BAB

STATISTIK
3. Ukuran Pemusatan Data
a. Mean (Nilai Rata–Rata)
1) Mean dari Data Tunggal

x 1 + x 2 + x3 .. .. . .. + x n
x = n atau x =
∑x
N
2) Mean untuk data yang disajikan dalam distribusi frekuensi

n
∑ f i xi
i=1
f 1 x 1+f 2 x 2 + f 3 x3 + ..... ... ..+ f n x n n

x f 1+f 2+f 3 . ... ..+ f n x

∑ fi
= atau = i=1
dengan: fi = frekuensi untuk nilai xi yang bersesuaian.
xi = data ke – i.
3) Mean untuk data gabungan
Jika data pertama berukuran n1 dengan rataan hitung (mean) x 1 , data kedua berukuran n2 dengan
rataan hitung (mean) x
2, ......, data ke – k berukuran n k dengan rataan hitung (mean)
x k , maka rataan
hitung (mean) gabungan dari k buah data itu adalah:

n1 x1 +n2 x 2 +. .. n k x k
x gab =
n1 +n 2 +.. .+n k

4) Menghitung Mean dengan Menggunakan Mean Sementara

∑ f i di
Mean = x o + ∑fi

dengan: x o = rataan sementara

di = xi – x 0 = simpangan (deviasi) rataan dari rataan sementara.
c = panjang interval kelas
Tentukan mean dengan menggunakan mean sementara dan cara coding.
Jawab:
 Perhatikan dengan menggunakan mean sementara
di = xi –
Bera (kg) f Titik tengah (xi) xo fi di

50 – 52 10 51 –3 –30
53 – 55 34 54 0 0
56 – 58 28 57 3 84
59 – 61 20 60 6 120
62 – 64 8 63 9 72
Jumlah 100 246
x 0 = 54,
246
x = 54 + 100 = 56,46.
b. Modus, Median, dan Kuartil
1) Modus
Modus ditentukan dengan rumus:
d1
Mo = Tb + d 1 +d 2 .c
Dimana:
Mo = nilai modus
Tb = tepi bawah kelas yang memiliki frekuensi tertinggi (kelas modus)
c (i) = panjang interval kelas
44
 d1 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya.
d2 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sesudahnya.
2) Median dan Kuartil
Letak atau lokasi dari median dan kuartil dapat ditunjukkan dengan menggunakan bagan seperti pada
gambar di bawah ini! 3
4

2
4
1
4

x1 Q1 Q2 Q3 Xn
kuartil bawah kuartil tengah (median) kuartil atas
 Data berkelompok
Untuk menentukan kuartil bawah (Q 1), kuartil tengah atau median (Q2) atau Me, dan kuartil atas (Q3)
dipergunakan rumus:

1
n− fk

Q1 = Tb1 +
( 4

f1
1
) c
2
n − fk2

Q2 = Tb2 +
( 4
f2 ) c
3
n − fk3

Q3 = Tb3 +
( 4
f3 ) c

Dimana:
Tb1,2,3 = tepi bawah kelas yang memuat masing-masing Q1, Q2, Q3
fk = jumlah frekuensi sebelum kelas masing-masing Q1, Q2, Q3
c = panjang kelas
n = jumlah frekuensi
f = frekeunsi pada kelas yang memuat masing-masing Q1, Q2, Q3.
Contoh:
Perhatikan tabel di bawah ini yang menunjukkan daftar distribusi frekuensi nilai ulangan matematika kelas
III SMK Harapan Jaya.
Nilai f
50 – 54 5
55 – 59 8
60 – 64 19
65 – 69 16
70 – 74 2
Jumlah 50

c. Mean–Kuartil dan Mean–Tiga

 Rataan Kuartil = ½ (Q1 + Q3)
 Rataan–Tiga = ¼ (Q1 + 2Q2 + Q3)

d. Statistik Lima – Serangkai

Statistik ekstrim (statistik minimum x min dan statistik maksimum xmaks) dan kuartil–kuartil disebut statistik lima–
serangkai dan ditulis dalam bentuk:
Q2
Q1 Q3
xmin xmaks
e. Desil
Jika suatu kumpulan data telah dinyatakan dalam bentuk statistik jajaran, maka desil ke–i ditetapkan terletak
i (n+1)
pada nilai urutan yang ke 10 dengan i = 1, 2, 3, ...., 7, 8, 9 dan n = jumlah data
,
Jika nilai urutan yang diperoleh bukan bilangan asli, maka untuk menghitung desil diperlukan pendekatan
interpolasi linear. Untuk lebih jelasnya, simaklah contoh berikut.
Contoh:
Dari data 2,9 3,5 5,1 5,7 2,1 4,0 4,7 2,5 2,4 5,3 4,8 4,3 2,7 3,4, 3,7
Tentukan:
a) desil pertama D1 c) desil kelima D5 e) desil kedelapan D8
b) desil keempat D4 d) desil keenam D6 f) desil kesembilan D9
Jawab:
Pertama–tama, data disajikan dalam bentuk statistik jajaran.

