BAB 4

STATISTIKA

 PETA KONSEP

 RANGKUMAN MATERI

Statistika adalah cabang ilmu matematika yang mempelajari tentang : pengumpulan,

pengolahan, penyajian, penafsiran dan penarika kesimpulan berdasarkan kumpulan data.

a. Penyajian Data
1) Diagram Garis 3) Diagram Lingkaran
2) Diagram Batang 4) Histogram, Poligon frekuensi

b. Ukuran Pemusatan Kumpulan Data

1) Rataan Hitung (Mean)
 Data Tunggal Keterangan :
x + x + x +... + x n
1 2 3 n 1
x=
n
x= x
n i=1 i
∑ x = rataan (mean)
atau
x
i = nilai datum yang ke-i
 Data Berkelompok
n
n = ukuran data (banyak datum)
∑ f i xi
∑ (dibaca sigma) menyatakan
i=n
f 1 x 1 +f 2 x2 +f 3 x 3 +...+f n x n x= n
x=
f 1 + f 2 + f 3 +. . .+ f n ∑ fi
atau i=1

2) Median adalah nilai yang terletak di tengah setelah data diurutkan.

 Ukuran Data n Ganjil Ukuran Data n Genap Data Berkelompok

( )
1
1 n−f kk
( )
x n+1 x +x 2
2 n2 n+1 T b+ .i
2 2 f med
e = Me = Me =

M
3) Modus adalah nilai yang paling sering muncul.
 Data tunggal, tinggal melihat data yang sering muncul atau paling banyak dituliskan.
 Data Berkelompok

( )
d −d 2 Mo = Modus
M o =T b + 1 .i Tb = Tepi bawah kelas
f mod
median/modus
Keterangan :

35
 i = Interval kelas atau panjang d2 = Selisih frekuensi kelas modus
kelas dengan kelas sesudahnya
d1 = Selisih frekuensi kelas modus fkk = frekuensi komulatif
dengan kelas sebelumnya
c. Ukuran Letak Kumpulan Data
1) Kuartil adalah nilai seperempat setelah data diurutkam
2) Rataan Kuartil dan Rataan Tiga Kuartil
Rataan Kuartil :1 Rataan Tiga Kuartil :
1 1
Rk = ( Q +Q )
2 1 3
Rt = ( Q + 2Q2 +Q3 )
4 1
3) Statistik Lima Serangkai
Q2
Q1 Q3
Xmin Xmaks
4) Desil
i ( n+1 )
D i=data ke− atau D i=x i (n+1 )
10
10

b. Ukuran Penyebaran Kumpulan Data

1) Jangkauan : rentang atau range adalah : Xmax – Xmin
1
 Jangkauan antarkuartil =(Q3 – Q1) • Simpangan kuartil Qd = 2 (Q3 – Q1)
2) Ragam dan Simpangan Baku
 Data Tunggal :
Ragam (Varians) : Simpangan Baku : S = √ Varians

√
n n
1 1
S= √ S = ∑ ( x i −x )
2 2
S = ∑ ( x i −x )
2 2

(i) n i=1 (i) n i=1

√
n n
∑ ( x i ) 2−n ( x )2 ∑ ( xi )2−n ( x )2
i=1
S 2 = i=1 S=
(ii) n (ii) n

{ } √ { }
n n 2 2
n n
∑ ( xi) 2
∑ ( xi ) ∑ ( xi ) ∑ ( x i ) 2

2 i=1 i=1 i=1 i=1

S= − S= −
(iii)
n n (iii)
n n
Keterangan :
S2 = ragam (variasi) n = ukuran data
S = simpangan baku (standar xi = nilai datum ke-i
deviasi) x
= rataan
 Ragam dari Tabel Distribusi Data Tunggal Simpangan Baku dari Tabel Distribusi
Data Tunggal

√
k k
1 2
1
∑ S= √ S = ∑ f i ( x i−x )
2
S 2= f i ( x i−x ) 2

(i) n i=1 (i) n i=1

( ) √ ( )
2 2
k k k k
1 1 1 1
S 2 = ∑ f i x 2− ∑ f i xi S= ∑ f i x 2 − ∑ f i x i
n i=1 i n i=1 n i=1 i n i=1
(ii) (ii)
Keterangan :
S2 = ragam (variasi) n = ukuran data
S = simpangan baku (deviasi k = banyak kelas
baku/standar deviasi)

36
 fi = frekuensi untuk nilai data yang xi = nilai datum ke-I dan untuk data
dikelompokkan dalam kelas- yang dikelompokkan dalam kelas-
kelas, fi menyatakan frekiensi kelas
kelas ke-i x = rataan

