Jobsheet Vps Poxmox 2 Revisi

09/28/2022 1
09/28/2022 2
Menambah vmbr1 bridge
●
Pilih pve => Network => Create, Kemudian pilih Linux Bridge
09/28/2022 3
●
Isi IP Address untuk vmbr1, 192.168.1XX.1/24, kemudian klik Create
09/28/2022 4
●
Setelah muncul vmbr1, klik Apply Configuration, untuk mengaktifkan vmbr1. Setelah
itu muncul kotak Konfirmasi (Confirm), kemudian klik Yes
09/28/2022 5
Membuat VM Ubuntu 20.04 Server
A Upload file ISO Ubuntu 20.04 Server
1. Klik local (pve) , pilih ISO images, kemuidan kilk Upload
2. Setelah klik Upload akan muncul tampilah dibawah ini, pilih SelectFile
09/28/2022 6
3. Pilih file yang akan kita upload, yaitu ubuntu-20.04.3-live-server-amd64.iso,
kemudian klik Open
09/28/2022 7
4. Setelah berhasil kita pilih file yang akan kita upload, akan muncul tampilan dibawah
ini kemudian klik Upload
09/28/2022 8
5. Setelah selesai upload akan muncul tampilan seperti dibawah ini
09/28/2022 9
B. Membuat Virtual Machine
Pada Bagian ini kita akan membuat VM dengan ketentuan sebagai berikut :
Nama VM : Ubuntu-Server
Tipe Hardisk : SCSI
Kapasitas Hardisk : 32 GB
Kapasitas RAM : 1 GB (1024 MB)
09/28/2022 10
1. Klik menu Create VM untuk memulai membuat virtual machine. Setelah mengklik
menu Create VM maka akan masuk ke form penentuan parameter-parameter VM
yang akan dibuat dalam beberapa tab.
09/28/2022 11
2. Pada form ini diminta untuk menentukan
●
Nama Node: Tempat node ditempatkannya VM
●
VM ID: Tiap virtual machine akan mempunya VM ID yang unik, dimana pembuatan
dan penghapusan VM akan merujuk ke no VM ID
●
Nama: Nama virtual machine yang akan dibuat
Berikut ini tampilan tab General yang harus kita isi
09/28/2022 12
3. Pada form ini diminta untuk menentukan installer sistem operasi yang akan diinstall.
Kita dapat memilih file-file ISO insaller yang telah upload sebelumnya ke server.
09/28/2022 13
4. Pada Form System, tidak ada yang perlu diubah bisa langsung Next
09/28/2022 14
5. Pada form ini Anda menenjukan seberapa besar hardisk yang akan dialokasikan untuk
VM yang akan dibuat
09/28/2022 15
6. Pada form ini kita menentukan jumlah core prosessor yang akan dialokasikan untuk
menjalankan VM yang akan dibuat. Karena tidak ada yang perlu diubah jadi bisa
langsung Next saja.
09/28/2022 16
7. Pada form ini kita menentukan jumlah memori (RAM) yang akan dialokasikan untuk
menjalankan VM yang akan dibuat
09/28/2022 17
8. Pada form ini kita menentukan model koneksi jaringan VM dengan lingkungan sekitar,
apakah bridge atau yang lainnya. Karena tidak ada yang perlu diubah jadi bisa
langsunNext saja.
09/28/2022 18
9. Pada form ini kita
dapat mereview
parameter-
parameter yang
telah ditentukan
sebelum proses
pembuatan VM
dilakukan. Setelah
semua yakin
parameter-
parameter sudah
sesuai dengan
yang kita inginkan,
maka klik tombol
“Finish”
09/28/2022 19
10.Sebelum menjalankan VM, ubah terlebih dahulu vmbr0 menjadi vmbr1 pada VM Ubuntu Server, Pilih
100(ubuntu-server)=>Hardware=>Network Device (net0)=>Edit
09/28/2022 20
11.Pada Bridge pilih vmbr1,kemudian klik OK. Cek pada Network Device (net0), harus ada tulisan
bridge=vmbr1
09/28/2022 21
12.Setelah semua proses penentuan parameter dilakukan, kita dapat memulai
menginstall sistem operasi sebagai VM di Proxmox, tekan tombol start untuk memulai
proses insallasi.
09/28/2022 22
13.Selanjutnya, tahapan instalasi Sistem Operasi, dalam hal ini kita akan mencoba
instalasi Mikrotik. Setelah ditekan tombol start kita pilih menu console, jika berhasil
akan muncu tampilan berikut.
09/28/2022 23
C. Instalasi Dan Konfigurasi Guest OS (Ubuntu Server )
Pilih bahasa yang akan digunakan,kemudian ltekan enter
09/28/2022 24