45
 2,1 2,4 2,5 2,7 2,9 3,4 3,5 3,7 4,0 4,3 4,7 4,8 5,7 5,3 5,7

x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14 x15

Perhatikan bahwa ukuran data n = 15.
1 (15+1)
 Desil pertama D1 terletak pada nilai urutan yang ke 10 = 1,6 oleh karena nilai urutan
bukan bilangan asli, maka D1 ditentukan dengan interpolasi linear.
D1 = x1 + 0,6 (x2 – x1)
= 2,1 + 0,6 (2,4 – 2,1)
= 2, 28.
4(15+1 )
 Desil keempat D4 terletak pada nilai urutan yang ke 10 = 6,4.
D4 = x6 + 0,4 (x7 – x6)
= 3,4 + 0,4 (3,5 – 3,4)
= 3,44.
5 (15+1)
 Desil kelima D5 terletak pada nilai urutan yang ke 10 = 8.
D5 = x8 = 3,7
6 ( 15+1 )
 Desil keenam D6 terletak pada nilai urutan yang ke 10 = 9,6.
D6 dihitung dengan interpolasi linier.
D6 = x9 + 0,6 (x10 – x9)
= 4,0 + 0,6 (4,3 – 4,0)
= 4,18.
8(15+1)
 Desil ke delapan D8 terletak pada urutan yang ke 10 = 12,6
D8 dihitung dengan interpolasi linier.
D8 = x12 + 0,6 (x13 – x12)
= 4,8 + 0,6 (5,1 – 4,8)
= 5,04.
Jadi, desil kedelapan D8 = 5,04.
9 (15+1)
 Desil kesembilan D9 terletak pada nilai urutan yang ke 10 = 14,4.
D9 = x14 + 0,4 (x15 – x14)
= 5,3 + 0,4 (5,7 – 5, 3)
= 5,46.
f. Persentil
Sebuah metode untuk menentukan bilangan–bilangan yang membagi sekumpulan data atas 100 bagian yang
sama.
i (n + 1)
Persentil ke–i ditetapkan terletak pada nilai urutan yang ke 100
dengan i = 1, 2, 3, ......, 100 dan n = jumlah data

Tugas Siswa 2.2

Kerjakan soal–soal berikut dengan benar!
1. Hitunglah rataan atau mean dari kumpulan data 4, 5, 6, 7, 8, 10, 10 !
2. Pada tabel di bawah ini diperlihatkan hasil pengukuran berat plat baja dalam kg dari 40 plat baja.
Berat (kg) 15 16 17 18 19 20
Frekuensi 7 16 8 4 3 2
Tentukanlah rataan hitungnya!
3. Tabel distribusi berikut ini menunjukkan nilai ulangan matematka kelas XI SMK Negeri 5 Surakarta.
Nilai 51-60 61-70 71-80 81-90 91-100
Frekuensi 3 7 12 10 8
Tentukanlah mean dengan menggunakan cara coding!
4. Tentukan kuartil pertama (Q1), kuartil kedua (Q2), kuartil ketiga (Q3), rataan kuartil, dan rataan–tiga untuk
kumpulan data: 3 4 7 8 7 4 8 4 9 10 8 3 5 12
5. Nilai ulangan matematika dari 80 siswa adalah sebagai berikut.
Nilai 4 5 6 7 8 9
f 6 20 24 22 4 4
Tentukan:
a) modus b) kuartil bawah, kuartil tengah atau median, dan kuartil atas.

