempat terang dan dua wadah plastik di tempat
gelap.

1.5 Pengamatan

1. Lakukan pengamatan setiap hari selama 7 hari.


2. Catat tinggi tanaman, jumlah daun, dan panjang akar pada masing-masing
media tanam dan kondisi cahaya.
3. Catat waktu pengamatan menggunakan stopwatch.
7
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Hasil Pengamatan
Hasil Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, terdapat perbedaan
pertumbuhan kacang hijau pada media tanam garam, cuka, basah, dan kering pada
kapas dengan kondisi terang dan gelap. Berikut ini adalah hasil pengamatan yang
diperoleh:

1. Media Tanam Garam Pada media tanam garam dengan kondisi terang, kacang
hijau hanya tumbuh sebesar 1 cm dan memiliki warna daun yang kuning.
Sedangkan pada kondisi gelap, kacang hijau tidak tumbuh sama sekali dan
daunnya menguning.
2. Media Tanam Cuka Pada media tanam cuka dengan kondisi terang, kacang
hijau hanya tumbuh sebesar 2 cm dan memiliki daun yang kecil dan kuning.
Sedangkan pada kondisi gelap, kacang hijau tidak tumbuh sama sekali dan
daunnya menguning.
3. Media Tanam Basah Pada media tanam basah dengan kondisi terang, kacang
hijau tumbuh sebesar 4 cm dengan daun yang hijau dan besar. Sedangkan
pada kondisi gelap, kacang hijau tumbuh sebesar 3 cm dengan daun yang
lebih kecil.
4. Media Tanam Kering Pada media tanam kering dengan kondisi terang, kacang
hijau tumbuh sebesar 3 cm dengan daun yang hijau dan besar. Sedangkan
pada kondisi gelap, kacang hijau tumbuh sebesar 2 cm dengan daun yang
lebih kecil.

Dari hasil pengamatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa media tanam basah
dan kering memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan kacang hijau
dibandingkan dengan media tanam garam dan cuka. Selain itu, kondisi terang juga

8
memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan kacang hijau
dibandingkan dengan kondisi gelap.

2.2 Pembahasan

Media tanam garam dan cuka memiliki konsentrasi zat yang terlalu tinggi
sehingga dapat menghambat pertumbuhan kacang hijau. Konsentrasi garam dan cuka
yang tinggi dapat menyebabkan terjadinya osmosis dan dehidrasi pada tanaman,
sehingga mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan tanaman. Sedangkan pada
media tanam basah dan kering, kapas memiliki konsentrasi air yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan air tanaman.

Kondisi cahaya juga mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau. Pada kondisi terang,
kacang hijau dapat melakukan fotosintesis dengan optimal untuk menghasilkan
makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan. Sedangkan pada kondisi gelap,
produksi makanan pada kacang hijau akan terganggu sehingga pertumbuhan tanaman
akan lebih lambat.

9
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil beberapa


kesimpulan sebagai berikut:

1. Media tanam basah pada kapas memberikan pengaruh positif terhadap


pertumbuhan kacang hijau dibandingkan dengan media tanam kering pada
kapas. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan jumlah dan panjang akar, daun,
dan batang pada kacang hijau yang ditanam pada media basah.
2. Penambahan garam pada media tanam kapas tidak berpengaruh signifikan
terhadap pertumbuhan kacang hijau, namun penambahan cuka pada media
tanam kapas dapat menghambat pertumbuhan kacang hijau.
3. Kondisi terang memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan kacang
hijau dibandingkan dengan kondisi gelap. Hal ini dapat dilihat dari
peningkatan jumlah dan panjang akar, daun, dan batang pada kacang hijau
yang ditanam pada kondisi terang.
4. Media tanam basah pada kapas dengan kondisi terang memberikan hasil
terbaik dalam pertumbuhan kacang hijau, dengan jumlah dan panjang akar,
daun, dan batang yang paling optimal.
5. Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi yang berguna bagi
masyarakat terutama dalam hal pertanian dan pemuliaan tanaman, sehingga
dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas tanaman yang ditanam.

Namun demikian, penelitian ini memiliki keterbatasan seperti jumlah sampel yang
terbatas dan penggunaan media tanam yang terbatas hanya pada kapas. Oleh karena
itu, penelitian lebih lanjut dapat dilakukan dengan jumlah sampel yang lebih banyak

10
dan menggunakan media tanam yang berbeda untuk memperoleh hasil yang lebih
valid dan akurat.

Gambar 1. Media Basah Garam Terang

Gambar 2. Media Basah Cuka Terang

Gambar 3. Media Kering

11
Gambar 4. Media Basah

Gambar 5. Media Tanam Kondisi Terang

Gambar 6. Media Tanam Kondisi Gelap

12

Anda mungkin juga menyukai