Bagian ini untuk memilih jenis keyboard yang akan digunakan, bisa langsung enter
09/28/2022 25
Langkah berikutnya adalah konfigurasi jaringan, karena kita tidak mengkonfigurasunya
sekarang, langsung enter
09/28/2022 26
Langkah berikutnya adalah konfigrasi proxy, langsung enter
09/28/2022 27
Langsung enter
09/28/2022 28
09/28/2022 29
09/28/2022 30
09/28/2022 31
09/28/2022 32
Tekan [Space] sampai muncul tanda [X] > Done
09/28/2022 33
09/28/2022 34
Setelah berhasil instalasi dan reboot, akan muncul halaman login seperti gambar
dibawah ini. Isi user dengan siswa, dan passwordnya siswa ( disesuaikan dengan user
dan password ketika instalasi)
09/28/2022 35
KONFIGURASI JARINGAN
IP Address yang digunakan adalah 192.168.1XX.10/24, gatewaynya 192.168.1XX.1,
dalam contoh dibawah XX yang dipakai 53, disesuaikan XX dengan nomor urut siswa.
Password for siswa diisi siswa
1 atau password ketika instalasi
4
2
09/28/2022 36
Membuat VM Windows Server 2012 dengan Import File OVA
Membuat direktori ova dibawah root di Proxmox, langkah-langkahnya adalah :
Klik pve, pada menu sebelah kiri, kemudian klik shell
09/28/2022 37
Setelah muncul shell, kita buat direktori/folder ova di Proxmox, kemudian cek dengan
perintah ls
09/28/2022 38
upload file win-2012-server.ova, ke Proxmox, dengan menggunakan FileZilla, dengan
ketentuan dibawah ini :
Host : 200.100.10.1XX
Username : root
Password : 123456
Port : 22
Remote site : /root/ova
09/28/2022 39
Langkah selanjutnya membuat Virtual Machine lagi, untuk Windows Server 2012 yang
akan kita import, langkah-langkahnya sama seperti ketika membuat Virtual Machine
untuk Ubuntu 20.04 Server. Dengan ketentuan sebagai berikut :
Nama VM : Windows-Server
Tab OS : Do not use any media, Type: Microsoft Windows,
Version : 8.x/2012/2012r2
Tipe Hardisk : IDE
Kapasitas Hardisk : 32 GB
Memory : 1024 MB
Nework : Bridge vmbr1
09/28/2022 40
Langkah berukutnya adalah menghapus associated disk, Klik VM yang baru kita buat
101 (Windows-Server), pilih Hardware, pilih Hard disk (scsi0), kemudian terkahir klik
Detach.
09/28/2022 41
Setelah muncul tampilan dibawah ini klik Yes
09/28/2022 42
Setelah di detach, hapus dengan cara klik pada Unused Disk > Remove
09/28/2022 43
Langkah berikutnya adalah mengimport file ova, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut
Akses CLI Proxmox, kemudian masuk ke direktori ova dengan perintah cd, kemudian cek file yang
sudah di upload menggunakan perintah ls
Kemudian Extract file OVA yang akan diimport dengan mengetikan perintah :
Ketika setelah selesai di extract akan terlihat beberapa file di dalam OVA
09/28/2022 44
Kemudian import disk yang berada dalam file OVA.
Lakukan dengan perintah :
qm importdisk <VM-ID> <name-disk-ova> <storage>
09/28/2022 45
Jika berhasil maka akan tampil unused disk seperti gambar di bawah ini. Disk tersebut
belum dapat digunakan. Agar dapat digunakan perlu di Assign ke VM, Klik Unused
Disk 0 => Edit
09/28/2022 46
Setelah muncul tampilan dibawah ini, kemudian klik Add
09/28/2022 47
Langkah berukutnya mengubah Boot Order, klik Options > Klik Boot Order > Klik Edit
09/28/2022 48
Langkah selanjutnya ceklist baris no 1 ide0, kemudian klik Ok
09/28/2022 49
Setelah menyelesaikan langkah-langkah membuat VM dan Import file OVA, langkah berikutnya adalah
menguji dengan menjalankan VM Windows Server. Klik 101 (Windows Server) > Start
09/28/2022 50
Setelah Klik Start, kemudian klik Console, tunggu proses booting sampai sampai muncul gambar
dibawah ini.
09/28/2022 51
Untuk memulai login / Sign In, tidak bisa langsung menekan tombol Ctrl Alt Del di Keyboard,ikuti langkah
dibawah ini.
1 Klik menu sebelah kiri pada Console, kemudian klik
2 Klik tombol Ctrl dan Alt di menu sampai menjadi