4. Ukuran Penyebaran Data

a. Jangkauan, Jangkauan Antar–Kuartil, Simpangan Kuartil, Langkah, Pagar–Dalam, dan Pagar–Luar
1) Menentukan jangkauan (J)
Rentang atau jangkauan dari suatu kumpulan data didefinisikan sebagai selisih antara datum terbesar
(xmaks) dengan datum terkecil (xmin).
J = xmaks – xmin

46
 2) Menentukan jangkauan antar kuartil (H)
H = Q3 – Q 1
3) Menentukan simpangan kuartil (Qd) atau jangkauan semi–antar–kuartil
Qd = ½H = ½ (Q3 – Q1)
4) Menentukan Langkah (L)
L = 1,5 H = 1,5 (Q3 – Q1)
5) Menentukan Pagar–Dalam dan Pagar–Luar
Pagar – Dalam = Q1 – L dan
Pagar – Luar = Q3 + L

Contoh:
Empat belas bola logam terbuat dari bahan logam yang sama dan tiap bola itu mempunyai garis tengah yang
sama. Hasil pengukuran berat (dalam kg dan teliti sampai satu tempat desimal) dari 14 bola logam itu diperoleh
kumpulan data sebagai berikut.
7,0 5,6 6,1 7,2 6,9 6,7 5,4 6,0 6,5 5,7 6,6 6,2 6,3 5,9
Tentukan:
a. Jangkauannya
b. jangkauan antar–kuartil
c. jangkauan semi–antar kuartil atau simpangan kuartilnya
d. langkah, pagar–dalam, dan pagar–luar
e. bila seorang mengukur berat bola logam dan ia melaporkan bahwa berat bola logam itu 3,5 kg dan 8,1 kg.
Apakah kedua nilai data ini konsisten dalam kumpulan data yang diperoleh terdahulu?
Jawab: Statistik lima serangkainya
Q2 = 6,25
Q1 = 5,9 Q3 = 6,7
xmin = 5,4 xmaks = 7,2
Berdasarkan statistik lima serangkai di atas diperoleh:
a) Jangkauan J = xmaks – xmin = 7,2 – 5,4 = 1,8
b) Jangkauan antar–kuartil atau hamparan
H = Q3 – Q 1 = 6,7 – 5,9 = 0,8
c) Jangkauan semi–antar–kuartil atau simpangan kuartil
Qd = ½ H = ½ (0,8) = 0,4
d)  Langkah L = 1,5 H = 1,5 (0,8) = 1,2
 Pagar–dalam = Q1 – L = 5,9 – 1,2 = 4,7
 Pagar–luar = Q3 + L = 6,7 + 1,2 = 7,9
e) Oleh karena 3,5 < pagar–dalam dan 3,1 > pagar luar, maka nilai data ini tidak konsisten dengan kumpulan
data yang diperoleh terdahulu. Dengan kata lain kedua data ini merupakan pencilan bagi kumpulan data
terdahulu.
b. Simpangan Rata–rata
Simpangan rata–rata adalah ukuran dispersi yang menyatakan penyebaran nilai–nilai (data) terhadap rata–
ratanya (mean).
1) Data tunggal
∑ |x i−x|
Rumus untuk menentukan simpangan rata–rata adalah: SR = n
Dimana SR = simpangan rata–rata x = rataan hitung
xi = data ke–i n = banyak data
Contoh:
Tentukan simpangan rata–rata dari data 4, 6, 12, 16, 22
Jawab:
4+ 6+12+16+22
x = 5 = 12
|4−12|+|6−12|+|12−12|+|16−12|+|22−12|
SR = 5 = 5,6
Jadi, simpangan rata–ratanya adalah 5,6
2) Data berkelompok
Rumus untuk menentukan simpangan rata–rata adalah:
∑ f i |x i −x|
SR = n
dimana fi = frekuensi data xi x = mean (rataan hitung)
n = banyak data xi = data ke – i
Contoh:
Tentukan simpangan rata–rata dari data pada tabel di bawah ini!
Nilai 6 7 8 9 10
Frekuensi 3 10 15 8 4
Jawab:
fi
Nilai (xi) fi fi xi |xi−x| |xi−x|
6 3 18 2 6

47
 7 10 70 1 10
8 15 120 0 0
9 8 72 1 8
10 4 40 2 8
Jumlah 40 320 32
320 32
= x = 8; 40 SR = 40 = 0,8
c. Ragam dan Simpangan Baku
1) Data tunggal
Misalkan x adalah rataan dari kumpulan x1, x2, x3, ..., xn, maka:
 Ragam atau variansi kumpulan data itu ditentukan oleh:
n
1 ∑ (x i −x )2
S2 = i=1 n
 Simpangan baku atau deviasi baku kumpulan data itu ditentukan oleh:
n

S = √S 2
= √ 1
n
∑ ( x i −x)2
i=1

x
dengan n sebagai ukuran data, xi = nilai datum yang ke–i, dan = nilai rataan.
Contoh:
Tentukan ragam S2 dan simpangan baku S dari kumpulan data : 2, 3, 6, 8, 11.