 Fungsi Distribusi Binomial

Suatu besaran yang hanya bisa mengambil nilai-nilai berbeda dinamakan variabel
Sedangkan variabel diskrit adalah variabel yang diperoleh dari kegiatan membilang sehingga
mempunyai nilai-nilai bulat. Jika variabel diskrit tersebut diperoleh dari suatu eksperimen
acak, maka dianamakan variabel diskrit acak
Sebagai contoh, pelantunan tiga buah uang logam dimana setiap uang logam
berkemungkinan muncul angka (A) atau gambar (G). Kegiatan ini memiliki ruang sampel S =
{GGG, GGA, GAG, AGG, GAA, AGA, AAG, GGG}, sehingga n(S) = 8

Misalkan X adalah variabel yang menunjukkan banyaknya muncul angka :

X = 0 : {GGG} n(X = 0) = 1 sehingga P(X = 0) = 1/8
X = 1 : {AGG, GAG, GGA} n(X = 1) = 3 sehingga P(X = 1) = 3/8
X = 2 : {GAA, AGA, AAG} n(X = 2) = 3 sehingga P(X = 2) = 3/8
X = 3 : {AAA} n(X = 3) = 1 sehingga P(X = 3) = 1/8

 Hipotesis
Suatu pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan perlu dibuktikan/ dugaan yg
sifatnya masih sementara. Hipotesis ini perlu untuk diuji untuk kemudian diterima/ ditolak
Pengujian hipotesis : suatu prosedur yg akan menghasilkan suatu keputusan menerima atau
menolak hipotesis,
Penolakan suatu hipotesis bukan berarti menyimpulkan bahwa hipotesis salah dimana bukti
yg tidak konsisten dgn hipotesis.
Penerimaan hipotesis sebagai akibat tidak
cukupnya bukti untuk menolak dan tidak
berimplikasi bahwa hipotesis itu pasti benar
Prosedur Pengujian Hipotesis
1. Menentukan formulasi hipotesis
2. Menentukan taraf nyata
(significant level)
3. Menentukan kriteria pengujian
4. Menentukan nilai uji statistik
5. Membuat kesimpulan
X − μo X − μo
Z=
o =
Jika simpangan baku populasi diketahui, sX s
√n

37
 X − μo X − μo
= Z o=
Jika simpangan baku populasi tidak diketahui,σ Χ σ
√n
 CONTOH SOAL
Contoh soal Penyelesaian
Mean(rata-rata) dari data Berat Nilai tengah Frekuensi
Berat (kg) f.x
badan 50 siswa yang disajikan table (kg) (f)
di bawah ini : 92
45 – 47 46 2
Berat (kg) Frekuensi 294
48 – 50 49 6
45 – 47 2 416
51 – 53 52 8
48 – 50 6 825
54 – 56 55 15
51 – 53 8 580
57 – 59 58 10
54 – 56 15 427
60 – 62 61 7
57 – 59 10 128
63 – 65 64 2
60 – 62 7
63 – 65 2 f . x =
f = 50
2.762
7
∑ f k.x
x= k=17
2 .762
∑fk =55 ,24
k=1 = 50 . Sehingga mean dari data di
atas adalah 55,24 kg.
Nilai Q1 dan Q2 dari tabel frekuensi
berikut
Nilai Frekuensi
41 – 45 2
46 – 50 8
51 – 55 11
56 – 60 18
61 – 65 10
66 – 70 8
1
71 – 75 3 4 dari 60 adalah 15, maka kelas interval yang memuat Q1
adalah 51 – 55, Dengan demikian :

Q1 = 50,5 +
(15−10
11 ) 5 = 50,5 + 2,3 = 52,8

2
4 dari 60 adalah 30, maka kelas interval yang memuat Q2
adalah 56 – 60, Dengan demikian :

Q2 = 55,5 +
(30−21
18 ) 5 = 55,5 + 2,5 = 58
simpangan rata-rata SR dari table Nilai Frekuensi f.x |x−x| f ( x−x)
frekuensi berikut.
3 2 6 2,5 5
Nilai Frekuensi
4 5 20 1,5 7,5
3 2 5 12 60 0,5 6
4 5 6 15 90 0,5 7,5
5 12 7 4 28 1,5 6
6 15 8 4 16 2,5 5
7 4
8 2 ∑ f =40 ∑ f . x=220 ∑ f .( x− x)=37
Simpangan Rata-rata dari data diatas adalah

38
 6 6
∑ f i . xi 220
∑ f i|x i −x|
x= = =5,5 i=1 37
6 40 SR= = =0 , 925
∑ fi
6 40
i =1 ∑fi
i=1
 LATIHAN SOAL