warna biru
3 Tekan tombol Del di Keyboard
09/28/2022 52
Sebelum login tekan lagi tombol Ctrl dan Alt di menu sampai warna birunya hilang ( jadi abu-abu lagi).
Kemudian login dengan password Sept-2022
09/28/2022 53
Setelah berhasil login setting IP address 192.168.1XX.20/24 dengan gateway 192.168.1XX.1, kemudian
cek koneksi ke gateway, ping 192.168.1XX.1
09/28/2022 54
Mengakses VM dari Jaringan External menggunakan IP Public
200.100.10.1XX dari PC Client
Untuk konfigurasi ini dilaksanakan dari Proxmox bisa dilakukan dari Shell atau dari VMware
Langkah pertama membuat fkonfigurasi supaya Proxmox dapat melewatkan paket data.
●
Buka file /etc/sysctll.conf
Nano /etc/sysctl.conf
●
Edit isi file tersebut dengan menghilangkan tanda pagar pada baris #net.ipv4.ip_forward=1
Sebelum
#net.ipv4.ip_forward=1
Sesudah
net.ipv4.ip_forward=1
Setelah itu simpan hasil konfigurasi, dan aktifkan konfigurasi sysctl dengan perintah
sysctl –p
09/28/2022 55
Berikutnya adalah bagaimana Komputer-komputer VM dapat mengakses
Internet/external. kita harus membuat konfigurasi NAT pada Proxmox dengan
menggunakan MASQUERADING. Untuk mengatur masquerading, gunakan perintah
berikut:
iptables –t nat –A POSTROUTING -s 192.168.1XX.0/24 -j MASQUERADE
Perintah diatas dapat diartikan setiap paket-paket data yang berasal (-s) dari alamat
jaringan 192.168.1XX.0/24 setelah melalui router (POSTROUTING) IP addressnya akan
diganti (MASQUERADE) menjadi IP Address pada sisi luar dari router.
09/28/2022 56
Selanjutnya kita akan mencoba kalau mengkases VM Ubuntu Server yang ada di
Proxmox dengan cara meremote dari PC Client melalui SSH menggunakan aplikasi
Putty, IP yang akan digunakan untuk meremote Ubuntu Server dari Putty adalah
200.100.10.1XX.
Perintah di Proxmox supaya bisa mengakses Ubuntu Server melalui SSH (putty)
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -d 200.100.10.1XX --dport 22 -j DNAT --to-