Jawab:
2 3 6 8 11

x1 x2 x3 x4 x5
Ukuran data n = 5
5
1 1 1
∑ xi
Nilai rataan = 5 i=1 = 5 (2 + 3 + 6 + 8 + 11) = 5 (30) = 6
Jumlah kuadrat tiap simpangannya.
5
∑ x
i=1 )2 =
(xi – (x1 – x )2 + (x2 – x )2 + (x3 – x )2 + (x4 – x )2 + (x5 – x )2
= (2 – 6)2 + (3 – 6)2 + (6 – 6)2 + (8 – 6)2 + (11 – 6)2
= 54
Ragamnya (variasi) :
5
1 1
∑
S = 2 i=1 (xi – x )
5 2
= 5 (54) = 10,8
Simpangan baku (deviasi baku) :
2
S = S = 10,8 = 3,29 (teliti sampai dua tempat desimal)
√ √
Jadi, ragam dan simpangan baku untuk kumpulan data itu adalah S 2 = 10,8 dan S = 3,29.
Data dikatakan besar, jika n > 30 dan sebaliknya, data dikatakan kecil jika n  30.
Dengan catatan di atas, untuk data besar (n > 30) dapat digunakan rumus untuk ragam dan simpangan
baku:
n n

2)
S2 = i1
1
n−1
(xi – x )2 dan
Data tunggal berdistribusi frekuensi
S =

S2 = √ 1
n−1
∑ ( xi −x )2
i=1

Menentukan ragam dan simpangan baku pada data yang diberi bobot.
n
∑ f i ( x i −x) 2
i=1

Ragam S 2
= n−1
n

Simpangan baku
Dimana fi =
x
S =
frekuensi data xi
= mean (rataan hitung)
√S 2
= √
xi
∑ f i ( x i−x )2
i=1

=
n
n−1
data ke–i
=  fi = banyak data
Rumus di atas digunakan pada data besar (n > 30)
Contoh:
Tentukan ragam dan simpangan baku dari data pada tabel di bawah ini!
Nilai 50 75 80 90 100
Frekuensi 6 8 12 10 4
Jawab:
48
 Nilai (xi) fi f i xi x x fi (xi – x xi 2 fi xi 2
(xi – ) (xi – )2
)2
50 6 300 –29 841 5.046 2.500 15.000
75 8 600 –4 16 128 5.625 45.000
80 12 960 1 1 12 6.400 76.800
90 10 900 11 121 1.210 8.100 81.000
100 4 400 21 441 1.764 1.000 40.000
Jumlah 40 3.160 8.160 257.800
3 . 160
x = = 79 40
Pandanglah kolom 2 dan 6, maka:
40
∑ f i ( x i −x )2 8. 160
i=1

S2 = n−1 = 40−1 = 209,2

40

d.
S = √S2
Nilai Standart (Z–Score)
= √ ∑ f i ( x i−x )2
i=1
n−1 = √ 8 . 160
40−1 = 14,46.

Misalkan kita mempunyai sebuah sampel berukuran n dengan data x 1, x2, ..., xn sedangkan rata–ratanya = x
dan simpangan baku = S.
Dari sini kita dapat membentuk data baru z1, z2, ..., zn dengan rumus:
x i −x
Zi = S untuk i = 1, 2, 3, ...., n.

Bilangan yang didapat dinamakan z–score.

Variabel z1, z2, ...., zn ternyata mempunyai rata–rata = 0 dan simpangan baku = 1.
Contoh:
Seorang siswa mendapat nilai 86 pada ujian akhir matematika dengan rata–rata dan simpangan baku kelompok
masing–masing 78 dan 10. Pada ujian akhir fisika ia mendapat nilai 92 dengan rata–rata kelompok 84 dan
simpangan baku 18. Dalam mata ujian mana ia mencapai kedudukan yang lebih baik?
Jawab:
x i −x 86−78
Untuk matematika Z = S = 10 = 0,8
x i −x 92−84
Untuk fisika Z = S = = 0,44 18
Siswa itu mendapat 0,8 simpangan baku di atas rata–rata nilai matematika dan hanya 0,44 simpangan baku di
atas rata–rata nilai fisika.
Kedudukannya lebih tinggi dalam hal matematika.