1. Pada pelemparan 3 kali mata dadu D. 4/8

seimbang, peluang muncul 2 kali mata E. 5/8
dadu satu adalah... 6. Sebuah kotak berisi 10 helai kain batik
A. 4/72 dan 2 diantaranya rusak. Bila diambil 3
B. 5/72 helai kain sekaligus secara acak, maka
C. 6/72 peluang terambil satu helai kain yang
D. 7/72 rusak adalah...
E. 8/72 A. 45/125
2. Misal X adalah variabel acak diskrit yang B. 46/125
mempunyai distribusi peluang seperti C. 47/125
yang tertera didalam tabel dibawah ini. D. 48/125
Nilai rata-rata untuk X adalah... E. 49/125
7. Dalam suatu keluarga dapat diketahui
X 0 1 2 3 bahwa peluang melahirkan anak laki-laki
P(X=x) 1/8 3/8 3/8 1/8 adalah 2/3. Jika keluarga tersebut
A. 5/8
berencana mempunyai 3 orang anak,
B. 2/3
maka peluang keluarga tersebut
C. 3/4
mempunyai 2 anak laki-laki adalah...
D. 3/2
A. 5/9
E. 4/3
B. 4/9
3. Sepasang mata dadu setimbang
C. 3/9
dilemparkan secara bersamaan sebanyak
D. 2/9
3 kali. Peluang muncul 2 kali jumlah mata
E. 1/9
dadu sama dengan 5 adalah...
8. Dalam distribusi normal Z, tentukan nilai
A. 8/243
dari P(-1,15<Z<2,01) adalah...
B. 9/243
A. 0,8527
C. 10/243
B. 0,8526
D. 11/243
C. 0,8525
E. 12/243
D. 0,1029
4. Pada pengambilan kartu bridge sebanyak
E. 0,1028
3 kali dengan pengembalian, peluang 2
9. Sebuah dadu dilempar 12 kali. Tentukan
kali mengambil kartu AS adalah...
peluang munculnya mata dadu 6
A. 39/2197
sebanyak 3 kali adalah...
B. 38/2197
A. 0,216
C. 37/2197
B. 0,199
D. 36/2197
C. 0,197
E. 35/2197
D. 0,193
5. Jika X adalah variable yang menyatakan
E. 0,191
jumlah sisi gambar muncul pada
10. Dalam suatu klinik bersalain terjadi 10
pelemparan 3 mata uang sekaligus. Maka
kelahiran setiap minggu. Tentukan
nilai dari P(X=2) adalah...
peluang lahirnya 3 orang anak laki-laki
A. 1/8
dalam seminggu tersebut...
B. 2/8
A. 0,1172
C. 3/8
B. 0,1272

39
 C. 0,1372 ayam potong tersebut yang beratnya
D. 0,1472 kurang dari 2,4 kg sebesar...
E. 0,1572 A. 0,6%
11. Dalam suatu penelitian tentang warna B. 0,5%
ditemukan bahwa 20% dari responden C. 0,4%
memilih warna merah dari berbagai D. 0,3%
warna yang ditawarkan. Jika dari E. 0,2%
responden diambil 20 orang secara acak, 16. Dari suatu survey dengan sampel acak
maka probabilitas bahwa 10 orang sebesar 16 kaleng susu diketahui bahwa
memilih warna merah adalah... rata-rata berat susu dalam kaleng
A. 0,001 tersebut sebesar 1,011 kg dengan deviasi
B. 0,002 standar sebesar 0,02 kg. Presentase dari
C. 0,003 susu dalam kaleng tersebut yang kurang
D. 0,004 memenuhi standar (berat = 1,0 kg)
E. 0,005 sebesar...
12. Akan diperiksa 3 sampel hasil suatu A. 1,5%
produksi. Jika probabilitas hasil produksi B. 2%
itu rusak adalah 0,25 maka probabilitas C. 2,5%
bahwa paling sedikit 2 dari 3 sampel itu D. 3%
adalah sampel rusak adalah... E. 3,25%
A. 5/64 17. Peluang untuk mendapatkan 6
B. 6/64 permukaan gambar ketika melakukan
C. 9/64 pelemparan sebuah mata uang logam
D. 10/64 sebanyak 10 kali adalah...
E. 12/64 A. 0,104
13. Probabilitas suatu komponen komputer B. 0,205
bertahan pada suatu tes adalah 0,75. C. 0,306
Diambil 4 komponen untuk di tes. D. 0,407
Probabilitas bahwa tepat 2 komponen E. 0,508
dapat bertahan adalah... 18. Jika dilakukan undian dengan
A. 9/128 menggunakan 10 buah dadu homogen
B. 27/128 sekaligus, maka peluang munculnya
C. 9/64 mata dadu 6 sebanyak 8 buah adalah...
D. 27/64 A. 0,000011
E. 30/64 B. 0,000012
14. Pada SMA “ABC”, diketahui 10% C. 0,000013
siswanya memakai kacamata. Diambil D. 0,000014
sampel sebesar 30 secara acak. Harapan E. 0,000015
banyaknya siswa terambil sebagai sampel 19. Peluang seorang akan mendapat reaksi
berkacamata adalah... buruk setelah disuntik adalah 0,0005.
A. 10 Dari 4000 orang yang disuntik, peluang
B. 9 tidak terdapat reaksi buruk adalah...
C. 6 A. 0,1353
D. 5 B. 0,7856
E. 3 C. 0,4328
15. Rata-rata berat ayam potong usia 35 hari D. 0,9143
sebesar 2,75 kg dan memiliki deviasi E. 0,1231
standar sebesar 0,98 kg. Dengan sampel 20. Probabilitas seorang bayi tidak
sebanyak 49 ayam potong, presentase diimunisasi polio adalah 0,2. Pada suatu
hari, terdapat 4 bayi di puskesmas LCC.

