Anda di halaman 1dari 22

VARIABILITAS DATA

Oleh:
Zulhan Widya Baskara
VARIABILITAS DATA

Dispersi / Variabilitas data /Keragaman data

ukuran yang menggambarkan bagaimana suatu kelompok


data menyebar terhadap pusat data atau ukuran penyebaran
suatu kelompok data terhadap pusat data
Contoh
Tiga kelompok data terdiri dari:
a. 50, 50, 50, 50, 50 (Data Homogen)
rata-rata hitung = 50
b. 50, 40, 30, 60, 70 (Data Heterogen)
Kelompok C lebih
rata-rata hitung = 50
heterogen
c. 100, 40, 80, 20, 10 (Data Heterogen)
dibandingkan B
rata-rata hitung = 50
Alasan Mempelajari Variablilitas Data

 Mean dan median hanya menggambarkan pusat data dari sekelompok


data, tetapi tidak menggambarkan penyebaran nilai pada data tersebut.

 Dua kelompok data dengan mean yang sama, belum tentu memiliki
penyebaran data yang sama.

 Ukuran dispersi yang kecil menunjukkan nilai data saling berdekatan


(perbedaan kecil), sedangkan ukuran dispersi yang besar menunjukkan
nilai data saling menyebar (perbedaan nilai masing-masing data besar).
Beberapa ukuran variasi antara lain:
1. Rentang (Range)
2. Rentang Antar Kuartil (RAK)
3. Simpangan Kuartil (SK)
4. Rata-rata Simpangan
5. Variansi
6. Standar Deviasi (Simpangan Baku)
7. Bilangan baku dan Koefisien Variansi
1. RENTANG (RANGE)
RENTANG didefinisikan sebagai selisih antara nilai maksimum dengan
nilai minimum dalam suatu kelompok data.
Jadi rentang memberikan gambaran seberapa jauh data itu memencar dalam
kelompoknya tapi tidak menunjukkan tentang variasi data itu sendiri.

r = Xn – X1
r = Nilai Maksimum – Nilai Minimum

r = Nilai tengah kelas terakhir – Nilai tengah kelas pertama


r = Batas atas kelas terakhir – Batas bawah kelas pertama
2. RENTANG ANTAR KUARTIL (RAK)

RENTANG ANTAR KUARTIL (RAK) merupakan selisih antara kuartil


ke-3 (K3) dengan kuartil pertama (K1).

RAK = K3 – K1

i (n + 1)
dimana letak Ki = data ke , dengan i = 1, 2,3
4
 (in 4) − F 
atau Ki = b + p  
 f 
3. SIMPANGAN KUARTIL (SK)

Simpangan Kuartil merupakan ukuran dispersi data yang didefinisikan


sebagai harga setengah rentang antar kuartil.

𝐾3 −𝐾1
SK =
2
4. RATA-RATA SIMPANGAN (RS)

Simpangan rata-rata adalah rata-rata penyimpangan nilai-nilai individu dari


nilai rata-ratanya.

RS =
 x −x i
RS = Rata-rata Simpangan
n
n = banyaknya data pengamatan
𝑥ҧ = rata-rata

RS =
 fi xi − x xi = data ke-i / tanda kelas ke-i

f
f = frekuensi
5. SIMPANGAN BAKU & VARIANSI

Merupakan ukuran penyebaran yang paling banyak


digunakan.