e. Koefisien Variasi (KV)

simpangan baku S
KV = rata−rata x 100% = x x 100%
Contoh:
Semacam lampu elektron rata–rata dapat dipakai selama 3.500 jam dengan simpangan baku 1.050 jam. Lampu
model lain rata–ratanya 10.000 jam dengan simpangan baku 2.000 jam. Lampu mana yang mempunyai masa
pakai lebih uniform?
Jawab:
1 . 050
KV (lampu pertama) = 3500 x 100% = 30%
2 . 000
KV (lampu kedua) = 20% 10 .000 x 100% =
Ternyata lampu kedua secara relatif mempunyai masa pakai yang lebih uniform.

Tugas Siswa 3
Kerjakan soal–soal berikut dengan benar!
1. Dari penampilan data berikut ini, tentukan jangkauan, jangkauan antar–kuartil, simpangan kuartil, langkah,
pagar–dalam, pagar–luar, ragam dan simpangan baku!
4, 2, 6, 5, 11, 3, 4
2. Tentukan simpangan rata–rata dari data: 4, 5, 10, 11, 16
3. Tentukan ragam S2 dan simpangan baku S untuk kumpulan data 10, 44, 56, 62, 65, 72, 76.
4. Nilai ulangan 10 siswa adalah 5, 5, 6, 6, 6, 7, 8, 8, 9, 10.
Tentukan:
a. rataan hitung (mean) c. simpangan baku
b. simpangan rataan d. ragam
5. Hasil ulangan matematika dari 44 siswa diberikan pada tabel berikut!
49
 Nilai 6 7 8 9 10
f 7 8 10 16 3
Tentukan:
a. mean c. ragam
b. simpangan rataan d. simpangan baku
6. Rataan hitung (mean) dan koefisien variasi suatu sampel berturut–turut 64 dan 22,5 %. Hitunglah simpangan
baku dan ragamnya!

7. Perhatikan tabel berikut ini!

Nilai f Tentukan:
50 – 54 4 (a) mean
55 – 59 6 (b) ragam
60 – 64 16 (c) simpangan baku
(d) simpangan rataan
65 – 69 24
(e) koefisien variasi
70 – 74 28
75 – 79 18
80 – 84 4
Jumlah 100

TES FORMATIF 1
I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d,
atau e!
1. Jika 7 nilai rata–rata dari 10, 4, 9, 5, 6, x, 7 maka nilai x adalah ....
a. 5 c. 8
b. 6 d. 9 e. 7
2. Modus dari data: 2, 3, 4, 5, 5, 6, 7, 8, 8 adalah ....
a. 2 c. 4 dan 8
b. 3 dan 5 d. 7 e. 5 dan 8
3. Median dalam kelompok data: 2, 8, 7, 5, 5, 7, 5, 10, 7, 8, 5, 4, 4, 7, 5, 9 adalah .....
a. 5 c. 8
b. 6 d. 9 e. 7
4. Tabel nilai matematika 20 orang siswa
Nilai (x) F fx Nilai matematika sekelompok siswa tercatat seperti pada
3 1 3 tabel. Rata–rata nilai siswa adalah ....
4 3 12 a. 6,1
5 4 20 b. 6
6 5 30 c. 5,8
7 3 21 d. 2,5
8 3 24 e. 5,95
9 1 9
5. Diketahui data yang diperoleh 4, 5, 2, 7, 9, 3, 6. Jangkauan data tersebut adalah ....
a. 4 c. 7
b. 5 c. 8 e. 6
6. Nilai matematika dari 7 orang siswa adalah 54, 63, 42, 46, 35, 78, 67. Jangkauan semi – antar – kuartil nilai–nilai
di atas adalah ....
a. 12,5 c. 25
b. 10,5 c. 44 e. 21
7. Data 10, 47, 58, 64, 67, 75, 78. Simpangan kuartil sama dengan ....
a. 7 c. 14
b. 13,5 d. 28 e. 37,5
8. Median dari data di bawah adalah ....
Skor 5 6 7 8
Frekuensi 8 12 11 9
a. 6 c. 7,5
b. 6,5 d. 8 e. 7
9. Yang tepat dari pernyataan berikut adalah ....
a. mean adalah ukuran yang sering muncul
b. modus adalah ukuran tengah
c. median adalah ukuran tengah apabila disusun menurut besarnya
d. jangkauan = Q3 – Q1
jumlah nilai
e. median = banyak yang dinilai
10. Bila jumlah frekuensi data f, rataan sementara = R, jumlah simpangan = fd
Maka nilai rata–ratanya ....
50
 ∑f
a. R+ ∑f . d c. R + ( f.d + f)
∑f . d ∑f . d
b. R+ ∑f d. R– ∑f e. R + (f. d – f)