40
 Maka peluang terdapat 2 bayi yang E. 0,9375
belum diimunisasi polio adalah... 25. Setiap 500 meter kabel terdapat 2 meter
A. 0,150 yang memiliki lapisan bagian luar tipis.
B. 0,151 Tono membeli seratus meter kabel
C. 0,152 tersebut. Probabilitas bahwa seluruh
D. 0,153 kabel yang dibeli Tono memiliki lapisan
E. 0,154 bagian luar tidak tipis adalah...
21. Pada sebuah kota, rata-rata tiap tahun A. 0,6701
terdapat 6 orang tersambar petir. Peluang B. 0,6702
dalam satu tahun tertentu terdapat C. 0,6703
kurang dari 4 orang tersambar petir D. 0,6704
adalah... E. 0,6705
A. 0,150
B. 0,151
C. 0,152
D. 0,153
E. 0,154
22. Sembilan puluh persen produk yang
dihasilkan sebuah perusahaan berkualitas
buruk. Jika kepala bagian produksi
mengambil sepuluh produk, maka
probabilitas bahwa sebuah produk tidak
berkualitas buruk adalah...
A. 0,3281
B. 0,6485
C. 0,6945
D. 0,1354
E. 0,6455
23. Dari 500 mainan anak-anak terdapat 50
mainan yang rusak. Jika seorang
pedagang eceran membeli sepuluh
mainan, maka probabilitas terdapat
sebanyak-banyaknya 3 maian rusak
adalah...
A. 0,9872
B. 0,6894
C. 0,9847
D. 0,9846
E. 0,7885

24. Dalam sebuah keluarga dengan 4

anak,peluang keluarga tersebut memiliki
paling sedikit 1 anak laki-laki
adalah(peluang kelahiran anak laki-laki
adalah 0,5)...
A. 0,2901
B. 0,4521
C. 0,5421
D. 0,6745

41
  UJI MANDIRI

1. Survei Komnas PA pada tahun 2013, menunjukkan bahwa dari 8.564 siswa SMP berusia 13-14
tahun, sebanyak 90% sudah terpapar iklan rokok dan 41% dari yang sudah terpapar rokok
tersebut akhirnya mencoba untuk merokok.  Apabila diambil 20 siswa SMP di DKI Jakarta secara
acak, maka hitunglah peluang:
a. Tidak ada siswa yang tidak merokok
b. Lebih dari 5 siswa yang merokok.

2. Daya tahan sebuah TV merek A adalah berdistribusi normal dengan rata – rata 5000jam dan
simpangan baku 1000 jam.
a. Peluang sebuah TV merek A tersebut mempunyai daya tahan >5.500 jam adalah...
b. Peluang sebuah TV merek A tersebut mempunyai daya tahan <6.500 jam adalah...
c. Peluang sebuah TV merek A tersebut mempunyai daya tahan antara 5.500 sampai
dengan 6.500jam adalah...

3. Suatu evaluasi dilakukan terhadap hasil pengobatan TBC menggunakan Rifampisin dengan
rata-rata kesembuhan 200 hari dan standar deviasinya sebesar 10. Tentukan :
a. Berapa probabilitas seorang penderita yang diambil secara random mempunyai
kesembuhan lebih dari 200 hari?
b. Berapa probabilitas seseorang sembuh antara 200 dan 205 hari?

4. Berat bayi yang baru lahir rata-rata 3750 gram dengan simpangan baku 325 gram. Jika berat bayi
berdistribusi normal, maka tentukan :
a. Berapa persen bayi yang beratnya lebih 4500gram?
b. Berapa bayi yang beratnya antara 3500gram dan 4500 gram, jika semuanya ada 10000
bayi ?

5. Dengan sampel random sebanyak 20 alumni dari program S1 Universitas “ABC”, ternyata rata-
rata gaji awalnya pada saat dia bekerja adalah Rp.625.000,00 per bulan dengan deviasi standar

42
 sebesar Rp.175.000,00. Berapakah gaji pertama minimal dari 10% alumni dengan gaji awal
tertinggi ?

43