destination 192.168.1XX.10
Setelah selesai konfigurasi di Proxmox, dapat mencoba akses dari PC Client

menggunakan Putty dengan IP Addess 200.100.10.1XX, dengan login : siswa, dan
passwordnya siswa ( atau disesuaikan ketika menginstal ubuntu server)
09/28/2022 57
09/28/2022 58
Selanjutnya kita akan mencoba kalau mengkases VM Windows Server 2012 yang ada
di Proxmox dengan cara meremote dari PC Client melalui Remote Desktop, IP yang
akan digunakan untuk meremote Windows Server dari Remote Desktop adalah
200.100.10.1XX.
Perintah di Proxmox supaya bisa mengakses Windows Server melalui Remote Desktop
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -d 200.100.10.1XX --dport 3389 -j DNAT --

to-destination 192.168.1XX.20
Setelah selesai konfigurasi di Proxmox, dapat mencoba akses dari PC Client

menggunakan Remote Desktop dengan IP Addess 200.100.10.1XX, dengan User
Administrator, dan passwordnya Sept-2022.
09/28/2022 59
Langkah langkah mengakses Windows Server dari PC Client menggunakan Remote Desktop.
Konfigurasi di Windows Server 2012
1. Pada Server Manager => Local Server => Klik Disabled pada Remote Desktop
09/28/2022 60
2. Klik “Allow Remote…” yang berfungsi untuk mengizinkan Server untuk bisa di remote kemudian
pada pop up “remote desktop Connection” klik OK
09/28/2022 61
2. Klik “Select Users” untuk memilih user yang akan bisa meremote Server, pada jendela “Remote
Desktop Users” klik “Add”, pada jendela “Select Users” masukkan nama user client yang bisa
meremote Server (Administrator) lalu klik OK.
09/28/2022 62
3
2
09/28/2022 63
3. Langkah berikutnya mematikan Firewall, Masuk ke Local Server kemudian klik Public On, pada
Widows Firewall
09/28/2022 64
Klik “Turn Windows Firewall ...”
09/28/2022 65
09/28/2022 66
KONFIGURASI PADA PC CLIENT (WINDOWS 10)
Buka program “Remote Desktop Connection” di client.
09/28/2022 67
Masukkan IP Server (200.100.10.1XX) lalu klik “Connect”.
09/28/2022 68
Masukkan User Administrator, Password Sept-2022, kemudian klik OK
09/28/2022 69
Klik Yes
09/28/2022 70
Apabila berhasil tampilannya akan terlihat seperti ini.
09/28/2022 71

Jobsheet Vps Poxmox 2 Revisi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Jobsheet Vps Poxmox 2 Revisi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

09/28/2022 1

Berikut ini tampilan tab General yang harus kita isi

Klik pve, pada menu sebelah kiri, kemudian klik shell

Setelah muncul tampilan dibawah ini klik Yes

Kemudian import disk yang berada dalam file OVA.

Lakukan dengan perintah :

qm importdisk <VM-ID> <name-disk-ova> <storage>

Setelah muncul tampilan dibawah ini, kemudian klik Add

Langkah selanjutnya ceklist baris no 1 ide0, kemudian klik Ok

1 Klik menu sebelah kiri pada Console, kemudian klik

2 Klik tombol Ctrl dan Alt di menu sampai menjadi

3 Tekan tombol Del di Keyboard

iptables –t nat –A POSTROUTING -s 192.168.1XX.0/24 -j MASQUERADE

iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -d 200.100.10.1XX --dport 22 -j DNAT --to-

Setelah selesai konfigurasi di Proxmox, dapat mencoba akses dari PC Client

iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -d 200.100.10.1XX --dport 3389 -j DNAT --

Setelah selesai konfigurasi di Proxmox, dapat mencoba akses dari PC Client

Buka program “Remote Desktop Connection” di client.

Anda mungkin juga menyukai