11. Daftar di bawah ini adalah hasil tes suatu bidang studi, yang lulus tes ialah yang mendapat nilai 60 ke atas (lebih
dari 60).
Nilai Frekuensi Maka banyaknya yang tidak lulus adalah ....
21 – 30 1 a. 5
31 – 40 1 b. 14
41 – 50 3 c. 17
51 – 60 9 d. 16
e. 9
61 – 70 8
71 – 80 6
81 – 90 2
12. Diagram yang dipakai untuk menunjukkan berapa persen dari keseluruhan data dinamakan ....
a. diagram batang c. diagram garis
b. diagram gambar d. diagram histogram e. diagram lingkaran
13. Bagan statistik lima serangkai untuk data: 3, 3, 4, 4, 4, 5, 6, 6, 7, 8, 8, 9, 10 adalah ...
a.
Q2 = 7 d.
Q1 = 3 Q3 = 9 Q2 = 6
Ymin = 3 Ymax = 9 Y min = 4 Ymax = 10
Q1 = 3 Q3 = 9
b.
e.
Q2 = 5
Q1 = 6 Q3 = 4 Q2 = 6
Ymin = 3 Ymax = 10 Q 1 = 4 Q3 = 8
c. Ymin = 3 Ymax = 10
Q2 = 4
Q1 = 4 Q3 = 10
Ymin = 3 Ymax = 9
14. Rata–rata dari data yang disajikan dengan histogram di bawah ini
15 adalah ....
15

a. 52,5
10 10 b. 55,5
10
8 c. 55,8
d. 60,3
5
5 e. 60,5
2
Nilai

42 47 52 57 62 67

15. Untuk kelompok 2, 3, 7, 7, 8, 8, 9, 11

(1) modus lebih besar dari rata–rata (3) modus = median
(2) median lebih kecil dari rata–rata (4) modus = rata–rata
Pernyataan yang benar adalah ....
a. (1), (2), dan (3) c. (2) dan (4)
b. (1) dan (3) d. (4) e. semuanya benar
16. Perhatikan tabel di bawah ini!
Nilai Frekuensi Tabel di samping adalah hasil ulangan matematika suatu kelas,
31 – 36 4 maka modusnya adalah ....
37 – 42 6 a. 49,06
43 – 48 9 b. 50,20
49 – 54 14 c. 50,70
55 – 60 10 d. 51,33
61 – 66 5 e. 51,83
67 – 72 2
17. 65
Gambar di bawah ini adalah suatu kurva frekuensi kumulatif.
60 (1) median = 2,0
55 (2) simpangan kuartil = 2
50 (3) kuartil atas = 2,5
45 (4) mean = 30
40 Maka pernyataan yang benar adalah ....
35
30 51
 20
15
10
a. (1), (2), dan (3)
5
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
1,5 2,0 2,5 3,0 3,5 4,0
d. (4)
e. semuanya benar

18. Hasil ulangan mata pelajaran 40 siswa dituliskan dalam tabel berikut.
Skor 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 3 4 0 6 2 4 10 3 5 2 1
(1) Range = 10 (3) Rataan kuartil = 5
(2) Jangkauan semi interkuartil = 2 (4) Rataan tiga kuartil = 5,5
Pernyataan yang benar adalah ....
a. (1), (2), dan (3) c. (2) dan (4)
b. (1) dan (3) d. (4) e. semuanya benar
19. Rata–rata hitung dari suatu kelompok A yang berjumlah n 1 adalah p, rata–rata hitung dari suatu kelompok B
yang berjumlah n2 adalah q, dan rata–rata hitung dari suatu kelompok c yang berjumlah n 3 adalah r, maka rata–
rata hitung ketiga kelompok:
p+q +r p+q+r
a. n1 +n 2 +n3 c. n1 . n2 . n3
p q r n1 p + n 2 q + n3 p p. q. r
b. + n1
+ n2
d. n3
n1 +n2 +n3 e. n1 +n 2 +n3
20. Bila M = mean, Mt = mean dugaan, f = frekuensi, d = simpangan, N = jumlah data dan i = luas interval. Maka
mean untuk data kelompok adalah ....
∑ f .d N
a. M = Mt . N .I c. Mt = M – ∑ f . d . I
∑f. d ∑f. d ∑f. d
b. Mt = M + i N d. M = Mt + i .N e. M = Mt + N .i
21. Selisih ukuran tertinggi dan ukuran terendah = ...
a. kuartil bawah c. kuartil atas
b. median d. jangkauan e. simpangan kuartil
22. Suatu kumpulan data dapat disusun dalam suatu tabel sebagai berikut!
x –2 –1 0 1 2 3 4
1 1 1 1
y 9 3 1 2 9 27 81

Susunan di atas membentuk suatu persegi ...

a. aljabar c. logaritma
b. geometri d. eksponen e. linier
23. Jangkauan dari data: 3, 12, 4, 6, 5, 10, 8, 12, 7, 11, 9 adalah ...
a. 5 c. 11
b. 8 d. 12 e. 9
24. Dari data: 1, 2, 2, 3, 4, 6 maka simpangan standarnya adalah ....
2 2
a. 3 √2 c. 3 √6
1 2
b. 6 d. 4 √6 e. 3 √3
25. Perhatikan tabel distribusi frekuensi berikut ini!
Berat badan (kg) f Pernyataan yang benar berdasarkan tabel di atas
47 – 49 3 adalah ....
50 – 52 6 a. median = 50,75
b. modus = 55,5
53 – 55 8
c. Median = 55,57
56 – 58 7
d. Modus = 5,5
59 – 61 6
e. Median = 54,75
Jumlah 30
26. Istilah median dalam statistika berarti ....
a. sebuah bilangan hasil pengukuran yang diambil sebagai nilai khusus untuk sekelompok hasil pengukuran
b. hasil perhitungan dari jumlah semua nilai hasil pengukuran dibagi oleh banyaknya pengukuran
Dari diagram batang di atas, dapat disimpulkan, rata–
c. hasil perhitungan ukuran tengah yang memisahkan ukuran–ukuran 50% ke atas, 50% ke bawah, jika
ratanya sama dengan ....
pengukuran tersebut diatur dalam satu deretan
a. 63
d. ukuran yang paling banyak frekuensinya
1
e. hasil perhitungan dari selisih ukuran terbesar dengan ukuran terkecil
b. 64 3
27. Perhatikan gambar di bawah ini!
c. 65
1
50
d. 69 3
Frekuensi

52 40
2
e. 71 3
 20

10
Nilai

40 50 60 70 80 90

28. Kelompok data: 4, 5, 3, 3, 6, 5, 7, 8 mempunyai jangkauan semi–interkuartil sama dengan ....

a. 1,5 c. 3
b. 2 d. 3,5 e. 2,5
29. Dari 3 bilangan asli yang terkecil adalah 19 dan yang terbesar adalah 75, rata–rata hitung ketiga bilangan
tersebut tidak mungkin sama dengan ....
a. 49 c. 55
b. 52 d. 60 e. 53

II. Jawablah pertanyaan–pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!

1. Tentukan mean, median, dan modus dari tiap kumpulan data berikut ini!
a. 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13
b. 8, 3, 5, 4, 8, 10, 8, 4, 6, 9
2. Perhatikan hasil pengukuran tinggi badan (dalam cm) siswa kelas III "SMK PELITA NUSANTARA" sebanyak 80
orang berikut ini!
154 156 168 164 165 170 174 168 163 168
159 160 160 160 162 168 165 173 165 168
163 163 158 158 170 168 165 164 165 173
168 160 157 161 162 157 168 165 164 173
170 160 168 170 164 156 170 164 165 173
160 164 170 170 163 156 155 162 160 156
155 159 170 159 158 158 154 165 160 173
167 158 161 160 157 164 165 168 167 170
a. Buatlah tabel distribusi frekuensi
b. Buatlah tabel distribusi frekuensi kumulatif lebih dari dan kurang dari
c. Gabarlah histogram dan poligon frekuensi
d. Gambarlah ogive positif dan ogive negatif
3. Berat badan dari siswa SMK kelas III Mesin diperlihatkan pada tabel berikut!
Berat badan (kg) f Tentukan:
a. mean
40 – 43 5 b. modus
44 – 47 9 c. kuartil bawah dan kuartil atas
48 – 51 16 d. median
52 – 57 8 e. hamparan
58 – 61 6
4. Berat badan 40 siswa yang ditetapkan sebagai sampel disajikan pada tabel berikut!
Berat badan (kg) f Tentukan:
a. rataan hitung (mean)
43 – 47 5 b. ragam
48 – 52 16 c. simpangan baku
53 – 57 9
58 – 57 6
63 – 67 4
Jumlah 40

TES REMIDI
I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d,
atau e!
1. Rata–rata 19 data adalah 18. Setelah masing–masing data dikalikan dua kemudian ditambah sebuah data lagi,
rata–ratanya menjadi 40,5. Maka besarnya data penambah adalah ....
a. 120 c. 126
b. 122 d. 128 e. 124
2. Dari suatu penelitian diketahui, karyawan senior rata–rata membutuhkan waktu 6,5 jam untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan, sedang karyawan yunior rata–rata membutuhkan waktu 7,5 jam, jika perbandingan jumlah
karyawan senior dan karyawan yunior adalah 5 : 3, maka seluruh karyawan rata–rata akan menyelesaikan
pekerjaan itu dalam ....
a. 6,9 jam c. 8,0 jam
b. 7,125 jam d. 9,125 jam e. 7,9 jam
3. Perhatikan gambar di bawah ini!
15 53
 9

7 Hasil Uji Coba I siswa SMK yang diambil secara acak terhadap 50
orang siswa terlihat seperti kurva di atas, maka rata–rata nilai
4
3 adalah ....
a. 70,5
b. Nilai71,4
45 56 65 75 85 95 c. 73,8
d. 74
e. 72,6

4. Umur rata–rata dari suatu kelompok yang terdiri dari dokter dan jaksa adalah 40 tahun. Jika umur rata–rata
dokter adalah 35 tahun dan umur rata–rata para jaksa adalah 50 tahun, maka perbandingan banyaknya dokter
dan banyaknya jaksa adalah ....
a. 3 : 2 c. 2 : 1
b. 3 : 1 d. 1 : 2 e. 2 : 3
5. Dari sekelompok data: 9, 10, 12, 9, 8, 12, 9, 11 diperoleh ....
a. jangkauan = 2 c. median = 9
b. rata–rata = 10 d. modus = 9,5 e. quartil bawah 11
6. Perhatikan tabel di bawah ini!
Nilai 30 40 50 60 70 80 90
Frekuensi 1 1 3 9 8 6 2
Rata–rata nilai di atas ….
a. 65 c. 68
b. 66 d. 69 e. 67
7. Nilai median dari tabel distribusi frekuensi berikut ini adalah ....
Nilai f a. 31,
0–9 5 72
10 – 19 15 b. 33,
20 – 29 30 5
30 – 39 40 c. 35,
40 – 49 30 4
50 – 59 15
60 – 69 5
Jumlah 140
8. Besarnya jangkauan semi interkuartil dari bilangan–bilangan 4, 4, 5, 3, 2, 6, 6, 7, 4, 6.
a. 4 c. 6
b. 1 d. 2 e. 5
9. Dari data 5, 6, 5, 7, 5, 9, 12, 8, 7, 7 mempunyai modus ....
a. 7 c. 6
b. 5 d. 12 e. 5 dan 7
10. Jangkauan dan kuartil atas dari data: 2, 3, 3, 4, 5, 6, 6, 7, 9, berturut–turut adalah ...
a. 7 dan 3 e. 7 dan 5
1 1
b. 7 dan 3 2 d. 7 dan 6 e. 7 dan 6 2
II. Jawablah pertanyaan–pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!
1. Sebuah keluarga mempunyai 5 orang anak. Anak yang bungsu berumur x tahun dan yang sulung berumur 2x
tahun. Tiga anak yang lain masing–masing berumur (x + 2) tahun, (x + 4) tahun, dan (2x – 1) tahun. Rataan
umur dari kelima anak itu sama dengan 11,5 tahun.
a) Berapa umur anak yang bungsu dan berapa pula umur anak yang sulung?
b) Buatlah statistik jajarannya, kemudian tentukan mediannya?
c) Bandingkan nilai median pada (b) dengan niai rataan. Kesimpulan apakah yang dapat Anda kemukakan?
d) Apakah kumpulan data umur kelima anak itu mempunyai modus? Jika ada, tentukan modusnya?

54