Variansi digunakan untuk menggambarkan bagaimana


berpencarnya data dari nilai rata-ratanya

Pangkat dua dari simpangan baku dinamakan variansi

Sampel Populasi
Simpangan Baku s σ
Varians s2 σ2
Varians data tunggal Varians data kelompok
k
 Rumus(populasi)  Rumus(populasi)
 f (x − )2
N

(x − )
2
i i
i
 =
2 i =1 2 = i =1
k
N
f i =1
i

n k
(x − x )  f (x
2
i i i − x)2
S2 = i =1
s2 = i =1
 Rumus(sampel) n −1  Rumus(sampel)  k 
  fi  −1
σ2 = varians populasi  i =1 
S2 = varians sampel
xi = data ke-i xi = tanda kelas ke-i
μ = rata-rata populasi fi = frekuensi kelas ke-i
x = rata-rata sampel
N = banyaknya populasi
n = banyaknya sampel
Variansi Pada populasi
N k

(x − ) i
2
 f i ( xi −  ) 2
2 = i =1
 =
2 i =1 k

N f
i =1
i

Variansi pada sampel


k

 f (x
n
− x)
(x − x )
2
2
i i
s = i =1
i 2
S =
2 i =1
 k

n −1   fi  −1
 i =1 
Soal:
Diketahui data sampel sebagai berikut:
63, 78, 85, 95, 77, 62, 93, 90, 81, 57, 97, 61, 75, 87, 73
dan 82
Tentukan a. Range,
b. Rentang antar kuartil,
c. simpangan kuartil,
d. simpangan rata-rata,
e. simpangan baku dan
f. variansi
7. BILANGAN BAKU

Bilangan Baku digunakan untuk mengetahui kedudukan suatu objek yang


sedang diselidiki dibandingkan terhadap keadaan pada umumnya
(nilai rata-rata) kumpulan objek tersebut.

Bilangan baku dapat dihitung dengan menggunakan rumus:


xi − x
zi =
s
Contoh:
Seorang siswa mendapat nilai matematika 70 dengan rata-rata 60 dan
standar deviasi 12, nilai Bahasa Inggris 80 dengan rata - rata 75 dan
simpangan bakunya 15, manakah kedudukan nilai yang paling baik.
Jawab:
zm = (70 – 60)/12 = 0.83
zb = (80 – 75 ) /15 = 0.33
Jadi kedudukan nilai matematika lebih baik dari pada nilai Bahasa Inggris.
8. KOEFISIEN VARIASI

Koefisien variasi adalah perbandingan antara simpangan baku dengan nilai


rata-rata yang dinyatakan dengan persentase.

Koefisien variasi berguna untuk melihat sebaran data dari rata-rata hitungnya.

Besarnya Koefisien variasi dinyatakan dengan rumus:


s
KV = 100%
x
Contoh:
Nilai rata-rata matematika Kelas III A adalah 80 dengan simpangan standar
4,5 dan nilai rata-rata Kelas III B adalah 70 dengan simpangan standar 5,2.
Hitunglah koefisien variasi masing-masing.

Jawab:

KV A = (4.5 / 80) x 100% = 5.6%


KV B = (5.2 / 70) x 100% = 7.4%

Berarti kelas III A secara relatif mempunyai nilai yang lebih uniform
(seragam).
TUGAS
1. Diketahui data populasi sebagai berikut:

Nilai 31-40 41-50 51-60 61-70 71-80 81-90 91-100 Jumlah

frekuensi 1 2 5 15 25 20 12 80

Tentukan
a. Range,
b. Rentang antar kuartil,
c. simpangan kuartil,
d. rata-rata simpangan,
e. simpangan baku dan
f. variansi
2. Data berikut adalah nilai matematika dasar mahasiswa semester 5
di sebuah perguruan tinggi swasta.(data sampel)

54 61 56 71 61 80
74 76 57 75 72 79
54 65 60 54 80 68
84 63 62 57 75 79

Dari data di atas tentukan:


a. Rentang
b. Variansi
c. Standar deviasi
d. RAK
3. Data berikut merupakan data pertumbuhan 40 tanaman percobaan
laboratorium. (soal tugas ukuran pemusatan) (data populasi)

Tentukan:
a. Range untuk data dalam distribusi frekuensi
b. standar deviasi untuk data dalam distribusi frekuensi
c. Variansi untuk data dalam distribusi frekuensi
d. RAK
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai